Anda di halaman 1dari 4

EKONOMI KEHUTANAN

(Laporan Responsi Ekonomi )

Nama : Bambang Imam Widodo


NIM : 120420051
Kelas : RH-A

PROGRAM STUDI REKAYASA KEHUTANAN


JURUSAN TEKNOLOGI PRODUKSI DAN INDUSTRI
INSTITUT TEKNOLOGI SUMATERA
2023
A. SISTEM PRODUKSI
1. TUJUAN
Menganalisa TC, FC, VC, TFC, TVC, MC, MR dan Laba average produk dan
marginal pada kegiatan ekonomi hutan
2 LANDASAN TEORI
Menurut (Nazir, 2009) ekonomi hutan berasal dari Bahasa Yunani yaitu oikos yang
berate keluarga (rumah tangga dan nomos yang berati (peraturan) aturan atau hukum
secara umum kata ekonomi diartikan sebagai aturan rumah tangga atau negara.
(Putong, 2013) mendefinisikan ekonomi suatu studi bagaimana orang-orang dan
masyarakat membuat pilihan dengan atau penggunaan uang dengan menggunakan
sumber-sumber daya yang terbatas tetapi dapat dipergunakan dalam berbagai cara
untuk menghasilkan berbagai jenis barang dan jasa dan dapat menditribusikan kepada
konsumen.
3 METODE
Menurut chairman dkk metode ekonomi terbagi menjadi beberapa bagian yaitu:
induktif, deduktif, matematika dan statistika.
a) laporan ini menggunakan metode matematika dengan pemecahan sosal soal
secara matematis. Melalui pembahasan persamaan tersebut dapat dijelaskan
secara umum.
b) Laporan ini digunakan pula metode statistika dengan cara pengumpulan,
pengolahan, analisis, penafsiran dan penyajian data dalam bentuk angka-angka
yang disajikan kemudian dapat diketahui permasalahan yang sesungguhnya
selanjutnya dicarikan pemecahannya.
B. ALAT DAB BAHAN
Alat tulis, data sekunder, computer/Laptop (Ms.Excel)
C. PROSEDUR RESPONSI
Menentukan biaya tetap, biaya variabel, menghitung TC, FC, VC, TFC, TVC, MC, MR
dan Laba
D. HASIL DAN PEMBAHASAN

P Q TC MC AC TR MR Laba FC VC
130 0 0 0 0 0 0 0 150 -150
120 22 180 348 8.181818 2640 120 2460 150 30
110 37 360 486 9.72973 4070 95.33333 3710 150 210
100 52 510 646 9.807692 5200 75.33333 4690 150 360
90 67 680 824.6667 10.14925 6030 55.33333 5350 150 530
80 82 870 1022 10.60976 6560 35.33333 5690 150 720
70 97 1080 11.13402 11.13402 6790 15.33333 5710 150 930
Marginal cost yaitu biaya yang dikeluarkan perusahaan apabila yang diproduksi
output brubah satu unit (Halim, 2021). Nilai marginal cost terbesar 1022 diperoleh
dari MC = 𝛥T𝐶/𝛥𝑄. Biaya tetap rata rata (average cost) yaitu biaya yang diperhitungkan
output terbesar yaitu 11.134 dengan rumus matematis : AC = 𝑇𝐶/𝑄 . Penerimaan total
revenur adalah jumlah produksi yang terjual dikalikan dengan harga produk dengan rumus
TR = P x Q maka nilai penerimaan terbearnya adalah 6790. Penerimaan marginal atau MR
adalah tambahan penerimaan akibat dari bertambahnya satu unit yang terjual dirumuskan
dengan MR= 𝛥TR/𝛥𝑄 diperoleh nilai tertingginya 95.33. laba adalah keuntungan bersih
setelah di kurangi biaya produksi dari tabel tersebut tampak laba terbesar 5710. Biaya
fiks cost merupakan biaya tetap produksi, sedangkan biaya variabel cost bersifat
berubah menyesuaikan kebutuhan

Q TC TFC TVC AC AFC AVC MC


0 120 120 0 - - - -
1 140 120 20 140 120 20 20
2 156 120 36 78 60 18 16
3 168 120 48 56 40 16 12
4 184 120 64 46 30 16 16
5 205 120 85 41 24 17 21
6 234 120 114 39 20 19 29
Total variabel cost (TVC) diperoleh dari persamaan TC=FC+VC diperoleh nilai
terbesar biaya produksinya sebesar 114. AC adalah biaya yang dikeluarkan setiap
barang yang dihasilkan dengan rumus AC=TC/Q. Average variabel cost (AVC) nilai
yang diperoleh dari rumus AVC=VC/Q dari table dapat diketahui nilai variabel rata
rata dibagi jumlah produk terbesar 20.

E. KESIMPULAN
Berdasarkan kedua table tersebut tidak ditemukan keuntungan maksimum, yaitu
keadaan nilai MR=MC atau TR’=TC’. Total revenue maksimum ditemukan pada
tabel 1 dengan MR=0 artinya tidak perlu penambahan penjualan dan produksi. Selain
itu tidak ditemukan nilai TR=TC yang artinya keadaan perusahaan pada tabel tersebut
selalu dalam keadaan untung. Pengunaan data hasil analisis ini sangat penting untuk
dapat mempertimbangkan setiap keputusan yang akan diambil
DAFTAR PUSTAKA
Halim, I. (2021). BIAYA PRODUKSI PENERIMAAN. Makasar: UIN ALAUDDIN MAKASAR.

Nazir, M. P. (2009). Metode Penelitian. Jakarta: Ghalia Indonesia.

Putong. (2013). Economics Pengantar Mikro dan Makro. Jakarta: Mitra Wacana Meida.

Anda mungkin juga menyukai