Berbasis Web
Ahmad Fauzan*1, Sri hastika2
Abdul Rauf3, Rismayani4
1,2,3,4
Teknik Informatika Universitas Dipa Makassar
E-mail: 1af14102014@gmail.com 2 hastikasry207@gmail.com
3s
abdulrauf.wa@gmail.com 4 rismayani@dipanegara.ac.id
Abstrak
Penjadwalan mata kuliah adalah suatu kegiatan yang sangat penting untuk dapat
terlaksananya proses belajar mengajar yang baik bagi sebuah jurusan di
universitas atau perguruan tinggi, banyak kendala yang biasa dihadapi ketika
membuat sebuah penjadwalan mata kuliah. Beberapa batasan yang ada dalam
sebuah penjadwalan mata kuliah apabila tidak diperhitungkan dengan baik akan
menyebabkan sulitnya melakukan penjadwalan yang tepat dan baik. Maka perlu
dirancang aplikasi berbasis web menggunakan bahasa pemrograman PHP dan
JavaScirpt dengan menerapkan metode Algoritma Genetika yang cukup baik
digunakan dalam penjadwalan mata kuliah di sebuah perguruan tinggi, karena
didalam Algoritma Genetika terdapat proses evaluasi nilai. Aplikasi berbasis web
ini dirancang agar pengaturan penjadwalan kelas dapat terintegrasi dengan baik
dengan penerapan Algoritma Genetika agar tidak ada lagi jadwal yang
bertabrakan.
Abstract
Scheduling courses is an activity that is very important for the implementation of
a good teaching and learning process for a department at a university or college,
there are many obstacles that are commonly faced when making a course
scheduling. Some of the limitations that exist in a course scheduling if not taken
into account properly will make it difficult to do proper and good scheduling. So
it is necessary to design a web-based application using the PHP and JavaScirpt
programming languages by applying the Genetic Algorithm method which is quite
good for use in scheduling courses at a tertiary institution, because in the Genetic
Algorithm there is a value evaluation process. This web-based application is
designed so that class scheduling settings can be well integrated with the
implementation of the Genetic Algorithm so that there are no more conflicting
schedules.
Keywords: Class scheduling application, PHP, JavaScript, Genetic Algorithm
1. PENDAHULUAN
Penjadwalan matakuliah adalah suatu kegiatan yang sangat penting untuk dapat
terlaksananya proses belajar mengajar yang baik bagi sebuah jurusan di Universitas atau
perguruan tinggi. Sebuah penjadwalan yang baik adalah penjadwalan yang dapat
dilakukan oleh seluruh pihak yang terkait dalam kegiatan belajar mengajar, tidak hanya
bagi Dosen yang mengajar, tetapi juga bagi Mahasiswa yang mengambil mata kuliah
tersebut.
Banyak kendala yang biasa dihadapi ketika membuat sebuah penjadwalan mata
kuliah. Beberapa batasan yang ada dalam sebuah Penjadwalan Matakuliah apabila tidak
diperhitungkan dengan baik akan menyebabkan sulitnya melakukan penjadwalan yang
tepat dan baik. Sehingga beberapa kebutuhan dari Mahasiswa dan Dosen pengampu mata
kuliah harus dapat menjadi pertimbangan dalam melakukan sebuah penjadwalan. Adapun
kebutuhan Mahasiswa dalam menyelesaikan masa studinya tidaklah boleh terkendala
hanya karena tidak dapat mengambil mata kuliah yang diwajibkan dikarenakan
pelaksaanaan matakuliah yang bertabrakan dengan matakuliah lainnya, serta Dosen yang
harus meluangkan waktunya untuk melaksanakan tugas lainnya selain mengajar, juga
harus diperhitungkan waktu mengajarnya.
Universitas Dipa Makassar (UNDIPA) adalah suatu institusi pendidikan tinggi
yang ada di Makassar yang melayani masyarakat dibidang pendidikan khususnya pada
bidang Informasi Teknologi (IT). Dimana pada kampus UNDIPA memiliki 6 program
studi yaitu: Teknik Informatika, Sistem Informasi, Manajemen Informatika, Rekayasa
Perangkat Lunak, Bisnis Digital, Kewirausahaan. Dalam masalah-masalah penjadwalan
yang disebutkan diatas juga terjadi di UNDIPA permasalan tersebut dapat diminimalisir
dengan perhitungan penjadwalan yang tepat. Dengan adanya masalah penjadwalan
matakuliah maka akan dibahas bagaiman memecahkan masalah yang ada pada
penjadwalan dengan menggunakan suatu metode Algoritma Genetika. Algoritma
Genetika cukup baik digunakan dalam penjadwalan matakuliah di sebuah perguruan
tinggi, karena didalam Algoritma Genetika terdapat proses evaluasi nilai.
Adapun hasil yang diharapkan dengan adanya Aplikasi tersebut yaitu dapat
menghasilkan jadwal yang lebih akurat dengan aturan yang ada dalam waktu yang lebih
singkat sehingga tidak ada lagi jadwal yang bertabrakan.
2. METODE PENELITIAN
Plot dosen sendiri memliki sub gen dosen, matakuliah dan kelas, sehingga
satu individu/kromosom terdiri dari gen seperti pada tabel berikut.
Kode Nama Nama Nama Kelas Semester Ruang Hari Jam
Matakuliah Kuliah dosen prodi
3. Tahap Pengkodean
Dalam aplikasi setiap nilai gen dikodekan dengan nilai integer. Contoh
pengkodean nilai dapat dilihat pada tabel berikut.
Matakuliah Dosen Prodi Kelas Ruang Hari Jam
1 = PBO 1 = D1 1 A = 1 1 = 101 1 1
2 = PTS 2 = D2 1 B = 2 2 = 102 2 2
3 = IPS 3 = D3 1 C = 3 3 = 103 3 3
4 = AGI 4 = D4 1 D = 4 4 = 104 4 4
J2 2 2 2 1 1 3 2 3 1
J3 3 3 3 1 1 5 1 5 5
J4 4 4 4 1 1 1 2 3 1
J5 1 1 2 1 2 3 1 5 5
J6 2 2 3 1 2 3 2 1 1
J7 3 3 1 1 2 5 3 4 4
J8 4 4 4 1 2 1 4 3 3
J9 1 1 1 1 3 3 1 4 4
J1 2 2 1 1 3 3 2 5 4
0
J1 3 3 2 1 3 5 2 4 1
1
J1 4 4 4 1 3 1 4 4 1
2
Jn ….. …….. …… ….. … …… ….. …. …
… .
Ket :
= Bentrok matakuliah di semester yang sama
= Bentrok matakuliah di semester berbeda
= Bentrok Ruangan yang sama
= bentrok dosen dijam yang sama
No B1 B2 B3 B4 B5 B6 Fitness
J1 30 0 0 0 0 0 30
J2 0 0 30 0 0 0 30
J3 0 0 30 0 0 0 30
J4 0 0 30 0 0 0 30
J5 0 0 30 0 0 0 30
J6 30 0 0 0 0 0 30
J7 0 20 0 0 0 0 20
J8 0 0 0 0 0 0 0
J9 0 20 0 0 0 0 20
J10 0 0 0 0 0 0 0
J11 0 0 0 5 0 0 5
J12 0 0 0 5 0 0 5
Jn …. …… ….. …… …… ……. ……
Dari tabel 2, jika diasumsikan data J13 dan seterusnya tidak ada yang
bentrok maka total bentrok atau/fitness = 230.
6. Pisahkan/tandai individu/jadwal yang masih bentrok
Melihat tabel 1, maka J1 sampai J12 akan dipisahkan karena fitness J1
sampai J12 bernilai >0.
7. Melakukan crossover (perkawinan silang)
Pada aplikasi ini crossover dilakukan hanya antar jadwal bentrok dengan
menukar nilai dari gen hari dengan gen hari yang lain dan gen jam dengan gen
jam yang lain. Metode ini memilih satu individu dengan kemungkinan proporsi
secara langsung untuk nilai fitness-nya, yaitu memilih kromosom terbaik dengan
cara menghitung setiap nilai kromosom dan membandingkannya dengan nilai
kromosom lainnya. Memilih orang tua berdasarkan nilai kecocokannya (fitness).
Kromosom yang lebih baik memiliki presentasi dipilih yang lebih besar.
Misalkan berdasarkan hasil pemilihan kromosom terbaik terpilih J8
disilangkan J11. Ilustrasi persilangan dapat dilihat pada tabel 1 dan 2.
No Kode_MK Nama_M Dosen Prod Kelas Semester Ruang Har Jam
K i i
J8 4 4 4 1 2 1 4 3 3
… … … … … … … … … …
… … … … … … … … … …
J1 3 3 2 1 3 5 2 4 1
1
Jn … … … … … … … … …
Sehingga menjadi :
No Kode_M Nama_M Dose Prod Kela Semeste Ruan Har Ja
K K n i s r g i m
J8 4 4 4 1 2 1 4 4 1
… … … … … … … … … ...
… … … … … … … … … …
J1 3 3 2 1 3 5 2 3 3
1
Jn … … … … … … … … …
Proses crossover ini berulang sampai mencapai ukuran populasinya.dan
membuat individu baru dengan crossover.
8. Menghitung Kembali jumlah bentrok dan fitness masing-masing individu.
9. Pisahkan/tandai Kembali individu/jadwal yang masih bentrok.
Misalkan hasil crossover menyisakan bentrok antara J7 dan J9 dengan jenis
bentrok B2 yaitu bentrok dosen dijam yang sama. Maka kita pisahkan/tandai untuk
selanjutnya diproses pada proses mutasi. Contoh memisahkan atau menandai
jadwal yang bentrok dapat dilihat pada tabel berikut.
No Kode_MK Nama_M Dosen Prodi Kelas Semester Ruan Hari Jam
K g
… … … … … … … … … …
J7 3 3 1 1 2 5 3 4 4
… … … … … … … … … …
J9 1 1 1 1 3 3 1 4 4
J7 3 3 1 1 2 5 3 4 5
… … … … … … … … … …
J9 1 1 1 1 3 3 1 1 2
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang telah diuraikan maka dapat ditarik
kesimpulan sebagai berikut :
1. Aplikasi yang dibuat diimplementasikan secara maksimal, sehingga dapat
meningkatkan kualitas penjadwalan
2. Berdasarkan hasil pengujian perangkat lunak yang telah dilakukan maka,
penerapan algoritma genetika dapat bekerja dengan baik .
3. SARAN
Penulis menyampaikan rasa terima kasih diiringi doa kepada Allah SWT, kepada kedua
orang tua penulis yang telah mendidik, membesarkan dan membimbing serta doa yang tulus
dan kepada semua sahabat, teman-teman dan kerabat yang tidak sempat penulis sebutkan satu
persatu, untuk itu penulis ucapkan terimakasih.
DAFTAR PUSTAKA