Anda di halaman 1dari 6

PENANGGANAN TUMPAHAN B3

No.Dokumen :
No. Revisi :
SOP
Tanggal Terbit :
Halaman : 1/2

Puskesmas drg. Rini Sulistijowati,M.Kes


Ronowijayan NIP. 19660122 199212 2 001

1. Pengertian Suatu cara penangganan apabila terjadi tumpahan bahan kimia B3/ Infeksius

2. Tujuan Agar supaya para petugas mengetahui dan memahami bagaimana cara
menanggani apabila terjadi tumpahan bahan kimia B3/Infeksius secara efektif
dan aman
3. Kebijakan Surat Keputusan Kepala Puskesmas Ronowijayan Nomor ......................
Tentang ….

4. Referensi

5. Langkah-langkah 1. Petugas yang menemukan tumpahan B3/Infeksius memasang tanda


peringatan terdapat tumpahan B3/Infeksius.
2. Petugas mengambil peralatan penangganan tumpahan B3/Infeksius (Spill
Kit).
3. Petugas memakai alat pelindung diri,seperti baju pelindung  masker
N95 (untuk tumpahan B3)/Masker bedah (tumpahan infeksius) 
topi/penutup kepala  Google/Kacamata  Sarung tangan rumah tangga
(tumpahan B3)/ Sarung tangan bersih (tumpahan infeksius)  Sepatu
boot.
4. Petugas mulai menanggani tumpahan B3/Infeksius
Apabila tumpahan bahan kimia B3 :

5. Bentuk cair maka dapat menggunakan kain flannel (1) untuk menyerap
cairan bila jumlah sedikit, apabila jumlahnya banyak batasi dengan
memakai absorbent (sponge) untuk mengisolasi area tumpahan.
6. Bentuk serbuk dapat menggunakan kain flannel/koran/tissue yang
dibasahi air untuk membatasi tumpahan bila jumlah sedikit, dan bila
banyak gunakan sapu dan engkrak untuk mengambil.
7. Merkuri atau asam kuat gunakan pasir dan taruh dalam wadah yang
terbuat dari kaca.
a. Apabila tumpahan infeksius Berupa cairan seperti darah atau lainnya :
tuangkan terlebih dahulu serbuk Natrium Hipoklorit 0,5% kemudian
tutup dengan kain flanel (1) agar terserap, menggunakan pinset angkat
underpads dengan cara memutar melingkar dari luar menuju dalam.
b. Berupa darah yang sudah kering : tuangkan cairan natrium hipoklorit
tunggu 2 menit, kemudian tutup kain flanel (1) agar terserap
menggunakan pinset angkat underpads dengan cara memutar
melingkar dari luar menuju dalam.
8. Petugas mengambil kain flannel yang digunakan untuk menanggani
tumpahan B3 dan ditaruh dalam kantong plastik warna coklat, sedangkan
untuk tumpahan infeksius ditaruh kedalam kantong plastik warna kuning.
9. Petugas menggunakan pinset untuk mengambil pecahan dan taruh
pecahan kedalam wadah yang tidak tembus terhadap benda tajam yang
sudah ditentukan,bila ada pecahan.
11. Siram area tumpahan dengan air dan serap air memakai kain flannel (2)
untuk dilution (pengenceran) dan masukkan ke dalam kantong plastik
warna coklat (tumpahan B3)/ kantong plastik warna kuning (tumpahan
infeksius)
12. Petugas mengepel seluruh area yang terkena.
13. Petugas melepaskan alat pelindung diri dengan urutan :
14. tanggalkan sarung tangan rumah tangga (tumpahan B3)/sarung tangan
bersih (tumpahan infeksius)  Google/Kacamata  Topi/penutup kepala
 masker N95 (tumpahan B3)/Masker bedah (tumpahan infeksius) 
baju pelindung, masukkan ke dalam kantong sampah B3 (coklat)/warna
kuning (tumpahan infeksius), kecuali Google dimasukkan ke kotak spill
kit
15. Petugas membungkus atau menutup kantong plastic warna coklat/kuning
dengan rapat dengan tali pengikat. Khusus untuk kantong plastic coklat di
beri label (NAMA BAHAN TUMPAHAN, LOKASI TUMPAHAN)
16. Petugas melakukan kebersihan tangan
10. Petugas membawa sampah dengan troli tertutup ke tempat pengolahan
atau tempat penampungan sementara limbah B3/ infeksius yang ada dan
mencatat berat ke buku catatan yang ada di TPS,tanggal,berat,nama
pengirim dan disaksikan petugas penerima di TPS.
17. Petugas melaporkan kejadian tumpahan dengan menyertakan form
laporan kejadian tumpahan B3/Infeksius serta mengganti isi spill kit yang
digunakan ke Sanitasi
18. Petugas kembali keruangan dengan menaruh spill kit di ruangan semula
Daftar isi spill kit:
1. Petunjuk penggunaan spill kit (B3 dan Infeksius)
2. Penanda (warning sign)
3. Form Penanganan tumpahan

2/2
4. Baju pelindung
5. Topi/penutup kepala
6. Masker bedah & Masker N95
7. Sarung tangan bersih (untuk bahan infeksius)

6. Bagan Alir (jika


dibutuhkan)
7. Hal-hal yang
Diperhatikan
8. Dokumen terkait

9. Unit terkait Sanitasi, Tim PPI, Tim K3, Laborat, Radiologi, dan Farmasi

10. Rekaman No Yang diubah Isi Perubahan Tanggal mulai


diberlakukan
Historis
Perubahan

3/2
PENANGGANAN TUMPAHAN B3

No.Dokumen :
No. Revisi :
Daftar
Tilik Tanggal Terbit :
Halaman : 1/2

Puskesmas drg. Rini Sulistijowati,M.Kes


Ronowijayan NIP. 19660122 199212 2 001

UNIT :
NAMA PETUGAS :
TANGGAL PELAKSANAAN :

NO KEGIATAN YA TIDAK TIDAK BERLAKU

1. Apakah Petugas yang menemukan tumpahan


B3/Infeksius memasang tanda peringatan terdapat
tumpahan B3/Infeksius?
2. Apakah Petugas mengambil peralatan
penangganan tumpahan B3/Infeksius (Spill Kit)?
3. Apakah Petugas memakai alat pelindung
diri,seperti baju pelindung  masker N95 (untuk
tumpahan B3)/Masker bedah (tumpahan
infeksius)  topi/penutup kepala 
Google/Kacamata  Sarung tangan rumah tangga
(tumpahan B3)/ Sarung tangan bersih (tumpahan
infeksius)  Sepatu boot?

4. Apakah Petugas mulai menanggani tumpahan


B3/Infeksius?
5. Apabila tumpahan bahan kimia B3 Bentuk cair
Apakah Petugas menggunakan kain flannel (1)
untuk menyerap cairan bila jumlah sedikit, apabila
jumlahnya banyak batasi dengan memakai
absorbent (sponge) untuk mengisolasi area
tumpahan?

6. Apabila tumpahan bahan kimia B3 Bentuk serbuk


Apakah Petugas menggunakan kain
flannel/koran/tissue yang dibasahi air untuk
membatasi tumpahan bila jumlah sedikit, dan bila
banyak gunakan sapu dan engkrak untuk
mengambil

7. Apakah Petugas mengambil kain flannel yang


digunakan untuk menanggani tumpahan B3 dan
ditaruh dalam kantong plastik warna coklat,
sedangkan untuk tumpahan infeksius ditaruh
kedalam kantong plastik warna kuning?

8. Apakah Petugas menggunakan pinset untuk


mengambil pecahan dan taruh pecahan kedalam
wadah yang tidak tembus terhadap benda tajam
yang sudah ditentukan,bila ada pecahan?

9. Apakah Petugas menyiram area tumpahan dengan


air dan serap air memakai kain flannel (2) untuk
dilution (pengenceran) dan masukkan ke dalam
kantong plastik warna coklat (tumpahan B3)/
kantong plastik warna kuning (tumpahan
infeksius)?
10. Apakah Petugas mengepel seluruh area yang
terkena?

11. Apakah Petugas melepaskan alat pelindung diri


dengan urutan : tanggalkan sarung tangan rumah
tangga (tumpahan B3)/sarung tangan bersih
(tumpahan infeksius)  Google/Kacamata 
Topi/penutup kepala  masker N95 (tumpahan
B3)/Masker bedah (tumpahan infeksius)  baju
pelindung, masukkan ke dalam kantong sampah
B3 (coklat)/warna kuning (tumpahan infeksius),
kecuali Google dimasukkan ke kotak spill kit ?
12. Apakah Petugas membungkus atau menutup
kantong plastic warna coklat/kuning dengan rapat
dengan tali pengikat. Khusus untuk kantong
plastic coklat di beri label (NAMA BAHAN
TUMPAHAN, LOKASI TUMPAHAN)?
13. Apakah Petugas Petugas melakukan kebersihan
tangan?

14. Apakah Petugas membawa sampah dengan troli


tertutup ke tempat pengolahan atau tempat

5/2
penampungan sementara limbah B3/ infeksius
yang ada dan mencatat berat ke buku catatan yang
ada di TPS,tanggal,berat,nama pengirim dan
disaksikan petugas penerima di TPS?

15. Apakah Petugas melaporkan kejadian tumpahan


dengan menyertakan form laporan kejadian
tumpahan B3/Infeksius serta mengganti isi spill
kit yang digunakan ke Sanitasi?
16. Apakah Petugas kembali keruangan dengan
menaruh spill kit di ruangan semula?

Compliance rate (CR) : .........................% .............., .....................


Observer Tindakan

............................
NIP. ........................

6/2

Anda mungkin juga menyukai