Anda di halaman 1dari 1

BAHAYA NARKOBA DI KALANGAN REMAJA

Penyalahgunaan narkoba merupakan salah satu masalah besar yang dihadapi oleh bangsa
Indonesia. Karena saat ini sudah banyak generasi muda kita yang menjadi korban barang
terlarang tersebut. Tentu hal itu dapat merusak generasi muda bangsa Indonesia.

Generasi muda sebagai penerus bangsa diharapkan mampu memajukan bangsa melalui
kecerdasan dan prestasinya. Akan tetapi, saat ini banyak generasi muda kita yang secara
perlahan digerogoti oleh zat adiktif itu. Hal tersebut menyebabkan dampak yang besar bagi
generasi muda saat ini, citra generasi muda yang dikenal cerdas dan berprestasi akan luntur
akibat penyalahgunaan zat adiktif yang bisa merusak syaraf yang menyebabkan generasi muda
tidak dapat berfikir jernih. Selanjutnya mereka akan merasa ketergantungan pada obat yang
menyebabkan seseorang untuk mengonsumsi obat-obatan terlarang secara berulang-ulang dan
berkesinambungan. Hal tersebut sangatlah berbahaya bagi generasi mudah Bangsa Indonesia.
Lalu, apa bahaya narkoba jika dikonsumsi oleh remaja ?

Di Indonesia pada tahun 2017 para pemakai narkoba berada pada rentang usia 11-59 tahun.
Dimana pada rentang usia tersebut terdapat usia produktif atau usia pelajar . Berawal dari ingin
coba-coba atau sekedar ikut-ikutan hingga pada akhirnya mengalami ketergantungan. Ada
beberapa dampak negative akibat penyalahgunaan narkoba pada remaja, diantaranya:

Prubahan sikap pada diri remaja, perangai dan kepribadian,


Emosi tidak terkontrol seperti mudah marah dan tersinggung
Adanya perilaku menyimpang yang dilakukan oleh remaja
Penurunan presetasi, kedisplinan dan nilai-nilai pelajaran
Pergaulan bebas
Lalu bagaimana pencegahan agar terhindar dari bahaya Narkoba?

Upaya pencegahan penyalahgunaan narkoba dikalangan remaja merupakan tanggung jawab


kita bersama. Semua pihak harus terlibat dalam mencegah remaja terjerumus dalam
menggunakan narkoba, mulai dari orang tua, guru dan masyarakat yang harus berperan aktif
dalam mewaspadai dan mencegah ancaman narkoba terhadap para remaja. Kita juga harus
selalu mengingatkan para remaja untuk mengisi waktu luang mereka dengan kegitan yang
bersifat positif, lalu mengingatkan bahwa ada keluarga yang sangat menyayangi mereka dan
selalu menciptakan komunikasi yang baik dengan mereka.

Disamping beberapa upaya diatas, bisa juga dilakuka kerja sama dengan pihak yang berwenang
untuk melaksanakan sosialisasi P4GN dengan cara yang dapat diterima oleh para remaja, atau
dengan mengadakan razia di tempat yang potensial terjadi penyalahgunaan narkoba.

Anda mungkin juga menyukai