Anda di halaman 1dari 169

RENCANA STRATEGIS

(RENSTRA)
KLASIS GKI SENTANI 2022-2027

“Menjadi Gereja Pembawa Keadilan,


Kedamaian dan Kesejahteraan”

TIM RENSTRA KLASIS GKI SENTANI


NOVEMBER 2022

i
RINGKASAN EKSEKUTIF

Menindak lanjuti keputusan Sidang Sinode GKI ke XVII Waropen dan perjalanan
pelayanan sesuai tugas dan panggilannya Klasis GKI Sentani dituntut untuk selalu
relevan sesuai dengan perkembangan zaman. Tradisi menyiapkan “peta jalan” lima
tahunan yang sudah lazim disebut Pokok-pokok Program Panggilan Pelayanan Gereja
(P4G) perlu dipersiapkan dengan analisis internal dan eksternal berbasis data terbaru
tanpa meninggalkan dasar teologisnya agar melahirkan rencana kerja yang lebih
strategis (Renstra) dan melahirkan pembaruan seturut harapan seluruh pemangku
kepentingan.

Renstra Klasis GKI Sentani tahun 2022-2027 tetap bernaung di bawah payung visi
teologis: “Kerajaan Allah”, dan misi teologis: “Menghadirkan tanda-tanda Kerajaan
Allah.” Untuk memudahkan operasionalisasi ke dalam strategi dan pokok-pokok
program yang terukur, maka visi jangka menengah Klasis GKI Sentani 2022-2027
adalah: “Menjadi Gereja Pembawa Keadilan, Kedamaian, dan Kesejahteraan.”
Sedangkan misi Klasis GKI Sentani 2022-2027 adalah: “Menjalankan Tritugas Panggilan
Gereja, dengan Semangat Kebersamaan dan Cinta Kasih.”

Mengacu kepada Ketetapan Sidang Sinode GKI TP ke XVII tahun 2022 di Waropen
dengan Ketetapan Nomor: XIII/TAP/SS-XVII/GKI/2022 tentang Visi, Misi dan Rencana
Strategis GKI di Tanah Papua menuju tahun 2027, nilai-nilai yang perlu terus
disosialisasi dan diimplemntasi sebagai pedoman dalam melayani, mengambil
keputusan, bertindak dan berinteraksi dengan pihak lain adalah 4K: Kesehatian,
Kebersamaan, Ketekunan, dan Ketaatan Iman. Nilai-nilai ini perlu terus dihidupi agar
dapat menjadi budaya kerja dan menjadi laku hidup (way of life) pelayan serta anggota
jemaat GKI Di Tanah Papua.

Tetap mengacu kepada ketetapan di atas, berbasis kepada dokumen-dokumen yang


relevan, mengidentifikasi segala keberhasilan dan pembelajaran Klasis GKI Sentani
lima tahun terakhir (2017-2021), menganalisis kondisi eksternal global, nasional serta
konteks lokal Papua dan tren yang akan terjadi ke depan, maka strategi utama Klasis
GKI Sentani 2022-2027 adalah: “Mendorong Inovasi.” Sasaran strategis yang ingin
dicapai sepanjang 2022-2027 dikelompokkan ke dalam empat bidang: (1) Persekutuan,
(2) Peyananan, (3) Kesaksian, dan (4) Penatalayanan.

Strategi untuk mencapai sasaran strategis masing-masing bidang diimplementasi


dengan prioritas pelayanan melalui fokus tahunan: (1) 2022/2023: Tahun Pembaruan,

ii
(2) 2023/2024: Tahun Pemberdayaan, (3) 2024/2025: Tahun Kesehatian, (4) 2025/2026:
Tahun Kepedulian, (5) 2026/2027: Tahun Kesaksian.

Pokok-pokok program empat bidang Klasis GKI Sentani 2022-2027 ditampilkan dalam
tabel yang memuat (1) Sasaran Strategis, (2) Komisi, (3) Pokok Program, (4) Tujuan, (5)
Target Capaian.

Renstra Klasis GKI Sentani 2022-2027 harus dijabarkan ke dalam lingkup Klasis dan
Jemaat sesuai dengan situasi, kondisi serta konteks masing-masing.

iii
DAFTAR ISI
Hal

Halaman judul ...................................................................................................... i


Ringkasan Eksekutif ............................................................................................ ii
Daftar Isi ................................................................................................................ iv
Kata Pengantar Ketua Klasis GKI Sentani ......................... .............................. v
Kata Pengantar Tim Penyusun Restra ............................................................ vi
BAB I : PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang .......................................................................... 1
1.2.Dasar Hukum ............................................................................ 2
1.3. Maksud dan Tujuan ................................................................ 3
1.4. Sistim Matika Penulisan ......................................................... 3
BAB II : GAMBARAN PELAYANAN KLASI
2.1.Tugas, Struktur dan Fungsi Klasis ........................................ 5
2.2.Sumber Daya Klasis ................................................................ 35
2.3.Kinerja Pelayanan Klasis ........................................................ 50
2.4.Tantangan dan Peluang .......................................................... 57
BAB III : VISI, MISI DAN NILAI-NILAI
3.1. Visi dan Misi Teologis ............................................................. 64
3.2.Visi dan Misi 2022-2027 ............................................................ 67
3.3.Nilai –nilai ................................................................................. 68
BAB IV : TUJUAN DAN SASARAN
4.1.Tujuan .................................................................................. 71
4.2.Sasaran ................................................................................. 71
BAB V : SASARAN STRATEGIS DAN ARAH PELAYANAN
5.1.Sasaran Strategis.................................................................. 81
5.2.Arah Pelayanan ................................................................... 82
BAB VI : RANCANGAN PROGRAM, KEGIATAN DAN PENDANAAN
6.1.Pokok-Pokok Program ....................................................... 84
a) Komisi PJ .......................................................................... 86
b) Komisi PI ......................................................................... 94
c) Komisi Diakonia ........................................................... 104
d) Komisi SDM dan Budaya ............................................. 116
e) Komis Ekubang ............................................................. 146
f) Komisi Umum................................................................. 157
6.2.RAPBK .................................................................................. 165
BAB VII : MONITORING DAN EVALUASI
A. Monitoring .............................................................................. 170
iv
B. Evaluasi ................................................................................... 172
BAB VIII : PENUTUP
5.1. Kesimpulan Saran .................................................................. 173

a puji dan syukur patut di naikka

v
KATA PENGANTAR
BP. KLASIS GKI SENTANI

Syukur kepada Tuhan Yesus Kristus Kepala Gereja yang atas kasih dan

pemeliharaanNya telah memberikan kekuatan kemampuan kepada TIM Penyusunan

RENSTRA sehingga penyusunan RENSTRA (Rencana Strategi) Klasis GKI Sentani

tahun 2022 – 2027 terselesaikan.

Penyusunan RENSTRA Klasis GKI Sentani Sesuai amanat Ketetapan Sidang

Sinode GKI Di Tanah Papua di klasis Gki Waropen tahun 2022 untuk tiap Klasis dan

jemaat sebagai Rencana Strategi secara keseluruhan dalam GKI di Tanah Papua .

RENSTRA Klasis GKI Sentani yang sudah dikerjakan ini, merupakan Panduan

kebijakan umum pelayanan gereja yang kemudian dijabarkan secara operasional pada

aras Klasis. Dasar pelaksanaan Renstra adalah Penyusunan RENSTRA Sinode GKI Di

Tanah Papua dan gagasan dasar gereja, tugas dan panggilan, visi dan misi yang

berfungsi mendasari perencanaan pelayanan gereja untuk tahun 2022 – 2027 dan untuk

mengukur pelayanan kesaksian dan persekutuan yang dilakukan perlu dibuat rencana

strategis pelayanan yang berfungsi memberi arah, tuntunan dan haluan bagi

penyelenggaraan pelayanan gereja untuk kurun waktu 2022 – 2027 dan juga

merupakan pertanggungjawaban iman terhadap Tuhan, serta untuk mengupayakan

kemajuan dan perbaikan Jemaat dan masyarakat.

RENSTRA bertujuan untuk memberi arah dan pedoman pelayanan secara integratif,

komperhensif dan sistimatis. Sasaran Renstra agar umat dan pelayan dapat

menjalankan kegiatan pelayanan, persekutuan dan kesaksian, yang dapat diukur

capaian-capaian yang diharapkan oleh sebab itu pasti akan mengalami penyempurnaan

dalam tahapan selanjutnya secara khusus di tingkat jemaat.

Didalam Rencana Strategis (Renstra) Klasis GKI Sentani tahun 2022 – 2027

terdapat tujuan dan sasaran Klasis GKI Sentani yang mengacu kepada tujuan dan

vi
sasaran yang ada di dalam RENSTRA Sinode GKI Di Tanah Papua dalam

meningkatkan Pelayanan, Kesaksian dan persekutuan Klasis GKI Sentani

RENSTRA Klasis GKI Sentani tahun 2022 – 2027 ini masih tentu tidak sempurna,

bahkan mungkin kelihatan berbeda atau kurang dari yang ada pada instansi

pemerintah atau lembaga-lembaga lain pada umunya.

Dengan adanya RENSTRA Klasis GKI Sentani tahun 2022 – 2027 dapat

memberi penguatan secara kelembagaan ,pribadi di dalam lembaga yang

melaksanakan Tri Panggilan Gereja.

Kiranya kita diberi kekuatan dan kemampuan oleh Tuhan Yesus Kristus dengan

hikmat untuk melakukan dan menjalankan seluruh tugas panggilan kita dalam

Pelayanan, Persekutuan dan kesaksian diKlasis GKI sentani serta jemaat-jemaat yang

ada dalam lingkup pelayanan Klasis GKI Sentani

Badan Pekerja Klasis GKI Sentani mengucapkan terima kasih dan penghargaan

yang setinggi-tingginya kepada saudara-saudara Tim Penyusun RENSTRA Klasis Gki

Sentani disertai doa, Tuhan Yesus Kristus memberkati saudara dan keluarga.

Tuhan Yesus Kristus melimpahkan Berkat dan Kasih Karunia-Nya bagi kita

yang bekerja untuk kemuliaan namaNya. Amin.

BADAN PEKERJA KLASIS GKI SENTANI

Ketua Sekretaris

Pdt. Nelince Wanma, M.Th Pdt. Navy Kastanya, M.Si

vii
KATA PENGANTAR
Tim Penyusun Renstra
Tim penyusun Renstra Klasis GKI Sentani menaikkan puji dan syukur kepada
Tuhan Yesus Kristus kepala gereja, atas bimbingan dan tuntunan-Nya penyusunan
Renstra Klasis GKI Sentani dapat diselesaikan dengan baik.
Ada 3 (tiga) cara berpikir yang gunakan dalam penyusunan Renstra ini. Pertama
‘Cara berpikir Teologis, karena Renstra yang disusun ini adalah Renstra gereja. Kedua
‘Cara berpikir Strategis, Karena Renstra adalah bagian dari Manajemen Strategis. Ketiga
‘Cara berpikir Kontekstual karena program yang disusun dalam Renstra adalah untuk
menjawab kebutuhan dan masalah dalam konteks jemaat dan klasis.
Dalam menyusun Renstra Klasis GKI Sentani tahun 2022 – 2027, mengacu pada TAP
XIII/SS – XVII/ Waropen / 2022 tentang Visi, Misi dan Renstra GKI Di Tanah Papua
menuju tahun 2027. Dalam Renstra tersebut rumusan Visi tidak menghilangkan Visi
teologis Kerajaan Allah. Redaksi lengkapnya berbunyi sebagai berikut : “ Dalam terang
Visi teologis Kerajaan Allah, kita rumuskan Visi GKI menuju tahun 2027, Visi antara
yaitu : “Menjadi gereja Pembawa Keadilan, Kedamaian dan Kesejahteraan” sedangkan
Misinya adalah : 1. Menjalankan Tri tugas panggilan gereja berdasarkan Alkitab. 2.
Menambahkan Cinta kebersamaan dalam kehidupan gereja dan masyarakat.
3. Mengembangkan cinta kasih kepada Tuhan, sesama dan ciptaan.
Ada 3 (tiga) metode yang digunakan dalam pengumpulan data, yaitu quisioner
untuk (50 responden), wawancara Pimpinan Klasis GKI Sentani dan Focus Group
Discussion (FGD). Data-data ini kemudian dianalisis dengan TOWS (Threats,
Opportunity, Weakness and Strength) serta ESFAS (Eksternal Strategi Faktor Analisis
Summary) dan ISFAS ( Internal Strategy Factor Analisis Summary).
Tim juga sudah menyusun Road Map 2022 – 2027. Tahun pertama (2022 – 2023) fokus
sebagai tahun pembaruan, tahun kedua (2023 / 2024 ) fokus sebagai tahun
pemberdayaan, Tahun ketiga (2024 / 2025 ) fokus sebagai tahun kesehatian, tahun ke
empat (2025 / 2026 ) fokus sebagai tahun kepeduliaan dan tahun kelima ( 2026/2027)
fokus sebagai tahun Kesaksian.
Selain Road Map tim juga sudah menyusun 11 Pokok Program dan Rencana Kerja
(Renja) yang harus dipedomani untuk perjalanan 5 tahun kedepan demi sebuah
perubahan yang bermakna bagi hormat dan kemuliaan Tuhan.

Salam dan hormat

TIM PENYUSUN

viii
Tim Penyusun Renstra Klasis GKI Sentani 2022-2027:
1. Pdt. Steward G. Tatontos, STh.
2. Pdt. Theresia I. Ongge. S.Th. M.Th
3. Pdt. D. Yahui, S.Si Teo
4. Pnt. Jhon Manggo, S.H
5. Pnt Dr Adolf. Z.D. Siahay, SE.M.Si.Ak. CA
6. Pnt. Pieter Wamea,SH
7. John F. Ronsumbre,S.Pd
8. Dr. Obeth Rumabar, STh. M.Pd
9. Moses Yomungga,SE,MM

ix
x
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG

Rencana strategis (Renstra) Klasis adalah dokumen perencanaan Klasis Sentani

untuk periode 5 (lima) tahun berfungsi sebagai pedoman penyusunan Rencana

Kinerja Tahunan (RKT) atau Rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja Gereja

(RAPBG) Klasis serta digunakan sebagai instrumen evaluasi keberhasilan dan

kegagalan kinerja Klasis dalam kurun 5 (lima) sesuai dengan tugas pokok dan

fungsinya dalam penyelenggaraan pelayanan Klasis. Penyusunan Renstra Klasis

Sentani dilakukan secara simultan bersamaan waktu dengan proses penyusunan

Rentra Sinode GKI di Tanah Papua Tahun 2022- 2027. Penyusunan dilaksanakan

melalui tahapan persiapan, penyusunan rancangan, penyusunan rancangan akhir

dan penetapan Renstra Klasis. Secara garis besar kegiatan yang dilaksanakan pada

setiap tahapan tersebut dilaksanakan sebagai berikut : a. Penyusunan rancangan awal

Renstra Klasis; b. Penyusunan renstra Klasis; c. Pelaksanaan Sidang Klasis; d.

Rumusan rangcangan akhir renstra Klasis; d. Penatapan renstra Klasis.

Pelaksanaan kegiatan penyusunan Renstra di awali dengan evaluasi dan

dikendalikan untuk memenuhi kesesuaian terhadap kebijakan penyusunan renstra

oleh Klasis Sentani, serta dibuat simpulan pengendalian dan evaluasi kebijakan

renstra oleh Tim Renstra Sinode GKI di Tanah Papua. Renstra disusun untuk

mendukung pencapaian Renstra Sinode GKI di Tanah Papua yang

diimplementasikan melalui pelaksanaan program pelayanan yang berisi program-

program prioritas terpilih untuk mewujudkan visi dan misi Klasis dan Sinode GKI di

Tanah Papua.

1
Berdasarkan hal tersebut di atas maka Klasis wajib menyusun dokumen

renstra sesuai dengan Tata Gereja GKI di Tanah Papua tentang renstra GKI Tanah

Papua. Penyusunan Renstra Klasis Sentani tahun 2022-2027 terintegrasi dengan

dokumen perencanaan lainnya.

1.2 Landasan Hukum

Ladasan hukum penyusunan renstra GKI Klasis Sentani tahun 2022-2027,

berdasarkan pada :

1. Tugas dan panggilan gereja sebagai persekutuan yang batu penjurunya ialah

Yesus Kristus sendiri (Efesus 2:20);

2. Ketetapan Sidang Sinode GKI Tanah Papau XVI Tahun 2011 di Sentani dengan

Ketetapan Nomor: VI/TAP/SS-XVI/GKI/2011 tentang Visi, Misi dan Rencana

Strategis GKI di Tanah Papua menuju Tahun 2011-2036;

3. Ketetapan TAP No XX/SS-XVII/GKI/tahun 2017 tentang P4G GKI di TP, Sub

Bidang Daya memliki dua Sub Bidang Pendidikan dan Sub Bidang Kemitraan;

4. Ketetapan Sidang Sinode GKI Tanah Papau XVI Tahun 2011 di Sentani dengan

Ketetapan Nomor: VI/TAP/SS-XVI/GKI/2011 tentang Visi, Misi dan Rencana

Strategis GKI di Tanah Papua menuju Tahun 2036;Tata Gereja GKI Tanah Pap

1.3 Maksud dan Tujuan

1.3.1. Maksud

Adapun maksud dari penyusunan Rencana Strategis Klasis Sentani Tahun

2022-2027 adalah untuk merumuskan tujuan, sasaran, kebijakan, program dan

kegiatan beserta indikator kinerja Klasis Sentani periode 2022-2027.

2
1.3.2. Tujuan

Adapun tujuan dari penyusunan Renstra Klasis Sentani adalah:

a. Memberikan arah dan pedoman dalam pelaksanaan tugas dan fungsi

berdasarkan tujuan dan sasaran selama periode tahun 2022-2027;

b. Menjadi pedoman dalam perumusan strategi dan kebijakan pelaksanaan

pembangunan sesuai tugas dan fungsi Klasis Sentani selama periode tahun 2022-

2027;

c. Memberikan arah dan mempermudah pelaksanaan program dan kegiatan serta

melaksanakan koordinasi dengan Klasis yang lain secara internal dan eksternal;

1.4 Sistematikan Penulisan

Penyusunan Rencana Stratejik Klasis Sentani Tahun 2023-2027 dilakukan

dengan Sistematika Penulisan sebagai berikut :

Bab I Pendahuluan

Bab ini mengemukakan ringkas pengertian renstra Klasis, fungsi renstra


Klasis dalam pelayanan, proses penyusunan renstra Klasis, keterkaitan
renstra Klasis dengan renstra Sinode GKI di Tanah Papua dan dengan
RAPBG KLasis. Didalam dalamnya memuat Latar Belakang, Landasan
Hukum, Maksud dan Tujuan Penyusunan Renstra serta Sistematika
Penulisan.

Bab II Gambaran Pelayanan Klasis Sentani

Bab ini memuat Tugas, Fungsi dan Struktur Organisasi, Sumber Daya,
Kinerja Pelayanan dan Tantangan serta Peluang Pengembangan Pelayanan
Klasis Sentani.

Bab III Permasalahan dan Isu-isu Strategis

Berdasarkan Tugas dan Fungsi, menggambarkan tentang Identifikasi


Permasalahan berdasarkan Tugas dan Fungsi Pelayanan Klasis Sentani,
Telaahan Visi, Misi dan Program Ketua Sinode dan Wakil Ketua Sinode

3
Gereja Kristen Injili di Tanah Papua, Telaahan sebagai Penentuan Isu-Isu
Strategis.

Bab IV Tujuan dan Sasaran

Bab ini berisikan, rumusan tujuan dan sasaran serta rencana kinerja Klasis
Sentani tahun 2023-2027 yang akan dicapai.

Bab V Strategi dan Arah Pelayanan

Bab ini berisikan, strategi dan arah pelayanan Klasis Sentani tahun 2023-
2027.

Bab VI Rencana Program dan Kegiatan serta Pendanaan

Indikator Kinerja, Kelompok Sasaran dan Pendanaan Indikatif,


menguraikan tentang Program dan Kegiatan yang dilaksanakan oleh Klasis
Tahun 2023-2027.

Bab VII Kinerja Penyelenggaraan Klasis Sentani

Bab ini mengemukakan indikator kinerja Klasis Sentani secara langsung


menunjukan kinerja yang akan dicapai Klasis Sentani tahun 2023-2027
sebagai komitmen untuk mendukung capaian tujuan dan sasaran Renstra
Sinone GKI di Tanah Papua tahun 2023-2027.

Bab VIII Penutup

4
BAB- II
GAMBARAN PELAYANAN KLASIS SENTANI

2.1 SEJARAH KLASIS SENTANI


Sejarah penulisan Pekabaran Injil di Sentani diawali melalui survei yang

dilakukan oleh seorang Misionaris yang bernama Godlief Lodwyk Bink (G.L.Bink)

yang dalam perjalananya datang dari pulau Ron daerah Wondama sekitar tahun

1892. Saat mengunjungi teluk Yotefa Godlief Lodwyk Bink mendengar kabar bahwa

ada penduduk dibalik bukit ini dan ada pula sebuah telaga besar yang dihuni oleh

orang-orang Papua, mereka menyebut orang-orang yang tinggal di Telaga itu dengan

sebutuan “ SENSANI “ yang artinya orang-orang jahat yang suka berperang. Mulai

saat itulah Sentani dipakai sebagai sebutan bagi Telaga besar itu beserta manusianya.

G.L.Bink untuk mengunjungi Sentani dan mencari tahu sisi kehidupan


masyarakat di sentani, menghentarnya hingga tiba di telaga ini, untuk memastikan
bahwa orang Papua yang mendiami telaga besar ini dan kemudian menyebutnya “
DANAU SENTANI “. karena saat itu orang Sentani sendiri menyebut dirinya sebagai
“ PHU YAKHA / PHUYAKA YO, adalah saudaranya yang harus mengetahui karya-
karya penyelamatan melalui Injil Kebenaran Kristus , kemudian G.L.Bink dan
Kribink menyampaikan kepada Zending bahwa Ia telah mengunjungi danau Sentani,
dan mulai saat itu , perlahan namum pasti, kekuatan Injil mulai menembus setiap
dinding dan sekat-sekat rumah masyarakat orang sentani, bahkan menembus setiap
hati para pemimpin-pemimpin adat Sentani dan umat-Nya yang selalu
mengharapkan kedamaian dan kasih sayang dari Sang Khalik jauh di dalam lubuk
hati orang Sentani. Dibawah kaki gunung “ ROBONGHOLO” maka sejak saat itu
pula karya penyelamatan mulai dilakukan Lembar demi lembar Sejarah Pekabaran
Injil tercatat di danau Sentani , sejak itu Injil secara bebas di wartakan di danau
sentani tanpa diutus oleh Organisasi manapun .

Famay Yakadewa yang diutus oleh Tuhan membawa kabar keselamatan ke


Danau Sentani dan terus menyebar hingga ke dataran Sentani . Famay diutus datang
melewati lembah, menuruni bukit, mendaki gunung Cyclop , hingga tiba di Danau

5
Sentani. Pada saat itu ,Famay menyebrangi danau dan tinggal di Ajau, waktu itu
Masyarakat Sentani tinggal di pulau /danau Sentani.

Secara resmi telah dicanangkan Injil masuk pertama kali di Sentani , mulai dari
kampung Yakonde pada tanggal 1 Mei 1962, yang dibawa oleh Guru Injil
Matias Apaseray , kemudian untuk Sentani tengah di pulau Ajau oleh Guru Injil
Daud Pakade pada tanggal 1 Mei 1927 ,kemudian di Sentani Timur pertama kali Injil
di wartakan di kampung Asei pada tanggal 1 Juli 1928 oleh Guru Injil Kakisina.

Pada masa Teluk Cenderawasi pendeta yang pertama datang adalah pdt Byker
di Holandia dan bekerja kemudian pendeta Shneyder datang membantu dalam
pelayanan di holandia sampai dengan pembentukan Resort pada tahun 1945 – 1966.

Pada waktu itu klasis masih satu selang beberapa tahun di bagi menjadi 2
klasis yaitu Klasis Sentani dan Klasis Pantai, tidak lama kemudian Klasis di
mekarkan menjadi 4 yaitu ; Klasis Jayapura, Klasis Sentani, Klasis Nimboran dan
Klasis Tanah Merah.

Pada tahun 1962 perkembangan gereja jalan dengan baik, gereja mengalami
kekurangan atau kesuaman dalam kepemimpinan ketika peralihan atau kepulangan
orang Belanda pada saat itu banyak guru jemaat melepaskan tugas pelayanan dalam
jemaat, untuk mengisi kekosongan itu dilakukan pengangkatan pelayan – pelayan
jemaat dari Penatua – Penatua untuk membantu pelayanan.

Pada waktu itu Pdt. Yosua Yoku ke sinode minta untuk klasis di bagi dan
pada waktu itu Klasis di bagi 2 Yaitu Klasis Sentani yang di pimpin oleh Pdt. S.
Liboran dan Klasis Pantai di pimpin oleh Pdt. K. Pasarbesi.

Pada tahun 1956 melihat perkembangan yang cukup pesat, maka Klasis di
mekarkan menjadi 4 Klasis yaitu : Klasis Jayapura dan Klasis Sentani di gabung jadi
satu, Klasis Nimboran sendiri dan Klasis Tanah Merah sendiri.

Pada tahun 1970 an keatas pernah terjadi masalah bahwa klasis sentani
bergabung di klasis jayapura dilayani oleh satu pendeta, kemudian pendeta Okoka
tugas di nimboran/genyem di pindahkan di Klasis Sentani lalu mengajukan klasis
sentani harus berdiri sendiri pada tahun 1962, kemudian Pendeta Y. Okoka di
tetapkan sebagai memimpin di Klasis Sentani.
6
Pada tahun 1970 Bpk.Yosua Yoku sudah jadi pendeta dan bertugas di
Mamberamo, Wamena dan ketika Pdt Yosua Yoku kembali di Sentani, pada saat itu
Resort dibubarkan semula 3 (tiga) jenjang Jemaat, Klasis, Resor, Sinode dan pada
tahun 1970 di bagi menjadi 2 (dua) jenjang Jemaat, Klasis dan Sinode pada tahun 1970
Klasis Sentani mulai berdiri sendiri.

Berdasarka peta GKI di Tanah Papua, membagi wilayah pelayanan menjadi


sebelas wilayah pelayanan, dimana Klasis Sentani berada pada wilayah pelayanan I.
Klasis Sentani pada tahun tahun 2022, membawahi 50 jemaat yang terdiri dari 48
jemaat dan 2 (dua) Pos Pelayanan. Klasis Sentani mempermuda pelayanan maka
dibagi menjadi 4 (empat) wilayan pelayananan yakni Wilayah Pelayanan
Lingkungan Timur terdiri dari 17 Jemaat, Wilayah Pelayanan Lingkungan Kota ada
14 Jemaat, dan Wilayan Pelayanan Tengah ada 12 (enam) Jemaat. Adapun jemaat
jemaat yang berada pada 3 (tiga) wilayah pelayanan seperti pada tabel berikut ini.

Tabel 2.1
Wilayah Pelayanan Klasis Sentani GKI di Tanah Papua
No. Wilayan Pelayanan Nama Jemaat
1 Lingkungan Timur 1 Siloam Waena / Yabansay
2 Petrus Waena
3 Getsemani Trikora
4 Ebennhazar Yoka
5 Elim Ayapo
6 Filedelfia Asei Nolokla
7 Filedelfia Asei Pulau
8 Maranatha Harapan Asrama
9 Yakhin Kleublou
10 Lachairoi Nendali
11 Kalvari Bhuleube
12 Bethesda Puay
13 Patmos Yokiwa
14 Solagratia Buper Waena
15 Eden Pokhouw
16 Diaspora Waena
17 Pos Pel Ora Et Labora
2 Lingkungan Kota 1 Diaspora Koramil Hawai
7
No. Wilayan Pelayanan Nama Jemaat
2 Eloi Btn Yaukang
3 Onomi Plavouw
4 Talitakum Toladan
5 Imanuel Ifar Gunung
6 Solafide Sereh
7 Martin Luther Sentani
8 Bethania Pos Tujuh
9 Zoar Abeale
10 Ebenhaezer Yonif 751/R
11 Hermon Holohim
12 Reveil Kemiri
13 El Roi Sentani
14 Bethel Waloben
3 Lingkungan Tengah Darat 1 Viktori Kehiran I
2 Petra Kehiran I
3 Tigris Away
4 Waliyau Komba
5 Yahim
6 Rehobot Btn Furia

7 Bethel Yobeh
8 Petra Ifale
9 Inre Pulende
10 Siloam Hobong
11 Efata Puyoh Besar
12 Betlehem Kensio
7 Solafide Atamali
8 Ararat Abar
9 Syalom Siba
10 Maranatha Yoboi
11 Solagratia Yooawaufboi
12 Moria Nahele
13 Pos Pel Ora Et Hansaymbe
Sumber data : Statistik Klasis Sentani 2021

8
2.2 DEMOGRAFI KLASIS SENTANI
Demografi Klasis Sentani GKI Tanah Papua Pada tahun 2022 memiliki 5.964

kepala keluarga dengan anggota jemaat berjumlah 26.423 jiwa yang terdiri dari

anggota jemaat laki-laki berjumlah 13.088 jiwa dan anggota jemaat perempuan

berjumlah 13.355 jiwa.

2.2.1. Data Warga Jemaat Menurut Surat Gereja

Berdasarkan kepemilikan surat-surat gereja GKI Tanah Papua Klasis Sentani

yang sudah memiliki surat baptis berjumlah 21.371 jiwa atau 88,38 persen dan

anggota jemaat yang belum memiliki surat baptis berjumlah 2.811 atau 11,62

persen. Anggota jemaat yang sudah memiliki surat sidi berjumlah 14.805 jiwa atau

57,94 persen dan anggota jemaat yang belum memiliki surat sidi berjumlah 13.650

jiwa atau 59,14 persen. Berdasarkan surat nikah gereja, pasangan yang sudah

memiliki surat gereja berjumlah 7.775 keluarga atau 38,87 persen dan pasangan

yang belum memiliki surat nikah gereja berjumlah 8.365 pasangan atau 51,39

persen. Adapun data demografi Klasis Sentani berdasarka Kepala Kelauarga,

warga anggota jemaat berdasarkan jenis kelamin dan surat gereja sebagai berikut.

9
Tabel 2.2
Data Klasis Sentani berdasarkan KK, Jenis Kelamin dan Surat Gereja
Tahun 2021

JENIS KELAMIN BAPTIS SIDI NIKAH


NO NAMA JEMAAT KK
LK PRM JML SDH BLM SDH BLM SDH BLM
Lingkungan Timur
1 Siloam Waena 394 829 884 1.713 1.490 49 1.230 309 704 875
2 Petrus Waena 522 1.269 1.213 2.482 1.757 211 1.460 827 850 1.375
3 Getsemani Trikora 336 235 336 571 267 223 174 414 270 256
4 Ebenhaezer Yoka 287 733 723 1.456 1.432 24 726 180 303 53
5 Elim Ayapo 153 317 315 632 631 18 301 50 189 18
6 Filadelfia Asei Nolokla 167 358 367 725 788 123 466 466 178 36
7 Filadelfia Asei Pulau 52 142 120 262 203 59 112 17 75 13
8 Maranatha Harapan Asrama 113 244 246 490 506 2 283 75 190 39
9 Yakhin Kleublou 70 150 170 320 70 65 200 15 65 15
10 Lachairoi Nendali 82 217 176 393 349 49 187 206 85 308
11 Kalvari Bhuleube 54 99 92 191 23 9 15 15 38 10
12 Bethesda Puay 97 101 118 219 229 10 128 46 75 25
13 Patmos Yokiwa 75 182 147 329 255 74 146 183 105 224
14 Solagratia Buper Waena 125 323 283 606 495 111 270 336 213 393
15 Eden Pokhouw 141 329 276 605 499 106 324 301 97 353
16 Diaspora Waena 106 222 240 462 420 25 262 164 202 18
17 Pos Pel Ora Et Labora 40 167 97 264 150 50 100 86 40 5
Jumlah 2.814 5.917 5.803 11.720 9.564 1.208 6.384 3.690 3.679 4.016
Lingkungan Kota
1 Diaspora Koramil Hawai 127 306 307 613 578 66 371 258 157 316

10
JENIS KELAMIN BAPTIS SIDI NIKAH
NO NAMA JEMAAT KK
LK PRM JML SDH BLM SDH BLM SDH BLM
2 Eloi Btn Yaukang 164 308 337 645 329 17 227 37 153 7
3 Onomi Flavouw 154 542 532 1.074 919 145 542 505 417 647
4 Talitakumi Touladan 30 79 89 168 54 19 95 12 59 12
5 Imanuel Ifar Gunung 100 244 243 487 416 71 246 241 211 276
6 Solafide Sereh 81 148 147 295 245 44 150 121 83 153
7 Martin Luther Sentani 466 1.126 1.239 2.365 2.321 44 1.381 984 506 19
8 Bethania Pos Tujuh 103 190 174 364 403 54 208 249 148 309
9 Zoar Abeale 148 278 295 573 492 83 344 213 245 299
10 Ebenhaezer Yonif 751/R 194 424 434 858 766 92 504 354 390 458
11 Hermon Holohim 77 172 182 354 301 53 169 185 144 210
12 Reveil Kemiri 162 391 410 801 654 72 360 302 325 306
13 El Roi Sentani 45 130 140 270 259 12 181 90 126 145
14 Betel Waloben 45 101 99 200 67 17 107 93 35 6
Jumlah 4.338 4.529 8.867 7.737 772 4.778 3.551 2.964 3.157
Lingkungan Tengah
1 Viktori Kehiran I 94 208 204 412 354 58 221 191 141 271
2 Petra Kehiran Ii 64 98 126 224 213 11 98 126 114 110
3 Tigris Away 55 108 124 232 196 36 94 28 44 9
4 Waliyau Komba 70 113 125 238 159 33 132 19 51 17
5 Yahim 138 319 365 684 554 130 268 416 128 10
6 Rehobot Btn Furia 142 246 365 611 542 69 344 267
7 Bethel Yobeh 49 157 136 293 198 17 106 16 73 11
8 Petra Ifale 97 144 139 283 229 113 154 188 97 222
9 Inri Pulende 98 251 264 515 117 97 63 58 71 43
10 Siloam Hobong 44 93 88 181 134 47 90 91 35 9

11
JENIS KELAMIN BAPTIS SIDI NIKAH
NO NAMA JEMAAT KK
LK PRM JML SDH BLM SDH BLM SDH BLM
11 Efatha Puyoh Besar 48 106 96 202 203 8 115 32 58 51
12 Betlehem Kensio 34 70 62 132 118 19 58 11 19 4
13 Solafide Atamali 51 150 152 302 251 51 142 160 100 202
14 Ararat Abar 47 97 97 194 137 20 91 106 18 73
15 Syalom Siba 89 255 202 457 27 191 30
16 Maranatha Yoboi 67 182 238 420 331 89 80 340 49 35
Solagratia Yoqawaufboi 30 79 66 145 146 9 73 7 27 60
17
Moria Hanele 64 56 55 111 94 7 61 40 42 59
18
Pos Pel Hasaymbe - - -
19
Jumlah 1.281 2.732 2.904 5.636 4.003 814 2.381 2.096 1.097 1.186
TOTAL 4.095 12.987 13.236 26.223 21.304 2.794 13.543 9.337 7.740 8.359

Sumber data : Statistik Klasis Sentani 2021

12
Melihat tabel 2.2 Data Klasis Sentani berdasarkan KK, Jenis Kelamin dan Surat

Gereja Tahun 2021, menggambarkan kodisi Klasis Sentani menurut surat gereja GKI

Tanah Papua perlu dilakukan serius dalam meningkatkan pelayanan baptisan kudus, Sidi

dan Nikah kepada umat GKI Tanah Papua khususnya di Klasis Sentani yang belum baptis

jumlahnya .433 jiwa atau 13,31 persen, yang belum sidi berjumlah 10.746 jiwa atau 41,97

persen dan yang belum nikah berjumlah 6.402 pasangan atau 61,40 persen.

2.2.2. Data Warga Jemaat Menurut Tingkat Pendidikan

Untuk mengetahui tingkat pendidikan warga jemaat pada klasis GKI Sentani, maka

dapat dilihat pada tabel 2.3 dibawah ini :

Tabel 2.3
Data Klasis Sentani berdasarkan Tingkat Pendidikan
Tahun 2021

PENDIDIKAN
NO NAMA JEMAAT
TK SD SMP SLTA PT Lainnya JML
Lingkungan Timur
1 Siloam Waena 32 74 98 126 97 1.286 1.713
2 Petrus Waena 37 362 246 714 640 483 2.482
3 Getsemani Trikora 2 14 35 148 105 267 571
4 Ebenhaezer Yoka 167 88 85 331 140 645 1.456
5 Elim Ayapo 54 167 85 182 25 119 632
6 Filadelfia Asei Nolokla 22 159 21 320 95 108 725
7 Filadelfia Asei Pulau 8 38 42 93 10 71 262
Maranatha Harapan 49 116 62 116 84 63 490
8
Asrama
9 Yakhin Kleublou 25 60 20 15 5 195 320
10 Lachairoi Nendali 55 61 45 117 44 71 393
11 Kalvari Bhuleube 19 14 9 7 142 191
12 Bethesda Puay 15 88 40 30 11 35 219
13 Patmos Yokiwa 27 29 28 11 28 206 329
14 Solagratia Buper Waena 160 15 50 167 173 41 606
15 Eden Pokhouw 96 104 61 215 124 5 605
16 Diaspora Waena 54 61 59 144 140 4 462
17 Pos Pel Ora Et Labora 15 10 10 5 24 200 264

12
PENDIDIKAN
NO NAMA JEMAAT
TK SD SMP SLTA PT Lainnya JML
Jumlah 818 1.465 1.001 2.743 1.752 3.941 11.720
Lingkungan Kota
Diaspora Koramil 16 98 74 263 80 82 613
1
Hawai
2 Eloi Btn Yaukang 77 139 101 191 137 645
3 Onomi Flavouw 59 103 103 278 112 419 1.074
4 Talitakumi Touladan 24 36 19 53 11 25 168
5 Imanuel Ifar Gunung 22 80 47 243 64 31 487
6 Solafide Sereh 16 41 35 79 47 77 295
7 Martin Luther Sentani 163 287 204 766 378 567 2.365
8 Bethania Pos Tujuh 27 85 55 100 97 364
9 Zoar Abeale 39 28 24 90 70 322 573
10 Ebenhaezer Yonif 751/R 171 87 324 186 90 858
11 Hermon Holohim 9 50 48 98 110 39 354
12 Reveil Kemiri 16 128 70 240 93 254 801
13 El Roi Sentani 6 45 15 112 81 11 270
14 Betel Waloben 20 25 10 12 13 120 200
Jumlah 474 1.291 882 2.837 1.466 1.917 8.867
Lingkungan Tengah
1 Viktori Kehiran I 73 51 137 65 86 412
2 Petra Kehiran Ii 10 65 43 70 25 11 224
3 Tigris Away 37 51 19 14 9 102 232
4 Waliyau Komba 6 64 21 15 5 127 238
5 Yahim 45 158 131 236 54 60 684
6 Rehobot Btn Furia 73 49 150 298 41 611
7 Bethel Yobeh 12 30 15 14 10 212 293
8 Petra Ifale 29 31 23 16 12 172 283
9 Inri Pulende 126 62 104 205 18 515
10 Siloam Hobong 29 20 8 54 5 65 181
11 Efatha Puyoh Besar 21 39 24 26 11 81 202
12 Betlehem Kensio 14 14 20 4 80 132
13 Solafide Atamali 17 49 19 15 6 196 302
14 Ararat Abar 20 32 11 12 4 115 194
15 Syalom Siba 20 50 30 20 6 331 457
16 Maranatha Yoboi 96 55 40 12 217 420
17 Solagratia Yoqawaufboi 9 26 10 6 1 93 145
18 Moria Hanele 33 25 18 33 2 111
13
PENDIDIKAN
NO NAMA JEMAAT
TK SD SMP SLTA PT Lainnya JML
19 Pos Pel Hasaymbe -
Jumlah 414 958 645 1.083 547 1.989 5.636
TOTAL 1.706 3.714 2.528 6.663 3.765 7.847 26.223
Sumber : data Klasis diolah 2022

Berdasarkan tabel diatas ada sebanyak 7.847 warga jemaat yang belum putus

sekolah atau belum mengenyam pendidikan formal baik dari tingkat TK sampai

Perguruan Tinggi, hal ini menjadi perhatian serius dari Badan Pekerja Klasis

terpilih.

2.2.3. Data Warga Jemaat Menurut Pekerjaan

Untuk mengetahui jenis pekerjaan yang dilakukan oleh warga jemaat pada Klasis GKI

Sentani, dapat dilihat pada tabel 2.4. berikut ini :

Tabel 2.4
Data Klasis Sentani berdasarkan Jenis Pekerjaan
Tahun 2021

NAMA PEKERJAAN
NO
JEMAAT PNS SWASTA POLRI TNI NELAYAN PETANI DLL JML
Lingkungan
Timur
1 Siloam 410 232 1 1.070 1.713
Waena
2 Petrus 421 405 16 4 2 9 1.625 2.482
Waena
3 Getsemani 64 111 8 61 327 571
Trikora
4 Ebenhaezer 113 24 7 4 4 4 1.300 1.456
Yoka
5 Elim Ayapo 30 25 4 4 90 3 476 632
6 Filadelfia 73 147 6 5 14 480 725
Asei Nolokla
7 Filadelfia 9 87 1 1 13 151 262
Asei Pulau
8 Maranatha 85 56 5 1 4 339 490

14
NAMA PEKERJAAN
NO
JEMAAT PNS SWASTA POLRI TNI NELAYAN PETANI DLL JML
Harapan
Asrama
9 Yakhin 4 10 2 65 239 320
Kleublou
10 Lachairoi 393 393
Nendali
11 Kalvari 1 43 147 191
Bhuleube
12 Bethesda 4 6 2 2 80 120 5 219
Puay
13 Patmos 3 5 11 11 299 329
Yokiwa
14 Solagratia 83 46 2 14 23 438 606
Buper
Waena
15 Eden 45 65 495 605
Pokhouw
16 Diaspora 462 462
Waena
17 Pos Pel Ora 7 3 10 244 264
Et Labora
Jumlah 1.351 1.222 55 96 265 241 8.490 11.720
Lingkungan
Kota
1 Diaspora 102 76 2 2 431 613
Koramil
Hawai
2 Eloi Btn 39 40 7 18 5 536 645
Yaukang
3 Onomi 98 178 43 9 2 744 1.074
Flavouw
4 Talitakumi 6 8 1 3 20 130 168
Touladan
5 Imanuel Ifar 36 17 6 79 7 342 487
Gunung
6 Solafide 15 56 1 1 23 199 295
Sereh

15
NAMA PEKERJAAN
NO
JEMAAT PNS SWASTA POLRI TNI NELAYAN PETANI DLL JML
7 Martin 203 299 35 4 16 1.808 2.365
Luther
Sentani
8 Bethania Pos 50 49 6 5 8 246 364
Tujuh
9 Zoar Abeale 573 573
10 Ebenhaezer 107 157 60 7 2 525 858
Yonif 751/R
11 Hermon 60 71 2 1 220 354
Holohim
12 Reveil 54 118 7 2 7 8 605 801
Kemiri
13 El Roi 58 63 2 2 145 270
Sentani
14 Betel 200 200
Waloben
Jumlah 828 1.132 172 131 9 91 6.504 8.867
Lingkungan
Tengah
1 Viktori 42 26 7 2 335 412
Kehiran I
2 Petra 21 15 2 68 118 224
Kehiran Ii
3 Tigris Away 11 5 110 106 232
4 Waliyau 24 30 3 15 31 135 238
Komba
5 Yahim 59 149 6 7 221 59 183 684
6 Rehobot Btn 88 120 2 1 400 611
Furia
7 Bethel Yobeh 6 5 3 3 30 20 226 293
8 Petra Ifale 61 9 2 2 37 61 111 283
9 Inri Pulende 515 515
10 Siloam 181 181
Hobong
11 Efatha 5 23 5 21 148 202
Puyoh Besar
12 Betlehem 3 129 132

16
NAMA PEKERJAAN
NO
JEMAAT PNS SWASTA POLRI TNI NELAYAN PETANI DLL JML
Kensio
13 Solafide 7 4 2 3 135 10 141 302
Atamali
14 Ararat Abar 2 2 2 20 18 150 194
15 Syalom Siba 1 4 15 20 417 457
16 Maranatha 4 12 3 1 321 69 10 420
Yoboi
17 Solagratia 4 5 32 42 62 145
Yoqawaufboi
18 Moria 111 111
Hanele
19 Pos Pel -
Hasaymbe
Jumlah 338 407 32 21 831 864 3.143 5.636
TOTAL 2.517 2.761 259 248 1.105 1.196 18.137 26.223
Sumber : data Klasis diolah 2022

2.3 TUGAS, FUNGSI DAN STRUKTUR ORGANISASI KLASIS SENTANI.


Berdasarkan Peraturan GKI di Tanah Papua Nomor …… Tahun 2022
tentang Klasis Gereja Kristen Injili Di Tanah Papua, Susunan Organisasi Badan
Pekerja Klasis dan Tugas dan Fungsi Ketua, Wakil Ketua, Sekretaris, Wakil
Sekretaris, Bendahara, Anggota Badan Pekerja klasis dan Komisi-Komisi pada
Klasis Sentani GKI di Tanah Papua.

2.3.1. SIDANG KLASIS SENTANI


Sidang Klasis melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada Pasal 4
Peraturan GKI di Tanah Papua, mempunya tugas sebagai berikut:
a. Mengevaluasi dan menerima laporan pertanggung jawaban Badan Pekerja Klasis.
b. Menetapkan program gereja dalam klasis berdasarkan keputusan sidang jemaat.
c. Menetapkan Anggaran Pendapatan dan Belanja Gereja pada lingkup Klasis
(APBG). d. mengusulkan penetapan suatu jemaat kepada Badan Pekerja Sinode.
d. Memilih dan menetapkan anggota-anggota Badan Pekerja Klasis; dan
e. Memilih dan menetapkan Ketua BPPG Lingkup Klasis atas usul Badan Pekerja
Klasis.

17
2.3.2. KETUA BADAN PEKERJA KLASIS SENTANI
a. Tugas Ketua Badan Pekerja Klasis Sentani
Ketua Badan Pekerja Klasis melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada
pasal 15 ayat (1), Katua Badan Pekerja Klasis mempunyai tugas sebagai berikut:
1. Menjalankan kepemimpinan, penggembalaan, mengawasi ajaran dan
pemberitaan gereja sesuai firman Allah;
2. Bertindak untuk dan atas nama GKI di Tanah Papua secara keluar dan kedalam
pada lingkup klasis;
3. Bertanggungjawab terhadap seluruh kegiatan organisasi pada lingkup klasis;
4. Memelihara keutuhan dan kebersamaan seluruh Pemimpin Klasis;
5. Memberikan pokok-pokok pikiran dan kebijakan gereja yang strategis dalam
rangka pelaksanaan program gereja bagi pertumbuhan jemaat pada lingkup klasis;
6. Memberikan pokok-pokok pikiran dalam menyikapi kondisi aktual gereja dan
masyarakat agar gereja selalu adaptif terhadap setiap perubahan;
7. Memimpin rapat-rapat Badan Pekerja Klasis;
8. Bersama Sekretaris menandatangani surat-surat;
9. Bersama Anggota lainnya menyusun rancangan program Klasis untuk
ditetapkan dalam sidang klasis;
10. Bersama Anggota lainnya menjabarkan program gereja kedalam kegiatan-
kegiatan tahunan Klasis;
11. Mengawasi pemanfaatan harta milik GKI di Tanah Papua pada lingkup klasis;
12. Bersama sekretaris dan bendahara membentuk Panitia Anggaran Klasis
13. Bersama sekretaris dan bendahara merancang penggalangan sumber dana
inkonvensional bagi aktifitas Klasis;
14. Memberikan persetujuan atas pengeluaran keuangan gereja di Klasis;
15. Meminta Badan Pengawas Perbendaharaan Gereja Tingkat Klasis dan/atau
Tingkat Sinode memeriksa keadaan keuangan gereja di klasis dan jemaat;
16. Memberikan Kuasa Pengguna Anggaran kepada Wakil ketua dan Bendahara
Badan Pekerja Klasis; dan
17. Bersama bendahara mempertanggungjawabkan keuangan gereja di Klasis pada
Sidang Klasis.

b. Fungsi Ketua Badan Pekerja Klasis Sentani

18
Fungsi Ketua Badan Pekerja Klasis Sentani sebagaimana dimaksud pada pasal 15
ayat (2), Katua Badan Pekerja Klasis menyelenggarakan fungsi otorisator dalam hal
pengelolaan keuangan gereja di klasis Sentani.

2.3.3. WAKIL KETUA BADAN PEKERJA KLASIS SENTANI


a. Tugas Wakil Ketua Badan Pekerja Klasis Sentani
Wakil Ketua Badan Pekerja Klasis melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada
pasal 16 ayat (1), Wakil Katua Badan Pekerja Klasis mempunyai tugas sebagai
berikut:
1. Bersama Ketua Badan Pekerja Klasis merumuskan dan melaksanakan
Keputusan sidang gereja;
2. Bersama ketua memimpin pelaksanaan kepemimpinan gereja pada lingkup
klasis;
3. Mengkoordinasikan dan mengawasi pencapaian strategi dan kebijakan dan
keputusan sidang Klasis pada Komisi-Komisi;
4. Bersama Ketua memimpin rapat-rapat Badan Pekerja Klasis;
5. Memberikan pendapat dan pertimbangan kepada Ketua dalam pelaksanaan
kepemimpinan klasis;
6. Mewakili ketua apabila berhalangan hadir pada aktivitas Komisi-komisi dan
jemaat-jemaat;
7. Mengawasi penyelenggaraan kepemimpinan gereja yang dilaksanakan oleh
Majelis Jemaat;
8. Mengkoordinir Komisi Pengembangan Sumber Daya Manusia, Kebudayaan dan
komisi penelitian.
9. Mengkoordinasikan dan mengawasi pelaksanaan kerjasama Klasis dan Jemaat
dengan lembaga keumatan lainnya dan lembaga mitra;
10. Penanggungjawab Tindak Lanjut Laporan hasil pemeriksaan Badan Pengawas
Perbendaharaan Gereja lingkup Klasis dan Sinode; dan
11. Melaksanakan tugas-tugas lain yang ditetapkan melalui Rapat Badan Pekerja Klasis.

b. Fungsi Wakil Ketua Badan Pekerja Klasis Sentani

Fungsi Ketua Badan Pekerja Klasis Sentani sebagaimana dimaksud pada pasal 16

ayat (2), Wakil Katua Badan Pekerja Klasis menyelenggarakan fungsi otorisator

19
dalam hal pengelolaan keuangan gereja di klasis Sentani, dDalam keadaan tertentu

Tugas Ketua Badan Pekerja Klasis sebagaimana dimaksud dalam Pasal 15 ayat 2

dapat dilaksanakan oleh Wakil Ketua Badan Pekerja Klasis.

2.3.4. SEKRETARIS BADAN PEKERJA KLASIS SENTANI


a. Tugas Sekretaris Badan Pekerja Klasis Sentani
Sekretaris Badan Pekerja Klasis melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada
pasal 17 ayat (1), Sekretaris Badan Pekerja Klasis mempunyai tugas sebagai berikut:
1. Menjalankan kepemimpinan, penggembalaan, mengawasi ajaran dan
pemberitaan gereja sesuai firman Allah pada lingkup klasis;
2. Menjaga persekutuan Badan Pekerja Klasis melalui konsolidasi dan
manajemen yang baik dan terwakili;
3. Merumuskan dan mengusulkan tata tertib dan standard operasional tata
kerja klasis;
4. Melaksanakan pembinaan administrasi umum dan kepegawaian di klasis;
5. Bersama Ketua memimpin rapat-rapat Badan Pekerja Klasis;
6. Bersama Ketua Badan Pekerja Klasis menandatangani surat-surat;
7. Sebagai Kepala Sekretariat Kantor Klasis dan Kuasa Pengguna Anggaran;
8. Menata struktur organisasi dan personalia pada Sekretriat dan Komisi-
Komisi kantor Klasis;
9. Memfasilitasi kebutuhan kerja internal kantor klasis antar Bagian dan Komisi;
10. Mengelola data base warga GKI di Klasis;
11. Mengkoordinir Komisi Misi, Penginjilan, Pemuridan dan Kemitraan;
12. Mengkoordinir dan mengawasi pelaksanaan tugas sekretariat Klasis dan
Komisi- Komisi;
13. Bersama-sama Ketua dan Bendahara Badan Pekerja Klasis membentuk
Panitia Anggaran Klasis;
14. Bersama-sama Ketua dan Bendahara Badan Pekerja Klasis merancang
penggalangan sumber dana inkonvensional bagi aktifitas Klasis;
15. Bersama Wakil Sekretaris mempersiapkan agenda rapat-rapat Badan Pekerja
Klasis dan sidang Klasis;
16. Bersama Majelis Sidang Klasis memimpin sidang Klasis dan berfungsi
sebagai Sekretaris Majelis Sidang Klasis; dan

20
17. Melaksanakan tugas-tugas lain yang ditetapkan dalam rapat Badan Pekerja
Klasis.
b. Fungsi Sekretaris Badan Pekerja Klasis Sentani
Sekretaris Badan Pekerja klasis berfungsi sebagai ordinatur dalam hal
pengelolaan keuangan gereja di klasis.

2.3.5. WAKIL SEKRETARIS BADAN PEKERJA KLASIS SENTAN

a. Tugas Wakil Sekretaris Badan Pekerja Klasis Sentani

Wakil Sekretaris Badan Pekerja Klasis melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud


pada pasal 18 ayat (1), Wakil Sekretaris Badan Pekerja Klasis mempunyai tugas
sebagai berikut:
1. Bersama Sekretaris Badan Pekerja Klasis merumuskan pelaksanaan
Keputusan sidang gereja;
2. Bersama Sekretaris merumuskan dan mengusulkan tata tertib, dan
standard operasional tata kerja klasis;
3. Memberikan pendapat dan pertimbangan kepada Sekretaris dalam pengelolaan
dan pembinaan administrasi umum dan kepegawaian di klasis;
4. Bersama Sekretaris mempersiapkan Agenda rapat-rapat Badan Pekerja Klasis;
5. Bersama Sekretaris memimpin rapat-rapat Badan Pekerja Klasis;
6. Mengkoordinir Komisi Pelayanan dan Pembinaan Jemaat;
7. Membuat notulen rapat-rapat Badan Pekerja Klasis;
8. Mengawasi dan melakukan pembinaan bagi pengelolaan arsip, dokumen,
dan perpustakaan gereja di klasis; dan
9. Melaksanakan tugas-tugas lain yang ditetapkan oleh rapat Badan Pekerja
Klasis dan/atau Sekretaris Badan Pekerja Klasis.
b. Fungsi Wakil Sekretaris Badan Pekerja Klasis Sentani

Wakil Sekretaris Badan Pekerja klasis berfungsi dalam keadaan tertentu tugas

Sekretaris Badan Pekerja Klasis sebagaimana dimaksud dalam Pasal 17 dapat

dilaksanakan oleh Wakil Sekretaris Badan Pekerja Klasis.

21
2.3.6. BENDAHARA BADAN PEKERJA KLASIS SENTANI
Bendahara Badan Pekerja Klasis melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada
pasal 19 ayat (1), Wakil Sekretaris Badan Pekerja Klasis mempunyai tugas sebagai
berikut:
1. Mengatur transaksi keuangan gereja di Klasis berdasarkan persetujuan ketua Badan
Pekerja Klasis atas pertimbangan Sekretaris Badan Pekerja Klasis;
2. Mengawasi setoran wajib Jemaat kepada Klasis;
3. Mengawasi setoran persepuluhan 100% kepada Sinode;
4. Menerima, menyimpan, menandatangani dan membukukan bukti-bukti
keuangan gereja di Klasis;
5. Melaksanakan pembinaan administrasi keuangan di Klasis;
6. Menyampaikan laporan perkembangan keuangan jemaat-jemaat pada
lingkup klasis kepada Badan Pekerja Sinode;
7. Bersama Ketua Badan Pekerja Klasis mempertanggungjawabkan seluruh harta
milik gereja di jemaat dan klasis dalam sidang klasis;
8. Bersama Ketua dan Sekretaris Badan Pekerja Klasis membentuk Panitia
Anggaran Klasis;
9. Bersama ketua dan Sekretaris Badan Pekerja Klasis merancang
penggalangan sumber dana inkonvensional bagi aktifitas Klasis;
10. Mengawasi dan menangani segala urusan yang menyangkut inventarisasi
harta milik gereja berupa tanah, bangunan dan aset-aset gereja lainnya di lingkup
klasis;
11. Mengkordinir Komisi Aset dan Ekonomi, Keuangan, Pembangunan dan
Komisi Pelayanan Kasih dan Keadilan;
12. Memimpin rapat klasis di bidang pengelolaan aset,keuangan,Pembangunan
dan Pelayanan Kasih dan Keadilan; dan
13. Menghadiri rapat-rapat Badan Pekerja Klasis.
14. Dalam keadaan tertentu tugas Bendahara sebagaimana dimaksud pada ayat (1)
dapat dilaksanakan oleh Ketua, sampai penetapan Bendahara Badan Pekerja
Klasis yang baru.

22
2.3.7. ANGGOTA BADAN PEKERJA KLASIS
Anggota Bendahara Badan Pekerja Klasis Sentani melaksanakan tugas sebagaimana
dimaksud pada pasal 20 ayat Anggota Badan Pekerja Klasis mempunyai tugas
sebagai berikut:
1. Mengawasi pelaksanaan Ajaran Iman Kristen, Tata Gereja, Peraturan,
Pedoman dan keputusan sidang gereja di jemaat dan klasis;
2. Menindaklanjuti saran-usul, pendapat dari jemaat,pemerintah dan lembaga
adat;
3. Memberikan pendapat dan pertimbangan terhadap penjabaran program
gereja kedalam kegiatan-kegiatan jemaat dan klasis;
4. Memberikan pendapat dan pertimbangan terhadap penempatan pelayan
firman di jemaat;
5. Memberikan pendapat dan pertimbangan terhadap rencana pemekaran suatu
Jemaat;
6. Mengawasi proses pemilihan Majelis Jemaat;
7. Mengusulkan pengangkatan dan pengesahan Majelis Jemaat;
8. Bertanggung jawab terhadap suatu wilayah yang hendak dimekarkan
menjadi klasis mandiri;
9. Bertanggung jawab terhadap pembentukkan jemaat pada suatu wilayah
pelayanan;dan
10. Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Ketua Badan Pekerja Klasis
dan/atau Sekretaris Badan Pekerja Klasis.

2.3.8. BAGIAN TATA USAHA KLASIS SENTANI


Bagian Tata Usaha sesuai pasal 21 Perturan GKI Tanah Papua, mempunyai tugas
sebagai berikut:
1. Menyusun rencana kegiatan dan anggaran, melaksanakan dan mengevaluasi
kegiatan Bagian Tata usaha;
2. Merumuskan kebijakan teknis Bagian Tata Usaha;
3. Menerima, mencatat, mengagendakan, menyimpan dan mengirim berbagai data
informasi yang berguna untuk mewujudkan misi gereja di klasis;
4. Mengetik atau membuat surat-surat;
5. Mengelola arsip, perpustakaan dan dokumen gereja di klasis;
6. Mengkoordinasi penyusunan dan evaluasi program kegiatan gereja di klasis
pada Bagian dan Komisi;
23
7. Menyusun Laporan pertanggung-jawaban program kegiatan Badan Pekerja
Klasis;
8. Pelayanan umum administrasi kepegawaian;
9. Inventarisasi dan validasi data kepegawaian;
10. Mengusulkan kenaikan pangkat, kenaikan gaji berkala, dan tanda
penghargaan pengabdian;
11. Membuat penilaian kinerja pegawai setiap 3 (tiga) bulan;
12. Membuat Daftar Penilaian Pelaksanaan Pekerjaan setiap tahun;
13. Membuat daftar hadir pegawai;
14. Membuat rekapitulasi dan laporan kehadiran pegawai;
15. Melaksanakan tugas-tugas protokoler Klasis;
16. Melaksanakan urusan rumah tangga, perlengkapan dan kendaraan
operasional Sekretariat Klasis dan Badan Pekerja Klasis;
17. Melaksanakan kendali dan analisis kebutuhan pemakaian listrik, air dan telepon
pada lingkungan kantor Klasis;
18. Menyiapkan dan mengatur segala bentuk acara yang dilaksanakan oleh Badan
Pekerja Klasis;
19. Menyusun dan mendokumentasikan sambutan dan kegiatan Badan Pekerja
Klasis;
20. Menerima dan mengatur jadwal tamu Badan Pekerja Klasis;
21. Menangani dan mengawasi tugas satuan pengamanan atau SATPAM, clening
servis ; dan
22. Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Sekretaris Badan Pekerja
Klasis dan Wakil Sekretaris Badan Pekerja Klasis.
2.3.9. BAGIAN KEUANGAN KLASIS SENTANI

Bagian Keuangan Klasis Sentani sesuai pasal 22 Perturan GKI Tanah Papua,
mempunyai tugas sebagai berikut:
1. Menyusun rencana kegiatan dan anggaran, melaksanakan dan mengevaluasi
kegiatan Bagian Keuangan;
2. Merumuskan kebijakan teknis Bagian Keuangan;
3. Menerima setoran wajib jemaat dan setoran persepuluhan;
4. Menyetor setoran persepuluhan dari jemaat ke sinode;
5. Menerima, mengambil dan membayar gaji dan kesejahteraan pegawai;
6. Membuat usulan kebutuhan belanja rutin;

24
7. Mengambil dan menyimpan dana rutin dan dana kegiatan;
8. Membayar belanja dari dana rutin dan dana kegiatan;
9. Membuat laporan pertanggungjawaban keuangan secara rutin setiap bulan;
10. Membuat Surat Pertanggungjawaban penggunaan dana rutin;
11. Menerima laporan pertanggungjawaban penggunaan dana kegiatan;
12. Membukukan semua transaksi keuangan; dan
13. Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Bendahara Badan Pekerja
Klasis dan/atau Bendahara Badan Pekerja Klasis.

2.3.10. KOMISI PELAYANAN DAN PEMBINAAN JEMAAT

Komisi Palayanan dan Pembinaan Jemaat Klasis Sentani sesuai pasal 23 Perturan GKI
Tanah Papua, mempunyai tugas sebagai berikut:
1. Menyusun rencana kegiatan dan anggaran, melaksanakan dan mengevaluasi
kegiatan Komisi Pertumbuhan dan Pembinaan Jemaat;
2. Merumuskan kebijakan teknis Komisi Pertumbuhan dan Pembinaan Jemaat;
3. Mempersiapkan pelaksanaan Bulan Koinoia dan Bulan Bina Keluarga;
4. Pembinaan dan penguatan spiritual keluarga;
5. Mengatur jadwal ibadah Hari Minggu dan ibadah Hari Raya Gerejawi pada
lingkup klasis;
6. Menyelenggarakan ibadah rutin para pelayan firman 1 (satu) kali setiap awal bulan;
7. Menyelenggarakan ibadah majelis jemaat 1 (satu) kali setiap 3 (tiga) bulan;
8. Pembinaan dan pengembangan Musik dan Nyanyian Gerejawi;
9. Merancang kegiatan untuk memperkuat persekutuan antar jemaat dan antar
klasis;
10. Menjemaatkan kurikulum Katekisasi;
11. Menjemaatkan modul pembinaan pranikah;
12. Menyiapkan model pembinaan warga gereja sesuai konteks jemaat;
13. Menghimpun dan menyiapkan nyanyian gerejawi berbahasa daerah Papua;
14. Menjemaatkan model pembinaan unsur-unsur jemaat;
15. Menjemaatkan kurikulum Sekolah Minggu;
16. Pembinaan dan pengembangan Sekolah Alkitab Liburan dan Kemah Kerja
Alkitab;
17. Pembinaan bagi para disabilitas;
18. Pembinaan berdasarkan profesi warga jemaat; dan

25
19. Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Badan Pekerja Klasis.

2.3.11. KOMISI MISI, PENGINJILAN, PEMURIDAN DAN KEMITRAAN

Komisi Misi, Penginjilan, Pemuridan dan Kemitraan Klasis Sentani sesuai Pasal 24
Perturan GKI Tanah Papua, mempunyai tugas sebagai berikut:
1. Menyusun rencana kegiatan dan anggaran, melaksanakan dan mengevaluasi
kegiatan Komisi Misi, Penginjilan, Pemuridan dan Kemitraan;
2. Merumuskan kebijakan teknis Komisi Misi, Penginjilan, Pemuridan dan
Kemitraan;
3. Mempersiapkan pelaksanaan Bulan Marturia;
4. Menyiapkan pelaksanaan pelayanan di rumah sakit, penjara, dan anak jalanan;
5. Menyiapkan model penginjilan dan pemuridan sesuai kebutuhan misi gereja;
6. Membina warga gereja menjadi pekabar Injil;
7. Menyiapkan model penginjilan dan pemuridan lintas iman dan bangsa;
8. Memperkuat kegiatan misi, penginjilan, dan pemuridan dalam jemaat, klasis,
dan Sinode;
9. Menyiapkan Team Pembinaan Kebaktian Penyegaran Iman;
10. Menangani kerjasama dalam pekerjaan pekabaran Injil dengan lembaga-
lembaga terkait;
11. Menangani dan mengatur tamu-tamu dari Gereja mitra;
12. Menangani, mengurus, dan mengevaluasi Tenaga Utusan Gereja mitra;
13. Menangani dan mengevaluasi hubungan kerjasama dengan Gereja mitra;
14. Meningkatkan dan mengembangkan hubungan kemitraan dengan lembaga
keagamaan lain;
15. Meningkatkan dan mengembangkan hubungan kemitraan dengan lembaga
adat, pemerintah dan lembaga swadaya masyarakat;
16. Mendorong dan memperkuat anggota GKI di Tanah Papua membangun relasi
lintas iman; dan
17. Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Badan Pekerja Klasis.

2.3.12. KOMISI PELAYANAN KASIH DAN KEADILAN


Komisi Pelayanan Kasih Dan Keadilan Klasis Sentani sesuai Pasal 25 Perturan GKI
Tanah Papua, mempunyai tugas sebagai berikut:
1. Melaksanakan kegiatan pelayanan kasih karitatif, reformatis dan tranformatif;

26
2. Merumuskan kebijakan teknis Pelayanan Kasih dan Keadilan;
3. Mempersiapkan pelaksanaan Bulan Diakonia;
4. Memberdayakan Jemaat melaksanakan tugas pelayanan kasih dan keadilan;
5. Melaksanakan pelayanan kasih dan keadilan lintas iman;menfasilitasi proses mediasi
terhadap masalah perdamaian, keadilan dan keutuhan ciptaan;
6. Melakukan pendampingan dan pembelaan hak-hak anggota GKI di Tanah
Papua dan masyarakat;
7. Melakukan advokasi terhadap kebijakan Daerah yang berbasis keadilan dan
kebenaran;
8. Melakukan pendidikan penyadaran hukum, hak azasi manusia dan lingkungan
hidup;
9. Membentuk dan mengkoordinir Team Tanggap Bencana;
10. Menyusun rencana kegiatan dan anggaran, melaksanakan dan mengevaluasi
kegiatan Komisi Pelayanan Kasih dan Keadilan; dan
11. Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Badan Pekerja Klasis.

2.3.13. KOMISI ASET,EKONOMI, KEUANGAN, DAN PEMBANGUNAN


Komisi Aset,Ekonomi, Keuangan, dan Pembangunan mempunyai tugas sesuai
Pasal 26 Perturan GKI Tanah Papua, mempunyai tugas sebagai berikut:
1. Komisi Aset, Ekonomi, Keuangan dan Pembangunan;
2. merumuskan kebijakan teknis Komisi , Aset,Ekonomi, Keuangan, dan
Pembangunan;
3. merencanakan dan mengusulkan pengadaan barang sesuai kebutuhan;
4. melakukan pembinaan, pengawasan, dan pengandalian terhadap
pengelolaan asset;
5. mengawasi penggunaan, pemanfaatan, dan pemeliharaan asset;
6. mengusulkan kepada Badan Pekerja Sinode melalui Badan Pekerja Klasis
terhadap pemindahtanganan, penghapusan, dan/atau pemusnahan asset;
7. mengusulkan kepada Badan Pekerja Sinode melalui Badan Pekerja Klasis
terhadap ganti rugi dan sanksi kepemilikan asset;
8. mendata dan mengelola aset gereja di jemaat dan klasis;
9. melaksanakan pemberdayaan dan mengembangan ekonomi gereja;
10. mengembangkan sumber-sumber penerimaan keuangan inkonvenional;

27
11. menyediakan modal usaha untuk warga jemaat, yang bersumber dari
penerimaan inkonvensional;
12. menangani kegiatan-kegiatan pembangunan di jemaat dan klasis; dan
13. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan

2.3.14. KOMISI PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA DAN KEBUDAYAAN

Komisi Pengembangan Sumber Daya Manusia dan Kebudayaan mempunyai tugas


sesuai Pasal 27 Perturan GKI Tanah Papua, mempunyai tugas sebagai berikut:
1. menyusun rencana kegiatan dan anggaran, melaksanakan dan mengevaluasi
kegiatan Komisi Pengembangan Sumber Daya Manusia dan Kebudayaan;
2. merumuskan kebijakan teknis Komisi Pengembangan Sumber Daya
Manusia dan Kebudayaan;
3. membuat perencanaan pengembangan sumber daya manusia;
4. menjemaatkan kurikulum pengembangan sumber daya manusia sesuai
kebutuhan jemaat;
5. menyiapkan dan melaksanakan pembinaan spiritualitas;
6. menyiapkan dan melaksanakan pelatihan pengembangan kapasitas
kepemimpinan, penggembalaan dan spiritualitas pastor;
7. menyelenggarakan pendidikan formal, non formal, dan in formal;
8. mengupayakan dan memberikan bea siswa kepada warga jemaat dan pegawai
GKI di Tanah Papua;memberikan bantuan pendidikan bagi warga jemaat;
9. menyelenggarakan kegiatan-kegiatan seni dan budaya bagi upaya
kontekstualisasi teologi dan pelestarian seni dan budaya;
10. mengkoordinir Persekutuan Anak-anak Pelayan GKI di Tanah Papua
dalam pengembangan sumber daya manusia; dan
11. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Badan Pekerja Sinode.

2.3.15. KOMISI PENELITAN


Komisi Penelitian mempunyai tugas sesuai Pasal 28 Perturan GKI Tanah Papua,
mempunyai tugas sebagai berikut:
1. Menyusun rencana kegiatan dan anggaran, melaksanakan dan mengevaluasi
kegiatan Komisi Penelitian;
2. Merumuskan kebijakan teknis Komisi Penelitian;

28
3. Melaksanakan penelitian, pengkajian dan perumusan strategi pelaksanaan misi
Gereja bagi pertumbuhan jemaat;
4. Melaksanakan penelitian dan pengkajian untuk menentukan kebutuhan dalam
rangka penyusunan program gereja;
5. Melaksanakan penelitian, kajian dan membuat rekomendasi pemekaran jemaat;
6. Meningkatkan dan mengembangkan pemanfaatan teknologi, informasi
dan komunikasi digital bagi pelaksanaan misi gereja demi pertumbuhan jemaat;
7. Melaksanakan penelitian dan kajian pengembangan sumber daya manusia dan
sumber daya alam;
8. Melaksanakan penelitian dan kajian untuk mengembangkan nilai-nilai
budaya dan kearifan lokal bagi upaya kontekstualisasi teologi dan pelestarian
seni dan budaya;
9. Melaksanakan penelitian dan kajian terhadap isu-isu sosial kemasyarakatan;
10. Menerbitkan media informasi dan komunikasi klasis;
11. Mengelola data dan dokumen gereja di klasis; dan
12. Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Badan Pekerja Klasis.

29
Bagan Struktur Organisasi Klasis Sentani

Sumber Data: Peraturan Gereaja Tahun 2022

33
2.4 SUMBER DAYA
2.4.1. Pegawai Gereja Klasis Sentani Bersadarkan Pendidikan dan Jenis Kelamin

Klasis Sentani dalam melaksanakan tugas dan fungsi sehari-harinya memiliki

SDM pada tahun 2022 berjumlah 73 orang terdiri dari laki-laki berjumlah 39 orang

dan perempuan berjumlah 34 orang. Berdasarkan Pendidikan Klasis Sentani tinkat

pedidikan Magister (S2) berjumlah 7 (tujuh) orang yang terdiri dari pegawai laki-laki

4 (empat) orang dan perempuan 3 (tiga) orang, Pendidikan Sarjana (S1) berjumlah

63 orang terdiri dari laki-laki berjumlah 35 orang dan perempuan 28 orang,

Pendidikan Diploma (D2) berjumlah 1 orang dan pendidikan menenga atas (SLTA)

berjumlah 2 (dua). Kondisi pegawai Klasis Sentani tahun 2022 sebagaimana pada

tabel di bawah ini.

Tabel 2.3
Data Pegawai Berdasarkan Jenis Kelamin & Tingkat Pendidikan
Tahun 2022
Pegawai Klasis Berjenis
No Jumlah
Kalamin S2 S1 D2 SMA
1 Laki-Laki 4 35 0 0 39
2 Perempuan 3 28 1 2 34
Sumber : data Klasis diolah 2022

Melihat tabel 2.3, Jumlah pegawai Klasis GKI Sentani berdasarkan jenis

kelamin Tahun 2022, tingka pendidikan Sarjana lebih dominan di banding dengan

Pendidikan magister, Diploma, dan SLTA.

2.4.2. Pegawai Gereja Klasis Sentani Bersadarkan Pangkat Golongan dan Jenis Kelamin

Berdasarkan Pangkat dan Golongan Jumlah pegawai Klasis Sentani pada tahun

2022, pangkat pembina atau golongan IVa berjumlah 20 orang, terdiri dari jenis kelamin

laki-laki berjumlah 6 (enam) orang dan perempan 14 orang. Pangkat penata tingkat satu

atau golongan IIId berjumlah 16 orang, terdiri dari jenis kelamin laki-laki berjumlah 5

(lima) orang dan perempan 11 orang. Pangkat penata atau golongan IIIc berjumlah 4

34
(empat) orang, terdiri dari jenis kelamin laki-laki berjumlah 2 (dua) orang dan perempan 2

(dua) orang. Pangkat penata mudah tingkat satu atau golongan IIIb berjumlah 12 orang,

terdiri dari jenis kelamin laki-laki berjumlah 9 (sembilan) orang dan perempan 3 (tiga)

orang. Pangkat penata muda atau golongan IIIa berjumlah 5 (lima) orang, terdiri dari jenis

kelamin laki-laki berjumlah 4 (empat) orang dan perempan 1 (satu) orang, dan pegawai

Klasis Sentani tanpa pangkat golongan berjumlah 16 orang terdiri dari jenis kelamin laki-

laki berjumlah 14 orang dan perempan 2 (dua) orang.

Tabel 2.4
Jumlah Pegawai Klasis Sentani Berdasarkan Golongan dan Jenis Kelamin
Tahun 2022
Tingkat Pendidikan Jumlah
No Pangkat / Golongan
L P
1 Pembina ( IV/a) 6 14 20
2 Penata Tingkat I (III/d) 5 11 16
3 Penata (III/c) 2 2 4
4 Penata Muda Tingkat I (III/b) 9 3 12
5 Penata Muda (III/a) 4 1 5
6 Lainnya (Tanpa Pangkat Golongan) 14 2 16
Jumlah 40 33 73
Sumber : Klasis Sentani 2022

Melihat tabel 2.4, Jumlah pegawai Klasis Sentani berdasarkan pangkat,

golongan dan jenis kelamin tahun 2022, di golongan Va didominasi oleh jenis

kelamin perempuan, golongan IIId didominasi oleh jenis kelami perempuan,

golongan IIIc atara perempuan dan laki seimbang, golongan IIIb didominasi oleh

jenis kelamin laki-laki, golongan IIIa di dominasi oleh jenis kelamin laki-laki. Secara

grafik dapat terlihat pada gambar 2.2. berikut.

35
Gambar 2.2
Pegawai Klasis GKI Sentani berdasarkan Pangkat Golongan dan Jenis Kelamin
Tahun 2022

14 14
14
11
12
9
10
8 6
5
6 4
3
4 2 2 2
1
2
0
Pembina ( Penata Penata Penata Penata Lainnya
IV/a) Tingkat I Tingkat I Tingkat I Tingkat I (Tanpa
(III/d) (III/c) (III/b) (III/a) Pangkat
Golongan)

Laki-laki Perempuan

Sumber Data: Klasis Sentani Tahun 2022

2.5 SARANA DAN PRASARANA PENUNJANG PELAYANAN


Secara umum sarana dan prasarana yang tersedia pada Klasis Sentani cukup

memadai, baik berupa Hardware maupun Sofware untuk menunjang kegiatan

pelayanan dapat di lihat pada Tabel 2.5 berikut.

36
Tabel 2.5.
Data Sarana dan Prasarana Penunjang Pelayanan Klasis GKI Sentani Tahun 2022
Keadaan Barang
N Tahun Jumlah
Jenis Barang/Nama Barang Merek No. Seri Ukuran Kuran Rusa Keterangan
o Pembelian Barang Baik
g Baik k
A. Ruang Ketua Klasis
1 Meja Rapat Expo 2010 1 √
2 Kursi Rapat Expo 2010 7 √
3 Meja Kerja Olympic 2012 1 √
4 kursi Kerja/Putar Indachi 2012 1 √
5 Lamari Buku Olympic 2003 1 √
6 Kulkas LG 1 Pintu 2004 1 √
7 Papan Tulis Sakura 2011 1 √
8 Foto Tuhan Yesus 24 R 2003 1 √
9 Foto Gantung Gereja Zoar Abeali 10 R 2018 1 √
10 Foto Otto & Geissler 10 R 2003 1 √
11 Foto Pdt. I.S.KIJNE dan Istrinya 2004 1 √
12 Gambar Ketua-Ketua Sinode GKI 1 √
13 Hiasan Ukuran Kulit Kayu 2 √
14 Piala-Piala 2 √
15 Piagam-Piagam 3 √
16 Pesawat Telepon 1 √
17 Vas Bunga 2008 1 √
18 Vas Bunga 2017 1 √
19 AC Sharp 1 PK 2008 1 √
20 Lampu-Lampu 4 √

37
N Jenis Barang/Nama Barang Merek No. Seri Ukuran Tahun Jumlah Keadaan Barang Keterangan
o
B. Ruang Wakil Ketua Klasis Pembelian Barang
1 Meja Tamu Siro 2003 1 √
2 Kursi Tamu Siro 2003 5 √
3 Lemari Olympic 2 Pintu 2012 1 √
Bantuan
4 Meja Kerja Dinsosial 1 √
2008
Bantuan
5 Kursi Kerja Dinsosial 1 √
2008
6 Meja Kaca Kecil Siro 2003 1 √
7 Papan Tulis Sakura 2010 1 √
8 AC Sharp 1/2PK 2010 1 √
9 Lampu-Lampu 4 √
C. Ruangan Sekrataris
1 Meja Komputer Olympic 2008 1 √
Bantuan
2 Meja Kerja Meubel Dinsosial 2 √
2008
Bantuan
3 Kursi Kerja Meubel Dinsosial 1 √
2008
4 Kursi Tamu Ligna 2011 2 √
5 Meja Tamu Sofa Ligna 2011 1 √
6 Kursi √

38
N Jenis Barang/Nama Barang Merek No. Seri Ukuran Tahun Jumlah Keadaan Barang Keterangan
o Pembelian
Sumb. Pan Barang
7 Komputer Lenovo HUT 5 Feb 1 √
2018
8 Printer Epson 2016 1 √
Bantuan
9 Lemari Arsip Meubel Dinsosial 1 √
2008
10 Kalender Duduk 1 √
11 Kalender Dinding Tempel 2x1 2017 1 √
12 Papan White Board 2016 1 √
13 Vas Bunga 2010 1 √
14 Stop Map Hitam 2017 5 √
15 Hasil Keputusan Sidang Jamaat 2017 6 √
16 Papan Informasi 2010 1 √
17 Buku-buku Bacaan 2015 12 √
18 Lampu-Lampu Philips 4 √
D. Ruangan Wakil Sekrataris
Bantuan
1 Lemari Arsip Meubel 2 Pintu Dinsosial 1 √
2008
Bantuan
2 Kursi Kerja Meubel Dinsosial 1 √
2008
3 Komputer Acer 2011 1 √
SVC
4 Stavol + Speaker Prolink Matsunaga 2011 1 √
5000N

39
N Jenis Barang/Nama Barang Merek No. Seri Ukuran Tahun Jumlah Keadaan Barang Keterangan
o
5 Kursi Komputer Pembelian
2010 Barang
1 √
6 Meja Komputer Olympic 2010 1 √
7 Papan Tulis Sakura 2010 1 √
8 Lampu-Lampu Philips 4 √

E. Ruang Bendahara
1 Meja Kerja Olympic 2010 1 √
2 Kursi Kerja Chitose 1 √
3 Kursi Kerja 3 √
4 Rak Buku Olympic 1 √
Bantuan
5 Meja Kerja Meubel Dinsosial 1 √
2008
Bantuan
6 Lemari Arsip Meubel 2 Pintu Dinsosial 1 √
2008
7 Lemari Arsip 2 √
8 File Surat Prestige 15 √
9 Kalkulator Casio 1 √
10 AC Lg 1/2 PK 2012 1 √
11 Lampu-Lampu 4 √

F. Ruangan Tata Usaha


Bantuan
1 Meja Kerja Meubel Dinsosial 1 √
2008

40
N Jenis Barang/Nama Barang Merek No. Seri Ukuran Tahun Jumlah Keadaan Barang Keterangan
o Pembelian
Bantuan Barang
2 Kursi Kerja Meubel Dinsosial 1 √
2009
3 Komputer Acer 2 √
4 Printer Hp Deskjet D2566 1 √
5 Printer Cannon IP2770 1 √
6 Printer Pixma MP287 1 √
7 Meja Kumputer Meubel 2002 1 √
8 Meja Komputer Olimpic 2009 1 √
9 Kursi Kerja / Putar Chitose 2002 2 √ √
10 Mesin Foto Copy Gestetner 2015 1 √
11 Mesin Foto Copy Riso 230A 2015 1 √
12 Lemari Buku Olimpic 2 Pintu 2010 1 √
Bantuan
13 Lemari Arsip Meubel 2 Pintu Dinsosial 1 √
2008
14 Layar Monitor Komputer Philips 2003 1 √
Dki
15 Stavol avr2000 1 √
Electrical
16 Stavol Matsuviva Svc 1000 1 √
Bantuan
17 Jam Dinding 1 √
2011
18 CPU Asus 2003 1 √
19 Speaker Komputer Prolink 1 √
20 Kipas Angin Cosmos 16rbf 2011 1 √
21 Pemotong Kertas / Staples Hd 12L/17 2015 1 √

41
N Jenis Barang/Nama Barang Merek No. Seri Ukuran Tahun Jumlah Keadaan Barang Keterangan
o
22 Pembolong Kertas Kenkd Pembelian Barang
1 √
Rusa
23 Lampu-Lampu Philips 4 Baik 2
k2
24 File Surat-Surat Gungyu 2002 3 √
25 File Surat-Surat Bindex 2008 12 √
26 File Formulir Biodata Pegawai Box file 2018 3 √
27 Stempel Stapler H0-30 2018 1 √
28 Staples
G. Ruang Kerja Keuangan
Bantuan
1 Meja Kerja Meubel Dinsosial 3 √
2008
Bantuan
2 Lemari Arsip Meubel Dinsosial 1 √
2009
3 Komputer Acer 1 √
4 Printer Canon 2017 1 √
5 Papan Tulis Sakura 2010 1 √
6 Kipas Angin Panasonic 2008 1 √
7 Pembolong Kertas Joyko 2 √
8 File Surat Kingco 30 √
9 Staples Veito 4 √
10 Kalkulator 1 √
11 Lampu-Lampu 4 √

H. RUANGAN BPPG

42
N Jenis Barang/Nama Barang Merek No. Seri Ukuran Tahun Jumlah Keadaan Barang Keterangan
o
1 Ac Panasonic Pembelian
2018 Barang
1 √
2 Printer Cannon Pixma ip2770 2017 1 √
Bantuan
3 Meja Kerja Sedang Dinsosial 3 √
2008
Bantuan
4 Meja Kerja Kecil Dinsosial 2 √
2008
5 Kursi Kerja Chitose 2003 4 √
6 Kursi Plastik Napoly 2 √
7 Lemari Brankas Elite 1 √
Rusa
8 Lampu 4 Baik 3
k1

I. RUANG UMUM
1 Mimbar 2015 1 √
2 Warles 2015 1 √
3 Indihome 2018 1 √
Bantuan
4 Meja Kerja Dinsosial 1 √
2008
Bantuan
5 Bangku Panjang Dinsosial 4 √
2008
6 Papan Data Keuangan 2009 4 √
7 Papan Data Statistik 2014 2 √

43
N Jenis Barang/Nama Barang Merek No. Seri Ukuran Tahun Jumlah Keadaan Barang Keterangan
o8 Papan Data Kaca Pembelian
2018 Barang
1 √
9 Lemari Barang 5 Pintu 2002 1 √
10 Kursi Rotan 1993 4 √
11 Jam Dinding Seiko 1993 1 √
12 Gambar Dinding 2004 2 √
13 Papan Data Absen Struktur BPK 2008 1 √
14 Tempat Gantungan Koran 2003 1 √
Oval
15 Meja Rapat Meubel Panjan 1993 10 √
g
Bantuan
16 Meja Kerja Meubel Dinsosial 2 √
2008
17 Kursi Lipat Hitam Chitose 1995 12 √
18 Kursi Plastik Biru Napoly 2015 13 √
19 Kursi Belajar/Siswa Chitose 2015 25 √
Bantuan
20 Kursi Plastik Merah Lion Star PKB Klasis 10 √
1988-1992
21 Vas Bunga kaki 2008 2 √
Panjan Rusa
22 Lampu Neon Ruang Rapat Philips 10 Baik 5
g k3
23 Lampu Balon Ruang Rapat Philips 4 √
Baik Rusa
24 Lampu-Lampu Ruangan Dalam Philips 47
28 k 19
25 Lampu-Lampu Luar Ruangan Philips 27 Baik 9 Rusa

44
N Jenis Barang/Nama Barang Merek No. Seri Ukuran Tahun Jumlah Keadaan Barang Keterangan
o Pembelian Barang k 18
26 Tangga Alumunium 1
Rusa
27 Horden Plastik Untuk Semua Ruangan 2009 38 √
k 38
28 Horden Kain Untuk Semua Ruangan 2009 38 √
29 Papan Tulis Ruang Rapat 2004 1 √
30 Kursi Pakai Roda 2002 1 √
2m x
31 Meja Makan Panjang √
1m
1m x
32 Meja Makan Pendek √
1m
33 Meja Tenis 2011 1 set √
Rusa
34 Lampu Ruang Pertemuan 2014 12 Baik 2
k 10
Rusa
35 Lampu Gudang 4 Baik 2
k2
Tinggi
36 Pohon Natal 2009 1 √
3 Meter
37 Mesin Babat Rumput 2011 1 √
Bantuan
38 Mesin Genset Firman Dinsosial 1 √
2008
Bantuan
39 Meja Kerja Di Ruang Komisi-Komisi Meubel Dinsosial 4 √
2008

45
N Jenis Barang/Nama Barang Merek No. Seri Ukuran Tahun Jumlah Keadaan Barang Keterangan
o Pembelian
Pembuatan Barang
40 Panggung 1 √
Tahun 2011
41 Lampu Sorot Dipanggung 2011 2 √
42 Lampu-Lampu Panggung 9 √
43 Tempat Sampah 6 √

Dapur :
2
1 Kompor Gas Elpiji Hitaci 2002 1 √
Tungku
32
2 Kompor Hock Hock 2002 1 √
Sumbu
3 Meja Kompor 2002 √
Jawa
4 Lemari Piring Alumuniu 2002 1 √
m
Lucki Fine
5 Piring makan Ceper 2002 50 √
China
6 Mangkok Sup Sango 2002 105 √
7 Cangkir Es Buah Kaca 2002 12 √
8 Tempat Es Buah Kaca 2002 1 √
9 Panci Masak Air 20 Liter 2002 1 √
10 Dispenser Berdiri Polytron 2008 1 √
11 Galon Air 2008 2 √
12 Meja Dispenser 1 √
13 Dispenser Duduk Cosmos 2010 1 √
14 Kompor Hock Hock 16 2011 1 √

46
N Jenis Barang/Nama Barang Merek No. Seri Ukuran Tahun Jumlah Keadaan Barang Keterangan
o Sumbu Pembelian Barang
15 Tempat Beras Lion Star 28 KG 2011 1 √
16 Piring Makan Biasa 2011 15 √

17 Sendok Makan 30 √
18 Sendok Nasi 1 √
19 Sendok Sayur 4 √
20 Mangkok Sayur Kaca 2011 4 √
21 Cangkir The Kopi Sango 2011 50 √
22 Rice cooker 5 KG 2011 1 √
23 Jumbo The 2011 1 √
24 Baki/Talang 2011 4 √
25 Gelas The Kopi Kaca 2014 10 √
26 Piring Makan Plastik 2015 31 √
27 Piring Kue Kecil Kaca 2015 71 √
28 Teko Air 2015 1 √
29 Lemari Es Glacio 2015 1 √
30 Vas Bunga 1 √
10
31 Selang Air 2017 1 √
Meter
32 Piring Makan Rotan 2016 300 √
33 Piring Alas Cangkir Sango 2011 10 √

KENDARAAN OPERASIONAL :

47
N Jenis Barang/Nama Barang Merek No. Seri Ukuran Tahun Jumlah Keadaan Barang Keterangan
o Terios DS Pembelian Barang
1 Mobil Terios 2017 1 √ KETUA
1449 JM
Xenia DS
2 Mobil Xenia 2017 1 √ SEKRETARIS
1452 JB
Xenia DS BENDAHAR
3 Mobil Xenia 2011 1 √
1542 JM A
Bantuan
ADA
4 Motor Jonson Yamaha Pemda 3
DILUAR
2015

RUMAH DINAS :
Rumah
1 Rumah Pastori Klasis 2011
Type
2 Ac 2011
3 Horden 2011 2 SET √

48
2.6 KINERJA PELAYANAN KLASIS SENTANI
A. Aspen Kinerja Pelayanan

Untuk dapat merekam pencapaian prestasi atau kinerja klasis GKI Sentani di semua
aspek sebagai suatu keutuhan lembaga, disusunlah instrumen khusus dengan 8
(delapan) faktor yang dijabarkan menjadi 36 (tigapuluh enam) variabel dan 111
(seratus sebelas) pertanyaan indikator sebagai berikut:
Tabel Uraian Faktor dan Fariabel
NO FAKTOR VARIABEL
1 Fukus Kepada Jemaat 1.1.Penampung Aspirasi Jemaat
(mencakup kapasitas Klasis GKI 1.2.Penanganan keluhan jemaat
Sentani dalam pelayanan kepada 1.3.Komunikasi Pimpinan Klasis dengan
anggota jemaatnya, perumusan jemaat
kebijakan dan visi ke depan) 1.4.Pusat data keberadaan jemaat
1.5.Upaya pengembangan danpembelajaran
jemaat
1.6.Pembenahan organisasi dan hubungan
kerja

2 Kepemimpinan 2.1.Memotivasi Jemaat


(Mencakup kapasitas Klasis GKI 2.2.Mensosialisasikan ide-ide antisipasi
Sentani dalam mengerakan anggota kedepan
untuk mencapai tujuan Pendidikan 2.3.Menganalisi masalah
Kristen) 2.4.Membuat keputusan yang relevan

3 Manajemen Sumberdaya 3.1.Pengelolaan Aset (harta milik)


(mencakup kapasitas Klasis GKI 3.2.Pengelolaan Keuangan
Sentani dalam mendayagunakan 3.3.Pengelolaan Sumberdaya Manusia
sumberdaya yang tangible maupun 3.4.Pengelolaan Citra Positif lembanga
intangible)

4 Good Governance 4.1.Trapanrency (Keterbukaan)


(mencakup kapasitas Klasis GKI 4.2.Independency (Kemandirian)
Sentani dalam mengelola semua 4.3.Acountability (Tanggunggugat)
proses manajemennya) 4.4.Responsibility (Tanggungjawab)
4.5.Fairness (Keadilan)

5 Mengelola Perubahan 5.1.Adaptasi


(Mencakup kapasitas Klasis GKI 5.2.Daya Inovasi
Sentani dalam mengantisipasi 5.3.Daya antisipasi terhadap perubahan
perubahan dan membuat perubahan masa depan
kearah yang positif) 5.4.Membangun jejaring kerja
5.5.Menyiapkan perubahan perubahan
positif dalam tubuh klasis

6 Penyelenggaraan Persekutuan 6.1.Kebaktian Minggu


(mencakup kapasitas Klasis GKI 6.2.Aktivitas Kategorial ( Sekolah Minggu,
Sentani dalam memenuhi kebutuhan Remaja, Pemuda, Wanita, Bapa,

49
persekutuan jemaat) Oikoumene)

7 Penyelenggaraan Kesaksian 7.1.Membangun hidup yang sesuai firman


(mencakup kapasitas Klasis GKI Tuhan
Sentani dalam melaksanakan aktivitas 7.2.Membangun jemaat yang bersaksi dan
kesaksian sebagai gereja “misi”) memberitakan injil
7.3.Aktivitas pengembalaan
7.4.Membangun pertisipasi warga jemaat
dalam hidup berbangsa dan bernegara

8 Penyelenggaraan Pelayanan 8.1.Lingkungan hidup


(mencakup kapasitas Klasis GKI 8.2.Pendidikan dan pengajaran
Sentani dalam melaksanakan aktivitas 8.3.Peningkatan kesejahteraan
pemeliharaan dan perhatian khusus 8.4.Aksi kasih
serta pengembangan kualitas jemaat) 8.5.budaya

Dari studi yang ada, delapan faktor di atas mengandung unsur: (1) syarat mendapatkan
sertifikasi kualitas manajemen standard internasional, (2) prinsip-prinsip pengelolaan dan
kepengurusan organisasi yang baik (good governance), (3) kemampuan organisasi
mengantisipasi masa depan, serta (4) penyelenggaraan panggilan utama lembaga gereja
(tri tugas panggilan gereja).
Selanjutnya berdasarkan instrumen yang sudah berbentuk kuesioner, diberikan
kesempatan bagi masing-masing pihak yang mewakili stakeholders (pemangku
kepentingan) Kalsis GKI Sentani untuk memberikan penilaian. Dari kuesioner yang masuk
dan telah mewakili responden di 48 jemaat serta 2 jemaat kategorial bahkan ada juga dari
Pemangku Kepentingan Eksternal didapat suatu data seperti tercantum dalam tabel
berikut ini:

Tabel 3. Kompilasi Hasil Penilaian Kinerja Klasis GKI Sentani1


Nilai (Scala 0 -
No Faktor yang dinilai 5)
1 Fokus kepada Jemaat 2,90
2 Kepemimpinan 2,50
3 Manajemen Sumberdaya 2,56
4 Pengelolaan Lembaga Yang Baik 2,92
5 Mengelola Perubahan 2,77
6 Penyelenggaraan Persekutuan 3,37
7 Penyelenggaraan Pelayanan 3,01
8 Penyelenggaraan Kesaksian 2,66
Rata- Rata 2,84

1
Secara lebih rinci hasil kompilasi beserta berbagai masukan dari pengisi dapat dilihat pada lampiran 4. Kompilasi Hasil
Kuesioner.

50
Dari tabel di atas dapat dilihat bahwa angka rata-rata penilaian pemangku kepentingan
terhadap kinerja klasis GKI Sentani di tahun 2022 ini adalah 2,84 dari skala 0-5. Ini
menunjukkan masih dibawah angka cukup baik (3). Untuk lebih memaknai angka-
angka tersebut, berikut adalah bentuk grafik-nya.

Grafik 2. Kompilasi Hasil Penilaian Kinerja Klasis GKI Sentani

Nilai (Scala 0 - 5)
3.50
3.00
2.50
2.00
1.50 Fokus kepada
1.00 Jemaat
0.50 Kepemimpinan
0.00
Manajemen
Sumberdaya
Pengelolaan
Lembaga Yang Baik
Mengelola
Perubahan

Dari grafik di atas tampak bahwa kinerja yang dimiliki Klasis GKI Sentani di mata

pemangku kepentingannya rata-rata masih di bawah nilai "cukup" (skor = 3). Ada

dua faktor yang dinilai di atas "cukup" yaitu Penyelenggaraan Persekutuan (3,37)

dan Penyelenggaran Pelayanan (3,01). Keenam faktor lain dinilai masih "kurang dari

cukup". Berdasarkan urutannya keenam faktor yang dinilai kurang dari cukup

adalah: Pengelolaan Lembaga Yang Baik - Good Governance (2,92), Fokus pada Jemaat

(2,90), Mengelolan Perubahan (2,77), Penyelenggaraan Kesaksian (2,66), Manajemen

Sumberdaya (2,56), dan Kepemimpinan (2,50).

Dengan fakta yang ada di atas maka dapat dikatakan bahwa semua faktor di dalam

Klasis GKI Sentani membutuhkan pembenahan, agar dapat memenuhi harapan

Pemangku Kepentingan Klasis GKI Sentani karena masih kurang dari nilai "baik

sekali" (skor = 5). Kalaupun sudah ada dua faktor yang dinilai cukup, namun masih

dibawah nilai Baik (skor = 4) maupun Baik Sekali (skor = 5).

Untuk dapat memahami lebih mendalam apa saja hal-hal yang diharapkan oleh

Pemangku Kepentingan Klasis GKI Sentani, maka berikut adalah ringkasan dari

51
hasil kompilasi Kuesioner, Diskusi Kelompok Fokus (focus Group Discussion - FGD)

dan Wawancara Mendalam (In dept Interview).2

1. Harapan-harapan Pemangku Kepentingan Terhadap Klasis GKI Sentani

Dari semua masukan Pemangku Kepentingan Klasis GKI Sentani, baik internal

maupun eksternal maka dapat diidentifikasi harapan-harapan mereka seperti

terlampir3. Secara keseluruhan harapan-harapan tersebut dapat dikelompokkan

menjadi:

a. Umum:

Pada umumnya pemangku kepentingan klasis GKI Sentani sangat mengharapkan

adanya pembaruan kualitas secara signifikan dari eksistensi klasis GKI Sentani agar

dapat lebih optimal menjalankan tugas dan panggilannya sebagai Gereja di tengah-

tengah jaman ini. Tri Tugas Panggilan Gereja (bersekutu, bersaksi dan melayani)

diharapkan dapat dioptimalkan lebih berkualitas dengan mempertimbangkan

perubahan-perubahan yang terjadi di eksternal.

b. Aspek Spiritual:

Pemangku kepentingan Klasis GKI Sentani mengharapkan adanya pengembangan

teologi yang kontekstual yang bersumber dari Alkitab Perjanjian Lama dan Baru

sebagai pegangan dan penuntun hidup sehari-hari individu, bermasyarakat,

berbangsa dan bernegara. Gereja sebagai sumber pengajaran teologi diharapkan

mampu membangun kecerdasan spiritual warganya yang semakin membutuhkan

pegangan dalam menghadapi situasi kehidupan yang semakin berat.

c. Aspek Arahan Organisasi:

Diperlukan adanya Visi klasis GKI Sentani yang tetap teologis namun lebih

"membumi" dan dapat diukur dalam rentang waktu yang jelas. Dengan demikian

semua pemangku kepentingan yang mayoritas bukan dari kalangan teologi akan

lebih paham, yakin dan semangat untuk bersatu dan secara bersama-sama mencapai

Visi tersebut. Juga dibutuhkan rumusan Misi yang lebih mudah dipahami oleh

seluruh pemangku kepentingan sebagai payung atau induk berbagai kebijakan

Organisasi dan tetap dalam koridor teologis Gereja.

2
Secara lebih rinci dapat dilihat pada lampiran 5 & 6.
3
Secara lebih detail juga dapat dilihat dalam lampiran 4, 5 & 6. Hasil Kompilasi Kuesioner, Focus Group Discussion & In
Depth Interview dengan Pemangku Kepentingan Klasis GKI Sentani.

52
d. Aspek Penjabaran Misi:

Pemangku kepentingan merasakan kebutuhan mendesak agar ada penjabaran Misi

yang selama ini kurang di eksplisit-kan, yaitu: Tata Nilai dan Strategi Utama

lembaga Klasis GKI Sentani. Hal ini dimaksudkan agar semua talenta yang dimiliki

dapat disatukan untuk bersinergi dan dioptimalkan demi mencapai Visi bersama.

e. Aspek Kepemimpinan:

Di semua aras dari Unsur-unsur jemaat, Majelis jemaat dan Klasis serta juga

lembaga-lembaga di bawah naungan klasis GKI Sentani dirasakan masih sangat

membutuhkan pemimpin yang kuat, berintegritas, professional dan berhati gembala.

Juga dibutuhkan pemimpin yang memiliki kemampuan strategis yang mumpuni

serta berorientasi kepada visi (strategic and vison driven leadership).

f. Aspek Infrastruktur Organisasi:

Pemangku Kepentingan klasis GKI Sentani juga menekankan aspek perlunya

pengelolaan semua sumber daya dengan efektif dan efisien termasuk di dalamnya

sumberdaya internal dan eksternal Organisasi. Sumberdaya internal, baik yang

berwujud (Keuangan, Sumber Daya Manusia, Teknologi, Tanah, Gedung, Alat

Transportasi, Badan Usaha, dll.) maupun yang tidak berwujud (Pengajaran Teologi,

Kebijakan, Struktur Organisasi, Tata Nilai, Nama Baik, Manajemen, Keterpercayaan,

Keahlian, Budaya Kerja, Panggilan, dll.) harus terus menerus dioptimalkan dengan

professional dan penuh integritas di dalam semangat Kekristenan. Begitu juga

dengan sumberdaya eksternal berwujud (Mitra, Donor, Masyarakat) maupun

sumberdaya eksternal tak berwujud (Jejaring, Rasa Percaya Pihak Lain, Keamanan &

Kesejahteraan Negara) harus pula dioptimalkan secara bertanggungjawab untuk

mendukung pencapaian visi bersama. Kualitas sumberdaya manusia dan

pemanfaatan teknologi menjadi sorotan yang cukup tajam bagi Pemangku

Kepentingan demi optimalisasi fungsi Organisasi Klasis GKI Sentani.

B. Aspek Kinerja Keuangan

Klasis Sentani sebagai penanggungjawab didalam pengelolaan keuangan

gereja dan pengelolaan aset mulai dari proses penganggaran sampai proses

pertanggungjawaban APBG yang mempunyai tugas antara lain pelaksanaan

53
pelayanan administratif, pelayanan bidang keuangan gereja dan pelayanan pada

bidang pengelolaan asset gereja GKI di Tanah Papua.

Kegiatan pelayanan di bidang pengelolaan keuangan gereja meliputi

penyiapan bahan penyusunan dan kebijakan keuangan Gereja berupa pemberian

pedoman penyusunan anggaran, pedoman penatausahaan keuangan gereja,

pedoman Peraturan Gereja GKI Tanah Papua. Selain melakukan pembinaan berupa

sosialisasi dan pembinaan teknis di bidang pengelolaan keuangan gereja. Sedangkan

pengelolaan aset gereja berupa pemberian pedoman penyusunan Rencana

Kebutuhan Barang Milik Gereja dan Rencana Kebutuhan Pemeliharaan Barang Milik

Gereja, pedoman penatausahaan dan penyusunan aset, serta pembinaan pengelolaan

aset Klasis GKI Sentani. Dalam pelaksanaan kegiatan pengelolaan administrasi

keuangan dan aset daerah dilingkungan Klasis Sentani mengikuti peraturan GKI

Tana Papua yang berlaku.

Adapun program/kegiatan, besarnya anggaran dan realisasi anggaran yang

digunakan untuk mencapai kinerja pelayanan Klasis Sentani dapat dilihat pada

Tabel 2.7.

54
Tabel 2.7.
Jumlah Anggaran Pendanaan dan Belanaja Dalam Mencapai Kinerja Pelayanan
Tahun 2017-2022

ANGGARAN PENDAPATAN
NO. MATA ANGGARAN
TAHUN 2017 TAHUN 2018 TAHUN 2019 TAHUN 2020 TAHUN 2021
1 2 3 4 5 6 7
PENDAPATAN KONVENSIONAL
I DANA KLASIS Rp 2,112,645,940 Rp 1,689,724,780 Rp 1,697,888,560 Rp 1,535,315,905 Rp -
III PENDAPATAN IN-KONVENSIONAL Rp 57,690,000 Rp 10,110,000 Rp 4,839,000 Rp 7,453,000 Rp -
IV PENDAPATAN LAIN-LAIN Rp 707,788,256 Rp 1,976,524,100 Rp 2,004,230,700 Rp 2,287,853,960
TOTAL PENDAPATAN Rp 2,878,124,196 Rp 3,676,358,880 Rp 3,706,958,260 Rp 3,830,622,865 Rp -

ANGGARAN BELANJA
NO. MATA ANGGARAN
TAHUN 2017 TAHUN 2018 TAHUN 2019 TAHUN 2020 TAHUN 2021
A. BELANJA SETORAN
I. BELANJA SETORAN Rp 1,843,067,920 Rp 52,652,100 Rp 47,816,000 Rp 31,932,000 Rp -
B BELANJA RUTIN
I BELANJA PEGAWAI Rp 2,240,726,502 Rp 2,390,163,698 Rp 2,266,609,504 Rp 2,849,426,200 Rp -
II BELANJA BARANG Rp 517,674,885 Rp 381,106,461 Rp 337,177,054 Rp 438,375,150 Rp -
III BELANJA PEMELIHARAAN Rp 125,238,302 Rp 41,161,498 Rp 38,431,001 Rp 62,943,900 Rp -
IV BELANJA PERJALANAN DINAS Rp 479,069,000 Rp 185,870,000 Rp 253,365,400 Rp 153,250,000 Rp -
V BELANJA LAIN-LAIN Rp 170,066,000 Rp 150,741,000 Rp 135,708,000 Rp 149,941,000 Rp -
VI BELANJA PROGRAM Rp 2,151,525,766 Rp 514,656,950 Rp 335,886,200 Rp 287,169,100 Rp -

TOTAL BELANJA Rp 7,527,368,375 Rp 3,716,351,707 Rp 3,414,993,159 Rp 3,973,037,350 Rp -


SURPLUS (DEFISIT) Rp (367,680,786) Rp (39,992,827) Rp 291,965,101 Rp (12,417,385) Rp 4,835,702,120
SALDO AWAL Rp 721,895,373 Rp 354,214,587 Rp 314,221,760 Rp 606,186,861 Rp -
SALDO AKHIR Rp 354,214,587 Rp 314,221,760 Rp 606,186,861 Rp 4,835,702,120

Sumber Data : Laporang Keuangan Klasis Sentani (Audited) Tahun 2017-2021

Berdasarkan Tabel 2.7 bahwa jumlah anggaran yang dialokasikan melalui


program Peningkatan dan Pengembangan Pengelolaan Klasis Sentani dari tahun
2017-2022 terus berfluktuasi dan ratio realisasi anggaran dari tahun ke tahun
meningkat. Sedangkan Program Pembinaan dan Fasilitasi Pengelolaan Keuangan
Klasis terus meningkat dari tahun ke tahun dan ratio realisasi anggarannya adalah
100 %.

2.1.TANTANGAN,PELUANG, ANCAMAN PELAYANAN

Dalam penyelenggaraan pelayanan, Klasis Sentani tidak lepas dari tantangan,


peluang dan ancaman yang dihadapi.
Berdasarkan analisis lima tahun terakhir (2017-2021) dan melengkapi hasil
identifikasi tren perubahan global, nasional, kehidupan umat beragama, serta
perkembangan situasi Papua yang tercantum dalam Visi, Misi GKI di TP tahun 2011-
2036, beberapa hal berikut ini adalah kondisi yang perlu mendapat perhatian serius
dari Klasis GKI Sentani dalam melangkah lima tahun ke depan.

1. Percepatan Penggunaan Teknologi Informasi


Gelombang era industri 4.0 yang ciri utamanya adalah penggunaan teknologi
informasi berbasis internet memberikan pengaruh sangat kuat bagi kehidupan
masyarakat dan umat di dalam kehidupan sehari-hari. Tuntutan untuk hidup yang
lebih efisien dan efektif memanfaatkan peralatan komunikasi berbasis internet
menjadi semakin kuat. Hal ini memberikan pengaruh kepada pola pikir, perilaku
dan bahkan budaya terutama di daerah perkotaan. Banyak hal yang menjadi sangat
transparan, egaliter, cepat, dan tanpa batas-batas struktural serta teritorial negara.
Tuntutan agar mengoptimalkan pola kerja berbasis digital (digitisasi) menjadi suatu

57
keharusan bagi hampir semua Lembaga baik pemerintah, bisnis, maupun Lembaga
nirlaba serta komunitas-komunitas, termasuk Lembaga Gereja di dalamnya.
Pengembangan sampai kepada proses layanan keluar berbasis digital (digitalisasi)
tidak dapat dibendung lagi. Di berbagai wilayah yang telah memiliki kelengkapan
infrastuktur dan kemampuan ekonomi yang kuat, proses tansformasi digital telah
berjalan. Hal ini melahirkan smart city dan smart life, dimana kehidupan menjadi
lebih efisien, efektif dan banyak kemudahan berbasis digital.
2. Kecenderungan Pola Pikir dan Perilaku di Era Global
Dampak Globalisasi membawa perubahan banyak aspek, bahkan sampai kepada
pola pikir masyarakat dan umat dimana adanya kesadaran tentang interdisipliner
dan intergenerasi. Persoalan kehidupan tidak dapat dipecahkan hanya dengan
keilmuan tunggal, tetapi membutuhkan multidisiplin berbagai ilmu. Analisis
komprehensif sebagai suatu keharusan untuk menghasilkan solusi bagi suatu
masalah dan pertimbangan utuh dalam pengambilan keputusan. Dalam
melaksanakan suatu pekerjaan membutuhkan keterlibatan semua generasi. Dengan
dominasi tiga generasi saat ini yakni generasi X (lahir 1964-1994), Generasi Y (lahir
1995-2010), dan generasi Z (lahir sesudah 2010) maka dibutuhkan suatu kombinasi
tim kerja ketiga generasi ini untuk dapat menghadirkan karya-karya yang berhasil.
Sinergitas ketiga generasi ini akan melahirkan output, outcome dan impact yang
jauh lebih besar daripada yang dilakukan hanya oleh satu generasi saja.
3. Post Modernism dan Post Truth
Tanda-tanda Post modernism adalah adanya percampuran budaya dan penolakan
narasi besar serta menguatnya narasi-narasi kecil. Orang cenderung
mempertanyakan otoritas yang memegang kebenaran. Organisasi yang birokratis
dan rumit cenderung digantikan dengan semangat kesetaraan. Ada kecenderungan
juga orang semakin ahistoris termasuk tidak lagi menghargai kesejarahan dan
tradisi baku, resmi dan formal serta digantikan dengan penciptaan sejarah serta
tradisinya sendiri. Orang juga cenderung mempercayai kebenarannya sendiri yang
bersumber dari berbagai informasi yang sangat terbuka di era digital. Hal-hal yang
diviralkan melalui media social menjadi basis orang untuk memilih kebenarannya
sendiri, dan meninggalkan sumber-sumber kebenaran baku.
4. Desakan akan Adaptasi, Inovasi dan Kolaborasi
Untuk dapat melahirkan karya-karya yang dapat memenuhi kebutuhan dan
keinginan masyarakat maka setiap individu dan Lembaga dituntut untuk
melakukan adaptasi terhadap segala yang berkembang, inovasi dengan semangat
menghadirkan sesuatu yang baru, dan kolaborasi untuk mensinegikan berbagai
potensi. Adaptasi dan inovasi membutuhkan kapasitas dan kapabilitas yang harus
dikembangkan secara terus menerus. Juga membutuhkan nilai-nilai yang tetap
menjaga semangat dasar dan panggilan Lembaga dalam karya dan pelayanan.
Kolaborasi menjadi suatu tuntutan oleh karena sinergitas Bersama pihak lain akan
semakin memperkuat kapasitas dan kapabilitas bersama.
5. Pandemi Covid-19
Sejak awal tahun 2020 Corona Virus Diseases 19 (Covid-19) yang sudah menjadi
pandemi dan menyerang paru-paru manusia serta mengakibatkan kematian sangat

58
banyak telah menyerang hampir seluruh negeri di dunia ini. Indonesia mengalami
dampak yang sangat luar biasa dimana per tanggal 21 November 2021 total
penduduk yang terinfeksi covid-19 sebanyak 4.253.412 orang dan yang berhasil
sembuh sebanyak 4.101.547 orang. Angka kematian akibat covid-19 di Indonesia ada
143.739 orang. Vaksinasi tahap pertama yang sudah dilakukan pemerintah sampai
hari ini mencapai 143.418.286 orang, sedangkan tahap kedua mencapai 89.220.341
orang. Pemerintah menargetkan sampai Februari 2022 bisa mencapai kekebalan
komunitas dimana 70 persen penduduk Indonesia sudah divaksinasi tahap kedua.
Meskipun demikian belum ada jaminan seratus persen kapan pandemic akan
berakhir. Dampak pandemi selain terhadap kesehatan masyarakat juga terhadap
pelambatan ekonomi. Yang lebih mengkhawatirkan adalah dampak Pendidikan
terhadap anak-anak dan pengabaikan terhadap kaum disabilitas.
6. Perubahan Iklim
Perusakan alam yang terus menerus mengakibatkan perubahan iklim yang sangat
nyata dan dirasakan oleh hampir seluruh negeri. Bencana banjir dialami oleh negeri
yang maju dan memiliki infrastruktur pengendalian banjir yang mencukupi. Suhu
udara rata-rata lebih panas di berbagai belahan bumi. Perubahan musim terjadi
dimana-mana dan tidak dapat diprediksi. Fenomena ini kemungkinan besar akan
lebih buruk di masa depan oleh karena berbagai upaya pemulihan alam tidak
sebanding dengan perilaku merusak alam dimana-mana.
7. Dinamika Politik Indonesia dan Kemajuan Ekonomi
Indonesia sebagai negeri mayoritas muslim yang sangat tidak mudah dalam
mengelolanya telah mendapatkan pengakuan dan hormat yang sangat riil dari
berbagai pemimpin dunia, Hal ini didasarkan atas keberhasilan dalam
pembangunan infrastruktur, pengembangan ekonomi sampai kepada pengelolaan
dinamika politik yang sehat. Ada banyak faktor internal yang dapat merongrong
Indonesia, ditambah lagi ada pendemi covid-19 yang menghantam tanpa dapat
dihindari, namun semua indikator menunjukkan Indonesia berhasil mengatasi
semua tantangan yang ada dan menjadikan contoh dan inspirasi bagi negara-negara
lain. Namun demikian masih ada tantangan-tantangan riil yang terus dihadapi
antara lain: radikalisme dan ekstremisme agama, separatisme di beberapa daerah,
korupsi yang masih merajalela, serta persoalan hukum dan HAM.
8. Kondisi Masyarat di Daerah 3 T (Terdepan, Terpencil, dan Tertinggal)
Daerah tertinggal adalah daerah kabupaten yang wilayah serta masyarakatnya
kurang berkembang dibandingkan dengan daerah lain dalam skala nasional. Ada
setidaknya 62 daerah dari 542 daerah yang ada di Indonesia memiliki wilayah yang
masuk dalam kategori terdepan, terpencil dan tertinggal. Hal ini sesuai dengan
Peraturan Presiden Nomor 63 Tahun 2020 tentang Penetapan Daerah Tertinggal
Tahun 2020-2024. Kriteria daerah tertinggal adalah: ekonomi masyarakat,
sumberdaya manusia, sarana dan prasarana, kemampuan keuangan daerah,
aksesibilitas, dan karakteristik daerah. Keterbatasan pembangunan infrastruktur
dan pembangunan di berbagai sektor mengakibatkan perkembangan pendidikan,
kesehatan, pemenuhan sandang, pangan serta perumahan masyarakat menjadi

59
sangat tertinggal. Daerah tertinggal yang ditetapkan pemerintah paling banyak
adalah di wilayah Papua.

c. TUGAS dan Panggilan GKI Di Tanah Papua di Tengah Perubahan Zaman

Untuk menegaskan tugas dan panggilan Klasis GKI Sentani terutama di tengah
perubahan zaman yang sangat cepat agar tetap mampu menjawab tantangan yang
ada, maka hal-hal berikut perlu mendapatkan perhatian secara khusus.

1. Sebagai Lembaga yang mendasarkan diri kepada Firman Tuhan berdasarkan


Alkitab, Klasis GKI Sentani memiliki tugas dan panggilan untuk mewujudkan visi
teologi: “Kerajaan Allah” dan visi tahun 2036 berdasarkan Ketetapan Nomor:
VI/TAP/SS-XVI/GKI/2011 di Sentani tentang Visi, Misi dan Rencana Strategis GKI
Di Tanah Papua menuju tahun 2036: “Menjadi Gereja Pembawa Keadilan,
Kedamaian dan Kesejahteraan.” Dalam mewujudkan kedua visi di atas Klasis GKI
Sentani dituntut untuk terus mempertimbangkan dengan sangat serius berbagai
dinamika dan perubahan yang terjadi, juga memerlukan sosialisasi nilai-nilai
yang dapat menjadi pedoman dalam arak-arakan bersama untuk melangkah ke
masa depan.
2. Dinamika perubahan yang ada memunculkan berbagai tantangan yang harus
dihadapi sekaligus memunculkan banyak peluang yang dapat dimanfaatkan
untuk menjadikan Klasis GKI Sentani selalu relevan dan mampu menghadirkan
tanda-tanda kerajaan Allah di dunia ini. Untuk melengkapi berbagai keberhasilan
perjalanan lima tahun terakhir yang dicapai Klasis GKI Sentani, beberapa hal
yang perlu mendapatkan penekanan dalam lima tahun ke depan adalah
kesadaran dan kepedulian terhadap:
a) Penguatan spiritualitas yang mampu menjawab tantangan di era industri 4.0,
sekaligus kepedulian terhadap masyarakat di wilayah 3 T (Terdepan,
Terpencil, dan Tertinggal),

60
b) Penguatan kapasitas dan kapabilitas warga jemaat dalam memanfaatkan
teknologi informasi berbasis digital,
c) Pemeliharaan ekologi dan pemanfaatan Sumber Daya Alam secara
bertanggungjawab,
d) Menghadirkan keberpihakan nyata terhadap kaum yang tertinggal, disabilitas
dan para korban bencana,
e) Memberdayakan dan mengutus sebanyak mungkin anggota jemaat untuk
menjadi berkat di berbagai medan pelayanan di luar Gedung Gereja.
3. Sesuai dengan tri tugas panggilan Gereja: Bersekutu, Bersaksi dan Melayani Klasis
GKI Sentani perlu menegaskan ulang tentang pengorganisasian yang secara
eksplisit ketiga tugas di atas sekaligus beradaptasi terhadap berbagai aspirasi dan
perubahan yang semakin cepat, masif serta merasuk ke segala bidang kehidupan.
Tuntutan akan efisiensi dan efektivitas hendaknya terus diupayakan dan
bersamaan dengan itu tetap mengedepankan nilai-nilai pastoral untuk
memberdayakan semua pihak yang turut ambil bagian dalam pelayanan Klasis
GKI Sentani.

A. ANALISIS SWOT
Metode analisis yang sering dan lazim dipakai dalam rangka menyusun strategi lembaga
adalah SWOT Analysis. Namun untuk lebih menekankan kepada prioritas tantangan eksternal
yang sungguh-sungguh riil dihadapi Klasis GKI Sentani, maka di bawah ini dipilih analisis
TOWS (Threats, Opportunities, Weaknesses & Strength = Ancaman & Peluang Eksternal,
Kelemahan & Kekuatan Internal). Dengan metode analisis ini diharapkan aspek kewaspadaan
dan daya antisipatif terhadap situasi eksternal yang dapat mewarnai strategi yang akan dipilih.
Hasil kompilasi dari TOWS analysis yang didapatkan dari penyebaran kuesioner, diskusi
kelompok fokus (focus group discussion) dan wawancara mendalam (in depth interview)
kepada pemangku kepentingan pada Klasis GKI Sentani adalah seperti tampak dalam dua
tabel dan grafik berikut ini.
1. Hasil analisis terhadapt Faktor Esternal yang akan dihadapi oleh Klasis GKI Sentani dapat
dilihat pada tabel berikut ini:

61
Tabel 2.8
Eksternal Strategies Factors Analysis Summery (ESFAS)
NO URAIAN BOBOT RATING Bobot x Rating
A.Peluang (Opportunities) 1.0-0.0 (1-4)
Kemitraan Lokal, Nasional dan
0.10 2 0.2
1 Internasional
Hadirnya suku lain kedalam
0.05 2 0.1
2 gereja
3 Pemekaran Daerah 0.10 3 0.3
Wilayah penginjilan masih
0.10 3 0.3
4 terbuka
5 Penggunaan Teknologi 0.15 3 0.45
Jumlah 0.50 1.35
A.Resiko ( Risks) (4-1)
Perkembangan sekte, aliran
kepercayaan dan gereja lain lebih 0.8 1 0.8
1 pesat
Perubahan dunai yang cepat dan
perkembangan berbagai paham, 0.8 1 0.8
2 serta globalisasi disegala bidang
Kesenjangan sosial masyarakat
dan dekradasi moral, seperti
pornografi, seks bebas, 0.12 2 0.24
narkoba,kriminalitas dan
3 premanisme
Masuknya budaya lain yang
merusak kerukunan, dengan 0.10 1 0.1
4 kelompok muslim
Islamisasi terselubung, perda
0.12 1 0.12
5 syariah
Jumlah 0.5 2.06
Total 1.00 6.82

Berdasarkan tabel ESFAS diatas dapat diketahui bahwa peluang yang dimikili klasis
GKI Sentani sebesar 1.35% sedangkan Resiko yang dihadapi olah klasis GKI Sentani
adalah sebesar 2.06, sehingga dapat ditotalkan antara Peluang dan Resiko sebesar
6.82%.

2. Sedangkan untuk mengetahui faktor Internal Kalsis GKI Sentani dapat dilihat pada
tabel berikut ini :

62
Tabel 2.9.

Internal Strategies Factors Analysis Summery (ISFAS)


NO URAIAN BOBOT RATING Bobot x Rating
A.Kekuatan (Strengths) 1.0-0.0 (1-4)
Perilaku anggota Jemaat :lembut,
berbahasa sopan,kekerabatan, 0.15 3 0.45
1 kepedulian, dan kebersamaan
Mudah bergaul, adaptif, toleran
0.1 2 0.2
2 (rukun)
Penyelenggaraan seluruh ibadah
0.15 4 0.6
3 terlaksana secara rutin
4 Semangat kemandirian 0.05 3 0.15
5 Kepemilikan aset gereja 0.05 3 0.15
Jumlah 0.5 1.55
A.Kelemahan (Weakness) (4-1)
Kepemimpinan yang lemah di
0.1 1 0.1
1 semua dan kurannya pengkaderan
Kurangnya penginjilan, misi
keluar baik secara langsung atau
melalui program khusus, melalui 0.1 1 0.1
aspek budaya,politik, ekonomi,
2 lingkungan dll
Kurangnya fanatisme dan
partisipasi jemaat untuk 0.1 1 0.1
3 memajukan Gereja
Manajemen Gereja kurang efektif
0.1 1 0.1
dan efisien
Kebijakan dan keputusan dan
program gereja kurang menjawab 0.1 1 0.1
5 kebutuhan gereja
Jumlah 0.5
Total 1.5 4.1

Berdasarkan hasil analisis IFAS untuk mengetahui kekuatan dan kelemahan yang
ada pada Internal Klasis GKI Sentani, dari tabel tersersubut dapat diketahui bahwa
kekuatan yang dimiliki klasis GKI Sentani adalah sebesar 1,55% sedangkan
kelemahan yang di miliki klasis GKI Sentani adalah sebesar 0,5% sehingga total
kekuatan dan kelemahan yang dimiliki Klasis GKI Sentani adalah sebesar 4.1 %.

63
BAB- III
VISI & MISI, NILAI-NILAI SERTA STRATEGI UTAMA
KLASIS GKI SENTANI

3.1. Visi dan Misi Klasis GKI Sentani


3.1.1. Visi dan Misi Teologis

Visi adalah cita-cita, harapan, dan sesuatu yang di idam-idamkan oleh Klasis
GKI Sentani untuk dapat terwujud di masa depan.
Misi adalah sesuatu yang harus dilakukan untuk mewujudkan visi sekaligus
sebagai amanat agung, tugas suci dan tanggung jawab Klasis GKI Sentani.
Sesuai dengan Ketetapan Sidang Sinode XVII di Waropen Nomor: VI/TAP/SS-
XVI/GKI/2022 tentang Visi, Misi dan Rencana Strategis GKI di TP, menuju
tahun 2036, dan, agar tetap menjaga kesinambungan pelayanan sekaligus
fokus terhadap periode kerja 2022-2027, maka perlu penegasan ulang tentang
Visi dan Misi Teologis sebagai payung Visi dan Misi Klasis GKI Sentani tahun
2022-2027.

1. Visi Teologis Klasis GKI Sentani: “Kerajaan Allah.”


2. Misi Teologis Klasis GKI Sentani: “Menghadirkan tanda-tanda Kerajaan
Allah.”

3.1.2. Visi dan Misi Klasis GKI Sentani thn 2022-2027

Di bawah terang visi dan misi teologis di atas, dalam rangka melanjutkan
upaya mewujudkan visi Klasis GKI Sentani tahun 2036, maka visi dan misi
2022-2027 Klasis GKI Sentani adalah:

1. Visi Klasis GKI Sentani Tahun 2022-2027:


“Menjadi Gereja Pembawa Keadilan, Kedamaian dan Kesejahteraan.”
Menjadi = suatu keadaan, sekaligus proses tiada henti menuju ke suatu
keadaan tertentu. Gereja = Eklesia, perkumpulan orang yang dipanggil
dan dipilih Tuhan keluar dari kegelapan kepada terang (Efesus 5:8).
Pembawa = subyek yang aktif memegang atau mengangkat sesuatu sambil
berjalan atau bergerak dari satu tempati ke tempat lain. Keadilan =
Adanya kondisi yang (1) sama berat; tidak berat sebelah; tidak memihak,
(2) berpihak kepada yang benar; berpegang pada kebenaran, (3)
sepatutnya; tidak sewenang-wenang. Kedamaian = Adanya kondisi yang
(1) tidak ada perang; tidak ada kerusuhan; aman, (2) tenteram; tenang, dan
(3) rukun; tidak bermusuhan. Kesejahteraan = “Aman, Sentosa, Makmur,
dan selamat” secara: (1) spiritual (pemulihan, penyembuhan, sukacita, dan
damai sejahtera), (2) material (Kesehatan, ekonomi dan keuangan,
pekerjaan, karier, dan harta benda), (3) sosial (persaudaraan, pergaulan
sosial, jodoh, rumah tangga, dan anak-anak).

64
2. Misi Klasis GKI Sentani 2022-2027:
“Menjalankan Tritugas Panggilan Gereja, dengan Semangat
Kebersamaan dan Cinta Kasih.”
2.1 Menjalankan Tri Tugas Panggilan Gereja (bersekutu, bersaksi, dan
melayani) berbasis pada Alkitab.
2.2 Meningkatkan kecintaan semangat kebersamaan di kalangan jemaat
dan masyarakat.
2.3 Menumbuhkembangkan cinta kasih kepada Allah, sesama dan
keutuhan ciptaan.

Visi dan Misi di atas harus terus disosialisasi secar terus menerus dan
konsisten kepada seluruh pemangku kepentingan agar menjadi pemersatu
dalam ara-arakan bersama Klasis GKI Sentani menjalankan semua program
tahun 2022-2027.

3.2. NILAI NILAI

Nilai-nilai (Values) adalah prinsip-prinsip dan ide bersama yang menuntun


pikiran serta tindakan setiap individu di dalam organisasi. Nilai-nilai adalah
juga gambaran karakter atau ciri khas suatu organisasi.
Nilai-nilai harus ditunjukkan secara konsisten oleh GKI Di TP sebagai institusi
didalam: menjalankan misinya, mengambil keputusan, dan bertindak. Nilai-
nilai harus juga ditunjukkan secara konsisten oleh warga jemaat GKI Di TP di
dalam: menjalankan misinya, mengambil keputusan, memberikan pelayanan,
bertindak, dan berinteraksi dengan pihak lain.
Sesuai dengan dokumen Ketetapan Sidang Sinode XVI di Sentani Nomor:
VI/TAP/SS-XVI/GKI/2011 tentang Visi, Misi dan Rencana Strategis GKI di
Tanah Papua menuju tahun 2036, nilai-nilai GKI Di Tanah Papua dapat
disingkat menjadi PK4, yaitu: Persekutuan, Kebersamaan, Ketekunan,
Kesetiaan, dan Ketaatan Iman.
Nilai-nilai yang telah ditetapkan harus terus disosialisasi dan dihidupi secara
konsisten agar menjadi laku hidup (way of life) seluruh warga jemaat GKI Di
Tanah Papua. Sesuai dengan perkembangan realitas yang ada, dimana
memerlukan penyederhanaan dari nilai-nilai agar memudahkan sosialisasi
dan implementasi, maka nilai-nilai GKI Di Tanah Papua 2022-2027 adalah:

65
1. Kesehatian
2. Ketekunan
3. Kesetiaan, dan
4. Ketaatan Iman
Dengan keempat nilai-nilai di atas, maka Klasis GKI Sentani sebagai institusi
bersama-sama setiap warga jemaat GKI Di TP akan memiliki kekuatan yang
menopang sinergitas semua potensi dan sumber daya yang dimiliki dalam
mewujudkan visi: “Menjadi Gereja Pembawa Keadilan, Kedamaian, dan
Kesejahteraan.
Diperlukan tindak lanjut yang konkret untuk dapat menerapkan keempat
nilai-nilai di atas sehingga menjadi kebiasaan dan akan membentuk budaya
kerja yang positif untuk menjalankan misi dan mendukung terwujudnya visi
GKI Di TP.

3.3. Strategi Utama Klasis GKI Sentani 2022-2032

Strategi adalah langkah-langkah kunci dan utama untuk dapat menjalankan


misi dan mewujudkan visi.
Strategi utama Klasis GKI Sentani mengacu pada Starategi Utama yang sudah
ditetapkan sesuai dokumen Ketetapan Sidang Sinode XVI di Sentani Nomor:
VI/TAP/SS-XVI/GKI/2011 tentang Visi, Misi dan Rencana Strategis GKI di
Tanah Papua menuju tahun 2036, yaitu strategi lima tahap masing-masing
lima tahun yang dilakukan secara menyeluruh, paralel dengan penekanan
pada fokus yang berbeda, yaitu:
1. Tahap Konsolidasi Eksistensi ( Tahun 2012-2017)
2. Tahap Memperkuat Sinergi ( Tahun 2017-2022 )
3. Tahap Mendorong Inovasi ( Tahun 2022-2027 )
4. Tahap Optimalisasi Transformasi ( Tahun 2027-2032 )
5. Tahap Reformulasi Multidimensi ( Tahun 2032-2037 )
Menurut strategi pentahapan di atas, maka tahun 2022-2027 difokuskan pada
tahap 3, yaitu “mendorong inovasi.” Sesuai dengan kondisi internal, eksternal
dan tren yang ada, maka strategi ini masih sangat relevan. Tuntutan akan
adaptasi, inovasi, dan kolaborasi dapat didorong dengan mengacu pada
strategi “Mendorong Inovasi.”

66
67
BAB- IV
TUJUAN DAN SASARAN

4.1 TUJUAN DAN SASARAN RENSTRA KLASIS SENTANI DAERAH


4.1.1 Tujuan
Tujuan Strategis merupakan penjabaran atau implementasi dari Visi dan Misi yang

akan dicapai atau dihasilkan dalam jangka waktu lima tahun ke depan. Tujuan
Klasis Sentani agar dapat diketahui secara tepat apa yang harus dilaksanakan oleh

Klasis Sentani GKI Tanah Papua untuk mencapai Visi dan Misi dalam kurun waktu

tersebut dengan mempertimbangkan sumber daya dan kemampuan yang dimiliki,

maka ditetapkan tujuan jangka menengah Klasis Sentani tahun 2023-2027 adalah

Meningkatkan Pelayanan Gereja di Bidang Persekutuan, Pelayanan Pastoral,

Kesaksian,dan Penatalayan yang Berkualitas;

4.1.2 Sasaran

Sasaran merupakan penjabaran tujuan yang ditetapkan dan dialokasikan secara


periodik setiap tahun melalui serangkaian program dimana penetapannya

diperlukan untuk memberikan fokus pada penyusunan kegiatan dan pengalokasian


sumber daya organisasi. Semua tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan dapat

dicapai melalui penyusunan dan pelaksanaan strategis yang tepat. Kaitan antara

tujuan dan sasaran Klasis Sentani Tahun 2023-2027 dapat diuraikan sebagai berikut:

1. Bidang Persekutuan;

2. Bidang Pelayanan;

3. Bidang Kesaksian;

4. Bidang Penatalanyana.

68
Tabel 4.1.1
Tujuan dan Sasaran Renstra Klasis Sentani GKI Di Tanah Papua
Tahun 2023-2027

Terget Kinerja
Indikator/Tujuan Data
No Tujuan Sasaran Tujuan/Sasaran pada Tahun Ke
Sasaran Awal
2022 2023 2024 2025 2026 2027
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
1 Meningkatkan Pelayanan Indeks Kepuasan 3,37 4,00 4,20 4,40 4,60 4,80 5,00
Gereja di Bidang pelayanan di bidang
Persekutuan, Pelayanan Persekutuan
Pastoral, Kesaksian,dan
Penatalayan yang
Berkualitas
Meningkatkan Indeks Kepuasan di 3,01 4,00 4,20 4,40 4,60 4,80 5,00
kapsitas dan bidang Pelayanan
kapabilitas pelayan Pastoral
maupun warga jemaat
di bidang
Persekutuan,
Pelayanan Pastoral,
Kesaksian dan
Penatalayanan yang
Efektif dan Efisien”.

Indeks Kepusasan 2,66 4,00 4,20 4,40 4,60 4,80 5,00


pelayanan di bidang
Kesaksian
Indeks Kepuasan 2,90 4,00 4,20 4,40 4,60 4,80 5,00
Pelayanan di bidang
Penatalayanan

80
BAB- V
STRATEGIS DAN ARAH PELAYANAN

5.1 STRATEGI KLASIS GKI SENTANI

Strategi pencapaian tujuan dan sasaran adalah langka-langka yang ditempul


oleh GKI Di Tanah Papua dan Klasis GKI Sentani sebagai upaya mewujudkan
tujuan dan sasaran pelayanan gereja. Strategi tersebut selanjunya dijelaskan
dalam serangkaian arah kebijakan serta penentuan program dan kegiatan yang
akan dilaksanakan dalam kurung waktu 2022-2027 . Adapun strategi dan arah
kebijakan untuk mencapai tujuan dan sasaran pelayanan gereja dan Klasis GKI
Sentani adalah :
Tujuan: Meningkatkan kualitas Pelayanan pada bidang, Persekutan,
Pelayanan , Kesaksian dan Penatalayan.
Sasaran : Meningkatnya pelayanan di Klasis dan Jemaat-jemaat pada Klasis
GKI Sentani secara efektif dan efisien
Strategi :
a. Bidang Persekutuan:
1. Terpenuhinya kebutuhan spiritualitas warga yang terimbas
gelombang industri 4.0
2. Terpenuhinya kebutuhan spiritualitas warga jemaat di 4
Lingkungan Pelayanan Klasis GKI Sentani dalam Konteks 3 T
(Terdepan, Terluar, dan Tertinggal).
b. Bidang Pelayanan:
3. Terwujudnya pemeliharaan ekologi dan pemanfaatan
sumberdaya alam secara bertanggungjawab.
4. Terwujudnya keberpihakan nyata terhadap kaum yang
tertinggal, distabilitas dan para korban bencana,
c. Bidang Kesaksian:
5. Terwujudnya pemberdayaan dan pengutusan sebanyak
mungkin anggota jemaat untuk menjadi berkat di berbagai
medan pelayanan di luar Gereja.
6. Terwujudnya partisipasi aktif dalam gerakan oikumene dan
aktif di dalam dialog antar-iman.
d. Bidang Penatalayanan:
7. Terwujudnya penguatan kapasitas dan kapabilitas warga jemaat
dalam memanfaatkan teknologi informasi berbasis digital,

81
8. Terwujudnya profesionalisme manajemen dan kepemimpinan di
semua lingkup Klasis GKI Sentani.

5.2. ARAH PELAYANAN KLASIS GKI SENTANI

Adapun arah kebijakan klasis GKI Sentani selama 5 tahun yaitu tahun 2023-
2027 adalah sebagai berikut :
1. Tahun 2022/2023: Tahun Pembaruan adalah penekanan kepada
implementasi hasil-hasil keputusan sidang sinode yang menekankan
semangat pembaruan untuk menghadirkan berbagai inovasi dalam
persekutuan, pelayanan, kesaksian dan penatalayanan Klasis GKI
Sentani.
2. Tahun 2023/2024: Tahun Pemberdayaan adalah penekanan kepada
peningkatan kapasitas dan kapabilitas pelayan, dan anggota jemaat
untuk memenuhi kualifikasi yang memadai sesuai tuntutan zaman.
3. Tahun 2024/2025: Tahun Kesehatian adalah penekanan kepada
sinergitas pikiran, hati dan tindakan di dalam melaksanakan semua
keputusan Gereja dan melahirkan budaya baru berbasis nilai-nilai
Kesehatian, Ketekunan, Kesetiaan dan Ketaatan Iman.
4. Tahun 2025/2026: Tahun Kepedulian penekanan kepada gerakan belas
kasih kepada pihak-pihak yang terpinggirkan dan terabaikan, serta
kepada alam ciptaan.
5. Tahun 2026/2027: Tahun Kesaksian penekanan kepada memancarkan
kabar baik dengan hasil karya nyata dan dengan keteladanan kepada
semua pihak.

82
BAB- VI
RENCANA PROGRAM, KEGIATAN
DAN PENDANAAN

6.1. Rencana Pokok Program dan Kegiatan Pelayanan


Program adalah instrumen kebijakan yang berisi satu atau lebih kegiatan yang
dilaksanakan oleh Komisi atau Urusan untuk mencapai sasaran dan tujuan
serta memperoleh alokasi anggaran, atau kegiatan pada aras jemaat yang
dikoordinasikan oleh PB Klasis.
Kegiatan adalah bagian dari program yang dilaksanakan oleh satu atau
beberapa komisi/urusan sebagai bagian dari pencapaian sasaran terukur pada
suatu program dan terdiri dari sekumpulan tindakan pengerahan sumber
daya baik yang berupa personil (sumber daya manusia), barang dan jasa serta
modal termasuk peralatan dan teknologi, dana, atau kombinasi dari beberapa
atau kesemua jenis sumber daya tersebut sebagai masukan (input) untuk
menghasilkan keluaran (output) dan berdampak pada capaian sasaran
program (hasil / outcome).
Rencana program dan kegiatan pelayanan di Klasis Sentani Tahun 2023 – 2027
disususn berdasarkan strategi dan arah kebijakan yang ditetapkan untuk
mencapai tujuan dan sasaran pelayanan pada Klasis GKI Sentani dengan
memperhatikan kondisi objektif pergumulan Jemaat di dalam lingkup
pelayanan Klasis Sentani. Strategi dan kebijakan untuk mecapai tujuan dan
sasaran pelayanan pada aras Jemaat dan Klasis GKI Sentani mengacu pada
hasil sidang Sionode Tahun 2022.

6.2.Program dan Kegiatan


Klasis GKI Sentani telah memiliki tradisi merumuskan Pokok-Pokok
Program Pelayanan Gereja (P4G) sebagai dokumen Rencana Strategis
(Renstra) yang mengatur tentang penjabaran program dan kegiatan yang
akan dilaksanakan selama 5 (lima) tahun (Tahun 2022 – 2027).
Penyusunan rencana program dan kegiatan berdasarkan hasil penjaringan
aspirasi jemaat melalui mekanisme penyampaian pertanyaan (kuesioner)
dan diskusi kelompok terfokus (Focus Group Discussion / FGD), Rapat
Pleno Diperluas, maupun Rumusan-rumusan Komis yang dihadiri oleh
semua peserta Sidang Klasis GKI Sentani. Hasil perumusan tujuan, sasaran
strategis dan kebijakan dijabarkan lebih lanjut ke dalam program dan
kegiatan terukur berdasarkan target kinerja dan anggaran kegiatan berbasis
kinerja.

83
6.2.1 Pokok-pokok Program 2022-2027
Pokok-Pokok Program Strategis lima tahunan mengacu pada renstra
5 tahun GKI Di TP, berdasarkan visi dan misi teologi maupun visi
dan misi tahun 2022-2027, maka secara umum terdapat 8 Sasaran
strategis dan 11 Dasar Pokok Program untuk mewujudkan visi dan
misi Klasis GKI Sentani tahun 2022-2027 sebagai berikut :
1. Program Peningkatan & Pemberdayaan Spiritualitas Umat
2. Program Peningkatan Kelembagaan
3. Program Peningkatan Sumber Daya Manusia
4. Program Peningkatan dan Pemberdayaan Ekonomi Gereja/Jemaat
5. Program Peningkatan Sarana Prasarana
6. Program Peningkatan Pemeliharaan Lingkungan
7. Program Peningkatan Pelayanan Kesehatan
8. Program Peningkatan Penatalayanan Keuangan Gereja
9. Program Peningkatan dan Penatalanyanan
Personalia/Kepegawaian
10. Program Peningkatan Pelayanan Advokasi
11. Program Peningkatan Kajian Ilmiah di berbagai bidang
kehidupan

84
RENCANA STRATEGIS KOMISI PEMBINAN JEMAAT
KLASIS GKI SENTANI
( Tahun 2022-2027)

TAHUN PERTAMA 2022-2023 : TAHUN PEMBAHARUAN


Yang dimaksud dengan Tahun Pembaharuan adalah penekanan kepada implementasi hasil-hasil keputusan Sidang Klasis yang
menekankan semangat pembaharuan untuk menghadirkan berbagai inovasi dalam pelayanan KLASIS GKI Sentani.

NO TUJUAN SEKSI SASARAN PROGRAM KEGIATAN TARGET


STATEGIS CAPAIAN
Pembaharuan 1. PAR Meningkatkan Kepemimpinan, 1. Kursus dasar dan
&Peningkatkan kapsitas dan Pembinaan & lanjutan Guru-guru
Pelayanan PAR kapabilitas Anggota Peningakatan SM
yang Berkualitas PAR berbagai Kapasitas PAR 2. Penjemataan &
Inovasi Pelayanan Penyatuan Kurikulum
3. Database/Statistik
PAR
4. Peneguhan Guru SM

Pembaharuan 2. PAM Meningkatkan Kepemimpinan, 1. MPO, LKD, LKPG


&Peningkatkan kapsitas dan Pembinaan & 2. Database/Statistik
Pelayanan PAM kapabilitas Anggota Peningakatan PAM
yang Berkualitas PAM berbagai Kapasitas PAM
Inovasi Pelayanan

85
NO TUJUAN SEKSI SASARAN PROGRAM KEGIATAN TARGET
STATEGIS CAPAIAN
Pembaharuan 3. PW Meningkatkan Kepemimpinan, 1. Penjemataan
&Peningkatkan kapsitas dan Pembinaan & Pedoman Pelayanan
Pelayanan PW yang kapabilitas Anggota Peningakatan Unsur PW
Berkualitas PW berbagai Inovasi Kapasitas PW 2. Database/Statistik
Pelayanan PW

Pembaharuan 4. PKB Meningkatkan Kepemimpinan, 1. Penjemataan


&Peningkatkan kapsitas dan Pembinaan & Pedoman Pelayanan
Pelayanan PKB kapabilitas Anggota Peningakatan Unsur PKB
yang Berkualitas PKB berbagai Inovasi Kapasitas PKB 2. Database/Statistik
Pelayanan PKB

TAHUN KEDUA 2023-2024 : TAHUN PEMBERDAYAAN


Yang dimaksud dengan Tahun pemberdayaan adalah penekanan kepada peningkatan kapasitas dan kapabilitas pelayan dan
anggota jemaat untuk memenuhi kualifikasi yang memadai sesuai tuntutan zaman.

NO TUJUAN SEKSI SASARAN PROGRAM KEGIATAN TARGET


STRATEGIS
1 Meningkatkan 1. PAR Meningkatkan Peningkatan 1. Pelatihan dan
Pelayanan PAR di kapsitas dan Kapsitas dan Pembinaan PI
Bidang kapabilitas Anggota Kapabilitas PAR bagi kelompok
Pemberdayaan, PAR untuk Sebaya Remaja
yang Berkualitas memenuhi tuntutan dan Guru SM
zaman PAR dan Pengajar
86
NO TUJUAN SEKSI SASARAN PROGRAM KEGIATAN TARGET
STRATEGIS
SeKlsis

Meningkatkan 2. PAM Meningkatkan Peningkatan 1. Kursus Mobil,


Pelayanan PAM di kapsitas dan Kapsitas dan 2. Kursus Multi
Bidang kapabilitas Anggota Kapabilitas dalam Media
Pemberdayaan, PAM untuk bentuk Pembinaan 3. Kemping PAM
yang Berkualitas memenuhi tuntutan dan Pelatihan PAM
zaman
Meningkatkan 3. PW Meningkatkan Peningkatan 1. Kursus Keputrian
Pemberdayaan PW kapsitas dan Kapsitas dan 2. Kursus Menjahit
di Bidang kapabilitas Anggota Kapabilitas dalam 3. Kursus Bisnis
Persekutuan, yang PW untuk bentuk Pembinaan Online
Berkualitas memenuhi tuntutan dan Pelatihan PW
zaman
Meningkatkan 4. KB Meningkatkan Peningkatan 1. Pelatihan UKM
Pelayanan PKB di kapsitas dan Kapsitas dan (usaha Kecil
Bidang kapabilitas Anggota Kapabilitas dalam Menegah)
Pemberdayaan, PKB untuk bentuk Pembinaan
yang Berkualitas memenuhi tuntutan dan Pelatihan PKB
zaman

87
TAHUN KETIGA 2024-2025 : TAHUN KESEHATIAN
Yang dimaksud dengan tahun kesehatian adalah penekanan kepada sinergitas pikiran, hati dan tindakan di dalam melaksanakan
semua keputusan Gereja yang melahirkan budaya baru berbasis nilai-nilai kesehatian, ketekunan, kesetiaan dan ketaatan iman.

TARGET
PROGRAM
NO TUJUAN SEKSI SASARAN KEGIATAN CAPAIA
STRATEGIS
N
1 Meningkatkan 1. PAR Meningkatkan Pengembangan Kapasitas Kursus Lanjutan,
Pelayanan PAR di kapasitas dan Pengajar PAR GKI (Kursus Kepemimpinan dan
Bidang Kesehatian, kapabilitas Anggota Kepemimpinan Pengajar Era
Thelogia
Digital
yang Berkualitas PAR untuk Sinergi
dan Menghidupkana
Nilai-Nilai
Kekristenan
Penguatan Jaringan a. Lokakarya Pengasuh
Komunikasi Anak Remaja b. Rit- Rit Pengasuh

Lanjutan Peledakan KKR anak dan


Penginjilan Anak Remaja Anak SM
(Evangelical Explotion
Child)

Meningkatkan Meningkatkan Pemanfataan Teknologi


2. PAM 1. Lanjutan Penguatan
dalam kegiatan PAM GKI
Pelayanan PAM di kapasitas dan Kapasitas PAM (LKPG)
Bidang untuk kapabilitas Anggota – Mentalitas
melayani kaum PAM untuk Sinergi Kepemimpinan Era
marginal, yang dan Menghidupkana Virtual
Berkualitas Nilai-Nilai
Kekristenan

88
TARGET
PROGRAM
NO TUJUAN SEKSI SASARAN KEGIATAN CAPAIA
STRATEGIS
N
Pembentukan Organisasi
2. Pemanfaatan dan
sanggar seni tingkat Klasis
Penggunaan Sanggar
Seni dan Digital

1. Retret PAM Retret PAM Tingkat


Klasis

Meningkatkan 3. PW Meningkatkan 1. Penguatan Kapasitas PW Seminar Sehari


Pelayanan PW di kapasitas dan /Perempuan dan Era Tentang
Bidang untuk kapabilitas Anggota Digital Perempuan dan
melayani kaum PW untuk Sinergi Era Digital
marginal, yang dan Menghidupkana
Berkualitas Nilai-Nilai
Kekristenan
2. Keseragaman dalam 1. Penyusunan
Pelayanan PW Buku Renungan
tahunan PW dan
cetak
2. Ret-Ret Dalam
Rangka HDS PW
GKI SE Tanah
3. Camp Wanita
Sejati dalam
rangka bulan
bina keluarga

89
TARGET
PROGRAM
NO TUJUAN SEKSI SASARAN KEGIATAN CAPAIA
STRATEGIS
N
Meningkatkan 4. KB Meningkatkan Kerjasama antara BPK Pelatihan
Pelayanan PKB di kapasitas dan dengan Pemerintah dan peningkatan Nilai-
Bidang untuk kapabilitas Anggota Adat nilai Kekritenan
melayani kaum PKB untuk Sinergi dalam Kelurga
marginal, yang dan Menghidupkana
Berkualitas Nilai-Nilai
Kekristenan
Penguatan Kapasitas PKB – 1. PelatihanIT
PKB Era Digita (Teknologi)

90
TAHUN KEEMPAT 2025-2026 : TAHUN KEPEDULIAN
Yang dimaksud dengan Tahun kepedulian adalah penekanan kepada gerakan belas kasih kepada pihak-pihak yang terpinggirkan
dan terabaikan, serta kepada alam ciptaan.

TARGET
NO TUJUAN SEKSI SASARAN POKOK PROGRAM KEGIATAN CAPAIA
N
1 Meningkatkan 1. PAR Mendorong Gerakan 1. Gerakan Belas Kasihan Antar Menghimpun bama
Orang Tua, Anak, Pengaja, BP
Pelayanan PAR di Belaskasihan Anggota PR, Koordinator dan Bidang bagi kaum
Bidang PAR untuk melayani PAR GKI kepada pihak yang Marginal
Kepedulaian, kaum marginal terpinggirkan dan terabaikan
dan alam ciptaan
yang Berkualitas

Meningkatkan Mendorong Gerakan 1. Gerakan Belas Kasihan 1. Diakonia Kreatif


2. PAM Anggota PAM GKI melalui Anggota PAM
Kepedulaia PAM Belaskasihan Anggota BP PAM, Koordinator PAM 2. Doa anak muda bagi
di Bidang PAM untuk melayani dan Bidang PAM pada Pihak lansia
Persekutuan, yang kaum marginal yang terpinggirkan, terabaikan
dan alam ciptaan
Berkualitas
Meningkatkan Mendorong Gerakan 2. Gerakan Belas Kasihan 1. Diakonia Kreatif
3. PW Anggota PW GKI melalui BP Anggota PW
Kepedulaia PW di Belaskasihan Anggota PW, Koordinator PW dan 2. Doa anak muda bagi
Bidang PW untuk melayani Bidang PW pada Pihak yang lansia
Kepedulaia, yang kaum marginal terpinggirkan, terabaikan dan
alam ciptaan
Berkualitas
Meningkatkan Mendorong Gerakan 3. Gerakan Belas Kasihan 1. Diakonia Kreatif
4. KB Anggota PKB GKI melalui BP Anggota PKB
Pelayanan PKB di Belaskasihan Anggota PKB, Koordinator PKB dan 2. Doa anak muda bagi
Bidang PKB untuk melayani Bidang PKB pada Pihak yang lansia
Kepedulaia, yang kaum marginal terpinggirkan, terabaikan dan
alam ciptaan
Berkualitas

91
TAHUN KELIMA 2026-2027 : TAHUN KESAKSIAN
Yang dimaksud dengan tahun Kesaksian adalah penekanan kepada memancarkan kabar baik
dengan hasil karya nyata dan dengan keteladanan kepada semua pihak.
TARGET
POKOK
NO TUJUAN SEKSI SASARAN KEGIATAN CAPAIA
PROGRAM
N
1 Meningkatkan 1. PAR Mendorong Kesaksian 1. Pelayanan PAR yang 1. Pawai Injil
menyeluruh secara 2. Karnaval
Pelayanan PAR di Anggota PAR dengan manual dan 3. Sambung Rasa
Bidang Kesaksian, karyanya kepada semua Virtualisasi antar Pelayana Kasi
yang Berkualitas pihak Klasis dan Jemaat,
baik antar BP PAR
maupun antar pengajar
sekolah minggu dan
mitra Gereja untuk
memancarkan kasih
dan keteladanan
Kristus kepada semua
pihak

Meningkatkan Mendorong Kesaksian 2. Pelayanan PAM yang 1. Ibadah Gabungan


2. PAM menyeluruh secara Oikumene
Pelayanan PAM di Anggota PAM dengan manual dan 2. Ale rasa beta rasa
Bidang Kesaksian, karyanya kepada semua Virtualisasi antar (Pelayanan Kasih)
yang Berkualitas pihak Klasis dan Jemaat,
baik antar BP PAM
maupun antar Senior
PAM dan FGM
GKIsebagai mitra
internal untuk
memancarkan kasih
dan keteladanan
Kristus kepada semua
pihak
Meningkatkan Mendorong Kesaksian 1. Pelayanan PW yang 1. Ibadah Gabungan
3. PW menyeluruh secara Oikumene
Pelayanan PW di Anggota PW dengan
92
TARGET
POKOK
NO TUJUAN SEKSI SASARAN KEGIATAN CAPAIA
PROGRAM
N
Bidang Kesaksian, karyanya kepada semua manual dan 2. Sabisa Ko Juga Bisa
Virtualisasi antar (Bersama
yang Berkualitas pihak Klasis dan Jemaat, membangun Kasih)
baik antar BP PW
maupun coordinator
PW Klasis dan Bidang
PW Sinode untuk
memancarkan kasih
dan keteladanan
Kristus kepada semua
pihak
Meningkatkan Mendorong Kesaksian 3. Pelayanan PKB yang 1. Ibadah Kebaktian
4. KB menyeluruh secara Penyegaran Rohani
Pelayanan PKB di Anggota PKB dengan manual dan (KPR)
Bidang karyanya kepada semua Virtualisasi antar 2. Kotorang Bisa (
Persekutuan, yang pihak Klasis dan Jemaat, Mendorong
baik antar BP PKB Kebersaman dalam
Kesaksian
maupun coordinator pelayan Kasih)
PKB Klasis dan
Bidang PKB Sinode
untuk memancarkan
kasih dan keteladanan
Kristus kepada semua
pihak

93
RENCANA STRATEGIS KOMISI PEKABARAN INJIL (PI)
KLASIS GKI SENTANI
( Tahun 2022-2027)

TAHUN PERTAMA 2022-2023 : TAHUN PEMBAHARUAN


Yang dimaksud dengan Tahun Pembaharuan adalah penekanan kepada implementasi hasil-hasil keputusan Sidang Klasis yang
menekankan semangat pembaharuan untuk menghadirkan berbagai inovasi dalam pelayanan KLASIS GKI Sentani.

PROGRAM TARGET
NO TUJUAN SEKSI SASARAN KEGIATAN
STATEGIS CAPAIAN
1 Pembaharuan 1. Misi dan Meningkatakan 1. Penjemaatan Melakukan
&Peningkatkan Penginjilan daya inovasi Program Kerja penjematan program
Misi dan warga jemaat di Komunitas Suku kerja dan pembagian
Penginjilan bidang Misi dan Terasing, Alkiab dan Nyanyian
yang Berkualitas Penginjilan keesaan gereja, GKI kepada suku yang
pedesaan dan belum di injili
transmigrasi,
hubungan
kemitraan lokal,
nasional,
internasional.

Pola Pembentukan Tim PI Warga


Pembaharuan tingkat Klasis Jemaat
Penginjilan
1. Pekabaran Injil Melakukan aksi

94
PROGRAM TARGET
NO TUJUAN SEKSI SASARAN KEGIATAN
STATEGIS CAPAIAN
Bersama antar Solidaritas antar
denominasi pumuda/i GKI dengan
pada suku Dedominasi untuk
terasing. membantu pelayanan
pada suku terasing
Pembaharuan 2. Hub. Meningkatakan Pengembangan 1. Pemekaran
&Peningkatkan Oikumene & daya Inovasi Klasis Jemaat yang
Hubungan Kemitraan warga jemaat di besar
Oikumen dan antar Agama bidang 2. Pembukaan Pos
Kemitraan Oikumen & PI
antara agama kemintraan 3. Mengoganisir
yang antar agama Bakal Jemaat
Berkelanjutan
1. Panduan Melakukan
Pengijilan Suku penjematan hasil
Terasing, amandemen Sinode
keesaan GKI Di Tanah Papua
gereja,pedesaan tentang Panduan
dan pelayanan GKI Di
transmigrasi, Tanah Papua
hubungan
kemitraan lokal,
nasional,
internasional

95
PROGRAM TARGET
NO TUJUAN SEKSI SASARAN KEGIATAN
STATEGIS CAPAIAN
1. Pembinaan Ibadah misi pemuda
Rohani iman Se-Klasis dengan
Kristen yang Denominasi Gereja
dilakukan
secara
oikumene
2. Konsolidasi
organisasi antar
pemuda gereja
Pembaharuan 4. Kemitraan Meningkatakan Menjalin Membangun
&Peningkatkan Adat, daya Inovasi kerjasama Klasis, hubungan Kerjasama
Kemitraan Adat, Pemerintah warga jemaat di Jemaat dengan dengan instansi
Pemerintah dan dan LSM bidang Pemerintah adat, terkait/Lembaga
LSM kemitraan dan LSM dalam untuk melaksanakan
Berkelanjutan dengan Adat, berinavasi kerjasama dalam
Pemerintah dan menjalankan
LSM program pelayanan
Membangun Penginjilan
hubungan Bersama ke Daerah
Kerjasama dengan yang belum
Adat ,Pemerintah terlayani dengan
dan LSM dengan baik
Gereja

96
TAHUN KEDUA 2023-2024 : TAHUN PEMBERDAYAAN
Yang dimaksud dengan Tahun pemberdayaan adalah penekanan kepada peningkatan kapasitas dan kapabilitas pelayan dan
anggota jemaat untuk memenuhi kualifikasi yang memadai sesuai tuntutan zaman.

PROGRAM TARGET/CAP
NO TUJUAN SEKSI SASARAN KEGIATAN
STRATEGIS AIAN
1 Peningkatkan 1. Misi dan Memberdayakan 1. Peningkatan Menyiapkan buku
Misi dan Penginjilan warga jemaat di kapasitas dan mengajar katekisasi
Penginjilan bidang Misi dan kapabilitas SDM untuk di pakai para
yang Berkualitas Penginjilan sesuai pelayanan di klasis
kebutuhan GKI Sentani
penginjil dan
warga jemaat di
wilayah
komunitas suku
terasing,
Perkotaan dan
Transmigrasi
Peningkatkan 2. Hub. Memberdayaka Meningkatkan Menyiapkan materi
Hubungan Oikumene & n warga jemaat kapasitas Katekisasi
Oikumen dan Kemitraan di bidang penginjilan sesuai
Kemitraan antar Agama Oikumen & kebutuhan warga
antara agama kemintraan jemaat di
yang antar agama Pedalaman dan
Berkelanjutan perkotaan

97
PROGRAM TARGET/CAP
NO TUJUAN SEKSI SASARAN KEGIATAN
STRATEGIS AIAN

Peningkatan Membuka sanggar


Kapasitas membaca Alkitab /
penginjilan di buku Rohani
pedesaan
Peningkatkan 3. Kemitraan Memberdayaka 1. Peningkatan Melaksanakan
Kemitraan Adat, Adat, n warga jemaat kapasitas dan kegiatan FGD (
Pemerintah dan Pemerintah di bidang kapabilitas Forum Group
LSM dan LSM kemitraan melalui sharing Diskusi) tentang
Berkelanjutan dengan Adat, pengalaman tema tertentu
Pemerintah dan pelayanan antar
LSM denominasi
gereja.

TAHUN KETIGA 2024-2025 : TAHUN KESEHATIAN


Yang dimaksud dengan tahun kesehatian adalah penekanan kepada sinergitas pikiran, hati dan tindakan di dalam melaksanakan
semua keputusan Gereja yang melahirkan
budaya baru berbasis nilai-nilai kesehatian, ketekunan, kesetiaan dan ketaatan iman.

PROGRAM TARGET
NO TUJUAN SEKSI SASARAN KEGIATAN
STRATEGIS CAPAIAN
1 Kesehatian dlm 1. Misi dan Meningkatakan 1. Menanamkan a. Bulan Bina
Misi dan Penginjilan Kesehatian nilai-nilai : Keluarga
Penginjilan warga jemaat di Kesehatian, b. Membangun
98
PROGRAM TARGET
NO TUJUAN SEKSI SASARAN KEGIATAN
STRATEGIS CAPAIAN
yang Berkualitas bidang Misi dan Ketekunan, Mesbah doa
Penginjilan Kesetiaan dan dalam keluarga
Ketaatan iman
dalam seluruh
kehidupan warga
jemaat di suku
yang belum
diinjili, pedesaan,
transmigrasi,
perkotaan dan
industri.

Kesehatian 2. Hub. Meningkatakan 1. Menanamkan Aksi sayang GKI


dalam Oikumene & Kesehataian nilai-nilai :
Hubungan Kemitraan warga jemaat di Kesehatian,
Oikumen dan antar Agama bidang Ketekunan,
Kemitraan Oikumen & Kesetiaan dan
antara agama kemintraan Ketaatan iman
yang antar agama dalam hubungan
Berkelanjutan kerjasama
kemitraan lokal
antar denominasi
gereja,
pemerintah dan
adat.
99
PROGRAM TARGET
NO TUJUAN SEKSI SASARAN KEGIATAN
STRATEGIS CAPAIAN
Kesehatian 3. Kemitraan Meningkatakan 1. Menanamkan Melibatkan adat,
dalam Adat, Kesehatian nilai-nilai : pemerintah dan
Kemitraan Adat, Pemerintah warga jemaat di Kesehatian, LSM dan
Pemerintah dan dan LSM bidang Ketekunan, denominsasi
LSM kemitraan Kesetiaan dan Gereja dalam
Berkelanjutan dengan Adat, Ketaatan iman seminar tentang
Pemerintah dan dalam seluruh nilai-nilai
LSM kehidupan kekristenan
Pemangku
kepentingan
dalam
membangun
dialog antar iman.

TAHUN KEEMPAT 2025-2026 : TAHUN KEPEDULIAN


Yang dimaksud dengan Tahun kepedulian adalah penekanan kepada gerakan belas kasih kepada pihak-pihak yang terpinggirkan
dan terabaikan, serta kepada alam ciptaan.

TARGET
NO TUJUAN SEKSI SASARAN POKOK PROGRAM KEGIATAN
CAPAIAN
1 Kepedulian 1. Misi dan Meningkatakan 1. Mengoptimalkan a. Pembagian
dlm Misi dan Penginjilan kepedulian warga potensi warga Kembali
Penginjilan jemaat di bidang jemaat dalam tanggungjawa
yang Misi dan kapasitasnya b wilayah pos
100
TARGET
NO TUJUAN SEKSI SASARAN POKOK PROGRAM KEGIATAN
CAPAIAN
Berkualitas Penginjilan diberbagai bidang Pelayanan di
untuk melakukan Jemaat di
Tindakan belas peingirian
kasihan kepada daua
kaum yang b. Aksi
terpinggirkan dan Solidaritas
terabaikan di Pakabaran
berbagai tempat Injil Se- Klasis
GKI Sentani
Kepedulian 2. Hub. Meningkatakan 1. Mengoptimalkan Jumpa berlin
dalam Oikumene & Kepedulian warga sinegritas potensi (Jumat pagi
Hubungan Kemitraan jemaat di bidang warga jemaat dalam bersih
Oikumen dan antar Agama Oikumen & kapasitasnya lingkungan)
Kemitraan kemintraan antar diberbagai bidang
antara agama agama untuk melakukan
yang upaya pengelolaan
Berkelanjutan sumber daya alam
secara berkelanjutan
berbasis ekoteologia
Kepedulian 3. Kemitraan Meningkatakan 2. Upaya penginjilan Gerakan
dalam Adat, kepedulian warga dan Gerakan Oikumene
Kemitraan Pemerintah jemaat di bidang Bersama dedominasi Pekabaran Injil
Adat, dan LSM kemitraan dengan Gereja, pemerintah untuk jemaat di
Pemerintah Adat, Pemerintah dan adat melalui pengiran danau
dan LSM yang dan LSM regulasi dan
101
TARGET
NO TUJUAN SEKSI SASARAN POKOK PROGRAM KEGIATAN
CAPAIAN
Berkelanjutan tindakan nyata
melalui Gerakan
belas kasihan skala
lokal dan global
kepada kaum yang
terpinggirkan dan
terabaikan di
berbagai tempat

TAHUN KELIMA 2026-2027 : TAHUN KESAKSIAN


Yang dimaksud dengan tahun Kesaksian adalah penekanan kepada memancarkan kabar baik
dengan hasil karya nyata dan dengan keteladanan kepada semua pihak.
POKOK TARGET
NO TUJUAN SEKSI SASARAN KEGIATAN
PROGRAM CAPAIAN
1 Keseksian dlm 1. Misi dan Kesaksian warga Aksi kasih kepada
Misi dan Penginjilan jemaat di bidang Upaya dan tindakan warga masyarakat
Penginjilan Misi dan bersama semua yang kurang
yang Berkualitas Penginjilan pihak di semua mampu
komunitas tanpa
memandang suku,
ras, dan agama
untuk saling
mendorong dan
memancarkan
102
POKOK TARGET
NO TUJUAN SEKSI SASARAN KEGIATAN
PROGRAM CAPAIAN
kebaikan dan
keteladanan kepada
semua pihak melalui
karya nyata

Kesesaksian 2. Hub. Meningkatakan Upaya Bersama 1. Aksi sayang


dalam Oikumene Meningka berbagai pihak di Klasis GKI
berbagai komunitas Sentani
Hubungan & Hubunga Kersama
tanpa memandang 2. Gerakan
Oikumen dan Kemitraan warga jemaat di suku, ras, dan agama Oikumene
Kemitraan antar bidang Oikumen & menjadi sebuah mewujudkan
antara agama Agama kemintraan antar Gerakan oikumene tri panggilan
yang agama dan mendorong Gereja
Berkelanjutan upaya dialog antar
iman untuk saling
menolong dan
memancarkan
kebaikan dan
keteladanan kepada
semua pihak melalui
karya nyata
Menolong sesama kaum
Kesaksian 3. Kemitraan Mendorong yang terpinggirkan dan
dalam Adat, Kerjasama Klasis Kerjasama Klasis terabaikan untuk mendapat
perhatian dan dukungan
Kemitraan Adat, Pemerintah jemaat di bidang dan Jemaat den dari kawan seiman
Pemerintah dan dan LSM kemitraan dengan diberbagai tempat
LSM Adat, Pemerintah
103
POKOK TARGET
NO TUJUAN SEKSI SASARAN KEGIATAN
PROGRAM CAPAIAN
Berkelanjutan dan LSM

RENCANA STRATEGIS KOMISI DIAKONIA


KLASIS GKI SENTANI
( Tahun 2022-2027)

TAHUN PERTAMA 2022-2023 : TAHUN PEMBAHARUAN


Yang dimaksud dengan Tahun Pembaharuan adalah penekanan kepada implementasi hasil-hasil keputusan
Sidang Klasis yang menekankan semangat pembaharuan untuk menghadirkan berbagai inovasi dalam
pelayanan KLASIS GKI Sentani.

PROGRAM TARGET
NO TUJUAN SEKSI SASARAN KEGIATAN
STATEGIS CAPAIAN
1 Pembaharuan 1. Diakonia Meningkatkan 1. Penjematan Penjematan Keputusan
dan Karikatif semangat & keputusan siding sinode tentang
Peningkatan Inovasi warga Sidang Sinode tugas Diakonia
pelayanan jemaat dalam dan penjelasan
Diakonia pelayanan tugas Diakonia
104
PROGRAM TARGET
NO TUJUAN SEKSI SASARAN KEGIATAN
STATEGIS CAPAIAN
Karikatif diakonia karikatif,Bidang
Karikatif Konseling
Pastoral, dan
Bidang
Ocultisme.

Pembaharuan 2. Diakonia Meningkatkan 1. Rekrutmen/sele a. Penjaringan seleksi


dan Reformatif semangat & ksi dan staf dan kontak
Peningkatan Inovasi warga Restukturisasi. person bidang
pelayanan jemaat dalam Organisasi pada KPKC, HUKUM
Diakonia pelayanan Diakonia dan Mediasi
Reformatif diakonia Karikatif,Diako
Reformatif nia Reformatif
atau
pembangunan
dan Diakonia
Tranformatif
atau
Pembebasan.
3. 2. Penjematan Penjematan Keputusan
keputusan siding sinode tentang
Sidang Sinode tugas Diakonia
dan penjelasan
tugas Diakonia
Reformatif
105
PROGRAM TARGET
NO TUJUAN SEKSI SASARAN KEGIATAN
STATEGIS CAPAIAN
(Pembanguanan)
yang meliputi
Bidang
Pendidikan,Bida
ng
Ekubang,Bidang
Yayasan dan
Lembaga.
Pembaharuan 4. Diakonia Meningkatkan 1. Penjematan Penjematan
dan Transformatif semangat & keputusan Keputusan siding
Peningkatan Inovasi warga Sidang Sinode sinode tentang tugas
pelayanan jemaat dalam dan penjelasan Diakonia
Diakonia pelayanan tugas Diakonia
Transformatif diakonia Reformatif
Trasnformatif /Pembanguanan
Meliputi Bidang
KPKC,Bidang
Hukum dan
Bidang Mediasi.

106
TAHUN KEDUA 2023-2024 : TAHUN PEMBERDAYAAN
Yang dimaksud dengan Tahun pemberdayaan adalah penekanan kepada peningkatan kapasitas dan kapabilitas
pelayan dan anggota jemaat untuk memenuhi kualifikasi yang memadai
sesuai tuntutan zaman.

PROGRAM TARGET
NO TUJUAN SEKSI SASARAN KEGIATAN
STRATEGIS CAPAIAN
1 Peningkatan 1. Diakonia Peningkatan 1. Pemberian Pemberian bantuan
pelayanan Karikatif Kapsitas dan bantuan diakonia di wilayah
Diakonia Kapabilitas makan,Pakaian, 3T(Tertinggal,
Karikatif Warga Jemaat Kunjungan Terluar dan
dalam pelayanan Orang Terdepan)
Karikatif sakit,Orang
dipenjara dan
kepada Kaum
terpingirkan.
Penyedian
Pelayanan
Kesehatan
Gratis, dan
Pemberian
Bantuan
Tanggap
Darurat.

107
PROGRAM TARGET
NO TUJUAN SEKSI SASARAN KEGIATAN
STRATEGIS CAPAIAN
Peningkatan 2. Diakonia Peningkatan 1. Pengadaan dan Membangun
pelayanan Reformatif Kapsitas dan Pembenahan Kerjasama dengan
Diakonia Kapabilitas Sarana dan pihak terkait untuk
Reformatif Warga Jemaat Prasarana Dasar pengadaan dan
dalam pelayanan (Bidang pembenahan
Reformatif Kesehatan, sarana dan
Pendidikan,Eko prasarana dasar
nomi,Perumaha
n

Peningkatan 3. Diakonia Peningkatan 1. Pelatihan dan Trening dan Kursus


pelayanan Transformatif Kapsitas dan Pembinaan advokasi hak – hak,
Diakonia Kapabilitas Advokasi Hak- ekonomi, social,
Transformatif Warga Jemaat Hak dasar politik dan budaya
dalam pelayanan Masyarakat
Transformatif dalam Bidang
Ekonomi,Sosial,
Politik dan
Budaya.

108
TAHUN KETIGA 2024-2025 : TAHUN KESEHATIAN
Yang dimaksud dengan tahun kesehatian adalah penekanan kepada sinergitas pikiran, hati dan tindakan di
dalam melaksanakan semua keputusan Gereja yang melahirkan budaya baru berbasis nilai-nilai kesehatian,
ketekunan, kesetiaan dan ketaatan iman.

TARGET
PROGRAM
NO TUJUAN SEKSI SASARAN KEGIATAN CAPAIA
STRATEGIS
N
1 Kesehatian 1. Diakonia Sinergitas Warga 1. Pemberian Pemberian
dalam Karikatif Jemaat dlm dukungan bantuan kepada
pelayanan menghidupkan bantuan kepada korban bencana
Diakonia nilai nilai warga yang kena
Karikatif Kekristenan Musibah
dalam pelayan Bencana Alam.
Diakoni Karikatif
2. Pelayanan Menyediakan
dan dukungan pelayanan khusus
kepada Kaum bagi kaum
Disabilitas Disablitas di
(Kebutuhan Klasis Sentani
Khusus).

109
TARGET
PROGRAM
NO TUJUAN SEKSI SASARAN KEGIATAN CAPAIA
STRATEGIS
N
Kesehatian 2. Diakonia Sinergitas Warga 1. Pengembangan a. Mengakomodir
dalam Reformatif Jemaat dlm Eko Wisata dan menata
pelayanan menghidupkan seluruh tempat
Diakonia nilai nilai ekowisata di
Reformatif Kekristenan Jemaat-Jemaat
dalam pelayan Se- Klasis GKI
Diakoni Sentani
Reformatif b. Menyiapkan
tenaga pandu
wisata di
tingkat Jemaat
Kesehatian 3. Diakonia Sinergitas Warga 1. Advokasi kepada Advokasi proteksi
dalam Transformatif Jemaat dlm Warga Jemaat sumberdaya
pelayanan menghidupkan dalam Mengakses okonomi berbasis
Diakonia nilai nilai Ekonomi. Jemaat
Transformatif Kekristenan
dalam pelayan
Diakoni
Tranformatif

110
TAHUN KEEMPAT 2025-2026 : TAHUN KEPEDULIAN
Yang dimaksud dengan Tahun kepedulian adalah penekanan kepada gerakan belas kasih kepada pihak-pihak
yang terpinggirkan dan terabaikan, serta kepada alam ciptaan.

TARGET
NO TUJUAN SEKSI SASARAN POKOK PROGRAM KEGIATAN CAPAIA
N
1 Kepedulian 1. Diakonia Kepedulian warga 1. Membangun Memberikan
dalam Karikatif jemaat dalam kesadaran umat edukasi diakonia
pelayanan pelayanan diakonia untuk peduli dan dalam bergereja
Diakonia Karikatif kepada memberikan
Karikatif kaum marginal bantuan kepada
Warga Jemaat dan
Orang lain yang
memerlukan
Pertolongan.
Kepedulian 2. Diakonia Kepedulian warga 2. Penyiapan lapangan Pembentukan
dalam Reformatif jemaat dalam kerja dan Pemberian dan
pelayanan pelayanan diakonia Bantuan Modal pengembangan
Diakonia Reformatif kepada usaha mealui Badan Usaha
Reformatif kaum marginal kerjasama dengan Milik Gereja
serta kepada alam pihak lain. Tingkat Klasis
ciptaan

111
TARGET
NO TUJUAN SEKSI SASARAN POKOK PROGRAM KEGIATAN CAPAIA
N
Kepedulian 3. Diakonia Kepedulian warga 1. Bekerjasama Pelatihan
dalam Transformat jemaat dalam dengan lembaga- mediator
pelayanan if pelayanan diakonia lembaga organisasi bekerjasama
Diakonia Transformatif profesi maupun dengan
Transformatif kepada kaum kelompokkelompok mahkama agung
marginal serta profesi lainnya Republik
kepedulian dalam rangkah Indonesia dan
terhadap alam memperoleh dan Pusat Mediasi
mengembangkan GKI
metode
penyelesaian
sengketa di
berbagai bidang
keahlian khusus (
Resolusi Konflik ).

112
TAHUN KELIMA 2026-2027 : TAHUN KESAKSIAN
Yang dimaksud dengan tahun Kesaksian adalah penekanan kepada memancarkan kabar baik
dengan hasil karya nyata dan dengan keteladanan kepada semua pihak.
TARGET
POKOK
NO TUJUAN SEKSI SASARAN KEGIATAN CAPAIA
PROGRAM
N
1 Kesaksian 1. Diakonia Warga jemaat 1. Menyiapkan Melakukan
melalui Karikatif berkaya dan semua warga pelayanan kasih ke
pelayanan menjadi teladan jemaat wilayah 3T
Diakonia dalam pelayanan menjadi saksi (Terluar,
Karikatif Diakonia Karikatif melalui Tertinggal dan
tindakan
Terdepan)
pemberian
makan,
pakaian,
pelayanan
kesehatan,
Ekonomi.

113
TARGET
POKOK
NO TUJUAN SEKSI SASARAN KEGIATAN CAPAIA
PROGRAM
N
2. Memiliki Menyiapkan ruang
Rumah damai pelayanan
Pertolongan diakonia
yang tersebar
disemua
wilayah dalam
GKI di Tanah
Papua.
Kesaksian 2. Diakonia Warga jemaat 1. Memiliki Pusat Pembentukan Tim
melalui Reformatif berkaya dan Pengembagan Ekonomi Tingkat
pelayanan menjadi teladan Ekonomi dan Klasis
Diakonia dalam pelayanan Keterampilan
Reformatif Diakonia Reformatif yang
berstandar.

Kesaksian 3. Diakonia Warga jemaat 1. Warga Jemaat Konsilidasi


melalui Transformatif berkaya dan telah Penguatan
pelayanan menjadi teladan meperoleh Hak pertisipasi hak
Diakonia dalam pelayanan di bidang warga Jemaat di
Karikatif Diakonia Sosial, bidang Sosial,
Tranformatif Ekonomi, Ekonomi, Politik,
Politik, Hukum Hukum dan HAK
dan HAM. Asasi Manusia

114
TARGET
POKOK
NO TUJUAN SEKSI SASARAN KEGIATAN CAPAIA
PROGRAM
N
Memberikan
dukungan
Pembangunan
berkelanjutan
(Sustainability
Development)
di Papua
melalui
Pendidikan
Perdamaian
Sesuai
kebutuhan
melalui jalur
Kerjasama

115
RENCANA STRATEGIS
KOMISI PENGEMBANGAN SDM DAN KEBUDAYAAN
KLASIS GKI SENTANI
( Tahun 2022-2027)

TAHUN PERTAMA 2022-2023 : TAHUN PEMBAHARUAN


Yang dimaksud dengan Tahun Pembaharuan adalah penekanan kepada implementasi hasil-hasil keputusan
Sidang Klasis yang menekankan semangat pembaharuan untuk menghadirkan berbagai inovasi dalam
pelayanan KLASIS GKI Sentani.

TARGET
NO TUJUAN SEKSI SASARAN PROGRAM KEGIATAN CAPAIAN
STATEGIS
1 Meningkatkan 1. PSW YPK dan 1. Konsolidasi dan 1. Penyelesaian dan
pengawasan Pendidikan Persekolahannya Pengembangan Pelepasan Lahan. 60%
dan Formal (SATKER). Inovasi Baru yang 2. Menetapkan
Pengembangan didukung oleh bersama
Inovasi Baru Infrastruktur yang Pembangunan
terhadap memadai. Gedung Kantor
Sistim PSW YPK Yang
manajemen Permanen. 100%
dan 3. Membangun
Ketersediaan infrastruktur
Sarana & jaringan informasi

116
TARGET
NO TUJUAN SEKSI SASARAN PROGRAM KEGIATAN CAPAIAN
STATEGIS
Prasarana komunikasi
Penunjang teknologi berbasis 60%
Pengelolaan digital.
dan 4. Mendata dan
Pengembangan menertibkan aset-
Persekolahan aset tanah milik
Kristen (YPK) Persekolahan 100%
di Wilayah Kristen (YPK).
Pelayanan 5. Menata dan
Klasis GKI Menertiban
Sentani. Adminitrasi Umum
dan Keuangan di
tingkat PSW dan
Persekolahannya 100%
(Satker).
6. Mengevaluasi
. Kinerja Pimpinan
Satker (Sekolah)
dan Rekrutmen
Pimpinan Satker
baru sesuai
Keputusan dan
Ketetapan Sinode
GKI dan Juknis
117
TARGET
NO TUJUAN SEKSI SASARAN PROGRAM KEGIATAN CAPAIAN
STATEGIS
Pengurus Pusat
YPK di Tanah
Papua.
7. Menerapkan Sistim
Manajemen
Pengelolaan
administrasi dan
2. Monitoring, Keuangan yang
Evaluasi dan bertata kelola baik
Pelaporan. (Good Governance).

Melaksanakan
Monitoring dan
Evaluasi Bersama
terhadap Kinerja Kerja
PSW dan Satkernya.
2 Menciptakan 2. Pendidikan Membuka 1. Mendirikan 1. Mengurus Ijin
Lapangan Non Formal Lapangan Kerja Lembaga Kursus Operasional LKP di
Kerja dan Bagi Warga & Pelatihan (LKP). KESBANGPOL
membuka Jemaat. Kabupaten
Lembaga Jayapura; 100%
Pendidikan 2. Menyusun
Non formal Struktur, Merekrut
sebagai Wadah SDM yang
118
TARGET
NO TUJUAN SEKSI SASARAN PROGRAM KEGIATAN CAPAIAN
STATEGIS
Resmi yang berkualitas sesuai 100%
menyelenggara bidang tugas.
kan 3. Menyusun Program 100%
Pendidikan Kerja LKP.
Vokasi/Life- 2. Mendirikan Pusat
Skill Bagi Kegiatan Belajar 1. Mengurus Ijin
Warga Jemaat Masyarakat Operasional di
di Wilayah (PKBM) KESBANGPOL
Pelayanan Kabupaten 100%
Klasis GKI Jayapura;
Sentani. 2. Menyusun
Struktur, Merekrut
SDM yang 100%
berkualitas sesuai
bidang tugas; 100%
3. Menyusun Program
3. Membuka TK- Lembaga (PKBM).
PAUD 1. Mengurus Ijin
Operasional di
KESBANGPOL
Kabupaten 100%
Jayapura.
2. Merekrut tenaga
pengajar yang
119
TARGET
NO TUJUAN SEKSI SASARAN PROGRAM KEGIATAN CAPAIAN
STATEGIS
memiliki kapasitas,
tinggi iman dan 100%
tinggi pengabdian.
4. Sekolah Alkitab
Malam (SAM) 1. Membentuk
Pengurus Lokal 100%
Klasis & Jemaat.
2. Menyediakan 100%
Sarpras Penunjang.
3. Menyusun
Kurikulum dan 100%
Pengembangan
5. Sekolah Minggu Bahan Ajar SAM.
(SM). 1. Menyusun
Kurikulum SM.
2. Menyusun Bahan
Ajar dan Prangkat-
perangkat
Pembelajaran.
3. Menetapkan Tim
Khusus Pembina
6. Kelas Katekisasi Pengasuh Sekolah
Sidi Baru. Minggu, sesuai
Bidang Kompetensi
120
TARGET
NO TUJUAN SEKSI SASARAN PROGRAM KEGIATAN CAPAIAN
STATEGIS
7. Monitoring, (Keahlian).
Evaluasi dan 1. Menyusun
Pelaporan. Kurikulum Kelas
Katekisasi Jemaat.
2. Menyusun Bahan
Ajar (Materi
Katekisasi)
3. Menetapkan
Pengajar Kelas
Katekisasi di
Masing-masing
Jemaat.
1. Monitoring Proses
(Efisiensi, dan
Efektifitas
Layanan).
2. Mengevaluasi
Kinerja dan
Membuat Laporan
Proses dan Kinerja
PSW dan Satker.

121
TARGET
NO TUJUAN SEKSI SASARAN PROGRAM KEGIATAN CAPAIAN
STATEGIS
3 Peningkatan 8. Pendidikan Wadah 1. Membuka 1. Melatih kecakapan
dan Informal Pengembangan Bengkel (skill) memainkan
Pengembangan Bakat, Minat dan Pendidikan alat-alat musik
Kemampuan Kreativitas Anak Kecakapan Hidup (Piano, Guitar, Tifa,
Khusus pada SM. (Life Skill ) di dll). 75%
Anak-anak setiap Jemaat. 2. Melatih Kecakapan
Sekolah (skill) Olah Vokal. 100%
Minggu di 3. Memperkenalkan
Wilayah Notasi dan Tanda
Pelayanan Birama dalam
Klasis GKI Musik.
Sentani. 4. Melatih Kecakapan
Praktis Lainnya.

4 2. Membuka Merancang Program


Layanan Bina Layanan Bina
Keluarga Utuh Keluarga yang efisien,
Bahagia (Focus On efektif, trukur dan
The Family). menjawab tantangan 100%
zaman.
5 Menciptakan 3. Pengkaderan Terwujudnya 1. Merekrut pemuda 1. Menyiapkan
calon Ketersedian SDM dan pemudi Beasiswa
pemimpin Gereja yang Gereja untuk (Scolarship) Studi
Gereja yang memiliki dipersiapkan Teologi dan PAK. 75%
122
TARGET
NO TUJUAN SEKSI SASARAN PROGRAM KEGIATAN CAPAIAN
STATEGIS
memiliki kapasitas dan sebagai Calon
kapasitan dan dedikasi yang Pendeta dan Guru
dedikasi yang tinggi dan siap PAK di STFT GKI
tinggi untuk ditempatkan “I.S. Kijne”
bekerja di sebagai Pegawai Jayapura.
Ladang Tuhan. Gereja dan 2. Menempatkan
Pemerintah. 2. Merekrut Pegawai sesuai kapasitas
Administrasi baru dan kapabilitas
yang memiliki pada bidang tugas
kapasitas dan masing-masing. 100%
dedikasi dalam
pelayanan Gereja.
Memberikan
3. Pembekalan Pembinaan Spiritual
Majelis Jemaat. dan Pelatihan. 100%
1. Pembinaan
4. Kursus Dasar Spiritual dan
Pengasuh SM I Pelatihan
Perangkat-
Perangkat 100%
Pembelajaran.
2. Manajemen Sekolah
Minggu (SM).
6 Meningkatkan 4. Seni dan Pelestarian dan 1. Menetapkan dan 1. Menyusun Liturgi
123
TARGET
NO TUJUAN SEKSI SASARAN PROGRAM KEGIATAN CAPAIAN
STATEGIS
kapasitas dan Budaya pengembangan mengimplementas Ibadah Kontektual
kreativitas Budaya lokal Liturgi Ibadah dalam bahasa
warga jemaat Sentani (Tabi). Kontektual pada Sentani, bagi
dalam Ibadah Perayaan jemaat-jemaat
melestarikan Hari Besar dipinggiran dan
budaya loka Gerejawi (PHRG). danau sentani,
(local wisdom)l dengan
dan Nusantara menampilkan
dalam Ibadah budaya asli Sentani. 80%
Perayaan Hari 2. Menyusun Liturgi
Besar Gerejawi Ibadah Kontekstual
di Klasis GKI dalam Bahasa
Sentani. Nasional bagi
Jemaat-jemaat
Kotawi, dengan
menampilkan
budaya Nusantara. 100%

2. Membangun Mitra Menyusun program-


Produktif dengan program
Pemerintah pengembangan dan
Kabupaten pelestarian nilai-nilai
Jayapura dalam budaya lokal (Local
rangka Culture Value) Sentani
124
TARGET
NO TUJUAN SEKSI SASARAN PROGRAM KEGIATAN CAPAIAN
STATEGIS
pemberdayaan (Tabi) yang efisien,
Kampung Adat di efektif dan terukur.
Wilayah Klasis
GKI Sentani.

TAHUN KEDUA 2023-2024 : TAHUN PEMBERDAYAAN


Yang dimaksud dengan Tahun pemberdayaan adalah penekanan kepada peningkatan kapasitas dan kapabilitas
pelayan dan anggota jemaat untuk memenuhi kualifikasi yang memadai
sesuai tuntutan zaman.

NO TUJUAN SEKSI SASARAN PROGRAM KEGIATAN TARGET


CAPAIAN
STRATEGIS
1 Meningkatkan 1. Pendidikan PSW dan 1. Peningkatan 1. Pembinaan
Pembinaan Formal Persekolahan Kapasitas dan Manajemen dan
Spiritual dan Kristen (Satker) Pembinaan Pemanfaatan
Kapabilitas Spiritual. Teknologi
lembaga PSW berbasis digital. 100%
YPK dan Satker) 2. Kursus dan
dan Kapasitas Pelatihan
Sarana Komputer. 100%

125
NO TUJUAN SEKSI SASARAN PROGRAM KEGIATAN TARGET
CAPAIAN
STRATEGIS
penunjang
efektivitas dan
Efisiensi 2. Monitoring 1. Melaksanakan
Pelayanan PSW dan Evaluasi monitoring,
YPK Kabupaten Berkala Terhadap evaluasi dan
Jayapura Kinerja PSW dan pelaporan.
Persekolahan
Kristen (Satker).
2 Meningkatkan 2. Pendidikan Non 1. Ketersediaan 1. Mendirikan Menyusun Struktur
Kapasitas dan Formal Lapangan Lembaga Kursus dan menempat
Kapabilitas Kerja Bagi dan Pelatihan SDM (Tenaga
SDM Pengurus Warga Jemaat. (LKP) yang Administrasi dan
dan Pengelola memiliki ijin Tutor) yang
Lembaga operasional yang memiliki kapasitas
Kursus dan resmi. dan kapabilitas 100%
Pelatihan (LKP) sesuai bidang tugas.
dan Pusat 2. Mendirikan 100%
Kegiatan Belajar Pusat Kegiatan Menyusun Struktur
Masyarakat Belajar dan menempatkan
(PKBM) sesuai Masyarakat SDM (Tenaga
bidang tugas (PKBM) yang Administrasi dan
masing-masing. memiliki ijin Tutor) yang
operasional yang memiliki kapasitas
resmi. dan kapabilitas
126
NO TUJUAN SEKSI SASARAN PROGRAM KEGIATAN TARGET
CAPAIAN
STRATEGIS
sesuai bidang tugas.
3 Meningkatkan 3. Pendidikan Warga Jemaat 1. Membuka 3. Menyusun
kapasitas dan Informal GKI Layanan Bina Jadwal Aktivitas 100%
keteladan Orang Keluarga Anak.
Tua sebagai Bahagia (Focus 4. Menyusun 100%
Guru Pertama On The Family). Jadwal Ibadah
bagi anak-anak Keluarga.
dalam keluarga. 5. Mendidik Anak
tentang makna
penting dari 100%
sebuah meja
makan.
6. Mengajarkan
anak tentang
nilai-nilai etika,
moral dan sopan
santun dalam
keluarga dan
dilingkungan
2. Membuka Ruang masyarakat.
Baca di Setiap
Jemaat Membina minat
(Perpustakaan Baca Warga Jemaat.
Mini)
127
NO TUJUAN SEKSI SASARAN PROGRAM KEGIATAN TARGET
CAPAIAN
STRATEGIS
4 Menciptakan 4. Pengkaderan Pendeta Muda 1. Pastor
kualitas SDM GKI. Development I Mengikuti Latihan
generasi muda 2. Pastor Kepemimpinan
Gereja yang Development II Dasar
memiliki Mengikuti Latihan
kapasitas Kepemimpinan 100%
leadership dan Dasar Lanjutan
kreatif dalam Generasi Muda 3. Latihan
menerapkan GKI. Kepemimpinan 1. Memberikan
Information Pemuda (LKP) I Latihan
Comunication Kepemimpinan 100%
Technology (ICT) 4. Latihan Dasar
berbasis Digital Kepemimpinan 2. Memberikan
sesuai dengan Pemuda (LKP) II Latihan
tuntutan zaman. Kepemimpinan
5. Kursus Dasar Lanjutan
Pengasuh SM II Memberikan
Kursus Dasar
Lanjutan.
5 Meningkatkan 5. Seni & Budaya Penguatan 1. Memberikan 1. Menyiapkan
Kesadaran dan Kapasitas SDM Pendampingan Generasi Muda
Kepedulian Kebudayaan. Teknis dan yang memiliki
Warga jemaat Spiritual Kepada kemampuan dan
Terhadap Para Seniman ketrampilan
128
NO TUJUAN SEKSI SASARAN PROGRAM KEGIATAN TARGET
CAPAIAN
STRATEGIS
Pentingnya Lokal, melalui dalam Seni Tari,
pelestarian Sanggar Seni dan Seni Ukir dan
Nilai-nilai Budaya Lokal Seni pahat. 80%
Budaya Lokal (OAP)
(Local Wisdom).
2. Menampilkan 2. Membuka
budaya lokal lapangan kerja
Sentani (Tabi) bagi masyarakat. 100%
dalam Ibadah- 1. Menyusun
ibadah Perayaan Liturgi Ibadah
Hari-hari Besar Dalam Bahasa
Gerejawi Sentani (Tabi)
(PHRG). bagi Jemaat-
jemaat lokal
2. Menyusun
Liturgi Ibadah
dalam Bahasa
Indonesia bagi
Jemaat-jemaat
Kotawi
(Nusantara).

129
TAHUN KETIGA 2024-2025 : TAHUN KESEHATIAN
Yang dimaksud dengan tahun kesehatian adalah penekanan kepada sinergitas pikiran, hati dan tindakan di
dalam melaksanakan semua keputusan Gereja yang melahirkan
budaya baru berbasis nilai-nilai kesehatian, ketekunan, kesetiaan dan ketaatan iman.
TARGET
NO TUJUAN SEKSI SASARAN PROGRAM KEGIATAN CAPAIA
STRATEGIS N
1 Meningkatkan 1. Pendidikan Kepala Sekolah, Pengawasan dan 1. Memberikan
Sinergitas dalam Formal Guru-guru dan Pendampingan pembinaan
Pembinaan Staf Tata Usaha Pembinaan Spiritual Spiritual 100%
Spiritual dan (TU). dan Kapasitas SDM 2. Memberikan
Kapasitas Guru lembaga. Pendidikan dan
dan Pegawai Pelatihan
Tata Usaha (TU) (DIKLAT). 100%
Persekolahan 3. Memberikan
Kristen (YPK) di Seminar
Lingkungan Pendidikan
Klasis GKI Karakter
Sentani.
2 Meningkatkan Borang Tingkatkan Mutu Mendorong 100%
Sinergitas dalam Akreditasi Pelayanan Lembaga percepatan
pengawasan Lembaga. Akreditasi
pengembangan Persekolahan
dan Kristen (YPK).
peningkatan
mutu
130
TARGET
NO TUJUAN SEKSI SASARAN PROGRAM KEGIATAN CAPAIA
STRATEGIS N
Persekolahan
Kristen (YPK) di
Lingkungan
Klasis GKI
Sentani.
3 Meningkatkan Ketersediaan Tingkatkan Kapasitas 1. Mendata dan
Sinergitas dalam Sarana & Sarana dan Prasarana mempersiapkan
Pembangunan Prasarana Lembaga. Sarana &
dan Penunjang. Prasarana
Pengembangan sesuai 100%
Sarana dan Kebutuhan.
prasarana 2. Membuka
Penunjang Perpustakaan di
Proses masing-masing
Penyelenggaraa Sekolah (Bina
n Lembaga Minat Baca).
Pendidikan
Kristen (YPK) di
Lingkungan
Klasis GKI
Sentani.
4 Membangun 3. Pendidikan Lembaga 1. Pengembangan 1. Melancarkan
Sinergitas Non Formal Pendidikan dan Pembinaan Layanan 100%
Pikiran, Hati Vokasi (Life Skill) Spiritual SDM Kursus
131
TARGET
NO TUJUAN SEKSI SASARAN PROGRAM KEGIATAN CAPAIA
STRATEGIS N
dan Tindakan dan Pendidikan Lembaga Kursus Komputer
dalam Anak Usia Dini. dan Pelatihan Bersertifikat.
Pengawasan (LKP) “beri nama” 2. Melancarkan 100%
dan Sentani. Layanan
Pengembangan Kursus Bahasa
Bisnis Inggris 100%
Pendidikan Non Bersertifikat.
Formal di 3. Melancarkan
Lingkungan Layanan 100%
Klasis GKI Kursus
Sentani. Menjahit.
4. Melancarkan
2. Pengembangan Layanan
dan Pembinaan Kursus Musik.
Spiritual SDM 100%
Pusat Kegiatan 1. Melancarkan
Belajar Pendidikan
Masyarakat Kesetaraan
(PKBM) “beri Paket A, Paket
nama” Sentani. B dan Paket C.
2. Melancarkan
Pendidikan 100%
Keaksaraan
(CALISTUNG)
132
TARGET
NO TUJUAN SEKSI SASARAN PROGRAM KEGIATAN CAPAIA
STRATEGIS N
kepada
Masyarakat/ 100%
3. Pengawasan dan Suku Terasing.
Pengembangan
TK/PAUD “beri Melancarkan
nama” Sentani. Pendidikan
Kepada Anak Usia
4. Pengawasan dan Dini. 100%
Pengembangan
Sekolah Minggu
(Sunday School) 1. Menyusun
Kurikulum SM 100%
& Perangkat
Pembelajaran.
2. Melancarkan
Kursus dan
5. Sekolah Alkitab Pelatihan
Malam (SAM). Pengasuh
(GSM).

Melancarkan
Pendidikan
Agama kepada
6. Sekolah Minggu Pejabat Fungsional
133
TARGET
NO TUJUAN SEKSI SASARAN PROGRAM KEGIATAN CAPAIA
STRATEGIS N
(SM) Gereja (Penatua
dan Syamas) di
Jemat.
7. Membuka
Bengkel Memberikan
Pendidikan Latihan
Kecakapan Hidup Kepemimpinan
(Life Skill ) di Dasar.
setiap Jemaat. 1. Melancarkan
Pembinaan
Kreativitas
Anak SM.
2. Melancarkan
Pembinaan
Bakat Minat
Anak SM.

134
TARGET
NO TUJUAN SEKSI SASARAN PROGRAM KEGIATAN CAPAIA
STRATEGIS N
5 Membangun 4. Pendidikan Pembentukan 1. Membuka Menanamkan
Sinergitas Informal Karakter Anak Layanan Bina Nilai-nilai Agama,
Pikiran, Hati (Charakter Keluarga Utuh Moral, Etika,
dan Tindakan Building) Bahagia (Focus On Sopan Santun, dan
dalam The Family). Sosialisasi dengan
Pengawasan Lingkungan
dan (Tetangga &
Pengembangan Masyarakat). 100%
Pendidikan
Informal di Membina dan
dalam Keluarga, 2. Membuka Ruang Membentuk Minat
Jemaat dan Baca di Setiap Baca Warga
Masyarakat di Jemaat Jemaat.
Lingkungan (Perpustakaan
Klasis GKI Mini)
Sentani.
6 Membangun 5. Pengkaderan 1. Generasi 1. Pengkaderan Rekrutmen
sinergitas Muda GKI dalam Jabatan Pendeta Muda dan
Pikiran, Hati Struktural Klasis Anggota Jemaat
dan Tindakan dalam Struktur 100%
dalam memberi Klasis.
ruang dan 2. Pengkaderan
kesempatan dalam Jabatan Rekrutmen
bagi Generasi Struktural Jemaat Generasi Muda
135
TARGET
NO TUJUAN SEKSI SASARAN PROGRAM KEGIATAN CAPAIA
STRATEGIS N
Muda Penerus dalam Jabatan 100%
GKI di Tanah Struktural Jemaat.
Papua untuk 3. Pengkaderan
terlibat aktif dalam Jabatan Rekrutmen
dalam Jabatan Fungsional Generasi Muda
Struktural dan Gerejawi (Penatua dalam Jabatan
Jabatan & Syamas) dalam Fungsional 100%
Fungsional Jemaat. Gerejawi (Penatua
Gerejawi di dan Syamas).
Lingkungan 4. Pengembangan
Klasis GKI Diri Dalam
Sentani. Pendidikan Menyiapkan 80%
Formal Beasiswa Studi
lanjut
5. Latihan
Kepemimpinan 1. Memberikan
Transformatif. Latihan
Kepemimpinan
Transformatif
bagi Pejabat
Struktural
Klasis.
2. Memberikan
Latihan
136
TARGET
NO TUJUAN SEKSI SASARAN PROGRAM KEGIATAN CAPAIA
STRATEGIS N
Kepemimpinan
Bagi Pejabat
Struktural
Jemaat.
7 Membangun 6. Seni dan Budaya Lokal Mendukung Program 1. Memfasilitasi
sinergitas Budaya Masyarakat Adat Sanggar Seni dan dan
dengan Adat Sentani (Local Budaya. Memberikan
dan Pemerintah Wisdom). Pelatihan Seni
dalam Ukir, Seni Pahat 70%
Membangun dan Seni Tari.
dan 2. Membuka Show
Melestarikan Room bagi Hasil
Budaya Lokal Karya Seni dan
Masyarakat Budaya
Sentani (Tabi) Masyarakat
yang berada di Lokal.
Lingkungan
Pelayanan
Klasis GKI
Sentani.

137
TAHUN KEEMPAT 2025-2026 : TAHUN KEPEDULIAN
Yang dimaksud dengan Tahun kepedulian adalah penekanan kepada gerakan belas kasih kepada pihak-pihak
yang terpinggirkan dan terabaikan, serta kepada alam ciptaan.

TARGET
NO TUJUAN SEKSI SASARAN POKOK PROGRAM KEGIATAN CAPAIA
N
1 Meningkatkan 1. Pendidikan 1. Pendeta & Guru 1. Pengembangan Menyiapkan
Kepedulian Formal Jemaat Kapasitas Pastor Bantuan Besiswa
dan Belas (Pendeta). Studi Lanjut 75%
Kasih Kepada
Pihak-pihak 2. Anak-anak Putus 2. Gerakan Peduli Anak Membuka
yang Sekolah. Putus Sekolah Kesempatan
Terpinggirkan (Terlantar). Studi bagi Anak-
dan terabaikan, anak Putus 85%
serta kepada Sekolah (Dasmen
Alam Citaan & Pendidikan
Tuhan di Tinggi).
Lingkungan
Pelayanan
Klasis GKI
Sentani.
2 3. Pendidikan 1. Anak Putus 1. Pendidikan 1. Membuka
Non Formal Sekolah (Tanpa Kesetaraan. Pendidikan
Berijasah). Kesetaraan
(Paket A,
138
TARGET
NO TUJUAN SEKSI SASARAN POKOK PROGRAM KEGIATAN CAPAIA
N
Paket B dan 100%
Paket C).
2. Membentuk
Jiwa
Enterpreneur,
Kreativitas
dan 100%
2. Kaum 2. Pendidika Kemandirian.
Perempuan GKI Pemberdayaan 1. Memberikan
Perempuan. Pelatihan
Kesetaraan 100%
Gender.
2. Memberikan
Edukasi
Kecakapan
Hidup (Life 100%
skill).
3. Membina dan
Melancarkan
Usaha Kuliner 100%
Tradisional.
4. Memberikan
Kursus 100%
Menjahit.
139
TARGET
NO TUJUAN SEKSI SASARAN POKOK PROGRAM KEGIATAN CAPAIA
N
5. Memberikan
Pendampinga
n Membuka
Home Industri.
6. Memberikan
Pelatihan
Menajemen
3. Warga Jemaat 3. Pendidikan Bisnis.
GKI Ketrampilan & 1. Memberikan
Pelatihan Kerja. Pelatihan
Komputer.
2. Memberikan
Pelatihan Budi
Daya
Tanaman
Hias.
3. Memberikan
Pelatihan Budi
daya Ikan Air
Tawar.
4. Memberikan
Pelatihan
Pertanian
Tanaman
140
TARGET
NO TUJUAN SEKSI SASARAN POKOK PROGRAM KEGIATAN CAPAIA
N
Holticultura.
3 4. Pendidikan 1. Pelestarian Alam 2. Edukasi Manfaat 1. Memberikan
Informal Hutan Adat Bagi Pendampinga
Kehidupan n dan
Masyarakat. Pemahaman
Terhadap
Hutan Sebagai
Anugerah
Tuhan. 100%
2. Menjaga dan
Melestarikan-
nya bagi
Anak Cucu. 100%

3. Menjaga Danau Memberikan


Sentani Dari Sosialisasi dan
Pencemaran Limbah Pemanfaatan
Sampah. Danau Sentani
Sebagai Obyek
Wisata yang
andalan bagi
Pertumbuhan
Ekonomi
Masyarakat.
141
TARGET
NO TUJUAN SEKSI SASARAN POKOK PROGRAM KEGIATAN CAPAIA
N
4 5. Pengkaderan 3. Pendeta Muda 1. Pastor Development Memberikan
III Latihan Dasar
Kepemimpin. 100%

Latihan
2. Pastor Development Kepemimpinan
IV Transformatif. 100%
4. Bantuan
Beasiswa Studi Menetapkan dan
Teologi Merekomendasi
Rekrutmen Calon Anak-anak Asli
Pendeta Sentani (Tabi)
sebanyak
mungkin untuk
Sekolah Pendeta
di STT GKI.
5 6. Seni dan Pelestarian Budaya Mengaktifkan Sanggar Memberikan
Budaya Seni dan Budaya Pendampingan
dan Pengawasan 100%

142
TAHUN KELIMA 2026-2027 : TAHUN KESAKSIAN
Yang dimaksud dengan tahun Kesaksian adalah penekanan kepada memancarkan kabar baik
dengan hasil karya nyata dan dengan keteladanan kepada semua pihak.

TARGET
POKOK
NO TUJUAN SEKSI SASARAN KEGIATAN CAPAIA
PROGRAM
N
1 Memancarkan 1. Pendidikan PSW YPK dan Meningkatkan dan 1. Memberikan
Kabar Baik dan Formal Persekolahannya. mengupdate Layanan Diakonia
Hasil Karya pengembangan Karikatif sebagai
Nyata Kepada Inovasi Baru dalam wujud Pelayanan
Semua Pihak. Pelayanan Kasih Kepada
Pendidikan Kepada Sesama Yang 100%
Masyarakat. Membutuhkan.

2. Memberikan
Layanan Diakonia
Transformatif
Yang 100%
Memberdayakan
Warga Jemaat.

3. Memberikan
Layanan Diakonia
Reformatif Yang
Memberdayakan
143
TARGET
POKOK
NO TUJUAN SEKSI SASARAN KEGIATAN CAPAIA
PROGRAM
N
Warga Jemaat.
2 Memancarkan 2. Pendidikan Ketersedian Meningkatkan dan 1. Memberikan
Kabar Baik dan Non Lapangan Kerja Meng-update Layanan Diakonia
Hasil Karya Formal Bagi Warga Jemaat. Pengembangan Karikatif Kepada
Nyata Kepada Inovasi Baru dalam Warga Jemaat
Semua Pihak. Pelayanan Lembaga Yang 100%
Kepada Warga Membutuhkan.
Jemaat. 2. Memberikan
Layanan Diakonia
Transformatif 100%
Yang
Memberdayakan
Kepada Warga
Jemaat.

3. Memberikan
Layanan Diakonia
Reformatif Yang
Memberdayakan
Kepada Warga
Jemaat.
3 Memancarkan 3. Pendidikan Ketersedian Meningkatkan dan 1. Menerapkan Pola
Kabar Baik dan Informal Produk Program Meng-update Hidup Bersih dan
Hasil Karya yang Jelas, Terukur Pengembangan Sehat. 80%
144
TARGET
POKOK
NO TUJUAN SEKSI SASARAN KEGIATAN CAPAIA
PROGRAM
N
Nyata Kepada dan Menjawab Inovasi Baru
Semua Pihak. Tantangan Zaman Kepada Warga 2. Menerapkan Pola
(Era Globalisasi, Jemaat. Hidup Tekun
Digitalisasi). Beribadah dan
Membantu 100%
Sesama.

3. Menerapkan Pola
Hidup Rukun dan 100%
Damai.
4 Memancarkan 4. Pengkaderan Ketersedian Produk Meningkatkan dan 1. Ketersediaan
Kabar Baik dan Program Meng-update Teolog Muda Bagi
Hasil Karya Pengkaderan Yang Pengembangan GKI Di Tanah
Nyata Kepada Jelas, Terukur dan Inovasi Baru dalam Papua. 100%
Semua Pihak. Inovatif. Pengembangan
SDM Klasis GKI 2. Ketersediaan
Sentani. SDM Generasi
Muda GKI Yang
Mampu Bersaiang
Sehat Dalam
Kanca Lokal,
Nasional dan
Internasional.

145
TARGET
POKOK
NO TUJUAN SEKSI SASARAN KEGIATAN CAPAIA
PROGRAM
N
5 Memancarkan 5. Seni dan Ketersediaan Meningkatkan dan 1. Menjaga dan
Kabar Baik dan Budaya Produk Program Meng-update Mengembangkan
Hasil Karya Pengawasan dan Pengembangan Nilai-Nilai Budaya
Nyata Kepada Pendampingan Inovasi Baru dalam Lokal (Lokal
Semua Pihak. Yang Jelas, Terukur Pengawasan dan Wisdom) Tetap
dan Menjawab Pendampingan Exist. 100%
Kebutuhan Budaya Kepada
Masyarakat. Masyarakat. 2. Memberikan
Sumber
Pendapatan
(Income) Bagi
Warga Jemaat..

146
RENCANA STRATEGIS KOMISI EKUBNAG
KLASIS GKI SENTANI
( Tahun 2022-2027)
TAHUN PERTAMA 2022-2023 : TAHUN PEMBAHARUAN
Yang dimaksud dengan Tahun Pembaharuan adalah penekanan kepada implementasi hasil-hasil keputusan Sidang Klasis yang
menekankan semangat pembaharuan untuk menghadirkan berbagai inovasi dalam pelayanan KLASIS GKI Sentani.

PROGRAM TARGET
NO TUJUAN SEKSI SASARAN KEGIATAN
STATEGIS CAPAIAN
1 Pembaharuan 3. Ekonomi; Adanya 1. Sosialisasi hasil Penjematan hasil
kebijakan Pembaharuan sidang sidang sidang Sinode dan
peningakatan dan Inovasi dan program Klasis Sentani
Ekonomi warga warga kerja bidang
Gereja/Jemaat jemaat di Bidang Ekubang
Ekonomi
Pembaharuan 4. Aset; Adanya 1. Sosialisasi Sosialisasi Program
kebijakan Pembaharuan Program Kerja Kerja Bidang Aset
peningakatan dan Inovasi Bidang Aset Klasis
Aset warga warga Secara Online
Gereja/Jemaat jemaat di Bidang dan Ofline
Aset
2. Pembentukan a. Pengangkatan Tim
Tim Penilai dan Penilai dan
Pendataan Aset Pendataan Aset
Tingkat Klasis

147
PROGRAM TARGET
NO TUJUAN SEKSI SASARAN KEGIATAN
STATEGIS CAPAIAN
b. Sertifikasi Tanah
GKI Di Klasis
Sentani

Pembaharuan 5. Keuangan Adanya 1. Sosialisasi Sosialisasi dan


kebijakan Pembaharuan Keputusan Pelatihan Keuangan
peningakatan dan Inovasi Sidang Sinode Gereja
Keuangan warga warg GKI TP tentang
Gereja/Jemaat jemaat di Bidang Program kerja
Keuangan Keuangan
secara online
dan ofline
Pembaharuan 6. Pembangunan Adanya 2. Pembangunan a. Pembagunana
kebijakan dan Pembaharuan Infrastruktur Pagar Kantor
peningakatan dan Inovasi Dasar Klasis Sentani
Pembagunan warga warga
Gereja/Jemaat jemaat di Bidang
Pembangunan

148
TAHUN KEDUA 2023-2024 : TAHUN PEMBERDAYAAN
Yang dimaksud dengan Tahun pemberdayaan adalah penekanan kepada peningkatan kapasitas dan kapabilitas
pelayan dan anggota jemaat untuk memenuhi kualifikasi yang memadai
sesuai tuntutan zaman.

NO TUJUAN SEKSI SASARAN PROGRAM KEGIATAN TARGET


STRATEGIS CAPAIAN

1 Pemberdayaan 1. Ekonomi; Meningkatkan 1. Peningkatan Pelatihan


Ekonomi Kapasitas dan Profesionalisme Pengembangan
Gereja/Jemaat Kapabilitas pengelolaan Ekonomi Jemaat
warga jemaat di ekonomi dan
bidang Ekonomi pembangunan di
tingkat Klasis
dan Jemaat
Pemberdayaan/ 2. Aset; Meningkatkan 1. Peningkatan Pelatihan
Pemanfaatan Kapasitas dan Kapasitas dan Penginputan data
Aset Kapabilitas Kapabilitas SDM Aset pada Aplikasi
Gereja/Jemaat warga jemaat di di Bidang Aset sapda.id
bidang Aset
Penikatan 3. Keuangan Meningkatkan 1. Peningkatan Pembinaan dan
Keuangan Kapasitas dan Kapasitas dan Pelatihan bagi Staf
Gereja/Jemaat Kapabilitas Kapabilitas SDM Keuangan Klasis
warga jemaat di di Bidang dan Jemaat
bidang Keuangan Keuangan

149
NO TUJUAN SEKSI SASARAN PROGRAM KEGIATAN TARGET
STRATEGIS CAPAIAN

2. Pembangunan Update data


sistem keuangan di tingkat
pencatatan dan Klasis dan Jemaat
pelaporan
keuangan secara
digitalisasi
3. Mendorong Pembinaan yang
peningkatan dikhususkan dalam
pendapatan hal memberi
Konvensional persembahan dan
(Persembahan perpuluhan
dan Perpuluhan)
Peningkatan 4. Pembangunan Meningkatkan 1. Peningkatan Perekrutan dan
Pembanguan Kapasitas dan Kapasitas dan pelatihan bagi
Fisik (Gedung Kapabilitas Kapabilitas SDM operator database
dll)Gereja/Jemaa warga jemaat di di Bidang Tingkat Klasis
t bidang Litbang Sentani
Pembangunan
2. Melakukan a. Pengumpulan
penelitian dan dan pengelolaan
pengembangan data base pada
secara berkala jemaat
terhadap
persoalan-
persoalan
150
NO TUJUAN SEKSI SASARAN PROGRAM KEGIATAN TARGET
STRATEGIS CAPAIAN

mendasar yang
di hadapi Klasis
GKI Sentani

TAHUN KETIGA 2024-2025 : TAHUN KESEHATIAN


Yang dimaksud dengan tahun kesehatian adalah penekanan kepada sinergitas pikiran, hati dan tindakan di
dalam melaksanakan semua keputusan Gereja yang melahirkan
budaya baru berbasis nilai-nilai kesehatian, ketekunan, kesetiaan dan ketaatan iman.

TARGET
PROGRAM
NO TUJUAN SEKSI SASARAN KEGIATAN CAPAIA
STRATEGIS
N
1 Kesehatian 1. Ekonomi; Sinergitas warga 1. Membangun Membangun
dalam jemaat dalam Sinegritas antara kerjasama dengan
Maningkatkan meningkatkan Ekubang Klasism Mitra dalam
Ekonomi Ekonomi Sentani dengan negeri dan luar
Mitra dalam Negeri,
negeri dan luar Pemerintah Pusat,
Negeri, Provinsi dan
Pemerintah Pusat, Kabupaten Kota
Provinsi dan dalam
Kabupaten Kota pengembangan

151
TARGET
PROGRAM
NO TUJUAN SEKSI SASARAN KEGIATAN CAPAIA
STRATEGIS
N
dalam potensi Ekonomi
pengembangan (UKMKM dan
potensi Ekonomi Industri) di Klasis
(UKMKM dan GKI Sentani
Industri)

Kesehatian 2. Aset; Sinergitas warga 1. Membangun Membangun


dalam jemaat dalam kerjasama antara kerjasama dengan
Maningkatkan meningkatkan Bidang Aset dan Lembaga
Aset Aset Lembaga Pengelola Aset
Pengelola Aset dan Lembaga
dan Lembaga Pengelola Aset
Pengelola Aset Negara dan
Negara dan steckholder
steckholder lainnya dalam hal
lainnya dalam hal mendata dan
mendata dan menilai aset-aset
menilai aset-aset milik GKI Di TP di
milik Klasis Klasis GKI Sentani
Sentani

152
TARGET
PROGRAM
NO TUJUAN SEKSI SASARAN KEGIATAN CAPAIA
STRATEGIS
N
Kesehatian 3. Keuangan Sinergitas warga 1. Membangun dan Membangun
dalam jemaat dalam meningkatkan kerjsama di bidang
Maningkatkan meningkatkan hubungan pengembangan
Keuangan Keuangan kerjasama usaha micro
pembiayaan dengan pihak
program bagian perbangkan
keuangan dengan
lembaga donor
dalam Negeri dan
luar Negeri
Kesehatian 4. Pembangunan Sinergitas warga 1. Membangun Membangun
dalam jemaat dalam Sinegritas antara kerjsama dengan
Maningkatkan meningkatkan Bidang Litbang instansi terkait
Pembangunan Pembangunan Klasis Sentani /LSM dalam
dengan lembaga- mengkaji masalah-
lembaga Peneliti masalah mendasar
Nasional dan di Klasis GKI
Internasional Sentani
dalam mengkaji
masalah –
masalah
mendasar yang di
hadapi Klasis
Sentani
153
TAHUN KEEMPAT 2025-2026 : TAHUN KEPEDULIAN
Yang dimaksud dengan Tahun kepedulian adalah penekanan kepada gerakan belas kasih kepada pihak-pihak
yang terpinggirkan dan terabaikan, serta kepada alam ciptaan.

TARGET
NO TUJUAN SEKSI SASARAN POKOK PROGRAM KEGIATAN CAPAIA
N
1 Kepedulian 1. Ekonomi; Warga jemaat dapat 1. Meningkatkan Membuka dan
dalam bidang mendorong Kapasitas dan membina
Ekonomi penikatan ekonomi kapabilitas warga jaringan pasar
bagi kaum marginal jemaat di wilayah komoditi lokal
pinggiran tentang dengan
pemasaran hasil pengusaha di
produk secara sekitarnya.
digitalisasi

Kepedulian 2. Aset; Warga jemaat dapat 1. Membantu warga Verifikasi data


dalam bidang mendorong jemaat di wilayah 3 asset di Klasis
Aset penikatan Aset bagi T dalam mendata GKI Sentani
kaum marginal asset – asset klasis
GKI Sentani

154
TARGET
NO TUJUAN SEKSI SASARAN POKOK PROGRAM KEGIATAN CAPAIA
N
Kepedulian 3. Keuangan Warga jemaat dapat 1. Meningkatkan Pelatihan
dalam bidang mendorong kapasitas SDM Keuangan Jemaat
Keuangan penikatan pengelola Keuangan berbasis
Keuangan bagi pada jemaat di teknologi
kaum marginal wilayah pinggiran
yang berbasis
teknologi digital
Kepedulian 4. Pembangunan Warga jemaat 1. Melakukan kajian a. Melakukan
dalam bidang dapat tentang kajian terkait
Pembagunan mendorong permasalahan pengembanga
penikatan mendasar yang di n wilayah
Pembanguan hadapi di jemaat lingkungan II
bagi kaum pada wilayah Klasis GKI
marginal pinggiran Sentani

155
TAHUN KELIMA 2026-2027 : TAHUN KESAKSIAN
Yang dimaksud dengan tahun Kesaksian adalah penekanan kepada memancarkan kabar baik
dengan hasil karya nyata dan dengan keteladanan kepada semua pihak.
POKOK TARGET
NO TUJUAN SEKSI SASARAN KEGIATAN
PROGRAM CAPAIAN
1 Kesaksian 1. Ekonomi; Warga Jemaat 1. Studi Potensi Kajian dan
dalam Bidang berkarya nyata Ekonomi pemetaan potensi
Ekonomi dalam bidang Gereja di SDA penunjang
Ekonomi dan wilayah 3T ekonomi jemaat di
menjadi teladan (Tertinggal, wilayah Klasis
kepada semua Terluar, Sentani
orang Terdepan)
Kesaksian 2. Aset; Warga Jemaat 1. Pendataan Kerjasama dengan
dalam Bidang berkarya nyata tanah milik instansi dan
Aset dalam bidang Gereja di Lembaga terkait
Aset dan menjadi Wilayah 3T dalam
teladan kepada (Tertinggal, pensertifikatan
semua orang Terluar, tanah milik Gereja
Terdepan di Klasis dan
jemaat
Kesaksian 3. Keuangan Warga Jemaat 1. Peningkatan Pelatihan
dalam Bidang berkarya nyata profesionalism Administrasi
Keuangan dalam bidang e pengelolaan Keuangan Gereja
Keuangan dan manajemen di wilayah Klasis
menjadi teladan keuangan pada Sentani
kepada semua wilayah 3T

156
POKOK TARGET
NO TUJUAN SEKSI SASARAN KEGIATAN
PROGRAM CAPAIAN
orang (Tertinggal,
Terluar,
Terdepan)

Kesaksian 4. Pembangunan Warga Jemaat 1. Peningkatan Pendampingan


dalam Bidang berkarya nyata Profesionalism bagi kelompok
Pembangunan dalam bidang e manajemen usaha jemaat di
Pembangunan pengelolaan Klasis Sentani
dan menjadi usaha mikro
teladan kepada kecil dan
semua orang menengah

157
RENCANA STRATEGIS BIDANG UMUM
KLASIS GKI SENTANI
( Tahun 2022-2027)
TAHUN PERTAMA 2022-2023 : TAHUN PEMBAHARUAN
Yang dimaksud dengan Tahun Pembaharuan adalah penekanan kepada implementasi hasil-hasil keputusan Sidang Klasis yang
menekankan semangat pembaharuan untuk menghadirkan berbagai inovasi dalam pelayanan KLASIS GKI Sentani.

PROGRAM TARGET
NO TUJUAN SEKSI SASARAN KEGIATAN
STATEGIS CAPAIAN
1 Pembaharuan 7. Personali Adanya 1. Sosialisasi Penjematan Keputusan
kebijakan Pembaharuan Keputusan dan & Ketetapan GKI Di
Pelayanan dan Inovasi Ketetapan Sidang Tanah Papua Klasis GKI
Personalia Pelayanan Sinode GKI Di TP Sentani secara ofline dan
dan Klasis GKI online
Personalia
Sentani maupun
Program Kerja
Personalia secara
ofline dan online

Pembaharuan 8. Tata Usaha Adanya 2. Sosialisasi Penjematan Keputusan


kebijakan Pembaharuan Keputusan dan & Ketetapan GKI Di
Pelayanan Tata dan Inovasi Ketetapan Sidang Tanah Papua Klasis GKI
Usaha Pelayanan Tata Sinode GKI Di TP Sentani secara ofline dan
dan Klasis GKI online
Usaha
Sentani maupun
Program Kerja TU
secara ofline dan
158
PROGRAM TARGET
NO TUJUAN SEKSI SASARAN KEGIATAN
STATEGIS CAPAIAN
online

Pembaharuan 9. Rumah Tangga Adanya 3. Sosialisasi Penjematan Keputusan


kebijakan Pembaharuan Keputusan dan & Ketetapan GKI Di
peningakatan dan Inovasi Ketetapan Sidang Tanah Papua Klasis GKI
Pelayanan Pelayanan Sinode GKI Di TP Sentani secara ofline dan
dan Klasis GKI online
Rumah Tangga Kerumah
Sentani maupun
Klasis Tanggaan Klasis
Program Kerja
Kerumah
Tanggaan secara
ofline dan online

159
TAHUN KEDUA 2023-2024 : TAHUN PEMBERDAYAAN
Yang dimaksud dengan Tahun pemberdayaan adalah penekanan kepada peningkatan kapasitas dan kapabilitas
pelayan dan anggota jemaat untuk memenuhi kualifikasi yang memadai
sesuai tuntutan zaman.

NO TUJUAN SEKSI SASARAN PROGRAM KEGIATAN TARGET


STRATEGIS CAPAIAN

1 Peningkatan 5. Personalia Meningkatkan 1. Peningkatan 1. Pembinaan


Kapasitas dan Kapasitas dan Kapasitas dan bagi pegawai
Kapabilitas Kapabilitas Kapabilitas SDM organik dan
Pelayanan Pegawai di Bidang non organik
Personalia Klasis GKI
Personalia Personalia
Sentani
2. Pembangunan
Aplikasi
Kepegawaian
Peningkatan 6. Tata Usaha Meningkatkan 1. Peningkatan 1. Pembinaan
Kapasitas dan Kapasitas dan Kapasitas dan dan Pelatihan
Kapabilitas Kapabilitas Kapabilitas SDM Administasi
Pelayanan Tata Pegawai Tata di Bidang Tata Gereja
Usaha 2. Menyiapkan
Usaha Usaha
data
pendukung
pembuatan
aplikasi TU

160
NO TUJUAN SEKSI SASARAN PROGRAM KEGIATAN TARGET
STRATEGIS CAPAIAN

Peningkatan 7. Kerumah Meningkatkan 1. Peningkatan Pembinaan dan


Kapasitas dan Tanggaan Kapasitas dan Kapasitas dan Pelatihan bagi Staf
Kapabilitas Kapabilitas Kapabilitas SDM Rumah Tangga Badan
Pelayanan Pegawai di Bidang Rumah Pekerja Klasis
Tangga
Kerumah Kerumahtanggan
Tanggaan

TAHUN KETIGA 2024-2025 : TAHUN KESEHATIAN


Yang dimaksud dengan tahun kesehatian adalah penekanan kepada sinergitas pikiran, hati dan tindakan di
dalam melaksanakan semua keputusan Gereja yang melahirkan budaya baru berbasis nilai-nilai kesehatian,
ketekunan, kesetiaan dan ketaatan iman.

TARGET
PROGRAM
NO TUJUAN SEKSI SASARAN KEGIATAN CAPAIA
STRATEGIS
N
1 Kesehatian , 5. Personalia Sinergitas dengan 1. Membangun Membuat Aplikasi
sepikir dan semua pemangku Sinegritas antara yang bersinegri
Bertindak dalam kepentingan bagian personalia dengan
melaksanakan dalam dengan Badan Kepegawaian
Kepegawaian Kabupaten
semua meningkatkan
Kabuaptedn
Keputusan pelayanan
tentang sistem tata
Personalian Personalia kelola pegawai

161
TARGET
PROGRAM
NO TUJUAN SEKSI SASARAN KEGIATAN CAPAIA
STRATEGIS
N
berbasis Nilai- Klasis GKI berbasis
nilai digitalisasi

Kesehatian , 6. Tata Usaha Sinergitas dengan 1. Membangun a. Pelatihan


sepikir dan semua pemangku sinegritas Penatausahaan
Bertindak dalam kepentingan pengelolaan Adminitrasi
melaksanakan dalam administrasi Perkantoran
ketatausahaan
semua meningkatkan
antara Bidang Tata
Keputusan Tata pelayanan Tata
Usaha dengan
Usaha berbasis Usaha instasi pemerintah
Nilai-nilai dan stakeholder
pada masing-
masing tingkatan

Kesehatian , 7. Kerumah Sinergitas dengan 1. Membangun a. Pengusulan


sepikir dan Tanggan semua pemangku sinegritas pembangunan
Bertindak dalam kepentingan pengelolaan bagian rumah untuk
melaksanakan dalam rumah tangga Pegawai Organik
dengan PUPR dan Gereja
semua meningkatkan
Dinas Sosial dalam
Keputusan pelayanan
rangka pengelolaan
Kerumahtangga Kerumah lingkungan dan
an berbasis Tanggaan inventaris milik
162
TARGET
PROGRAM
NO TUJUAN SEKSI SASARAN KEGIATAN CAPAIA
STRATEGIS
N
Nilai-nilai Klasis

TAHUN KEEMPAT 2025-2026 : TAHUN KEPEDULIAN


Yang dimaksud dengan Tahun kepedulian adalah penekanan kepada gerakan belas kasih kepada pihak-pihak
yang terpinggirkan dan terabaikan, serta kepada alam ciptaan.

TARGET
NO TUJUAN SEKSI SASARAN POKOK PROGRAM KEGIATAN CAPAIA
N
1 Kepedulian 5. Personalia Pegawai Organi dan 1. Peningkatan Kapasitas Pelatihan
dalam bidang Non Organik Gereja tenaga pelayan di Komputer dan
Personalia daerah 3 T dibidang teknologi
teknologi informasi informasi di Klasis
dan Jemaat GKI
Sentani
Kepedulian 6. Tata Usaha Warga jemaat dan 1. Meningkatkan Pelatihan
dalam bidang Pegawai Organik kapasitas SDM Komputer dan
Tata Usaha dan Non Organik pengelola TU pada teknologi informasi
Gereja jemaat di wilayah di Lingkungan se
pinggiran yang Klasis Sentani

163
TARGET
NO TUJUAN SEKSI SASARAN POKOK PROGRAM KEGIATAN CAPAIA
N
berbasis teknologi

Kepedulian 7. Kerumah Lingkunkup Kantor 1. Meningkatkan Evaluasi dan


dalam bidang Tanggan Klasis dan Jemaat. profesionalisme peningkatan
Rumah Tangga manajemen kapasitas
pengelolaan pengelola rumah
lingkungan yang asli tangga Klasis
pada daerah 3T
(Tertinggal, Terluar,
Terdepan)

164
TAHUN KELIMA 2026-2027 : TAHUN KESAKSIAN
Yang dimaksud dengan tahun Kesaksian adalah penekanan kepada memancarkan kabar baik
dengan hasil karya nyata dan dengan keteladanan kepada semua pihak.
TARGET
POKOK
NO TUJUAN SEKSI SASARAN KEGIATAN CAPAIA
PROGRAM
N
1 Kesaksian 1. Personalia Pelayana Jemaat 1. Meningkatkan Peningkatan kinerja
dalam bidang dan Pegawai Gerja kapasitas dan Staf personalia
Pelayanan pemanfaatan dalam pemanfaatan
Personalia hasil pengurusan data kepegawaian
kepegawaian untuk peningkatan
berbasis kesejahteraan
teknologi pegawai
informasi
(Digitalisasi)
bagi pegawai
organik Klasis
Sentani
Kesaksian 2. Tata Usaha Warga Jemaat 1. Meningkatkan Mengikutsertakan
dalam bidang maupun warga kapasitas dan staf dalam pelatihan
Pelayanan Tata masyarakat pemanfaatan pengelolaan
Usaha hasil administasi dan
pengelolaan teknologi di luar
administrasi daerah
berbasis
teknologi
informasi
165
TARGET
POKOK
NO TUJUAN SEKSI SASARAN KEGIATAN CAPAIA
PROGRAM
N
(Digitalisasi)
bagi warga
Jemaat Klasis
Sentani

Kesaksian 3. Kerumah Warga Jemaat 1. Meningkatkan Mengikutsertakan


dalam bidang Tanggan dan lingkungan kapasitas dan staf dalam pelatihan
Pelayanan sekitas Klasis pemanfaatan pengelolaan bidang
Kerumah hasil rumah tangga di
pengelolaan luar daerah
Tanggaan
lingkungan yang
asri bagi jemaat –
jemaat di Klasis
Sentani

166
6.3. RENCANA ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA KLASIS GKI SENTANI TAHUN 2023-2027
6.3.1. RENCANA PENDAPATAN KLASIS GKI SENTANI
DAFTAR REKAPITULASI RENCANA DAN REALISASI PENDAPATAN
KLASIS SENTANI
TAHUN 2023 - 2027

BIDANG PENDAPATAN

APBG TAHUN 2022 /TAHUN DASAR APBG TAHUN 2023 APBG TAHUN 2024 APBG TAHUN 2025 APBG TAHUN 2026 APBG TAHUN 2027 JML THN 2023-
AYAT MATA ANGGARAN
PER BULAN Per Tahun PER BULAN Per Tahun PER BULAN Per Tahun PER BULAN Per Tahun PER BULAN Per Tahun PER BULAN Per Tahun 2027
1 2 3=4/12 BLN 4 5=6/12 BLN 6=4+5% 7=8/12 BLN 8= 6+5% 9=10/12 BLN 10=8+5% 11=12/12 BLN 12=10+5% 13 = 14/12 BLN 14=12+5% 15=6+8+10+12+14

I PENDAPATAN KONVENSIONAL 153,599,623 1,843,195,480 161,279,605 1,935,355,254 169,343,585 2,032,123,017 177,810,764 2,133,729,168 186,701,302 2,240,415,626 196,036,367 2,352,436,407 10,694,059,472
1 SALDO TAHUN 2019 12,542,475 150,509,695 13,169,598 158,035,180 1,209,957 14,519,482 14,519,482 174,233,785 15,245,456 182,945,475 16,007,729 192,092,748 873,244,127
2 DANA KLASIS - - - - - - - - - - - - -
2.1 SWJ 20 % KLASIS 135,239,624 1,622,875,485 142,001,605 1,704,019,260 149,101,685 1,789,220,223 156,556,769 1,878,681,234 164,384,608 1,972,615,295 172,603,838 2,071,246,060 9,415,782,071
2.2 DANA YPK 4 %/HUT YPK - - - - - - - - - - - - -
2.3 PERPULUHAN POSPEL 1,483,322 17,799,863 1,557,488 18,689,856 1,635,362 19,624,348 1,717,130 20,605,566 1,802,987 21,635,844 1,893,136 22,717,636 103,273,250
2.4 DERMA HBG 3,974,972 47,699,663 4,173,720 50,084,646 4,382,406 52,588,878 4,601,527 55,218,322 4,831,603 57,979,238 5,073,183 60,878,200 276,749,283
2.4.1. PENTAKOSTA - - - - - - - - - - - - -
2.4.2. HUT LAI 91,875 1,102,500 96,469 1,157,625 101,292 1,215,506 106,357 1,276,282 111,675 1,340,096 117,258 1,407,100 6,396,609
2.4.3. HUT PI 2,139,218 25,670,610 2,246,178 26,954,141 2,358,487 28,301,848 2,476,412 29,716,940 2,600,232 31,202,787 2,730,244 32,762,926 148,938,641
2.4.4. HUT PGI - - - - - - - - - - - - -
2.4.5. HUT GKI 1,743,879 20,926,553 1,831,073 21,972,880 1,922,627 23,071,524 2,018,758 24,225,100 2,119,696 25,436,355 2,225,681 26,708,173 121,414,033
2.4.6. HUT HPKD - - - - - - - - - - - - -
2.5 DERMA IBADAH UNSUR 359,231 4,310,775 377,193 4,526,314 396,052 4,752,629 415,855 4,990,261 436,648 5,239,774 458,480 5,501,763 25,010,741
2.5.1. UNSUR PKB - - - - - - - - - - - - -
- PKB LINGKUNGAN TENGAH - - - - - - - - - - - - -
- PKB LINGKUNGAN KOTA - - - - - - - - - - - - -
- PKB LINGKUNGAN TIMUR - - - - - - - - - - - - -
- PKB TINGKAT KLASIS 115,211 1,382,535 120,972 1,451,662 127,020 1,524,245 133,371 1,600,457 140,040 1,680,480 147,042 1,764,504 8,021,348
2.5.2. UNSUR PW - - - - - - - - - - - - -
- PW LINGKUNGAN TENGAH - - - - - - - - - - - - -
- PW LINGKUNGAN KOTA 197,531 2,370,375 207,408 2,488,894 217,778 2,613,338 228,667 2,744,005 240,100 2,881,206 252,105 3,025,266 13,752,709
- PW LINGKUNGAN TIMUR - - - - - - - - - - - - -
- PW TINGKAT KLASIS - - - - - - - - - - - - -
2.5.3. UNSUR PAM - - - - - - - - - - - - -
- P AM LING KUNG AN T E NG AH - - - - - - - - - - - - -
- P AM LING KUNG AN KO T A - - - - - - - - - - - - -
- P AM LING KUNG AN T IMUR - - - - - - - - - - - - -
- PAM TINGKAT KLASIS 46,489 557,865 48,813 585,758 51,254 615,046 53,817 645,798 56,507 678,088 59,333 711,993 3,236,684
2.5.4. UNSUR PAR - - - - - - - - - - - - -
- P AR LING KUNG AN T E NG AH - - - - - - - - - - - - -
- P AR LING KUNG AN KO T A - - - - - - - - - - - - -
- P AR LING KUNG AN T IMUR - - - - - - - - - - - - -
- PAR TINGKAT KLASIS - - - - - - - - - - - - -
- - - - - - - - - - - - -
II DANA SINODE - - - - - - - - - - - - -
2.1 SWJ 40 % SINODE - - - - - - - - - - - - -
2.2 PERPULUHAN - - - - - - - - - - - - -
2.3 AKSI DANA KEMANDIRIAN - - - - - - - - - - - - -
2.4 DANA PENSIUN - - - - - - - - - - - - -
- - - -
167
- - - - - - - - -
III PENDAPATAN IN-KONVENSIONAL 684,744 8,216,933 718,982 8,627,779 754,931 9,059,168 792,677 9,512,126 832,311 9,987,733 873,927 10,487,119 47,673,926
3.1 USAHA KLASIS - - - - - - - - - - - - -
3.1.1. SURAT GEREJANI 500,994 6,011,933 526,044 6,312,529 552,346 6,628,156 579,964 6,959,563 608,962 7,307,542 639,410 7,672,919 34,880,708
3.1.2. PARTISIPASI SIDANG/RAKER KLASIS - - - - - - - - - - - - -
3.1.2. DANA PARTISIPASI HUT PI 183,750 2,205,000 192,938 2,315,250 202,584 2,431,013 212,714 2,552,563 223,349 2,680,191 234,517 2,814,201 12,793,218
- - - - - - - -
IV PENDAPATAN LAIN-LAIN 210,196,583 2,522,358,991 220,706,412 2,648,476,940 231,741,732 2,780,900,787 243,328,819 2,919,945,827 255,495,260 3,065,943,118 268,270,023 3,219,240,274 14,634,506,947
4.1 J AHIP P E G.ORGANIK DARI S INODE 169,490,559 2,033,886,708 177,965,087 2,135,581,043 186,863,341 2,242,360,096 196,206,508 2,354,478,100 206,016,834 2,472,202,005 216,317,675 2,595,812,106 11,800,433,350
4.2 BANTUAN PEMDA - - - - - - - - - - - - -
4.2.1. PROVINSI - - - - - - - - - - - - -
4.2.2. KABUPATEN - - - - - - - - - - - - -
4.2.3. DISTRIK - - - - - - - - - - - - -
4.3 JAHP PENSIUNAN GKI 32,517,411 390,208,928 34,143,281 409,719,374 35,850,445 430,205,343 37,642,967 451,715,610 39,525,116 474,301,390 41,501,372 498,016,460 2,263,958,176
4.4 HONOR VICARIS - - - - - - - - - - - - -
4.5 AKSI DANA THR 5,499,821 65,997,855 5,774,812 69,297,748 6,063,553 72,762,635 6,366,731 76,400,767 6,685,067 80,220,805 7,019,320 84,231,846 382,913,801
4.6 AKSI DANA HUT YPK 803,539 9,642,465 843,716 10,124,588 885,901 10,630,818 930,197 11,162,359 976,706 11,720,476 1,025,542 12,306,500 55,944,741
4.7 PENERIMAAN LAIN-LAIN 1,885,253 22,623,035 1,979,516 23,754,187 2,078,491 24,941,897 2,182,416 26,188,991 2,291,537 27,498,441 2,406,114 28,873,363 131,256,879
- - - - - - - - - - - - -
V PENDAPATAN PROGRAM 11,943,484 143,321,803 12,540,658 150,487,893 13,167,691 158,012,288 13,826,075 165,912,902 14,517,379 174,208,547 15,243,248 182,918,974 831,540,604
5.1 BANTUAN SINODE 4,593,750 55,125,000 4,823,438 57,881,250 5,064,609 60,775,313 5,317,840 63,814,078 5,583,732 67,004,782 5,862,918 70,355,021 319,830,444
5.2 BANTUAN PEMDA - - - - - - - - - - - - -
5.2.1. PROVINSI - - - - - - - - - - - - -
5.2.2. KABUPATEN 6,890,359 82,684,303 7,234,876 86,818,518 7,596,620 91,159,444 7,976,451 95,717,416 8,375,274 100,503,287 8,794,038 105,528,451 479,727,116
5.2.3. DISTRIK - - - - - - - - - - - - -
5.3 BPAM WIL. I 459,375 5,512,500 482,344 5,788,125 506,461 6,077,531 531,784 6,381,408 558,373 6,700,478 586,292 7,035,502 31,983,044

JUMLAH 376,424,434 4,517,093,206 395,245,656 4,742,947,867 415,007,938 4,980,095,260 435,758,335 5,229,100,023 457,546,252 5,490,555,024 480,423,565 5,765,082,775 26,207,780,949

168
6.3.2. RENCANA BELANJA KLASIS GKI SENTANI

DAFTAR REALISASI ANGGARAN BELANJA


KLASIS SENTANI
TAHUN 2023 - 2027

II. BELANJA

APBG TAHUN 2019


AYAT MATA ANGGARAN 2020 2021 2022 2023 2024 2025 2026 2027 JML BELANJA
PERBULAN 1 TAHUN
TAHUN 2023-2027
1 2 3 4=(3X12) 5 =(4 + 5%) 6 =(5 + 5%) 7 =(6 + 5%) 8 =(7 + 5%) 9 =(8 + 5%) 10 =(9 + 5%) 11 =(10 + 5%) 12 =(11 + 5%) 13 = (8+9+10+11)
A. BELANJA SETORAN
I. BELANJA SETORAN 345,786,442 4,149,437,304 31,932,000 33,528,600 35,205,030 36,965,282 38,813,546 40,754,223 42,791,934 44,931,531 204,256,515
1.1. SETORAN SWJ 40 % SINODE 156,582,930 1,878,995,160 - - - - - - - - -
1.2. SETORAN PERSEPULUHAN 179,682,024 2,156,184,288 - - - - - - - - -
1.3 SETORAN AKSI DANA KEMANDIRIAN 1,666,667 20,000,004 31,932,000 33,528,600 35,205,030 36,965,282 38,813,546 40,754,223 42,791,934 44,931,531 204,256,515
1.4 SETORAN DANA PENSIUN 3,195,907 38,350,884 - - - - - - - - -
1.5 SETORAN DANA UEM/LAI/BENCANA - - - - - - - - - -
1.6 SETORAN DANA YPK 4,658,914 55,906,968 - - - - - - - - -
1.7 SETORAN DANA LAI - - - - - - - - - -
- - - - - - - -
B BELANJA RUTIN 3,679,194,885 3,863,154,630 4,056,312,501 4,259,128,126 4,472,084,533 4,695,688,759 4,930,473,197 22,413,687,117
I BELANJA PEGAWAI 162,806,268 1,953,675,216 2,849,426,200 2,991,897,510 3,141,492,386 3,298,567,005 3,463,495,355 3,636,670,123 3,818,503,629 4,009,428,810 18,226,664,922
1.1 GAJI PEGAWAI ORGANIK 141,676,593 1,700,119,116 1,844,795,200 1,937,034,960 2,033,886,708 2,135,581,043 2,242,360,096 2,354,478,100 2,472,202,005 2,595,812,106 11,800,433,350
1.2. GAJI PEGAWAI NON ORGANIK - - 460,800,000 483,840,000 508,032,000 533,433,600 560,105,280 588,110,544 617,516,071 648,391,875 2,947,557,370
1.3 GAJI VIKARIS - - - - - - - - - - -
1.4 PENSIUN - - 353,931,000 371,627,550 390,208,928 409,719,374 430,205,343 451,715,610 474,301,390 498,016,460 2,263,958,176
1.5 PENSIUN LOKAL - - 20,400,000 21,420,000 22,491,000 23,615,550 24,796,328 26,036,144 27,337,951 28,704,849 130,490,821
1.6 TRANSPORT LOKAL (PEGAWAI) - - - - - - - - - - -
1.7 INSENTIF BPK - - - - - - - - - - -
1.8 LEMBUR 129,675 1,556,100 - - - - - - - - -
1.10. TUNJANGAN HARI RAYA 21,000,000 252,000,000 114,400,000 120,120,000 126,126,000 132,432,300 139,053,915 146,006,611 153,306,941 160,972,288 731,772,055
1.11 TAMBAHAN THR - - 55,100,000 57,855,000 60,747,750 63,785,138 66,974,394 70,323,114 73,839,270 77,531,233 352,453,149
-
II BELANJA BARANG 49,312,750 591,753,000 438,375,029 460,293,780 483,308,469 507,474,033 532,847,735 559,490,121 587,464,627 616,837,859 2,804,114,375
2.1 ALAT TULIS KANTOR (ATK) 3,500,000 42,000,000 36,384,000 38,203,200 40,113,360 42,119,028 44,224,979 46,436,228 48,758,040 51,195,942 232,734,217
2.2 INVENTARIS 2,894,500 34,734,000 40,157,000 42,164,850 44,273,093 46,486,747 48,811,084 51,251,639 53,814,221 56,504,932 256,868,623
2.3 LISTRIK KANTOR 1,500,000 18,000,000 23,366,975 24,535,324 25,762,090 27,050,194 28,402,704 29,822,839 31,313,981 32,879,680 149,469,400
2.3.1. RUMAH JABATAN KETUA 400,000 4,800,000 1,600,000 1,680,000 1,764,000 1,852,200 1,944,810 2,042,051 2,144,153 2,251,361 10,234,574
2.3.2. RUMAH JABATAN WAKIL KETUA 400,000 4,800,000 4,800,000 5,040,000 5,292,000 5,556,600 5,834,430 6,126,152 6,432,459 6,754,082 30,703,723
2.3.3. RUMAH JABATAN SEKRETARIS 400,000 4,800,000 4,800,000 5,040,000 5,292,000 5,556,600 5,834,430 6,126,152 6,432,459 6,754,082 30,703,723
2.3.4. RUMAH JABATAN WAKIL SEKRETARIS 400,000 4,800,000 4,800,000 5,040,000 5,292,000 5,556,600 5,834,430 6,126,152 6,432,459 6,754,082 30,703,723
2.3.5. RUMAH JABATAN BENDAHARA 400,000 4,800,000 4,800,000 5,040,000 5,292,000 5,556,600 5,834,430 6,126,152 6,432,459 6,754,082 30,703,723
2.3.6. RUMAH JABATAN ANGGOTA 800,000 9,600,000 8,000,000 8,400,000 8,820,000 9,261,000 9,724,050 10,210,253 10,720,765 11,256,803 51,172,871

169
2.4 TELEPHON KANTOR 1,500,000 18,000,000 24,001,000 25,201,050 26,461,103 27,784,158 29,173,366 30,632,034 32,163,635 33,771,817 153,525,010
2.4.1. RUMAH JABATAN KETUA 400,000 4,800,000 1,600,000 1,680,000 1,764,000 1,852,200 1,944,810 2,042,051 2,144,153 2,251,361 10,234,574
2.4.2. RUMAH JABATAN WAKIL KETUA 400,000 4,800,000 4,800,000 5,040,000 5,292,000 5,556,600 5,834,430 6,126,152 6,432,459 6,754,082 30,703,723
2.4.3. RUMAH JABATAN SEKRETARIS 400,000 4,800,000 4,800,000 5,040,000 5,292,000 5,556,600 5,834,430 6,126,152 6,432,459 6,754,082 30,703,723
2.4.4. RUMAH JABATAN WAKIL SEKRETARIS 400,000 4,800,000 4,800,000 5,040,000 5,292,000 5,556,600 5,834,430 6,126,152 6,432,459 6,754,082 30,703,723
2.4.5. RUMAH JABATAN BENDAHARA 400,000 4,800,000 4,800,000 5,040,000 5,292,000 5,556,600 5,834,430 6,126,152 6,432,459 6,754,082 30,703,723
2.4.6. RUMAH JABATAN ANGGOTA 800,000 9,600,000 8,000,000 8,400,000 8,820,000 9,261,000 9,724,050 10,210,253 10,720,765 11,256,803 51,172,871
2.5 AIR KANTOR 1,000,000 12,000,000 11,212,705 11,773,340 12,362,007 12,980,108 13,629,113 14,310,569 15,026,097 15,777,402 71,723,288
2.6 LANGGANAN KORAN/MAJALAH 100,000 1,200,000 - - - - - - - - -
2.7 RAPAT-RAPAT 3,500,000 42,000,000 24,601,320 25,831,386 27,122,955 28,479,103 29,903,058 31,398,211 32,968,122 34,616,528 157,365,022
2.8 THE/KOPI HARIAN 2,500,000 30,000,000 44,050,900 46,253,445 48,566,117 50,994,423 53,544,144 56,221,351 59,032,419 61,984,040 281,776,378
2.9 TAMU GEREJA 2,750,000 33,000,000 13,641,000 14,323,050 15,039,203 15,791,163 16,580,721 17,409,757 18,280,245 19,194,257 87,256,142
2.10. ANGSURAN KENDARAAN RODA 4 12,210,000 146,520,000 121,248,000 127,310,400 133,675,920 140,359,716 147,377,702 154,746,587 162,483,916 170,608,112 775,576,033
2.11 PEMBELIAN MOBIL (DP) 5,862,500 70,350,000 - - - - - - - - -
2.12 DISTRIBUSI SURAT-SURAT 300,000 3,600,000 9,200,000 9,660,000 10,143,000 10,650,150 11,182,658 11,741,790 12,328,880 12,945,324 58,848,802
2.13 FOTO COPY 1,250,000 15,000,000 14,712,250 15,447,863 16,220,256 17,031,268 17,882,832 18,776,973 19,715,822 20,701,613 94,108,509
2.14 LAUK PAUK 3,752,000 45,024,000 - - - - - - - - -
2.15 PAKAIAN SERAGAM 568,750 6,825,000 - - - - - - - - -
2.16 SURAT GEREJAWI 525,000 6,300,000 18,200,000 19,110,000 20,065,500 21,068,775 22,122,214 23,228,324 24,389,741 25,609,228 116,418,282
- - - - - - - -
III BELANJA PEMELIHARAAN 10,699,500 128,394,000 62,943,900 66,091,095 69,395,650 72,865,432 76,508,704 80,334,139 84,350,846 88,568,388 402,627,509
3.1 GEDUNG KANTOR/RUMAH JABATAN 5,500,000 66,000,000 30,639,800 32,171,790 33,780,380 35,469,398 37,242,868 39,105,012 41,060,262 43,113,276 195,990,817
3.2 KENDARAAN DINAS RODA 4 3,500,000 42,000,000 15,857,100 16,649,955 17,482,453 18,356,575 19,274,404 20,238,124 21,250,031 22,312,532 101,431,667
3.3 KENDARAAN DINAS RODA 2 199,500 2,394,000 - - - - - - - - -
3.4 INVENTARIS KANTOR 1,500,000 18,000,000 16,447,000 17,269,350 18,132,818 19,039,458 19,991,431 20,991,003 22,040,553 23,142,581 105,205,026
-
IV BELANJA PERJALANAN DINAS 32,587,500 391,050,000 153,250,000 160,912,500 168,958,125 177,406,031 186,276,333 195,590,149 205,369,657 215,638,140 980,280,310
4.1 LOKAL 17,500,000 210,000,000 153,250,000 160,912,500 168,958,125 177,406,031 186,276,333 195,590,149 205,369,657 215,638,140 980,280,310
4.2 KELUAR KLASIS 15,000,000 180,000,000 - - - - - - - - -
4.3 MUTASI LOKAL (ROTASI) 87,500 1,050,000 - - - - - - - - -
4.4 MUTASI KELUAR - - - - - - - - - -
- - - - - - -
V BELANJA LAIN-LAIN 11,184,760 134,217,120 149,941,000 157,438,050 165,309,953 173,575,450 182,254,223 191,366,934 200,935,280 210,982,044 959,113,931
5.1 PAJAK-PAJAK 1,003,135 12,037,620 14,136,000 14,842,800 15,584,940 16,364,187 17,182,396 18,041,516 18,943,592 19,890,772 90,422,463
5.2 PERTEMUAN RUTIN 2,000,000 24,000,000 8,900,000 9,345,000 9,812,250 10,302,863 10,818,006 11,358,906 11,926,851 12,523,194 56,929,819
5.3 BANTUAN-BANTUAN 7,500,000 90,000,000 84,235,000 88,446,750 92,869,088 97,512,542 102,388,169 107,507,577 112,882,956 118,527,104 538,818,349
5.4 PELANTIKAN BPK 218,750 2,625,000 15,975,000 16,773,750 17,612,438 18,493,059 19,417,712 20,388,598 21,408,028 22,478,429 102,185,827
5.6 PBUKN/TTP THUN PELAYANAN 462,875 5,554,500 5,795,000 6,084,750 6,388,988 6,708,437 7,043,859 7,396,052 7,765,854 8,154,147 37,068,348
5.7 SENAM - - 1,400,000 1,470,000 1,543,500 1,620,675 1,701,709 1,786,794 1,876,134 1,969,941 8,955,252
5.8 SEWA KENDARAAN 13,000,000 13,650,000 14,332,500 15,049,125 15,801,581 16,591,660 17,421,243 18,292,305 83,155,915
5.9 VISITASI SINODE - - 6,500,000 6,825,000 7,166,250 7,524,563 7,900,791 8,295,830 8,710,622 9,146,153 41,577,958
301,527,555 - - - - - -
VI BELANJA PROGRAM 48,393,874 580,726,488 287,169,100 301,527,555 316,603,933 320,279,067 349,055,836 366,508,628 384,834,059 404,075,762 1,824,753,351
-
6.1 BP AM SINODE 8,685,425 104,225,100 10,500,000 11,025,000 11,576,250 - 12,762,816 13,400,956 14,071,004 14,774,554 55,009,331
6.1.1. DPJ - - - - - - - -
6.1.2. DPI - - - - - - - -
6.1.3. DIAKONIA - - - - - - - -
6.1.4. EKUBANG - - - - - - - -
6.1.5. UMUM - - - - - - - - -
6.1.6. PENDIDIKAN - - - - - - - -
6.1.7. KEMITRAAN - - - - - - - -
6.1.8. BPAM WILAYAH - - - - - - - -

170
6.2 BPPG SINODE 3,500,000 42,000,000 37,000,000 38,850,000 40,792,500 42,832,125 44,973,731 47,222,418 49,583,539 52,062,716 236,674,528
6.3 BPPG KLASIS 2,500,000 30,000,000 11,700,000 12,285,000 12,899,250 13,544,213 14,221,423 14,932,494 15,679,119 16,463,075 74,840,324
6.3.1 PEMERIKSAAN/PELATIHAN BPPG - 12,285,000 12,899,250 13,544,213 14,221,423 14,932,494 15,679,119 16,463,075 74,840,324
-
6.4 BADAN PEKERJA KLASIS 26,000,000 312,000,000 132,887,100 139,531,455 146,508,028 153,833,429 161,525,101 169,601,356 178,081,423 186,985,495 850,026,803
6.4.1. PROGRAM SINODE - - - - - - - - -
6.4.2. RAPAT PLENO BPK 25,000,000 300,000,000 58,000,000 60,900,000 63,945,000 67,142,250 70,499,363 74,024,331 77,725,547 81,611,825 371,003,315
6.4.3. AUDIT INTERNAL 1,000,000 12,000,000 - - - - - - - - -
6.4.4. SIDANG KLASIS/RAKER KLASIS - - - - - - - - - - -
6.4.5. RAKER AM SINODE/RAKOR - - - - - - - - - - -
6.4.6. KEMITRAAN - - 74,887,100 78,631,455 82,563,028 86,691,179 91,025,738 95,577,025 100,355,876 105,373,670 479,023,489
6.5 BIDANG UMUM 2,183,750 26,205,000 - - - - - - - - -
6.3.1. RAKOR KEUANGAN TK. SINODE 2,000,000 24,000,000 - - - - - - - - -
6.3.2. KEGIATAN REAT-RET PELAYAN FIRMAN - - - - - - - - - - -
6.3.3. LAIN-LAIN 183,750 2,205,000 - - - - - - - - -
6.6 BIDANG THEOLOGIA 4,098,449 49,181,388 5,367,000 5,635,350 5,917,118 6,212,973 6,523,622 6,849,803 7,192,293 7,551,908 34,330,600
6.4.1. KOMISI PEKABARAN INJIL 1,932,438 23,189,256 - - - - - - - - -
6.4.1.1. HUT GKI - - - - - - - -
6.4.1.2. HUT PI - - - - - - - - - -
6.4.1.3. KONSOLIDASI MITRA PI 969,938 11,639,256 - - - - - - - - -
6.4.1.4. BANTUAN MITRA PI 437,500 5,250,000 - - - - - - - - -
6.4.1.5. PROGRAM PI - - - - - - - - - -
6.4.1.6. LAIN-LAIN/PENTAKOSTA 525,000 6,300,000 - - - - - - - - -
- - - - - - - -
6.4.2. KOMISI PEMBINAAN JEMAAT 2,166,011 25,992,132 5,367,000 5,635,350 5,917,118 6,212,973 6,523,622 6,849,803 7,192,293 7,551,908 34,330,600
6.4.2.1. UNSUR PAR - - - - - - - - - -
6.4.2.2. UNSUR PAM 310,625 3,727,500 - - - - - - - - -
6.4.2.3. UNSUR PW 1,092,000 13,104,000 - - - - - - - - -
6.4.2.4. UNSUR PKB 43,838 526,056 - - - - - - - - -
6.4.2.5. LAIN-LAIN/PROGRAM 719,548 8,634,576 5,367,000 5,635,350 5,917,118 6,212,973 6,523,622 6,849,803 7,192,293 7,551,908 34,330,600
6.7 BIDANG DAYA - - - - - - - - - - -
6.5.1. PENDIDIKAN - - - - - - - - -
6.5.2. PELATIHAN PENGASUH S.M. - - - - - - - - -
6.5.3. LAIN-LAIN/PROGRAM - - - - - - - - -
-
6.8 BIDANG DANA 1,426,250 17,115,000 33,215,000 34,875,750 36,619,538 38,450,514 40,373,040 42,391,692 44,511,277 46,736,841 212,463,364
6.6.1. KOMISI EKUBANG 525,000 6,300,000 - - - - - - - - -
6.6.1.1. EKONOMI 17,500 210,000 13,215,000 13,875,750 14,569,538 15,298,014 16,062,915 16,866,061 17,709,364 18,594,832 84,531,186
6.6.1.2. KEUANGAN - - - - - - - - - -
6.6.1.3. PEMBANGUNAN/BANTUAN 883,750 10,605,000 20,000,000 21,000,000 22,050,000 23,152,500 24,310,125 25,525,631 26,801,913 28,142,008 127,932,178
6.6.1.4. KEGIATAN SINODEPELATIHAN - - - - - - - - - -
6.9 BIDANG DIAKONIA 56,500,000 59,325,000 62,291,250 65,405,813 68,676,103 72,109,908 75,715,404 79,501,174 361,408,401
6.9.1. KESEHATAN 29,800,000 31,290,000 32,854,500 34,497,225 36,222,086 38,033,191 39,934,850 41,931,593 190,618,944
6.9.2. DUKA 16,400,000 17,220,000 18,081,000 18,985,050 19,934,303 20,931,018 21,977,569 23,076,447 104,904,386
6.9.3. PROGRAM 10,300,000 10,815,000 11,355,750 11,923,538 12,519,714 13,145,700 13,802,985 14,493,134 65,885,071
JUMLAH 660,771,094 7,929,253,128 3,973,037,229 4,171,689,090 4,380,273,545 4,587,132,300 4,829,251,730 5,070,714,317 5,324,250,033 5,590,462,534 25,413,965,203

171
BAB -VII
MONITORING DAN EVALUASI

Agar semua pokok program dapat berjalan secara efektif, efisien dan mencapai
target yang ditetapkan, maka diperlukan alur kerja yang sistematis dan
bertahap, yaitu: Perencanaan, Pelaksanaan, Monitoring, dan Evaluasi. Secara
sederhana dapat digambarkan sebagai berikut:

7.1. Monitoring

Renstra Klasis GKI Sentani 2022-2027 adalah sebuah perencanaan yang


dilaksanakan secara konsiten. Sepanjang pelaksanaan program harus dilakukan
monitoring atau pengawasan untuk memastikan jadwal kerja yang ditetapkan
dapat dilaksanan sesuai rencana, proses kerja dilaksanakan dengan baik, dan
sumberdaya yang direncanakan telah digunakan sesuai peruntukannya. Dengan
motitoring atau pengawasan juga akan dapat dideteksi kendala-kendala di
lapangan yang menjadi penghambat proses pelaksanaan program atau kegiatan.
Pada akhirnya monitoring perlu dijalankan agar proses pelaksanaan program
dan kegiatan dapat mencapai keberhasilan optimal sesuai rencana.

173
Monitoring atau pengawasan perlu mengacu kepada (1) Target output yang ingin
dicapai, (2) Anggaran biaya yang ditetapkan, (3) Jadwal waktu yang
direncanakan, dan (4) Tahapan kerja yang disusun.

Keempat faktor di atas menjadi pedoman bagi setiap penanggungjawab program


dan juga setiap pihak yang memiliki tanggung jawab untuk melakukan
monitoring. Periode monitoring sebaiknya dilakukan minimal setiap triwulan,
semester dan tahunan, atau sesuai kebutuhan serta urgensi di lapangan. Apabila
ada deviasi atau penyimpangan di lapangan sebagai hasil dari monitoring maka
harus segera dicarikan solusi terbaik agar program dan kegiatan dapat
terlaksana dan dapat mencapai target yang ditetapkan.

7.2. Evaluasi

Evaluasi adalah tahapan untuk memastikan tercapainya target output dan manfaat
(outcome) sesuai dengan yang ditetapkan dalam perencanaan. Evaluasi
dilaksanakan dengan membandingkan antara target output dan outcome yang
direncanakan dengan realitas yang ada di lapangan.

Data-data lapangan sangat penting untuk didapat agar pelaksanaan evaluasi


dapat berlangsung secara obyektif sebagai sumber untuk pengambilan keputusan
yang tepat. Hasil dari evaluasi akan memberikan tiga kemungkinan rekomendasi
terhadap suatu program atau kegiatan, yaitu: (1) Dapat dilanjutkan terus, (2)
Dapat dilanjutkan dengan catatan-catatan, dan (3) Dihentikan atau tidak
dilanjutkan.

Manfaat evaluasi bagi pengambil kebijakan adalah membantu membuat prioritas


program dan kegiatan ke depan, dan meningkatkan kualitas dan kuantitas
pelayanan terus menerus. Bagi pelaksana program dan kegiatan bermanfaat untuk
meningkatkan kapabilitas dalam melaksanakan program dan kegiatan serta
melakukan perbaikan secara berkesinambungan (continuous improvement). Bagi
pemangku kepentingan secara umum evaluasi bermanfaat untuk memastikan
aspirasinya terpenuhi dan mendorong keterlibatan dalam pelayanan bersama.

174
BAB -VIII
PENUTUP

Agar Renstra Klasis GKI Sentani 2022-2027 ibarat “peta perjalanan” lima tahun
ke depan. “Peta perjalanan” Road Map ini dapat dilaksanakan dengan baik
membutuhkan empat faktor utama dari semua pemangku kepentingan Klasis
GKI Sentani, yaitu:

8.1. Komitmen
Komitmen atau tekad bersama adalah faktor utama yang sangat digdaya
di dalam mendorong pelaksanaan semua hal yang sudah direncanakan.
Disinilah pentingnya pemahaman secara komprehensif dokumen ini
sampai kepada tingkat keyakinan yang mencukupi untuk dapat
melaksanakannya.

8.2. Konsistensi
Konsisten adalah semangat untuk melaksanakan secara berkelanjutan
sesuai dengan apa yang sudah disusun dan direncanakan. Konsistensi
membutuhkan kesetiaan dan ketaatan kepada jadwal yang sudah
ditetapkan. Kosistensi adalah energi untuk memastikan perjalanan
sampai kepada titik akhir yang ditetapkan.

8.3. Kolaborasi
Kolaborasi adalah kerjasama sinergis dengan semangat kesehatian dan
kebersamaan untuk mencapai target output dan outcome yang sudah
ditetapkan. Kolaborasi akan semakin memperkuat kemitraan dan dapat
melipatgandakan sumberdaya yang dimiliki untuk mencapai tujuan
bersama.

Pada akhirnya kekuatan, penyertaan, pimpinan, dan anugerah dari Allah Bapa,
Putera dan Roh Kudus kiranya terus melimpah atas Klasis GKI Sentani agar
semakin terwujud visi bersama 2022-2027 : “Menjadi Gereja Pembawa Keadilan,
Kedamaian, dan Kesejahteraan.”

Jayapura, November 2022

175

Anda mungkin juga menyukai