Pada Prinsipnya Gereja Kristen Injili di Tanah Papua mempunyai panggilan memberikan pelayanan
kepada umatnya berdasarkan program-program kerja yang telah dirumuskan dalam suatu persidangan.
Sidang jemaat adalah merupakan tata cara pengambilan keputusan yang tertinggi menurut azas Gereja
Kristen Injili di Tanah Papua.
Maka Jemaat GKI Immanuel Hamadi, saat ini telah melaksanakan sidang jemaat yang ke XV di tahun
2014 guna merumuskan program pelayanan yang akan dilaksanakan pada tahun pelayanan 2014 yang
akan datang.
Untuk itu demi tercapainya tujuan tersebut diatas, panitia sidang dituntut untuk bekerja dengan sebaik-
baiknya agar sidang jemaat ke XV dapat berjalan sesuai dengan harapan kita bersama
Adapun Tema Sidang XV Jemat GKI Immanuel Hamadi adalah :“DIPERSATUKAN DALAM IKATAN
KASIH” (Yohanes 17:21, Efesus 4:11-16)
Dan Sub Tema adalah : “Dengan semangat satu hati sebagai Gereja, Jemaat GKI Imanuel Hamadi
menata dan memberdayakan struktur organisasi guna peningkatan persekutuan, kesaksian dan
pelayanan”.
DASAR PELAKSANAAN
1.Firman Allah
2.Tata Gereja, Gereja Kristen Injili Di Tanah Papua Tahun 2000, Bab III pasal 8 ayat 1 dan 2a, Bab IV pasal
12 ayat 1,2 dan pasal 14;
3. Peraturan Jemaat, Klasis dan Sinode GKI Di Tanah Papua, Bab II pasal 6 ayat 1 s.d 11;
4. Ketetapan Sidang XIV Jemaat GKI Immanuel Hamadi Tahun 2013.
TUJUAN
1.
Mengevaluasi sejauh mana program-program pelayanan hasil ketetapan Sidang XIV Jemaat GKI Immanuel
Hamadi Tahun 2013 yang dilaksanakan pada semua jenjang pelayanan di dalam Jemaat;
2. Menggumuli secara bersama-sama program pelayanan di bidang persekutuan, kesaksian dan pelayanan
kasih untuk tahun pelayanan 2014.
WAKTU DAN TEMPAT PELAKSANAAN
PEMBIAYAAN KEGIATAN
Adapun Sebagai Bahan Evaluasi kepada kita sekalian maka penting dalam kesempatan ini kami
menyampaikan beberapa kendala dan hambatan yang dihadapi panitia pelaksana sebagai bahan
evaluasi kita bersama demi kemajuan pelayanan kita :
1.Kurangnya Komunikasi dan evaluasi berkala antara PHMJ dan Panitia yang menyebabkan kendala dalam
pencapaian program kerja panitia terutama kepastian jumlah peserta yang berubah dari petunjuk awal
kegiatan.
2. Penundaan waktu kegiatan yang berubah mundur menyebabkan kesiapan panitia mengalami 2 kali
pembiayaan
3. Materi sidang yang disediakan oleh PHMJ dengan tenggang waktu kerja hanya Sehari guna editing dan
penggandaan menyebabkan kekurangan dalam beberapa materi pokok persidangan, yang kami harapkan
dapat di perbaiki oleh pimpinan Sidang dalam berjalannya sidang ini.
UCAPAN TERIMA KASIH
Pada Kesempatan ini kami pun tak lupa menyampaikan terima kasih kepada :
1. Bapak Gubernur Provinsi Papua yang telah memberikan perhatian yang besar bagi pelayanan Tuhan di atas
Tanah papua Tercinta terutama Jemaat GKI Immanuel Hamadi.
2. BP Klasis GKI Jayapura Yang telah memberikan dorongan berarti bagi Jemaat dalam pencapaian program
2014 dalam sidang ke XV ini.
3. PHMJ, Majelis Jemaat, BP Unsur dilingkungan GKI Imanuel Hamadi yang telah memberikan kepercayaan
kepada kami selaku panitia penyelenggara Sidang XV Jemaat GKI Imanuel Hamadi dan senantiasa
memberikan dorongan dan pengawasan bagi kerja-kerja kepanitiaan.
4. Pihak-pihak yang tak dapat kita sebut satu-persatu atas semua bantuan dan perhatian yang besar bagi
terlaksananya sidang kali ini.
5. Rekan-Rekan Panitia yang telah bekerja keras guna terlaksana kegiatan pada 2 hari ini.
Dan diatas semuanya mari kita mengucap syukur Kepada Tuhan Yesus Kristus atas Semua berkat dan
karunianya bagi Jemaat Kita dalam pelayanan yang akan kita awali lewat pelaksanaan sidang pada hari
ini.
PENUTUP
Pada Kesempatan ini kami mengucapkan permohonan maaf kepada semua pihak jika dalam
pelaksanaan kegiatan ini terdapat kendala baik disengaja maupun tidak, kami yakin kasih Allah Bapa
yang Empunya pekerjaan ini pasti memberikan kedamaian bagi kita Semua.
Akhir kata perkenankan kami memberikan pesan bahwa pelayanan jemaat merupakan sebuah proses
yang berjalan terus-menerus tanpa henti yang dilakukan oleh gereja selaku perwakilan Tuhan di dunia ini
yang terus berkarya melayani umat manusia sehingga pada akhirnya menjadikan umat-Nya mempelai
yang diinginkan oleh Tuhan.
Sebelum kami menutup laporan kami kiranya berkenan Bapak Ketua BP Klasis GKI Jayapura Untuk
dapat memberikan sambutan sekaligus membuka Sidang ini.
Terima kasih
M. S KABUARE
KETUA