Laporan PKL Duta

PEMERINTAH PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT
DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

SMK NEGERI 3 MATARAM
Jl. Pendidikan No. 47 Telp. (0370) 635347 Fax. (0370) 640578 Mataram 83125
E-mail :smkn3mataram@yahoo.com Website : www.smkn3mataram.sch.id
LAPORAN
PRAKTIK KERJA LAPANGAN (PKL)
DI PT. ANGKASA PURA AIRPORT
ZAINUDDIN ABDUL MADJID - LOMBOK
Disusun oleh :
Nama : Muhamad Wira Duta

NISN :
Kelas : XI TKL A
Program Keahlian : Teknik Ketenaga Listrikan
Kompetensi Keahlian : Teknik Instalasi Tenaga Listrik
LEMBAR PENGESAHAN LAPORAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN (PKL)
Laporan pelaksanaan praktek kerja lapangan (PKL) periode 09 januari

s/d 20 Mei 2023. Diajukan sebagai syarat untuk mengikuti ujian
nasional SMK Negeri 3 Mataram Tahun ajaran 2022/2023.
Nama Siswa : Muhamad Wira Duta
No. Induk / NISN :/
Program Keahlian : Teknik Instalasi Tenaga Listrik
Disahkan pada Tanggal 00, Bulan Mei, Tahun 2023
Menyetujui/Mengesahkan :
Ketua Kompetensi Keahlian, Pembimbing Sekolah,
Taufik, S.Sos, S.Kom Buhari, S.Sos.

NIP . 196212311988031254 NIP. 196412311988031353
Mengetahui :
Pimpinan DU/DI, Pembimbing IDUKA,
Bagus Hermanto Arga Satya B.N.

NIP. 0885182-B NIP. 1492015-A
Mengetahui
Kepala Sekolah,
Ruju Rahmad, S.Pd, MT

NIP. 197011151998011001
IDENTITAS SISWA
1. Nama : Muhamad Wira Duta
2. NIS :
3. Kelas / Program : XI / Teknik Ketenaga Listrikan
4. Tempat, Tanggal Lahir : Mataram, 24 Juni 2005
5. Jenis Kelamin : Laki - Laki
6. Agama : Islam
7. Golongan Darah :O
8. Nama Sekolah : SMK Negeri 3 Mataram
9. Alamat Sekolah : Jl. Pendidikan No.47, Dasan agung Baru, Kec. Selaparang,
Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat
10. Alamat Siswa : Jl. Danau Singkarak No.59 BTN Pagutan Permai
11. Telp / HP : 087856216239

12. Nama Orang Tua
o Nama Ayah : Prayitno Widodo
o Nama Ibu : Ratnawati
13. Alamat Orang Tua : Jl. Danau Singkarak No.59 BTN Pagutan Permai
Mataram, 00 Mei 2023
Muhamad Wira Duta

DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL………………………………………………………………. i
LEMBAR PENGESAHAN. …………..………………………………………….. ii
IDENTITAS SISWA………………………………………………………………. iii
DAFTAR ISI………...…………………………………………………………….. iv
DAFTAR GAMBAR………………………………………………………………. v
DAFTAR TABEL…..……………………………………………………………… vi
KATA PENGANTAR……………………………………………………………… vii
BAB I PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG …………………………………………………….

B. TUJUAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN...............................................
C. MANFAAT PRAKTIK KERJA LAPANGAN…………………………...
D. KEGIATAN HARIAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN….......................
BAB II TINJAUAN TENTANG PERUSAHAAN
A. PROFIL PERUSAHAAN.……………………………………………………
B. DATA UMUM… . ……………………………………………………….......
C. VISI DAN MISI PERUSAHAAN…………………………………………....
D. JAM KERJA PERUSAHAAN……..................................................................
BAB III KEGIATAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN
A. DASAR TEORI…………………………………………………………….
B. PEMBAHASAN……………………………………………………………
BAB IV PENUTUP
A. KESIMPULAN……………………………………………………………
B. SARAN……………………………………………………………………
DAFTAR PUSTAKA……………………………………………………….
LAMPIRAN-LAMPIRAN (GAMBAR)....................………………………
DAFTAR GAMBAR
1. Gambar 2.1 Foto Perusahaan………………………………..……………….....
2. Gambar 2.2 Terminal Bandar Udara Internasional Zainuddin Abdul Madjid ..
3. Gambar 2.3 Layout Airside Bandar Udara Internasional Zainuddin Abdul Madjid
4. Gambar 2.4 Struktur Organisasi Perusahaan…………………………………..
5. Gambar 3.1 Keamanan, Kesehatan, dan Keselamatan Kerja (K3)……………..
6. Gambar 3.2 Perawatan Genset Landside & Airside.…………………………....
7. Gambar 3.3 Pengecekan Ground Tank…………………………………………
8. Gambar 3.4 Perawatan Panel Floodlight……………………………………......
9. Gambar 3.5 Perawatan Approach light…………………………………………
10. Gambar 3.6 Perawatan Ruang MM……….…….....…………………………
11. Gambar 3.7 Perawatan Panel Terminal………………………………………..

12. Gambar 3.8 Perawatan Ruang SS (Sub Station) 3……………………………...
13. Gambar 3.9 Perawatan Panel LP (Lighting Panel) 2-8………………………..
14. Gambar 3.10 Perawatan Panel SDP Parkir dan Lampu Jalan…………………
15. Gambar 3.11 Perawatan Panel Tol Gate………………………………………
16. Gambar 3.12 Perawatan Ruang SS (Sub Station) 2…………………………...
17. Gambar 3.13 Perawatan Panel Gudang Kargo………………………………..
18. Gambar 3.14 Perawatan Panel Ruang Maintenance………………………….
19. Gambar 3.15 Perawatan Ruang DVOR………………………………………
20. Gambar 3.16 Perawatan Ruang GP…………………………………………..
21. Gambar 3.17 Perawatan Ruang CCR………………………………………...
22. Gambar 3.18 Pemindahan Kabel di Atap KFC………………………………
23. Gambar 3.19 Merangkai Rangkaian HPIT dan SON-T……………………..
24. Gambar 3.20 Penggantian 1 Set Lampu PJU………………………………..
25. Gambar 3.21 Perbaikan Windcone 13………………………………………
26. Gambar 3.22 Perbaikan Tiang Lampu SQFL………………………………
27. Gambar 3.23 Penggantian Lampu Downlight………………………………

28. Gambar 3.24 Penggantian Lampu TL………………………………………
29. Gambar 3.25 Merakit Rangkaian Lampu TL……………………………….
30. Gambar 3.26 Perbaikan Instalasi Listrik Rumah Dinas…………………….
31. Gambar 3.27 Penggantian dan Setting Timer……………………………….
32. Gambar 3.28 Penggelaran Kabel PS 9………………………………………
33. Gambar 3.29 Pembersihan Plang Bandara………………………………….
34. Gambar 3.30 Penggelaran Kabel SDP Apron……………………………..
35. Gambar 3.31 Full Massa Kabel IN SDP Apron…………………………..
36. Gambar 3.32 Pengecekan Fasilitas Penerangan AFL…………………….
DAFTAR TABEL
1. Tabel 2.1 Kegiatan PKL…………………………………………………..
2. Tabel 2.2 Jam Kerja Perusahaan………………………………………….

KATA PENGANTAR
Assalammualaikum
Wr.Wb
Puji syukur kehadirat Allah SWT atas segala hidayah, petunjuk dan rahmat-Nya,
sehingga penulis dapat melaksanakan Praktik Kerja Lapangan (PKL) yang bertempat di PT.
Angkasa Pura I bandara Zainuddin Abdul Madjid Lombok dengan baik. Sekaligus penulis
dapat menyusun laporan ini sebagai bukti bahwasanya penulis telah melaksanakan PKL, serta
sebagai kewajiban pelaksanaan Praktik Kerja Lapangan (PKL) di tempat ini.
Dengan adanya Praktik Kerja Lapangan (PKL) ini, penulis dapat menambah wawasan
dan pengalaman, serta dapat mempraktikan ilmu yang telah di dapat dari sekolah sebagai
penunjang selama mengikuti Praktik Kerja Lapangan (PKL). Dengan diadakannya Praktik
Kerja Lapangan (PKL) ini, Penulis tidak canggung dalam menghadapi dunia usaha yang
sesungguhnya. Penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua
pihak yang telah membantu, membimbing dan memberikan dukungan kepada penulis dalam
pelaksanaan Praktik Kerja Lapangan (PKL).
Dengan terselesaikannya laporan ini, penulis ingin menyampaikan terima kasih sebesar-
besarnya kepada :
1. Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan rahmat dan berkat-Nya sehingga kami siswa SMKN 3
Mataram dapat melaksanakan kegiatan Praktik Kerja Lapangan (PKL) di Bandar Udara Internasional
Zainuddin Abdul Madjid Lombok.
2. Orang tua yang telah memberikan restu, doa dan dukungan kepada penulis sehingga dapat
melaksanakan Praktik Kerja Lapangan (PKL) dengan lancer serta menyelesaikan laporan dengan baik.
3. Bapak Ruju Rahmad, S.pd, MT selaku Kepala Sekolah SMKN 3 Mataram.
4. Bapak Taufik, S,Sos, S.Kom selaku Kepala Program Keahlian Teknik Instalasi
Tenaga Listrik.
5. Bapak Buhari, S.Sos selaku Guru Pembimbing Praktik Kerja Lapangan (PKL).
6. Bapak Rahmat Adil Indrawan selaku General Manager Bandar Udara Internasional Zainuddin Abdul
Madjid Lombok.
7. Bapak R. Haryo Triharsona Seni selaku Airport Technical Senior Manager Bandar Udara
Internasional Zainuddin Abdul Madjid Lombok.
8. Ibu Chandra Suryatmaja selaku Human Capital Manager Bandar Udara Internasional Zainuddin
Abdul Madjid Lombok.
9. Bapak Bagus Hermanto selaku Airport Equipment Manager Bandar Udara Internasional Zainuddin
Abdul Madjid Lombok.
10. Bapak Arga Satya Budi Nugraha dan Ferdi Yudianto selaku Supervisor Praktik Kerja Lapangan
(PKL) Bandar Udara Internasional Zainuddin Abdul Madjid Lombok.
11. Semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu-persatu yang telah membantu hingga dapat
terselesaikannya laporan ini.
12. Bapak dan Ibu Guru yang telah membantu kami dalam melaksanakan kegiatan Praktik Kerja
Lapangan (PKL) dan juga dalam pembuatan laporan ini.
Dalam menyusun laporan ini penulis telah berusaha secara maksimal, tapi penulis menyadari
bahwa laporan ini banyak kesalahan dan jauh dari kesempurnaan, untuk itu kritik dan saran
yang membangun sangat penulis harapkan. dan penulis berharap laporan ini akan bermanfaat
bagi para pembaca.
Penyusun, 00 Mei 2023
Muhamad Wira Duta

BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Praktik Kerja Lapangan (PKL) adalah suatu bentuk penyelenggaraan dari sekolah yang
memadukan secara sistematik dan sinkron antara program pendidikan di sekolah dan program
pengusahaan yang diperoleh melalui kegiatan kerja langsung di dunia untuk kerja mencapai
suatu tingkat keahlian profesional.
Dimana keahlian profesional tersebut hanya dapat di bentuk melalui tiga unsur utama yaitu
ilmu pengetahuan, teknik dan kiat. Ilmu pengetahuan dan teknik dapat dipelajari dan di
kuasai kapan dan dimana saja kita berada, sedangkan kiat tidak dapat di ajarkan tetapi dapat
dikuasai melalui proses mengerjakan langsung pekerjaan pada bidang profesi itu sendiri.
Praktik Kerja Lapangan (PKL) dilakukan untuk memenuhi kebutuhan tenaga kerja yang
profesional dibidangnya. Melalui Praktik Kerja Lapangan (PKL) diharapkan dapat
menciptakan tenaga kerja yang profesional tersebut.
Dimana para siswa yang melaksanakan pendidikan tersebut diharapkan dapat menerapkan
ilmu yang didapat sekaligus mempelajari dunia industri. Tanpa diadakannya Praktik Kerja
Lapangan (PKL), kita tidak dapat langsung terjun ke dunia industri karena kita belum
mengetahui situasi dan kondisi lingkungan kerja.
Ada beberapa peraturan tentang Praktik Kerja Industri dan Putusan Menteri. Adapun
peraturan tentang Praktik Kerja Lapangan (PKL) adalah sebagai berikut :
1. Tercantum dalam UU. No. 02 Tahun 1989 tentang Pendidikan Nasional Yaitu Untuk
Menyiapkan Peserta Didik Melalui Kegiatan Bimbingan, Pengajaran, Atau Latihan Bagi
Peranan Dimasa Yang Akan Datang.
2. Peraturan Pemerintah No 29 Tahun 1990 tentang Pendidikan Menengah Yang Bertujuan
Meningkatkan Kemampuan Peserta Didik Sebagai Anggota Masyarakat Dalam Mengadakan
Hubungan Timbal Balik Dengan Lingkungan Social, Budaya, Dan Alam Sekitar Dan
Meningkatkan Pengetahuan Peserta Didik Untuk Melanjutkan Pendidikan Pada Jenjang Yang
Lebih Tinggi Dan Untuk Mengembangkan Diri Sejalan Dengan Ilmu Pengetahuan Dan
Teknologi (IPTEK) Serta Kebudayaan.
3. Peraturan Pemerintah No. 39 Tahun 1922 tentang Peran Serta Masyarakat Dalam Pendidikan
Nasional.
4. Keputusan Menteri No 0490/1993 tentang Kurikulum SMK yang berisi bahwa ”Dalam
Melaksanakan Pendidikan Dilaksanakan Melalui Dua Jalur Yaitu Pendidikan Didalam
Sekolah Dan Pendidikan Diluar Sekolah”.
B. TUJUAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN

Tujuan Praktik Kerja Lapangan (PKL) adalah sebagai berikut :
1. Praktek Kerja Lapangan (PKL) salah satu syarat untuk UKK dan Ujian Nasional Tahun
Pelajaran 2022/2023 di SMKN 3 Mataram
2. Menghasilkan tenaga kerja yang berkualitas, yaitu tenaga kerja yang memiliki tingkat
pengetahuan, keterampilan, dan kemampuan kerja yang sesuai dengan tuntunan lapangan
kerja.
3. Meningkatkan efektifitas proses pendidikan dan pelatihan kerja yang berkualitas.
4. Memberi pengakuan dan penghargaan terhadap pengalaman kerja sebagai bagian dari proses
pendidikan.
5. Sebagai bahan evaluasi dan juga tolak ukur dalam usaha meningkatkan mutu dan kualitas
pendidikan.
6. Menghasilkan lulusan yang memiliki skill dalam bidang Teknik Ketenaga Listrikan.
C. MANFAAT PRAKTIK KERJA LAPANGAN

Adapun manfaat pembuatan dari Praktik Kerja Lapangan (PKL), manfaatnya adalah
sebagai berikut :
1. Dapat mengenali suatu pekerjaan industri di lapangan sehingga setelah selesai dari Sekolah
Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 3 Mataram dapat terjun kelapangan kerja industri dan
dapat memandang suatu pekerjaan yang tidak asing lagi baginya.
2. Dapat menambah keterampilan dan wawasan dalam dunia usaha yang profesional dan handal.
3. Untuk mengasah keterampilan yang telah diberikan disekolah dan juga sesuai dengan visi dan
misi Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 3 Mataram.
4. Dapat menghasilkan tenaga kerja yang berkualitas, yaitu tenaga kerja yang memiliki tingkat
pengetahuan, etos kerja yang sesuai dengan tuntutan lapangan pekerjaan.
D. KEGIATAN HARIAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN

Uraian Tentang Kegiatan PKL 09 Januari – 20 Mei 2023
Bulan Januari ( 09 Januari – 31 Januari )
NO Hari / Tanggal Jam (WITA) Kegiatan

Senin - Perawatan Lampu Approach
1 09 Januari 2023 12:45 – 19:04 - Perawatan Ruang MM
- Standby PowerHouse
- Perawatan Genset Landside & Airside
Selasa
2 07:17 – 16:20 - Pengecekan Ground Tank
10 Januari 2023 - Pergantian Lampu TL LED & Lampu TL
Halogen
- Pengecekan Ground Tank
Rabu 07:20 – 16:40 - Perawatan Sub Station 3
3 11 Januari 2023 - Perawatan Panel SDP Parkir
- Perawatan Panel SDP Lampu Jalan
- Perawatan Panel LP 2 – 5
- Apel Dalam Rangka Memperingati Bulan
K3 Nasional
Kamis - Perawatan Genset Landside & Airside
4 07:18 – 16:42
12 Januari 2023 - Pengecekan Ground Tank
- Perbaikan Instalasi Listrik Rumah Dinas
No.D 42
- Pemindahan Kabel Diatas KFC
Jumat - Pengambilan Material Listrik Di Berugak
5 13 Januari 2023 06:48 – 18:03 Dekat Drop Zone
Senin - Pengecekan Ground Tank
6 16 Januari 2023 07:20 – 17:47 - Perawatan Approach Light 13
- Perawatan Panel Flood Light
- Penggantian 1 Set Lampu PJU
Selasa
17 Januari 2023 - Penggantian 1 Set Lampu PJU
- Perawatan Panel Terminal
Rabu - Standby PowerHouse
8 07:46 – 18:01 - Perawatan Genset Landside & Airside
18 Januari 2023
- Perawatan Ruang Sub Station 3

- Perawatan Panel SDP Parkir
- Perawatan Panel LP 2-5
- Perbaikan Parking Stand
9 - Perawatan Genset Landside & Airside
- Penggantian Lampu TL LED Toilet Taman
Kamis Barat
07:22 – 18:42
19 Januari 2023 - Perawatan Sub Station 2
- Perawatan Panel Gedung Kargo
- Perawatan Panel Ruang Maintenance
- Perbaikan Lampu SQFL Bar 2
- Perawatan Ruang DVOR,GP,dan CCR
Jumat
10 07:02 – 18:18 - Perbaikan Lampu SQFL Bar 3
20 Januari 2023 - Resin Teduce Approach Light 13 Bar 2
dan 3
- Perbaikan Lampu Inset
- Pendataan Kwh Terminal lantai 2
Selasa
24 Januari 2023 - Perawatan Panel Terminal
- Pemasangan Stop Kontak Area Check in
Rabu - Perawatan Ruang Sub Station 3
12 06:50 – 16:54
25 Januari 2023 - Perawatan Panel SDP Parkir
- Perawatan Panel Tol Gate
Kamis
13 07:29 – 17:00 - Perawatan Sub Station 2
26 Januari 2023 - Perawatan Panel Gedung Kargo
Jumat
14 07:14 – 17:00 - Perawatan Genset Landside & Airsidk
Senin
30 Januari 2023 - Perawatan Panel Flood Light
- Pendataan Kwh Terminal
Selasa - Perawatan Genset Landside & Airside
16 07:24 – 17:20
Bulan Februari ( 1 Februari – 28 Februari )

Rabu
17 07:24 – 17:16 - Perawatan Ruang Sub Station 3
01 Februari 2023 - Perawatan Panel SDP Parkir
Kamis
02 Februari 2023 - Perawatan Panel Gudang Kargo
Jumat - Pengecekan Ground Tank
19 07:01 – 16:55
03 Februari 2023 - Perawatan Ruang DVOR
- Perawatan Ruang GP
- Perawatan Ruang CCR
Senin
20 07:43 – 18:07 - Perawatan Panel Flood Light
06 Februari 2023 - Perawatan Panel Gedung PK
- Perawatan Approach Light 13
- Perawatan Ruang MM
21 07:24 – 16:46
07 Februari 2023 - Pengecekan Ground Tank
08 Februari 2023
- Perbaikan Parking Stand 9

- Pengecekan Timer Area Selasar
DropZone Sampai Main Gate
- Pengecekan Lampu PJU Area Pickup
Kamis
07:28 – 19:12 Zone, Area Parkir Mobil, Area Parkir
09 Februari 2023 Masjid
- Penyesuaian Timer Tempat Parkir
Depan Gudang Kargo
- Pemindahan Kabel Di Atap KFC
- Penambahan Downlight Di Tempat
Jumat 07:09 – 19:01 Wudhu Area Taman Timur
24 10 Februari 2023 - Perbaikan Downlight Di Tempat Wudhu
Area Taman Timur
- Perawatan Ruang DVOR
25 07:18 – 18:44
13 Februari 2023 - Perbaikan Tiang Windcone 13
- Perawatan Panel Floodlight
- Perawatan Approach Light
Selasa
26 07:22 – 18:36 - Perawatan Panel Terminal
14 Februari 2023 - Pembersihan Plang Bandara Bundaran
Dalam
- Penggantian Timer Panel Pickup Zone
Rabu
Kamis 07:25 – 17:24 - Standby PowerHouse
28

- Merakit Rangkaian Lampu HPIT Dan
SON-T
16 Februari 2023 - Perawatan Ruang Sub Station 2
- Perawatan Panel Gudang Kargo
- Penggantian 1 Set lampu PJU Arah
Keluar Tol gate
- Pengecekan Lampu Plang Bandara
Jumat Bundaran Dalam
29 07:32 – 19:06
17 Februari 2023 - Penggantian Lampu Toilet Ruang Bea
Cukai
- Perawatan Ruang DVOR
- Perawatan Panel Gedung PK
- Perawatan Panel Flood Light
Senin
30 07:24 – 18:00 - Penggantian 1 Set Lampu PJU Depan
20 Februari 2023 Power House
- Penggantian Lampu Approach Light 13
Bar 7 Dan 9
31 07:31 – 19:04
21 Februari 2023 - Pengecekan Ground Tank
Rabu - Perawatan Ruang Sub Station 3
32 07:28 – 18:36
Kamis 07:28 – 17:01 - Standby PowerHouse
23 Februari 2023

34 07:06 – 17:08
24 Februari 2023 - Perawatan Ruang DVOR
Senin
27 Februari 2023 - Perawatan Approach Light 13
Selasa
36 07:36 – 18:06 - Perawatan Panel Terminal
28 Februari 2023 - Penggantian Lampu Downlight
Garbarata
- Penggantian Lampu Downlight Fix Bridge
Bulan Maret ( 01 Maret – 31 Maret )

Rabu - Perawatan Genset Landside & Airside
37 01 Maret 2023 07:43 – 19:19 - Pengecekan Ground Tank
Kamis
02 Maret 2023 - Perawatan Gudang Kargo
- Perawatan Ruang Maintenance
Jumat - Standby PowerHouse
39 07:09 – 16:29 - Pengecekan Lampu PJU Auto Off
03 Maret 2023
40 07:46 – 18:08
06 Maret 2023 - Perawatan Panel Gedung PK
- Perawatan Panel EOC
Selasa 07:33 – 17:16 - Standby PowerHouse
07 Maret 2023
- Penggantian Lampu Downlight Musholla

Lantai 2 Keberangkatan Domestik
- Penggantian Lampu TL LED Kidzone
- Penggantian Lampu TL LED Lantai 3
- Penggantian Lampu TL LED Toilet Taman
Barat Existing
- Pengecekan Penerangan Terminal
- Penggantian Timer Panel Gudang Kargo
Rabu
07:30 – 18:32 Bagian Utara
08 Maret 2023 - Perawatan Panel LP 2-5
- Perawatan Panel Lampu Jalan
Kamis
09 Maret 2023 - Perbaikan Lampu Downlight Kotak
Plafon
- Penggantian Lampu TL Ballast ke TL LED
Jumat
44 07:09 – 18:15 Di Ruang EOC
10 Maret 2023 - Perawatan Ruang DVOR
- Pemasangan Power Free Phone Charging
45 07:24 – 18:26
13 Maret 2023 - Perawatan Panel Floodlight
Selasa
14 Maret 2023 - Perawatan Panel Terminal
Rabu 07:32 – 17:46 - Standby PowerHouse
15 Maret 2023
- Perawatan Panel Lampu Jalan

- Merakit Rangkaian HPIT
Kamis - Perawatan Ruang Sub Station 2
07:27 – 19:12
16 Maret 2023 - Perawatan Panel LP 6-8
- Penggantian 8 Set Lampu PJU LP 7
Jumat
49 07:14 – 17:16 - Perawatan Ruang DVOR
17 Maret 2023 - Perawatan Ruang GP
- Merakit Rangkaian SON-T
Senin - Perawatan Panel Gedung PK
50 07:34 – 18:11
20 Maret 2023 - Perawatan Panel Floodlight
- Penggantian Lampu Approach 13 bar
9,12,14,18
Selasa - Pengecekan Ground Tank
51 08:07 – 17:36
21 Maret 2023 - Merakit Rangkaian Lampu TL Halogen
- Merakit Rangkaian Lampu TL LED
Kamis
23 Maret 2023 - Perawatan Panel Gudang Kargo
53 07:21 – 17:16
24 Maret 2023 - Perawatan Ruang DVOR
Senin 07:35 – 17:20 - Standby PowerHouse
27 Maret 2023

Selasa
28 Maret 2023 - Pengecekan Ground Tank
29 Maret 2023
Kamis - Perawatan Genset Landside & Airside
57 07:21 – 17:00
30 Maret 2023 - Pengecekan Ground Tank
- Perbaikan Tiang Lampu SQFL
Jumat
58 07:32 – 19:08 - Pengukuran Jarak Untuk Penggelaran
31 Maret 2023 Kabel Panel SDP Apron
- Penggelaran Ulang Kabel Lampu
Floodlight
Bulan April ( 01 April – 28 April )

Senin - Perawatan Genset Landside & Airside
59 03 April 2023 07:20 – 17:06 - Pengecekan Ground Tank
- Penarikan Kabel SDP Apron
Selasa - Pengecekan Ground Tank
60 07:23 – 17:04
04 April 2023 - Perawatan Panel Terminal
- Pemasangan MCCB dan cek Voltase di
SDP Apron untuk Floodlight 14
Rabu - Pengecekan Ground Tank
61 07:32 – 17:05
05 April 2023 - Perawatan Panel Tol Gate
Kamis
06 April 2023 - Pengecekan Ground Tank
63 07:13 – 17:05
07 April 2023 - Perawatan Ruang DVOR
Senin
10 April 2023 - Resin Full Massa Kabel SDP Apron
- Pengecekan Fasilitas Terminal
65 07:44 – 17:32
12 April 2023
Kamis - Priming Pump Genset Landside & Airside
67 00:00 - 08:37
13 April 2023 - Perawatan Ruang Sub Station 3
- Pengecekan Fasilitas Penerangan AFL
Senin
Rabu - Perawatan Genset Landside & Airside
69 08:26 – 17:10
- Pembersihan MPH
Kamis
Jumat
71 07:26 – 17:55 - Pembersihan Internal MPH
28 April 2023
Bulan Mei ( 2 Mei – 19 Mei)

- Standby Powerhouse
72 Selasa
07:37 – 17:20 - Perawatan Panel Terminal
02 Mei 2023
- Mencatat Kwh Meter Terminal
73 Rabu
07:36 – 17:21 - Perawatan Genset Landside & Airside
03 Mei 2023
Kamis - Perawatan Ruang Sub Station 2
07:32 – 17:12
04 Mei 2023 - Perawatan Panel Gudang Kargo
Jumat
75 07:39 -
05 Mei 2023
76 Senin
08 Mei 2023
Selasa
77
09 Mei 2023
78 Rabu
10 Mei 2023
Kamis
79
11 Mei 2023
80 Jumat
12 Mei 2023
Senin
81
15 Mei 2023
82 Selasa
16 Mei 2023
83 Rabu
17 Mei 2023
Jumat
84 Tabel 2.1 Kegiatan PKL
19 Mei 2023
BAB II
TINJAUAN TENTANG PERUSAHAAN
A. PROFIL PERUSAHAAN
Gambar 2.1 foto perusahaan
 TENTANG PERUSAHAAN
Bandar udara sebagai sarana penyelenggaraan penerbangan dalam menunjang aktifitas suatu
wilayah yang perlu ditata secara terpadu guna mewujudkan penyediaan jasa kebandar udaraan sesuai
dengan tingkat kebutuhannya. Agar penyelenggaraan layanan jasa bandar udara dapat terwujud
dalam satu kesatuan tatanan kebandar udaraan secara nasional yang handal dan berkemampuan
tinggi, maka dalam proses penyusunan penataan bandar udara tetap perlu memperhatikan tata ruang,
pertumbuhan ekonomi, kelestarian lingkungan, keamanan dan keselamatan penerbangan secara
nasional.
Bandar Udara Internasional Zainuddin Abdul Madjid Lombok yang dibangun di Desa Tanak
Awu Kecamatan Pujut Kabupaten Lombok Tengah. Pembebasan lahan untuk pembangunan Bandar
Udara baru ini dilaksanakan pada tahun 1995 seluas 550 Ha. Ground breaking dilaksanakan oleh
Menteri Perhubungan Hatta Rajasa pada tahun 2005.
Dibangunnya Bandar Udara Internasional Zainuddin Abdul Madjid dikarenakan Bandar

Udara Selaparang tidak dapat dikembangkan karena kondisi alam atau lingkungan yang tidak dapat
memenuhi aspek teknis dan operasional. Sehingga sesuai dengan program pemerintah dalam
meningkatkan laju pertumbuhan ekonomi sektor non-migas, bisnis dan terutama kepariwisataan,
maka Bandar Udara Internasional Zainuddin Abdul Madjid yang berfungsi sebagai salah satu pintu
gerbang wisata di Nusa Tenggara Barat perlu dibangun. Bandar udara ini dioperasikan oleh PT
Angkasa Pura I dan dibuka pertama kali pada tanggal 1 Oktober 2011 dengan nama Bandar Udara
Internasional Lombok untuk menggantikan peran Bandar Udara Selaparang, Mataram. Peresmian
bandar udara ini dilakukan pada tanggal 20 Oktober 2011 oleh Presiden Susilo Bambang
Yudhoyono.
Sebelum mengusung nama Bandar Udara Internasional Lombok, diadakan jajak pendapat untuk
mencari nama yang tepat bagi bandar udara ini. Pada Januari 2009, hasil jajak pendapat publik yang
dilakukan di Lombok menunjukkan bahwa Bandar Udara Internasional Lombok (BIL) dipilih oleh
40,4% responden, disusul Bandar Udara
Internasional Sasak sebanyak 20%, dan Bandar Udara Internasional Rinjani sebesar 16,7%
responden. Untuk lebih mendongkrak citra bandar udara ini di mata internasional, pada awal tahun
2016, bandar udara ini resmi berganti nama menjadi LIA (Lombok Internasional Airport). Nama
baru tersebut telah disosialisasikan kepada publik sejak 1 Januari 2016. Nama bandar udara itu
sendiri mengacu pada nama bandar udara terkemuka di negara lain, semisal Kuala Lumpur
International Airport atau Changi Airport.
Sebagai bandar udara yang melayani rute domestik dan internasional, LIA (Lombok
Internasional Airport) juga disinggahi banyak maskapai penerbangan. Untuk rute domestik,
maskapai yang singgah di bandar udara ini antara lain Garuda Indonesia, Lion Air, Super Air Jet,
Batik Air, Citilink, dan Wings Air. Sementara untuk rute internasional, pesawat yang beroperasi yaitu
AirAsia.
Pada tahun 2020 Bandar Udara ini resmi berganti nama menjadi Bandar Udara Internasional
Zainuddin Abdul Madjid dengan melalui perdebatan dikarenakan pihak pemerintah Lombok Tengah
yang awalnya tidak menyetujui penggantian nam Bandar Udara ini. namun setelah diputuskan oleh
Menteri Perhubungan dan Presiden berdasarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia nomor
115/TK/Tahun 2017 tentang penganugerahan Gelar Pahlawan Nasional akhirnya Bandar Udara ini
resmi berganti nama menjadi Bandar Udara Internasional Zainuddin Abdul Madjid.
Sebagai bandar udara yang melayani rute domestik dan internasional, bandar udara ini juga
disinggahi banyak maskapai penerbangan. Untuk rute domestik antara lain Garuda Indonesia, Lion
Air,Super Air Jet, Batik Air, Citilink, dan Wings Air. Sementara untuk internasional, pesawat yang
beroperasi yaitu Air Asia.
B. DATA UMUM
 Fasilitas Sisi Darat (Landside)
Gambar 2.2 Gedung Terminal Bandar Udara Internasional Zainuddin Abdul Madjid
Fasilitas sisi darat (landside) sangat menentukan kelancaran pelayan penerbangan
dari suatu bandar udara, berikut fasilitas sisi darat (landside) yang ada pada Bandar Udara
Internasional Zainuddin Abdul Madjid :
1. Ruang Area Check In Lantai I : 1621,79 m2
2. Ruang Area Arrival Domestic Lantai 1 : 350,6 m2
3. Ruang Area Arrival International Lantai 1 : 638,85 m2
4. Ruang Area Baggage Lantai 1 : 946,8 m2
5. Ruang Area Waiting Lounge Lantai II : 5268,13 m2
6. Ruang Area Domestic Boarding Lounge Lt II : 996 m2
7. Ruang Area Intl Boarding Lounge Lantai II : 566,94 m2
8. Ruang Area Bridge Lantai II : 273,47 m2
9. Luas Area Parkir : 17500 m2
 Fasilitas Sisi Udara (Airside)
Gambar 2.3 Layout Airside Bandar Udara Internasional Zainuddin Abdul Madjid
Fasilitas sisi udara adalah bagian yang sangat penting pada Bandar udara karena fasilitas
airside sangat menentukan untuk pesawat dapat landing dan take off dengan lancar. Fasilitas
sebagai berikut :
1. Klasifikasi / Status : Kelas I / Internasional
2. Lokasi Posisi : S080 33’41,36”-1160 02,61”52
3. Kode Referensi Bandar Udara : LOP
4. Kategori Landasan Pacu : Instrument Precision
5. Arah Landasan Pacu : 13-31
6. Ukuran Landasan Pacu : 2.750 x 45 m2
7. Strip Landasan Pacu : 1.650 x 2 m2
8. Kekuatan Landasan Pacu : 30 F / C / T
9. Taxiway A dan SP : 31.809,00 m2
10. Taxiway B : 6210,00 m2
11. Taxiway C : 8535,00 m2
12. Kapasitas Apron : 24 pesawat
13. Alat Bantu Pendaratan : MALS, PALS, PAPI,Marka, ILS
14. Telekomunikasi Penerbangan : VHF, HF SSB, VSAT
15. Navigasi Penerbangan : NDB,DVOR/DME,GP, MM, LOC
16. Kategori PKP-PK : Cat 7
 Struktur Organisasi Bandar Udara Internasional Zainuddin Abdul Madjid
Gambar 2.4 Struktur Organisasi Perusahaan
C. VISI DAN MISI PERUSAHAAN
I. VISI
 Menjadi penghubung dunia yang lebih dari sekadar operator bandar udara dengan
keunggulan layanan yang menampilkan keramahtamahan khas Indonesia.
II. MISI
 Memberikan layanan berskala global dalam standar keselamatan, keamanan, dan
kenyamanan terbaik.
 Meningkatkan nilai pemangku kepentingan.
 Menjadi mitra pemerintah dan penggerak pertumbuhan ekonomi.
 Meningkatkan daya saing perusahaan melalui kreativitas dan inovasi
 Memberikan kinerja pelayanan bandar udara yang prima dalam memenuhi harapan
stakeholder melalui pengelolaan sumber daya manusia yang unggul.
 Memberikan kontribusi positif pada kelestarian lingkungan.
D. JAM KERJA PERUSAHAAN

Jam kerja PT. ANGKASA PURA dibuka setiap hari dengan 5 (lima) hari kerja dan libur 2
(dua) hari yaitu hari sabtu dan minggu.
 JAM KERJA
JAM JAM JAM
NO HARI
MASUK ISTRIRAHAT PULANG
1. Senin 08.00 WITA 12.00 WITA 20.00 WITA
2. Selasa 08.00 WITA 12.00 WITA 20.00 WITA
3. Rabu 08.00 WITA 12.00 WITA 20.00 WITA
4. Kamis 08.00 WITA 12.00 WITA 20.00 WITA
5. Jumat 08.00 WITA 12.00 WITA 20.00 WITA
 JAM KERJA
JAM JAM JAM
NO HARI
MASUK ISTRIRAHAT PULANG
1. Senin 08.00 WITA 12.00 WITA 20.00 WITA
2. Selasa 08.00 WITA 12.00 WITA 20.00 WITA
3. Rabu 08.00 WITA 12.00 WITA 20.00 WITA
4. Kamis 08.00 WITA 12.00 WITA 20.00 WITA
5. Jumat 08.00 WITA 12.00 WITA 20.00 WITA

BAB III
KEGIATAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN
A. DASAR TEORI
1. Pengertian Jaringan Listrik
Jaringan listrik adalah sambungan dari bermacam-macam elemen listrik pasif
seperti resistor, kapasitor, induktor, transformator, sumber tegangan, sumber arus, dan saklar.
Istilah sirkuit listrik sedikit dibedakan dari jaringan listrik, di mana jaringan listrik membahas
penggunaan sirkuit listrik dalam skop yang lebih luas seperti dalam jaringan
distribusi pembangkit listrik dari generator pembangkit sampai pada pelanggan listrik di
masing-masing rumah. Sebetulnya kedua macam rangkaian ini menggunakan prinsip dasar
yang sama, hanya dalam jaringan listrik dibahas mengenai jalur transmisi yaitu mengenai
sifat kabel pada frekuensi tinggi. Sirkuit listrik ini sering dibahas dan dianalisis dalam tiga
macam respons (tanggap waktu) respons-nya terhadap arus atau tegangan DC (Direct
Current, atau arus baterai misalnya), respons-nya terhadap arus atau tegangan AC
(Alternating Current, seperti arus PLN misalnya), dan respons-nya terhadap waktu transien.
Listrik arus DC sering dikenal juga sebagai listrik arus searah, dan listrik arus AC diartikan
juga sebagai listrik arus bolak-balik. Aliran listrik dapat dihubungkan melalui beberapa
macam bentuk rangkaian, karena bentuk rangkaian sangat berpengaruh terhadap kuatnya arus
listrik.
2. Jenis Jaringan listrik

1) Rangkaian Seri adalah suatu rangkaian listrik di mana input suatu komponen berasal dari
output komponen lainnya. Kelebihan menggunakan rangkaian seri salah satunya adalah
menghemat biaya, karena hanya menggunakan sedikit kabel penghubung. Sedangkan
kekuarangan atau kelemahan dari rangkaian seri adalah jika salah satu komponen dicabut
atau rusak, maka komponen yang lain tidak akan berfungsi sebagaimana mestinya.
2) Rangkaian Paralel adalah suatu rangkaian listrik, di mana semua input komponen berasal
dari sumber yang sama. Semua komponen satu sama lain tersusun paralel. Kelebihan dari
susunan paralel adalah jika salah satu komponen dicabut atau rusak, maka komponen yang
lain tetap berfungsi sebagaimana mestinya. Sedangkan salah satu kelemahan menggunakan
rangkaian paralel adalah biaya yang dibutuhkan lebih mahal karena membutuhkan kabel
penghubung yang lebih banyak.
3) Rangkaian Campuran Rangkaian listrik campuran (seri-paralel) merupakan rangkaian listrik
gabungan dari rangkaian listrik seri dan rangkaian listrik paralel.
Sedangkan berdasarkan konfigrasi, sistem jaringan distribusi dapat dikelompokkan menjadi 3
(tiga) macam, yaitu :
1) Sistem Jaringan Distribusi Radial
Bentuk jaringan ini merupakan bentuk yang paling sederhana, banyak digunakan dan murah.
Dinamakan radial karena saluran ini ditarik secara radial dari suatu titik yang merupakan
sumber dari jaringan itu dan dicabang-cabangkan ke titik-titik beban yang dilayani. Satu daya
berasal dari satu titik sumber dan karena adanya pencabangan-pencabangan tersebut, maka
arus beban yang mengalir disepanjang saluran menjadi tidak sama sehingga luas penampang
konduktor pada jaringan bentuk radial ini ukurannya tidak sama karena arus yang paling
besar mengalir pada jaringan yang paling dekat dengan gardu induk. Sehingga saluran yang
paling dekat dengan gardu induk ini ukuran penampangnya relatif besar dan saluran cabang-
cabangnya makin keunjung dengan arus beban yang lebih kecil mempunyai ukuran
konduktornya lebih kecil pula.
2) Sistem Jaringan Distribusi Loop
Jaringan ini merupakan bentuk tertutup, disebut juga bentuk jaringan ring. Susunan rangkaian
saluran membentuk ring, yang memungkinkan titik beban terlayani dari dua arah saluran,
sehingga kontinuitas pelayanan lebih terjamin serta kualitas dayanya menjadi lebih baik,
karena drop tegangan dan rugi daya pada saluran menjadi lebih kecil.
3) Sistem Jaringan Distribusi Spindel
Jaringan distribusi spindel merupakan saluran kabel tanah tegangan menengah (SKTM) yang
penerapannya sangat cocok di kota-kota besar. Sistem jaringan distribusi speindel sangat
cocok untuk memenuhi kebutuhan-kebutuhan seperti peningkatan keandalan atau kontinuitas
pelayanan sistem, dan menurunkan atau menekan rugi-rugi akibat gangguan.
B. PEMBAHASAN
1. Keamanan, Kesehatan, dan Keselamatan Kerja (K3).
Gambar 3.1 Keamanan, Kesehatan, dan Keselamatan Kerja (K3)

Keselamatan kerja listrik adalah keselamatan kerja yang bertalian dengan alat, bahan,
proses, tempat (lingkungan) dan cara-cara melakukan pekerjaan. Tujuan dari
keselamatan kerja listrik adalah untuk melindungi tenaga kerja atau orang dalam
melaksanakan tugas-tugas atau adanya tegangan listrik disekitarnya, baik dalam
bentuk instalasi maupun jaringan.
Pada dasarnya keselamatan kerja listrik adalah tugas dan kewajiban dari, oleh dan
untuk setiap orang yang menyediakan, melayani dan menggunakan daya listrik.
Undang undang no. 1 tahun 1970 adalah undang undang keselamatan kerja, yang di
dalamnya telah diatur pasal- pasal tentang keselamatan kerja untuk pekerja-pekerja
listrik. Latar belakang keselamatan kerja listrik tidak lepas dari tingkat kehidupan
masyarakat baik pendidikan, sosial ekonominya dan kebiasaan akan merupakan
faktor-faktor yang banyak kaitannya dengan keselamatan kerja. Kecepatan
perkembangan perlistrikan dengan luasnya jangkauan dan besarnya daya pembangkit
melampaui kesiapan masyarakat yang masih terbatas pengetahuannya tentang seluk
beluk perlistrikan. Listrik (PUIL) merupakan rambu-rambu utama dalam
menanggulangi bahaya listrik yang diakibatkan oleh pelayanan, penyediaan dan
penggunaan daya listrik
Tujuan dari K3 Kelistrikan :
1. Menjamin kehandalan instalasi listrik sesuai tujuan penggunaanya
2. Mencegah timbulnya akibat listrik :
o Bahaya sentuhan langsung
o Bahaya sentuhan tidak langsung
o Bahaya kebakaran
2. Perawatan genset landside & airside

Hal ini rutin dilakukan untuk menjaga kebersihan genset dan menjaga kondisi genset agar
dapat ber operasi normal saat digunakan. Genset Landside berfungsi untuk meng supply
listrik ke sisi darat bandara. Sedangkan untuk Genset Airside berfungsi untuk meng supply
listrik ke sisi udara bandara.
Gambar 3.2 Perawatan genset Landside & Airside
Alat dan Bahan

-Alat -Bahan
1) Sapu 1) Air accu
2) Kain lap/majun 2) Air radiator
3) Kemoceng
 Proses Pengerjaan
1) Siapkan alat dan bahan.
2) Priming pump genset.
3) Pembersihan bagian lantai ruang genset.
4) Perbersihan bagian – bagian body genset.
5) Pengecekan air aki genset.
6) Pengecekan air radiator.
7) Pengecekan oli genset.
8) Mengisi air radiator bila kurang.
9) Mengisi air accu bila kurang.
3. Pengecekan Ground Tank

Ground Tank merupakan suatu kontruksi penampungan solar di dalam tanah yang berfungsi
untuk menampung dan sebagai penyimpanan bahan bakar solar yang apabila dibutuhkan oleh
daily tank maka di supply oleh ground tank.
 Alat dan Bahan

Gambar 3.3 Pengecekan Ground Tank
-Alat -Bahan
1) Kain lap/majun -
2) Buka penutup Ground Tank.
3) Lap bagian pipa besi penutup.
4) Masukan Kembali pipa besi penutup ke dalam Ground Tank.
5) Cek air ground tank dengan cara melihat dimana tinggi air pada garis pipa besi penutup.
4. Perawatan Panel Floodlight

Floodlight adalah lampu sorot yang dipasang di parking stand area dengan syarat-syarat tertentu untuk
menerangi wilayah apron apabila apron memerlukan penerangan dan ditujukan untuk penggunaan pada
malam hari.
Gambar 3.4 Perawatan panel floodlight
 Alat dan Bahan

-Alat -Bahan
1) Obeng +/- -
2) Kain lap/majun
3) Tespen
4) Kuas
1) Siapkan alat dan bahan
2) Lap bagian luar panel menggunakan kain lap/majun.
3) Buka penutup panel.
4) Bersihan isi dalam panel menggunakan kain lap/majun.
5) Cek baut-baut mcb, apabila ada yang longgar kencangkan menggunakan obeng.
5. Perawatan Approach light

Approach light adalah system pencahayaan yang dipasang pada ujung landas pacu dari sebuah bandara
dan terdiri dari serangkaian baris lampu, lampu strobe, atau kombinasinya yang memanjang keluar dari
landas pacu yang berfungsi sebagai petunjuk kepada penerbang tentang posisi, arah pendaratan dan jarak
terhadap ambang landasan pada saat pendaratan.
 Alat dan Bahan
Gambar 3.5 Perawatan approach light
-Alat -Bahan
1) Obeng +/- 1) Lampu osram halogen 105 watt
2) Kain lap/majun
3) Kuas
4) AVO meter
2) Bersihkan bagian luar lampu approach menggunakan kain lap/majun.
3) Buka penutup pada lampu approach.
4) Bersihkan bagian dalam lampu approach menggunakan kuas.
5) Bila ada lampu approach yang mati maka harus diganti.
6) Tutup Kembali lampu approach setelah dibersihkan dan selesai.
6. Perawatan Ruang MM (Middle Marker)

Middle Marker berfungsi memberikan informasi kepada pilot bahwa pesawat sudah pada posisi 1050
meter dari threshold. Oleh karena itu middle marker sendiri dipasang pada jarak 1050 meter dari ujung
landasan atau threshold.
Gambar 3.6 Perawatan ruang MM (Middle Marker)
 Alat dan Bahan

-Alat -Bahan
1) Obeng +/- -
2) Kain lap/majun
3) Kuas
4) Thermo gun
5) Sapu
2) Membersihkan panel kubikel menggunakan majun.
3) Membersihkan ruangan.
4) Mengukur suhu trafo dan panel kubikel menggunakan alat thermo gun.
7. Perawatan Panel Terminal

Terminal merupakan sebuah bangunan di bandar udara dimana penumpang berpindah antara transportasi
darat dan fasilitas yang memperbolehkan mereka menaiki dan meninggalkan pesawat.
Gambar 3.7 Perawatan Panel Terminal
 Alat dan Bahan

-Alat -Bahan
1) Obeng +/- -
2) Kain lap/majun
3) Kuas
4) Thermo gun
2) Membersihkan panel - panel yang berada di terminal.
4) Mengukur suhu panel - panel menggunakan alat thermo gun.
8. Perawatan Ruang SS (Sub Station) 3

Sub Station adalah stasiun transit antara pembangkit dan konsumen yang bertugas untuk menjaga aliran
tetap stabil, untuk menurunkan atau peningkatan tegangan sesuai kebutuhan, serta mengganti jenis arus
dari AC ke DC.
 Alat dan Bahan

Gambar 3.8 Perawatan Ruang SS (Sub Station) 3
-Alat -Bahan
1) Obeng +/- -
2) Kain lap/majun
3) Kuas
4) Thermo gun
5) Sapu
2) Membersihkan panel kubikel, panel LVMDP, HVMDP, Interlock, Cap Bank dan Trafo
4) Mengukur suhu trafo dan panel kubikel, Panel LVMDP, HVMDP, Interlock dan Cap Bank
menggunakan alat thermo gun.
9. Perawatan Panel LP (Lighting Panel) 2-8

Panel LP (Lighting Panel) adalah suatu panel yang seluruh bebannya berupa lampu penerangan.
Gambar 3.9 Perawatan Panel LP (Lighting Panel) 2-8
 Alat dan Bahan

-Alat -Bahan
1) Obeng +/- -
2) Kain lap/majun
3) Kuas
4) Thermo gun
2) Membersihkan panel LP bagian dalam dan luar.
3) Mengencangkan baut – baut pada komponen.
4) Mengukur suhu MCCB power pada panel menggunakan alat thermo gun.
10. Perawatan Panel SDP (Sub Distribution Panel) Parkir dan Lampu Jalan
Panel SDP (Sub Distribution Panel) adalah panel yang berfungsi untuk mendistribusikan daya listrik dari
Panel LVMDP menggunakan Air Circuit Breaker atau Moulded Case Circuit Breakers.
Gambar 3.10 Perawatan Panel SDP Parkir dan Lampu Jalan
 Alat dan Bahan

-Alat -Bahan
1) Obeng +/- -
2) Kain lap/majun
3) Kuas
4) Thermo gun
2) Membersihkan panel bagian dalam dan luar.
3) Mengenkan baut komponen- komponen panel.
4) Mengukur suhu komponen power IN pada panel menggunakan alat thermo gun.
11. Perawatan Panel Tol Gate

Gambar 3.11 Perawatan Panel Tol Gate
 Alat dan Bahan

-Alat -Bahan
1) Obeng +/- -
2) Kain lap/majun
3) Kuas
4) Thermo gun
3) Mengencangkan baut – baut komponen panel.
12. Perawatan Ruang SS (Sub Station) 2

Sub Station adalah stasiun transit antara pembangkit dan konsumen yang bertugas untuk menjaga aliran
tetap stabil, untuk menurunkan atau peningkatan tegangan sesuai kebutuhan, serta mengganti jenis arus
dari AC ke DC.
Gambar 3.12 Perawatan Ruang SS (Sub Station) 2
 Alat dan Bahan

-Alat -Bahan
1) Obeng +/- -
2) Kain lap/majun
3) Kuas
4) Thermo gun
5) Sapu
2) Membersihkan panel kubikel, Panel LVMDP, HVMDP, Interlock, Cap Bank dan trafo.
4) Mengukur suhu trafo dan panel kubikel, Panel LVMDP, HVMDP, Interlock dan Cap Bank
menggunakan alat thermo gun
13. Perawatan Panel Gudang Kargo
Gambar 3.13 Perawatan Panel Gudang Kargo
 Alat dan Bahan

-Alat -Bahan
1) Obeng +/- -
2) Kain lap/majun
3) Kuas
4) Thermo gun
2) Membersihkan body panel dan komponen panel.
3) Mengencangkan baut–baut komponen pada panel.
14. Perawatan Panel Ruang Maintenance

Ruang maintenance merupakan sebuah bangunan yang digunakan untuk mewadahi kegiatan perawatan
dan pemeliharaan pesawat terbang.
Gambar 3.14 Perawatan Panel Ruang Maintenance
 Alat dan Bahan

-Alat -Bahan
1) Obeng +/- -
2) Kain lap/majun
3) Kuas
4) Thermo gun
3) Mengenkan baut komponen- komponen panel.
15. Perawatan Ruang DVOR (Doppler VHF Omni-Directional Range)

DVOR (Doppler VHF Omni-Directional Range) adalah sebuah alat navigasi udara yang berfungsi untuk
memberikan informasi arah kepada pesawat udara terhadap suatu bandara dengan azimutz tertentu dari
0° sampai 360° dalam bentuk display visual.
Gambar 3.15 Perawatan Ruang DVOR
 Alat dan Bahan

-Alat -Bahan
1) Obeng +/- -
2) Kain lap/majun
3) Kuas
4) Thermo gun
5) Sapu
6) Sabit
3) Mengecangkan baut komponen- komponen panel.
4) Mengukur suhu komponen power IN dan suhu trafo pada panel menggunakan alat thermo gun.
5) Membersihkan bagian dalam dan luar ruangan.
16. Perawatan Ruang GP

GP (Glide Path) adalah ruangan pemancar CW yang dimodulasikan oleh sinyal yang sama 90/150 HZ.
Sehingga carrier pada bagian ini dan sideband 90/150 akan muncul.
Gambar 3.16 Perawatan Ruang GP
 Alat dan Bahan

-Alat -Bahan
1) Obeng +/- -
2) Kain lap/majun
3) Kuas
4) Thermo gun
5) Sapu
3) Mengencangkan baut komponen- komponen panel.
4) Mengukur suhu komponen power IN dan suhu trafo pada panel menggunakan alat thermo gun
5) Mengecek genangan air pada gorong gorong jalur kabel.
6) Membersihkan bagian dalam dan luar ruangan.
17. Perawatan Ruang CCR (Constant Current Regulator)

CCR (Constant Current Regulator) adalah satu daya arus konstan yang digunakan untuk mensuplai
peralatan AFL (Airfield Lighting System).
Gambar 3.17 Perawatan Ruang CCR
 Alat dan Bahan

-Alat -Bahan
1) Obeng +/- -
2) Kain lap/majun
3) Sapu
4) Thermo gun
2) Membersihkan panel – panel.
3) Membersihkan ruangan CCR.
4) Mengukur suhu trafo, suhu ruangan, suhu panel dan suhu AC ruangan menggunakan alat
thermo gun.
18. Pemindahan Kabel di Atap KFC
Gambar 3.18 Pemindahan Kabel di Atap KFC
 Alat dan Bahan

-Alat -Bahan
1) Tang kombinasi 1) Kabel ties
2) Tangga
2) Menaikkan kabel yang terdapat di dalam saluran permbuangan air hujan.
3) Ikat kabel - kabel tadi menggunakan kabel ties pada baut - baut di atap.
4) Usahakan kabel tidak terlihat jika dilihat dari bawah.
19. Merangkai Rangkaian HPIT dan SON-T

Lampu HPIT adalah lampu penerangan yang termasuk pada golongan lampu metal halide, yang
cahayanya dihasilkan dari campuran uap mercury, uap sodium dan penguraian zat halide.
Lampu SON-T atau lampu sodium tegangan tinggi, prinsip kerjanya sama dengan lampu sodium
tekanan rendah atau SOX-E yaitu berdasarkan pelepasan electron didalam tabung lampu.
Gambar 3.19 Merangkai Rangkaian HPIT dan SON-T
 Alat dan Bahan

-Alat -Bahan
1) Obeng +/- 1) Ballast
2) Tespen 2) Ignitor HPIT / SON-T
3) Tang potong 3) Capasitor sesuai rangkaian
4) Tang kombinasi
5) Kuci pas 10
 Proses Pengerjaan Rangkaian
 SON-T
2) Sambungkan kabel pada terminal fasa IN ke IN ballast.
3) Sambungkan kabel dari out ballast ke terminal tengah ignitor.
4) Sambunkan kabel pada out (2) ballast ke terminal kiri ignitor dan di jumper dari terminal kiri
ignitor ke terminal yang menuju lampu.
5) Sambungkan kabel dari fassa IN menuju kapasitor.
6) Sambungkan kabel terminal netral IN menuju menuju kapasitor dan dari netral in di jumper
menuju lamopu dan dari ignitior menuju terminal lampu.
 HPIT
2) Sambungkan kabel dari terminal fasa IN menuju IN balasst.
3) Sambungkan kabel dari out ballast(1) menuju kapasitor.

4) Sambugkan kabel dari out ballast(2) menuju terminal kiri ignitor dari ignitor di jumper menuju
termial lampu.
5) Sambungkan kabel dari netral IN menuju kapasitor dan pada netral in di jumper menuju
terminal kanan ignitor dan terminal netral lampu.
20. Penggantian 1 Set Lampu PJU

PJU adalah lampu yang digunakan untuk penerangan jalan di malam hari sehingga mempermudah
pengguna jalan untuk melihat dengan lebih jelas jalan yang dilalui.
Gambar 3.20 Penggantian 1 Set Lampu PJU
 Alat dan Bahan

-Alat -Bahan
1) Obeng +/- 1) Lampu HPIT/SON-T
2) Tang kombinasi 2) Rangkaian HPIT/SON-T
3) Gondola
4) Safety balt
5) Helm
2) Buka penutup lampu PJU.
3) Bongkar rangkaian lama dan lampu yang lama.
4) Pasaang rangkaian yang baru.
5) Sambungkan power dari MCB menuju terminal power IN.
6) Pasang lampu yang baru.
7) Jika sudah selesai pasang kembali penutup lampu PJU.
8) Uji coba.
21. Perbaikan Windcone 13

Windcone adalah peralatan yang memiliki fungsi untuk mengamati dan memperkirakan arah angin
secara visual.
Gambar 3.21 Perbaikan Windcone 13
 Alat dan Bahan

-Alat -Bahan
1) Obeng +/- -
2) Kain lap/majun
3) Kuas
4) Tang kombinasi
2) Membersihkan tiang windcone.
3) Cat ulang tiang windcone.
4) Memasangkan fitting lampu baru dan memperbaiki rankaian kabel pada tiang windcone.
5) Sambukan kabel fasa IN, netral IN menuju terminal yang berbeda lalu sambungkan menuju
beban.
22. Perbaikan Tiang Lampu SQFL

SQFL (Sequnce Flashing Lighting) adalah rambu berupa susunan lampu yang berguna untuk memandu
pilot melakukan pendekatan ke runway dalam proses pendaratan.
Gambar 3.22 Perbaikan Tiang Lampu SQFL
 Alat dan Bahan

-Alat -Bahan
1) Obeng +/- 1) Tiang bekas SQFL yang masih bagus
2) Tang kombinasi
3) Palu
4) Amplas
5) Kunci Inggris
6) Gerinda
23. Penggantian Lampu Downlight

Lampu Downlight merupakan lampu yang pemasangannya tersembunyi di dinding atau plafon. Jenis
lampu ini biasa digunakan untuk pencahayaan utama dirumah atau yang biasa disebut juga dengan istilah
ambient lighting.
Gambar 3.23 Penggantian Lampu Downlight
 Alat dan Bahan

-Alat -Bahan
1) Obeng +/- 1) Lampu
2) Tespen
3) Tang Kombinasi
2) Buka reflector pada fitting lampu.
3) Lepas bohlam lampu yang lama dan pasangkan bohlam lampu yang baru.
4) Pasang kembali reflector lampu.
24. Penggantian Lampu TL (Tube Luminescent)

Lampu TL atau kadang disebut dengan istilah lampu pendar dan dalam Bahasa inggris biasanya disebut
dengan istilah “Fluorescent Lamp” ini adalah lampu listrik yang menggunakan energi dari gas NEON
dan lapisan Fluorescent sebagai pemendar cahaya pada saat terjadi arus listrik.
Gambar 3.24 Penggantian Lampu TL
 Alat dan Bahan

-Alat -Bahan
1) Obeng +/- 1) Lampu TL LED atau Halogen
2) Tespen
3) Tang Kombinasi
2) Lepaskan lampu TL yang lama.
3) Pasang lampu TL yang baru jika TL LED maku harus sesuai dengan fitting yang mempunyai
yang tepat dan jika TL halogen bisa dipasang secara bebas.
25. Merakit Rangkaian Lampu TL LED dan Halogen

Lampu TL atau kadang disebut dengan istilah lampu pendar dan dalam Bahasa inggris biasanya disebut
dengan istilah “Fluorescent Lamp” ini adalah lampu listrik yang menggunakan energi dari gas NEON
dan lapisan Fluorescent sebagai pemendar cahaya pada saat terjadi arus listrik.
Gambar 3.25 Merakit Rangkaian Lampu TL
 Alat dan Bahan

-Alat -Bahan
1) Obeng +/- 1) Lampu TL LED/Halogen
2) Tang kombinasi 2) Ballast (halogen)
3) Tespen 3) Stater (halogen)
 Lampu TL LED
2) Sambungkan kabel fasa IN dan netral IN menuju terminal masing - masing.
3) Sambungkan kabel dari fasa IN menuju fitting lampu dan netral IN menuju fitting yang sama
 Lampu TL Halogen
2) Sambungkan fasa IN dan netral IN pada terminal masing masing.
3) Dari terminal fasa IN sambungkan kabel menuju IN ballast lalu dari OUT ballast menuju fitting
lampu.
4) Dari fitting lampu menuju stater dan dari stater menuju fitting lampu.
5) Untuk netral bisa disambungkan dari terminal netral IN menuju fitting lampu.
26. Perbaikan Instalasi Listrik Rumah Dinas
Gambar 3.26 Perbaikan Instalasi Listrik Rumah Dinas
 Alat dan Bahan

-Alat -Bahan
1) Obeng +/- 1) Fitting lampu
2) Tespen 2) Stop Kontak
3) Tang Kombinasi 3) Saklar
2) Perbaikan fitting lampu.
3) Memperbaiki saklar yang sudah rusak dan menggantinya dengan saklar yang baru.
4) Memperbaiki stop kontak.
27. Penggantian dan Setting Timer

Timer merupakan saklar otomatis dengan prinsip kerja waktu tertentu dan dapat ditentukan sesuai yang
kita inginkan kapan lampu akan menyala dan kapan lampu akan padam.
Gambar 3.27 Penggantian dan Setting Timer
 Alat dan Bahan

-Alat -Bahan
1) Obeng +/- 1) Timer
2) Tespen
2) Lepaskan timer yang lama dari panel dan kabel - kabel pada timer.
3) Sambungkan kabel fasa IN menuju terminal L dan netral IN menuju terminal N.
4) Sambungkan kabel dari terminal 3 menuju beban.
5) Dari fasa IN terminal di jumper menuju terminal 2 dan dari terminal netral in di jumper
menuju beban.
28. Penggelaran Kabel PS (Parking Stand) 9

PS (Parking Stand) adalah suatu tempat tertentu di bandar udara yang dipergunakan untuk parkir
pesawat udara.
Gambar 3.28 Penggelaran Kabel PS 9
 Alat dan Bahan

-Alat -Bahan
1) Obeng +/- 1) Kabel
2) Linggis 2) Kabel ties
3) Tang kombinasi 3) Pipa
4) Betel 4) Fleksibel
5) Palu
2) Buka gorong - gorong menggunakan linggis sebagai jalur pemasukkan kabel.
3) Masukkan kabel ke dalam pipa lalu masukkan ke gorong - gorong salah satu ujung untuk
parking stand dan ujung yang lain untuk panel.
4) Bobol pembatas beton pada parking stand dan pada panel sebagai jalur tempat tanam kabel.
5) Sambungkan kabel menuju beban yaitu parking stand.menggunakan kabel ties.
6) Ikat kabel di tiang parking stand
7) Sambungkan kabel yang menuju panel ke MCB.
8) Kabel yang menuju panel dumasukkan dalam fleksibel di tanam di dalam tanah.
29. Pembersihan Plang Bandara Bundaran Dalam
Gambar 3.29 Pembersihan Plang Bandara
 Alat dan Bahan

-Alat -Bahan
1) Kain lap/majun -
2) Kuas
3) Sealent
30. Penggelaran Ulang Kabel SDP Apron Floodlight 14

SDP (Sub Distribution Panel) adalah panel yang berfungsi untuk mendistribusikan daya listrik dari panel
LVMDP menggunakan Air Circuit Breaker atau Moulded Case Circuit Breaker.
Gambar 3.30 Penggelaran Kabel SDP Apron
 Alat dan Bahan

-Alat -Bahan
1) Obeng +/- 1) Kabel
2) Tang 2) Pipa
3) Gergaji besi
4) Linggis
5) Tespen
6) AVO meter
2) Buka gorong - gorong menggunakan linggis sebagai jalur kabel.
3) Ukur panjang kabel sesuai dengan kebutuhan.
4) Masukkan kabel ke dalam pipa dan masukkan ke gorong - gorong.
5) Salah satu ujungmya menuju panel SDP apron dan ujung yang lain menuju panel floodlight.
6) Bobol pembatas beton pada panel SDP apron dan pada panel floodlight.
7) Sambungkan kabel pada terminal SDP apron.
8) Sambungkan kabel pada panel floodlight.
9) Ukur tegangan fasa dengan fasa dan fasa dengan netral.
31. Proses Full Massa Kabel IN SDP Apron.
Gambar 3.31 Full Massa Kabel In SDP Apron
 Alat dan Bahan

-Alat -Bahan
1) Gerinda 1) Lakban
2) Korek Api 2) Gas Portable
3) Kuas 3) Pipa
4) Portable Torch 4) Aspal
5) APAR 5) Full Massa
2) Potong pipa sesuai yang dibutuhkan.
3) Potong kedua ujung pipa dengan pola segitiga dan buat lubsang di bagian tengah pipa sebagi
tempat masuk full massa.
4) Masukkan kabel ke dalam pipa.
5) Lakban kedua ujung pipa yang sudah di di masukkan kabel agar tfull massa tidak bocor di
ujung kabel.
6) Panaskan dan tuangkan langsung full massa ke dalam pipa hingga full.
7) Tunggu hingga full massa mengeras
32. Pengecekan Fasilitas Penerangan AFL.

AFL (Airfield Lighting System) adalah alat bantu pendaratan visual yang berfungsi membantu dan melayani
pesawat terbang selama tinggal landas, mendarat dan melakukan taxi agar dapat bergerak secara efisien dan
aman.
Gambar 3.32 Pengecekan Fasilitas Penerangan AFL
 Alat dan Bahan

-Alat -Bahan
1) Kunci Pas -
2) Obeng +/-
3) Tespen
4) Tang
5) Isolasi Rubber
BAB IV
PENUTUP
A. KESIMPULAN
Setelah menyusun laporan ini, saya dapat menyimpulkan bahwa, Praktek Kerja Lapangan (PKL) bagi
siswa sangat perlu disamping menambah pengalaman dan membentuk mental, juga dapat menyesuaikan
teori-teori yang didapat disekolah, dengan praktek keseharian dilakukan selama Praktek Kerja Lapangan
(PKL). Loyalitas dan tanggung jawab serta inisiatif yang ditunjukan oleh semua senior merupakan
contoh yang sangat baik dan sangat perlu bagi saya.
B. SARAN
Berdasarkan pengalaman penyusun pada saat melaksanakan Praktik Kerja Lapangan (PKL),
penyusun mempunyai banyak pengalaman menyenangkan maupun yang agak kurang
menyenangkan. Untuk itu melalui kesempatan ini penyusun akan memberikan beberapa saran
kepada sekolah, pihak industri dan adik-adik kelas yang akan melaksanakan Praktik Kerja
Lapangan (PKL) :
 Bagi Sekolah
1) Hubungan dengan industri lebih ditingkatkan lagi agar di tahun mendatang siswa lebih
mudah untuk memilih tempat Praktik Kerja Lapangan (PKL).
2) Sekolah memberikan pembekalan yang lebih terhadap siswa yang melakukan Praktik
Kerja Lapangan (PKL).
3) Sebaiknya pihak sekolah lebih detail dalam memberikan gambaran tentang penyusunan
Laporan Praktik Kerja Lapangan (PKL).
 Bagi Pihak Industri, sebaiknya siswa Praktik Kerja Lapangan (PKL), diberi tugas
semaksimal mungkin sehingga siswa mempunyai banyak pengalaman kerja.
 Bagi Adik-adik Kelas, selama mengikuti Praktik Kerja Lapangan (PKL)

1) Harus mematuhi semua peraturan yang berlaku, serta membina kerjasama yang baik
dengan karyawan di tempat Praktik Kerja Lapangan (PKL).
2) Menjaga sikap selama Praktik Kerja Lapangan (PKL) dan kerjakan semua pekerjaan
yang diberikan dengan penuh tanggung jawab.
DAFTAR PUSTAKA
Buku Sekolah Elektronik-Teknik_distribusi_tenaga_listrik_jilid_1,2 dan 3. Departemen
Pendidikan
https://id.wikipedia.org/wiki/Terminal_bandar_udara
https://rianjayasafety.com/windsock-adalah/
https://ikaprindo.co.id/panel-sdp/
https://www.ruparupa.com/blog/lampu-downlight/amp/
https://www.s-gala.com/blog-post/lampu-tl-led
https://m.brilio.net/gadget/gardu-induk-pln-gunakan-teknologi-digital-begini-kehebatannya-
170628k.html
https://balaitekpen.dephub.go.id/lab/navigasi_penerbangan
https://balaitekpen.dephub.go.id/lab/mekanikal_listrik_penerbangan
https://www.sdf-aviation.com/Marker-Beacon
https://dishub.pringsewukab.go.id/detailpost/perbaikan-dan-pemeliharaan-penerangan-jalan-
umum
https://ejournal.poltekbangsby.ac.id/index.php/SNITP/article/view/863
https://id.m.wikipedia.org/wiki/Sistem_lampu_ancang
https://journal.itltrisakti.ac.id/index.php/jmbtl/article/download/882/473
https://dinhub.purworejokab.go.id/penggantian-timer-switch-di-sucen
https://ejournal.poltekbangsby.ac.id/index.php/SNITP/article/download/188/128
https://www.neliti.com/id/publications/109327/perancangan-ulang-bangunan-hanggar-
maintance-pesawat-terbang-milik-pt-pelita-air
https://mataramelectric.blogspot.com/2015/07/perencanaan-dan-pemasangan-instalasi.html
http://ibnubahrulrama.blogspot.com/2013/11/kwh-meter-dugunakan-untuk-
http://sir.stikom.edu/1398/4/BAB_II.pdf
http://www.google.com
LAMPIRAN-LAMPIRAN ( GAMBAR )
 Gedung Main Power House
 Ruang Sub Station 2
 Ruang Sub Station 3

 Genset Landside & Airside

Laporan PKL Duta

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Deskripsi Asli:

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Laporan PKL Duta

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

PEMERINTAH PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT

DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

Nama : Muhamad Wira Duta

LEMBAR PENGESAHAN LAPORAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN (PKL)

Laporan pelaksanaan praktek kerja lapangan (PKL) periode 09 januari

Ketua Kompetensi Keahlian, Pembimbing Sekolah,

Taufik, S.Sos, S.Kom Buhari, S.Sos.

Pimpinan DU/DI, Pembimbing IDUKA,

Bagus Hermanto Arga Satya B.N.

Ruju Rahmad, S.Pd, MT

1. Nama : Muhamad Wira Duta

11. Telp / HP : 087856216239

Mataram, 00 Mei 2023

Muhamad Wira Duta

A. LATAR BELAKANG …………………………………………………….

BAB II TINJAUAN TENTANG PERUSAHAAN

BAB III KEGIATAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN

1. Gambar 2.1 Foto Perusahaan………………………………..……………….....

2. Gambar 2.2 Terminal Bandar Udara Internasional Zainuddin Abdul Madjid ..

4. Gambar 2.4 Struktur Organisasi Perusahaan…………………………………..

5. Gambar 3.1 Keamanan, Kesehatan, dan Keselamatan Kerja (K3)……………..

6. Gambar 3.2 Perawatan Genset Landside & Airside.…………………………....

7. Gambar 3.3 Pengecekan Ground Tank…………………………………………

8. Gambar 3.4 Perawatan Panel Floodlight……………………………………......

9. Gambar 3.5 Perawatan Approach light…………………………………………

10. Gambar 3.6 Perawatan Ruang MM……….…….....…………………………

11. Gambar 3.7 Perawatan Panel Terminal………………………………………..

12. Gambar 3.8 Perawatan Ruang SS (Sub Station) 3……………………………...

13. Gambar 3.9 Perawatan Panel LP (Lighting Panel) 2-8………………………..

15. Gambar 3.11 Perawatan Panel Tol Gate………………………………………

16. Gambar 3.12 Perawatan Ruang SS (Sub Station) 2…………………………...

17. Gambar 3.13 Perawatan Panel Gudang Kargo………………………………..

18. Gambar 3.14 Perawatan Panel Ruang Maintenance………………………….

19. Gambar 3.15 Perawatan Ruang DVOR………………………………………

20. Gambar 3.16 Perawatan Ruang GP…………………………………………..

21. Gambar 3.17 Perawatan Ruang CCR………………………………………...

22. Gambar 3.18 Pemindahan Kabel di Atap KFC………………………………

23. Gambar 3.19 Merangkai Rangkaian HPIT dan SON-T……………………..

24. Gambar 3.20 Penggantian 1 Set Lampu PJU………………………………..

25. Gambar 3.21 Perbaikan Windcone 13………………………………………

26. Gambar 3.22 Perbaikan Tiang Lampu SQFL………………………………

27. Gambar 3.23 Penggantian Lampu Downlight………………………………

28. Gambar 3.24 Penggantian Lampu TL………………………………………

29. Gambar 3.25 Merakit Rangkaian Lampu TL……………………………….

30. Gambar 3.26 Perbaikan Instalasi Listrik Rumah Dinas…………………….

31. Gambar 3.27 Penggantian dan Setting Timer……………………………….

32. Gambar 3.28 Penggelaran Kabel PS 9………………………………………

33. Gambar 3.29 Pembersihan Plang Bandara………………………………….

34. Gambar 3.30 Penggelaran Kabel SDP Apron……………………………..

35. Gambar 3.31 Full Massa Kabel IN SDP Apron…………………………..

36. Gambar 3.32 Pengecekan Fasilitas Penerangan AFL…………………….

1. Tabel 2.1 Kegiatan PKL…………………………………………………..

2. Tabel 2.2 Jam Kerja Perusahaan………………………………………….

Penyusun, 00 Mei 2023

Muhamad Wira Duta

B. TUJUAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN

C. MANFAAT PRAKTIK KERJA LAPANGAN

D. KEGIATAN HARIAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN

Bulan Januari ( 09 Januari – 31 Januari )

NO Hari / Tanggal Jam (WITA) Kegiatan

- Perawatan Ruang Sub Station 3

Bulan Februari ( 1 Februari – 28 Februari )