Anda di halaman 1dari 4

Apa Perbedaan Paper, 

Makalah, Essay, Jurnal, dan Artikel? Ternyata ini Bedanya – Apa perbedaan paper,
makalah, essay, jurnal, dan artikel? Banyak orang pasti sering mendengar istilah tersebut. Menariknya, 5
istilah tersebut memiliki kemiripan dalam berbagai hal, mulai dari pengertian hingga sistematika.
Perlu dipahami bahwa dalam dunia pendidikan, beberapa istilah ini memang sering dijumpai. Hal ini dikarenakan
semua tugas harus diselesaikan dalam salah satu bentuk tersebut, misalnya tugas mingguan.
Di sisi lain, banyak orang tidak bisa membedakan perbedaan dari beberapa istilah tersebut. Parahnya,
sebagian orang bahkan salah mengartikan dan sering menukar pengertiannya. Inilah yang membuat kerancuan
dalam hal penulisan.
Sebenarnya, ada banyak sekali perbedaan yang bisa kamu lihat. Ada beberapa perbedaan mendasar seperti
sistematika penulisan hingga strukturnya. Untuk lebih jelasnya, lihat uraian yang ada di bawah ini.
Perbedaan Paper, Makalah, Essay, Jurnal, dan Artikel
Daftar Isi [hide]
 Perbedaan Paper, Makalah, Essay, Jurnal, dan Artikel
 1. Pengertian
 2. Tujuan
 3. Sistematika
 4. Dasar Penulisan
 5. Publikasi
 6. Proses Pengumpulan
 7. Jumlah Halaman
 8. Persamaan
Jika kamu cermat, kamu bisa menemukan banyak sekali perbedaannya. Bahkan, kamu bisa melihat secara
sekilas. Namun, jika masih belum bisa memahaminya, berikut beberapa perbedaan yang harus diketahui.
1. Pengertian
Perbedaan paper, makalah, essay, jurnal, dan artikel yang pertama adalah pengertiannya. Hal tersebut akan
mempermudah kamu dalam memahami kelima istilah tersebut. Berikut pengertian singkat yang bisa
membantumu menemukan perbedaannya.
Paper
Secara sederhana, paper memiliki arti ringkasan dari penelitian yang telah kamu buat. Oleh sebab itu, dalam
penulisannya tentu dilandasi dengan data serta argumen valid dari penelitian tersebut. 
Makalah
Makalah merupakan sebuah karya tulis yang membahas suatu topik tertentu. Pembahasan didasarkan pada
hasil kajian Pustaka. Oleh sebab itu juga istilah ini juga merujuk pada pemikiran terhadap suatu topik masalah.
Essay
Essay merupakan karya tulis yang merupakan kombinasi dari fakta dan opini. Oleh sebab itu, karya tulis ini
biasanya masih bersifat subjektif. Bahkan, karya tulis ini juga masih cenderung spekulatif.
Jurnal
Jurnal merupakan tulisan yang berisi berbagai artikel informatif serta akademis. Perlu dipahami bahwa jurnal
sendiri akan diterbitkan secara periodik. Biasanya dalam 1 tahun akan diterbitkan 2-3 kali.
Artikel
Artikel merupakan tulisan yang tujuannya untuk memberikan informasi. Karena tujuan tersebut, maka dalam
penulisannya juga dilandasi fakta. Umumnya, artikel memiliki jumlah kata yang jauh lebih sedikit.
Perbedaan paper, makalah, essay, jurnal, dan artikel bisa dilihat dari pengertiannya. Meskipun terlihat sama,
tapi ada perbedaan yang jelas. Apalagi, kelima karya tulis memiliki karakteristik sendiri.
2. Tujuan
Bukan hanya pengertiannya saja yang berbeda. Tujuan dari setiap karya tulis ini memiliki perbedaan mendasar.
Kamu akan mengerti perbedaan paper, makalah, essay, jurnal dan artikel ini dengan melihat tujuan
penulisannya.
Paper
Pada dasarnya, karya tulis paper lebih sering digunakan untuk melatih kemampuan menulis mahasiswa. Hal
tersebut digunakan supaya mahasiswa mampu mengungkapkan pemikiran secara ilmiah atas hasil karya tulis
lainnya.
Makalah
Karya tulis makalah memiliki tujuan yang luas. Umumnya, ini dipakai untuk menyampaikan sebuah hasil
penelitian setelah mengumpulkan data. Itulah mengapa di akhir makalah juga disertakan sumber data yang
digunakan.
Essay
Essay pada umumnya memiliki tujuan untuk menyampaikan pendapat. Gagasan dalam bentuk fakta dan opini
perlu diakui kebenarannya oleh orang lain. Oleh sebab itu, karya tulis ini juga memberikan pandangan baru.
Jurnal
Tujuan penulisan jurnal adalah untuk mengembangkan sebuah penelitian dalam tema tertentu. Hal ini kemudian
dapat dijadikan sebagai acuan oleh penulis lain yang ingin menulis tema sama.
Artikel
Tujuan artikel sendiri adalah untuk menyampaikan informasi, baik fakta maupun opini. Selain, itu, artikel juga
memiliki bentuk yang lebih ringkas. Itulah mengapa penulisan ini jauh lebih banyak tersedia.

3. Sistematika
Perbedaan paper, makalah, essay, jurnal, dan artikel selanjutnya bisa dilihat dari sistematika penulisan. Kelima
karya tulis ini memang memiliki sistematika penulisan mirip. Namun, tetap dapat dilihat perbedaannya melalui
beberapa aspek.
Paper
Secara sederhana, paper pada dasarnya memiliki 7 bagian pokok. Ada judul, abstrak, pendahuluan, metodologi,
pembahasan, penutup, serta diakhiri dengan daftar pustaka. Untuk ketentuan penulisannya biasanya
disesuaikan dengan permintaan.
Makalah
Sedangkan untuk sistematika penulisan makalah juga ada 7 bagian pokok. Dimulai dari cover judul, abstrak,
daftar isi, pendahuluan, pembahasan, penutup, dan daftar pustaka. Halaman cover berisi judul serta atribusi
penulis.
Essay
Berbeda dengan 2 karya tulis sebelumnya, essay hanya memiliki 3 bagian utama saja. Selain judul, hanya ada
pendahuluan, isi, serta penutup. Itulah mengapa essay lebih mudah ditulis.
Jurnal
Untuk jurnal, ada 8 bagian pokok yang membangun penulisannya. Dimulai dari judul, abstrak, pendahuluan,
metode, hasil, pembahasan, kesimpulan, serta daftar pustaka. Jurnal biasanya memiliki status yang lebih
tinggi.
Artikel
Terakhir, sistematika penulisan artikel sebenarnya cukup sederhana. Dimulai dari judul, identitas penulis,
abstrak (Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris), keyword, pendahuluan, metode, hasil, serta diakhiri dengan
pembahasan.
4. Dasar Penulisan
Perlu dipahami bahwa dasar penulisan juga merupakan perbedaan paper, makalah, essay, jurnal, dan artikel.
Setiap karya ilmiah tentu memiliki dasar masing-masing sehingga dapat ditujukan untuk kepentingan tertentu.
Paper
Pada dasarnya, karya tulis berbentuk paper memiliki sumber referensi yang lebih sedikit. Hal tersebut karena
karya tulis ini biasanya merupakan hasil dari opini pribadi yang dikuatkan oleh beberapa referensi.
Makalah
Untuk dasar penulisan makalah umumnya menggunakan hasil penelitian sebagai sumbernya. Artinya, perlu
adanya penelitian terlebih dahulu sebelum Menyusun karya tulis ini, baik secara sederhana atau secara
kompleks.
Essay
Dasar penulisan essay hampir sama dengan paper. Namun, beberapa jenis essay memiliki hampir 100% opini
pribadi terhadap suatu topik. Tujuannya adalah untuk menyampaikan gagasan atau pendapat terhadap suatu
permasalahan.
Jurnal
Jurnal memiliki dasar penulisan yang jauh lebih ketat. Dasar bisa berupa hasil penelitian awal, penelitian
lanjutan, hingga perspektif baru melalui data. Itulah mengapa tidak semua tulisan bisa dimasukkan ke jurnal.

Artikel
Terakhir, dasar dari penulisan artikel adalah hasil penelitian yang ditulis oleh penulis. Perlu dipahami bahwa
artikel ilmiah merupakan bentuk ringkasan dari karya tulis tertentu. Jadi, dasarnya juga hasil penelitian.

5. Publikasi
Perbedaan paper, makalah, essay, jurnal, dan artikel selanjutnya adalah masalah publikasinya. Proses publikasi
menunjukkan bahwa bahwa karya tulis tersebut memang layak dibaca dan dibaca oleh orang lain.
Paper
Publikasi paper pada dasarnya bisa kapan saja sesuai dari permintaan. Misalnya, jika diminta membuat paper
dalam waktu 1 bulan, maka juga harus menyelesaikannya serta mengumpulkannya.

Makalah
Makalah juga demikian. Tidak ada aturan khusus dalam publikasi karena ini merupakan salah satu bentuk tugas
dalam lingkungan lembaga pendidikan. Artinya, karya tulis ini bisa dipublikasikan kapan saja.
Essay
Essay juga tidak memiliki aturan khusus dalam publikasi. Biasanya, untuk dapat dipublikasi harus mengikuti
aturan dari pihak tertentu. Dengan begitu, ketentuan serta syarat bisa dipenuhi untuk dapat dipublikasikan.
Jurnal
Salah satu perbedaan paper, makalah, essay, jurnal, dan artikel yang paling terlihat adalah publikasi. Jurnal
memiliki aturan khusus dalam publikasi karena harus menunggu periode waktu tertentu, misalnya 2 kali
setahun.
Artikel
Karya tulis ini juga tidak memiliki aturan khusus. Namun, setiap lembaga memiliki ketentuan sendiri yang harus
dipenuhi. Hal inilah yang membuat publikasi artikel biasanya cenderung lebih mudah.

6. Proses Pengumpulan
Jika sebelumnya adalah publikasi, maka perbedaan paper, makalah, essay, jurnal, dan artikel juga bisa dilihat
dari proses pengumpulannya. Meskipun begitu, kelima karya tulis ini memiliki proses pengumpulan tidak jauh
berbeda.
Paper
Dalam proses pengumpulan, biasanya diterima tidaknya paper yang kamu buat tergantung dari peminta. Oleh
sebab itu, kamu perlu menyusun paper tersebut dengan benar sehingga bisa langsung diterima.
Makalah
Sama seperti paper, biasanya makalah bisa langsung diterima. Namun, untuk penilaian biasanya akan menunggu
hingga beberapa waktu. Isi makalah akan diperiksa terlebih dahulu dan kemudian akan diberikan nilai.
Essay
Proses pengumpulan essay pada dasarnya jauh lebih mudah. Biasanya, essay akan mendapatkan penilaian
setelah dilakukan pemeriksaan. Proses pengumpulannya juga terbilang cukup mudah dibandingkan dengan karya
tulis lainnya.
Jurnal
Perbedaan paper, makalah, essay, jurnal, dan artikel lainnya adalah proses pengumpulannya. Beda dengan yang
lainnya, pengumpulan jurnal memiliki proses yang panjang. Hal ini karena diperlukan verifikasi dari pihak
tertentu.
Artikel
Karya tulis artikel ilmiah bisa dipublikasikan dalam bentuk jurnal jika telah melewati syarat dan ketentuan.
Itulah mengapa dalam beberapa kasus artikel memiliki struktur penulisan yang sama dengan jurnal.

7. Jumlah Halaman
Perbedaan paper, makalah, essay, jurnal, dan artikel selanjutnya juga bisa dilihat dari jumlah halaman.
Meskipun hal ini terdengar sepele, tapi pada dasarnya sangat berpengaruh. Berikut penjelasan singkatnya.
Paper
Perlu dipahami setiap karya tulis memiliki batasan minimal dan maksimal jumlah halaman. Paper sendiri
memiliki batasan maksimal sebanyak 6 halaman. Ini merupakan standar yang ditetapkan banyak lembaga.
Makalah
Jumlah halaman makalah pada dasarnya ditentukan oleh lembaga pendidikan yang berkait. Namun, sebagian
besar menggunakan standar maksimal 10 halaman. Namun, ada juga beberapa lembaga yang memberikan batas
halaman lebih banyak.
Essay
Jumlah halaman essay minimal adalah 1 halaman dengan setidaknya 5 paragraf. Sedangkan batas maksimal
halaman essay adalah 3 halaman. Perlu dipahami bahwa kebanyakan essay menggunakan standar jumlah kata. 
Jurnal
Untuk jurnal, standar yang paling banyak dipakai adalah minimal 6 halaman dan maksimal adalah 8 halaman. Hal
ini juga telah dipakai oleh banyak lembaga pendidikan.
Artikel
Untuk artikel ilmiah kebanyakan menggunakan standar minimal 15 halaman dan maksimal 25 halaman. Namun,
untuk artikel biasanya menggunakan 1 halaman sudah cukup, terutama untuk artikel populer.

8. Persamaan
Dalam dunia akademis, kelima karya tulis ini memiliki fungsi dan tujuan masing-masing. Namun, dalam beberapa
kasus, ada penulisan yang menjadi bentuk karya tulis lainnya. Misalnya dari artikel ilmiah ke jurnal.
Secara umum, kelima karya tulis tersebut sering disampaikan dalam acara akademis misalnya prosidering. Hal
tersebut karena ada perspektif baru dalam sebuah topik permasalahan yang telah ada sebelumnya.
Perlu dipahami bahwa meskipun ada perbedaan paper, makalah, essay, jurnal, dan artikel, kelima ini memiliki
persamaan. Semuanya dipakai untuk menyampaikan opini serta fakta untuk menjelaskan sebuah permasalahan.
Bahkan, dalam beberapa kasus, karya tulis ini merupakan hasil penelitian awal. Artinya, penelitian lanjutan
akan mengacu pada karya tulis sebelumnya. Dengan begitu, permasalahan pada topik mendapatkan perspektif
baru.
Pada akhirnya, kelima karya tulis ini tetap memiliki kesamaan dalam beberapa aspek. Memang, ada perbedaan
paper, makalah, essay, jurnal, dan artikel sehingga kamu dapat memahami setiap karakteristik karya tulis
ilmiah.

Anda mungkin juga menyukai