Menentukan
peristiwa, Wabah
atau bukan
Laporan
8. Hal-Hal Yang Melakukan Pemeriksaan untuk menemukan penyakit DBD baru di
Perlu sekitar penderita
Diperhatikan
9. Unit terkait 1.UPT kesehatan/puskesmas
2.pustu
3.poskesdes/polindes
10. Dokumen 1. Kerangkaacuan kegiatan
terkait 2. SK kepala puskesmas
Pamekasan,.......................................
Pelaksana / Auditor
……………………………................
NIP: ………………....................
FOGGING FOCCUS
No. Dokumen : 440 /090.1 / 432.302.5 / SOP / 2023
SOP No. Revisi : 02
TanggalTerbi : 06 Januari 2023
Halaman : ½
1. Pengertian Fogging focus adalah untuk membunuh sebagian besar vector infeksi
dengan cepat, sehingga rantai penularan dapat segera diputuskan. Selain
itu kegiatan ini bertujuan untuk menekankan kepadatan vector selama
waktu yang cukup sampai dimana pembawa virus tumbuh sendiri.
5. Persiapan Alat :
1. Mesin Fogging
2. Pakaian Kerja
3. Masker
4. SarungTangan
5. Kacamata safety
6. Helm
7. Sepatu
8. GelasUkur
9. Corong
Bahan :
1. Pelarut (Pertamina DEX)
2. Insectisida (Malation)
3. BahanBakar
UPT PUSKESMAS
PANAGUAN NURUL INAYAH, S.ST, M.AP
KAB. PAMEKASAN NIP. 19771103 200501 2 006
1
Siapkan malation dan bahan pencampurnya dengan komposisi yang
sesuai dengan aturannya
2
Minta ijin kepada aparat setempat (lurah/kepaladesa, RT/apel
setempat) minimal 1 hari sebelumnya agar bisadiumumkan pada
3 masyarakat agar bisa mempersiapkan
Tetapkan rumah penderita untuk titikfokus fogging
……………………………................
NIP: ………………...................
PENATALAKSANAAN DEMAM BERDARAH
DENGUE ( DBD )
No. Dokumen : 440/022/432.302.5/SOP/2023
No. Revisi : 02
SOP TanggalTerbit : 06 Januari 2023
Halaman : 1/2
1. Pengertian Demam berdarah dengue adalah penyakit menular yang di tularkan melalui
gigitan nyamuk Aedes aegepty yang sebelumnya telah terinfeksi oleh virus
Dengeu dari penderita DBD lainnya terutama menyerang anak-
anak,ditandai dengan panas tinggi, perdarahan dan dapat menimbulkan
kematian. Penyakit ini termasuk salah satu penyakit yang dapat
menimbulkan wabah.
6. Prosedur 1. Penemuan suspek penderita DBD baik aktif dan pasive di unit
Langkah-langkah pelayanan kesehatan dengan gejala tidak ada tanda kedaruratan
dilakukan uji Tourniquet dan dilakukan pemeriksaan laboratorium.
2. Jika hasil positif dengan Jumlah trombosit ≤ 100.000/µl, penderita di
rujuk ke Rumah Sakit.
3. Selanjutnya dilakukan Penyelidikan Epidemiologi di wilayah penderita
dan apabila memenuhi Kriteria fogging maka dilakukan pengasapan
dengan 2 siklus dengan interval 1 minggu.
4. Jika hasil laborat positif
dengan Jumlah trombosit > 100.000/µl,penderita tidak perlu di
rujukcukupdilakukan control dan tetap dilakukan Penyelidikan
Epidemiologi di wilayah penderita apabila memenuhi kriteria fogging
makadilakukan pengasapan dan jika hasil negative maka akan
diberikan pengobatan .
5. Jikaditemukan penderitadengan tanda kedaruratan atau penderita dari
Rumah Sakit , PE dilaksanakan berdasarkan laporan dari RS ( S0 dan
hasil laboratorium )
Penemuan suspect
7. Diagram Alir
DBD
Uji
Positif Rujuk RS
Tourniquet
dan
Pemeriksaa PE
DiberI Obat
Sesuai
Negatif Simptomatis
Fogging bila
Melaporkan hasil program memenuhi
ke Kapus kriteria
10. 1. SK KepalaPuskesmas
DokumenTerkait 2. Laporan hasil monitoring dan evaluasi
Pamekasan,.......................................
Pelaksana / Auditor
……………………………................
NIP: ………………...................
PEMERIKSAAN JENTIK BERKALA (PJB)
No. Dokumen : 440/ /432.302.5/2023
No. Revisi : 02
SOP TanggalTerbit : 06 Januari 2023
Halaman : 1-2
1. Pengertian PJB Adalah Kegiatan Pemeriksaan jentik secara berkala (PJB) di rumah –
rumah penduduk oleh kader jumantik.
2. Tujuan 1. Sebagai acuan pemeriksaan jentik oleh kader jumantik.
2. Agar tercipta gambaran angka bebas Jentik (ABJ) yang baik (<95%) di
Lingkungan Perumahan penduduk di wilayah kerjaPuskesmas panaguan.
3. Kebijakan SK Kepala UPT Puskesmas panaguan No. 440/ /432.302.5/SK/2017
Tentang Penanggung Jawab Program Puskesmas
4. Referensi 1. Modul Pengendalian Demam Berdarah Dengue(DBD)
2. Penemuan danTatalaksana Penderita demam berdarah Dengue (DBD)
5. Persiapan AlatdanBahan :
1. Senter
2. FormulirPemeriksaanJentik.
3. Abate
6. Prosedur / Langkah- 1. Petugas menyiapkan alat – alat Pemeriksaan jentik
langkah 2. Petugas memberikan alat – alat Pemeriksaan jentik
3. Kader jumantik melaksanakan pemeriksaan jentik di rumah – rumah
penduduk setelah meminta ijin kepada pemilik rumah
4. Kader jumantik menuliskan hasil pemeriksaan pada formulir PJB
5. Kader jumantik melakukan larvasidasi (bilaperlu)
6. Kader jumantik melakukan penyuluhan kepada pemilik rumah (bila
perlu)
7. Formulir jumantikdiserahkan kepada petugas Puskesmas
UPT PUSKESMAS
PANAGUAN
KAB. PAMEKASAN NURUL INAYAH, S.ST, M.AP
NIP. 19771103 200501 2 006
Pamekasan,.......................................
Pelaksana / Auditor
……………………………................
NIP: ………………...................
PEMBAGIAN ABATE
NURUL INAYAH, S.ST, M.AP
No. Dokumen : SOP/UKM/ /2018 NIP. 19771103 200501 2 006
No. Revisi : 00
TanggalTerbit : 20-12-2021
SOP Halaman : ½
mencatat
Pamekasan,.......................................
Pelaksana / Auditor
……………………………................
NIP: ………………...................