Anda di halaman 1dari 77

am

u b
Pdt.I.C.1
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
PUTUSAN
Nomor: 21/Pdt.G/2021/PN.SDA.

si
DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

ne
ng
Pengadilan Negeri Sidoarjo yang memeriksa dan memutus perkara
perdata pada tingkat pertama, telah menjatuhkan putusan sebagai berikut dalam

do
gu perkara gugatan antara:

Hery Eko Prasetyo, Laki-laki, 47 tahun, Lahir di Surabaya pada tanggal


11 Juli 1974, Warga Negara Indonesia, Agama

In
A
Islam,berkedudukan di Simo Sidomulyo 10/150,
RT/RW, 007/015, Kelurahan Petemon, Kecamatan
ah

lik
Sawahan, Kota Surabaya, Jawa Timur, Pekerjaan
Direktur Utama PT. Lewind, dalam hal ini memberikan
am

ub
kuasa kepada 1. Otman Ralibi, S.H., 2. M. Ja’far
Shodiq, S.H., M.H., 3. Abdul kadir, S.H., dan 4.
Hariyanto, S.H., Para Advokat pada Kantor Otman
ep
k

Ralibi & Partners yang beralamat di Gedung Graha


ah

Gus Dur (Grha GD) Jl. Gayungsari Timur Nomor 33,


R

si
Kelurahan Menanggal, Kecamatan Gayungan, Kota
Surabaya berdasarkan Surat Kuasa Khusus tertanggal

ne
ng

Sidoarjo, 15 Desember 2020, terlampir dalam berkas


perkara, selanjutnya disebut sebagai Penggugat;
Hery Eko Prasetyo sebagai Direktur Utama PT. Lewind

do
gu

berdasarkan Akta Notaris/ PPAT Kabupaten Pasuruan,


Moch. Zainal Arifin, S.H., M.Kn., Nomor 5, Tanggal 19
In
A

November 2020 tentang Berita Acara Rapat Umum


Pemegang Saham/ RUPS PT. Lewind, Tanggal 19
ah

lik

Nopember 2020;

Lawan:
m

ub

1. Yulio Aqua Mare, Swasta, beralamat di Tamasa C-2/3, RT/RW,


002/003, Tambak Sawah, Waru, Sidoarjo, selanjutnya
ka

disebut sebagai Tergugat;


ep

Tergugat, Yulio Aqua Mare, Laki-laki, 47 tahun, Lahir di


ah

Surabaya pada tanggal 4 Desember 1974, Warga


R

Negara Indonesia, Agama Islam, bertempat tinggal di


es

Tamasa C-2/3, RT/RW, 002/003, Kelurahan/ Desa


M

ng

Tambak Sawah, Kecamatan Waru, Kabupaten


on
gu

Halaman 1 dari 77Putusan Perdata Gugatan Nomor 21/Pdt.G/2021/PN SDA


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 1
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Sidoarjo, Jawa Timur, Pekerjaan Karyawan Swasta,

R
memberikan kuasa kepada 1. Andry Kurniawan, S.H.,

si
2. Tri Maryono, S.H., dan 3. Habib Zaini, S.H.,

ne
ng
kesemuanya adalah Advokat pada Kantor Hukum
Justitia Legal Advocacy (JLAB) yang beralamat kantor
di Grand Bunder 2 Regency Nomor 17, Desa

do
gu Kembangan, Kecamatan Kebomas, Kabupaten Gresik
berdasarkan Surat Kuasa Khusus tertanggal Gresik,

In
A
17 Maret 2021, terlampir dalam berkas perkara;

2. Leo Martin, Komisaris PT. Lewind, beralamat di Jl. Graha Indah


ah

lik
Blok D6, Gayungan, Kota Surabaya, sebagai Turut
Tergugat I;
am

ub
3. R. Pepey Delon Tanaka, SE, Swasta, beralamat di Jl. AMD,
RT/RW, 009/003, Kel/ Desa Tambak Oso, Kec. Waru,
Sidoarjo, sebagai Turut Tergugat II;
ep
k

4. Erma Tofany, Swasta, beralamat di Perum Griya Candramas EB


ah

18, Sedati, Sidoarjo, sebagai Turut Tergugat III;


R

si
Turut Tergugat I, Leo Martin, Laki-laki, 43 tahun, Lahir
di Jakarta pada tanggal 20 Agustus 1978, Warga

ne
ng

Negara Indonesia, Agama Islam, beralamat di Jl.


Graha Indah Blok D6, RT.011/ RW.002, Kelurahan

do
gu

Gayungan, Kecamatan Gayungan, Kota Surabaya,


Pekerjaan Karyawan Swasta;
Turut Tergugat II, R. Pepey Delon Tanaka, S.E., Laki-
In
A

laki, 36 tahun, Lahir di Bandar Lampung pada tanggal


21 Oktober 1985, Warga Negara Indonesia, Agama
ah

lik

Islam, beralamat di Jl. AMD, RT/RW 009/003,


Kelurahan/ Desa Tambak Oso, Kecamatan Waru,
m

ub

Kabupaten Sidoarjo, Pekerjaan Karyawan Swasta;


Turut Tergugat III, Erma Tofany, Perempuan, 45 tahun,
ka

Lahir di Kudus pada tanggal 20 Agustus 1976, Warga


ep

Negara Indonesia, Agama Islam, beralamat di Jl. Satya


ah

4, Nomor 13, RT.002, RW.003, Kelurahan Baru,


R

Kecamatan Pasar Rebo, Jakarta Timur, Pekerjaan


es

Karyawan Swasta;
M

ng

on
gu

Halaman 2 dari 77Putusan Perdata Gugatan Nomor 21/Pdt.G/2021/PN SDA


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 2
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Turut Tergugat I, Turut Tergugat II dan Turut Tergugat

R
III memberikan kuasa kepada Mohammad Syahid,

si
S.H., Advokat pada Kantor Hukum “MSA & Partners”,

ne
ng
yang beralamat kantor di Jl. Kebonsari Tengah Nomor
117, Surabaya berdasarkan Surat Kuasa Khusus
tertanggal Surabaya, 9 Pebruari 2021, terlampir dalam

do
gu berkas perkara;

5. Denny Lerry Sinulingga, S.H., M.Kn., Notaris, beralamat di Jl.

In
A
Ahmad Yani Nomor 2, Kecamatan Pandaan,
Kabupaten Pasuruan, sebagai Turut Tergugat V;Turut
ah

lik
Tergugat V, Denny Lerry Sinulingga, S.H., M.Kn., Laki-
laki, 40 tahun, Lahir di Berastagi pada tanggal 28
Agustus 1980, Warga Negara Indonesia, Agama
am

ub
Kristen, beralamat di Ngadilegi, RT.001, RW.008,
Kelurahan Plintahan, Kecamatan Pandaan, Kabupaten
ep
k

Pasuruan, Pekerjaan Notaris;


Turut Tergugat V memberikan kuasa kepada 1. Robert
ah

R
Simangunsong, S.H., 2. Pantas Sitindaon, S.H., 3.

si
Anggara Alfriedo Y, S.H., dan 4. Alfred Pratama Dachi,

ne
S.H., M.H., Para Advokat/ Para Kuasa Hukum pada
ng

Law Firm Java Lawyers International, Surabaya Office


yang beralamat kantor di Jl. Raya Arjuna Nomor 105,

do
gu

Surabaya, Jawa Timur berdasarkan Surat Kuasa


Khusus tertanggal Surabaya, 16 Februari 2021,
In
terlampir dalam berkas perkara
A

Pengadilan Negeri tersebut;


ah

lik

Setelah membaca berkas perkara beserta surat-surat yang bersangkutan;


Setelah mendengar kedua belah pihak yang berperkara;
m

ub

TENTANG DUDUK PERKARA


ka

ep

Menimbang, bahwa Penggugat dengan surat gugatan tanggal 11


ah

Januari 2021 yang diterima dan didaftarkan di Kepaniteraan Pengadilan Negeri


R

Sidoarjo pada tanggal 19 Januari 2021dalam Register


es

Nomor:21/Pdt.G/2021/PN.SDA., telah mengajukan gugatan sebagai berikut:


M

ng

on
gu

Halaman 3 dari 77Putusan Perdata Gugatan Nomor 21/Pdt.G/2021/PN SDA


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 3
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
1. Bahwa Penggugat adalah Direktur Utama PT. Lewind, berdasarkan Akta

R
Berita Acara RUPS No. 5, tanggal 19 November 2020, dibuat dihadapan

si
Moch. Zainal Arifin, SH., MKn., Notaris/PPAT di Pasuruan;

ne
ng
2. Bahwa PT. Lewind merupakan perusahaan yang bergerak dibidang
Transporter Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun (B3);
3. Bahwa Turut Tergugat I, II dan III, masing masing selama menjadi Direktur

do
gu PT. Lewind saat itu, pernah membuat Surat Pernyataan sebagai berikut:
a. Surat Pernyataan dibawah tangan yang dibuat oleh Turut Tergugat I,

In
A
selaku Direktur PT. Lewind, berdasarkan Akta Berita Acara No. 06,
tanggal 15 Mei 2012, yang dibuat di hadapan Moch. Zainal Arifin, SH.,
ah

M.Kn., Notaris di Pasuruan, yaitu:

lik
- Surat Pernyataan Pemberian Fee Limbah PT. Hasil Abadi Perdana,
tanggal 23 April 2014;
am

ub
- Surat Pernyataan Pemberian Fee Limbah PT. Salim Ivomas Pratma
Tbk, tanggal 23 April 2014;
ep
- Surat Pernyataan Pemberian Fee Limbah PT. Bina Karya Prima,
k

tanggal 23 April 2014;


ah

- Surat Pernyataan Pemberian Fee Limbah PT. SMART Tbk, tanggal 23


R

si
April 2014;
- Surat Pernyataan Pemberian Fee Limbah PT. Damai Sentosa

ne
ng

Cooking Oil, tanggal 23 April 2014;


- Surat Pernyataan Pemberian Fee Limbah PT. Wings Surya, tanggal

do
gu

23 April 2014;
Surat Pernyataan Pemberian Fee Limbah PT. Indo Vegetable Oil
Industry, tanggal 23 April 2014;
In
A

- Surat Pernyataan Pemberian Fee Limbah PT. Tirta Investama


Pandaan, tanggal 23 April 2014;
ah

lik

- Surat Pernyataan Pemberian Fee Limbah PT. Megasurya Mas,


tanggal 23 April 2014;
m

ub

- Surat Pernyataan Pemberian Fee Limbah PT. Hasil Abadi Perdana,


tanggal 23 April 2014;
ka

b. Surat Pernyataan dibawah tangan yang dibuat oleh Turut Tergugat II,
ep

selaku Direktur PT. Lewind, berdasarkan Akta Berita Acara No. 01,
ah

tanggal 05 Mei 2014, yang dibuat di hadapan Moch. Zainal Arifin, SH.,
R

M.Kn., Notaris di Pasuruan, yaitu:


es

- Surat Pernyataan Pemberian Fee Limbah PT. Karunia Alam Segar,


M

ng

tanggal 23 September 2014;


on
gu

Halaman 4 dari 77Putusan Perdata Gugatan Nomor 21/Pdt.G/2021/PN SDA


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 4
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Surat Pernyataan Pemberian Fee Limbah PT. Karya Indah Alam

R
Sejahtera, tanggal 23 September 2014;

si
- Surat Pernyataan Pemberian Fee Limbah PT. Cheil Jedang

ne
ng
Indonesia, tanggal 23 September 2014;
- Surat Pernyataan Pemberian Fee Limbah PT. Wilmar Nabati
Indonesia, tanggal 23 September 2014;

do
gu - Surat Pernyataan Pemberian Fee Limbah Industri, tanggal 23
September 2014;

In
A
c. Surat Pernyataan yang dibuat oleh Turut Tergugat III, selaku Direktur PT.
Lewind, berdasarkan Akta Berita Acara RUPS No. 4, tanggal 17 Juni
ah

2015, dibuat di hadapan Moch. Zainal Arifin, SH., M.Kn., Notaris Kab.

lik
Pasuruan, yaitu:
- Surat Pernyataan akta No. 720, tanggal 21 Februari 2017, yang
am

ub
dibuat dihadapan Denny Lerry Sinulingga, SH., MKn., Notaris Kab.
Pasuruan (Turut Tergugat IV);
ep
4. Bahwa Surat Pernyataan, sebagaimana disebutkan poin 3 di atas, dibuat
k

terkait dengan pembayaran Fee/Komisi sebesar 10%, 15%, 20% hinga 25%
ah

kepada Tergugat. Misalnya, dalam Surat Pernyataan terakhir yang dibuat


R

si
oleh Turut Tergugat III, yaitu Surat Pernyataan akta No. 720, tanggal 21
Februari 2017, dibuat dihadapan Denny Lerry Sinulingga, SH., MKn.,

ne
ng

Notaris Kab. Pasuruan, pada poin 2 disebutkan sebagai berikut:


2. Bahwa akan memberikan Fee/Komisi . . . kepada:

do
gu

- Yulio Aqua Mare . . . dengan ketentuan sebagai berikut:


a. Memberikan Fee/Komisi sebesar 10% (sepuluh persen) bilamana
biaya pengelolaannya sebesar Rp. 150,- ( seratus lima puluh rupiah)
In
A

sampai dengan Rp. 349,- (tiga ratus empat puluh sembilan rupiah)
per kilogram atau liter;
ah

lik

b. Memberikan Fee/Komisi sebesar 15% (lima belas persen) bilamana


biaya pengelolaannya sebesar Rp. 350,- (tiga ratus lima puluh rupiah)
m

ub

sampai dengan Rp. 749,- (tujuh ratus empat puluh sembilan rupiah)
per kilogram atau liter;
ka

c. Memberikan Fee/Komisi sebesar 20% (dua puluh persen) bilamana


ep

biaya pengelolaannya sama dengan atau lebih dari sebesar Rp. 750,-
ah

(tujuh ratus lima puluh Sembilan rupiah) per kilogram atau liter;
R

d. Memberikan Fee/Komisi sebesar 25% (dua puluh persen) atas


es

tagihan perseroan dari pengelolaan limbah milik industry/perusahaan


M

ng

penghasil limbah yang tidak menggunakan transportasi perseroan


on
gu

Halaman 5 dari 77Putusan Perdata Gugatan Nomor 21/Pdt.G/2021/PN SDA


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 5
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
tersebut – seperti antara lain namun tidak terbatas – untuk hal ini –

R
saja: rekanan dan/ atau mitra kerja perseroan dan/atau sejenisnya;

si
5. Bahwa seluruh Surat Pernyataan yang dibuat dan ditandatangani oleh Para

ne
ng
Turut Tergugat I, II dan III serta Tergugat sebagai penerima pernyataan,
sebagaimana pada poin 3 a, b dan c di atas, tidak pernah dimintakan
persetujuan atau mendapat persetujuan dari RUPS PT. Lewind;\

do
gu 6. Bahwa berdasarkan Surat Pernyataan tersebut, tercatat PT. Lewind mulai
rutin membayar kepada Tergugat sejak tahun 2014 s/d 2019, dengan rincian

In
A
sebagai berikut:
- Tahun 2014 sebesar Rp. 417.895.641,-
ah

- Tahun 2015 sebesar Rp. 3.294.906.125,-

lik
- Tahun 2016 sebesar Rp. 3.513.330.000,-
- Tahun 2017 sebesar Rp. 4.762.733.750,-
am

ub
- Tahun 2018 sebesar Rp. 4.676.439.954,-
- Tahun 2019 sebesar Rp. 1.335.000.000,-
ep
Total sebesar Rp. 18.000.305.470,-
k

7. Bahwa Surat Pernyataan, sebagaimana disebutkan pada poin 3 di atas,


ah

yang dibuat oleh Para Turut Tergugat I, II, III dan Terugat yang menerima
R

si
pernyataan merupakan perbuatan yang melanggar anggaran dasar
perseroan dan/atau pasal 102 UU Tahun 2007, tentang Perseroan Terbatas.

ne
ng

Di mana dalam pasal 102 ayat (1a) UU PT tersebut menyatakan bahwa


direksi wajib meminta persetujuan dari RUPS untuk mengalihkan kekayaan

do
gu

perseroan (baik bergerak maupun tidak bergerak, berwujud atu tidak


berwujud). Adapun Surat Pernyataan yang dibuat oleh dan ditandatangani
oleh Para Turut Tergugat I, II, III, merupakan perbuatan pengalihan kekayaan
In
A

perseroan kepada Tergugat dan tidak pernah mendapat persetujuan dari


RUPS perseroan;
ah

lik

8. Bahwa karena Surat Pernyataan a quo tidak pernah mendapat persetujuan


dari RUPS Perseroan, maka Surat Pernyataan tersebut tidak sah, tidak
m

ub

berlaku dan batal demi hukum.


9. Bahwa di samping tidak pernah mendapat persetujuan dari RUPS PT.
ka

Lewind, isi Surat Pernyataan tersebut juga dibuat (baik formal maupun
ep

materil) dengan cara yang bertentangan atau tidak dapat dibenarkan


ah

menurut hukum, karena:


R

a. Surat Pernyataan yang dibuat oleh Turut Tergugat III di hadapan Notaris,
es

tapi faktanya tidak di depan notaris;


M

ng

on
gu

Halaman 6 dari 77Putusan Perdata Gugatan Nomor 21/Pdt.G/2021/PN SDA


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 6
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
b. Bahwa tidak jelas apa yang menjadi dasar atau alasan sehingga Para

R
Turut Tergugat I, II dan TIII memberikan Fee kepada Tergugat;

si
c. Surat Pernyataan dibuat dengan klausul tidak dapat dicabut, dan

ne
ng
berlangsung turun temurun sebagaimana disebutkan pada poin 4
sebagai berikut:
- Surat pernyataan ini akan tetap berlaku selama perseroan tersebut

do
gu melakukan transaksi dengan industry/perusahaan penghasil limbah
dan tidak akan berakhir karena sebab apapun;

In
A
- Menyimpang dari poin 4 tersebut di atas, bilaman salah satu
meninggal dunia, maka pernyataan akan tetap berlaku dan harus
ah

dipenuhi oleh para penggantinya dan/atau ahli warisnya.

lik
Bahwa faktanya jabatan direktur memiliki batas waktu dan dapat diganti
kapapun. Karena Surat Pernyataan dibuat tanpa persetujuan RUPS, maka
am

ub
tidak ada kewajiban atau keharusan bagi penggantinya untuk meneruskan isi
surat pernyataan a quo.
ep
10.Bahwa pemberian Fee/Komisi kepada Tergugat berdasarkan surat
k

pernyataan yang dibuat tanpa persetujuan dari RUPS merupakan upaya


ah

untuk memperkaya diri sendiri dengan cara yang tidak sah dan tanpa hak.
R

si
Oleh karena itu, maka Surat Pernyataan tersebut harus dinyatakan batal
demi hukum;

ne
ng

11.Bahwa Penggugat telah menyampaikan surat tertanggal 7 Desember 2020


dan tanggal 10 Desember 2020, yang isinya meminta kepada Tergugat

do
gu

untuk mengembalikan uang sebesar Rp.18.000.305.470,- yang telah


diterima Tergugat dengan menyamarkannya sebagai Fee/ Komisi berdasar
Surat Pernyataan yang tidak sah dan batal demi hukum, yang dibuat oleh
In
A

Turut Tergugat I, II dan III. Akan tetapi Tergugat tidak memiliki itikad baik dan
menolak untuk mengembalikan uang yang telah diterimanya tersebut;
ah

lik

12.Bahwa perbuatan Tergugat yang tidak mau mengembalikan uang yang


diterima, yang diperoleh secara tidak sah dan tanpa hak dengan cara
m

ub

membuat Surat Pernyataan tanpa persetujuan RUPS Perseroan dan


karenanya bertentangan dengan anggaran dasar dan/atau UU Perseroan
ka

Terbatas, adalah perbuatan melanggar hukum;


ep

13.Bahwa terbitnya Surat Pernyataan, sebagaiamana disebutkan pada poin 3a,


ah

b dan c, yang telah dibuat dengan cara yang tidak benar atau bertentangan
R

dengan hukum tersebut telah merugikan Penggugat. Oleh karena itu, sudah
es

sepantasnya Tergugat dihukum untuk mengganti kerugian yang dialami


M

ng

kepada Penggugat, yaitu:


on
gu

Halaman 7 dari 77Putusan Perdata Gugatan Nomor 21/Pdt.G/2021/PN SDA


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 7
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
a. Kerugian Materil sebesar Rp.18.000.305.470,- x 6 %/tahun =

R
19.080.323.798,- (Sembilan belas milyar delapan puluh juta tiga ratus

si
dua puluh tiga tujuh ratus sembilan puluh delapan rupiah).

ne
ng
b. Karena Tergugat telah merusak kredibilitas Penggugat dengan meminta
pihak ketiga/ lain melakukan penagihan seolah olah Penggugat memiliki
hutang kepada Tergugat, maka Tergugat harus membayar Kerugian

do
gu Immateril sebesar Rp.10.000.000.000,- (sepuluh milyar rupiah);
Total seluruh kerugian yang diderita oleh Penggugat, baik materil maupun

In
A
immaterial, yang harus dibayarkan oleh Tergugat III adalah sebesar Rp.
29.080.323.798,- (dua puluhsembilanmilyar delapan puluh juta tiga ratus dua
ah

puluh tiga ribuh tujuh ratus Sembilan puluh delapan rupiah);

lik
14.Bahwa agar gugatan PENGGUGAT tidak menjadi sia-sia (ilusionis) serta
dikhawatirkan adanya upaya TERGUGAT melepaskan diri dari kewajibannya
am

ub
untuk membayar ganti kerugian yang diputuskan oleh pengadilan, maka
mohon Pengadilan Negeri Sidoarjo berkenan meletakan sita jaminan atas
ep
harta benada milik TERGUGAT, yaitu berupa:
k

- Sebidang tanah dan bangunan yang terletak di Tamasa C-2/3, RT/RW


ah

002/003, Tambak Sawah, Waru, Sidoarjo;


R

si
- Sebidang tanah, terletak di Kelurahan Bakalan, Kecamatan Purwosari,
Kab. Pasuruan;

ne
ng

- Sebidang tanah, terletak di Kelurahan Martopuro, Kecamatan Purwosari,


Kab. Pasuruan;

do
gu

- Sebidang tanah, terletak di Kelurahan Gunungsari, Kecamatan Beiji, Kab.


Pasuruan;
- Sebidang tanah dan bangunan, terletak di Donoharjo, Ngaglik, Sleman,
In
A

DIY;
Berdasarkan fakta fakta, alasan alasan dan hal hal yang telah diuraikan di atas,
ah

lik

maka, kami mohon kepada Ketua Pengadilan Negeri Sidoarjo yang memeriksa
dan mengadili perkara ini berkenan memberikan putusan sebagai berikut:
m

ub

1. Mengabulkan gugatan Penggugat untuk seluruhnya;


2. Menyatakan Surat Pernyataan, sebagaimana disebutkan dalam posita poin 3
ka

huruf a, b dan c adalah tidak sah dan batal demi hukum;


ep

3. Menyatakan Tergugat telah melakukan perbuatan melanggar hukum;


ah

4. Menghukum Tergugat untuk membayar kerugian kepada Penggugat, yaitu:


R

a. Kerugian materil sebesar Rp.18.000.305.470,- x 6 %/tahun =


es

19.080.323.798,- (Sembilan belas milyar delapan puluh juta tiga ratus


M

ng

dua puluh tiga tujuh ratus sembilan puluh delapan rupiah).


on
gu

Halaman 8 dari 77Putusan Perdata Gugatan Nomor 21/Pdt.G/2021/PN SDA


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 8
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
b. Kerugian immateril sebesar Rp. 10.000.000.000,- (sepuluh milyar rupiah);

R
Sehingga total seluruh kerugian yang diderita oleh Penggugat, baik materil

si
maupun immaterial, yang harus dibayarkan oleh Tergugat IV adalah sebesar

ne
ng
Rp. 29.080.323.798,- (dua puluh sembilan milyar delapan puluh juta tiga
ratus dua puluh tiga ribuh tujuh ratus Sembilan puluh delapan rupiah) dan
harus dibayarkan oleh Tergugat kepada Penggugat segera setelah putusan

do
gu ini berkekuatan hukum tetap;
5. Menyatakan sah sita jaminan atas:

In
A
- Sebidang tanah dan bangunan yang terletak di Tamasa C-2/3, RT/RW
002/003, Tambak Sawah, Waru, Sidoarjo;
ah

- Sebidang tanah, terletak di Kelurahan Bakalan, Kecamatan Purwosari,

lik
Kab. Pasuruan;
- Sebidang tanah, terletak di Kelurahan Martopuro, Kecamatan Purwosari,
am

ub
Kab. Pasuruan;
- Sebidang tanah, terletak di Kelurahan Gunungsari, Kecamatan Beiji, Kab.
ep
Pasuruan;
k

- Sebidang tanah dan bangunan, terletak di Donoharjo, Ngaglik, Sleman,


ah

DIY;
R

si
6. Menghukum Turut Tergugat I, II. III dan IV untuk tunduk dan patuh terhadap
putusan ini;

ne
ng

7. Menghukum Tergugat dan Para Tergugat untuk membayar biaya perkara


yang timbul dalam perkara ini.

do
gu

Apabila Pengadilan Negeri Sidoarjo berpendapat lain, mohon putusan yang


seadil adilnya;
In
Menimbang,bahwa pada hari persidangan yang telah ditentukan, untuk
A

Penggugat dan Tergugat serta Para Turut Tergugat hadir kuasa hukumnya
masing-masing;
ah

lik

Menimbang, bahwa Majelis Hakim telah mengupayakan perdamaian


diantara para pihak melalui mediasi sebagaimana diatur dalam Perma Nomor 1
m

ub

Tahun 2008tentang Prosedur Mediasi di Pengadilan dengan menunjuk Kabul


ka

Irianto, S.H., M.Hum., Hakim pada Pengadilan Negeri Sidoarjo, sebagai Mediator;
ep

Menimbang, bahwa berdasarkan laporan Mediator tanggal 29 Maret


ah

2021, upaya perdamaian tersebut tidak berhasil;


R

Menimbang, bahwa oleh karena itu pemeriksaan perkara dilanjutkan


es

dengan pembacaan surat gugatan yang isinya tetap dipertahankan oleh


M

ng

Penggugat;
on
gu

Halaman 9 dari 77Putusan Perdata Gugatan Nomor 21/Pdt.G/2021/PN SDA


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 9
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Menimbang, bahwa terhadap gugatan Penggugat tersebut Tergugat dan

R
Para Turut Tergugat memberikan jawaban pada pokoknya sebagai berikut:

si
Jawaban Tergugat:

ne
ng
DALAM EKSEPSI
Bahwa sebelum TERGUGAT mendalilkan tentang Eksepsi-Eksepsinya,

do
gu TERGUGAT dengan ini menyatakan menolak dengan tegas dalil-dalil Gugatan
PENGGUGAT untuk seluruhnya kecuali terhadap apa-apa yang diakui secara
tegas dan nyata oleh TERGUGAT dalam Jawaban ini. Adapun Eksepsi

In
A
TERGUGAT terhadap Gugatan PENGGUGAT antara lain:
1. EKSEPSI ERROR IN PERSONA;
ah

lik
 EKSEPSI KURANG PIHAK/TIDAK LENGKAP (EKCEPTION PLURIUM
LITIS CONSORTIUM);
am

ub
Bahwa gugatan yang diajukan PENGGUGAT a quo sudah sepatutnya
dinyatakan kurang pihak sehingga dinyatakan Gugatan PENGGUGAT tidak
dapat diterima, karena MASIH TERDAPAT PIHAK YANG MESTI
ep
k

BERTINDAK sebagai PENGGUGAT atau DITARIK TERGUGAT yang jelas -


ah

jelas mempunyai Hubungan Hukum dan Kepentingan dengan perkara a quo,


R

si
sehingga perkara yang sedang diperiksa dikatakan memenuhi dan lengkap
yaitu:

ne
ng

1. Sesuai bukti tertulis yang kami kuasai, masih terdapat pihak lain yang
mempunyai mesti bertindak sebagai PENGGUGAT atau DITARIK
sebagai TERGUGAT serta mempuyai hubungan hukum dan kepentingan

do
gu

dengan perkara a quo yaitu:


- DWINA SEPTIANI, lahir di Jakarta, tanggal 15 September 1981
In
A

sebagai Direksi yang mempunyai wewenang dan bertanggung jawab


penuh atas pengurusan Perseroan, untuk kepentingan Perseroan,
ah

lik

sesuai dengan maksud dan tujuan Perseroan serta mewakili


Perseroan baik didalam maupun diluar pengadilan sesuai dengan
ketentuan Anggaran Dasar.
m

ub

- HJ. DRA DWI PRAPTI SRI MARGIASIH, lahir di Jakarta, tanggal 14


ka

Februari 1956, sebagai Dewan Komisaris yang bertugas dalam


ep

melakukan pengawasan secara umum dan/atau khusus sesuai


dengan anggaran dasar serta memberi nasehat kepada direksi vide
ah

Pasal 92, 97, 108 dan Pasal 114 UU No. 40 tahun 2007 tentang
R

es

Perseroan Terbatas.
M

ng

on
gu

Halaman 10 dari 77Putusan Perdata Gugatan Nomor 21/Pdt.G/2021/PN SDA


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 10
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Hal ini pula juga dikaitkan dengan dalil Posita Gugatan Penggugat poin

R
5, 7, 8 dan 9 yang menyebutkan RUPS (Rapat Umum Pemegang

si
Saham) yang mana HJ. DRA DWI PRAPTI SRI MARGIASIH, lahir di

ne
ng
Jakarta, tanggal 14 Februari 1956, sejak awal tahun berdirinya perseroan
terbatas PT LEWIND sampai sekarang selaku pemegang saham
mayoritas.

do
gu Bahwa Komisaris harus bertanggung jawab atas Perseroan Terbatas secara
pribadi sehingga wajib ditarik menjadi pihak TERGUGAT dalam perkara a

In
A
quo, hal ini senada bunyi:
Yurisprudensi Mahkamah Agung No.2367 K/Pdt/1997, tanggal 23 Desember
ah

1997, yang mempunyai Kaidah Hukum:

lik
"Komisaris harus bertanggung jawab secara pribadi terhadap pihak ketiga".
dan/atau
am

ub
2. Seluruh Perseroan Terbatas yang dinyatakan secara jelas dan terang
disebutkan oleh PENGGUGAT dalam dalil Positanya poin 3 (tiga) huruf a,
ep
b dan c yaitu:
k

a. PT. Hasil Abadi Perdana


ah

b. PT. Salim Ivomas Pratama, Tbk


R

si
c. PT. Bina Karya Prima
d. PT. Smart, Tbk

ne
ng

e. PT. Damai Sentosa Cooking Oil


f. PT. Wing Surya

do
gu

g. PT. Indo Vegetable Oil Indusrty


h. PT. Tirta Investama pandaan
i. PT. Mega Surya Mas
In
A

j. PT. Karunia Alam Segar


k. PT. Karya Indah Alam Sejahtera
ah

lik

l. PT. Cheil Jedang Indonesia


m. PT. Wilmar Nabati Indonesia
m

ub

Karena seluruh Perseroan Terbatas tersebut diatas memiliki kepentingan


dan hubungan hukum yang erat secara langsung dalam perkara a quo
ka

berkaitan dengan Pembayaran, dan khususnya dalam menentukan


ep

pembayaran seluruh Perseroan Terbatas tersebut kepada PENGGUGAT


ah

serta jumlah aktual nominal Fee/Komisi yang seharusnya TERGUGAT


R

terima, yang secara de facto dan de jure berkesesuaian dengan surat


es

pernyataan yang telah dibuat dan ditanda tangani oleh TURUT


M

ng

TERGUGAT I, II, dan III secara keseluruhan.


on
gu

Halaman 11 dari 77Putusan Perdata Gugatan Nomor 21/Pdt.G/2021/PN SDA


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 11
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Eksepsi Gugatan Kurang Pihak/Tidak Lengkap tersebut senada dengan

R
Yurisprudensi Mahkamah Agung Republik Indonesia No. 621 K/Sip/1975

si
tanggal 15 Mei 1977 Jo. 151 K/Sip/1975 tanggal 13 Mei 1975, untuk lebih

ne
ng
jelasnya TERGUGAT menerangkan dengan kaidah hukum;
"semua pihak yang digugat, harus lengkap, jika tidak maka gugatan
cacat formil".

do
gu Hal ini sesuai dengan pendapat M. Yahya Harahap, sebagaimana
dijelaskan dalam bukunya berjudul "Hukum Acara Perdata" tentang

In
A
Gugatan, Persidangan, Penyitaan, Pembuktian dan Putusan Pengadilan,
halaman 112-113 cetakan kesembilan, menjelaskan:
ah

"bentuk error in persona yang lain disebut plurium litis consortium, Pihak

lik
yang bertindak sebagai Penggugat atau yang ditarik sebagai Tergugat".
Maka akibat tidak bertindaknya sebagai Penggugat atau ditarik sebagai
am

ub
Tergugat dalam perkara a quo, baik Dewan Direksi, Dewan Komisaris
dan/atau Seluruh Perseroan Terbatas yang tersebut dalam Surat Pernyataan
ep
maupun dalil Gugatan Penggugat sebagai TERGUGAT, menyebabkan
k

Gugatan Kurang Pihak (Error in Persona), maka sudah sepatutnya menurut


ah

hukum Yang Terhormat Majelis Hakim yang memeriksa perkara berkenan


R

si
menyatakan Gugatan Penggugat tidak dapat diterima (Niet Ontvankelijk
Verklaard).

ne
ng

 EKSEPSI DISKUALIFIKASI DALAM PERSON (GEMIS AAN


HOEDANIGHEID);

do
gu

Bahwa gugatan yang diajukan PENGGUGAT dalam hal ini diajukan oleh
pihak yang salah, hal ini dikarenakan PENGGUGAT in Casu HERY EKO
PRASETYO sekurang-kurangnya pada tahun 2015 pernah menerima
In
A

mandat yang isinya sebagai pelaksana tugas harian dan bertanggungjawab


sepenuhnya terhadap seluruh kegiatan perseroan terbatas PT. LEWIND
ah

lik

berdasarkan Surat Kuasa tertanggal 30 Juni 2015 (terlampir) dari TURUT


TERGUGAT III ERMA TAUFANI yang saat itu tercatat dan berkedudukan
m

ub

sebagai Direktur Utama PT. LEWIND.


Maka sudah sepatutnya PENGGUGAT in casu HERY EKO PRASETYO
ka

mengetahui dan merupakan pihak yang TURUT bertanggung jawab


ep

sepenuhnya terhadap seluruh kegiatan pengurusan Perseroan Terbatas PT.


ah

LEWIND pada saat itu, dan hal ini menjadi ANEH dan TIDAK MASUK AKAL
R

ketika masa sekarang HERY EKO PRASETYO in casu PENGGUGAT


es

mengajukan Gugatan kepada TERGUGAT sehingga hal ini ditafsirkan


M

ng

terdapat benturan kepentingan dengan Perseroan yang menyebabkan tidak


on
gu

Halaman 12 dari 77Putusan Perdata Gugatan Nomor 21/Pdt.G/2021/PN SDA


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 12
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
berwenangnya PENGGUGAT sebagai anggota Direksi mewakili Perseroan,

R
vide Pasal 99 ayat 1 huruf b Undang-undang No. 40 tahun 2007 tentang

si
Perseroan Terbatas.

ne
ng
Berkaitan dengan uraian diatas, maka sudah sepatutnya menurut hukum
Yang Terhormat Majelis Hakim yang memeriksa perkara berkenan
menyatakan Gugatan PENGGUGAT tidak dapat diterima (Niet Ontvankelijk

do
gu Verklaard).
 GUGATAN PENGGUGAT SALAH ALAMAT;

In
A
Bahwa berkaitan dengan Gugatan yang diajukan oleh PENGGUGAT adalah
gugatan PENGGUGAT dialamatkan kepada orang yang salah/salah sasaran
ah

sehingga dikualifikasikan Error in Persona sehingga menyebabkan Gugatan

lik
PENGGUGAT dinyatakan tidak dapat diterima (Niet Ontvankelijk Verklaard).
Bahwa TERGUGAT dalam hal ini adalah PIHAK KETIGA (eksternal) yang
am

ub
menerima pernyataan BUKAN yang membuat pernyataan, kalau lah dalam
Surat Pernyataan tersebut dibuat oleh TERGUGAT maka wajar bila
ep
TERGUGAT dijadikan pihak yang digugat oleh PENGGUGAT, namun
k

faktanya sebagaimana yang dalilkan oleh PENGGUGAT sendiri dalam dalil


ah

Posita Gugatannya pada poin 3 huruf a, b dan c, Surat Pernyataan


R

si
Pemberian Fee/Komisi tersebut dibuat oleh TURUT TERGUGAT I, II dan III
selama masih menjabat sebagai Direktur Utama di PT. Lewind , sehingga

ne
ng

jelas bahwa gugatan PENGGUGAT terhadap TERGUGAT adalah gugatan


yang salah alamat.

do
gu

Berkaitan dengan uraian diatas, maka sudah sepatutnya menurut hukum


Yang Terhormat Majelis Hakim yang memeriksa perkara berkenan
menyatakan Gugatan PENGGUGAT tidak dapat diterima (Niet Ontvankelijk
In
A

Verklaard).
 EKSEPSI YANG MENYATAKAN PROSES APUS-APUSAN (CHICANEUS
ah

lik

PROCESS);
Bahwa gugatan diajukan TANPA ADANYA SENGKETA HUKUM yang
m

ub

melandasi gugatan tersebut. Dengan kata lain antara Pihak PENGGUGAT


PT. LEWIND dengan TERGUGAT in casu YULIO AQUA MARE, SE, MM
ka

selama bekerjasama tidak pernah terjadi sengketa hukum. Bahwa selama ini
ep

TERGUGAT sudah banyak berkontribusi positif untuk kemajuan PT.


ah

LEWIND, TERGUGAT sudah menunjukan dedikasinya, sudah memenuhi


R

semua prestasinya dan sudah selayaknya TERGUGAT memperoleh fee


es

sebagai penghargaan atas prestasi yang telah dilakukan, nilai kerja, dedikasi
M

ng

yang telah diberikan kepada PT. LEWIND. Bahwa terhadap surat


on
gu

Halaman 13 dari 77Putusan Perdata Gugatan Nomor 21/Pdt.G/2021/PN SDA


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 13
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
pernyataan-surat penyataan pemberian fee limbah tersebut sudah diberikan

R
dengan cara yang benar (surat pernyataan tersebut dibuat oleh direktur,

si
mengetahui komisaris yang juga sekaligus pemegang saham).

ne
ng
Bahwa yang menjadi dalil gugatan PENGGUGAT, yang menyebutkan
berkaitan dengan Surat Pernyataan yang dibuat oleh Turut TergugaT I, II, III
ytidak membutuhkan persetujuan RUPS dikarenakan pemberian Fee/Komisi

do
gu limbah tidak melebihi 50 % kekayaan bersih Perseroan sebagaimana yang
disebutkan Pasal 102 ayat (1) UUPT dan perbuatan pengalihan tersebut

In
A
tidak bertentangan serta sesuai dengan maksud dan tujuan Perseroan.
Bahwa berdasarkan uraian-uraian atau dalil-dalil sepanjang Gugatan
ah

PENGGUGAT ERROR IN PERSONA diatas, patutlah menurut hukum Yang

lik
Terhormat Majelis Hakim yang memeriksa perkara berkenan menyatakan
Gugatan PENGGUGAT tidak dapat diterima (Niet Ontvankelijk Verklaard).
am

ub
2. GUGATAN PENGGUGAT KABUR (EXCEPTIO OBSCUUR LIBEL);
Adapun dalil-dalil maupun alasan-alasan yang menjadikan Gugatan
ep
PENGGUGAT Kabur (Obscuur Libel) sebagai berikut:
k

 POSITA GUGATAN PENGGUGAT TIDAK TERANG ATAU ISINYA GELAP


ah

(ONDUIDELIJK) ATAU BERTENTANGAN SATU SAMA LAIN;


R

si
Bahwa dalil Posita PENGGUGAT dalam Gugatannya SULIT DIPAHAMI,
TIDAK TERANG ATAU ISINYA GELAP, hal tersebut menyebabkan

ne
ng

gugatan menjadi kabur (Obscuur Libel) sehingga Gugatan dinyatakan


tidak dapat diterima (Niet Ontvankelijk Verklaard). Hal tersebut dapat

do
gu

dilihat dari uraian sebagai berikut:


Pada posita poin 3 pada halaman 2 dan 3 tertulis:
Bahwa TURUT TERGUGAT I, II dan III masing-masing selama menjadi
In
A

Direktur PT. Lewind saat itu, pernah membuat Surat Pernyataan sebagai
berikut;
ah

lik

a. Surat Pernyataan dibawah tangan yang dibuat oleh TURUT


TERGUGAT I, selaku Direktur PT. Lewind, ......... dst.
m

ub

b. Surat Pernyataan dibawah tangan yang dibuat oleh TURUT


TERGUGAT II, selaku Direktur PT. Lewind, ......... dst.
ka

c. Surat Pernyataan dibawah tangan yang dibuat oleh TURUT


ep

TERGUGAT II, selaku Direktur PT. Lewind, ......... dst.


ah

sedangkan pada posita poin 12 pada halaman 5 tertulis:


R

Bahwa perbuatan TERGUGAT yang tidak mau mengembalikan uang


es

yang diterima, yang diperoleh secara tidak sah dan tanpa hak dengan
M

ng

cara membuat surat pernyataan ...... dst.


on
gu

Halaman 14 dari 77Putusan Perdata Gugatan Nomor 21/Pdt.G/2021/PN SDA


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 14
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Bahwa sebagaimana bunyi Posita dalil PENGGUGAT poin 3 pada

R
halaman 2 dan 3 dengan bunyi Posita poin 12 pada halaman 5 tersebut

si
diatas, Posita PENGGUGAT tersebut TELAH TERANG TERJADI

ne
ng
KETIDAK JELASAN ATAU ISINYA GELAP ATAU BERTENTANGAN
SATU SAMA LAIN sehingga menyebabkan GUGATAN MENJADI KABUR
(OBSCUUR LIBEL), menjadi petanyaan yang BESAR dan menjadi

do
gu membingungkan, menurut PENGGUGAT siapakah pihak yang membuat
Surat Pernyataan pemberian Fee/Komisi tersebut;

In
A
Apakah TURUT TERGUGAT I, II, III ataukah TERGUGAT ???
Tidak jelasnya Gugatan PENGGUGAT juga terlihat jelas dan terang yaitu
ah

pada posita poin 3 pada halaman 2 dan 3 tertulis:

lik
Bahwa TURUT TERGUGAT I, II dan III masing-masing selama menjadi
Direktur PT. Lewind saat itu, pernah membuat Surat Pernyataan sebagai
am

ub
berikut:
d. Surat Pernyataan dibawah tangan yang dibuat oleh TURUT
ep
TERGUGAT I, selaku Direktur PT. Lewind, ......... dst.
k

e. Surat Pernyataan dibawah tangan yang dibuat oleh TURUT


ah

TERGUGAT II, selaku Direktur PT. Lewind, ......... dst.


R

si
f. Surat Pernyataan dibawah tangan yang dibuat oleh TURUT
TERGUGAT II, selaku Direktur PT. Lewind, ......... dst.

ne
ng

sedangkan, pada Petitum Gugatan PENGGUGAT poin 2 berbunyi:


2. Menyatakan Surat Pernyataan, sebagaimana disebutkan dalam

do
gu

posita poin 3 huruf a, b dan c adalah tidak sah dan batal demi hukum;
Surat Pernyataan manakah yang diminta tidak sah dan batal demi
hukum??? apakah poin 3 huruf a dan b saja??ataukah mana??
In
A

 PETITUM TIDAK RINCI, TIDAK JELAS dan TIDAK TEGAS;


Bahwa dalam hukum acara perdata, petitum atau tuntutan harus rinci, jelas
ah

lik

dan tegas. Tuntutan atau petitum adalah segala yang dimintakan atau
dimohonkan oleh PENGGUGAT agar diputuskan oleh Majelis Hakim. Bahwa
m

ub

Terhadap tidak rinci, tidak jelas dan tidak tegasnya petitum menyebabkan
Gugatan Menjadi Kabur atau Tidak Jelas sehingga menyebabkan Gugatan
ka

tidak dapat diterima (Niet Ontvankelijk Verklaard). Dalam perkara a quo hal
ep

tersebut terlihat nyata pada Petitum Pengugat yang tidak rinci, tidak jelas
ah

dan tidak tegas yaitu Petitum poin 2 yang berbunyi:


R

2. Menyatakan Surat Pernyataan, sebagaimana disebutkan dalam posita


es

poin 3 huruf a, b dan c adalah tidak sah dan batal demi hukum.
M

ng

on
gu

Halaman 15 dari 77Putusan Perdata Gugatan Nomor 21/Pdt.G/2021/PN SDA


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 15
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Bahwa hal tersebut bila kita baca sungguhlah tidak rinci dan tidak jelas apa

R
yang diminta oleh PENGGUGAT, maka patutlah menurut hukum dinyatakan

si
Gugatan PENGGUGAT tidak dapat diterima (Niet Ontvankelijk Verklaard),

ne
ng
hal tersebut senada dalam bunyi Yurisprudensi Mahkamah Agung No. 492
K/Sip/1970 tanggal 21 Nopember 1970 yang menyatakan bahwa:
"Gugatan yang tidak sempurna, karena tidak menyebutkan dengan jelas

do
gu apa-apa yang dituntut, harus dinyatakan tidak dapat diterima".
dan Yurisprudensi Mahkamah Agung Nomor 582 K/Sip/1973 tanggal 18

In
A
Desember 1975 menyatakan bahwa:
"Karena petitum gugatan adalah tidak jelas, gugatan harus dinyatakan tidak
ah

dapat diterima".

lik
 POSITA GUGATAN TIDAK RINCI DAN TIDAK JELAS;
Bahwa Gugatan Penggugat juga tidak rinci, tidak jelas dan tidak tegas
am

ub
terlihat pada bunyi dalil posita Gugatan pada poin 6 yang berbunyi:
Bahwa berdasarkan Surat Pernyataan tersebut, tercatat PT. Lewind mulai
ep
rutin membayar kepada Tergugat sejak tahun 2014 s/d 20198, dengan
k

rincian sebagai berikut:


ah

- Tahun 2014 sebesar Rp. .....


R

si
- Tahun 2015 sebesar Rp. ......
- Tahun 2016 sebesar Rp. ......

ne
ng

- ....... dst.
Bahwa tidak rinci dan tidak jelas Posita Gugatan terdapat banyak hal yang

do
gu

kabur yaitu:
pada masa masing-masing tahun 2014 sampai dengan 2019, Perusahaan
mana saja yang melakukan pembayaran??? berapa jumlah Fee/Komisi yang
In
A

diperoleh dari masing-masing perusahaan??? perhitungannya


bagaimana???
ah

lik

Maka patutlah Gugatan PENGGUGAT tidak rinci dan tidak jelas


mengakibatkan Gugatan PENGGUGAT kabur.
m

ub

 GUGATAN PENGGUGAT TERJADI INKONSISTENSI ATAU TIDAK


SINKRON ANTARA POSITA DENGAN PETITUM;
ka

Bahwa antara posita dengan petitum tidak konsisten atau tidak sinkron
ep

dalam gugatan menyebabkan gugatan kabur sehingga gugatan dinyatakan


ah

tidak dapat diterima. Dalam perkara a quo ketidak sinkronan atau


R

inkonsistensi Gugatan PENGGUGAT pertentangan antara petitum dan


es

positanya yaitu:
M

ng

Pada positanya Gugatan PENGGUGAT poin 7 pada halaman 4 menyatakan:


on
gu

Halaman 16 dari 77Putusan Perdata Gugatan Nomor 21/Pdt.G/2021/PN SDA


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 16
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
"Bahwa Surat Pernyataan disebutkan pada poin diatas, yang dibuat oleh

R
Para TURUT TERGUGAT I, II dan II dan TERGUGAT yang menerima

si
pernyataan merupakan perbuatan yang melanggar anggaran dasar dan/atau

ne
ng
pasal 102 ayat (1a) ..... dst".
Posita poin 10 pada halaman 5 berbunyi:
"Bahwa pemberian Fee/ Komisi kepada TERGUGAT berdasarkan surat

do
gu pernyataan yang dibuat tanpa persetujuan dari RUPS ..... dst".
Bahwa dari kedua poin tersebut terdapat hubungan erat dan kesimpulan

In
A
yaitu terdapat perbuatan melawan hukum yang diduga dilakukan oleh
TURUT TERGUGAT I, II dan III namun FAKTANYA dalam Petitum Gugatan
ah

PENGGUGAT tidak disebut atau dimintakan, sehingga terdapat inkonsistensi

lik
atau tidak sinkron dalam Gugatan PENGGUGAT antara Posita dan
Petitumnya. Maka patut yang Terhormat Majelis Hakim menyatakan Gugatan
am

ub
Kabur sehingga berkenan menyatakan Gugatan PENGGUGAT tidak dapat
diterima (Niet Ontvankelijk Verklaard).
ep
 OBJEK GUGATAN TIDAK JELAS;
k

Bahwa maksud dan tujuan (Objek Gugatan) sebuah Gugatan, dapat kita lihat
ah

dari Petitum Gugatan Penggugat. Dalil tersebut dalam perkara a quo dalam
R

si
petitum Penggugat Nomor 2 dan 3 yang berbunyi:
2. Menyatakan Surat Pernyataan, sebagaimana disebutkan dalam posita

ne
ng

poin 3 huruf a,b dan cadalah tidak sah dan batal demi hukum.
3. Menyatakan Tergugat telah melakukan perbuatan melawan hukum.

do
gu

maka atas petitum gugatan tersebut, membingungkan dan tidak jelas


kemana arah Gugatan atau Objek Gugatan Penggugat apakah tentang Surat
Pernyataan yang tidak sah ataukah perbuatan melawan hukum ???
In
A

Maka sesuai dengan Yurisprudensi Mahkamah Agung RI No. 556 K/Sip/1973


tanggal 21 Agustus 1974 yang menyatakan:
ah

lik

"jika objek Gugatan tidak jelas, maka gugatan tidak dapat diterima".
 DASAR HUKUM GUGATAN PENGGUGAT TIDAK JELAS;
m

ub

Bahwa dalam Gugatan PENGGUGAT perihalnya Gugatan Perbuatan


Melawan Hukum, namun SAMA SEKALI tidak menjelaskan dan
ka

menerangkan tentang DASAR HUKUM Perbuatan Melawan Hukum,


ep

sebagaimana diatur dalam 1365 KUHPerdata.


ah

Bahwa berdasarkan uraian-uraian atau dalil-dalil sepanjang Gugatan


R

PENGGUGAT kabur (Obscuur Libel) diatas, patutlah menurut hukum dan adil
es

Yang Terhormat Majelis Hakim yang memeriksa perkara berkenan menyatakan


M

ng

Gugatan PENGGUGAT tidak dapat diterima (Niet Ontvankelijk Verklaard).


on
gu

Halaman 17 dari 77Putusan Perdata Gugatan Nomor 21/Pdt.G/2021/PN SDA


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 17
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
4. EKSEPSI DALUWARSA (EXCEPTION TEMPORIS);

R
Bahwa berkaitan dengan Gugatan yang diajukan oleh PENGGUGAT adalah

si
telah lewat waktu (expiration), bahwa kalaupun dalil-dalil yang disampaikan

ne
ng
PENGGUGAT itu benar maka hal tersebut sudah daluwarsa karena dalam
RUPS tahunan, dari tahun 2014 hingga tahun 2019 telah disahkan dan tidak
terjadi permasalahan. Vide Pasal 66 dan 67 UU. No. 40 Tahun 2007.

do
gu Bahwa berdasarkan uraian-uraian atau dalil-dalil sepanjang Gugatan
PENGGUGAT DALUWARSA diatas, patutlah menurut hukum dan adil Yang

In
A
Terhormat Majelis Hakim yang memeriksa perkara berkenan menyatakan
Gugatan PENGGUGAT tidak dapat diterima (Niet Ontvankelijk Verklaard).
ah

5. GUGATAN PENGGUGAT TIDAK DAPAT DIPERKARAKAN (EXCEPTIO

lik
PEREMPTORIA);
Bahwa terhadap pemeriksaan perkara a quo sesungguhnya hal tidak dapat
am

ub
diperiksa. Hal ini terlihat jelas pada dalil positanya Gugatan PENGGUGAT
poin 4 yang menyatakan:
ep
"Bahwa atas Surat Pernyataan, sebagaimana disebutkan poin 3 diatas,
k

dibuat terkait dengan pembayaran Fee/Komisi sebesar 10%, 15%, 20%


ah

hingga 25% kepada TERGUGAT".


R

si
Bahwa yang menjadi inti pernyataan dalil PENGGUGAT diatas berkaitan
dengan objek gugatan khususnya tentang pembayaran Fee/Komisi sebesar

ne
ng

10%, 15%, 20% hingga 25% kepada TERGUGAT, berkaitan dengan objek
gugatan tersebut TERGUGAT menerangkan memang benar PENGGUGAT

do
gu

menunaikan prestasinya kepada TERGUGAT walaupun secara faktual masih


terdapat kekurangan terhadap prestasinya tersebut.
Bahwa atas pembayaran Fee/Komisi oleh PENGGUGAT kepada
In
A

TERGUGAT tersebut, tidaklah dapat dipermasalahkan/diperkarakan karena


objek gugatan tersebut bukanlah lagi milik PENGGUGAT dan/atau telah
ah

lik

dibayar. Karena Fee/Komisi tersebut merupakan hak TERGUGAT atas


prestasi yang telah dilakukan sehingga PENGGUGAT melakukan
m

ub

pembayaran Fee/Komisi tersebut kepada TERGUGAT. Secara umum di


dunia bisnis atau usaha, Fee merupakan istilah lain dari komisi atau imbalan
ka

yang diterima atas usaha yang telah dikerjakan untuk pihak lain in Casu
ep

TERGUGAT maka secara formil TERGUGAT tidak dapat dimintakan kembali


ah

atas penerimaan Fee/Komisi tersebut.


R

Hal ini sesuai dengan pendapat M. Yahya Harahap, sebagaimana dijelaskan


es

dalam bukunya berjudul "Hukum Acara Perdata" tentang Gugatan,


M

ng

on
gu

Halaman 18 dari 77Putusan Perdata Gugatan Nomor 21/Pdt.G/2021/PN SDA


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 18
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Persidangan, Penyitaan, Pembuktian dan Putusan Pengadilan, halaman 458

R
menjelaskan:

si
Umpamanya, apa yang digugat bersumber dari perjanjian yang telah hapus

ne
ng
berdasarkan pasal 1381 KUHPerdata. Misalnya, permasalahan yang digugat
telah dibayar, dikonsinyasi, diinovasi, dikompensasi dan sebagainya.
Dengan demikian dalil-dalil PENGGUGAT terhadap diri TERGUGAT

do
gu termasuk dalam kualifikasi gugatan yang tidak dapat dilanjutkan
pemeriksaannya, karena Gugatan PENGGUGAT bertentangan dengan

In
A
hukum perdata. Karena itu sudah sepatutnya Yang Terhormat Majelis Hakim
pemeriksa perkara menyatakan Gugatan PENGGUGAT ditolak atau setidak-
ah

tidaknya menyatakan Gugatan PENGGUGAT tidak dapat diterima (Niet

lik
Ontvankelijk Verklaard).
6. GUGATAN PREMATUR (EXCEPTIO DILATORIA);
am

ub
Bahwa Gugatan penggugat dalam perkara ini semestinya belum dapat
diterima sengketanya di pengadilan, dalam arti hal ini masih bersifat
ep
prematur dikarenakan gugatan Perbuatan Melawan Hukum oleh
k

PENGGUGAT selaku Direktur Utama PT. Lewind berdasarkan Akta Berita


ah

Acara Nomor : 05 tanggal 19 November 2020 mempersoalkan pokok-pokok


R

si
perkara yang kami sampaikan sebagai berikut:
a. Adanya Surat Pernyataan dibawah tangan perihal Pemberian Fee dari

ne
ng

Pengelolaan Limbah oleh TURUT TERGUGAT I Selaku Direktur PT.


Lewind berdasarkan Akta Berita Acara No.6, tanggal 15 Mei 2012, yang

do
gu

dibuat dihadapan Notaris Moch. Zainal Arifin, S.H. M.Kn kepada


TERGUGAT;
b. Adanya Surat Pernyataan dibawah tangan perihal Pemberian Fee dari
In
A

Pengelolaan Limbah oleh TURUT TERGUGAT II Selaku Direktur PT.


Lewind berdasarkan Akta Berita Acara No. 01, tanggal 05 Mei 2014, yang
ah

lik

dibuat dihadapan Notaris Moch. Zainal Arifin, S.H. M.Kn, kepada


TERGUGAT;
m

ub

c. Adanya Surat Pernyataan dengan Akta Otentik perihal Pemberian Fee/


Komisi dari Pengelolaan Limbah oleh TURUT TERGUGAT III selaku
ka

Direktur PT. Lewind berdasarkan Akta Berita Acara No.4, tanggal 17 Juni
ep

2015 kepada TERGUGAT yang dibuat oleh Notaris selaku TURUT


ah

TERGUGAT IV;
R

d. Keseluruhan Surat Pernyataan dengan klausul tidak dapat dicabut dan


es

berlangsung turun temurun;


M

ng

on
gu

Halaman 19 dari 77Putusan Perdata Gugatan Nomor 21/Pdt.G/2021/PN SDA


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 19
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
e. Keseluruhan surat pernyataan perihal Pemberian Fee dari Pengelolaan

R
Limbah oleh TURUT TERGUGAT I,II,III Selaku Direktur PT. Lewind

si
kepada TERGUGAT, telah dilakukan pembayaran sejak tahun 2014 s/d

ne
ng
2019 sebesar Rp.18.000.305.470,- didalilkan oleh PENGGUGAT
merupakan perbuatan yang melanggar Anggaran Dasar PT. Lewind dan
dikualifikasikan sebagai Pelanggaran Pasal 102 UURI No. 40 tahun 2007

do
gu tentang Perseroan Terbatas dikarenakan merupakan perbuatan bentuk
pengalihan kekayaan Perseroan yang seharusnya mendapat persetujuan

In
A
dari RUPS PT. Lewind terlebih dahulu;
f. Perbuatan TERGUGAT yang tidak mau mengembalikan uang yang
ah

diterima sebesar Rp. 18.000.305.470,- setelah diminta oleh

lik
PENGGUGAT dalam surat tertanggal 7 Desember 2020 dan tanggal 10
Desember 2020;
am

ub
Dari pokok-pokok perkara diatas dapat diketahui:
Bahwa PENGGUGAT merupakan Direktur dari PT. Lewind sejak 19
ep
November 2020, mempermasalahkan adanya perbuatan hukum yang
k

dilakukan oleh Turut tergugat I, II, III selaku Direktur-Direktur PT. Lewind
ah

lainnya berupa pembayaran Pemberian Fee dari Pengelolaan Limbah sejak


R

si
2014 s/d 2019 sebesar Rp. 18.000.305.470,- kepada TERGUGAT sebagai
akibat hukum dari Surat pernyataan-Surat Pernyataan yang dibuatnya.

ne
ng

Bahwa terhadap hal tersebut sebagaimana dalam poin 7 hal 4 dari surat
gugatan, yakni PENGGUGAT mendalilkan perbuatan melawan hukum

do
gu

sebagaimana yang diatur dalam Pasal 102 UURI No. 40 tahun 2007 tentang
Perseroan Terbatas yang dilakukan oleh TERGUGAT dan TURUT
TERGUGAT I, II, III diantaranya:
In
A

- Perbuatan Turut tergugat I, II, III telah melakukan Pemberian Fee dari
Pengelolaan Limbah sejak 2014 s/d 2019 kepada TERGUGAT
ah

lik

merupakan perbuatan yang melanggar Anggaran Dasar Perseroan;


- Perbuatan Turut tergugat I, II, III telah melakukan Pemberian Fee dari
m

ub

Pengelolaan Limbah sejak 2014 s/d 2019 kepada TERGUGAT


merupakan perbuatan pengalihan kekayaan perseroan PT. Lewind yang
ka

tidak pernah mendapat persetujuan dari RUPS.


ep

Bahwa perbuatan melawan hukum dapat kita ketahui dalam pasal 1365
ah

KUHPerdata yang menyebutkan: “Tiap perbuatan yang melanggar hukum


R

dan membawa kerugian kepada orang lain, mewajibkan orang yang


es

menimbulkan kerugian itu karena kesalahannya untuk menggantikan


M

ng

on
gu

Halaman 20 dari 77Putusan Perdata Gugatan Nomor 21/Pdt.G/2021/PN SDA


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 20
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
kerugian tersebut”. Atau unsur melawan hukum dapat kami sampaikan

R
sebagai berikut:

si
1. Melanggar Undang-Undang, artinya perbuatan yang dilakukan jelas-jelas

ne
ng
melanggar undang-undang.
2. Melanggar hak subjektif orang lain, artinya jika perbuatan yang dilakukan
telah melanggar hak-hak orang lain yang dijamin oleh hukum (termasuk

do
gu tapi tidak terbatas pada hak yang bersifat pribadi, kebebasan, hak
kebendaan, kehormatan, nama baik ataupun hak perorangan lainnya.

In
A
3. Bertentangan dengan kewajiban hukum si pelaku, artinya kewajiban
hukum baik yang tertulis maupun yang tidak tertulis, termasuk hukum
ah

publik.

lik
4. Bertentangan dengan kesusilaan, yaitu kaidah moral (Pasal 1335 Jo
Pasal 1337 KUHPerdata)
am

ub
5. Bertentangan dengan sikap kehati-hatian yang sepatutnya dalam
masyarakat. Kriteria ini bersumber pada hukum tak tertulis (bersifat
ep
relatif). Yaitu perbuatan yang dilakukan bertentangan dengan sikap yang
k

baik/kepatutan dalam masyarakat untuk memperhatikan kepentingan


ah

orang lain.
R

si
jadi artinya untuk mendalilkan benar atau tidaknya bahwa ada pelanggaran
yang berakibat pada Perbuatan Melawan Hukum oleh TERGUGAT

ne
ng

semestinya hal yang utama dilakukan PENGGUGAT membuktikan terlebih


dahulu Perbuatan Melawan Hukum yang dilakukan oleh TURUT TERGUGAT

do
gu

I, II,III selaku Direktur PT. Lewind bersama Dewan Komisaris yang turut
menandatangani surat pernyataan-surat pernyataan aquo sebagaimana
yang diatur dalam Pasal 97 ayat (3) jo 114 ayat (3) UURI no. 40 tahun 2007
In
A

tentang Perseroan Terbatas, dikarenakan:


1. Apakah perbuatan TURUT TERGUGAT I,II,III selaku Direktur untuk
ah

lik

pembayaran fee pengelolaan limbah dapat dikatakan perbuatan


pengalihan kekayaan Perseroan...?
m

ub

2. Apakah ada peraturan perundang-undangan atau anggaran dasar


PENGGUGAT yang mewajibkan persetujuan RUPS terlebih dahulu untuk
ka

melakukan perbuatan pengalihan kekayaan perseroan...?


ep

3. Jika perbuatan pembayaran fee pengelolaan limbah kepada TERGUGAT


ah

itu termasuk dalam kualifikasi pengalihan kekayaan Perseroan, apakah


R

pembayaran fee tersebut telah melebihi 50% kekayaan Perseroan...?


es

Dari pertanyaan-pertanyaan diatas jelas hal tersebut bukan kewajiban bagi


M

ng

pihak TERGUGAT untuk menjawabnya dikarenakan kedudukan TERGUGAT


on
gu

Halaman 21 dari 77Putusan Perdata Gugatan Nomor 21/Pdt.G/2021/PN SDA


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 21
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
bukan organ dari perseroan sehingga tidak mengetahui kekayaan bersih

R
Perseroan dan tidak ada kewajiban hukum untuk mengetahui anggaran

si
dasar perseroan, dan hal ini terlihat jelas dalam petitum gugatan dari

ne
ng
PENGGUGAT dalam perkara ini tidak pernah meminta Majelis hakim untuk
menyatakan Perbuatan Melawan Hukum bagi TURUT TERGUGAT I, II, III
bersama Dewan Komisaris yang salah satunya pemegang saham turut

do
gu menandatangani surat pernyataan-surat pernyataan a quo;
Dengan demikian jelas bahwa gugatan PENGGUGAT premature, maka patut

In
A
menurut hukum Yang Terhormat Majelis Hakim Pemeriksa perkara
menyatakan gugatan PENGGUGAT tidak dapat diterima (Niet Ontvankelijk
ah

Verklaard).

lik
DALAM POKOK PERKARA
1. Bahwa mohon jawaban TERGUGAT yang telah diuraikan Dalam Eksepsi
am

ub
diatas, dianggap tertuang dan menjadi satu kesatuan yang tidak terpisahkan
Dalam Pokok Perkara ini;
ep
2. Bahwa TERGUGAT menolak dengan tegas dalil-dalil gugatan PENGGUGAT
k

kecuali terhadap hal-hal yang diakui oleh TERGUGAT secara tegas dalam
ah

Jawaban ini;
R

si
3. Bahwa seluruh surat-surat pernyataan perihal pemberian fee pengelolaan
limbah yang dibuat oleh TURUT TERGUGAT I, II, III selaku Direksi PT.

ne
ng

Lewind yang dijelaskan dalam Posita Gugatan oleh Penggugat dalam poin
ke 3 huruf a, b, c hal 2-3 tetap dan mengikat tidak melanggar syarat sahnya

do
gu

perjanjian sebagaimana yang diatur dalam Pasal 1320 KUHperdata;


4. Bahwa sehubungan dengan dalil gugatan yang disampaikan oleh Penggugat
pada poin 9 hal 4-5, disampaikan bahwa isi daripada surat pernyataan dibuat
In
A

dengan cara yang bertentangan dan tidak dapat dibenarkan menurut hukum,
terhadap hal ini TERGUGAT menolak dalil secara tegas, berikut kami
ah

lik

sampaikan :
a. Surat Pernyataan yang dibuat oleh TURUT TERGUGAT III dihadapan
m

ub

Notaris tapi faktanya tidak didepan notaris, hal ini Penggugat terlalu
mengada-ada menampilkan dalil dalam Posita yang tidak sesuai dengan
ka

data, sebab jelas dapat kita lihat dalam Akta yang dibuat oleh TURUT
ep

TERGUGAT IV dalam Judul Surat Pernyataan PT. Lewind Nomor 720


ah

tanggal 21-02-2017 terdapat frasa “....menghadap kepada saya, DENNY


R

LERRY SINULINGGA, sarjana hukum, Magister Kenotariatan. Notaris


es

dikabupaten Pasuruan dengan dihadiri para saksi yang saya Notaris


M

ng

kenal...”;
on
gu

Halaman 22 dari 77Putusan Perdata Gugatan Nomor 21/Pdt.G/2021/PN SDA


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 22
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
b. Bahwa tidak jelas apa yang menjadi dasar atau alasan Para TURUT

R
TERGUGAT I,II,III memberikan fee kepada TERGUGAT hal ini jelas

si
berisikan sesuai perbuatan hukum yang tertuang dalam setiap surat

ne
ng
pernyataan aquo yakni sehubungan dengan pernyataan pemberian Fee
pengelolaan Limbah;
c. Surat pernyataan dibuat dengan klausul tidak dapat dicabut dan

do
gu berlangsung turun-temurun sebagai yang dituliskan dalam poin 4 Posita
Gugatan PENGGUGAT, terhadap hal ini tidak ada pelanggaran hukum

In
A
sebab dalam substansinya juga tertulis:
“surat pernyataan ini akan tetap berlaku selama Perseroan tersebut
ah

melakukan transaksi dengan industri/Perusahaan Penghasil Limbah dan

lik
tidak akan berakhir karena sebab apapun”.
Jadi Terhadap hal tersebut tidak ada hal yang dirugikan sebagai
am

ub
konsekuensi logis dari prestasi yang telah dilakukan oleh TERGUGAT
dan pernyataan tersebut merupakan ekspresi dari asas kebebasan
ep
berkontrak sebagai manifestasi asas Pacta sunt servanda yang
k

disebutkan dalam Pasal 1338 KUHperdata.


ah

5. Bahwa hal yang substansial dalam gugatan Penggugat sebagaimana yang


R

si
disebutkan dalam dalil Posita Penggugat poin 10 hal ini berkaitan dengan
Posita poin yang ke 7 yakni disebutkan bahwa pemberian Fee/ Komisi

ne
ng

kepada TERGUGAT dibuat tanpa persetujuan RUPS dan merupakan


perbuatan yang melanggar anggaran dasar perseroan sebagaimana yang

do
gu

diatur dalam Pasal 102 UURI No. 40 tahun 2007 tentang Perseroan
Terbatas.
Terhadap hal ini sebagaimana yang diatur dalam Pasal 102 ayat (1) huruf a
In
A

menyebutkan bahwa Direksi wajib meminta persetujuan RUPS dalam hal


mengalihkan kekayaan perseroan yang merupakan lebih dari 50% (lima
ah

lik

puluh persen) jumlah kekayaan bersih Perseroan dalam 1 (satu) transaksi


atau lebih, baik yang berkaitan satu sama lain maupun tidak.
m

ub

 Bahwa dalam surat pernyataan yang dibuat oleh TURUT TERGUGAT I,


II, III sebagaimana yang dituliskan dalam Posita Gugatan oleh
ka

PENGGUGAT hanya sebesar 10%, 15%, 20%, 25% kepada TERGUGAT,


ep

maka dapat diartikan jauh dari angka 50% kekayaan bersih Perseroan
ah

sehingga semestinya tidak ada kewajiban sebagai seorang Direksi


R

(TURUT TERGUGAT I, II, III) untuk meminta persetujuan dari RUPS;


es

 Bahwa Yang dimaksud dengan “tindakan pengalihan atau penjaminan


M

ng

kekayaan Perseroan, misalnya penjualan rumah oleh perusahaan real


on
gu

Halaman 23 dari 77Putusan Perdata Gugatan Nomor 21/Pdt.G/2021/PN SDA


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 23
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
estate, penjualan surat berharga antar bank, dan penjualan barang

R
dagangan (inventory) oleh perusahaan distribusi atau perusahaan

si
dagang. (vide: Penjelasan Pasal 102 ayat (3) UURI No. 40 tahun 2007),

ne
ng
yang artinya TURUT TERGUGAT I, II, III tidak perlu untuk meminta
persetujuan RUPS dalam perbuatan pengalihan kekayaan perseroan
dalam hal pemberian fee pengelolaan limbah dikarenakan Anggaran

do
gu Dasar Penggugat bergerak dalam bidang Pengelolaan Limbah;
Bahwa dengan demikian dalil PENGGUGAT perihal surat pernyataan

In
A
yang dibuat TURUT TERGUGAT I,II,III perihal pemberiaan fee
pengelolaan limbah kepada TERGUGAT merupakan perbuatan melawan
ah

hukum karena melanggar anggaran dasar dan tidak ada persetujuan dari

lik
RUPS tidak dapat dibenarkan karena gugatan tidak memahami substansi
sebagaimana yang diatur dalam Pasal 102 UURI No. 40 tahun 2007,
am

ub
sehingga harus dinyatakan ditolak.
6. Bahwa TERGUGAT menolak dengan tegas sehubungan dengan Ganti rugi
ep
yang dimintakan oleh PENGGUGAT dalam poin ke 13 hal. 6 tidaklah dapat
k

dibenarkan;
ah

7. Bahwa TERGUGAT menolak dengan tegas sehubungan dengan dalil


R

si
gugatan PENGGUGAT yang meletakkan sita jaminan atas harta benda milik
TERGUGATsebagaimana disebutkan dalam poin 14, hal 6 dikarenakan

ne
ng

obyek sita tidak jelas disebutkan alas hak kepemilikan, batas-batas tanah
(vide: Putusan Mahkamah Agung No 1121 K/Sip/1971, tanggal 15 April

do
gu

1972)

Berdasarkan uraian dalam eksepsi, dalam pokok perkara diatas, mohon kepada
In
Majelis Hakim yang memeriksa dan mengadili perkara aquo berkenan
A

menjatuhkan putusan yang amarnya berbunyi sebagai berikut:


ah

lik

DALAM EKSEPSI
1. Menerima eksepsi TERGUGAT untuk seluruhnya;
2. Menyatakan gugatan PENGGUGAT tidak dapat diterima (Niet Ontvankelijke
m

ub

verklaard).
ka

DALAM POKOK PERKARA


ep

1. Menolak gugatan PENGGUGAT untuk seluruhnya atau setidak-tidaknya


ah

menyatakan gugatan PENGGUGAT tidak dapat diterima (Niet Ontvankelijke


R

verklaard);
es

2. Membebankan biaya perkara kepada PENGGUGAT.


M

ng

Atau,
on
gu

Halaman 24 dari 77Putusan Perdata Gugatan Nomor 21/Pdt.G/2021/PN SDA


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 24
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
apabila Majelis Hakim pemeriksa dan mengadili perkara a quo berpendapat lain,

R
mohon putusan yang seadil-adilnya (ex aequo et bono);

si
Jawaban Turut Tergugat I, II dan III:

ne
ng
1. Bahwa Para Turut Tergugat membenarkan dalil Penggugat terkait dengan
poin 3, 4 dan poin 5 dalam surat gugatan;

do
gu 2. Bahwa benar Para Turut Tergugat masing masing pernah menjabat sebagai
Dirktur Utama PT. Lewind, yaitu:
a. Turut Tergugat I menjabat sebagai Direktur Utama PT. Lewind,

In
A
berdasarkan Akta Berita Acara No. 06, tanggal 15 Mei 2012, Dibuat di
hadapan Moch. Zainal Arifin, SH., M.Kn., Notaris di Pasuruan;
ah

lik
b. Turut Tergugat I menjabat sebagai Direktur Utama PT. Lewind,
berdasarkanAkta Berita Acara No. 01, tanggal 05 Mei 2014, Dibuat di
am

ub
hadapan Moch. Zainal Arifin, SH., M.Kn., Notaris di Pasuruan;
c. Turut Tergugat I menjabat sebagai Direktur Utama PT. Lewind,
berdasarkan Akta Berita Acara RUPS No. 4, tanggal 17 Juni 2015,
ep
k

Dibuat di hadapan Moch. Zainal Arifin, SH., M.Kn., Notaris di Pasuruan;


ah

3. Bahwa benar Para Turut Tergugat masing masing pernah membuat Surat
R

si
Pernyataan Pemberian Fee kepara Tergugat, sebagaimana didalilkan oleh
Penggugat pada poin 3 a, b dan c surat gugatan;

ne
ng

4. Bahwa awalnya Tergugat dan Turut Tergugat I bersepakat secara diam diam,
tanpa sepengetahuan para Pemegang Saham pr. Lewind, untuk mengambil
bagian keuntungan pribadi dari hasil pengelolaan limbah B3 yang diperoleh

do
gu

PT. Lewind. Namun Tergugat meminta keuntungan tersendiri kepada Turut


Tergugat I selaku Direktur Utama PT. Lewind saat itu, disertai dengan
In
A

permintaan Tergugat agar Turut Tergugat I menandatangani Surat


Pernyataan Pemberian Fee, yang konsepnya dibuat oleh Tergugat.Turut
ah

lik

Tergugat I menandatangani Surat Pernyataan, sebagaimana disebutkan


dalam poin 3a, surat gugatan Penggugat.
5. Bahwa Tergugat bukanlah karyawan PT. Lewind atau Pengurus Perseroan
m

ub

dan bukan juga pemegang saham. Tergugat adalah teman Turut Tergugat I
ka

yang hanya ikut membantu saja. Namun Karena Turut Tergugat I, saat itu
ep

sering berada diluar kantor, maka Tergugat sering membantu saat Turut
Tergugat I sedang tidak berada di kantor.
ah

6. Bahwa kemudiaan suatu saat, Tergugat meminta bagian keuntungan kepada


R

es

Turut Tergugat I karena merasa ikut membantu diperusahaan dan bekerja


M

bersama dengan Turut Tergugat I dengan cara meminta agar Turut Tergugat
ng

on
gu

Halaman 25 dari 77Putusan Perdata Gugatan Nomor 21/Pdt.G/2021/PN SDA


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 25
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
I menandatangani Surat Pernyataan Pemberian Fee. Tanpa mempelajari dan

R
mempertimbangan lebih jauh, Turut Tergugat I menandatangani Surat

si
Pernyataan tersebut. Turut Tergugat I bahkan tidak menyangka Surat

ne
ng
Pernyataan Pemberian Fee yang ditandatanganinya memiliki konsekuensi
hukum dikemudian hari. Para turut Tergugat bahkan baru menyadari bahwa
Surat Pernyataan tersebut berlaku seumur hidup bagi Tergugat;

do
gu 7. Bahwa pada mei 2014, poisisi Turut Tergugat I sebagai Direktur Utama PT.
Lewind, digantikan oleh Turut Tergugat Il. Selanjutnya, Turut Tergugat Il juga

In
A
menandatangani Surat Pernyatan Pemberian Fee kepada Tergugat atas
permintaan Tergugat dan Turut Tergugat I;
ah

8. Bahwa Surat Pernyataan Pemberian Fee yang ditandatangani oleh Turut

lik
Tergugat I dan Il dibuat dalam bentuk surat dibawah tangan;
9. Bahwa selanjutnya, pada Juni 2015, poisisi Turut Tergugat Il sebagai
am

ub
Direktur Utama PT. Lewind, digantikan oleh Turut Tergugat Ill. Sebagai Turut
Tergugat I dan Il, Turut Tergugat Ill juga menandatangani Surat Pernyataan
ep
Pemberian Fee, yaitu Surat Pernyataan PT. LEWIND, Akta No. 720, tanggal
k

21 Februari 2017, Dibuat dihadapan Denny Lerry Sinulingga, SH., MKn.,


ah

Notaris Kab. Pasuruan (Turut Tergugat IV). Akan tetapi, ketika Turut Tergugat
R

si
Ill menandatangani Akta Surat Pernyataan tersebut, tidak dihadapan Turut
Tergugat IV, Penandatanganan Akta Surat Pernyataan Tersebut juga atas

ne
ng

permintaan Tergugat dan Tergugat I;


10.Bahwa Surat Pernyataan Pemberian Fee untuk Tergugat, yang

do
gu

ditandatangani oleh Para Turut Tergugat tanpa sepengetahuan dan tidak


pernah mendapat persetujuan dari RUPS PT. Lewind;
11.Bahwa meskipun Turut Tergugat I ikut mengambil bagian keuntungan dari
In
A

Perusahaan, akan tetapi seluruh uang yang telah dinikmati oleh Turut
Tergugat I telah dikembalikan kepada Penggugat. Adapun Turut Tergugat Il
ah

lik

dan Ill tidak pernah mendapat atau mengambil bagian keuntungan dan
menikmati sepeser pun uang perusahaan dari menandatangani surat
m

ub

pernyataan tersebut. Bahwa Turut Tergugat Il dan Ill bahkan tidak


mengetahui, berapa banyak uang yang telah diterima dan dinikmati oleh
ka

Tergugat.
ep

12.Bahwa Para Turut Tergugat baru mengetahui jumlah uang yang telah
ah

diterima oleh Tergugat setelah dikeluarkan audit laporan keuangan pr.


R

Lewind tahun 2014 s/d tahun 2019.


es

13.Bahwa sepengetahuan Para Turut Tergugat, uang yang telah diterima oleh
M

ng

tergugat belum dikembalikan kepada penggugat,


on
gu

Halaman 26 dari 77Putusan Perdata Gugatan Nomor 21/Pdt.G/2021/PN SDA


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 26
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
14.Bahwa kemudian, telah dilakukan Rapat Umum Pemegang Saham PT.

R
Lewind, yang dalam rapat tersebut telah membatalkan semua Surat

si
Pernyataan yang telah dan pernah ditandatangani oleh Para Turut Tergugat,

ne
ng
berdasarkan Akta Berita Acara No. 10, Tanggal, 26 Nopember 2020;
Bahwa berdasarkan hal hal yang telah diuraikan di atas, maka Para turut
Tergugat mohon kepada Majelis Hakim yang memeriksa dan mengadili perkara

do
gu ini dapat memberika putusan yang seadil adilnya dan Para Turut Tergugat
menyatakan akan mematuhi keputusan yang dijatuhkan dalam perkara a quo.

In
A
Jawaban Turut Tergugat IV:
DALAM EKSEPSI:
ah

lik
A. Gugatan Penggugat Error in Persona;
1. Bahwa, PENGGUGAT adalah Direktur Utama PT. Lewind, berdasarkan
am

ub
Akta Berita Acara Nomor : 05 tanggal 19 November 2020, yang dibuat
dihadapan Moch. Zainal Arifin, S.H., M.K.n, Notaris/PPAT di Pasuruan;
2. Bahwa, dalam gugatan TURUT TERGUGAT IV hanyalah pihak yang
ep
k

menjalankan fungsinya sebagai Notaris, membuat akta Surat Pernyataan


ah

PT. Lewind Nomor: 720 antara TERGUGAT dengan TURUT TERGUGAT


R

si
III yang disaksikan dan diketahui oleh TURUT TERGUGAT I yang pada
saat itu TURUT TERGUGAT III bertindak selaku Direktur PT. Lewind dan

ne
ng

TURUT TERGUGAT I sebagai Komisaris PT. Lewind;


3. Bahwa, PENGGUGAT tidak memiliki kewenangan pada saat pembuatan
Surat Pernyataan PT. Lewind Nomor : 720 pada 21 Februari 2017 yang

do
gu

pada saat itu dijabat oleh TURUT TERGUGAT III, terlebih lagi TURUT
TERGUGAT IV hanyalah pihak yang menjalankan fungsinya sebagai
In
A

Notaris sebagaimana yang diatur dalam Undang-Undang Nomor 02


tahun 2014 jo. Undang-Undang Nomor 30 tahun 2004 tentang Jabatan
ah

lik

Notaris dalam membuat Akta, bahwa Akta yang dibuat TURUT


TERGUGAT IV tidak ada hubungannya dengan PENGGUGAT;
4. Bahwa, berdasarkan uraian diatas TURUT TERGUGAT IV tidaklah dapat
m

ub

ditarik sebagai pihak TURUT TERGUGAT di dalam gugatan, oleh karena


ka

itu gugatan PENGGUGAT jelas Error in Persona;


ep

B. Gugatan Penggugat adalah kabur, tidak jelas (Obscuur Libel);


1. Bahwa, gugatan PENGGUGAT berkaitan dengan kebijakan yang dibuat
ah

oleh TURUT TERGUGAT III pada saat ia menjabat sebagai Direktur


R

es

Utama PT. Lewind dihadapan TURUT TERGUGAT IV, dimana pada saat
M

itu PENGGUGAT tidak memiliki kewenangan tersebut sebagaimana yang


ng

on
gu

Halaman 27 dari 77Putusan Perdata Gugatan Nomor 21/Pdt.G/2021/PN SDA


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 27
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
telah diatur didalam Undang-Undang Nomor 40 tahun 2007 tentang

R
Perseroan Terbatas;

si
2. Bahwa, dalam Posita gugatan pada poin nomor 9 butir a, PENGGUGAT

ne
ng
menguraikan mengenai Surat Pernyataan PT. Lewind Nomor: 720 yang
dibuat TURUT TERGUGAT III tidak dilakukan dihadapan TURUT
TERGUGAT IV. Dalil gugatan yang dibuat oleh PENGGUGAT tidak

do
gu mendasar, dikarenakan terdapat juga TURUT TERGUGAT I yang juga
menandatangani Surat Pernyataan yang dikeluarkan oleh TURUT

In
A
TERGUGAT IV;

DALAM POKOK PERKARA:


ah

lik
A. Bahwa, seluruh dalil TURUT TERGUGAT IV yang sudah dikemukakan
dalam Eksepsi mohon dianggap terulang dan tertuang kembali dalam
pokok perkara ini;
am

ub
B. Bahwa, TURUT TERGUGAT IV dengan jelas menolak dalil – dalil
PENGGUGAT, kecuali yang dengan tegas diakui kebenarannya;
ep
k

C. Bahwa, TURUT TERGUGAT IV tidak akan menanggapi seluruh dalil –


dalil gugatan, kecuali dalil – dalil yang perlu untuk ditanggapi berkaitan
ah

R
dengan dalil yang ditujukan kepada TURUT TERGUGAT IV;

si
D. Bahwa, perlu kami tegaskan dimana kedudukan TURUT TERGUGAT IV

ne
hanyalah sebagai pihak yang menjalankan fungsinya sebagai seorang
ng

Notaris sebagaimana yang telah diatur di dalam Undang-Undang 02


Tahun 2014 jo. Undang-Undang Nomor 30 Tahun 2004 tentang Jabatan

do
gu

Notaris, dalam membuat Surat Pernyataan PT. Lewind Nomor : 720 pada
21 Februari 2017, antara TERGUGAT dengan TURUT TERGUGAT III
In
selaku Direktur PT. Lewind yang juga dihadiri serta disaksikan oleh
A

TURUT TERGUGAT I selaku Komisaris PT. Lewind;


E. 1) Bahwa dalam dalil gugatan PENGGUGAT nomor 9 butir c
ah

lik

menyebutkan bahwa: “Bahwa faktanya jabatan direktur memiliki batas


waktu dan dapat diganti kapanpun. Karena Surat Pernyataan dibuat
m

ub

tanpa persetujuan RUPS, maka tidak ada kewajiban atau keharusan bagi
penggantinya untuk meneruskan isi surat pernyataan a quo”.
ka

ep

bahwa kebijakan direktur perseroan berlaku sejak diadakannya RUPS


yang dituangkan di dalam agenda RUPS. Kebijakan Direksi baru berlaku
ah

semenjak diadakannya RUPS, akan tetapi kebijakan maupun keputusan


R

tersebut TIDAK DAPAT BERLAKU SURUT;


es
M

2) Bahwa dalam petitum poin 4 butir B yang menyatakan:


ng

on
gu

Halaman 28 dari 77Putusan Perdata Gugatan Nomor 21/Pdt.G/2021/PN SDA


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 28
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
“Kerugian immateril sebesar Rp. 10.000.000.000 (sepuluh miliar rupiah);

R
Sehingga total seluruh kerugian yang diderita oleh PENGGUGAT, baik

si
materil maupun immaterial, yang harus dibayarkan oleh TERGUGAT IV

ne
ng
adalah sebesar Rp. 29.080.323.798,- (dua puluh sembilan miliar delapan
puluh juta tiga ratus dua puluh tiga ribu tujuh ratus sembilan puluh
delapan rupiah) dan harus dibayarkan oleh TERGUGAT kepada

do
gu PENGGUGAT segera setelah putusan ini berkekuatan hukum tetap”.
Petitum yang dibuat oleh PENGGUGAT pada poin tersebut yang harus

In
A
dibayarkan oleh TERGUGAT IV adalah kabur. Bahwa PENGGUGAT tidak
mengerti dan tidak memahami hukum, dimana dalam surat gugatan yang
ah

dilayangkan ini TERGUGAT hanya 1 (satu) dan TURUT TERGUGAT ada

lik
4 (empat) yaitu TURUT TERGUGAT I, TURUT TERGUGAT II, TURUT
TERGUGAT III dan TURUT TERGUGAT IV. Bagaimana mungkin total
am

ub
seluruh kerugian yang di derita PENGGUGAT yang harus dibayarkan
oleh TERGUGAT IV, siapa dalam hal ini TERGUGAT IV tersebut karena
ep
jelas-jelas dalam gugatan ini tidak ada TERGUGAT IV. Oleh karena itu
k

gugatan ini jelas-jelas kabur (Obscuur Libel);


ah

3) Bahwa Surat Pernyataan PT. Lewind Nomor 720 yang dibuat oleh
R

si
TERGUGAT dengan TURUT TERGUGAT III diketahui dan disetujui, serta
turut dihadiri dalam pembuatannya oleh Komisaris PT. Lewind, yang

ne
ng

dalam hal ini adalah sebagai TURUT TERGUGAT I;


Berdasarkan fakta-fakta hukum tersebut di atas, dengan disertai alat bukti yang

do
gu

sempurna (Volledige Bewijs), TURUT TERGUGAT IV memohon kepada Ketua


Pengadilan Negeri Sidoarjo, cq. Majelis Hakim Pengadilan Negeri Sidoarjo yang
memeriksa dan mengadili perkara ini, berkenan memberikan putusan sebagai
In
A

berikut:

DALAM EKSEPSI:
ah

lik

1. Menerima dan mengabulkan eksepsi TURUT TERGUGAT IV untuk


seluruhnya;
m

ub

2. Menolak gugatan PENGGUGAT untuk seluruhnya dan/atau setidak-tidaknya


menyatakan gugatan PENGGUGAT tidak dapat diterima;
ka

ep

DALAM POKOK PERKARA:


1. Menolak gugatan PENGGUGAT untuk seluruhnya;
ah

2. Menyatakan bahwa Surat Pernyataan PT. Lewind Nomor: 720 yang dibuat
R

oleh TERGUGAT dan TURUT TERGUGAT III yang juga diketahui, disaksikan
es
M

dan dihadiri oleh TURUT TERGUGAT I adalah SAH menurut hukum;


ng

ATAU
on
gu

Halaman 29 dari 77Putusan Perdata Gugatan Nomor 21/Pdt.G/2021/PN SDA


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 29
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Apabila Majelis Hakim Pengadilan Negeri Sidoarjo berpendapat lain, mohon

R
putusan yang seadil-adilnya (ex aquo et bono).

si
Menimbang, bahwa Penggugat melalui kuasa hukumnya mengajukan

ne
ng
bukti-bukti surat sebagai berikut:
1. PhotocopyAkta Notaris/ PPAT Kabupaten Pasuruan, Moch. Zainal Arifin,

do
gu S.H., M.Kn., Nomor 05, Tanggal 19 November 2020 tentang Berita Acara
Rapat Umum Pemegang Saham/ RUPS PT. Lewind, Tanggal 19
Nopember 2020, diberi tanda bukti P-1;

In
A
2. Photocopy Akta Notaris Kabupaten Pasuruan, Moch. Zainal Arifin, S.H.,
M.Kn., Nomor: 06, Tanggal 15 Mei 2012 tentang Berita Acara Rapat Umum
ah

lik
Pemegang Saham/ RUPS PT. Lewind, Tanggal 15 Mei 2012, diberi tanda
bukti P-2;
3. Photocopy Surat Pernyataan Pemberian Fee Limbah PT. Hasil Abadi
am

ub
Perdana, tertanggal Sidoarjo, 23 April 2014 beserta lampirannya berupa
Waarmerking oleh Notaris Kabupaten Pasuruan, Moch. Zainal Arifin, S.H.,
ep
k

M.Kn., dibawah Nomor: 026/WMK/NOT/IV/2014, tanggal 26 April 2014,


diberi tanda bukti P-3;
ah

R
4. Photocopy Surat Pernyataan Pemberian Fee Limbah PT. Salim Ivomas

si
Pratama Tbk, tertanggal Sidoarjo, 23 April 2014 beserta lampirannya

ne
berupa Waarmerking oleh Notaris Kabupaten Pasuruan, Moch. Zainal
ng

Arifin, S.H., M.Kn., dibawah Nomor: 028/WMK/NOT/IV/2014, tanggal 26


April 2014, diberi tanda bukti P-4;

do
gu

5. Photocopy Pernyataan Pemberian Fee Limbah PT. Bina Karya Prima,


tertanggal Sidoarjo, 23 April 2014, beserta lampirannya berupa
In
Waarmerking oleh Notaris Kabupaten Pasuruan, Moch. Zainal Arifin, S.H.,
A

M.Kn., dibawah Nomor: 027/WMK/NOT/IV/2014, tanggal 26 April


2014,diberi tanda bukti P-5;
ah

lik

6. Photocopy Surat Pernyataan Pemberian Fee Limbah PT. Smart Tbk,


tertanggal Sidoarjo,23 April 2014 beserta lampirannya berupa
m

ub

Waarmerking oleh Notaris Kabupaten Pasuruan, Moch. Zainal Arifin, S.H.,


M.Kn., dibawah Nomor: 029/WMK/NOT/IV/2014, tanggal 26 April 2014,
ka

ep

diberi tanda bukti P-6;


7. Photocopy Surat Pernyataan Pemberian Fee Limbah PT. Damai Sentosa
ah

Cooking Oil, tertanggal Sidoarjo, 23 April 2014 beserta lampirannya berupa


R

Waarmerking oleh Notaris Kabupaten Pasuruan, Moch. Zainal Arifin, S.H.,


es
M

M.Kn., dibawah Nomor: 030/WMK/NOT/IV/2014, tanggal 26 April 2014,


ng

diberi tanda bukti P-7;


on
gu

Halaman 30 dari 77Putusan Perdata Gugatan Nomor 21/Pdt.G/2021/PN SDA


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 30
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
8. Photocopy Surat Pernyataan Pemberian Fee Limbah PT. Wings Surya,

R
tertanggal Sidoarjo, 23 April 2014 beserta lampirannya berupa

si
Waarmerking oleh Notaris Kabupaten Pasuruan, Moch. Zainal Arifin, S.H.,

ne
ng
M.Kn., dibawah Nomor: 031/WMK/NOT/IV/2014, tanggal 26 April 2014,
diberi tanda bukti P-8;
9. Photocopy Surat Pernyataan Pemberian Limbah PT. Indo Vegetable Oil

do
gu Industry (IVOI), tertanggal Sidoarjo, 23 April 2014 beserta lampirannya
berupa Waarmerking oleh Notaris Kabupaten Pasuruan, Moch. Zainal

In
A
Arifin, S.H., M.Kn., dibawah Nomor: 032/WMK/NOT/IV/2014, tanggal 26
April 2014, diberi tanda bukti P-9;
ah

10. Photocopy Surat Pernyataan Pemberian Fee Limbah PT. Tirta Investama

lik
Pandaan, tertanggal Sidoarjo, 23 April 2014 beserta lampirannya berupa
Waarmerking oleh Notaris Kabupaten Pasuruan, Moch. Zainal Arifin, S.H.,
am

ub
M.Kn., dibawah Nomor: 033/WMK/NOT/IV/2014, tanggal 26 April 2014,
diberi tanda bukti P-10;
ep
11. Photocopy Surat Pernyataan Pemberian Fee Limbah PT. Megasurya Mas,
k

tertanggal Sidoarjo, 23 April 2014 beserta lampirannya berupa


ah

Waarmerking oleh Notaris Kabupaten Pasuruan, Moch. Zainal Arifin, S.H.,


R

si
M.Kn., dibawah Nomor: 034/WMK/NOT/IV/2014, tanggal 26 April 2014,
diberi tanda bukti P-11;

ne
ng

12. Photocopy Akta Notaris Kabupaten Pasuruan, Moch. Zainal Arifin, S.H.,
M.Kn., Nomor: 01, Tanggal 05 Mei 2014 tentang Berita Acara Rapat Umum

do
gu

Pemegang Saham PT. Lewind, Tanggal 05 Mei 2014, diberi tanda bukti P-
12;
13. Photocopy Surat Pernyataan Pemberian Fee Limbah PT. Karunia Alam
In
A

Segar, tertanggal Sidoarjo, 23 September 2014 beserta lampirannya


berupa Waarmerking oleh Notaris, Moch. Zainal Arifin, S.H., M.Kn.,
ah

lik

dibawah Nomor: 037/WMK/NOT/X/2014, tanggal 03 Oktober 2014, diberi


tanda bukti P-13;
m

ub

14. Photocopy Surat Pernyataan Pemberian Fee Limbah PT. Karya Indah
Alam Sejahtera, tertanggal Sidoarjo, 23 September 2014 beserta
ka

lampirannya berupa Waarmerking oleh Notaris, Moch. Zainal Arifin, S.H.,


ep

M.Kn., dibawah Nomor: 038/WMK/NOT/X/2014, tanggal 03 Oktober 2014,


ah

diberi tanda bukti P-14;


R

15. Photocopy Surat Pernyataan Pemberian Fee Limbah PT. Cheil Jedang
es

Indonesia, tertanggal Sidoarjo, 23 September 2014 beserta lampirannya


M

ng

berupa Waarmerking oleh Notaris, Moch. Zainal Arifin, S.H., M.Kn.,


on
gu

Halaman 31 dari 77Putusan Perdata Gugatan Nomor 21/Pdt.G/2021/PN SDA


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 31
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
dibawah Nomor: 039/WMK/NOT/X/2014, tanggal 03 Oktober 2014, diberi

R
tanda bukti P-15;

si
16. Photocopy Surat Pernyataan Pemberian Fee Limbah PT. Wilmar Nabati

ne
ng
Indonesia, tertanggal Sidoarjo, 23 September 2014 beserta lampirannya
berupa Waarmerking oleh Notaris, Moch. Zainal Arifin, S.H., M.Kn.,
dibawah Nomor: 036/WMK/NOT/X/2014, tanggal 03 Oktober 2014, diberi

do
gu tanda bukti P-16;
17. Photocopy Surat Pernyataan Pemberian Limbah Industri, tertanggal

In
A
Sidoarjo, 24 Februari 2015 beserta lampirannya berupa Waarmerking oleh
Notaris, Moch. Zainal Arifin, S.H., M.Kn., dibawah Nomor:
ah

001/WMK/NOT/IV/2015, tanggal 01 April 2015, diberi tanda bukti P-17;

lik
18. Photocopy Akta Notaris Kabupaten Pasuruan, Moch. Zainal Arifin, S.H.,
M.Kn., Nomor: 04, Tanggal 17 Juni 2015 tentang Berita Acara tentang
am

ub
Rapat Umum Pemegang Saham PT. Lewind, Tanggal 17 Juni 2015, diberi
tanda bukti P-18;
ep
19. Photocopy Akta Notaris Kabupaten Pasuruan, Denny Lerry Sinulingga,
k

S.H., M.Kn., Nomor: 720, Tanggal 21 Februari 2017 tentang Surat


ah

Pernyataan PT. Lewind, diberi tanda bukti P-19;


R

si
20. Photocopy Akta Notaris/ PPAT Kabupaten Pasuruan, Moch. Zainal Arifin,
S.H., M.Kn., Nomor: 10, Tanggal 26-11-2020 tentang Berita Acara Rapat

ne
ng

Umum Pemegang Saham PT. Lewind, Tanggal 26 Nopember 2020, diberi


tanda bukti P-20;

do
gu

21. Photocopy 1 (satu) bendel Laporan Prosedur Yang Disepakati Atas


Pemeriksaan Eksistensi Transaksi Pembayaran Komisi Penjualan,
Eksistensi Penjualan Yang Mendasari Eksistensi Komisi Penjualan Dan
In
A

Invoice Atas Transaksi Penjualan Terkait Komisi Penjualan Dan Serta


Perjanjian Antara PT. Lewind Dengan Penerima Komisi Penjualan, Periode
ah

lik

Tahun Buku 1 Januari 2014 sampai dengan 31 Desember 2019, diberi


tanda bukti P-21;
m

ub

22. Photocopy bukti setoran BCA sebesar Rp.20.000.000,00 tanggal 14 Maret


2014 dikirim dari rekening BRI atas nama Ilma Hidayati, ke rekening
ka

BCA atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-22;


ep

23. Photocopy bukti setoran BCA sebesar Rp.5.000.000,00 tanggal 02 Juni


ah

2014 dikirim dari rekening BRI nama Ilma Hidayati, ke rekening BCA atas
R

nama Tergugat, diberi tanda bukti P-23;


es
M

ng

on
gu

Halaman 32 dari 77Putusan Perdata Gugatan Nomor 21/Pdt.G/2021/PN SDA


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 32
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
24. Photocopy bukti setoran BRI Syariah sebesar Rp.65.000.000,00 tanggal

R
27 Juni 2014 dikirim dari rekening BRI atas nama Ilma Hidayati, ke

si
rekening BRI Syariah atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-24;

ne
ng
25. Photocopy bukti setoran BNI sebesar Rp.48.000.000,00 tanggal 29
Desember 2014 dikirim dari rekening BRI atas nama Ilma Hidayati, ke
rekening BNI atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-25;

do
gu 26. Photocopy bukti setoran BNI sebesar Rp.39.196.194,00 tanggal 05 Januari
2015 dikirim dari rekening BRI atas nama Ilma Hidayati, ke rekening BNI

In
A
atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-26;
27. Photocopy bukti setoran BNI sebesar Rp.39.826.551,00 tanggal 15 Januari
ah

2015 dikirim dari rekening BRI atas nama Ilma Hidayati, ke rekening BNI

lik
atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-27;
28. Photocopy bukti setoran BNI sebesar Rp.69.043.000,00 tanggal 28 Januari
am

ub
2015 dikirim dari rekening BRI atas nama Ilma Hidayati, ke rekening BNI
atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-28;
ep
29. Photocopy bukti setoran BCA sebesar Rp.74.562.000,00 tanggal 04
k

Februari 2015 dikirim dari rekening BRI atas nama Ilma Hidayati, ke
ah

rekening BCA atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-29;


R

si
30. Photocopy bukti setoran BNI sebesar Rp.100.000.000,00 tanggal 12
Pebruari 2015 dikirim dari rekening BRI atas nama Ilma Hidayati, ke

ne
ng

rekening BCA atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-30;


31. Photocopy bukti setoran BRI sebesar Rp.100.000.000,00 tanggal 12

do
gu

Pebruari 2015 dikirim dari rekening BRI atas nama Ilma Hidayati, ke
rekening BRI atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-31;
32. Photocopy ukti setoran BCA sebesar Rp.74.736.139,00 tanggal 26
In
A

Pebruari 2015 dikirim dari rekening BRI atas nama Ilma Hidayati, ke
rekening BNI atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-32;
ah

lik

33. Photocopy bukti setoran BCA sebesar Rp.50.000.000,00, tanggal 06 Maret


2015 dikirim dari rekening BRI atas nama Ilma Hidayaü, ke rekening BCA
m

ub

atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-33;


34. Photocopy bukti setoran BCA sebesar Rp.45.000.000,00 tanggal 27 Maret
ka

2015 dikirim dari rekening BRI atas nama Ilma Hidayaü, ke rekening BCA
ep

atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-34;


ah

35. Photocopy bukti setoran BCA sebesar Rp.45.000.000,00 tanggal 27 Maret


R

2015 dikirim dari rekening BRI atas nama Ilma Hidayati, ke rekening BCA
es

atas nama Tergugat, diberi tanda P-35;


M

ng

on
gu

Halaman 33 dari 77Putusan Perdata Gugatan Nomor 21/Pdt.G/2021/PN SDA


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 33
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
36. Photocopy bukti setoran BRI Syariah sebesar Rp.10.000.000,00 tanggal

R
27 Maret 2015 dikirim dari rekening BRI atas nama Ilma Hidayaü, ke

si
rekening BRI Syariah atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-36;

ne
ng
37. Photocopy bukti setoran BCA sebesar Rp.70.000.000,00, tanggal 09 April
2015 dikirim dari rekening BRI atas nama IIma Hidayati, ke rekening BCA
atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-37;

do
gu 38. Photocopy bukti setoran BCA sebesar Rp.56.859.700,00 tanggal 10 April
2015 dikirim dari rekening BRI atas nama Ilma Hidayati, ke rekening BCA

In
A
atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-38;
39. Photocopy bukti setoran BCA sebesar Rp.50.000.000,00, tanggal 16 April
ah

2015 dikirim dari rekening BRI atas nama Ilma Hidayati, ke rekening BCA

lik
atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-39;
40. Photocopy bukti setoran CIMB Niaga Syariah, sebesar Rp.100.000.000,00
am

ub
tanggal 24 April 2015 dikirim dari rekening BRI atas nama Ilma Hidayati, ke
rekening CIMB Niaga atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-40;
ep
41. Photocopy bukti setoran CIMB Niaga Syariah sebesar Rp.100.000.000,00
k

tanggal 29 April 2015 dikirim dari rekening BRI atas nama Rudi Sucipto, ke
ah

rekening CIMB Niaga atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-41;
R

si
42. Photocopy bukti setoran CIMB Niaga sebesar Rp.65.830.432,00, tanggal
06 Mei 2015 dikirim dari rekening BRI atas nama Rifqy Alfiansyah, ke

ne
ng

rekening CIMB Niaga atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-42;
43. Photocopy bukti setoran CIMB Niaga sebesar Rp.50.000.000,00 tanggal

do
gu

19 Mei 2015 dikirim dari rekening BRI atas nama Rudi Sucipto, ke
rekening CIMB Niaga atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-43;
44. Photocopy bukti setoran CIMB Niaga sebesar Rp.90.000.000,00 tanggal
In
A

23 Juni Pebruari 2015 dikirim dari rekening BRI atas nama Rudi Sucipto,
ke rekening CIMB Niaga atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-44;
ah

lik

45. Photocopy bukti setoran BCA sebesar Rp.33.000.000,00 tanggal 28


Agustus 2015 dikirim dari rekening BRI atas nama Rudi Sucipto, ke
m

ub

rekening BCA atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-45;


46. Photocopy bukti setoran BCA sebesar Rp.50.000.000,00 tanggal 05
ka

Januari 2016 dikirim dari rekening BRI atas nama Rudi Sucipto, ke
ep

rekening BCA atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-46;


ah

47. Photocopy bukti setoran CIMB Niaga sebesar Rp.50.000.000,00 tanggal


R

05 Januari 2016 dikirim dari rekening BRI atas nama Rudi Sucipto, ke
es

rekening CIMB Niaga atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-47;
M

ng

on
gu

Halaman 34 dari 77Putusan Perdata Gugatan Nomor 21/Pdt.G/2021/PN SDA


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 34
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
48. Photocopy bukti setoran BCA sebesar Rp.75.000.000,00 tanggal 08

R
Januari 2016 dikirim dari rekening BRI atas nama Rudi Sucipto, ke

si
rekening BCA atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-48;

ne
ng
49. Photocopy bukti setoran BCA sebesar Rp.125.000.000,00 tanggal 09
Januari 2016 dikirim dari rekening BRI atas nama Rudi Sucipto, ke
rekening BCA atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-49;

do
gu 50. Photocopy bukti setoran BCA sebesar Rp.75.000.000,00 tanggal 15
Januari 2016 dikirim dari rekening BRI atas nama Rudi Sucipto, ke

In
A
rekening BCA atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-50;
51. Photocopy bukti setoran BCA sebesar Rp.75.000.000,00 tanggal 29
ah

Januari 2016 dikirim dari rekening BRI atas nama Rudi Sucipto, ke

lik
rekening BCA atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-51;
52. Photocopy bukti setoran BCA sebesar Rp.50.000.000,00 tanggal 12
am

ub
Pebruari 2016 dikirim dari rekening BRI nama Rudi Sucipto, ke rekening
BCA atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-52;
ep
53. Photocopy bukti setoran BCA sebesar Rp.10.000.000,00, tanggal 23
k

Pebruari 2016 dikirim dari rekening BRI atas nama Rudi Sucipto, ke
ah

rekening BCA atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-53;


R

si
54. Photocopy bukti setoran CIMB Niaga sebesar RP.40.000.000,00 tanggal
23 Pebruari 2016 dikirim dari rekening BRI atas nama Rudi Sucipto, ke

ne
ng

rekening CIMB Niaga atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-54;
55. Photocopy bukti setoran BCA sebesar Rp.35.000.000,00 tanggal 11 Maret

do
gu

2016 dikirim dari rekening BRI atas nama Rudi Sucipto, ke rekening BCA
atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-55
56. Photocopy bukti setoran BCA sebesar Rp.67.000.000,00 tanggal 21 Maret
In
A

2016 dikirim dari rekening BRI atas nama Rudi Sucipto, ke rekening BCA
atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-56;
ah

lik

57. Photocopy bukti setoran BCA sebesar Rp.67.000.000,00 tanggal 21 Maret


2016 dikirim dari rekening BRI atas nama Rudi Sucipto, ke rekening BCA
m

ub

atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-57;


58. Photocopy bukti setoran BCA sebesar Rp.50.000.000,00 tanggal 23 Maret
ka

2016 dikirim dari rekening BRI atas nama Rudi Sucipto, ke rekening BCA
ep

atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-58;


ah

59. Photocopy bukti slip pemindah bukuan antar rekening BCA sebesar
R

Rp.50.000.000,00, tanggal 29 Maret 2016 dikirim dari rekening BRI atas


es

nama Rudi Sucipto, ke rekening BCA atas nama Tergugat, diberi tanda
M

ng

bukti P-59;
on
gu

Halaman 35 dari 77Putusan Perdata Gugatan Nomor 21/Pdt.G/2021/PN SDA


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 35
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
60. Photocopy bukti setoran BCA sebesar Rp.610.000,00 tanggal 06 April

R
2016 dikirim dari rekening BRI atas nama Rudi Sucipto, ke rekening BCA

si
atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-60;

ne
ng
61. Photocopy bukti setoran MANDIRI sebesar Rp.49.390.000,00 tanggal 06
April 2016 dikirim dari rekening BRI atas nama Rudi Sucipto, ke rekening
BCA atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-61;

do
gu 62. Photocopy bukti setoran BCA sebesar Rp.50.000.000,00 tanggal 13 April
2016 dikirim dari rekening BRI atas nama Rudi Sucipto, ke rekening BCA

In
A
atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-62;
63. Photocopy bukti setoran BCA sebesar Rp.45.000.000,00 tanggal 26 April
ah

2016 dikirim dari rekening BRI atas nama Rudi Sucipto, ke rekening BCA

lik
atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-63;
64. Photocopy bukti setoran BCA sebesar Rp.50.000.000,00 tanggal 12 Mei
am

ub
2016 dikirim dari rekening BRI atas nama Rudi Sucipto, ke rekening BCA
atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-64;
ep
65. Photocopy bukti setoran BCA sebesar Rp.50.000.000,00 tanggal 10 Juni
k

2016 dikirim dari rekening BRI atas nama Rudi Sucipto, ke rekening BCA
ah

atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-65;


R

si
66. Photocopy bukti setoran BCA sebesar Rp.50.000.000,00 tanggal 10 Juni
2016 dikirim dari rekening BRI atas nama Rudi Sucipto, ke rekening BCA

ne
ng

atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-66;


67. Photocopy bukti setoran BCA sebesar Rp.50.000.000,00 tanggal 16 Juni

do
gu

2016 dikirim dari rekening BRI atas nama Rudi Sucipto, ke rekening BCA
atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-67;
68. Photocopy bukti setoran BCA sebesar Rp.16.410.550,00, tanggal 29 Juni
In
A

2016 dikirim dari rekening BRI atas nama Rudi Sucipto, ke rekening BCA
atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-68;
ah

lik

69. Photocopy bukti setoran BCA sebesar Rp.50.000.000,00 tanggal 22 Juli


2016; dikirim dari rekening BRI atas nama Rudi Sucipto, ke rekening
m

ub

BCA atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-69;


70. Photocopy bukti setoran BCA sebesar Rp.50.000.000,00 tanggal 22 Juli
ka

2016; dikirim dari rekening BRI atas nama Rudi Sucipto, ke rekening
ep

BCA atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-70;


ah

71. Photocopy bukti setoran BCA sebesar Rp.50.000.000,00 tanggal 27Juli


R

2016; dikirim dari rekening BRI atas nama Rudi Sucipto, ke rekening
es

BCA atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-71;


M

ng

on
gu

Halaman 36 dari 77Putusan Perdata Gugatan Nomor 21/Pdt.G/2021/PN SDA


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 36
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
72. Photocopy bukti setoran BCA sebesar Rp.50.000.000,00 tanggal 27 Juli

R
2016; dikirim dari rekening BRI atas nama Rudi Sucipto, ke rekening

si
BCA atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-72;

ne
ng
73. Photocopy bukti setoran BCA sebesar Rp.80.000.000,00 tanggal 12
Agustus 2016 dikirim dari rekening BRI atas nama Rudi Sucipto, ke
rekening BCA atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-73;

do
gu 74. Photocopy bukti setoran BCA sebesar Rp.50.000.000,00 tanggal 24
Agustus 2016 dikirim dari rekening BRI atas nama Rudi Sucipto, ke

In
A
rekening BCA atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-74;
75. Photocopy bukti setoran BCA sebesar Rp.50.000.000,00 tanggal 24
ah

Agustus 2016 dikirim dari rekening BRI atas nama Rudi Sucipto, ke

lik
rekening BCA atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-75;
76. Photocopy bukti setoran BCA sebesar Rp.75.000.000,00 tanggal 05
am

ub
September 2016 dikirim dari rekening CIMB Niaga, ke rekening BCA atas
nama Tergugat, diberi tanda bukti P-76;
ep
77. Photocopy bukti setoran CIMB Niaga Syariah sebesar Rp.60.000.000,00
k

tanggal 08 September 2016 dikirim dari rekening BRI atas nama Rudi
ah

Sucipto, ke rekening CIMB Niaga atas nama Tergugat, diberi tanda bukti
R

si
P-77;
78. Photocopy bukti slip pemindah bukuan CIMB Niaga sebesar

ne
ng

Rp.100.000.000,00 tanggal 19 September 2016 dikirim dari rekening BRI


atas nama Rudi Sucipto, ke rekening CIMB Niaga atas nama Tergugat,

do
gu

diberi ta nda bukti P-78;


79. Photocopy bukti setoran CIMB Niaga sebesar Rp.100.000.000,00 tanggal
23 September 2016 dikirim dari rekening BRI atas nama Rudi Sucipto, ke
In
A

rekening CIMB Niaga atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-79;
80. Photocopy bukti setoran BCA sebesar Rp.50.000.000,00 tanggal 28
ah

lik

September 2016 dikirim dari rekening BRI atas nama Rudi Sucipto, ke
rekening BCA atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-80;
m

ub

81. Photocopy bukti setoran BCA sebesar Rp.50.000.000,00 tanggal 04


Oktober 2016 dikirim dari rekening BRI atas nama Rudi Sucipto, ke
ka

rekening BCA atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-81;


ep

82. Photocopy bukti setoran BCA sebesar Rp.50.000.000,00 tanggal 7


ah

Oktober 2016 dikirim dari rekening BRI atas nama Rudi Sucipto, ke
R

rekening BCA atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-82;


es
M

ng

on
gu

Halaman 37 dari 77Putusan Perdata Gugatan Nomor 21/Pdt.G/2021/PN SDA


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 37
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
83. Photocopy bukti setoran BCA sebesar Rp.50.000.000,00 tanggal 7

R
Oktober 2016 dikirim dari rekening BRI atas nama Rudi Sucipto, ke

si
rekening BCA atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-83;

ne
ng
84. Photocopy bukti setorân CIMB Niaga sebesar Rp.75.000.000,00 tanggal
14 Oktober 2016 dikirim dari rekening CIMB Niaga atas nama Rudi
Sucipto, ke rekening CIMB Niaga atas nama Tergugat, diberi tanda bukti

do
gu P-84;
85. Photocopy bukti setoran BCA sebesar Rp.100.000.000,00 tanggal 21

In
A
Oktober 2016 dikirim dari rekening BRI atas nama Rudi Sucipto, ke
rekening BCA atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-85;
ah

86. Photocopy bukti setoran BCA sebesar Rp.100.000.000,00 tanggal 01

lik
Nopember 2016 dikirim dari rekening BRI atas nama Rudi Sucipto, ke
rekening BCA atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-86;
am

ub
87. Photocopy bukti setoran BCA sebesar Rp.50.000.000,00 tanggal 04
Nopember 2016 dikirim dari rekening BRI atas nama Rudi Sucipto, ke
ep
rekening BCA atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-87;
k

88. Photocopy bukti setoran BCA sebesar Rp.50.000.000,00 tanggal 10


ah

Nopember 2016 dikirim dari rekening CIMB Niaga atas nama Rudi Sucipto,
R

si
ke rekening BCA atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-88;
89. Photocopy bukti setoran BCA sebesar Rp.30.000.000,00 tanggal 15

ne
ng

Nopember 2016 dikirim dari rekening BRI atas nama Rudi Sucipto, ke
rekening BCA atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-89;

do
gu

90. Photocopy bukti setoran BCA sebesar Rp.50.000.000,00 tanggal 18


Nopember 2016 dikirim dari rekening BRI atas nama Rudi Sucipto, ke
rekening BCA atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-90;
In
A

91. Photocopy bukti setoran BRI - CIMB Niaga sebesar Rp.100.000.000,00


tanggal 18 Nopember 2016 dikirim dari rekening BRI atas nama Rudi
ah

lik

Sucipto, ke rekening BRI - CIMB Niaga atas nama Tergugat, diberi tanda
bukti P-91;
m

ub

92. Photocopy bukti setoran BCA sebesar Rp.50.000.000,00 tanggal 09


Desember 2016 dikirim dari rekening BRI atas nama Rudi Sucipto, ke
ka

rekening BCA atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-92;


ep

93. Photocopy bukti setoran BCA sebesar Rp.50.000.000,00 tanggal 09


ah

Desember 2016 dikirim dari rekening BRI atas nama Rudi Sucipto, ke
R

rekening BCA atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-93;


es
M

ng

on
gu

Halaman 38 dari 77Putusan Perdata Gugatan Nomor 21/Pdt.G/2021/PN SDA


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 38
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
94. Photocopy bukti setoran BCA sebesar Rp.50.000.000,00 tanggal 16

R
Desember 2016 dikirim dari rekening BRI atas nama Rudi Sucipto, ke

si
rekening BCA atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-94;

ne
ng
95. Photocopy bukti setoran BCA sebesar Rp.50.000.000,00 tanggal 16
Desember 2016 dikirim dari rekening BRI atas nama Rudi Sucipto, ke
rekening BCA atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-95;

do
gu 96. Photocopy bukti setoran BCA sebesar Rp.90.000.000,00 tanggal 23
Desember 2016 dikirim dari rekening BRI atas nama Rudi Sucipto, ke

In
A
rekening BCA atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-96;
97. Photocopy bukti setoran BCA sebesar Rp.10.000.000,00 tanggal 23
ah

Desember 2016 dikirim dari rekening BRI atas nama Rudi Sucipto, ke

lik
rekening BCA atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-97;
98. Photocopy bukti setoran BCA sebesar Rp.50.000.000,00 tanggal 03
am

ub
Januari 2017 Slip Setoran ke rekening BCA atas nama Tergugat, diberi
tanda bukti P-98;
ep
99. Photocopy bukti setoran BCA sebesar Rp.50.000.000,00 tanggal 03
k

Januari 2017 Slip Setoran ke rekening BCA atas nama Tergugat, diberi
ah

tanda bukti P-99;


R

si
100. Photocopy bukti setoran BRI — CIMB Niaga sebesar Rp.100.000.000,00
tanggal 13 Januari 2017 dikirim dari rek BRI atas nama Rudi Sucipto ke

ne
ng

rekening BCA atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-100;


101. Photocopy bukti setoran BCA sebesar Rp.100.000.000,00 tanggal 20

do
gu

Januari 2017 Slip setoran ke rekening BCA atas nama Tergugat, diberi
tanda bukti P-101;
102. Photocopy bukti setoran BRI - BCA sebesar Rp.100.000.000,00 tanggal 25
In
A

Januari 2017 dikirim dari rekening BRI atas nama Rudi Sucipto, ke
rekening BRI - BCA atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-102;
ah

lik

103. Photocopy bukti setoran BRI - MANDIRI sebesar Rp.100.000.000,00


tanggal 08 Pebruari 2017 dikirim dari rekening BRI atas nama Rudi
m

ub

Sucipto, ke rekening BRI - MANDIRI atas nama Tergugat, diberi tanda


bukti P-103;
ka

104. Photocopy bukti setoran BRI sebesar Rp.100.000.000,00 tanggal 17


ep

Pebruari 2017 dikirim dari rekening BRI atas nama Rudi Sucipto, ke
ah

rekening BRI nama Tergugat, diberi tanda bukti P-104;


R

105. Photocopy bukti setoran BCA sebesar Rp.25.000.000,00 tanggal 06 Maret


es

2017 dikirim dari rekening BRI atas nama Rudi Sucipto, ke rekening BCA
M

ng

atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-105;


on
gu

Halaman 39 dari 77Putusan Perdata Gugatan Nomor 21/Pdt.G/2021/PN SDA


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 39
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
106. Photocopy bukti setoran BRI sebesar Rp.100.000.000,00 tanggal 21 Maret

R
2017 dikirim dari rekening BRI atas nama Rudi Sucipto, ke rekening BRI

si
atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-106;

ne
ng
107. Photocopy bukti setoran BRI — BCA sebesar Rp.50.750.000,00 tanggal 29
Maret 2017 dikirim dari rekening BRI atas nama Rudi Sucipto, ke rekening
BRI - BCA atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-107;

do
gu 108. Photocopy bukti setoran BRI sebesar Rp.178.705.000,00 tanggal 29 Maret
2017 dikirim dari rekening BRI atas nama Rudi Sucipto, ke rekening BRI

In
A
atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-108;
109. Photocopy bukti setoran BRI sebesar Rp.100.000.000,00 tanggal 31 Maret
ah

2017 dikirim dari rekening BRI atas nama Rudi Sucipto, ke rekening BRI

lik
atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-109;
110. Photocopy bukti setoran BRI sebesar Rp.100.000.000,00 dikirim dari
am

ub
rekening BRI tanggal 7 April 2017 atas nama Rudi Sucipto, ke rekening
BRI atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-110;
ep
111. Photocopy bukti setoran BRI sebesar Rp.50.000.000,00 tanggal 13 April
k

2017 dikirim dari rekening atas nama Rudi Sucipto, ke rekening BRI atas
ah

nama Tergugat, diberi tanda bukti P-111;


R

si
112. Photocopy bukti setoran BRI sebesar Rp.50.000.000,00 tanggal 13 April
2017; Setoran BRI ke rekening Tergugat, diberi tanda bukti P-112;

ne
ng

113. Photocopy bukti setoran BRI sebesar Rp.100.000.000,00 tanggal 21 April


2017 dikirim dari rekening BRI atas nama Rudi Sucipto, ke rekening BRI

do
gu

atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-113;


114. Photocopy bukti setoran BRI sebesar Rp.100.000.000,00 tanggal 28 April
2017 dikirim dari rekening BRI atas nama Rudi Sucipto, ke rekening BRI
In
A

atas nama Tergugat, diberi tanda butki P-114;


115. Photocopy bukti setoran BRI sebesar Rp.100.000.000,00 tanggal 05 Mei
ah

lik

2017 dikirim dari rekening BRI atas nama Rudi Sucipto, ke rekening BRI
atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-115;
m

ub

116. Photocopy bukti setoran BRI sebesar Rp.50.000.000,00 tanggal 12 Mei


2017 dikirim dari rekening BRI atas nama Rudi Sucipto, ke rekening BRI
ka

atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-116;


ep

117. Photocopy bukti setoran BRI - BCA sebesar Rp.50.000.000,00 tanggal 12


ah

Mei 2017 Slip setoran ke rekening BRI BCA atas nama Tergugat, diberi
R

tanda bukti P-117;


es
M

ng

on
gu

Halaman 40 dari 77Putusan Perdata Gugatan Nomor 21/Pdt.G/2021/PN SDA


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 40
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
118. Photocopy bukti setoran BRI - BCA sebesar Rp.85.000.000,00 tanggal 19

R
Mei 2017 dikirim dari rekening BRI atas nama Rudi Sucipto, ke rekening

si
BRI - BCA atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-118;

ne
ng
119. Photocopy bukti setoran BRI - BCA sebesar Rp.100.000.000,00 tanggal 24
Mei 2017 dikirim dari rekening BRI atas nama Ilma Hidayati, ke rekening
BRI - BCA atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-119;

do
gu 120. Photocopy bukti setoran BRI sebesar Rp.100.000.000,00 tanggal 02 Juni
2017 dikirim dari rekening BRI atas nama Rudi Sucipto, ke rekening BRI

In
A
atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-120;
121. Photocopy bukti setoran BCA sebesar Rp.33.625.000,00 tanggal 08 Juni
ah

2017 dikirim dari rekening BRI atas nama Rudi Sucipto, ke rekening BCA

lik
atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-121;
122. Photocopy bukti setoran BRI sebesar Rp.66.375.000,00 tanggal 08 Juni
am

ub
2017 Slip setoran ke rekening BRI atas nama Tergugat, diberi tanda bukti
P-122;
ep
123. Photocopy bukti setoran BRI — BCA sebesar Rp.100.000.000,00 tanggal
k

16 Juni 2017 dikirim dari rekening BRI atas nama Rudi Sucipto, ke
ah

rekening BRI - BCA atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-123;
R

si
124. Photocopy bukti setoran BRI — BCA sebesar Rp.57.640.000,00 tanggal 21
Juni 2017 dikirim dari rekening BRI atas nama Rudi Sucipto, ke rekening

ne
ng

BRI - BCA atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-124;


125. Photocopy bukti setoran BRI — BCA sebesar Rp.100.000.000,00 tanggal

do
gu

07 Juli 2017 dikirim dari rekening BRI atas nama Rudi Sucipto, ke rekening
BRI - BCA atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-125;
126. Photocopy bukti setoran BRI — BCA sebesar Rp.100.000.000,00 tanggal
In
A

13 Juli 2017 dikirim dari rekening BRI atas nama Rudi Sucipto, ke rekening
BRI - BCA atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-126;
ah

lik

127. Photocopy bukti setoran BCA sebesar Rp. 50.000.000,00 tanggal 14 Juli
2017 dikirim dari rekening BRI atas nama Rudi Sucipto, ke rekening BCA
m

ub

atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-127;


128. Photocopy bukti setoran BRI — BCA sebesar Rp.100.000.000,00 tanggal
ka

21 Juli 2017 dikirim dari rekening BRI atas nama Rudi Sucipto, ke rekening
ep

BRI - BCA atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-128;


ah

129. Photocopy bukti setoran BCA sebesar Rp.100.000.000,00 tanggal 28 Juli


R

2017 dikirim dari rekening atas nama Rudi Sucipto, ke rekening BCA atas
es

nama Tergugat, diberi tanda bukti P-129;


M

ng

on
gu

Halaman 41 dari 77Putusan Perdata Gugatan Nomor 21/Pdt.G/2021/PN SDA


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 41
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
130. Photocopy bukti setoran BRI sebesar Rp.100.000.000,00 tanggal 04

R
Agustus 2017 dikirim dari rekening BRI atas nama Ilma Hidayati, ke

si
rekening BRI nama Tergugat, diberi tanda bukti P-130;

ne
ng
131. Photocopy bukti setoran BCA sebesar Rp.50.000.000,00 tanggal 11
Agustus 2017 dikirim dari rekening BRI atas nama Ilma Hidayati, ke
rekening BCA atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-131;

do
gu 132. Photocopy bukti setoran BCA sebesar Rp.50.000.000,00 tanggal 25
Agustus 2017 dikirim dari rekening CIMB Niaga atas nama Rudi Sucipto,

In
A
ke rekening BCA atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-132;
133. Photoocpy bukti setoran BRI - BCA sebesar Rp.50.000.000,00 tanggal 31
ah

Agustus 2017 dikirim dari rekening BRI atas nama M. Rifky Alfiansyah, ke

lik
rekening BRI - BCA atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-133;
134. Photocopy bukti setoran BCA sebesar Rp.50.000.000,00 tanggal 08
am

ub
September 2017 Slip setoran ke rekening BCA atas nama Tergugat, diberi
tanda bukti P-134;
ep
135. Photocopy bukti setoran BCA sebesar Rp.50.000.000,00 tanggal 08
k

September 2017 dikirim dari rekening BRI atas nama Rudi Sucipto, ke
ah

rekening BCA atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-135;


R

si
136. Photocopy ukti setoran BRI sebesar Rp.50.000.000,00 tanggal 15
September 2017 dikirim dari rekening BRI atas nama Rudi Sucipto, ke

ne
ng

rekening BRI - BCA atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-136;
137. Photocopy bukti setoran BRI sebesar Rp.100.000.000,00 tanggal 29

do
gu

September 2017 dikirim dari rekening BRI atas nama Ilma Hidayaü, ke
rekening BRI - BCA atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-137;
138. Photocopy bukti setoran BRI sebesar Rp.58.453.000,00 tanggal 06
In
A

Oktober 2017 dikirim dari rekening BRI atas nama Rudi Sucipto, ke
rekening BRI - BCA atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-138;
ah

lik

139. Photocopy bukti setoran BRI sebesar Rp.100.000.000,00 tanggal 13


Oktober 2017 dikirim dari rekening BRI atas nama Ilma Hidayati, ke
m

ub

rekening BRI - BCA atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-139;
140. Photocopy bukti setoran BRI sebesar Rp.100.000.000,00 tanggal 20
ka

Oktober 2017 dikirim dari rekening BRI atas nama Rudi Sucipto, ke
ep

rekening BRI - BCA atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-140;
ah

141. Photocopy bukti setoran BCA sebesar Rp.50.000.000,00 tanggal 27


R

Oktober 2017 dikirim dari rekening BRI atas nama Rudi Sucipto, ke
es

rekening BCA atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-141;


M

ng

on
gu

Halaman 42 dari 77Putusan Perdata Gugatan Nomor 21/Pdt.G/2021/PN SDA


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 42
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
142. Photocopy bukti setoran BCA sebesar Rp.50.000.000,00 tanggal 27

R
Oktober 2017 dikirim dari rekening BRI atas nama Rudi Sucipto, ke

si
rekening BCA atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-142;

ne
ng
143. Photocopy bukti setoran BRI sebesar Rp.100.000.000,00 tanggal 03
Nopember 2017 dikirim dari rekening BRI atas nama Rudi Sucipto, ke
rekening BCA atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-143;

do
gu 144. Photocopy bukti setoran BCA sebesar Rp.50.000.000,00 tanggal 10
Nopember 2017 dikirim dari rekening BRI atas nama Rudi Sucipto, ke

In
A
rekening BCA atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-144;
145. Photocopy bukti setoran BCA sebesar Rp.50.000.000,00 tanggal 10
ah

Nopember 2017 dikirim dari rekening atas nama Rudi Sucipto, ke rekening

lik
BCA atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-145;
146. Photoocpy bukti setoran BRI - BCA sebesar Rp.100.000.000,00 tanggal 16
am

ub
Nopember 2017 dikirim dari rekening BRI atas nama Rudi Sucipto, ke
rekening BRI - BCA atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-146;
ep
147. Photocopy bukti setoran BRI - BCA sebesar Rp.100.000.000,00 tanggal 24
k

Nopember 2017 dikirim dari rekening BRI atas nama Andis Prasisto, ke
ah

rekening BRI - BCA atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-147;
R

si
148. Photocopy bukti setoran BRI - BCA sebesar Rp.100.000.000,00 tanggal 30
Nopember 2017 dikirim dari rekening BRI atas nama M. Rifky Alfiansyyah,

ne
ng

ke rekening BRI - BCA atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-148;
149. Photocopy bukti setoran BRI sebesar Rp.32.245.550,00, tanggal 08

do
gu

Desember 2017 dikirim dari rekening BRI atas nama Ilma Hidayati, ke
rekening BRI - BCA atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-149;
150. Photocopy bukti setoran BRI sebesar Rp.100.000.000,00 tanggal 15
In
A

Desember 2017 dikirim dari rekening BRI atas nama Ilma Hidayati, ke
rekening BRI - BCA atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-150;
ah

lik

151. Photoocpy bukti setoran BRI sebesar Rp.85.005.000,00 tanggal 22


Desember 2017 dikirim dari rekening BRI atas nama Ilma Hidayati, ke
m

ub

rekening BRI - BCA atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-151;
152. Photocopy bukti setoran sebesar Rp.42.125.000,00 tanggal 10 Januari
ka

2018 dikirim dari rekening BRI atas nama Ilma Hidayati, ke rekening BRI
ep

atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-152;


ah

153. Photoocpy bukti setoran sebesar Rp.30.000.000,00 tanggal 10 Januari


R

2018 dikirim dari rekening BRI atas nama Ilma Hidayati, ke rekening BCA
es

atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-153;


M

ng

on
gu

Halaman 43 dari 77Putusan Perdata Gugatan Nomor 21/Pdt.G/2021/PN SDA


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 43
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
154. Photocopy bukti setoran sebesar Rp.70.000.000,00 tanggal 19 Januari

R
2018 dikirim dari rekening BRI atas nama Rudi Sucipto, ke rekening BRI

si
atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-154;

ne
ng
155. Photocopy bukti setoran sebesar Rp.30.000.000,00 tanggal 19 Januari
2018 dikirim dari rekening BRI atas nama Rudi Sucipto, ke rekening BRI-
BCA atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-155;

do
gu 156. Photocopy bukti setoran sebesar Rp.50.000.000,00 tanggal 26 Januari
2018 dikirim dari rekening BRI atas nama Ilma Hidayati, ke rekening BRI

In
A
atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-156;
157. Photocopy bukti setoran BCA sebesar Rp.50.000.000,00 tanggal 30
ah

Januari 2018 dikirim dari rekening BCA atas nama Andis Prasisto, ke

lik
rekening BCA atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-157
158. Photocopy bukti setoran BRI sebesar Rp.100.000.000,00 tanggal 2
am

ub
Pebruari 2018 dikirim dari rekening BRI atas nama M. Rifqy Alfiansyah, ke
rekening BRI atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-158;
ep
159. Photocopy bukti setoran BRI sebesar Rp.50.000.000,00 tanggal 9 Pebruari
k

2018 dikirim dari rekening BRI atas nama Rudi Sucipto, ke rekening BRI
ah

atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-159;


R

si
160. Photocopy bukti setoran BRI sebesar Rp.50.000.000,00 tanggal 9 Pebruari
2018 dikirim dari rekening BRI atas nama Rudi Sucipto, ke rekening BRI-

ne
ng

BCA atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-160;


161. Photocopy bukti setoran BRI sebesar Rp.100.000.000,00 tanggal 15

do
gu

Pebruari 2018 dikirim dari rekening BRI atas nama Rudi Sucipto, ke
rekening BRI atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-161;
162. Photocopy bukti setoran BRI sebesar Rp.100.000.000,00 tanggal 23
In
A

Pebruari 2018 dikirim dari rekening BRI atas nama Rudi Sucipto, ke
rekening BRI atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-162;
ah

lik

163. Photocopy bukti setoran BRI sebesar Rp. 100.000.000,00, tanggal 02


Maret 2018 dikirim dari rekening BRI atas nama Rudi Sucipto, ke rekening
m

ub

BRI-BCA atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-163;


164. Photocopy bukti setoran BRI sebesar Rp.100.000.000,00 tanggal 09 Maret
ka

2018 dikirim dari rekening BRI atas nama Rudi Sucipto, ke rekening BRI-
ep

BCA atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-164;


ah

165. Photocopy bukti setoran BRI sebesar Rp.100.000.000,00 tanggal 16 Maret


R

2018 dikirim dari rekening BRI atas nama Rudi Sucipto, ke rekening BRI-
es

BCA atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-165;


M

ng

on
gu

Halaman 44 dari 77Putusan Perdata Gugatan Nomor 21/Pdt.G/2021/PN SDA


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 44
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
166. Photocopy bukti setoran BRI sebesar Rp.100.000.000,00 tanggal 23 Maret

R
2018 dikirim dari rekening BRI atas nama Rudi Sucipto, ke rekening BRI-

si
BCA atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-166;

ne
ng
167. Photocopy bukti setoran BRI sebesar Rp.50.000.000.00 tanggal 29 Maret
2018 dikirim dari rekening BRI atas nama Rudi Sucipto, ke rekening BRI-
BCA atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-167;

do
gu 168. Photocopy bukti setoran BRI sebesar Rp.100.000.000,00 tanggal 6 April
2018 dikirim dari rekening BRI atas nama Ilma Hidayati, ke rekening BRI

In
A
atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-168;
169. Photocopy bukti setoran BRI sebesar Rp.100.000.000,00 tanggal 13 April
ah

2018 dikirim dari rekening BRI atas nama Ilma Hidayati, ke rekening BRI

lik
atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-169;
170. Photocopy bukti setoran BRI sebesar Rp.100.000.000,00 tanggal 20 April
am

ub
2018 dikirim dari rekening BRI atas nama Rudi Sucipto, ke rekening BRI
atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-170;
ep
171. Photocopy bukti setoran BRI sebesar Rp.100.000.000,00 tanggal 27 April
k

2018 dikirim dari rekening BRI atas nama Ilma Hidayati, ke rekening BRI
ah

atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-171;


R

si
172. Photocopy bukti setoran BRI sebesar Rp.100.000.000,00 tanggal 4 Mei
2018 dikirim dari rekening BRI atas nama Ilma Hidayati, ke rekening BRI

ne
ng

atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-172;


173. Photocopy bukti setoran sebesar Rp.50.000.000,00 tanggal 18 Mei 2018

do
gu

dikirim dari rekening BRI atas nama Rudi Sucipto, ke rekening BRI atas
nama Tergugat, diberi tanda bukti P-173;
174. Photocopy bukti setoran sebesar Rp.50.000.000,00 tanggal 25 Mei 2018
In
A

dikirim dari rekening BRI atas nama Rudi Sucipto, ke rekening BRI atas
nama Tergugat, diberi tanda bukti P-174;
ah

lik

175. Photocopy bukti setoran sebesar Rp.50.000.000,00 tanggal 5 Juni 2018


dikirim dari rekening BRI atas nama Andis Prasisto, ke rekening BRI atas
m

ub

nama Tergugat, diberi tanda bukti P-175;


176. Photocopy bukti setoran CIMB NIAGA SYARIAH sebesar
ka

Rp.50.000.000,00 tanggal 8 Juni 2018 dikirim dari rekening CIMB NIAGA,


ep

ke rekening CIMB NIAGA atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-176;
ah

177. Photocopy bukti setoran BRI sebesar Rp.100.000.000,00 tanggal 26 Juni


R

2018 dikirim dari rekening BRI atas nama Rudi Sucipto, ke rekening BRI
es

atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-177;


M

ng

on
gu

Halaman 45 dari 77Putusan Perdata Gugatan Nomor 21/Pdt.G/2021/PN SDA


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 45
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
178. Photocopy bukti setoran BRI sebesar Rp.100.000.000,00 tanggal 29 Juni

R
2018 dikirim dari rekening BRI atas nama Rudi Sucipto, ke rekening BRI

si
atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-178;

ne
ng
179. Photocopy bukti setoran sebesar Rp.100.000.000,00 tanggal 6 Juli 2018
dikirim dari rekening BRI atas nama Muntiani, ke rekening BCA-BRI atas
nama Tergugat, diberi tanda bukti P-179;

do
gu 180. Photocopy bukti setoran BRI sebesar Rp.44.503.854,00tanggal 13 Juli
2018 dikirim dari rekening BRI atas nama Rudi Sucipto, ke rekening BRI

In
A
atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-180;
181. Photocopy bukti setoran BRI sebesar Rp.100.000.000,00 tanggal 20 Juli
ah

2018 dikirim dari rekening BRI atas nama Rudi Sucipto, ke rekening BRI

lik
atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-181;
182. Photocopy bukti BRI setoran sebesar Rp.49.600.000,00 tanggal 27 Juli
am

ub
2018 dikirim dari rekening BRI atas nama Rudi Sucipto, ke rekening BRI
nama Tergugat, diberi tanda bukti P-182;
ep
183. Photocopy bukti setoran BRI sebesar Rp.100.000.000,00 tanggal 03
k

Agustus 2018 dikirim dari rekening BRI atas nama Andis Prasisto, ke
ah

rekening BRI atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-183;


R

si
184. Photocopy bukti setoran BRI sebesar Rp.100.000.000,00 tanggal 10
Agustus 2018 dikirim dari rekening BRI atas nama Rudi Sucipto, ke

ne
ng

rekening BRI atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-184;


185. Photocopy bukti setoran BRI sebesar Rp.100.000.000,00 tanggal 16

do
gu

Agustus 2018 dikirim dari rekening BRI atas nama Rudi Sucipto, ke
rekening BRI atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-185;
186. Photocopy bukti setoran BRI sebesar Rp.100.000.000,00 tanggal 18
In
A

Agustus 2018 dikirim dari rekening BRI atas nama Ilma Hidayaü, ke
rekening BRI-BCA atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-186;
ah

lik

187. Photocopy bukti setoran BRI sebesar Rp.100.000.000,00 tanggal 24


Agustus 2018 dikirim dari rekening BRI atas nama Andis Prasisto, ke
m

ub

rekening BRI atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-187;


188. Photocopy bukti setoran BRI sebesar Rp.50.000.000,00 tanggal 31
ka

Agustus 2018 dikirim dari rekening BRI atas nama Rudi Sucipto, ke
ep

rekening BRI atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-188;


ah

189. Photocopy bukti setoran BRI sebesar Rp.50.000.000,00 tanggal 5


R

September 2018 dikirim dari rekening BRI atas nama Andis Prasisto, ke
es

rekening BRI atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-189;


M

ng

on
gu

Halaman 46 dari 77Putusan Perdata Gugatan Nomor 21/Pdt.G/2021/PN SDA


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 46
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
190. Photocopy bukti setoran BRI sebesar Rp.100.000.000,00 tanggal 7

R
September 2018 dikirim dari rekening BRI atas nama Rudi Sucipto, ke

si
rekening BRI atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-190;

ne
ng
191. Photocopy bukti setoran BRI sebesar Rp.100.000.000,00 tanggal 14
September 2018 dikirim dari rekening BRI atas nama Rudi Sucipto, ke
rekening BRI atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-191;

do
gu 192. Photocopy bukti setoran BRI sebesar Rp.100.000.000,00 dikirim dari
rekening BRI atas nama Rudi Sucipto, ke rekening BRI atas nama

In
A
Tergugat, diberi tanda bukti P-192;
193. Photocopy bukti setoran BRI sebesar Rp.100.000.000,00 tanggal 5
ah

September 2018 dikirim dari rekening BRI atas nama Andis Prasisto, ke

lik
rekening BRI atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-193;
194. Photocopy bukti setoran BRI sebesar Rp.100.000.000,00 tanggal 15
am

ub
Oktober 2018 dikirim dari rekening BRI atas nama Rudi Sucipto, ke
rekening BRI atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-194;
ep
195. Photocopy bukti setoran BRI sebesar Rp.100.000.000,00 tanggal 19
k

Oktober 2018 dikirim dari rekening BRI atas nama Rudi Sucipto, ke
ah

rekening BRI atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-195;


R

si
196. Photocopy bukti setoran BRI sebesar Rp.100.000.000,00 tanggal 26
Oktober 2018 dikirim dari rekening BRI atas nama Andis Prasisto, ke

ne
ng

rekening BRI atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-196;


197. Photocopy bukti setoran BRI sebesar Rp.100.000.000,00 tanggal 2

do
gu

Nopember 2018 dikirim dari rekening BRI atas nama Andis Prasisto, ke
rekening BRI atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-197;
198. Photocopy bukti setoran BRI sebesar Rp.80.000.000,00 tanggal 9
In
A

Nopember 2018 dikirim dari rekening BRI atas nama Rudi Sucipto, ke
rekening BRI atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-198;
ah

lik

199. Photocopy bukti setoran BRI sebesar Rp.100.000.000,00 tanggal 16


Nopember 2018 dikirim dari rekening BRI atas nama Rudi Sucipto, ke
m

ub

rekening BRI atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-199;


200. Photocopy bukti setoran BRI sebesar Rp.50.000.000,00 tanggal 23
ka

Nopember 2018 dikirim dari rekening BRI atas nama Rudi Sucipto, ke
ep

rekening BRI atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-200;


ah

201. Photoocpy bukti setoran BCA sebesar Rp.30.000.000,00 tanggal 27


R

Nopember 2018 dikirim dari rekening BRI atas nama Rudi Sucipto, ke
es

rekening BCA atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-201;


M

ng

on
gu

Halaman 47 dari 77Putusan Perdata Gugatan Nomor 21/Pdt.G/2021/PN SDA


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 47
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
202. Photoocpy bukti setoran BRI sebesar Rp.100.000.000,00 tanggal 30

R
Nopember 2018 dikirim dari rekening BRI atas nama Rudi Sucipto, ke

si
rekening BRI atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-202;

ne
ng
203. Photocopy bukti setoran BRI sebesar Rp.2.336.100,00 tanggal 6
Desember 2018 dikirim dari rekening BRI atas nama Rudi Sucipto, ke
rekening BRI atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-203;

do
gu 204. Photocopy bukti setoran BRI sebesar Rp.100.000.000,00 tanggal 10
Desember 2018 dikirim dari rekening BRI atas nama Rudi Sucipto, ke

In
A
rekening BRI-BCA atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-204;
205. Photocopy bukti setoran BRI sebesar Rp.100.000.000,00 tanggal 14
ah

Desember 2018 dikirim dari rekening BRI atas nama Rudi Sucipto, ke

lik
rekening BRI atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-205;
206. Photocopy bukti setoran BCA sebesar Rp.90.000.000,00 tanggal 21
am

ub
Desember 2018 dikirim dari rekening BRI atas nama Rudi Sucipto, ke
rekening BRI-BCA atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-206;
ep
207. Photocopy bukti setoran BRI sebesar Rp.100.000.000,00 tanggal 28
k

Desember 2018 dikirim dari rekening BRI atas nama Rudi Sucipto, ke
ah

rekening BRI atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-207;


R

si
208. Photocopy bukti setoran BRI sebesar Rp.100.000.000,00 tanggal 04
Januari 2019 dikirim dari rekening BRI atas nama Andis Prasisto, ke

ne
ng

rekening BRI atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-208;


209. Photocopy bukti setoran BRI sebesar Rp.100.000.000,00 tanggal 11

do
gu

Januari 2019 dikirim dari rekening BRI atas nama Rudi Sucipto, ke
rekening BRI atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-209;
210. Photocopy bukti setoran BRI sebesar Rp.100.000.000,00 tanggal 18
In
A

Januari 2019 dikirim dari rekening BRI atas nama Rudi Sucipto, ke
rekening BRI atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-210;
ah

lik

211. Photocopy bukti setoran BRI sebesar Rp.100.000.000,00 tanggal 25


Januari 2019 dikirim dari rekening BRI atas nama Rudi Sucipto, ke
m

ub

rekening BRI atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-211;


212. Photocopy bukti setoran BRI sebesar Rp.100.000.000,00 tanggal 01
ka

Pebruari 2019 dikirim dari rekening BRI atas nama Rudi Sucipto, ke
ep

rekening BRI atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-212;


ah

213. Photocopy bukti setoran BRI sebesar Rp.100.000.000,00 tanggal 08


R

Pebruari 2019 dikirim dari rekening BRI atas nama Rudi Sucipto, ke
es

rekening BRI atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-213;


M

ng

on
gu

Halaman 48 dari 77Putusan Perdata Gugatan Nomor 21/Pdt.G/2021/PN SDA


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 48
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
214. Photocopy bukti setoran CIMB NIAGA SYARIAH sebesar

R
Rp.100.000.000,00 tanggal 15 Pebruari 2019 dikirim dari rekening CIMB

si
NIAGA Syariah atas nama PT.Lewind, ke rekening BRI atas nama

ne
ng
Tergugat, diberi tanda bukti P-214;
215. Photocopy bukti setoran CIMB NIAGA SYARIAH sebesar
Rp.100.000.000,00 tanggal 22 Pebruari 2019 dikirim dari rekening CIMB

do
gu NIAGA atas nama PT.Lewind, ke rekening BRI atas nama Tergugat, diberi
tanda bukti P-215;

In
A
216. Photocopy bukti setoran CIMB NIAGA SYARIAH sebesar
Rp.100.000.000,00 tanggal 01 Maret 2019 dikirim dari rekening CIMB
ah

NIAGA atas nama PT. Lewind, ke rekening BRI atas nama Tergugat, diberi

lik
tanda bukti P-216;
217. Photocopy bukti setoran CIMB NIAGA SYARIAH sebesar
am

ub
Rp.100.000.000,00 tanggal 08 Maret 2019 dikirim dari rekening CIMB
NIAGA atas nama PT. Lewind, ke rekening BRI atas nama Tergugat, diberi
ep
tanda bukti P-217;
k

218. Photocopyukti setoran BRI sebesar Rp.50.000.000,00 tanggal 18 Maret


ah

2019 dikirim dari rekening MANDIRI atas nama Imam Subandi, ke


R

si
rekening BRI atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-218;
219. Photocopy bukti setoran CIMB NIAGA SYARIAH sebesar

ne
ng

Rp.50.000.000,00 tanggal 20 Maret 2019 dikirim dari rekening CIMB


NIAGA atas nama PT. Lewind, ke rekening CIMB NIAGA -BRI atas nama

do
gu

Tergugat, diberi tanda bukti P-219;


220. Photocopy bukti setoran CIMB NIAGA SYARIAH sebesar
Rp.50.000.000,00 tanggal 22 Maret 2019 dikirim dari rekening MANDIRI
In
A

atas nama Rudi Sucipto, ke rekening MANDIRI-BRI atas nama Tergugat,


diberi tanda bukti P-220;
ah

lik

221. Photocopy bukti setoran CIMB NIAGA SYARIAH sebesar


Rp.50.000.000,00 tanggal 29 Maret 2019 dikirim dari rekening NIAGA atas
m

ub

nama PT. Lewind, ke rekening NIAGA -BRI atas nama Tergugat, diberi
tanda bukti P-221;
ka

222. Photocopy bukti setoran CIMB NIAGA SYARIAH sebesar


ep

Rp.50.000.000,00 tanggal 05 April 2019 dikirim dari rekening NIAGA atas


ah

nama PT. Lewind, ke rekening NIAGA -BRI atas nama Tergugat, diberi
R

tanda bukti P-222;


es
M

ng

on
gu

Halaman 49 dari 77Putusan Perdata Gugatan Nomor 21/Pdt.G/2021/PN SDA


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 49
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
223. Photocopy bukti setoran MANDIRI sebesar Rp.50.000.000,00 tanggal 23

R
April 2019 dikirim dari rekening CIMB NIAGA atas nama Rudi Sucipto, ke

si
rekening MANDIRI-BRI atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-223;

ne
ng
224. Photocopy bukti setoran BRI sebesar Rp.25.000.000,00 tanggal 10 Mei
2019 dikirim dari rekening BRI atas nama Imam Subandi, ke rekening BRI
atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-224;

do
gu 225. Photocopy bukti setoran BRI sebesar Rp.10.000.000,00 tanggal 23 Mei
2019 dikirim dari rekening BRI atas nama Rudi Sucipto, ke rekening BRI

In
A
atas nama Tergugat, diberi tanda bukti P-225;
226. Photocopy Surat Peringatan 1, tanggal 7 Desember 2020; (Peringatan
ah

pertama, agar Tergugat mengembalikan uang yang diterimanya kepada

lik
Penggugat) diberi tanda bukti P-226) ;
227. Photocopy Surat Petingatan II, tanggal 10 Desember 2020; (Peringatan
am

ub
terakhir, agar Tergugat mengembalikan uang yang diterimanya kepada
Penggugat) diberi tanda bukti P-227 ;
ep
228. Photocopy isi chat aplikasi media sosial Whats app (handPhone) terkait
k

dengan uang yang diterima oleh Tergugat sesuai gugatan dalam perkara
ah

Nomor : 21/Pdt.G/2021/Pn.Sda. tanda bukti P-228 ;


R

si
229. PhotocopyLaporan Keuangan PT.LEWIND Untuk Tahun Yang berakhir
pada 31 Desember 2019 dan laporan -Auditor Independen, tanggal 10

ne
ng

September 2020, diberi tanda bukti P-229

Menimbang, bahwa photocopy bukti-bukti surat tersebut telah diberikan

do
gu

bea materai yang cukup untuk keperluan itu serta telah pula dicocokkan dengan
aslinya dan ternyata cocok sehingga dapat dipergunakan untuk pembuktian
In
surat lebih lanjut dalam perkara ini kecuali bukti-bukti surat P-3, P-4, P-5, P-6,
A

P-7, P-8, P-9, P-10, P-11, P-13, P-14, P-15, P-16, dan P-17 yang tidak
ditunjukkan aslinya kepada majelis hakim dalam perkara ini;
ah

lik

Menimbang, bahwa meskipun bukti-bukti surat P-3, P-4, P-5, P-6, P-7,
P-8, P-9, P-10, P-11, P-13, P-14, P-15, P-16, dan P-17 tidak ditunjukkan aslinya
m

ub

kepada majelis hakim dalam perkara ini namun bukti-bukti surat tersebut
ka

merupakan dalil pokok gugatan Penggugat yang secara diam-diam maupun


ep

secara terang-terangan diakui kebenarannya oleh semua pihak yang berperkara


dalam perkara ini baik oleh pihak Tergugat, pihak Turut Tergugat I, II, III dan IV
ah

lebih-lebih diakui dan dibenarkan oleh pihak Penggugat sendiri dan oleh
R

es

karenanya bukti-bukti surat P-3, P-4, P-5, P-6, P-7, P-8, P-9, P-10, P-11, P-13,
M

ng

on
gu

Halaman 50 dari 77Putusan Perdata Gugatan Nomor 21/Pdt.G/2021/PN SDA


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 50
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
P-14, P-15, P-16, dan P-17 secara mutatis mutandis mempunyai kebenaran

R
sebagai pembuktian surat yang sempurna dalam perkara ini;

si
Menimbang, bahwa diajukan bukti-bukti surat oleh Tergugat melalui

ne
ng
kuasa hukumnya sebagai berikut:
1. Photocopy Profil Perusahaan PT. LEWIND, diberi tanda bukti T-1;

do
gu 2. Photocopy Akta Notaris di Kabupaten Pasuruan, Denny Lerry Sinulingga,
S.H., M.Kn., Nomor: 720, Tanggal 21-02-2017 tentang Surat Pernyataan PT.
LEWIND, diberi tanda bukti T-2;

In
A
3. Photocopy Surat Kuasa, tertanggal Sidoarjo, 30 Juni 2015 dari Erma Tofany,
Direktur Utama PT. Lewind kepada Hery Eko Prasetyo, diberi tanda bukti T-
ah

lik
3;
4. Photocopy Berita Acara Pemantauan Penilaian Kinerja Pengelolaan Limbah
Bahan Berbahaya dan Beracun dan Limbah Non Bahan Berbahaya dan
am

ub
Beracun beserta lampirannya, tanggal 9 April 2019., diberi tanda bukti T-4;
5. Photocopy Turunan Akta Notaris & Pejabat Pembuat Akta Tanah di
ep
k

Kabupaten Dati II Sidoarjo, Ny. Nursetiani Budi, S.H., Nomor: 20, Tanggal 15
Mei 2000 tentang PT. LEWIND, diberi tanda bukti T-5;
ah

R
6. Photocopy Profil Perusahaan PT. Farras Putra Abrar, diberi tanda bukti T-6;

si
Menimbang, bahwa photocopy bukti-bukti surat Tergugat tersebut telah

ne
ng

diberikan bea materai yang cukup untuk keperluan itu serta telah pula
dicocokkan dengan aslinya dan ternyata cocok sehingga dapat dipergunakan
untuk pembuktian surat lebih lanjut dalam perkara ini kecuali bukti-bukti surat T-

do
gu

3, T-4 dan T-5 yang tidak ditunjukkan aslinya kepada majelis hakim dalam
perkara ini sehingga hanya mempunyai nilai pembuktian surat yang sempurna
In
A

jika bukti-bukti surat T-3, T-4 dan T-5 tersebut cocok dan bersesuaian antara
yang satu dengan yang lainnya dengan alat-alat bukti lainnya menurut hukum
ah

lik

acara perdata yang berlaku di Indonesia;

Menimbang, bahwa Turut Tergugat I, Turut Tergugat II dan Turut


m

ub

Tergugat III, tidak mengajukan bukti surat walaupun telah diberi kesempatan
untuk itu ;
ka

Menimbang, bahwa diajukan bukti-bukit surat oleh Turut Tergugat IV


ep

melalui kuasa hukumnya sebagai berikut:


ah

1. Photocopy Akta Notaris di Kabupaten Pasuruan, Denny Lerry Sinulingga,


R

S.H., M.Kn., Nomor: 720, Tanggal 21-02-2017 tentang Surat Pernyataan PT.
es

Lewind, diberi tanda bukti TT.IV-1;


M

ng

on
gu

Halaman 51 dari 77Putusan Perdata Gugatan Nomor 21/Pdt.G/2021/PN SDA


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 51
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
2. Photocopy Surat Pernyataan Pemberian Fee CV. Berkat Rahmat Jaya dan/

R
atau Penggunaan Perijinan (Cap Perusahaan) CV. Berkat Rahmat Jaya,

si
tertanggal Sidoarjo, 05 Mei 2015 beserta lampirannya berupa Legalisasi oleh

ne
ng
Notaris, Moch. Arifin, S.H., M.Kn., dibawah Nomor: 14/LEG/VIII/2015,
tanggal 13 Agustus 2015, diberi tanda bukti TT.IV-2;

do
gu 3. Photocopy Kartu Tanda Penduduk (KTP) Republik Indonesia, Provinsi Jawa
Timur, Kabupaten Sidoarjo, NIK: 3515180412740003 atas nama Yulio Aqua
Mare, diberi tanda bukti TT.IV-3;

In
A
4. Photocopy Kartu Tanda Penduduk (KTP) Republik Indonesia, Provinsi Jawa
ah

Timur, Kota Surabaya, NIK: 3578232008780001 atas nama LEO MARTIN,

lik
diberi tanda bukti TT.IV-4;
am

ub
5. Photocopy Kartu Tanda Penduduk (KTP) Republik Indonesia, Provinsi DKI
Jakarta, Kota Jakarta Timur, NIK: 3175056008760002 atas nama Erma
Tofany, diberi tanda bukti TT.IV-5;
ep
k

6. Photocopy Kartu Tanda Penduduk (KTP) Republik Indonesia, Provinsi Jawa


ah

Timur, Kabupaten Pasuruan, NIK: 3514114410860002 atas nama Ani Iriyanti


R

si
dan Kartu Tanda Penduduk (KTP) Republik Indonesia, Provinsi Jawa Timur,
Kabupaten Pasuruan, NIK: 3514115710910003 atas nama Istiqomah, diberi

ne
ng

tanda bukti TT.IV-6;

Menimbang, bahwa photocopy bukti-bukti surat tersebut telah diberikan

do
gu

bea materai yang cukup untuk keperluan itu serta telah pula dicocokkan dengan
aslinya dan ternyata cocok sehingga dapat dipergunakan untuk pembuktian
In
A

surat lebih lanjut dalam perkara ini kecuali bukti-bukti surat TT.IV-2, TT.IV-3,
TT.IV-4 dan TT.IV-5 tidak ditunjukkan aslinya kepada majelis hakim dalam
ah

perkara ini sehingga hanya mempunyai nilai pembuktian surat yang sempurna
lik

jika photocopy bukti-bukti surat tersebut bersesuaian dengan alat-alat bukti


lainnya sehingga memenuhi ketentuan pembuktian 2 (dua) alat bukti minimal
m

ub

menurut hukum acara perdata yang berlaku di Indonesia;-


ka

Menimbang, bahwa didengar keterangan 2 (dua) orang saksi


ep

Penggugat didepan persidangan dibawah sumpah yang antara lain memberikan


keterangan sebagai berikut:
ah

1. Saksi Dwi Kartini;


es

- Bahwa pernah bekerja di PT. Lewind dari tahun 2010 hingga tahun 2018;
M

Bahwa saat ini saksi sudah tidak lagi bekerja pada PT. Lewind;
ng

-
on
gu

Halaman 52 dari 77Putusan Perdata Gugatan Nomor 21/Pdt.G/2021/PN SDA


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 52
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa saksi mulai kenal dengan Tergugat, Yulio Aqua Mare sejak saat

R
saksi bekerja di PT. Lewind tersebut dan saat itu saksi yang bekerja

si
terlebih dahulu di PT. Lewind baru kemudian kenal dengan Tergugat,

ne
ng
Yulio Aqua Mare tersebut;
- Bahwa saat saksi keluar dari pekerjaannya di PT. Lewind maka Tergugat,
Yulio Aqua Mare masih ada di PT. Lewind;

do
gu - Bahwa jabatan saksi saat bekerja di PT. Lewind adalah sebagai manajer
umum yang tugas pekerjaannya mengurus klient perusahaan dari awal

In
A
hingga akhir kegiatan namun tidak termasuk urusan keuangan
perusahaan;
ah

- Bahwa tugas saksi mulai dari mencari klient sampai dengan mengurusi

lik
kontrak, menawarkan harga hingga kegiatan berlangsung sampai dengan
jadwal kegiatan berakhir;
am

ub
- Bahwa bisnis perusahaan PT. Lewind juga menggunakan sarana
telekomunikasi melalui telephon;
ep
- Bahwa tidak ada bagian marketing yang secara khusus pada PT. Lewind;
k

- Bahwa PT. Lewind bergerak dibidang transportasi limbah B3 dari klient


ah

menuju pengolahan limbah B3;


R

si
- Bahwa sepengetahuan saksi, Tergugat, Yulio Aqua Mare tidak ada
jabatan ataupun tidak ada di struktur organisasi PT. Lewind;

ne
ng

- Bahwa ada juga orang lain diluar perusahaan yang mendapatkan fee dari
PT. Lewind karena jasanya mendatangkan klient bagi PT. Lewind semisal

do
gu

yang saksi ketahui ada yang namanya Pak Untung dan ada juga yang
namanya Pak Adin;
- Bahwa saksi juga mencari klient perusahaan penghasil limbah bagi
In
A

perusahaan PT. Lewind;


- Bahwa orang luar perusahaan PT. Lewind maupun saksi sendiri jika
ah

lik

mendapatkan klient juga akan diberikan fee oleh perusahaan PT. Lewind;
- Bahwa saksi tahu jika Penggugat, Yulio Aqua Mare mendapatkan fee dari
m

ub

PT. Lewind karena ada surat pernyataan pemberian fee limbah dari Pak
Leo;
ka

- Bahwa saksi saat itu sudah keluar dari perusahaan PT. Lewind;
ep

- Bahwa saksi pernah membaca surat pernyataan pemberian fee limbah


ah

untuk Pak Yulio Aqua Mare namun untuk berapa prosennya saksi sudah
R

lupa;
es

- Bahwa surat pernyataan pemberian fee limbah itu dikuatkan dengan


M

ng

catatan dari notaris;


on
gu

Halaman 53 dari 77Putusan Perdata Gugatan Nomor 21/Pdt.G/2021/PN SDA


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 53
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa benar isi surat pernyataan pemberian fee limbah kepada Pak

R
Yulio Aqua Mare adalah untuk seumur hidup;

si
- Bahwa saksi kenal dengan Ibu Dwi Prapti sebagai pemilik perusahaan

ne
ng
PT. Lewind;
- Bahwa Ibu Dwi Prapti mempunyai 2 (dua) orang anak yakni Ibu Dwina
dan Pak Leo Martin;

do
gu - Bahwa Ibu Dwi Prapti adalah komisaris PT. Lewind;
- Bahwa kalau R. Pepey Delon Tanaka, SE, pernah menjadi direktur PT.

In
A
Lewind;
- Bahwa Ibu Erma Tofany juga pernah menjadi direktur PT. Lewind;
ah

- Bahwa Hery Eko Prasetyo, direktur PT. Lewind saat ini adalah saudara

lik
ipar dari Ibu Erma Tofany;
- Bahwa ada 3 (tiga) manager di PT. Lewind yakni manajer umum, manajer
am

ub
keuangan dan manajer operasional;
- Bahwa terakhir saksi bekerja di PT. Lewind pada bulan Agustus tahun
ep
2018;
k

- Bahwa setiap hari senin ada rapat di PT. Lewind yang hadir antara lain
ah

Pak Hery, Pak Yulio, Pak Supri dan hampir semua manajer juga hadir
R

si
yang biasanya membicarakan kegiatan operasional perusahaan PT.
Lewind;

ne
ng

- Bahwa Ibu Erma Tofany berdomisili di Jakarta dan operasional


perusahaan dijalankan Pak Hery serta Pak Leo;

do
gu

- Bahwa sejak tahun 2010 sampai dengan tahun 2018 maka direktur PT.
Lewind adalah Ibu Dwi Prapti, Pak Leo, Ibu R. Pepey Delon Tanaka, SE
dan Ibu Erma Tofany serta Pak Hery saat ini;
In
A

- Bahwa PT. Lewind bergerak dibidang transportasi limabh padat dan


limbah cair dengan armada transoprtasinya berupa dump truck serta
ah

lik

truck tanki;
- Bahwa saksi mau diperintah Pak Yulio Aqua Mare karena dia temannya
m

ub

Pak Leo serta dipercaya Pak Leo membantu perusahaan PT. Lewind;
2. Saksi Prahasta Hariwibawa;
ka

- Bahwa saksi pernah bekerja di PT. Lewin ysng bergerak dalam


ep

pengelolaan limbah yang berlamata di Pondok Candra, dari tahun 2913


ah

sampai dengan tahun 2019 dibagian keuangan yang mencatat keluar


R

masuk uang di perusahaan


es

- Bahwa pak Heri Eko Prasetya Waktu itu dibagian operasional yang
M

ng

mengatur perencanaan untuk klain klain


on
gu

Halaman 54 dari 77Putusan Perdata Gugatan Nomor 21/Pdt.G/2021/PN SDA


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 54
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa saksi kenal dengan namanya Yulio Aqua Mare, Leo Martin, Erma

R
Tofani, mereka semua teman kantor ;

si
- Bahwa selama dibagian Keuangan saksi pernah mencatat terkait dengan

ne
ng
fee yang diterima oleh Pak Yulio, konpensasi karena kerja itu, saksi
hanya mencatat membuat hitungannya saja, fee apa saksi kurang
paham,

do
gu - Bahwa Fee nya itu dapat dari pembayaran pembayaran dari klain
- Bahwa Ketika saksi bekerja di PT. Lewin, Pak Yulio Aquo Mare ada di PT.

In
A
Lewintetapi beliaunya bukan masuk di PT. Lewin, Saksi tidak tahu
jabatannya apa tetapi ada di PT. Lewin
ah

- Bahwa waktu saksi bekerja di PT. Lewin. Leo Martin sebagai Direktur R.

lik
Pepe Delon sebagai Direktur dan Erma Tofani sebagai direktur, sedang
Pak Yulio kurang tahu sebagai apa, sekarang saksi dengar sekarang Heri
am

ub
Eko Prasetyo sebagai direktur
- Bahwa saksitidak pernah tahu atau melihat surat pernyataan yang dibuat
ep
oleh bu Erma sebagai Direktur Utama untuk pemberian fee limbah ke
k

Pak Yulio
ah

- Bahwa Fee itu diberikan sebagai fee marketing atau fee saham atau apa,
R

si
Saksi kurang tahu soalnya saksi hanya mencatat menulis setiap ada
invoice atau tagihan saksi tulis disitu

ne
ng

- Bahwa ketika saksi mencatat pemberian fee kepada Pak Yulio itu yang
menyuruhPak Yulio ;

do
gu

- Bahwa Di PT. Lewin itu ada fee marketing dan semua orang bisa dapat
atau orang luar boleh menjadi marketing dan Orang PT. Lewin sendiri
ada yang menjadi marketing
In
A

- Bahwa pak Yulio Aquo Mare bukan termasuk marketing, Pak Yulio disana
ya kayak bos, yak arena Pak Yulio juga yang memasukkan saksi di PT.
ah

lik

Lewin, skasi juga tidak tahu Pak Yulio termasuk pemegang saham di PT.
Lewin
m

ub

- Bahwa kena dengan namanya ibu Dwina, Ibu Hj, Dra. Dwiprapti,
hubungannya dengan Pak Leo adalah keluarga, kedua orang ini yang
ka

mempunyai perusahaan ini ;


ep

- Bahwa Kalau SOP nya keluar masuknya uang harus sepengetahuan


ah

direktur dan saat bu Erma menjabat sebagai Direktur posisi beliau ada di
R

Jakarta maka saksi mengirim laporan bulanan lewat email


es
M

ng

on
gu

Halaman 55 dari 77Putusan Perdata Gugatan Nomor 21/Pdt.G/2021/PN SDA


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 55
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Menimbang, bahwa didengar keterangan seorang AHLI dari Tergugat

R
didepan persidangan dibawah sumpah yang antara lain memberikan keterangan

si
sebagai berikut:

ne
ng
Dr. Tri Budiyono, SH. Mhum
- Bahwa Didalam Perseroan Terbatas memiliki 3(tiga) organ, yang pertama
Rapat Umum Pemegang Saham, yang kedua Direksi dan yang ketiga

do
gu Dewan Komisaris. Terkait dengan pengelolaan perusahaan atau terkait
dengan pengeloaan perseroan itu dilakukan oleh Direksi dan oleh Dewan

In
A
Komisaris, Direksi pada suatu Perseroan Terbatas memiliki kewenangan dan
tanggung jawab untuk mengurus Perseroan Terbatas sesuai dengan maksud
ah

dan tujuan sebagaimana dirumuskan dalam Anggaran Dasar dalam batas

lik
kewenangan yang ditentukan dalam undang-undang Perseroan Terbatas
dan Anggaran Dasar dan yang kedua dari Direksi itu mempunyai
am

ub
kewenangan untuk mewakili Perseroan Terbatas baik didepan maupun di
luar Pengadilan, kalau Dewan Komisaris itu mempunyai fungsi ini adalah
ep
organ Perseroan Terbatas yang bertugas untuk melakukan pengawasan baik
k

pengawasan umum maupun pengawasan secara khusus terhadap


ah

perbuatan hukum atau terhadap tugas pengelolaan, tugas pengurusan


R

si
perseroan yang dilakukan oleh Direksi dan memberikan nasehat kepada
Direksi.

ne
ng

- Bahwa, Direksi didalam melakukan pengurusan Perseroan Terbatas itu


diawasi oleh Dewan Komisaris, nah sebagai pengawas semestinya Dewan

do
gu

Komisaris mengerti apa yang dilakukan oleh Direksi, tetapi kemudian kalau
berbicara apakah setiap tindakan dari Direksi itu harus mendapatkan
In
A

persetujuan Dewan Komisaris sebenarnya kasuistis dalam pengertian


begini : apakah suatu tindakan hukum yang dilakukan oleh Direksi itu harus
ah

mendapatkan persetujuan dari Dewan Komisaris itu tergantung


lik

pengaturannya terutama didalam anggaran dasar, artinya pada perseroan itu


sendiri apakah mengatur tindakan-tindakan tertentu yang dilakukan oleh
m

ub

Direksi itu harus mendapatkan persetujuan dari Dewan Komisaris.


ka

- Dalam melaksanakan pengawasan Dewan Komisaris itu sebenarnya


ep

mewakili pemilik dari Perseroan Terbatas itu sendiri dalam hal ini adalah
pemegang saham, oleh karena itu pengawasan yang dilakukan oleh Dewan
ah

Komisaris itu adalah pengawasan yang terjadi sehari-hari dan sifat dari
es

pengawasan yang dilakukan oleh Dewan Komisaris itu adalah pengawasan


M

ng

yang bersifat umum, tetapi memang dimungkinkan apabila hasil


on
gu

Halaman 56 dari 77Putusan Perdata Gugatan Nomor 21/Pdt.G/2021/PN SDA


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 56
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
pengawasan secara umum itu kemudian ditemukan sesuatu yang

R
mencurigakan misalnya, maka Dewan Komisaris bisa melanjutkan

si
pengawasan itu dengan pengawasan khusus yang sering kali disebut

ne
ng
dengan pengawasan investigative, nah pengawasan ini adalah pengawasan
lebih mendalam lagi terhadap kasus tertentu yang diperoleh Dewan
Komisaris dari pengawasan sebelumnya.

do
gu - Bahwa didalam melakukan pengurusan perseroan Direksi itu memiliki
kewenangan dan tanggung jawab, oleh sebab itu kalau ada perbuatan yang

In
A
dilakukan oleh Direksi yang termasuk dalam lingkup mengurus perseroan
maka dia mempunyai kewenangan untuk itu.
ah

lik
- Bahwa kalau berbicara tentang pengalihan kekayaan perseroan itu secara
specific diatur pada Pasal 102 Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2007, Ahli
am

ub
ingin sedikit menjelaskan terkait dengan Pasal 102, kalau kemudian
dipelajari dan dicermati Pasal 102 itu membatasi kewenangan Direksi dalam
kaitannya kalau Direksi itu akan melakukan pengalihan kekayaan suatu
ep
k

perseroan, tetapi memang yang harus diperhatikan yang pertama adalah


ah

apa yang dimaksudkan dengan kekayaan perseroan itu, didalam Pasal 102
R

si
sendiri yang dimaksudkan kekayaan perseroan itu sebenarnya kalau dalam
bahasa teknisnya itu daftar barang atau kekayaan yang kalau dalam neraca

ne
ng

itu ada di sebelah kiri, jadi ada asset disana, nah asset itu kalau kemudian
mau dialihkan maka ada ketentuan didalam Pasal 102 ayat (1) ditegaskan

do
kalau pengalihannya itu melebihi 50% dari kekayaan bersih Perseroan
gu

Terbatas itu harus memperolah ijin dari RUPS, tetapi Pasal 102 Undang-
Undang Perseroan Terbatas itu tidak hendak membatasi kewenangan dari
In
A

Direksi dalam hal melakukan pengurusan Perseroan Terbatas, hal itu dapat
dicermati didalam Pasal 102 ayat (3) yang disana secara tegas menyatakan
ah

lik

bahwa kalau yang dilakukan oleh Direksi itu berkaitan dengan pelaksanaan
kegiatan usaha maka pelaksanaan kegiatan usaha itu tidak perlu
m

ub

memperoleh persetujuan dari RUPS.

- Sebenarnya kalau kita baca terutama didalam penjelasannya itu diberikan


ka

contoh misalnya begini kalau ada perusahaan real estate, perusahaan real
ep

estate itu adalah perusahaan yang kegiatan usahanya adalah melakukan


ah

jual beli tanah dan rumah, sebenarnya tanah dan rumah itu adalah kekayaan
R

dari Perseroan Terbatas itu, perusahaan real estate itu kegiatannya adalah
es

menjual artinya kemudian mengalihkan tanah dan rumah itu, nah kalau
M

ng

kemudian perusahaan itu menjual tanah dan rumah sebagai suatu kegiatan
on
gu

Halaman 57 dari 77Putusan Perdata Gugatan Nomor 21/Pdt.G/2021/PN SDA


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 57
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
usaha maka apa yang dilakukan itu tidak perlu mendapatkan persetujuan

R
dari RUPS.

si
- Bahwa tergantung secara kasuistis harus dilihat itu, kalau sebenarnya yang

ne
ng
dilakukan oleh Direksi itu terkait dengan melakukan kegiatan usaha artinya
itu adalah bagian inti atau koor dari kegiatan usaha suatu perseroan terbatas

do
gu maka tidak perlu mendapatkan persetujuan RUPS, tetapi kalau memang itu
bukan kegiatan usaha dan total atau jumlah yang dialihkan itu melampaui
ambang yang ditentukan Pasal 102 yaitu 50% atau lebih dari kekayaan

In
A
bersih perseroan maka Pasal 102 menegaskan harus mendapatkan
persetujuan RUPS.Didalam penjelasan Pasal 102 ayat (1) disana ditegaskan
ah

lik
sebenarnya yang menjadi ukuran untuk menentukan 50% itu adalah neraca
yang telah memperoleh pengesahan dari RUPS pada tahun sebelumnya,
am

ub
jadi titik tolak untuk mengukur melampaui 50% atau tidak itu dihitung dari
neraca atau laporan keuangan perseroan terbatas yang telah mendapatkan
pengesahan dari RUPS pada tahun sebelumnya.
ep
k

- Bahwa didalam pengelolaan perseroan terbatas itu, Direksi mempunyai


ah

kewajiban yang pertama adalah membuat rencana kerja jadi itu diatur
R

si
didalam Pasal 63, 64, 6 itu Direksi ketika dia akan mengelola perusahaan itu
dia diwajibkan membuat rencana kerja, nah rencana kerja itu termasuk

ne
ng

didalamnya harus dibuat rencana anggaran, nah rencana kerja dan rencana
anggaran itu pada prinsipnya dia harus mendapatkan persetujuan dari RUPS

do
sebagai kerangka kerja pada tahun berjalan, tetapi memang pada kasus-
gu

kasus tetentu persetujuan dari RUPS itu bisa didelegasikan atau bisa
dikuasakan kepada Dewan Komisaris, artinya persetujuan rencana kerja itu
In
A

bisa dilimpahkan kepada Dewan Komisaris, kemudian setelah berjalan


dalam jangka waktu satu tahun maka istilah yang dipergunakan tahun buku
ah

lik

sebenarnya maka Direksi mempunyai kewajiban untuk menyusun laporan


tahunan, laporana tahunan itu termasuk juga harus dibuat laporan
m

ub

keuangan, laporan keuangan itu harus dibuat neraca tetapi neraca didalam
laporan keuangan sebenarnya tidak berdiri sendiri oleh karena kalau kita
ka

lihat laporan keuangan itu dalam bentuk panjangnya itu akan dimulai dari
ep

transaksi harian, kemudian transaksi harian akan di buat jurnal, kemudian


dari jurnal akan diposting kedalam buku besar kemudian dari buku besar
ah

akan dibuat neraca, dari neraca kemudian dibuat laporan rugi laba dan yang
es

terakhir dibuat laporan perubahan modal, itu bentuk panjangnya tetapi orang
M

ng

memahami bahwa laporan keuangan perseroan terbatas itu sering kali dia
on
gu

Halaman 58 dari 77Putusan Perdata Gugatan Nomor 21/Pdt.G/2021/PN SDA


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 58
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
hanya pada tiga hal terakhir yaitu laporan keuangan itu berupa neraca, yang

R
kedua laporan rugi laba dan yang ketiga adalah laporan perubahan modal,

si
tiga hal ini menjadi penting karena didalam akutansi itu ada prinsip atau ada

ne
ng
hukum bersih yang mengatakan kalau Perseroan Terbatas itu memperoleh
keuntungan maka keuntungan itu akan menambah modal, kalau Perseroan
Terbatas itu menderita kerugian maka kerugian itu akan mengurangi modal,

do
gu oleh sebab itu didalam laporan ini ada laporan rugi laba, itu akan
menentukan apakah suatu perusahaan itu memperoleh keuntungan atau

In
A
tidak, implikasinya apa? implikasinya adalah kemudian akan dibuat laporan
perubahan modal karena memang modal itu dinamis tergantung dari kondisi
ah

apakah perusahaan memperoleh keuntungan atau tidak sehingga dia akan

lik
berfluktuasi pada setiap laporan keuangan akan dibuat laporan perubahan
modal.
am

ub
- Bahwa didalam udang-undang PT itu diatur bahwa pengelolaan perusahaan
itu mempergunakan tahun, tahun itu ada dua macam secara teoritik, yang
ep
k

disebut tahun takwin, tahun takwin itu adalah tahun yang dimulai dari tanggal
1 Januari dan diakhiri tanggal 31 Desember, jadi jangka waktu 12 bulan yang
ah

R
dimulai tanggal 1 Januari dan diakhiri tanggal 31 Desember itu disebut

si
dengan tahun takwin, tetapi perusahaan didalam mengelola kegiatan

ne
ng

usahanya dia tidak harus mempergunakan tahun takwin tetapi dia harus
mempergunakan durasi satu tahun, hanya kalau durasi satu tahun 12 bulan
itu tidak dimulai dari 1 Januari dan diakhiri 31 Desember itu yang disebut

do
gu

dengan tahun buku, misalnya begini siklus pengelolaan laporan keuangan


perusahaan itu dimulai dari tanggal 1 April sampai dengan tanggal 31 Maret
In
A

itu boleh durasinya juga 12 bulan dan yang seperti ini disebut dengan tahun
buku, nah didalam tahun buku itu kemudian akan kelihatan sebenarnya
ah

neraca disana, salah satu hal yang menurut Ahli perlu untuk kita pahami
lik

neraca itu bersifat snapcop, snapcop itu maksudnya begini neraca itu adalah
protret sesaat tentang kekayaan yang dimiliki oleh perseroan pada saat
m

ub

neraca itu dibuat, oleh sebab itu didalam neraca kalau disusun disitu pasti
disebutkan neraca per tanggal 31 Desember tahun 2020 misalnya, artinya
ka

ep

kondisi itu hanya mencerminkan pada tanggal itu saja karena kalau
kemudian sudah berjalan didalam perseroan berjalannya waktu itu akan ada
ah

pengelolaan kegiatan usaha dan kegiatan usaha itu sebenarnya akan


R

berpengaruh terhadap kekayaan yang dimiliki oleh suatu Perseroan


es
M

Terbatas, hanya saja didalam undang-undang PT itu menegaskan kaitannya


ng

on
gu

Halaman 59 dari 77Putusan Perdata Gugatan Nomor 21/Pdt.G/2021/PN SDA


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 59
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
yang menjadi patokan adalah neraca yang telah disahkan oleh RUPS pada

R
tahun sebelumnya.

si
- Bahwa didalam melakukan kegiatan usaha itu ada dua kos, kos yang

ne
ng
pertama adalah pendapatan dan yang kedua adalah biaya, nah hubungan
antara pendapatan dan biaya itu sebenarnya bisa dikonstruksikan bahwa

do
gu biaya itu adalah import biaya itu adalah uang atau nilai yang harus
dikeluarkan dalam rangka mendapatkan pendapatan, nah didalam
melakukan kegiatan usaha pada prinsipnya nanti akan diperbandingkan

In
A
antara pendapatan dan biaya itu, kalau pendapatan lebih besar dari biaya
maka perusahaan itu untung, tetapi kalau biayanya lebih besar dibandingkan
ah

lik
pendapatan maka perusahaan rugi, artinya sebenarnya pendapatan dan
biaya didalam pengelolaan suatu perusahaan itu sebagai suatu kondisio sine
am

ub
quanon atau yang tidak mungkin dihindarkan karena untuk mendapatkan
pendapatan itu ada biaya yang harus dikeluarkan.

- Bahwa kalau kita berbicara tentang kewenangan dan tanggung jawab


ep
k

didalam melakukan pengelolaan perusahaan melakukan pengurusan


ah

perseroan itu memang ada ditangan Direksi termasuk didalamnya adalah


R

si
Direksi itu dia bisa mengembangkan kegiatan usaha sepanjang tidak
bertentangan dengan apa yang sudah ditetapkan didalam anggaran dasar.

ne
ng

Dalam konteks seperti itu termasuk juga kalau misalnya suatu contoh tadi
yang diberikan oleh Penasehat Hukum, kalau misalnya untuk mendapatkan

do
pendapatan tertentu harus dikeluarkan biaya dan salah satu biayanya itu tadi
gu

yang dicontohkan adalah membayar fee, didalam dunia bisnis itu satu hal
yang wajar, sehingga itu adalah dinamika didalam melakukan kegiatan
In
A

usaha.

- Bahwa oleh karena fee itu dibayarkan terkait dengan kegiatan usaha yang
ah

lik

dilakukan oleh PT, tadi Ahli sudah menyampaikan bahwa Pasal 102 itu
sebenarnya menegaskan bahwa yang dialihkan itu adalah kekayaan yang
m

ub

dialihkan itu adalah barang yang dimiliki Perseroan Terbatas tetapi tidak
dalam kaitannya dengan kegiatan usaha yang dilakukan, karena didalam
ka

Pasal 102 ayat (3) itu menegaskan pengalihan kalau itu merupakan bagian
ep

dari melakukan kegiatan usaha itu dia tidak tunduk Pasal 102 ayat (1) yang
ah

disana menegaskan pengalihan itu harus mendapatkan persetujuan dari


R

RUPS.
es
M

ng

on
gu

Halaman 60 dari 77Putusan Perdata Gugatan Nomor 21/Pdt.G/2021/PN SDA


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 60
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa kalau berbicara tentang pemahaman apakah itu termasuk pengalihan

R
sebagaimana dimaksud Pasal 102 itu berbeda, karena justru didalam Pasal

si
102 itu menegaskan bahwa ketentuan Pasal 102 itu pada prinsipnya tidak

ne
ng
berlaku terkait dengan pengelolaan kegiatan usaha, oleh sebab itu didalam
Pasal 102 ayat (3) misalnya kalau dibaca disana mengecualikan ketentuan
Pasal 102 ayat (1) yang mengharuskan pengalihan itu mendapatkan

do
gu persetujuan dari RUPS menjadi tidak berlaku sepanjang yang dilakukan itu
terkait dengan menjalankan kegiatan usaha, jadi indikatornya sebenarnya

In
A
ada disitu, apakah suatu perbuatan yang dilakukan itu termasuk bentuk dari
melakukan kegiatan usaha atau tidak.
ah

lik
- Bahwa kalau kemudian contoh yang diberikan tadi pengelolaan limbah itu
adalah kegiatan usaha yang dilakukan oleh PT maka pembayaran fee itu
am

ub
sebenarnya bentuk dari pelaksanaan kegiatan usaha yang itu tidak tunduk
pada Pasal 102 ayat (1).

- Bahwa Kalau tadi sekilas Ahli baca didalam perikatan itu menimbulkan hak
ep
k

dan kewajiban dari pihak tertentu, kalau kita lihat dari konsep perikatan,
ah

perikatan itu secara teoritik memiliki makna yang agak sama dengan diksi
R

si
perutangan salah satu contoh misalnya Profesor Sutikno Notokusumo itu
menggunakan istilah perikatan tetapi dosen yang sama pada Fakultals

ne
ng

Hukum Universitas Gajahmada almarhum Sri Sudewi Maksum Sofwan dia


menekankan pada perutangan, kalau dilihat disitu menimbulkan hak pihak

do
tertentu dan menimbulkan kewajiban pihak tertentu atau dalam bahasanya
gu

Sri Sudewi Maksum Sofwan ia mengatakan ada perutangan disana, maka


dari itu menurut Ahli itu termasuk perikatan.
In
A

- Bahwa kalau kita lihat didalam KUHPerdata misalnya pada Pasal 1233 itu
menegaskan perikatan itu bersumber dari dua, satu bersumber dari
ah

lik

perjanjian dan yang kedua bersumber dari undang-udang, kalau kita lihat
dari hal yang seperti ini dan didalam perjanjian itu dikatakan pada Pasal
m

ub

1313 KUHPerdata disana ditegaskan bahwa perjanjian itu adalah perbuatan


hukum dimana pada satu pihak mengikatkan diri terhadap pihak lain atau
ka

dari pendapat beberapa sarjana yang mengatakan bahwa di dalam


ep

perjanjian itu dikandung suatu janji dari satu pihak ke pihak lain atau
ah

masing-masing pihak saling berjanji maka sebenarnya menurut Ahli itu


R

adalah masuk dalam konsep perjanjian.


es
M

ng

on
gu

Halaman 61 dari 77Putusan Perdata Gugatan Nomor 21/Pdt.G/2021/PN SDA


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 61
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa konsep perjanjian yang dalam pemahaman Ahli yang dianut dalam

R
KUHPerdata itu adalah suatu perbuatan hukum yang kemudian melahirkan

si
hak dan kewajiban, nah dalam konteks itu perjanjian itu bisa saja perjanjian

ne
ng
yang sifatnya sepihak dimana satu pihak dia mempunyai kewajiban
sementara pihak lain mempunyai hak tetapi bisa juga masing-masing pihak
itu saling berjanji untuk memberikan hak atau melaksanakan kewajibannya

do
gu jadi kalau kita lihat dari konsep seperti itu maka dalam pemahaman Ahli
sekalipun surat pernyataan itu sebenarnya bukan seperti yang lazim format

In
A
perjanjian yang kita kenal didalam praktek hukum tetapi sebenarnya isi yang
ada disana adalah janji, ada janji tertentu yang disampaikan oleh salah satu
ah

pihak dan janji itu akan melahirkan hak atau kewajiban bagi pihak lain untuk

lik
kemudian menuntut pelaksanaan, jadi konsep perjanjian sebenarnya lebih
menekankan pada substansi disana ada janji.
am

ub
- Bahwa pertanggung jawaban Direksi dan Dewan Komisaris, barangkali Ahli
akan menjelaskan begini dulu, apakah sih hubungan antara Direksi dengan
ep
k

Perseroan Terbatas, hubungan antara Direksi dengan PT, Direksi itu pada
dasarnya adalah fiducian dia pada dasarnya adalah kepercayaan dari
ah

R
Perseroan Terbatas, sebagai fiduciary Direksi itu ketika dia melakukan tugas

si
dasarnya mengelola perusahaan mengurus perusahaan maka dia tidak

ne
ng

bertanggung jawab secara pribadi dalam pengertian bahwa akibat perbuatan


hukum yang dilakukan oleh Direksi itu akan mengalir ke atas kepada pihak
yang memberikan kepercayaan itu dalam hal ini adalah Perseroan Terbatas.

do
gu

Sehingga secara sederhana dapat dikatakan bahwa apa yang dilakukan oleh
Direksi itu pada dasarnya menjadi tanggung jawab dari Perseroan Terbatas,
In
A

artinya begini kalau apa yang dilakukan oleh Direksi itu mendapatkan
keuntungan didalam melakukan pengelolaan perusahaan maka keuntungan
ah

itu adalah hak Perseroan Terbatas, sebaliknya apa yang dilakukan itu
lik

menimbulkan kerugian maka kerugian itu menjadi tanggung jawab dari


Perseroan Terbatas juga. Tetapi memang juga dipersyaratkan bahwa
m

ub

seorang Direksi yang tadi Ahli sampaikan seorang Direksi dalam melakukan
pengeloaan perusahaan itu mendasarkan pada pertimbangan yang
ka

ep

dianggap tepat, inilah yang menurut pemahaman Ahli seorang Direksi itu
pada dasarnya dia adalah seorang yang profesional, dia adalah seorang
ah

yang profesional yang ketika dia melakukan pengurusan suatu perusahaan


R

itu harus didasarkan pada pertimbangan yang menurut Direksi itu


es
M

pertimbangan yang dianggap pernah dan tepat. Kalau ternyata didalam


ng

on
gu

Halaman 62 dari 77Putusan Perdata Gugatan Nomor 21/Pdt.G/2021/PN SDA


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 62
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
melakukan pengelolaan itu seorang Direksi melakukan kelalaian atau

R
melakukan kesalahan disana maka Direksi itu pada dasarnya adalah

si
unprofesional, itu artinya yang dilakukan seorang Direksi ketika dia

ne
ng
melakukan kesalahan atau melakukan kelalaian itu dia melakukan tindakan
dibawah sifat dari Direksi sebagai seorang profesional, Undang-undang PT
menegaskan kalau Direksi itu kemudian melakukan kesalahan atau

do
gu melakukan kelalaian maka akibat hukum dari kesalahan dan kelalaian yang
dilakukan oleh Direksi itu menjadi tanggung jawab pribadi dari Direksi itu.

In
A
- Bahwa tugas dari seorang Dewan Komisaris, Anggota Dewan Komisaris
adalah melakukan pengawasan dan memberikan nasehat, nah kalau
ah

lik
misalnya ada kesalahan yang dilakukan oleh Direksi, Direksi didalam
melakukan pengeloaan perusahaan itu ada kesalahan atau ada kelalaian
am

ub
misalnya dan kemudian Direksi tidak menjalankan fungsinya untuk
melakukan pengawasan dan kemudian juga tidak memberikan nasehat bisa
saja bahwa kelalaian Dewan Komisaris yang dia tidak menjalankan fungsi
ep
k

dasarnya itu akan berakibat bahwa dia ikut bertanggung jawab terhadap
kesalahan dan kelalaian yang dilakukan oleh Direksi tadi.
ah

si
- Bahwa didalam Undang-undang PT menegaskan kalau terjadi kesalahan
atau kelalaian didalam mengelola perusahaan menjadi tanggung jawab

ne
ng

pribadi itu kalau didalam suatu Perseroan Terbatas ada lebih dari satu
Direksi maka diantara Direksi itu dia bertanggung jawab secara tanggung

do
renteng, tetapi memang begini ada hal yang perlu kita pahami juga didalam
gu

Undang-undang PT itu mengatur bahwa tanggung renteng itu didalam sistim


pertanggung jawaban itu sebenarnya menggunakan doktrin presumption of
In
A

liability tanggung jawab atas dasar asumsi artinya otomatis akan terjadi
tanggung renteng dengan kemungkinan kalau ada Direksi lain yang dia
ah

lik

merasa sudah melakukan kewajibannya tetapi masih timbul kerugian dia


bisa menolak itu tetapi dia harus bisa membuktikan bahwa dia sudah
m

ub

melakukan tugas Direksi tadi dalam hal ini adalah kaitannya bahwa Direksi
itu dia tidak melakukan kelalaian dan kesalahan itu jadi beban
ka

pembuktiannya ada pada Direksi yang dia menolak untuk ikut bertanggung
ep

jawab secara tanggung renteng.


ah

- Begini sdr Penasihat Hukum, sebelum Ahli menjawab itu Ahli ingin sedikit
R

menyampaikan gaverment atau tata kelola didalam satu Perseroan Terbatas


es

itu secara teoritik sebenarnya meniru gaverment pemerintahan jadi kalau di


M

ng

pemerintahan itu ada gaverment gaverment tata kelola pemerintahan tetapi


on
gu

Halaman 63 dari 77Putusan Perdata Gugatan Nomor 21/Pdt.G/2021/PN SDA


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 63
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
didalam perusahaan itu ada istilahnya koorporate gaverment tata kelola

R
perusahaan, nah sebenarnya kalau kemudian dilihat tata kelola perusahaan

si
itu meniru model tata kelola pemerintahan, didalam tata kelola pemerintahan

ne
ng
itu secara sederhana bisa dikatakan pemerintahan yang baik itu ketika
organ-organ yang disana itu tidak diletakkan pada satu pihak saja tetapi
kemudian disebarkan oleh karena itu kita mengenal satu teori apa yang

do
gu disebut dengan Trias Politika, nah model yang ada disana itu pada dasarnya
adalah cek and balance, tujuannya apa tujuannya adalah supaya negara itu

In
A
bisa dikelola dengan baik, nah perusahaan sebenarnya memiliki model yang
mirip dengan ini, nah didalam pengelolaan perusahaan itu ada 3(tiga) organ
ah

seperti yang tadi sudah Ahli sampaikan yang pertama adalah Rapat Umum

lik
Pemegang Saham (RUPS) yang kedua adalah Direksi dan yang ketiga
adalah Dewan Komisaris, memang tidak sama persis dengan negara tetapi
am

ub
spiritnya semangatnya itu mencontoh disana dimana sebenarnya pemilik
kepentingan asli didalam Perseroan Terbatas itu ada pada pemegang
ep
saham, pemegang sahamlah yang memiliki kepentingan itu, perusahaannya
k

akan dikelola seperti apa akan diawasi seperti apa itu sepenuhnya pemilik
ah

kewenangan asli ada pada pemegang saham, tetapi didalam Undang-


R

si
Undang PT kemudian diatur bahwa kewenangan untuk melakukan
pengurusan perseroan itu diserahkan kepada Direksi sementara

ne
ng

kewenangan untuk melakukan pengawasan dan memberikan nasehat itu


diberikan kepada Dewan Komisaris, nah ada satu problem dinamika seperti

do
gu

ini itu akan berjalan sebenarnya ketika memang organ-organ yang ada
didalam satu perseroan Terbatas itu tertata sesuai dengan aturan yang ada
hanya saja kalau kita perhatikan didalam praktek itu sering kali terjadi satu
In
A

perusahaan dimana perusahaan itu pemegang sahamnya aartinya orang


yang sudah inves orang yang sudah menanamkan modalnya untuk
ah

lik

mendirikan satu perusahaan itu pemegang sahamnya dia juga menjadi


Direksi dan dia juga menjadi Dewan Komisaris, nah sebenarnya fakta yang
m

ub

sering kita temukan didalam perusahaan tertutup atau perusahaan keluarga


seperti ini yang mengakibatkan mekanisme cek and balance itu tidak bisa
ka

berjalan karena apa? misalnya begini RUPS itu adalah organ Perseroan
ep

Terbatas yang memiliki kewenangan yang tidak diserahkan kepada Direksi


ah

dan Komisaris salah satunya adalah menyelenggarakan RUPS, nah didalam


R

penyelenggaraan RUPS itu pemegang saham atau RUPS memiliki


es

kewenangan untuk minta pertanggungjawaban kepada apa yang telah


M

ng

dilakukan Direksi dan apa yang telah dilakukan Dewan Komisaris, nah
on
gu

Halaman 64 dari 77Putusan Perdata Gugatan Nomor 21/Pdt.G/2021/PN SDA


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 64
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
persoalannya menjadi begini kalau pemegang saham adalah Direksi dan

R
pemegang saham itu adalah anggota Dewan Komisaris ketika dia meminta

si
pertanggung jawaban maka dia meminta pertanggung jawaban pada diri

ne
ng
sendiri, itu yang sering kali kalau kami di kampus itu mengatakan jeruk
makan jeruk itu yang kemudian mengakibatkan tidak berjalan seperti apa
yang diharapkan sebenarnya, jadi ada fungsi yang tumpang tindih menjadi

do
gu satu dan itu mengakibatkan gaverment tata kelola PT sebagaimana diatur
dalam Undang-undang menjadi tidak berjalan.

In
A
- Bahwa secara formal RUPS itu adalah oragan perseroan Terbatas yang
bersifat ad-hoc dalam pengertian bahwa organ perseroan ini hanya ada
ah

lik
ketika para pemegang saham dia menyelenggarakan rapat, kalau kemudian
para pemegang saham itu tidak menyelenggarakan rapat maka sebenarnya
am

ub
organ ini menjadi tidak ada, jadi didalam Perseroan Terbatas itu tiga organ
itu satu bersifat ad-hoc dia sementara saja dia akan ada ketika
menyelenggarakan rapat tetapi begitu rapat selesai dia tidak ada, tetapi dua
ep
k

organ Direksi dan Komisaris itu adalah organ yang sifatnya permanen, kalau
kita kategorikan seperti itu artinya begini sebenarnya kalau kemudian kita
ah

R
berbicara tentang RUPS mestinya mengikuti ketentuan yang ada didalam

si
RUPS kalau kita lihat secara substansi ini menurut pandangan Ahli secara

ne
ng

substansi orang yang ada didalam RUPS adalah pemegang saham yang
mempunyai suara untuk menghadiri dan memberikan suara didalam RUPS,
itu adalah pemegang saham, tetapi kalau kemudian dia sebenarnya adalah

do
gu

Direksi dia adalah juga Dewan Komisaris ini yang Perseroan Terbatas
kemudian mengakibatkan sebanarnya apa yang dilakukan oleh Direksi apa
In
A

yang dilakukan oleh Dewan Komisaris secara otomatis akan diketahui oleh
para pemegang saham, inilah yang secara substansi Ahli katakan konsep
ah

kalau toh kemudian minta persetujuan ya minta persetujuan pada dirinya


lik

sendiri, itu yang tadi Ahli sampaikan juga memang persoalan pada
perseroan keluarga itu terjadi tumpang tindih fungsi itu yang mengakibatkan
m

ub

sebenarnya mekanisme yang diatur didalam Undang-undang PT itu tidak


berjalan seperti yang seharusnya.
ka

ep

- Bahwa sebagai bagian dari mengurus perusahaan seorang Direksi ketika dia
membuat suatu perbuatan hukum tertentu maka perbuatan hukum itu harus
ah

didasarkan pada pertimbangan yang tepat dalam dunia bisnis termasuk


es

salah satunya seorang Direksi dia harus mempunyai kemampuan untuk


M

ng

melakukan analisis terhadap kost and benefid artinya kalau dia membuat
on
gu

Halaman 65 dari 77Putusan Perdata Gugatan Nomor 21/Pdt.G/2021/PN SDA


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 65
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
suatu perbuatan hukum itu dia harus menganalisis apaa benefidnya bagi PT

R
dan apa kostnya bagi PT, kost and benafid itu tadi Ahli sampaikan sesbagai

si
sesuatu yang memang wajar didunia bisnis, salah satu contoh begini

ne
ng
didalam dunia pendidikan kami di kampus itu mempunyai perwakilan-
perwakilan untuk melakukan rekrutment terhadap mahasiswa jadi kalau
kemudian dia sebagai perwakilan kemudian dia merekrut mahasiswa dalam

do
gu jumlah tertentu maka dia berhak mendapatkan fee itu wajar, itu yang didalam
dunia bisnis sering kali disebut mariage system yaitu system yang

In
A
didasarkan pada prestasi dia, apa prestasi dia kemudian total prestasimu
sekian maka hakmu sekian, itu didalam dunia bisnis suatu hal yang biasa.
ah

lik
- Bshwa kalau kita lihat Pasal 102 Undang-Undang PT itu PT kalau mau
mengalihkan atau menjaminkan kekayaannya sampai pada batas 50% atau
am

ub
lebih itu harus mendapatkan persetujuan dari RUPS, intinya disana Pasal 1-
nya tetapi pengalihan yang dimaksudkan Pasal 102 itu pengalihan yang
tidak terkait dengan kegiatan usaha yang dilakukan oleh PT, kalau itu terkait
ep
k

dengan kegiatan usaha yang dilakukan oleh PT maka itu dikecualikan pada
Pasal 102 ayat (3) itu menegaskan, jadi tidak tunduk pada Pasal 102 ayat (1)
ah

R
yang mensyaratkan harus mendapatkan persetujuan dari RUPS.

si
- Bahwa kalau kita berbicara kaitannya dengan pengeloaan perseroan

ne
ng

terbatas yang tadi Ahli sampaikan, ada satu model sebenarnya pengeloaan
perseroan terbatas itu semestinya akan bisa dideteksi setiap tahun melalui

do
forum RUPS dan kalau kita lihat didalam undang-undang PT RUPS itu
gu

sifatnya mandatory, harus dilaksanakan, hanya saja kalau misalnya RUPS


itu dapat dijalankan dengan benar maka persoalan-persoalan yang diduga
In
A

merupakan kesalahan atau kelalaian akan bisa dideteksi secara dini


sehingga pengelolaan perusahaan itu kalau terjadi proud atau kesalahan
ah

lik

bisa dieliminir tetapi kaitannya dengan pertanyaan sdr PH yang tadi


mengatakan kalau ini sudah berjalan sekian lama dan kemudian yang
m

ub

pertama adalah Direksi yang melakukan kemudian Dewan Komisaris yang


mempunyai kewenangan untuk melakukan pengawasan kemudian tidak
ka

menemukan itu sebagai suatu kesalahan kemudian dia yang mempunyai


ep

kewenangan untuk memberikan nasehat tidak memberikan nasehat


kemudian RUPSnya juga membiarkan itu ya menjadi persoalan tersendiri
ah

dalam pengertian bahwa mekanisme itu tidak berjalan, tetapi konteks


es

pembatalan suatu perbuatan hukum Ahli kira sebagai pemahaman umum


M

ng

orang yang belajar hukum perbuatan hukum itu kalau dibatalkan maka
on
gu

Halaman 66 dari 77Putusan Perdata Gugatan Nomor 21/Pdt.G/2021/PN SDA


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 66
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
hanya berimplikasi atau berakibat terhadap perbuatan hukum yang akan

R
datang dan kemudian itu tidak berkibat hukum terhadap perbuatan yang

si
sudah lampau.

ne
ng
- Bahwa pembatalan perikatan itu didalam KUHPerdata tidak tidak diatur
secara specific, yang diatur secara specific adalah syarat sahnya perjanjian

do
gu pada pasal 1320 yang apabila syarat itu kemudian tidak dipenuhi akan
mengakibatkan munculnya salah paham, Ahli kira kita paham pasal 1320 itu
ada 4(empat) syarat, syarat pertama dan syarat kedua terkait dengan

In
A
persetujuan dan kecakapan itu dikategorikan sebagai syarat subyektif dan
syarat yang ketiga dan keempat terkait dengan hal tertentu dan kausa yang
ah

lik
halal itu sebagai syarat obyektif, tidak memenuhi syarat subyektif itu akan
mengakibatkan perjanjian dapat dibatalkan sepanjang dalam pemahaman ini
am

ub
kalau kemudian tidak dibatalkan maka perjanjian itu tetap mengikat, tetapi
kalau dia dibatalkan maka setelah dibatalkan tidak mengikat sementara
kalau syarat ketiga dan syarat keempat yang dikategorikan sebagai syarat
ep
k

oyektif itu kalau tidak dipenuhi akan mengakibatkan perbuatan itu batal demi
hukum noel and voice dalam bahasa Inggris disebut dengan noel and voice
ah

R
yang itu perjanjian itu dianggap tidak pernah ada sejak semula jadi

si
konteksnya sebenarnya ini akan menentukan sejak kapan sebenarnya

ne
ng

perjanjian itu menjadi tidak mengikat.

- Bahwa didalam perusahaan itu dianut satu prinsip pemisahan doktrin

do
pemisahan dimana pemegang saham itu adalah subyek hukum dan PT itu
gu

adalah subyek hukum ini terpisah, nah didalam kaitannya dengan ini didalam
pengelolaan PT itu dikenal centralize management jadi pengelolaan
In
A

perusahaan itu dicentralkan pada kewenangan dari Direksi, ada disana, jadi
pengelolaan perusahaan itu diserahkan kepada Direksi kemudian
ah

lik

pengawasan apa yang dilakukan oleh Direksi itu diberikan kepada Dewan
Komisaris, sehingga kalau kita lihat sebenarnya bisa kita ibaratkan seperti ini
m

ub

bahwa pemegang saham itu sebenarnya dia sudah menyerahkan


kewenangannya untuk melakukan pengurusan kepada Direksi dan dia
ka

menyerahkan kewenangan pengawasan dan pemberian nasehat kepada


ep

Dewan Komisaris, tetapi mekanisme diantara mereka, mereka yang


memperoleh kewenangan tadi dia harus mempertanggungjawabkan apa
ah

yang dilakukan kepada RUPS didalam forum Rapat Umum Pemegang


es

Saham.
M

ng

on
gu

Halaman 67 dari 77Putusan Perdata Gugatan Nomor 21/Pdt.G/2021/PN SDA


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 67
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa kalau Ahli ilustrasikan begini kalau misalnya Direksi mengalihkan

R
kekayaan melampaui ambang yang ditentukan didalam Pasal 102,

si
pertanyaannya adalah terhadap perbuatan pengalihan yang dilakukan oleh

ne
ng
Direksi itu apa akibat hukumnya, nah di dalam undang-undang PT Pasal 102
itu ditegaskan bahwa PT tetap terikat terhadap perbuatan hukum yang
dilakukan oleh Direksi sekalipun apa yang dilakukan oleh Direksi itu

do
gu melanggar Pasal 102 PT tetap terikat karena apa ini penting sekali dalam
rangka memberikan perlindungan terhadap pihak ketiga, Ahli ambil contoh

In
A
bentuk pengalihannya kan dapat bermacam-macam salah atu contoh
misalnya jual beli Ahli membeli tanahnya perusahaan Ahli tidak tahu ternyata
ah

apa yang dilakukan oleh Direksi ketika menjual tanah kepada Ahli itu

lik
melanggar Pasal 102 nah kalau kemudian Ahli membeli dengan itikad baik
tetapi tidak dihormati itu akan mengakibatkan keos sebenarnya didalam
am

ub
masyarakat karena tidak ada kepastian hukum sebagaimana kita tahu tujuan
hukum itu sebenarnya adalah menghadirkan kesejahteraan didalam
ep
masyarakat salah satunya adalah memberikan kepastian.
k

- Bahwa yang diatur disana itu kaitannya dengan pihak ketiga kepentingan
ah

R
pihak ketiga itu harus dilindungi oleh sebab itu PT harus harus tetap terikat

si
dengan perbuatan hukum itu sekalipun ada pelanggaran yang dilakukan oleh

ne
ng

Direksi nah dalam hal yang seperti ini YM persoalannya kemudian bukan
antara PT dengan pihak ketiga tetapi antara PT dengan kewenangan
pengeloaan yang dipercayakan kepada Direksi, itu kemudian yang

do
gu

bermasalah, oleh sebab itu dalam hal yang seperti ini maka PT dalam hal ini
RUPS mempunyai kewenangan untuk tindakan yang paling tinggi adalah
In
A

memberhentikan Direksi karena Direksi dianggap dia tidak melakukan


kewenangannya, dia tidak mengelola Perseroan Terbatas untuk kepentingan
ah

Perseroan Terbatas itu.


lik

- Bahwa apa yang dilakukan oleh RUPS itu terkait dengan meminta
m

ub

pertanggungjawaban terhadap apa yang dilakukan oleh Direksi, artinya


begini ketika RUPS meminta pertanggung jawaban kepada Direksi dan
ka

ternyata dia tidak bisa mempertanggung jawabkan maka RUPS mempunyai


ep

kewenangan untuk mengenakan sanksi terhadap Direksi kaitannya dengan


kewenangan seperti itu yang tadi paling keras paling tinggi adalah itu
ah

dianggap sebagai kelalaian atau dianggap sebagai kesalahan yang akan


es

berakibat pada bisa saja kemudian Direksi itu diberhentikan bukan hanya
M

ng

disitu tetapi dia diminta untuk bertanggung jawab secara pribadi dengan
on
gu

Halaman 68 dari 77Putusan Perdata Gugatan Nomor 21/Pdt.G/2021/PN SDA


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 68
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
jaminan harta pribadi dia terhadap akibat dari perbuatan hukum yang

R
dilakukannya.

si
- Bahwa didalam Pasal 102 itu hanya dikatakan pengalihan saja tidak

ne
ng
dijelaskan bentuk-bentuk pengalihan tetapi sebenarnya kita yang belajar
hukum itu tahu bentuk-bentuk pengalihan itu akan mengakibatkan

do
gu berhentinya atau berakhirnya hubungan hukum secara subyektif antara
pemilik dengan barang itu, salah satu contoh misalnya begini kalau barang
itu Ahli jual berarti bentuk pengalihannya adalah penjualan maka akan

In
A
mengakibatkan hubungan subyektif antara Ahli dengan suatu benda yang
semula ada tetapi itu sudah dialihkan sudah Ahli jual kepada orang lain maka
ah

lik
hubungan hukum antara Ahli dengan barang itu menjadi milik orang lain
orang lain yang mempunyai hubungan subyektif dengan barang itu demikian
am

ub
juga bentuk yang lain misalnya menghibah atau menghibahkan, nah
sebenarnya didalam Pasal 102 itu hendak membasi supaya pengalihan itu
tidak dilakukan sebagai suatu persekongkolan yang merugikan PT kan bisa
ep
k

saja misalnya PT mempunyai tanah yang kemudian oleh Direksi, Direksi


melakukan perbuatan melawan hukum ya sudah ini Ahli alihkan saja kepada
ah

R
pihak lain Ahli hibahkan kepada pihak lain sebagai suatu perbuatan hukum

si
yang tidak dilarang tetapi memang dapat diuji lebih lanjut apakah tindakan

ne
ng

menghibahkan itu termasuk tindakan hukum yang di anggap cermat atau


tidak berdasarkan pertimbangan yang dianggap cermat atau tidak itu bisa
dipersoalkan dari sisi yang lain, bisa juga dalam bentuk tukar menukar tetapi

do
gu

kemudian disana dilakukan tidak secara wajar dan sebagainya jadi pada
dasarnya konsep mengalihkan itu merupakan pengasingan suatu barang
In
A

yang akan mengakibatkan berakhirnya hubungan hukum atau hubungan


subyektif antara suatu benda dengan pemiliknya yang semula.
ah

lik

- Bahwa didalam penjelasan apa yang disebut dengan kekayaan itu adalah
barang konsepnya adalah barang baik bergerak maupun tidak bergerak baik
m

ub

berujud maupun tidak berujud yang dimiliki oleh perusahaan.

- Bahwa didalam Pasal 102 kalau kemudian kita berbicara tentang norma
ka

yang ada di Pasal 102 itu kewajiban untuk meminta persetujuan RUPS itu
ep

hanya disyaratkan apabila pengalihan itu melampaui ambang batas tertentu


ah

kalau tidak tidak.


R

es

- Tentu saja ini akan menjadi persoalan professional tidaknya seorang Direksi
M

karena begini seorang Direksi ketika dia mengelola dia mempunyai


ng

on
gu

Halaman 69 dari 77Putusan Perdata Gugatan Nomor 21/Pdt.G/2021/PN SDA


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 69
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
kewenangan dan tanggungjawab mengelola PT maka sebenarnya apa yang

R
dilakukan oleh seorang Direksi itu harus berorientasi pada kepentingan PT

si
artinya harus untuk kebaikan PT, memang secara teoritik itu ada pergeseran

ne
ng
sebenarnya kalau pertanyaanya misalnya dikembangkan begini apakah PT
ketika dia melakukan kegiatan usaha dia mencari keuntungan dan
sebagainya untuk kepentingan siapa sih, nah teori yang paling konfensional

do
gu itu mengatakan bahwa apa yang dilakukan oleh PT adalah untuk
kepentingan pemegang saham tetapi teori itu sekarang sudah ditinggalkan

In
A
dan kemudian bergeser pada stekholder privacy apa yang dilakukan oleh PT
itu sebenarnya bukan hanya untuk kepentingan pemegang saham tetapi
ah

untuk kepentingan seluruh pemegang kepentingan didalam PT salah

lik
satunya adalah pemegang saham.
am

ub
- Bahwa pendekatan pemahaman terhadap perjanjian itu lebih pada substansi
kalau kita lihat Pasal 1313 KUHPerdata itu disana jelas bahwa
pendekatannya itu sebenarnya pendekatan pada substansi yaitu suatu
ep
k

perbuatan hukum yang mengakibatkan seseorang itu mengikatkan diri pada


pihak lain dan dari pengikatan diri itu ada janji sebenarnya substansinya ada
ah

R
janji, janji itulah yang kemudian melahirkan hak dan kewajiban konteksnya

si
disana nah kalau kemudian kita lihat perjanjian dalam pemahaman seperti ini

ne
ng

dari pendekatan substansi itu yang menurut Ahli surat pernyataan sekalipun
surat pernyataan itu dibuat oleh satu orang saja tetapi disana ada janji dan
disana melahirkan hak dan kewajiban itulah yang menurut pemahaman Ahli

do
gu

surat pernyataan itu adalah bentuk perjanjian sebagaimana yang


dikehendaki oleh Pasal 1313 KUHPerdata sekali lagi tekanannya adalah
In
A

pada substansi disana yang ada janji dan janji itu mengakibatkan ada pihak
tertentu yang dia merasa punya hak terhadap pemenuhan suatu prestasi,
ah

nah kalau kemudian prestasi itu tidak dilaksanakan orang yang merasa
lik

mempunyai hak bisa mengajukan gugatan ke Pengadilan.


m

ub

- Kalau kita lihat pada Pasal 1313 seperti itu, karena begini perbuatan hukum
yang intinya itu adalah satu pihak mengikatkan diri maka ketika dia
ka

mengikatkan diri pasti ada pihak lain yang dia terlibat.


ep

- Bahwa kalau kita cermati didalam undang-undang PT itu sebenarnya terkait


ah

dengan pertanggungjawaban seperti itu, itu hanya mengkait antara PT


R

dengan Direksi, istilahnya itu underline dasar hubungan hukum itu antara PT
es

dengan Direksi, sehingga itu tidak ada hubungannya dengan pihak ketiga,
M

ng

pertanggungjawaban pribadi dari Direksi itu karena ada hubungan hukum


on
gu

Halaman 70 dari 77Putusan Perdata Gugatan Nomor 21/Pdt.G/2021/PN SDA


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 70
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
antara PT dengan Direksi dan Direksilah yang kemudian dia harus

R
bertanggungjawab, nah tanggungjawab pribadi itu secara teoritik kan

si
tanggungjawab yang dijamin dari harta pribadinya kalau kemudian Direksi

ne
ng
mempunyai tanggungjawab dia dituntut untuk memenuhi tanggungjawabnya
itu maka harta pribadi Direksi itulah yang jadi jaminan.

do
gu - Bahwa di Pasal 102 ayat (4) yang mengatakan perbuatan hukum
sebagaimana dimaksud pada ayat (1), itu kaitannya dengan pengalihan,
tanpa persetujuan RUPS tetap mengikat perseroan sepanjang pihak lain

In
A
dalam perbuatan hukum tersebut beritikat baik, jadi konteksnya sebenarnya
akibat dari perbuatan hukum yang dilakukan Direksi itu apakah PT yang
ah

lik
memberikan kewenangan pada Direksi itu harus bertanggungjawab terhadap
perbuatan yang dilakukannya atau tidak, nah dalam konteks ini di Pasal 102
am

ub
ayat (4) itu menegaskan PT tetap harus bertanggungjawab, yang tadi
Ahlisampaikan legal reason jadi norma ini adalah untuk memberikan
perlindungan terhadap pihak ketiga yang beritikad baik
ep
k

Menimbang, bahwa diajukan Kesimpulan oleh masing masing pihak


ah

yang berperkara yang oleh Penggugat melalui Kuasa Hukumnya tertanggal, 20


R

si
September 2021, oleh Tergugat melalui Kuasa Hukumnya tertanggal 20
September 2021, oleh Turut Tergugat I, Turut Tergugat II dan Turut Tergugat III

ne
ng

melalui Kuasa Hukumnya tertanggal, 20 September 2021, ooleh Turut Tergugat


IV melalui Kuasa Hukumnya tertanggal 20 September 2021, yang karenanya itu

do
terlampir dalam berkas perkara , dan dianggap termuat menjadi satu kesatuan
gu

dengan putusan perkara ini ;

Menimbang, bahwa selanjutnya segala sesuatu yang termuat dalam


In
A

berita acara persidangan perkara ini, untuk menyingkat putusan ini dianggap
telah termuat dan menjadi bagian yang tak terpisahkan dengan putusan ini;
ah

lik

Menimbang, bahwa akhirnya para pihak menyatakan tidak ada hal-hal


yang diajukan lagi dan mohon putusan;
m

ub

TENTANG PERTIMBANGAN HUKUM


ka

Menimbang, bahwa maksud dan tujuan gugatan Penggugat yang pada


ep

pokoknya adalah mengenai perbuatan melanggar hukum yang dilakukan


ah

Tergugat dan Para Tergugat terhadap Penggugat dalam perkara ini;


R

Dalam Eksepsi:
es
M

Terhadap Eksepsi Tergugat:


ng

on
gu

Halaman 71 dari 77Putusan Perdata Gugatan Nomor 21/Pdt.G/2021/PN SDA


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 71
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
1. Bahwa gugatan Penggugat tidak error in persona karena obyek gugatan

R
adalah surat pernyataan pemberian fee limbah dengan subyek Tergugat

si
adalah penerima fee limbah dan pemberi fee limbah sebagai Para Turut

ne
ng
Tergugat I, II dan III;
2. Bahwa gugatan Penggugat tidak kabur karena fokus gugatan Penggugat
adalah mengenai pemberian fee limbah yang dilakukan Para Turut Tergugat

do
gu I, II dan III kepada Tergugat;
3. Bahwa gugatan Penggugat tidak daluwarsa karena sebagai antisipasi untuk

In
A
tidak terjadi dan timbulnya lagi akan pemberian fee limbah yang sama di
waktu yang akan datang;
ah

4. Bahwa gugatan Penggugat tidak prematur karena dilakukan oleh direktur PT.

lik
Lewind saat ini yang tidak atau belum mengeluarkan surat pernyataan
pemberian fee limbah;-
am

ub
Terhadap Eksepsi Turut Tergugat IV:
Gugatan Penggugat tidak error in persona sebab Turut Tergugat IV sebagai
ep
notaris nantinya juga harus tunduk pada putusan majelis hakim dalam perkara
k

ini;-
ah

R
Menimbang, bahwa oleh karenanya eksepsi-eksepsi tersebut harus

si
dinyatakan tidak dapat diterima;-

ne
ng

Dalam Pokok Perkara:

Menimbang, bahwa oleh karena telah diakui atau setidak-tidaknya tidak

do
gu

disangkal maka menurut hukum harus dianggap terbukti hal-hal sebagai berikut:
- Diakui dan dibenarkannya adanya Point Nomor 3, 4 dan 5/ Angka Nomor 3, 4
dan 5 gugatan Penggugat;
In
A

Menimbang, bahwayang menjadi persengketaan antara kedua belah


pihak adalah mengenai apakah surat pernyataan pemberian fee limbah pada
ah

lik

bukti P-3, P-4, P-5, P-6, P-7, P-8, P-9, P-10, P-11, P-13, P-14, P-15, P-16, dan
P-17termasuk pengalihan kekayaan perseroan sebagaimana dimaksud Pasal
m

ub

102 UU RI Nomor 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas? Dan apakah


pengalihan kekayaan perseroan sebagaimana bukti-bukti Penggugat tersebut
ka

termasuk pengalihan kekayaan perseroan yang harus mendapatkan


ep

persetujuan RUPS PT. Lewind sebagaimana dimaksud dalam Pasal 102 UU RI


ah

Nomor 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas?


R

Menimbang, bahwa perseroan terbatas menurut Pasal angka 1 UU RI


es
M

Nomor 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas adalah badan hukum yang
ng

on
gu

Halaman 72 dari 77Putusan Perdata Gugatan Nomor 21/Pdt.G/2021/PN SDA


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 72
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
merupakan persekutuan modal, didirikan berdasarkan perjanjian, melakukan

R
kegiatan usaha dengan modal dasar yang seluruhnya terbagi dalam saham dan

si
memenuhi persyaratan yang ditetapkan dalam undang-undang serta peraturan

ne
ng
pelaksanaannya;

Menimbang, bahwa didalam menjalankan kegiatan usahanya maka

do
gu perseroan terbatas yang merupakan badan hukum tersebut bertindak seolah-
olah sebagai seorang manusia yang dewasa dan hidup serta cakap berbuat dan
bertindak dihadapan hukum;

In
A
Menimbang, bahwa oleh kaenanya menurut UU RI Nomor 40 Tahun
2007 tentang Perseroan Terbatas maka organ perseroan terbatas sebagaimana
ah

lik
organ-organ tubuh seorang manusia yang hidup terdiri atas rapat umum
pemegang saham, direksi serta dewan komisaris;
am

ub
Menimbang, bahwa demikian juga bagi perseroan terbatas yang
bertindak seolah-olah sebagai seorang manusia yang hidup dalam menjalankan
ep
pekerjaan atau bidang usahanya tersebut maka dalam hubungannya dengan
k

pihak ketiga dimungkinkan untuk membuat persetujuan-persetujuan bersama


ah

yang bersifat mengikat bagi kedua belah pihak berdasarkan Pasal 1320
R

si
KUHPerdata dan oleh karenanya persetujuan-persetujuan bersama tersebut
berlaku sebagai undang-undang diantara perseroan terbatas dan pihak ketiga

ne
ng

tersebut/ Pacta Sunt Servanda atas dasar Pasal 1338 KUHPerdata;

Menimbang, bahwa Penjelasan Pasal 102 ayat (1) UU RI Nomor 40

do
gu

Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas menyatakan jika yang dimaksud


dengan kekayaan perseroan adalah semua barang baik bergerak maupun tidak
In
bergerak, baik berwujud maupun tidak berwujud, milik perseroan;
A

Menimbang, bahwa apakah surat pernyataan pemberian fee limbah


ah

yang dibuat oleh direktur PT. Lewind pada bukti-bukti P-3, P-4, P-5, P-6, P-7, P-
lik

8, P-9, P-10, P-11, P-13, P-14, P-15, P-16 dan P-17 termasuk kekayaan
perseroan PT. Lewind yang dialihkan kepada Tergugat?
m

ub

Menimbang, bahwa bukti-bukti P-3, P-4, P-5, P-6, P-7, P-8, P-9, P-10,
ka

P-11, P-13, P-14, P-15, P-16 dan P-17 mempunyai redaksi yang sama yakni:
ep

....
Dengan ketentuan sebagai berikut:
ah

1. Memberikan fee sebesar 10% dari tagihan (setelah dikurangi PPN) dari
es

Pengelolaan Limbah Bottom Ash dan/ atau Fly Ash dan/ atau Spent
M

ng

(Bleaching) Earth dan/ atau Sludge milik PT. .... bilamana biaya
on
gu

Halaman 73 dari 77Putusan Perdata Gugatan Nomor 21/Pdt.G/2021/PN SDA


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 73
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
pengelolaannya sebesar Rp.150,00 sampai dengan Rp.350,00 per kilogram

R
atau liter.-

si
2. Atau sebesar 15% bilamana biaya pengelolaannya sebesar Rp.351,00

ne
ng
sampai dengan Rp.749,00 per kilogram atau liter.-
3. Atau sebesar 20% bilamana biaya pengelolaannya sebesar sama dengan
atau lebih dari Rp.750,00 per kilogram atau liter.-

do
gu 4. Fee diberikan sesuai pembayaran dan setelah PT. Lewind menerima
pembayaran tagihan dari PT. ...

In
A
5. Pernyataan ini berlaku selama PT. Lewind melakukan transaksi dengan
PT. ... dalam hal Pengelolaan Limbah Bottom Ash dan/ atau Fly Ash dan/
ah

atau Spent (Bleaching) Earth dan/ atau Sludge milik PT. ...

lik
6. Dst.-
7. Dst.-
am

ub
....

Menimbang, bahwa dari redaksi surat pernyataan pemberian fee limbah


ep
k

tersebut pada bukti-bukti P-3, P-4, P-5, P-6, P-7, P-8, P-9, P-10, P-11, P-13, P-
14, P-15, P-16 dan P-17 maka pemberian fee limbah dari PT. Lewind kepada
ah

R
Tergugat tersebut masih belum terjadi pada saat surat pernyataan tersebut

si
ditanda-tangani oleh direktur PT. Lewind serta Tergugat sehingga saat itu tidak

ne
ada kekayaan perseroan PT. Lewind yang dialihkan kepada Tergugat;
ng

Menimbang, bahwa janji pemberian fee limbah pada bukti-bukti P-3, P-


4, P-5, P-6, P-7, P-8, P-9, P-10, P-11, P-13, P-14, P-15, P-16 dan P-17 dari

do
gu

Penggugat, PT. Lewind kepada Tergugat, Yulio Aqua Mare baru terjadi setelah
ada pembayaran dari masing-masing PT. ... sebagai pihak yang menghasilkan
In
A

limbah untuk kemudian limbahnya tersebut diolah oleh PT. Lewind;

Menimbang, bahwa oleh karenanya majelis hakim berkesimpulan yang


ah

lik

dimaksud kekayaan perseroan dalam sengketa antara PT. Lewind dengan


Tergugat, Yulio Aqua Mare adalah kekayaan perseroan baik berupa saham
m

ub

maupun harta benda lainnya dalam neraca aktiva – pasiva PT. Lewind dalam
tahun berjalan serta semua tagihan yang sudah masuk kedalam rekening
ka

perusahaan, PT. Lewind bukan harta milik orang lain termasuk bukan harta milik
ep

Tergugat, Yulio Aqua Mare yang akan timbul akibat surat pernyataan pemberian
ah

fee limbah dalam perkara ini;


R

Menimbang, bahwa sedangkan redaksi Nomor 4 pada bukti-bukti P-3,


es

P-4, P-5, P-6, P-7, P-8, P-9, P-10, P-11, P-13, P-14, P-15, P-16 dan P-17
M

ng

berbunyi sebagai berikut:


on
gu

Halaman 74 dari 77Putusan Perdata Gugatan Nomor 21/Pdt.G/2021/PN SDA


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 74
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
...

R
Dengan ketentuan sebagai berikut:-

si
1. Dst;-

ne
ng
2. Dst;-
3. Dst-
4. Pernyataan ini tidak batal dengan meninggalnya yang menerima pernyataan,

do
gu dan secara otomatis akan diteruskan oleh ahli warisnya yang menerima
pernyataan, dan secara otomatis akan diteruskan oleh ahli warisnya yang

In
A
menerima pernyataan;-
5. Dst;-
ah

...

lik
Menimbang, bahwa terhadap bunyi pernyataan Nomor 4 surat
pernyataan pemberian fee limbah tersebut diatas majelis hakim
am

ub
mempertimbangkannya bahwa perjanjian yang demikian melanggar azas
kepatutan serta perjanjian itu hanya mengikat pihak-pihak yang bersangkutan
ep
k

serta tidak dapat mengikat pihak ketiga jika perjanjian itu berpotensi
menimbulkan kerugian bagi pihak ketiga tersebut dan menjadi tidak
ah

R
terpenuhinya salah satu alasan sahnya suatu perjanjian yakni suatu sebab yang

si
halal;-

ne
ng

Menimbang, bahwa oleh karenanya gugatan Penggugat harus ditolak


kecuali untuk Point Nomor 4/ Angka Nomor 4 pada bukti-buktiP-3, P-4, P-5, P-6,
P-7, P-8, P-9, P-10, P-11, P-13, P-14, P-15, P-16 dan P-17 dinyatakan diterima

do
gu

untuk dinyatakan tidak sah dan dibatalkan;

Menimbang, bahwa oleh karena gugatan Penggugat dikabulkan


In
A

sebagian dan ditolak untuk sebagian besar lainnya maka Penggugat dan Para
Tergugat dihukum untuk membayar biaya perkara secara tanggung renteng;
ah

lik

Memperhatikan Pasal 1320 KUHPerdata junctis Pasal 1338


KUHPerdata, Pasal 163 HIR/283 RBg dan peraturan-peraturan lain yang
m

ub

bersangkutan;

MENGADILI:
ka

ep

Dalam Eksepsi:
Menyatakan tidak dapat diterima eksepsi Tergugat dan eksepsi Turut Tergugat
ah

IV;-
es

Dalam Pokok Perkara:


M

ng

on
gu

Halaman 75 dari 77Putusan Perdata Gugatan Nomor 21/Pdt.G/2021/PN SDA


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 75
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
1. Menolak gugatan Penggugat untuk sebagian pada Point Nomor 1, 2, 3 dan 5

R
pada bukti-bukti P-3, P-4, P-5, P-6, P-7, P-8, P-9, P-10, P-11, P-13, P-14, P-

si
15, P-16 dan P-17;

ne
ng
2. Menerima gugatan Penggugat untuk sebagian;
3. Menyatakan Point Nomor 4/ Angka Nomor 4 Surat Pernyataan Pemberian
Fee Limbah pada bukti-bukti P-3, P-4, P-5, P-6, P-7, P-8, P-9, P-10, P-11, P-

do
gu 13, P-14, P-15, P-16 dan P-17 tidak sah dan batal demi hukum;-
4. Menghukum Penggugat dan Tergugat serta Para Turut Tergugat membayar

In
A
biaya perkara secara tanggung renteng yang hingga akhir pemeriksaan
perkara ini dianggarkan sebesar Rp.1.141.000,00 (satu juta seratus empat
ah

puluh satu ribu rupiah);-

lik
Demikian diputuskan dalam sidang permusyawaratan Majelis Hakim
am

ub
Pengadilan Negeri Sidoarjo, pada hari Senin, tanggal 11 Oktober 20121, oleh
kami, Joedi Prajitno, S.H., M.H., sebagai Hakim Ketua, Muhammad, S.H., M.H.,
ep
dan Agus Pambudi, S.H., masing-masing sebagai Hakim Anggota, yang ditunjuk
k

berdasarkan Surat Penetapan KetuaPengadilan Negeri SidoarjoNomor:


ah

21/Pdt.G/2021/PN.SDA., tanggal 9 Agustus 2021, putusan tersebut pada hari


R

si
Senin, tanggal 18 Oktober 2021 diucapkan dalam persidangan terbuka untuk
umum oleh Hakim Ketua dengan dihadiri oleh para Hakim Anggotatersebut,

ne
ng

Didy Agustijono, S.H., Panitera Pengganti dan kuasa Penggugat, kuasa


Tergugat, kuasa Turut Tergugat I, II dan III serta kuasa Turut Tergugat IV;

do
gu

Hakim Anggota, Hakim Ketua,


In
A
ah

lik

Muhammad, S.H., M.H. Joedi Prajitno, S.H., M.H.


m

ub
ka

ep

Agus Pambudi, S.H..


ah

Panitera Pengganti,
R

es
M

ng

Didy Agustijono, S.H.


on
gu

Halaman 76 dari 77Putusan Perdata Gugatan Nomor 21/Pdt.G/2021/PN SDA


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 76
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Perincian biaya perkara:

R
1 Biaya Pendaftaran : Rp. 30.000,-

si
2. Biaya proses/ATK : Rp. 100.000,-

ne
ng
3. Biaya panggilan : Rp. 916.000,-
4. PNBP : Rp. 60.000,-
5 Biaya sumpah Rp. 15.000,-

do
gu 6. Materai : Rp. 10.000,-
7. Redaksi Rp. 10.000,-
Jumlah : Rp.1.141.000,00 (satu juta seratus empat puluh

In
A
satu ribu rupiah)
ah

lik
am

ub
ep
k
ah

si
ne
ng

do
gu

In
A
ah

lik
m

ub
ka

ep
ah

es
M

ng

on
gu

Halaman 77 dari 77Putusan Perdata Gugatan Nomor 21/Pdt.G/2021/PN SDA


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 77

Anda mungkin juga menyukai