SATUAN ACARA PENYULUHAN

Pokok Bahasan : Promosi Kesehatan Untuk Bayi/Balita

Sub Pokok Bahasan : Kejang Demam
Sasaran : Orangtua yang memiliki bayi/balita
Hari/tanggal : Kamis, 06 Januari 2022
Waktu : 30 menit
Tempat : Ruang UGD Pusk Randublatung

A. TUJUAN
1. Tujuan Instruksional Umum
Setelah mengikuti penyuluhan tentang kejang, Orangtua yang memiliki bayi/balita bisa
memahami dan mengerti tentang kejang.

2. Tujuan Instruksional Khusus

Setelah mengikuti penyuluhan diharapkan Orangtua mampu :
a) Menjelaskan definisi tentang kejang demam
b) Menyebutkan penyebab kejang demam
c) Menyebutkan tanda dan gejala kejang demam
d) Menyebutkan 3 dari 6 pencegahan kejang demam
e) Menyebutkan 3 dari 7 penanganan kejang demam

B. MATERI BAHASAN
1. Definisi Kejang Demam
2. Penyebab Kejang Demam
3. Tanda dan Gejala Kejang Demam
4. Cara Pencegahan Kejang Demam
5. Cara Menangani Kejang Demam
C. PROSES BELAJAR MENGAJAR

Tahap
Kegiatan Penyuluh Kegiatan Peserta Metode Waktu
Kegiatan

Pembukaan 1. Memberi salam 1. Menjawab salam Ceramah 3 menit

2. Memperkenalkan diri 2. Mendengarkan
3. Menjelaskan tujuan 3. Mendengarkan
dari penyuluhan 4. Mendengarkan
4. Melakukan kontrak
waktu

Penyampaian Penyampaian materi :

1. Menjelaskan tentang 1. Mendengarkan & Ceramah 10

pengertian kejang memperhatikan dan tanya menit
demam jawab
2. Mendengarkan &
2. Menyebutkanpenyeba
memperhatikan
b kejang demam
3. Menyebutkan 3.   3. Mendengarkan &
penyebab kejang. memperhatikan
4. Tanda dan Gejala
kejang demam 4.   4. Mendengarkan &
memperhatikan

5. Menjelaskan tindakan
5.   5. Mendengarkan &
yang dilakukan saat
memperhatikan
kejang

Penutup 1. Mengevaluasi Tanya 7  menit

1. Menjawab
pengetahuan peserta jawab
pertanyaan
dengan menanyakan 2. Mendengarkan
dan
materi yang sudah
memperhatikan
dijelaskan 3. Mendengarkan
 2. Menarik kesimpulan dan meperhatikan
dari materi
penyuluhan
3. Menutup
penyuluhan (salam)

D. MATERI : (terlampir)
E. METODE : Ceramah dan tanya jawab
F. MEDIA : Lefleat
G. SUMBER :
Ngastiyah. 1997. Perawatan Anak Sakit. Jakarta : EGC.
Arif Mansjoer. 1999. Kapita Selekta Kedokteran. Jakarta: Aesculapius.
H. EVAUASI :
1. Prosedur : Post test
2. Bentuk : Lisan
3. Jenis : Tanya jawab
4. Butir pertanyaan :
a. Sebutkan pengertian kejang
b. Sebutkan macam macam kejang
c. Sebutkan penyebab kejang
d. Sebutkan tanda dan gejala kejang
e. Jelaskan tindakan pertolongan kejang

Lampiran 1 : Materi

1. Definisi
 Demam Kejang adalah proses terjadinya kenaikan suhu tubuh (suhu rectal di atas
38°C) yang disertai dengan kejang yang disebabkan oleh suatu proses ekstrakranium atau
juga bisa merupakan penyakit peradangan.
2. Penyebab Demam Kejang

 Infeksi
 Kerusakan jaringan otak
 Factor lain yang dapat menyebabkan gangguan pada fungsi otak
3. Tanda dan Gejala
 Kenaikan suhu badan yang tinggi dan cepat

 Berlangsung singkat < 15 menit dan berhenti sendiri

 Umur anak kejang anatara 6 bulan & 4 tahun

 Kejang timbul dalam 16 jam pertama setelah timbul demam

4. Cara Pencegahannya

 Bila suhu udara panas,kenakan pakaian yang seminimal/setipis mungkin atau

tanggalkan pakaianya.

 Janagan selimuti anak dengan selimut tebal,karna justru akan meningkatkan suhu
tubuh dan menghalangi penguapan.

 Kompres dengan lap atau basah (suhu kurang lebih sama dengan suhu badan
anak) jangan gunakan alcohol atau air dingin.

 Beri obat penurun Panas

 beri anak banyak minum

 Jika tidak tertanggulangi dalam 5 menit maka segera bawa ke rumah sakit jangan
di tunda – tunda

5. Cara Menangani

 Jangan panik berlebihan

 Jangan masukkan sendok atau jari ke mulut

 Jangan masukan obat melalui mulut saat anak masih kejang

 Letakkan anak dalam posisi miring,buka celananya lalu berikan diazepam

melalui anus dengan dosis yang sama

 Bila masih kejang,diazepam dapat di ulangi lagi setelah 5 menit,sambil

membawa anak kerumah sakit

 Bila anak demam tinggi usahakan menurunkan suhu tubuh anak anda dengan
mengkompres hangat atau air biasa,lalu berikan penurun panas bila iya sudah
sadar

 Hubungi petugas kesehatan bila kejang berlangsung 10 menit lebih