Anda di halaman 1dari 31

LAPORAN MINGGUAN AKTUALISASI CPNS

KEMENTERIAN ATR/BPN TAHUN 2022

Laporan Minggu ke- : II


Nama : Dea Ivana Azaria
NIP : 199505112022042002
Jabatan : Analis Hukum Pertanahan
Unit Kerja : Kantor Pertanahan Kab. OKI
Judul Aktualisasi : OPTIMALISASI SIPT (SISTEM INFORMASI PENGADAAN TANAH)
PADA PROSES PELAKSANAAN PENGADAAN TANAH DI KANTAH
KABUPATEN OGAN KOMERING ILIR

Hari
Kegiatan Tahapan Kegiatan Output Keterangan
/Tanggal
10 Oktober Persiapan Pemahaman Kegiatan minggu Mempelajari
2022 Kegiatan mengenai susunan pertama dimulai secara mandiri
panduan dengan melalui manual
pengoperasian SIPT pemahaman book
pengoperasian
SIPT melalui
manual book yang
telah disediakan
11 Oktober Menelaah Konsultasi dengan Pembahasan Membuat daftar
2022 permasalahan mentor mengenai undangan sesuai
pra- persiapan tahapan SK Pelaksanaan
pelaksanaan kegiatan, materi kegiatan
pengadaan paparan, Pengadaan Tanah
tanah dengan undangan dan untuk Exit Tolaaaa
instansi lain administrasi
lainnya untuk
kegiatan koordinasi
terkait kendala
yang dihadapi
Mempersiapkan pada pelaksanaan
undangan rapat dan pengadaan tanah
absensi yang akan
diselenggarakan
dengan instansi
yang memerlukan
tanah
12 Oktober Menyiapkan bahan Menyiapkan bahan Bahan paparan
2022 paparan untuk paparan rapat telah disiapkan
kegiatan koordinasi koordinasi beserta dalam bentuk
powerpoint/bahan powerpoint
tayang

13 Oktober Mempersiapkan Undangan Undangan telah


2022 undangan rapat dan kegiatan yang dibuat namun
absensi sudah di setujui pelaksanaan
diubah menjadi
hari Senin (17/10)
dikarenakan Kasi
sedang menjalani
operasi sehingga
pelaksanaan tidak
dimungkinkan
dilaksanakan pada
Minggu ke-II
Koordinasi dengan Kegiatan
instansi lain terkait dilaksanakan
kendala pengadaan berubah menjadi
tanah Senin (17/10)
sesuai undangan

Menyiapkan berita Berita Acara akan


acara hasil langsung dibuat
koordinasi setelah kegiatan
diadakan
Melaporkan hasil Koordinasi terkait
kegiatan kepada acara yang akan
atasan. diselenggarakan
pada hari Senin
(17/10) mendatang

Mentor Peserta

---------- -----------
Kartu Bimbingan Aktualisasi Coach

Nama : Dea Ivana Azaria, SH


NIP : 199505112022042002
Unit Kerja : Kantor Pertanahan Kab. Ogan Komering Ilir
Jabatan : Analis Hukum Pertanahan
Isu : Terdapat potensi double payment kegiatan ganti kerugian dalam
pengadaan tanah dikarenakan kurangnya keterpaduan data pada
proses
pelaksanaan.
Gagasan : Optimalisasi SIPT (Sistem Informasi Pengadaan Tanah) Pada Proses
Pelaksanaan Pengadaan Tanah Di Kantah Kabupaten Ogan Komering
Ilir
Kegiatan 1 : Persiapan Kegiatan

Penyelesaian Kegiatan Catatan Coaching Waktu dan


Media
Coaching
Tahapan Kegiatan: Sudah sesuai dengan Senin, 10
1. Melakukan Konsultasi Awal dengan tahapan kegiatan. lanjutkan Oktober 2022
Mentor untuk tahapan berikutnya memanfaatkan
2. Mencari referensi literatur berkaitan aplikasi
dengan pedoman pengadaan tanah Whatsapp.
untuk kepentingan umum
3. Menelaah regulasi pengadaan tanah
dengan mengadakan diskusi dengan
atasan
4. Pemahaman mengenai susunan
panduan pengoperasian SIPT
5. Melaporkan hasil kegiatan kepada
atasan

Output kegiatan terhadap pemecahan


isu:
Mengetahui regulasi pengadaan tanah,
penyelenggaraan pengadaan tanah yang
selama ini berjalan, dan visi misi
pengadaan tanah yang akan datang
dengan melakukan studi literature dan
pemahaman pengaplikasian SIPT.

Keterkaitan Substansi Mata Pelatihan:


Terbuka dalam bekerjasama merupakan
contoh nilai dari kolaboratif, dengan
berkonsultasi mengenai tahapan –
tahapan kegiatan yang akan dilaksanakan
di satuan kerja sehingga dapat
menumbuhkan sinergitas antara mentor
dan penulis.
Dengan mempelajari regulasi pengadaan
tanah, maka dapat menjadi acuan dalam
bersikap dan bertindak sebagai bentuk
penerapan nilai Akuntabel.
Serta dapat melatih rasa tanggung jawab
terhadap apa yang diamanatkan kepada
pelaksana sebagai bentuk penerapan nilai
Berorientasi Pelayanan.

Kontribusi Terhadap Visi-Misi


Organisasi:
"Terwujudnya Penataan Ruang dan
Pengelolaan Pertanahan yang Terpecaya
dan Berstandar Dunia"
pada kegiatan menghimpun aturan dan
pedoman dari pengadaan tanah untuk
kepentingan umum merupakan suatu hal
yang penting dalam penataan ruang dan
pengelolaan pertanahan sebagai dasar
merumuskan kebijakan berdasarkan fakta

Penguatan Nilai Organisasi:


Melayani: Tahapan persiapan kegiatan
yakni interaksi dengan mentor dengan
tetap bersikap sopan santun, ramah,
komunikatif serta responsif merupakan
tindakan yang termasuk dalam sikap
melayani
Profesional: Dengan memahami aturan
atau regulasi serta berkonsultasi dengan
mentor demi peningkatan kualitas
pelayanan.
Terpercaya: Melaksanakan pekerjaan
dengan integritas, menjunjung tinggi
aturan yang ada dan senantiasa
bekerjasama dengan berbagai kalangan.
Kegiatan 2: Menelaah permasalahan pra-pelaksanaan pengadaan tanah dengan instansi lain

Penyelesaian Kegiatan Catatan Coaching Waktu dan


Media
Coaching
Tahapan Kegiatan: Minggu, 16
1. Konsultasi dengan mentor Oktober 2022
2. Pemahaman mengenai susunan by Whatsapp
panduan pengoperasian SIPT
3. Mempersiapkan undangan rapat dan
absensi
4. Menyiapkan bahan paparan untuk
kegiatan koordinasi
5. Koordinasi dengan instansi lain terkait
kendala pengadaan tanah
6. Menyiapkan berita acara hasil
koordinasi
7. Melaporkan hasil kegiatan kepada
atasan.

Output kegiatan terhadap pemecahan


isu:
Mendapatkan arahan dari Mentor untuk
menambahkan penyelenggaraan
identifikasi pra-pelaksanaan pengadaan
tanah yakni pengumpulan alas hak pada
Tahapan Kegiatan. Dengan adanya
koordinasi ini diketahui potensi masalah
dan didapatkan solusi penyelesaian
sehingga kedepan meminimalisir masalah
administrasi yang dapat menghambat
proses percepatan pada pelaksanaan
pengadaan tanah selanjutnya

Keterkaitan Substansi Mata Pelatihan:


Cekatan dalam mempersiapkan
administrasi rapat, bahan paparan sebagai
bentuk implementasi dari nilai
Berorientasi Pelayanan
Melaksanakan tugas dengan tetap
memperhatikan kelengkapan administrasi
kegiatan sebagai bentuk nilai Akuntabel
Memegang teguh SOP penyelenggaraan
kegiatan sebagai bentuk implementasi
nilai Loyal
Bertindak proaktif sebagai wujudnyata
penerapan nilai Adaptif
Dengan konsultasi dengan mentor yang
lebih "expert", tentu output yang
diharapkan adalah melaksanakan tugas
dengan kualitas terbaik sebagai bentuk
implementasi nilai Kompeten
Memberikan kesempatan untuk
berkontribusi dalam penyelenggaraan
koordinasi merupakan wujud nilai
Kolaboratif
Menghargai setiap masukan selama
terselenggaranya koordinasi yang ada
sebagai cerminan nilai Harmonis

Kontribusi Terhadap Visi-Misi


Organisasi:
Menyelenggarakan Penataan Ruang dan
Pengelolaan Pertanahan yang Produktif,
Berkelanjutan dan Berkeadilan;
Penyelenggaraan pengadataan tanah
diharapkan mampu bertransformasi
menjadi digital. Hal itu perlu didukung oleh
SDM yang mempuni dengan memfasilitasi
kegiatan koordinasi untuk memahami
kendala yang selama ini dihadapi di
lapangan dan mempelajari aturan secara
benar sehingga dapat mewujudkan
penyelenggaraan pengadaan tanah yang
adil dan berkelanjutan.

Penguatan Nilai Organisasi:


Melayani: pengoptimalan kembali
prosedur yang ada dengan melakukan
koordinasi dengan instansi lain sehingga
kedepan meminimalisir kekurangan
administrasi
Profesional: melaksanakan koordinasi
bersama instansi yang memerlukan tanah
terhadap kendala-kendala yang dialami
pra-pelaksanaan sebagai bentuk
implementasi dari bekerja cerdas, tuntas
dan memberikan nilai tambah tehadap
kegiatan pengadaan tanah
Terpercaya: melaksanakan koordinasi
dengan instansi yang memerlukan tanah
dengan mencari solusi terhadap kendala
yang ada namun tetap patuh dan taan
pada peraturan yang ditetapkan.
Kartu Bimbingan Aktualisasi Mentor

Nama : Dea Ivana Azaria, SH

NIP : 199505112022042002

Unit Kerja : Kantor Pertanahan Kab. Ogan Komering Ilir

Jabatan : Analis Hukum Pertanahan

Isu : Terdapat potensi double payment kegiatan ganti kerugian dalam

pengadaan tanah dikarenakan kurangnya keterpaduan data pada proses

pelaksanaan.

Gagasan : Optimalisasi SIPT (Sistem Informasi Pengadaan Tanah) Pada Proses

Pengadaan Tanah di Kantor Pertanahan Kab. Ogan Komering Ilir

Kegiatan 1 : Persiapan Kegiatan

Penyelesaian Kegiatan Catatan Mentor Paraf Mentor

Tahapan Kegiatan: Sesuai dengan tahapan


6. Melakukan Konsultasi Awal dengan kegiatan
Mentor
7. Mencari referensi literatur berkaitan
dengan pedoman pengadaan tanah
untuk kepentingan umum
8. Menelaah regulasi pengadaan
tanah dengan mengadakan diskusi
dengan atasan
9. Pemahaman mengenai susunan
panduan pengoperasian SIPT
10. Melaporkan hasil kegiatan kepada
atasan

Output kegiatan terhadap pemecahan


isu:
Mengetahui regulasi pengadaan tanah,
penyelenggaraan pengadaan tanah yang
selama ini berjalan, dan visi misi
pengadaan tanah yang akan datang
dengan melakukan studi literature dan
pemahaman pengaplikasian SIPT.

Keterkaitan Substansi Mata Pelatihan:


Terbuka dalam bekerjasama merupakan
contoh nilai dari kolaboratif, dengan
berkonsultasi mengenai tahapan –
tahapan kegiatan yang akan
dilaksanakan di satuan kerja sehingga
dapat menumbuhkan sinergitas antara
mentor dan penulis.
Dengan mempelajari regulasi
pengadaan tanah, maka dapat menjadi
acuan dalam bersikap dan bertindak
sebagai bentuk penerapan nilai
Akuntabel.
Serta dapat melatih rasa tanggung jawab
terhadap apa yang diamanatkan kepada
pelaksana sebagai bentuk penerapan
nilai Berorientasi Pelayanan.

Kontribusi Terhadap Visi-Misi


Organisasi:
"Terwujudnya Penataan Ruang dan
Pengelolaan Pertanahan yang
Terpecaya dan Berstandar Dunia"
pada kegiatan menghimpun aturan dan
pedoman dari pengadaan tanah untuk
kepentingan umum merupakan suatu hal
yang penting dalam penataan ruang dan
pengelolaan pertanahan sebagai dasar
merumuskan kebijakan berdasarkan
fakta

Penguatan Nilai Organisasi:


Melayani: Tahapan persiapan kegiatan
yakni interaksi dengan mentor dengan
tetap bersikap sopan santun, ramah,
komunikatif serta responsif merupakan
tindakan yang termasuk dalam sikap
melayani
Profesional: Dengan memahami aturan
atau regulasi serta berkonsultasi dengan
mentor demi peningkatan kualitas
pelayanan.
Terpercaya: Melaksanakan pekerjaan
dengan integritas, menjunjung tinggi
aturan yang ada dan senantiasa
bekerjasama dengan berbagai kalangan.

Kegiatan 2 : Menelaah permasalahan pra-pelaksanaan pengadaan tanah dengan instansi


lain

Tahapan Kegiatan:
8. Konsultasi dengan mentor
9. Pemahaman mengenai susunan
panduan pengoperasian SIPT
10. Mempersiapkan undangan rapat
dan absensi
11. Menyiapkan bahan paparan untuk
kegiatan koordinasi
12. Koordinasi dengan instansi lain
terkait kendala pengadaan tanah
13. Menyiapkan berita acara hasil
koordinasi
14. Melaporkan hasil kegiatan kepada
atasan.

Output kegiatan terhadap pemecahan


isu:
Mendapatkan arahan dari Mentor untuk
menambahkan penyelenggaraan
identifikasi pra-pelaksanaan pengadaan
tanah yakni pengumpulan alas hak pada
Tahapan Kegiatan. Dengan adanya
koordinasi ini diketahui potensi masalah
dan didapatkan solusi penyelesaian
sehingga kedepan meminimalisir
masalah administrasi yang dapat
menghambat proses percepatan pada
pelaksanaan pengadaan tanah
selanjutnya

Keterkaitan Substansi Mata Pelatihan:


Cekatan dalam mempersiapkan
administrasi rapat sebagai bentuk
implementasi dari nilai Berorientasi
Pelayanan
Melaksanakan tugas dengan tetap
memperhatikan kelengkapan
administrasi kegiatan sebagai bentuk
nilai Akuntabel
Memegang teguh SOP penyelenggaraan
kegiatan sebagai bentuk implementasi
nilai Loyal
Bertindak proaktif sebagai wujudnyata
penerapan nilai Adaptif
Dengan konsultasi dengan mentor yang
lebih "expert", tentu output yang
diharapkan adalah melaksanakan tugas
dengan kualitas terbaik sebagai bentuk
implementasi nilai Kompeten
Memberikan kesempatan untuk
berkontribusi dalam penyelenggaraan
koordinasi merupakan wujud nilai
Kolaboratif
Menghargai setiap masukan selama
terselenggaranya koordinasi yang ada
sebagai cerminan nilai Harmonis

Kontribusi Terhadap Visi-Misi


Organisasi:
Menyelenggarakan Penataan Ruang dan
Pengelolaan Pertanahan yang Produktif,
Berkelanjutan dan Berkeadilan;
Penyelenggaraan pengadataan tanah
diharapkan mampu bertransformasi
menjadi digital. Hal itu perlu didukung
oleh SDM yang mempuni dengan
memfasilitasi kegiatan koordinasi untuk
memahami kendala yang selama ini
dihadapi di lapangan dan mempelajari
aturan secara benar sehingga dapat
mewujudkan penyelenggaraan
pengadaan tanah yang adil dan
berkelanjutan.

Penguatan Nilai Organisasi:


Melayani: pengoptimalan kembali
prosedur yang ada dengan melakukan
koordinasi dengan instansi lain sehingga
kedepan meminimalisir kekurangan
administrasi
Profesional: melaksanakan koordinasi
bersama instansi yang memerlukan
tanah terhadap kendala-kendala yang
dialami pra-pelaksanaan sebagai bentuk
implementasi dari bekerja cerdas, tuntas
dan memberikan nilai tambah tehadap
kegiatan pengadaan tanah
Terpercaya: melaksanakan koordinasi
dengan instansi yang memerlukan tanah
dengan mencari solusi terhadap kendala
yang ada namun tetap patuh dan taan
pada peraturan yang ditetapkan.

Daftar Hadir:

DAFTAR HADIR
Kegiatan: Rapat Koordinasi tentang Kendala Pengumpulan Alas Hak dalam Proses
Pelaksanaan Pengadaan Tanah tanggal 17 Oktober 2022 di Kantor Pertanahan Kab. OKI

No Nama - Jabatan Paraf


Bahan PPT:
Konsultasi dengan mentor

Anda mungkin juga menyukai