Anda di halaman 1dari 4

VALIDASI DATA KIA

No.

Dokumen :

KAK No.Revisi : 00

Tgl Terbit : 02 /01/ 2021

Halaman : 1/4

dr .BINT SUKARTINI
Puskesmas
Keboan NIP:
197804212014122001

A.PENDAHULUAN

Angka kematian ibu (AKI) ,Angka Kematian Neonatus (AKN),Angaka Kematian Bayi (AKB) dan
Angka Kematian Balit (AKBA) merupakan beberap indikatorstatus kesehatan masyarakat. AKI
dan AKB di Indonessia masih tinggi di banding negara ASEN lainnya. Menurut survey Demografi
Kesehatan Indonesia ( SDKI,2007 )AKI di Indonesia 228 per 100.000 kelahiran hidup. AKB 34 per
1000 kelahiran hidup,AKN 19 per 1000 kelahiran hidup dan AKBA 44 per 1000 kelahiran hidup.
Penyebab langsung kematain ibu 90% terjadi pada saat persalianan dan segera selah
persalinan.Penyebab langsung kematian ibu adalah perdarahan ,eklampsia dan
infeksi.Penyebab tidak langsung kematian ibu adalah kekurangan energi kalori (KEK) pada
kehamialan dan anemia pada kehamialan.
Peningktan mutu pelayanan progran KIA diharapkan menjadi kegiatan prioritan di tingkat
kabupaten /Kota.

B.LATAR BELAKANG

Aspek peningkatan mutu program KIA tetap diharapakn menjadi kegiatan prioritas di
tingakt kabupaten /kota.Pengikatan mutu program KIA juga dinilai dari besarnya cakupan
program di masing – masing wilayah kerja. Untuk memantau cakupan pelayanan KIA
tersebut dikembangkan sistem PWS KIA. Dengan diketahuinya lokasi rawan kesehatan ibu
dan anak,maka wilayah kerja tersebut dapat diperhataikan dan dicarikan pemecahan
masalahnya.
Pengumpulan data dan pengelolaan data merupakan kegiatan poko dari PWS KIA.Data yang
dicatat perdesadan kemudian dikumpulkan ditingkat Puskesmas akan dilaporkan ke dinas
kesehatan. Data yang diperlukan dalam PWS KIA adalah data sasran dan data pelayanan.
Proses pengumpulan data saran sebagai berikut :
1. Jenis data yang diperlukan untuk mendukung pelaksanaan PWS KIA adalah: Data sasaran
- Jumlah seluuh ibu hamil
- Jumlah seluruh ibu bersalin
- Jumlah seluruh bayu
- Jumlah seluruh anak balita
- Data pelayanan : Jumlah K1
- Jumlah K4
- Jumlah persalinan yang ditolonng oleh tenaga kesehatan
- Jumlah ibu nifas yang dilayani 4 kali (KF3)oleh tenaga kesehatan
- Jumlah neonatus yang mendapatkan pelayanan kesehatan pada umur 6-48 jam
- Jumlah neonatus yang mendapatkan pelayanan kesehatan lengkap pada umur 0-28 hari
( KN 1, KN 2,KN 3)
- Jumlah ibu hamil dengan faktor resiko yang dideteksi oleh masyarakat
- Jumlah ibu hamil dengan faktor resiko yang dideteksi oleh tenaga kesehatan
- Jumlah kasus komplikasi obastetri yang ditangani
- Jumlah neonatus dengan komplikasi yang ditanagani
- Jumlah bayi yang mendapatkan pelayanan kesehatanpada umur 29 hari – 11 bulan
- Sedikitnya 4 kali jumlah anak balita(12-59 bulan ) yang mendapatkan pelayanan
kesehatan
- Sedikitnya 8 kali jumlah anak balita yang mendapatkan pelayanan sesuai standart.
2. Sumber data,Data sasaran berasal dari perkiraan jumlah sasran proyeksi yang dihitung
berdasarkan rumus.

Berdasarkan data tersebut ,Bidan di desa bersama kader melakukan pendataan dan pencatatan
sasaran di wilayah kerjanya. Dta pelayanan pada umumnya berasal dari : Regester kohort
ibu,Regester kohort bayi,regesterter kohort anak.

C. TUJUAN :
1. Tujuan Umum :
Memantapkan dan meningkatkanjangkauan mutu pelayanan KIA secara efektif dan efesien.

2. Tujuan Khusus :
Meningkatkan kepatuhan dalam pencatatan dan pelaporan KIA sekaligus membawa
semua kohort – kohort dan reguster bidan di desa dan melihat kebenaran data.
D. KEGIATAN POKOK dan RINCIAN KEGIATAN

No Kegiatan Pokok Rincian Kegiatan

1 Persiapan - ATK

2 Pelaksanaan - Bidan desa membawa semua laporan KIA


bulanan, regester kohort dan lain – lain
kemudian dibuka bersama untuk divalidasi
dan dianalisis

3 Evaluasi - Mengevaluasi pelaksanaan validasi sasaran


KIA

E. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN


Bidan desa membawa semua laporan KIA bulanan, regester kohort dan lain – lain
kemudian dibuka bersama untuk divalidasi dan dianalisis

F.SASARAN
Bidan desa

G.JADWAL KEGIATAN

BULAN
JENIS PELAYANAN
NO
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

1. Validasi data KIA X X X X

H.EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATN DAN PELAPORAN

Dilakukan tia tribulan

I.PENCATATAN, PELAPORAN DAN EVALUASI KEGIATAN


Pencatatan dilakukan pada buku kunjungan dan regestrasi tiap awal tahun oleh bidan desa
dan kader

Anda mungkin juga menyukai