N Capaian Pembelajaran Kel CP yang diujikan/Materi Indikator Soal Level Tema Bentu No

o as/ Kognitif k soal

S Soal
1 3 4 5 6 7 8 9 10
1 Pada akhir fase E, peserta didik: a) X/1 Disediakan suatu definisi Pemahama Lokal PG 1-3
mampu mendeskripsikan fungsi dan tentang jaringan komputer n
cara kerja sistem komputer,
siswa dapat menyebutkan
arti dari definisi tersebut
bagaimana komponenkomponen
sistem bekerja dan saling
berinteraksi, memahami internet Disediakan beberapa Pemahama Lokal PG 4-10
dan jaringan lokal serta
pengertian tentang n
konektivitas internet,
mengkoneksikan perangkat ke siswa dapat menentukan
jaringan lokal dan internet, enkripsi konektivitas internet
data, mengumpulkan dan berkabel dan nirkabel
mengintegrasikan data dari berbagai
sumber baik secara manual atau
otomatis menggunakan perkakas
yang sesuai, mengintegrasikan
potongan objek dalam berbagai
format dari berbagai aplikasi untuk
disajikan dalam berbagai
representasi yang memudahkan
analisis dan interpretasi, dan Disediakan beberapa Pemahama Lokal PG 11-14
menggunakan fitur lanjut dan jaringan komunikasi pada n
otomasi dari aplikasi perkantoran; b) ponsel, siswa dapat
mampu menerapkan berpikir menentukan jenis-jenis
jaringan komunikasi
komputasional dengan strategi berdasarkan definisi yang
algoritmik standar untuk ada
mengembangkan program komputer
yang terstruktur dalam bahasa Disediakan pengertian pemahama Lokal PG 15-17
tentang jenis komunikasi n
pemrograman prosedural tekstual data tanpa kabel, siswa
sebagai solusi atas persoalan dapat menentukan
berbagai bidang yang mengandung komunikasi yang tepat
data diskrit bervolume tidak kecil, berdasarkan definisi
bergotong royong untuk
 menyelesaikan suatu persoalan Disediakan beberapa Penalaran Lokal PG 18
kompleks dengan mengembangkan pengertian SSL, siswa
(merancang, mengimplementasi,
dapat menentukan fungsi
sertifikat SSL
memperbaiki, menguji) artefak
komputasional yang bersentuhan
dengan bidang lain sesuai kaidah pemahaman Lokal PG 19
proses rekayasa, serta Disediakan suatu definisi
tentang program computer,
mengomunikasikan secara lisan dan siswa dapat menentukan
tertulis rancangan produk, produk, arti dari definisi tersebut
dan prosesnya; dan c) mampu
mengenal sejarah perkembangan
komputer dan tokohtokohnya, Disediakan beberapa jenis pemahaman Lokal PG 20-22
diagram alir, siswa dapat
menentukan diagram alir
yang tepat

Disediakan dampak Pemahaman Lokal PG 23-25

informatika, siswa dapat
menentukan dampak
berdasarkan beberapa
aspek

-
- No soal 1-3

- Pengertian Jaringan Komputer

- Setelah mengetahui tentang sejarahnya secara singkat, seharusnya sudah dapat mendefinisikan apa itu jaringan komputer.
- Jaringan Komputer adalah
- Terkoneksinya satu device atau perangkat komputer dengan komputer yang lainnya, dan memiliki tujuan yang sama untuk saling mengirim
data maupun berbagi informasi.
- Saling bertukar data tentu ada pengirim dan penerima data. Pihak yang menerima data atau informasi adalah seorang client, sedangkan pihak
lainnya yang mengirim data tersebut adalah server.
- Terdapat perangkat keras atau hardware  dan perangkat lunak yaitu software  yang berupa sistem operasi. Sistem operasi dapat membentuk
sebuah jaringan dengan menggunakan kabel atau nirkabel (hardware) sebagai alat mentransmisikan data dari komputer satu menuju
beberapa komputer yang lainnya.
 - Ingat, komputer itu sudah berkembang, jadi jangan berpikir bahwa komputer adalah sebuah perangkat besar yang biasa ditemukan di warnet.
Akan tetapi, Laptop maupun Handphone yang tiap hari digunakan untuk bekerja, dan saling mengirim informasi juga termasuk dalam
kategori Komputer.

- Jadi, untuk kalsifikasi jaringan komputer terbagi menjadi 3, yaitu berdasarkan dari geografis atau jarak sebuah jaringan, berdasarkan fungsinya,
dan juga topologi jaringan.

- Jenis – Jenis Jaringan Komputer

- Jenis – jenis jaringan berdasarkan geografis atau area jaringan ada 3, sebagai berikut :

1. LAN
LAN singkatan dari Local Area  Network. Sesuai dengan namanya, jaringan LAN hanya menghubungkan area jaringan secara lokal yaitu area terdekat
dengan server. Misalnya : Percetakan dengan perangkat printer di dalam sebuah kantor.

Sebuah komputer server atau komputer dari pengirim data (seperti printer) tidak boleh lebih dari jarak 1 hingga 10 km dari komputer client  atau
perangkat untuk mencetak sebuah data tersebut.

2. MAN
MAN singkatan dari Metropolitan Area Network. Jaringan ini lebih luas karena jaringan antar perangkat atau device dapat mencapai pada jarak 10 hingga 50
km. Seperti jaringan antar perusahaan atau satu gedung dengan gedung yang lainnya.

3. WAN
WAN singkatan dari Wide Area Network. Jaringan jenis WAN sangatlah luas, bahkan bisa menghubungkan jaringan antar negara dan benua karena
mencakup keseluruh penjuru dunia.

Media transmisi atau pertukaran datanya menggunakan satelit, akan tetapi ada juga yang menggunakan fiber optik.

Jenis – Jenis komputer yang diklasifikasikan berdasarkan fungsinya sudah dibahas juga dalam pengertian di atas, yaitu client – server.
Sedangkan media transmisi yang digunakan dalam jaringan komputer untuk saling bertukar data maupun informasi ada 2, yaitu :

- No soal 4-10

1. Jaringan Kabel
Jaringan yang menggunakan kabel atau wired network  untuk menghubungkan beberapa komputer memiliki cara kerja dalam bentuk sinyal listrik,
sehingga dapat mengirim data.

2. Jaringan Nirkabel
Jaringan jenis nirkabel biasa kalian kenal dengan sebutan Wi-Fi.  Komputer yang terhubung dengan jaringan Wi-Fi  tidak memerlukan kabel, hanya
berua sebuah gelombang elektromagnetik.

Fungsi kedua jaringan tersebut sama yaitu menjadi media atau alat untu mentransmisikan data maupun informasi.

-
 - no soal 11-14

Ponsel/handphone/HP merupakan sebuah perangkat yang bekerja layaknya sebuah komputer karena bisa terhubung ke dalam
sebuah jaringan lokal maupun jaringan internet. Oleh karena itu, sangat memungkinkan bagi kalian untuk saling melakukan
komunikasi data antara satu ponsel dan ponsel lainnya. Ada beberapa jenis koneksi jaringan pada perangkat ponsel yang
digunakan untuk komunikasi data. Sebagian besar koneksi tersebut lebih banyak menggunakan media tanpa kabel, yaitu antara
lain koneksi dengan kabel data, koneksi dengan bluetooth, dan koneksi dengan wifi.

1. Koneksi dengan Kabel

Koneksi dengan kabel pada ponsel biasanya dilakukan dengan menggunakan data cable (kabel data). Penggunaannya lebih
banyak untuk menghubungkan ponsel dan perangkat komputer atau perangkat lainnya yang memiliki port USB. Karena
menggunakan kabel, jangkauan koneksi ini sangat terbatas sesuai dengan panjang kabel data yang kalian milik

2. Koneksi dengan Bluetooth

Bluetooth adalah komunikasi data tanpa kabel yang menggunakan gelombang elektromagnetik yang beroperasi pada frekuensi
2.45. Bluetooth memungkinkan pengguna perangkat seperti ponsel, printer, mouse, keyboard dan perangkat lainnya bisa
terkoneksi tanpa kabel dengan jangkauan sekitar 1 meter.

 Koneksi dengan wifi

Koneksi data dengan jaringan tanpa kabel menggunakan teknologi wifi merupakan jenis koneksi yang banyak digemari. Alasan
utamanya ialah karena bandwidth-nya yang besar dan hemat energi baterai. Kapasitas bandwidth maksimum sangat bergantung
pada jarak dan data rate dari perangkat access point. Kekurangannya ialah jangkauannya yang tidak jauh, maksimum 100 meter,
tetapi dengan bandwidth yang minimum (data rate 1Mbps).

-No soal 15-17

 1. Komunikasi nirkabel: merupakan cara mentransmisikan data tanpa menggunakan kabel, misalnya melalui radio atau jaringan
wifi.
2. Komunikasi satelit: merupakan cara mentransmisikan data melalui satelit yang berada di orbit bumi.
3. Komunikasi serat optik: merupakan cara mentransmisikan data menggunakan serat optik sebagai media transmisi.
4. Komunikasi broadband: merupakan cara mentransmisikan data dengan kecepatan tinggi yang dapat digunakan untuk berbagai
keperluan, seperti streaming video, download file, dan lainnya.
 - No soal 18
SSL adalah singkatan dari Secure Socket Layer yang merupakan standar keamanan yang berfungsi melindungi privasi dan
data sensitif di internet dengan menggunakan teknologi enkripsi.
Dengan SSL, transfer data di dalam website menjadi lebih aman dan terenkripsi.
Apabila sistem keamanan ini ditambahkan pada website Anda, maka URL website akan berubah menjadi HTTPS. Tujuan utama
pemasangan SSL adalah sebagai pengaman pertukaran data yang terjadi melalui jaringan internet.

Fungsi SSL Certificate

1.Menambah Kredibilitas Website

Di era digital seperti sekarang ini, kepercayaan dan reputasi merupakan hal yang sangat penting untuk dijaga. Nah, salah satu cara untuk
memperoleh reputasi tinggi dari calon pembeli adalah dengan memasang sertifikat SSL pada website.

2.Melindungi Data Pengunjung

Untuk meminimalisir penyalahgunaan data pribadi, saat ini Google menyarankan setiap pemilik website agar memasang sertifikat SSL.
Jika himbauan ini tidak dilakukan, maka secara otomatis website Anda akan menampilkan peringatan “not secure” ketika diakses lewat
berbagai browser. Adapun perlindungan yang diberikan oleh sertifikat SSL sendiri berupa enkripsi seluruh data menggunakan public
key dan private key.

3.Menambah Poin SEO

Meski hanya salah satu dari sekian banyak faktor yang bisa menentukan ranking SEO, sertifikat SSL mampu memberikan dukungan
yang lumayan signifikan untuk SEO website. Sebagai raksasa mesin pencari, pada tahun 2014 silam Google sendiri secara terbuka
sudah memberikan pernyataan bahwa sertifikat SSL harus diterapkan jika ingin mendapatkan posisi terbaik di halaman depan.

-No soal 19

Program komputer adalah daftar besar perintah untuk dilakukan oleh komputer, barangkali dengan data di dalam table.

-No soal 20-22

Jenis Diagram Alir

1. System Flowchart

Jenis dari diagram alir yang pertama yaitu ada system flowchart. Pada jenis satu ini, diagram digunakan untuk
menunjukkan arus dari pekerjaan sistem secara keseluruhan.

Diagram ini dapat menunjukkan bagaimana urutan prosedur yang ada di dalam sistem. Di sisi lain, diagram ini juga
menunjukkan apa saja hal yang sedang dikerjakan di dalam sistem tersebut.

Biasanya jenis flowchart satu ini digunakan dalam operasi sebuah pabrik, alur kerja produksi sebuah barang, dan masih
banyak lagi yang lainnya.
2. Flowchart Dokumen (Paperwork Flowchart)

Jenis diagram alir yang kedua yaitu ada paperwork flowchart atau disebut pula sebagai flowchart dokumen.

Pada jenis satu ini, terdapat diagram yang menunjukkan arus atas laporan dan formulir. Termasuk juga dengan berbagai
tembusan yang diperlukan.

Biasanya bagian dari diagram satu ini lebih fokus dan spesifik akan manajemen dokumen, surat, laporan, dan lain
sebagainya.

3. Flowchart Skematik (Schematic Flowchart)

Jenis dari diagram alir yang ketiga yaitu ada schematic flowchart atau juga dinamakan sebagai flowchart skematik. Bentuk
dari diagram alir ini lebih mirip dengan yang digunakan pada diagram alir sistem.

Perbedaan dari keduanya yaitu ada pada simbol yang digunakan dalam diagram tersebut. Termasuk juga dengan gambar
pada komputer serta bentuk peralatan lainnya yang digunakan.

Penggunaan gambar tersebut dilakukan dengan tujuan agar bisa mempermudah komunikasi kepada orang yang kurang
paham atas simbol flowchart.

Dari gambar ini, kamu bisa mempermudah pemahaman diagram meskipun memakan waktu yang relatif lebih lama untuk
bisa membuatnya.
Pembuatan diagram alir untuk jenis ini lebih teknis dengan gambar yang cenderung detail pula.

4. Flowchart Program (Program Flowchart)

Jenis diagram alir yang keempat yaitu ada program flowchart maupun disebut pula sebagai flowchart program. Pada jenis
ini, diagram dijelaskan langkah proses programnya secara lebih rinci.

Biasanya untuk diagram alir satu ini dibuat dengan derivikasi atas diagram alir sistem yang digunakan.

Terdapat dua jenis dari diagram yang dapat digunakan yaitu diagram alir logika program dan diagram alir program
komputer terperinci.

Untuk diagram alir logika program digunakan untuk bisa menggambarkan setiap langkah dari program komputer yang
dilakukan secara logika. Alat logika tersebut disiapkan menggunakan analis sistem yang ada.

Sementara untuk diagram alir program komputer terperinci digunakan untuk bisa menggambarkan bagaimana instruksi
secara detail. Diagram alir tersebut disiapkan menggunakan pemrograman yang ada.

5. Flowchart Proses (Process Flowchart)

Jenis diagram alir yang kelima yaitu ada flowchart proses atau process flowchart. Untuk diagram alir yang satu ini
digunakan dalam teknik industri.
Diagram alir tersebut digunakan untuk analis sistem agar bisa menggambarkan bagaimana proses prosedur berlangsung.

Banyak pula sektor industri seperti industri pengembangan perangkat lunak yang memanfaatkan jenis diagram alir yang
satu ini.

Di dalamnya dibuat dengan rekayasa industrial yang mampu memecah serta menganalisa setiap langkah di dalam
prosedur tersebut.

-No soal 23 25

Dampak Informatika
Dalam setiap bidang kehidupan pengaruh yang kuat bisa mendatangkan sebuah dampak positif dan negatif. Berikut dampak positif dari adanya
bidang informatika.

Kemudahan berkomunikasi

Adanya bidang ilmu informatika membuat manusia memiliki pengetahuan dan berinovasi untuk mengembangkan teknologi. Hal berdampak pada
adanya kemudahan komunikasi dengan banyak orang meskipun keduanya tidak dalam satu tempat.

Mengetahui budaya luar

Manusia juga diuntungkan dengan mendapat pengetahuan budaya luar baik nasional maupun internasional tanpa harus pergi ke daerah asalnya.

Kemudahan menyebarkan karya

Teknologi informasi yang terus berkembang, memberikan kemudahan bagi siapapun untuk menyebarkan karya agar diketahui oleh banyak
masyarakat.
Selain dampak positif, juga terdapat dampak buruk dari adanya informatika. Berikut dampak negatif dari adanya bidang informatika.

Marak penyebaran hoaks

Perkembangan teknologi yang tidak diiringi dengan pengetahuan masyarakat yang baik, memberikan kemudahan untuk penyebaran hoaks.
Mengingat banyaknya hoax yang tersebar melalui internet dan media sosial.

Ujaran kebencian

Kemudahan akses informasi juga berdampak pada penyalahgunaan yang mengakibatkan maraknya ujaran kebencian di media sosial. Biasanya
ujaran kebencian ditujukan untuk individu tertentu, organisasi, lembaga, pejabat, suku, ras, dan lain sebagainya.

Konten negatif

Mudahnya penyebaran karya di internet maupun media sosial juga memberikan dampak negatif dengan penyebaran konten-konten negatif berupa
pornografi, radikalisme, dan penghinaan.

Hal ini bisa memberikan dampak yang lebih buruk lagi kepada masyarakat yang tidak mempunyai banteng pengetahuan yang kuat.