Anda di halaman 1dari 3

Nama : Syamsul M Ramdhani

NIM : 20210010118
Prodi : Teknik Sipil 21 E
Matkul : Analisa Dampak Lingkungan
Tugas Pertemuan 5 :
1. Bagaimana proses penyusunan dan penilaian KA-ANDAL?
Jawaban :
 Proses penyusunan dan penilaian KA-ANDAL
Penyusunan KA-ANDAL adalah proses untuk menentukan lingkup permasalahan
yang akan dikaji dalam studi ANDAL (proses pelingkupan).

1) Pengumpulan data dan informasi tentang:


a) Rencana usaha dan/atau kegiatan
b) Rona lingkungan hidup
c) Kegiatan lain di sekitar rencana usaha dan/atau kegiatan
d) Saran, tanggapan dan pendapat masyarakat
2) Proyeksi perubahan rona lingkungan hidup sebagai akibat adanya rencana
usaha dan/atau kegiatan.
3) Penentuan besaran dan sifat penting dampak terhadap lingkungan hidup yang
ditimbulkan oleh rencana usaha dan/atau kegiatan.
4) Evaluasi dampak penting terhadap Lingkungan hidup.
5) Rekomendasi/saran tindak lanjut untuk pengambil keputusan, perencanaan dan
pengelola lingkungan hidup berupa:
a) Alternatif komponen usaha dan/atau kegiatan
b) Rencana Pengelolaan Lingkungan Hidup
c) Rencana Pemantauan Lingkungan Hidup
Setelah selesai disusun, pemrakarsa mengajukan dokumen KA-ANDAL kepada
Komisi Penilai AMDAL untuk dinilai. Berdasarkan peraturan, lama waktu maksimal
untuk penilaian KA- ANDAL adalah 75 hari di luar waktu yang dibutuhkan oleh
penyusun untuk memperbaiki/ menyempurnakan kembali dokumennya. Apabila
dalam 75 hari komisi penilai tidak menerbitkan hasil penilaian, maka komisi penilai
dianggap telah menerima kerangka acuan.

Penyusunan dan penilaian ANDAL, RKL, dan RPL


Proses penyusunan ANDAL, RKL, dan RPL. Penyusunan ANDAL RKL, dan RPL
dilakukan dengan mengacu pada KA-ANDAL yang telah disepakati (hasil penilaian
Komisi AMDAL). Setelah selesai disusun, pemrakarsa mengajukan dokumen
ANDAL, RKL dan RPL kepada Komisi Penilal AMDAL untuk dinilal. Berdasarkan
peraturan, lama waktu maksimal untuk penilaian ANDAL, RKL dan RPL adalah 75
hari di luar waktu yang dibutuhkan oleh penyusun untuk memper-balki atau
menyempurnakan kembali dokumennya.

2. Menurut pendapat anda mengapa Kerangka Acuan dalam ANDAL sangat


penting dilakukan ?
Jawaban Saya :

Menurut Saya Kerangka Acuan dalam ANDAL memang sangat penting dilakukan
karena sebagai rujukan penting bagi pemrakarsa, penyusun dokumen ANDAL, dan
instansi lingkungan hidup, serta tim teknis Komisi Penilai ANDAL tentang lingkup
dan kedalaman studi ANDAL yang akan dilakukan, dan salah satu rujukan bagi
penilai dokumen ANDAL untuk mengevaluasi. Sebagaimana yang telah ditetapkan
pada Peraturan Pemerintah Negeri Lingkungan Hidup nomer 16 tahun 2012, yaitu:

1) Tujuan penyusunan KA ANDAL adalah:


a) Merumuskan lingkup dan kedalaman studi ANDAL;
b) Mengarahkan studi ANDAL agar berjalan secara efektif dan efisien sesuai
dengan biaya, tenaga, dan waktu yang tersedia.
2) Fungsi dokumen KA ANDAL adalah:
a) Sebagai rujukan penting pemrakarsa, penyusus dokumen AMDAL, instansi
lingkungan hidup, serta tim teknis Komisi Penilaian Amdal tentang lingkup
dan kedalaman studi ANDAL yang akan dilakukan;
b) Sebagai salah satu bahan rujukan bagi penilai dokumen ANDAL untuk
mengvaluasi hasil studi ANDAL

Kegiatan dan rencana bisnis serta preferensi umumnya sangat berbeda.


Kegiatan yang berbeda, rencana bisnis dapat berbeda bentuk, sarana, tujuan,
skala, dll. Demikian pula, lingkungan sekitar bervariasi tergantung pada lokasi
geografis, pengaruh manusia, berbagai faktor lingkungan, dan sebagainya.
Karena itu, hubungan keduanya pasti akan berubah juga. Potensi dampak
terhadap lingkungan juga berbeda. Dengan demikian, KA-ANDAL diperlukan
untuk memberikan pedoman tentang unsur-unsur kegiatan atau usaha mana
yang harus diselidiki dan faktor lingkungan mana yang harus diperhatikan.

Anda mungkin juga menyukai