Anda di halaman 1dari 3

PEMERINTAH KOTA PAYAKUMBUH

PUSKESMAS PARIT RANTANG


JL. Dahlia Kelurahan Parit Rantang Kecamatan Payakumbuh Barat
Kode pos : 26222. Telp. (0752) 90471. SMS Center : 0822-9696-0813
E-mail : puskesmasparitrantang@yahoo.co.id Facebook : Puskesmas Parit Rantang

KEPUTUSAN KEPALA PUSKESMAS PARIT RANTANG


NOMOR : 445/ /SK-A/HC-PRT/2023

TENTANG

PEMERIKSAAN BERISIKO TINGGI


PUSKESMAS PARIT RANTANG

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

KEPALA PUSKESMAS PARIT RANTANG

Menimbang : a. bahwa untuk menunjang diagnosis penyakit dan


peningkatan pelayanan klinis di Puskesmas Parit
Rantang, maka perlu dilakukan pengembangan
pelayanan klinis yaitu melalui pemeriksaan
laboratorium Puskesmas;

b. bahwa untuk melaksanakan pemeriksaan


laboratorium perlu ditentukan pemeriksaan beresiko
tinggi yang dapat dilaksanakan di Puskesmas Parit
Rantang;

c. bahwa berdasarkan pertimbangan pada huruf a dan b,


perlu menetapkan Keputusan Kepala Puskesmas Parit
Rantang tentang pelayanan di luar jam kerja
Puskesmas;

Mengingat : 1. UU Nomor 36 Tahun 2009, tentang Kesehatan;


2. Keputusan Menteri Kesehatan
No.364/Menkes/SK/III/2003 Tentang Laboratorium;
3. Keputusan Menteri Kesehatan RI No.
128/Menkes/SK/II/ 2004 tentang Kebijakan Dasar
4. Puskesmas;
Keputusan Menteri Kesehatan
No.1674/Menkes/SK/XII/2005 Tentang Pedoman
5. Jejaring Pelayanan Laboratorium Kesehatan;
Keputusan Menteri Kesehatan RI No. 37 tahun 2012
Tentang Penyelenggaraan Laboratorium Pusat
6. Kesehatan Masyarakat;
Peraturan Menteri Kesehatan
No.657/Menkes/PER/VIII/2009 Tentang Pengiriman
7. Penggunaan Spesimen Klinik, Materi Biologik dan
Muatan Informasinya;
8. Peraturan Menteri Kesehatan
No.1501/Menkes/PER/X/2010 Tentang Jenis
Penyakit Tertentu yang Dapat Menimbulkan Wabah
9. dan Upaya Penanggulangannya;
Keputusan Menteri Kesehatan RI No. 43 tahun 2013
Tentang Penyelenggaraan Laboratorium yang baik dan
benar;
Peraturan Mentri Kesehatan No. 46 tahun 2015
Tentang Akriditasi Fasilitas Kesehtan Tingkat Pertama.

MEMUTUSKAN:

Menetapkan : KEPUTUSAN KEPALA PUSKESMAS PARIT RANTANG


TENTANG PEMERIKSAAN BERISIKO TINGGI
LABORATORIUM PUSKESMAS PARIT RANTANG

KESATU : Menentukan pemeriksaan beresiko tinggi laboratorium


sebagai mana terlampir dalam keputusan ini yang dapat
dilaksanakan di Puskesmas Parit Rantang;

KEDUA : Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dan


apabila dikemudian hari terdapat kekeliruan dalam
penetapannya, maka akan diadakan pembetulan
sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di Payakumbuh
Pada tanggal 5 Januari 2023
KEPALA PUSKESMAS PARIT RANTANG,

CINTHYA FITRI AL YANI


Lampiran 1
KEPUTUSAN KEPALA PUSKESMAS PARIT RANTANG
Nomor : NOMOR: 445/ /SK-A/HC-PRT/2023

PEMERIKSAAN BERESIKO TINGGI

Kebijakan Umum

1 Pelayanan di unit harus selalu berorientasi kepada mutu dan


keselamatan pasien.
2 Setiap petugas laboratorium harus bekerja sesuai dengan standar
profesi, etika profesi standar prosedur operasional yang berlaku, dan
menghormati hak-hak pasien.
3 Setiap proses pelayanan pasien laboratorium harus dilaksanakan secara
seragam setiap waktu di seluruh unit sesuai dengan kebutuhan pasien.
4 Dalam pelaksanaan pemeriksaan laboratorium beresiko tinggi petugas
harus bekerja sesuai dengan SOP.
5 Semua petugas laboratorium wajib memiliki izin sesuai dengan
ketentuan yang berlaku.
6 Semua petugas laboratorium wajib mematuhi ketentuan K3 dengan
memakai alat pelindung diri secara lengkap.
7 Peralatan di laboratorium harus selalu dilakukan pemeliharaan dan
kalibrasi sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
8 Penyediaan dan pengelolaan semua barang medis maupun non medis
melalui unit Sarana dan Prasarana Puskesmas.

Kebijakan Khusus

1 Dalam memberikan pelayanan kepada pasien, informasi mengenai


keadaan pasien, rencana tindakan dan rencana pengobatan sesuai
dengan yang tercatat di dalam rekam medis, harus diinformasikan
kepada pasien dan atau keluarga.
2 Setiap pasien dan atau keluarganya berhak mengambil
keputusan mengenai rencana tindakan dan rencana pengobatan yang
akan diberikan.
3 Setiap pasien yang membutuhkan peralatan yang kompleks.
4 Setiap pasien yang terancam jiwanya.
5 Pengobatan menggunakan darah atau produk darah.
6 Potensi yang membahayakan pasien atau efek toksik dari obat beresiko
tinggi.
7 Dalam pelayanan harus selalu mengutamakan dan menghormati hak-
hak pasien.

Anda mungkin juga menyukai