Jam 23.00 (melalui SCE-ITI) 1. Pada siklus Brayton udara standar ideal dimana udara masuk kompresor pada 100 kPa, 29 oC, dan perbandingan tekanan kompresor 10:1. Temperatur maksimum siklus 1000 oC dan laju massa aliran udara 8 kg/s. Diasumsikan panas spesifik konstan, CP = 1,004 kJ/kgK. Hitunglah kerja yang dibutuhkan kompresor, kerja turbin dan efisiensi termal siklus. 2. Suatu pembangkit daya (power plant) turbin gas berdasarkan Siklus Brayton ideal menghasilkan daya 80 MW untuk generator listrik. Temperatur minimum siklus 310 K dan temperatur maksumum 1700 K. Tekanan minimum siklus 100 kPa dan perbandingan tekanan kompresor 14:1. Cp = 1,004 kJ/kgK. Hitunglah daya output dari turbin. Berapakah daya output dari turbin untuk menggerakkan kompresor? Berapakah efisiensi termal siklus? 3. Suatu siklus Brayton sederhana dengan udara sebagai fluida kerja mempunyai perbandingan tekanan kompresor 10. Temperatur masuk turbin 305 K dan temperatur maksimum 1300 K. Efisiensi kompresor 86% dan efisiensi turbin 92 %. Diasumsikan Cp = 1,005 kJ/kgK dan k = 1,4. Hitunglah temperatur keluar turbin, net work output dan efisiensi termal siklus. 4. Tentukan perbandingan udara-bahan bakar pada turbin gas dimana efisiensi turbin dan kompresor masing-masing 90 % dan 85 %. Temperatur siklus maksimum 900 oC. Fluida kerja adalah udara (cp = 1 kJ/kgK; 𝛾 = 1,4) dimana masuk kompresor pada 1 bar dan 32 oC. Perbandingan tekanan 6. Nilai kalor bahan bakar 42000 kJ/kg. Kerugian nilai kalor dalam ruang bakar 10 %.