DINAS KESEHATAN
Jln. KRI Hasanudin No. 2 Salakan 94885
SALAKAN
Telp. 0462-2222013 Fax. 0462-2222012 Email: dinkesbangkepsulteng@gmail.com
Kepada
Yth. Direktur Jenderal Kesehatan Masyarakat
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia
di-
Tempat
Demikian surat permohonan ini kami sampaikan, atas perkenannya diucapkan terima
kasih.
Tembusan Yth:
1. Sisdirjen Kesehatan Masyarakat Kementerian Kesehatan di Jakarta
2. Direktur Promosi Kesehatan Kementerian Kesehatan di Jakarta
3. Kepala Biro Perencanaan dan Anggaran Kementerian Kesehatan di Jakarta
PROPOSAL
PERMOHONAN PENGADAAN MOBIL OPERASIONAL PROMOSI KESEHATAN
DINAS KESEHATAN KABUPATEN BANGGAI KEPULAUAN
PROVINSI SULAWESI TENGAH
A. PENDAHULUAN
Kabupaten Banggai Kepulauan merupakan salah satu Kabupaten di Provinsi Sulawesi Tengah, yang
secara geografis terletak antara 1˚ 06" 30" Lintang Selatan sampai dengan 1˚ 35' 58" Lintang Selatan dan
122˚ 37' 6,3" Bujur Timur sampai dengan 123˚ 40' 1,9" Bujur Timur di Jazirah Timur Laut Pulau Sulawesi.
Wilayah Kabupaten Banggai Kepulauan bagian timur dibatasi oleh Laut Maluku, bagian selatan berbatasan
dengan Kabupaten Banggai Laut, bagian barat berbatasan dengan Selat Peling, dan bagian utara berbatasan
dengan Kabupaten Banggai. Kabupaten Banggai Kepulauan memiliki luas wilayah sebesar 9.160,11 km².
Secara administratif Kabupaten Banggai Kepulauan terdiri atas 12 Kecamatan yang terbagi menjadi
141 desa dan 3 kelurahan. Jumlah penduduk Kabupaten Banggai Kepulauan menurut Profil Kesehatan
Banggai Kepulauan tahun 2018 tercatatat 117.633 jiwa yang terdiri dari penduduk laki-laki sebanyak
59.321 jiwa sedangkan penduduk perempuan 58.321 jiwa.
Di Kabupaten Banggai Kepulauan memiliki sarana kesehatan yang terdiri atas sebuah Rumah Sakit
Umum Daerah (RSUD Trikora Salakan) dan sebuah Rumah Sakit Pratama (RS Pratama Bilabanggai
Lumbi-Lumbia) dan 13 Puskesmas serta 45 unit Puskesmas Pembantu yang tersebar di 12 Kecamatan di
Kabupaten Banggai Kepulauan. Jarak ibukota kecamatan ke ibukota kabupaten yang terjauh adalah
Kecamatan Buko Selatan wilayah kerja Puskesmas Lumbi-Lumbia yaitu 134 km dapat ditempuh dengan
menggunakan transportasi darat.
Dalam rangka menunjang upaya promosi kesehatan dan pemberdayaan masyarakat khususnya di
Kabupaten Banggai Kepulauan, diperlukan sarana transportasi sebagai penunjang operasional pelaksanaan
kegiatan. Namun karena keterbatasan anggaran pada APBD Kabupaten Banggai Kepulauan, maka usulan
terkait pengadaan kendaraan khususnya kendaraan operasional promosi kesehatan tidak dapat terakomodir,
oleh karena itu, kami sangat berharap sekali kiranya Bapak dapat memberikan bantuan pengadaan 1 (satu)
unit Mobil Operasional Promosi untuk Kabupaten Banggai Kepulauan dari sumber dana APBN
Kementerian Kesehatan Tahun Anggaran 2021. Harapan kami dengan adanya kendaraan operasional
promosi kesehatan ini, dapat membantu kami dalam melaksanakan kegiatan promosi kesehatan ke daerah-
daerah yang terletak di pelosok.
B. TUJUAN
Tersedianya Mobil Operasional Promosi Kesehatan guna menunjang kegiatan operasional promosi
kesehatan di Dinas Kesehatan Kabupaten Banggai Kepulauan Provinsi Sulawesi Tengah.
C. SASARAN
Mobil Operasional Promosi Kesehatan ini akan digunakan untuk kegiatan operasional Promosi Kesehatan
di wilayah Kabupaten Banggai Kepulauan.
D. ASPEK POTENSI LAYANAN
Kegiatan promosi kesehatan sangat berkaitan erat dengan Pendidikan Kesehatan, Penyuluhan Kesehatan,
Komunikasi, Informasi dan Edukasi (KIE) serta kegiatan pemberdayaan masyarakat. Dalam pengertian
yang lebih luas, idealnya setiap kegiatan atau program yang bertujuan memandirikan masyarakat harus
memasukkan pertimbangan-pertimbangan kesehatan didalamnya, dan promosi kesehatan sebagai payung
yang merangkum kegiatan atau program tersebut. Hal ini sesuai dengan konsep pembangunan berwawasan
kesehatan atau paradigm sehat. Sasaran promosi kesehatan diarahkan pada individu/keluarga, masyarakat,
pemerintah/lintas sektor/politisi/swasta, dan petugas atau pelaksana program. Melalui program dan
kegiatan-kegiatan promosi-promosi kesehatan, individu/keluarga diharapkan dapat memperoleh informasi
kesehatan melalui berbagai saluran (baik langsung maupun melalui media massa), mempunyai
pengetahuandan kemauan untuk memelihara, meningkatkan, dan melindungi kesehatan, serta
mempraktikkan PHBS. Masyarakat diharapkan dapat menggalang potensi untuk mengembangkan gerakan
atau upaya kesehatan serta bergotong royong mewujudkan lingkungan sehat. Petugas atau Pelaksana
Program diharapkan memasukkan komponen promosi kesehatan dalam setiap program kesehatan serta
meningkatkan mutu pelayanan kesehatan yang member kepuasan kepada masyarakat. Untuk dapat
menjangkau sasaran tersebut dan memberikan pelayanan kesehatan melalui upaya promosi kesehatan,
diperlukan sarana penunjang, hal ini memerlukan anggaran yang cukup besar yang belum tentu dapat
tersedia dari APBD Kabupaten Bangai Kepulauan sehingga diharapkan dapat diperoleh dari sumber dana
lainnya.
Jumlah 750,000,000
Adapun permohonan kami yakni 1 (satu) unit mobil operasional promosi kesehatan dengan spesifikasi
teknis kendaraan seperti yang telah disebutkan sebelumnya dengan perkiraan harga ± Rp. 750,000,000
(Tujuh Ratus Lima Puluh Juta Rupiah).
I. PENUTUP
Demikian proposal ini kami sampaikan, kiranya dapat menjadi pertimbangan Bapak. Kami menyadari
proposal ini masih sangat jauh dari kata sempurna, namun besar harapan kami kiranya Bapak dapat
memenuhi harapan kami untuk dapat memiliki mobil promosi kesehatan untuk menunjang kegiatan
operasional promosi kesehatan di daerah kami Kabupaten Banggai Kepulauan. Semoga perkenan Bapak
atas harapan kami ini mendapat ridho dari Tuhan yang Maha Esa, dan atasnya kami haturkan terimah kasih.