Bab 3 Kalisari

Dokumen Hasil Analisis Dampak Lalu Lintas
Operasional Rumah Sakit Umum Daerah Kalisari Kabupaten Batang

Jalan Dr Sutomo No 42, kadilangu, kauman Kecamatan Batang, Kabupaten Batang
BAB 3
GAMBARAN UMUM
A. KONDISI WILAYAH KABUPATEN BATANG

1. KONDISI GEOGRAFI UMUM KABUPATEN BATANG
a. Kabupaten Batang terletak pada 6° 51′ 46″ sampai 7° 11′ 47″ Lintang Selatan dan
antara 1090 40′ 19″ sampai 1100 03′ 06″ Bujur Timur di pantai utara Jawa Tengah
dan berada pada jalur utama yang menghubungkan Jakarta-Surabaya. Luas daerah
85.425,841 Ha. Batas-batas wilayahnya sebelah utara Laut Jawa, sebelah timur
Kabupaten Kendal, sebelah selatan Kabupaten Wonosobo dan Kabupaten
Banjarnegara, sebelah barat Kota dan Kabupaten Pekalongan.
b. Secara administratif Kabupaten Batang terbagi atas 15 kecamatan:
a). Batang f). Banyuputih

b). Tulis g). Gringsing
c). Kandeman h). Gringsing
d). Subah i). Tersono
e). Pecalungan j). Bawang
c. Sedangkan menurut pembagian wilayah administrasi setingkat desa dan keluahan,

wilayah Kabupaten Batang terdiri atas 239 desa dan 9 kelurahan.
d. Secara geografis dan klimatologis, wilayah Kabupaten Batang dapat digambarkan

sebagai berikut :
1) Ketinggian wilayah tertinggi adalah 2.565 mdpl yang berada di bagian selatan
yang bergunung;
2) Sedang terendah adalah 0 mdpl yang berada di dataran rendah laut Jawa;
3) Menurut data pengukuran tinggi curah hujan yang ada di setiap kecamatan,
jumlah hari hujan dan curah hujan terbanyak dan tertinggi pada tahun 2018
adalah di Kecamatan Blado dan paling sedikit dan terendah di Kecamatan
Banyuputih.
III- 1
e. Secara Topografi Keadaan wilayah Kabupaten Batang terbagi atas tiga bagian yaitu
pantai, dataran rendah dan wilayah pegunungan. Ada lima gunung dengan
ketinggian rata-rata diatas 2000 m, yaitu :
1) Gunung Prau : 2.565 mdpl
2) Gunung Sipandu : 2.241 mdpl
3) Gunung Gajah Mungkur : 2.101 mdpl
4) Gunung Alang : 2.239 mdpl
5) Gunung Butak : 2.222 mdpl
f. Kondisi wilayah yang merupakan kombinasi antara daerah pantai, dataran rendah
dan pengunungan di Kabupaten Batang merupakan potensi yang amat besar untuk
dikembangkan pembangunan daerah bercirikan agroindustri, agrowisata dan
agrobisnis. Wilayah Kabupaten Batang sebelah selatan yang bercorak pegunungan
misalnya sangat potensial untuk dikembangkan menjadi wilayah pembangunan
dengan basis agroindustri dan agrowisata. Basis agroindustri ini mengacu pada
berbagai macam hasil tanaman perkebunan seperti : teh, kopi, coklat dan sayuran.
Selain itu juga memiliki potensi wisata alam yang prospektif di masa datang.
g. Jarak Kabupaten Batang dengan daerah-daerah lain :

1) Pekalongan : 9 Km
2) Pemalang : 43 Km
3) Tegal : 72 Km
4) Cirebon : 144 Km
5) Jakarta : 392 Km
6) Kendal : 64 Km
7) Semarang : 93 Km
8) Surabaya : 480 Km
III- 2
Gambar 3.1 Peta Kabupaten Batang

Sumber : Hasil Data Pengembang 2020
III- 3
2. KONDISI GEOGRAFI KECAMATAN BATANG
Sedangkan luas wilayah Desa Kauman adalah 67 Ha dari luas Kecamatan Batang
yang mencapai 3.434,54 Ha. Dengan batas wilayah Kecamatan Batang sebagai
berikut :
Sebelah Utara : Laut Jawa
Sebelah Timur : Kecamatan Kandeman
Sebelah Selatan : Kecamatan Warungasem dan Wonotunggal
Sebelah Barat : Kota Pekalongan
Sedangkan batas wilayah Desa Kauman adalah sebagai berikut:
Sebelah Timur : Proyonanggan Tengah dan Selatan
Sebelah Selatan : Kalisalak
Sebelah Utara : Kasepuhan
Sebelah Barat : Watesalit
Rata-rata ketinggian daerah Kecamatan Batang dalah 6 M.DPL.
493
114 111
Dusun RW RT
Gambar 3.2 Luas Desa di Kecamatan Batang

Kecamatan Batang pada tahun 2018 terbagi dalam 21 desa/kelurahan. Wilayah

tersebut terdiri dari 114 dusun,111 Rukun Warga (RW) dan 493 Rukun
Tetangga (RT). Jumlah Rukun Tetangga (RT) terbanyak dimiliki oleh Kelurahan
Kauman yaitu sebanyak 60 RT, sedangkan yang paling sedikit dimiliki oleh Desa
Cepokokuning, yaitu sebanyak 8 RT. Jumlah perangkat desa di Kecamatan
Batang adalah sebanyakn 231 orang.
III- 4
Gambar 3.3 Peta Kecamatan Batang

III- 5
B. PROFIL PEMBANGUNAN
1. Identitas Penanggung Jawab
Penanggungjawab Pelaksana Dokumen Hasil Analisis Dampak Lalu Lintas
Operasional Rumah Sakit Umum Daerah Limpung adalah sebagai
berikut :
a. Nama Perusahaan : RSUD Kalisari Batang
b. Alamat Perusahaan :Jl. Dr. Sutomo No. 42, Kadilangu, Kauman
Kecamatan Batang, Kabupaten Batang, Provinsi Jawa Tengah.
c. Penanggung Jawab : Dr. Mochamat Ali Balkhi
d. Jabatan : Direktur
e. Alamat :Jl. Dr. Sutomo No. 42, Kadilangu, Kauman
f. No. Telp : ( 0285) 391033, 4493034, 4493035
g. Fax : (0285) 391206
h. Rencana Kegiatan : Operasional Rumah Sakit Umum Daerah
Kalisari Kabupaten Batang
i. Alamat Lokasi Kegiatan : Jl. Dr. Sutomo No. 42, Kadilangu, Kauman
j. Peruntukan : Rumah Sakit Umum Daerah
k. Luas lahan : ± 26.103 m²
l. Luas bangunan : ± 18.354 m²
m. Kapasitas TT : 211 tempat tidur
III- 6
2. Deskripsi Usaha / kegiatan
Gambar 3.4 Lokasi Operasional Rumah Sakit Umum Daerah Kalisari Kab. Batang
Sumber : Hasil Survei 2022
Gambar 3.5 Tampak Atas Rumah Sakit Umum Daerah Kalisari Kab. Batang
III- 7
Gambar 3.6 Akses Masuk Rumah Sakit Umum Daerah Kalisari Kab. Batang
Gambar 3.7 Akses Keluar Rumah Sakit Umum Daerah Kalisari Kab. Batang
III- 8
Gambar 3.8 Ruang IGD Rumah Sakit Umum Daerah Kalisari Kab. Batang
Gambar 3.9 Ruang parkir Dokter Rumah Sakit Umum Daerah Kalisari Kab. Batang
III- 9
Gambar 3.10 Ruang parkir Mobil Rumah Sakit Umum Daerah Kalisari Kab. Batang
Gambar 3.11 Ruang parkir Sepeda Motor Rumah Sakit Umum

Daerah Kalisari Kab. Batang
III- 10
Gambar 3.11 Akses masuk dan keluar Pejalan kaki ke Rumah Sakit Umum
Gambar 3.12 Tempat Parkir PUJASERA Pejalan kaki ke Rumah Sakit Umum
III- 11
Gambar 3.13 Tempat Parkir Sepeda motor dan Angkutan kota Depan Rumah Sakit
Umum
Gambar 3.14 Halte Depan Rumah Sakit Umum

III- 12
Gambar 3.15 Tempat Parkir Sepeda Motor Pegawai Rumah Sakit Umum
C. KONDISI SARANA TRANSPORTASI

Operasional Rumah Sakit Umum Daerah Kalisari Kab. Batang akan menimbulkan
dampak pada ruas jalan dan persimpangan di sekitarnya, adapun jalan tersebut
antara lain adalah Ruas Jalan Dr Sutomo dan Jalan Dr. Wahidin, serta untuk
simpang yang terdampak adalah simpang 4 (empat) akses masuk desa Kalisari.
Dari hasil survey eksisting, berikut adalah visualisasi dari penampang melintang ruas
Jalan Dr. Sutomo dan ruas jalan Dr Wahidin serta geometri simpang 4 Kalisari yang
terkena dampak secara langsung dari Operasional Rumah Sakit Umum Daerah
Kalisari Kab. Batang.
III- 13
Gambar 3.16 Penampang Melintang Ruas Jalan Dr. Sutomo dan Dr Wahidin
RSUD
KALISARI
KAB.
BATANG
Gambar 3.17 Geometri Simpang 4 Kalisari
III- 14
D. KONDISI LALU LINTAS

Lokasi Operasional Rumah Sakit Umum daerah Kalisari berada di ruas jalan Dr.
Sutomo dan Ruas Jalan Dr Wahidin dengan tipe jalan 2/2 UD (dua lajur dua arah
tanpa median jalan). Kondisi lalu lintas pada jam sibuk ruas jalan tersebut ramai
lancar dengan di dominasi oleh kendaraan roda dua dan pengguna jalan bebas
memilih kecepatan dan hambatan samping rendah. Jalan ini merupakan jalur
menuju ke pusat pemerintahan Kabupaten Batang.
Perlengkapan jalan pada ruas jalan tersebut sangat terbatas, dan terdapat titik lokasi
rawan kecelakaan bila ditinjau dari segi geometrik. Status Ruas jalan Dr. Sutomo
merupakan jalan kabupaten dengan fungsi sebagai Lokal primer. Berikut ini
merupakan visualisasi kondisi lalu lintas pada Ruas Jalan Dr. Sutomo:
Gambar 3.18 Kondisi Lalu-lintas Ruas Jalan Dr. Sutomo
Sumber : Hasil Survey, 2022
Permasalahan pada ruas jalan terdampak adalah datar dan cenderung pengemudi
memilih kecepatan laju kendaraanya yang tinggi tanpa mengurangi kecepatan.
Dengan kecepatan kendaraan yang melintas pada ruas jalan tersebut cukup tinggi,
maka perlu adanya pembahasan analisis kecepatan agar mengetahui kondisi
kecepatan eksisting dan kecepatan bebas pada ruas jalan didepan lokasi Operasional
Rumah Sakit Umum Daerah Kalisari.
III- 15
Tabel 3.1 Karakteristik Jalan Dr. Sutomo

No KARAKTERISTIK JALAN
1 Status Jalan Kabupaten
2 Kelas Jalan III
3 Fungsi Jalan Lokal Primer
4 Lebar Jalan 7 Meter
5 Type Jalan 2/2 UD
6 Lebar Bahu < 1 Meter (Flexible)
7 Alinyemen Horizontal -
8 Alinyemen Vertikal -
Sumber : Hasil Analisis 2022
Karakteristik Jalan terdampak mempunyai status jalan Kabupaten, dengan melihat

kondisi jalan dan kendaraan yang melintas dapat dikatakan memiliki kelas jalan III
dan mempunyai fungsi jalan Lokal primer. Lebar jalan terdampak adalah 7 (tujuh)
meter dengan tipe jalan 2/2 UD. Lebar Bahu jalan kurang dari 1 (satu) meter dengan
perkerasan bahu fleksibel, dan sehubungan dengan pembangunan ini diharapkan

menjadi salah satu obyek dengan penambahan perlengkapan jalan eksternal yang
ada, agar dapat mengurangi kecepatan laju kendaraan pada ruas jalan tedampak.
Selain Jalan Dr. Sutomo terdapat juga ruas jalan terdampak lainya, yaitu ruas jalan
Dr Wahidin yang terdapat atau berada di sebelah selatan bangunan yang juga
menjadi akses menuju Rumah Sakit Umum Daerah Kalisari dengan karakteristik
jalan sebagai berikut :
III- 16
Gambar 3.19 Kondisi Lalu-lintas Ruas Jalan Dr Wahidin

Sumber : Hasil Survey, 2022.
Tabel 3.2 Karakteristik Jalan Dr Wahidin

No KARAKTERISTIK JALAN
1 Status Jalan Kabupaten
2 Kelas Jalan III
3 Fungsi Jalan Lokal Primer
4 Lebar Jalan 6 Meter
5 Type Jalan 2/2 UD
6 Lebar Bahu > 1,5 Meter (Flexible)
7 Alinyemen Horizontal -
8 Alinyemen Vertikal -
Sumber : Hasil Analisis 2022
Karakteristik Jalan terdampak mempunyai status jalan Kabupaten, dengan melihat

kondisi jalan dan kendaraan yang melintas dapat dikatakan memiliki kelas jalan III
dan mempunyai fungsi jalan lokal primer. Lebar jalan terdampak adalah 6 (enam)
meter dengan tipe jalan 2/2 UD. Lebar Bahu jalan lebih dari 1,5 (satu koma lima)
meter dengan perkerasan bahu fleksibel, dan sehubungan dengan Operasional
Rumah Sakit Ummum Daerah Kalisari ini menjadi salah satu obyek dengan
penambahan perlengkapan jalan eksternal yang ada, agar dapat mengurangi
kecepatan laju kendaraan pada ruas jalan tedampak.
III- 17
Dan berikut disampaikan informasi kondisi lalu lintas pada jalan terdampak :
1. Kapasitas Ruas Jalan Terdampak
a) Jalan Dr. Sutomo
Gambar 3.20 Inventarisasi Ruas Jalan Dr. Sutomo

Sumber : Hasil Survey, 2022
Berikut adalah kapasitas ruas jalan Dr. Sutomo dapat dilihat pada Tabel 3.3:
Tabel 3.3 Kapasitas Ruas Jalan Dr. Sutomo
No Item Nilai Satuan
1 Kapasitas Dasar (Per lajur):
- Tipe jalan 2/2 UD, Datar 2900 smp/jam
2 Penyesuaian Lebar Jalur :
- Lebar Lajur Efektif = 7 meter 1 Fcw
3 Penyesuaian Pemisahan Arah
- 2 lajur 2/2, 50 - 50 1 Fcsp
4 Penyesuaian Hambatan Samping
- Jalan dengan bahu
- 2/2 UD
0,93 FCsf
- lebar bahu > 0,5 meter
- Hambatan samping Sedang
5 Jumlah Penduduk = 762.377 0,95
KAPASITAS (Total Dua Arah) 2562,15 smp/jam
KAPASITAS (Per Arah) 1281,08 smp/jam
Sumber : Hasil Analisis, 2022
III- 18
Ruas jalan Dr. Sutomo merupakan ruas jalan yang berada didepan lokasi
Rumah Sakit Umum Daerah Kalisari kabupaten Batang.
b) Ruas Jalan Dr Wahidin
Gambar 3.21 Inventarisasi Ruas Jalan Dr Wahidin

Sumber : Hasil Survey, 2022.
Berikut adalah kapasitas ruas jalan Dr Wahidin dapat dilihat pada Tabel 3.4 :
Tabel 3.4 Kapasitas Ruas Jl. Dr Wahidin
No Item Nilai Satuan
1 Kapasitas Dasar:
- Tipe jalan 2/2 UD 2900 smp/jam
2 Penyesuaian Lebar Jalur :
- Lebar Total Dua Arah = 6 meter 0,87 Fcw
3 Penyesuaian Pemisahan Arah
- 2 lajur 2/2, 50 % - 50 % 1 Fcsp
4 Penyesuaian Hambatan Samping
- Jalan dengan kerb
- 2/2 UD
0,89 FCsf
- Jarak Kerb = 1 meter
- Hambatan samping Sedang
5 Jumlah Penduduk = 762,377 jiwa 0,95 FCs
KAPASITAS (Total Dua Arah) 2133,20 smp/jam
KAPASITAS ( Per Arah) 1066,60 smp/jam
III- 19
2. Volume Lalu Lintas
a) Ruas Jalan Dr. Sutomo
Berikut ini merupakan beberapa uraian mengenai hasil dari pengolahan data
volume lalu lintas di Ruas Jalan Dr. Sutomo, dilakukan pada weekday dan
weekend.
1) Weekday
Survey volume lalu lintas pada hari kerja (weekday) dilaksanakan pada hari
Senin, tanggal 21 Juli 2022. Berikut adalah data – data volume lalu lintas
pada ruas jalan Jalan Dr. Sutomo (U-S) pada hari kerja (weekday)
(a) Periode Sibuk
Berdasarkan hasil pengamatan pada hari kerja selama 12 jam mulai
dari pukul 06.00 – 18.00 WIB didapatkan hasil:
Gambar 3.22 Grafik Periode Jam Sibuk di Ruas Jalan Dr. Sutomo (U-S) (Weekday)
Sumber : Hasil Survei, 2022
Pada gambar grafik diatas menunjukan bahwa periode jam sibuk pagi di
Ruas Jalan Dr. Sutomo (U-S) pada Hari Kamis (Weekday) jatuh pada
pukul 06.00 – 07.00 WIB yaitu sebesar 638 smp/jam . Sedangkan untuk
jam sibuk sore pada pukul 16.00 – 17.00 WIB yaitu sebesar 630
smp/jam.
Dan untuk arah sebaliknya pada Ruas Jalan Dr. Sutomo (S-U) pada
periode sibuk, berdasarkan hasil pengamatan pada hari kerja selama 12
jam mulai dari pukul 06.00 – 18.00 WIB didapatkan hasil:
III- 20
Gambar 3.23 Grafik Periode Jam Sibuk di Ruas Jalan Dr. Sutomo (S-U) (Weekday)
Ruas Jalan Ruas Jalan Dr. Sutomo (S-U) pada Hari Kamis (Weekday)
jatuh pada pukul 07.00 – 08.00 WIB yaitu sebesar 581 smp/jam.
Sedangkan untuk jam sibuk sore pada pukul 16.00 – 17.00 WIB yaitu
sebesar 555 smp/jam.
(b) Split Distribution

Untuk Split Distribution pada Ruas Jalan Dr. Sutomo (S-U) (Weekday)
dapat dilihat pada grafik berikut:
Gambar 3.24 Grafik Split Distribution di Ruas Jalan Dr. Sutomo

Sumber : Hasil Analisis, 2022.
III- 21
Dari gambar grafik tersebut dapat diketahui bahwa untuk Split

Distribution di ruas jalan Dr. Sutomo (Weekday) yaitu 46% dengan
jumlah 10.446 Kendaraan dari arah Utara - Selatan dan sebaliknya
dari Selatan - Utara 12.426 kendaraan dengan persentase 54%.
(c) Fluktuasi Volume Lalu Lintas

Berikut ini merupakan grafik fluktuasi volume lalu lintas pada Ruas
Jalan Dr. Sutomo (Weekday):
Gambar 3.25 Grafik Fluktuasi Volume Lalu Lintas di Ruas Jalan Dr. Sutomo
(Weekday)
(d) Proporsi Kendaraan

Berikut ini merupakan grafik yang menunjukan proporsi kendaraan
pada Ruas Jalan Dr. Sutomo (U-S) (Weekday) masing – masing arah :
III- 22
Gambar 3.26 Proporsi Kendaraan di Ruas Jalan Dr. Sutomo U-S (Weekday)
Tabel 3.5 Proporsi Kendaraan di Ruas Jalan Dr. Sutomo U-S (Weekday)
Utara - Selatan
Jenis Kendaraan Jumlah Kendaraan
Sepeda Motor 7.445
Mobil 2.472
Angkot, Taksi, Mini
103
Bus
Bus Sedang/Besar 14
Pick Up/Truk Kecil 592
Truk Sedang/Besar 13
Tronton, Treiler >3
-
Sumbu
UM 25
Dari grafik tersebut dapat dikatakan bahwa pada Ruas Jalan Dr.
Sutomo U-S (Weekday) didominasi 70% oleh kendaraan roda dua atau
sepeda motor (MC) dengan jumlah sebanyak 7.445 kendaraan, untuk
kendaraan ringan (LV) sebanyak 3.167 kendaraan dan untuk (HV)
sebanyak 27 kendaraan serta kendaraan tidak bermotor (UM) sebanyak
25 kendaraan.
III- 23
Dan untuk arah sebaliknya Ruas Jalan Dr. Sutomo S-U (Weekday)
adalah sebagai berikut :
Gambar 3.27 Proporsi Kendaraan di Ruas Jalan Dr. Sutomo S-U (Weekday)
Tabel 3.6 Proporsi Kendaraan di Ruas di Ruas Jalan Dr. Sutomo S-U (Weekday)
Utara - Selatan
Sepeda Motor 8.760
Mobil 2.709
Angkot, Taksi, Mini Bus 120
Bus Sedang/Besar 13
Tronton, Treiler >3
-
Sumbu
UM 54
Dari grafik tersebut dapat dikatakan bahwa pada P di Ruas Jalan Dr.
Sutomo S-U (Weekday) didominasi 68% oleh kendaraan roda dua atau
54 kendaraan.
III- 24
2) Weekend
Survey volume lalu lintas pada hari libur (weekend) dilaksanakan pada hari
Sabtu, tanggal 23 Juli 2022. Berikut adalah data – data volume lalu lintas
pada ruas jalan Jalan Dr. Sutomo (U-S) pada hari libur (weekend)
(a) Periode Sibuk
Berdasarkan hasil pengamatan pada hari kerja selama 12 jam mulai
dari pukul 06.00 – 18.00 WIB didapatkan hasil
Gambar 3.28 Grafik Periode Jam Sibuk di Ruas Jalan Dr. Sutomo (U-S) (Weekend)
Ruas Jalan Dr. Sutomo (U-S) pada Hari Sabtu (Weekend) jatuh pada
smp/jam.
Dan untuk arah sebaliknya pada Ruas Jalan Dr. Sutomo (S-U) pada
III- 25
Gambar 3.29 Grafik Periode Jam Sibuk di Ruas Jalan Dr. Sutomo (S-U) (Weekend)
Ruas Jalan Ruas Jalan Dr. Sutomo (S-U) pada Hari Senin (Weekday)
jatuh pada pukul 07.00 – 08.00 WIB yaitu sebesar 495 smp/jam.

Untuk Split Distribution pada Ruas Jalan Dr. Sutomo (Weekend) dapat
dilihat pada grafik berikut:
Gambar 3.30 Grafik Split Distribution di Ruas Jalan Dr. Sutomo

III- 26

Distribution di ruas jalan Dr. Sutomo (Weekend) yaitu 48% dengan
jumlah 9.919 Kendaraan dari arah Utara - Selatan dan sebaliknya dari
Selatan - Utara 10.776 kendaraan dengan persentase 52%.

Jalan Dr. Sutomo (Weekend):
Gambar 3.31 Grafik Fluktuasi Volume Lalu Lintas di Ruas Jalan Dr. Sutomo
(Weekend)

Berikut ini merupakan grafik yang menunjukan proporsi kendaraan
pada Ruas Jalan Dr. Sutomo (U-S) (Weekend) masing – masing arah :
III- 27
Gambar 3.32 Proporsi Kendaraan di Ruas Jalan Dr. Sutomo U-S (Weekend)
Tabel 3.7 Proporsi Kendaraan di Ruas Jalan Dr. Sutomo U-S (Weekend)
Utara - Selatan
Sepeda Motor 7.479
Mobil 2.035
Angkot, Taksi, Mini
40
Bus
Bus Sedang/Besar 11
Truk Sedang/Besar 6
Tronton, Treiler >3
-
Sumbu
UM 31
Sutomo U-S (Weekday) didominasi 75% oleh kendaraan roda dua atau
31 kendaraan.
III- 28
Dan untuk arah sebaliknya Ruas Jalan Dr. Sutomo S-U (Weekend)
adalah sebagai berikut :
Gambar 3.33 Proporsi Kendaraan di Ruas Jalan Dr. Sutomo S-U (Weekend)
Tabel 3.8 Proporsi Kendaraan di Ruas di Ruas Jalan Dr. Sutomo S-U (Weekend)
Selatan - Utara
Sepeda Motor 7.837
Mobil 2.384
Angkot, Taksi, Mini
43
Bus
Bus Sedang/Besar 14
Tronton, Treiler >3
-
Sumbu
UM 38
Sutomo S-U (Weekend) didominasi 73% oleh kendaraan roda dua atau
III- 29

38 kendaraan.
b) Ruas Jalan Dr Wahidin
1) Weekday
Survey volume lalu lintas pada hari kerja (weekday) dilaksanakan pada hari
Kamis, tanggal 21 Juli 2022. Berikut adalah data – data volume lalu lintas
pada ruas jalan Dr Wahidin (B-T) pada hari kerja (weekday).
(a) Periode Sibuk
Berdasarkan hasil pengamatan pada hari kerja selama 12 jam mulai dari
pukul 06.00 – 18.00 WIB didapatkan hasil:
Gambar 3.34 Grafik Periode Jam Sibuk di Ruas Jalan Dr Wahidin (T-B) (Weekday)
Ruas Jalan Dr Wahidin (T-B) pada Hari Kamis (Weekday) jatuh pada
smp/jam.
Dan untuk arah sebaliknya pada Ruas Jalan Dr Wahidin (B-T) pada
III- 30
Gambar 3.35 Grafik Periode Jam Sibuk di Ruas Jalan Dr Wahidin (B-T) (Weekday)
Ruas Jalan Dr Wahidin (B-T), arah barat – timur pada Hari Kamis
(Weekday) jatuh pada pukul 06.30 – 07.30 WIB yaitu sebesar 456
smp/jam. Sedangkan untuk jam sibuk sore pada pukul 16.00 – 17.00
WIB yaitu sebesar 430 smp/jam.

Untuk Split Distribution pada Ruas Jalan Dr Wahidin (Weekday) dapat
Gambar 3.36 Grafik Split Distribution di Ruas Jalan Dr Wahidin (Weekday)


Distribution di ruas Jalan Dr Wahidin (Weekday) yaitu 50% dari arah
Timur ke Barat dan 50 % dari arah Barat ke Timur
III- 31

Jalan Dr Wahidin (Weekday):
Gambar 3.37 Grafik Fluktuasi Volume Lalu Lintas di Ruas Jalan Dr Wahidin
(Weekday)

Berikut ini merupakan grafik yang menunjukan proporsi kendaraan pada
Ruas Jalan Dr Wahidin (T-B) (Weekday) masing – masing arah :
Gambar 3.38 Proporsi Kendaraan di Ruas Jalan Dr Wahidin Arah Timur -

Barat (Weekday)
III- 32
Wachidin 1 arah Timur ke Barat (Weekday) didominasi oleh
kendaraan roda dua atau sepeda motor (MC) dengan jumlah
sebanyak 5.993 kendaraan, untuk kendaraan ringan (LV) sebanyak
1.612kendaraan dan untuk kendaraan berat (HV) sebanyak 260

kendaraan serta kendaraan tidak bermotor (UM) sebanyak 92
kendaraan.
Gambar 3.35 Proporsi Kendaraan di Ruas Jalan Dr Wahidin Arah Barat ke

Timur (weekday)
Wachidin 1 arah Timur ke Barat (Weekday) didominasi oleh
1.339 kendaraan dan untuk kendaraan berat (HV) sebanyak 274
kendaraan.
III- 33
2) Weekend (Hari Minggu)
Survey volume lalu lintas pada hari libur (weekend) dilaksanakan pada hari
Sabtu, tanggal 23 Juli 2022. Berikut adalah data – data volume lalu lintas
pada ruas Jalan Dr Wahidin pada hari libur (weekend).
(a) Periode Sibuk

Berdasarkan hasil pengamatan pada hari kerja selama 12 jam mulai dari
pukul 06.00 – 18.00 WIB didapatkan hasil:
Gambar 3.36 Grafik Periode Jam Sibuk Arah Timur ke Barat di Ruas Jalan Dr
Wahidin (Weekend)
Ruas Jalan Dr Wahidin (Timur Ke Barat) pada Hari Sabtu (Weekend)
jatuh pada pukul 06.30 – 07.30 WIB yaitu sebesar 421 smp/jam .
III- 34
Gambar 3.37 Grafik Periode Jam Sibuk Arah Barat Ke Timur

di Ruas Jalan Dr Wahidin (Weekend)
Periode jam sibuk pagi di Ruas Jalan Dr Wahidin (Arah Barat Ke Timur)
pada Hari Sabtu (Weekend)) jatuh pada pukul 06.30 – 07.30 WIB yaitu
sebesar 417 smp/jam. Sedangkan untuk jam sibuk sore pada pukul
16.00 – 17.00 WIB yaitu sebesar 399 smp/jam.

Untuk Split Distribution pada Ruas Jalan Dr Wahidin (Weekend)) dapat
Gambar 3.38 Grafik Split Distribution Ruas Jalan Dr Wahidin (Weekend)

III- 35

Distribution di ruas Jalan Dr Wahidin (Weekend) yaitu 50% dari arah
Timur ke Barat dan 50% dari Barat ke Timur.

Jalan Dr Wahidin (Weekend))
Gambar 3.39 Grafik Fluktuasi Volume Lalu Lintas

di Ruas Jalan Dr Wahidin (Weekend)

Berikut ini merupakan grafik yang menunjukan proporsi kendaraan pada
Ruas Jalan Dr Wahidin (Weekend)) masing – masing arah :
III- 36
Gambar 3.40 Proporsi Kendaraan di Ruas Jalan Dr Wahidin Timur - Barat

(Weekend)
Wachidin arah Timur ke Barat (Weekend) didominasi oleh

kendaraan.
Sedangkan untuk arah sebaliknya adalah sebagai berikut:
III- 37
Gambar 3.41 Proporsi Kendaraan di Ruas Jalan Dr Wahidin Arah Barat ke

Timur (Weekend)
Wachidin arah Timur ke Barat (Weekend) didominasi oleh
kendaraan.
III- 38
3. Kecepatan
a. Kecepatan Arus Bebas
1) Jalan Dr. Sutomo
Tabel 3.9 Kecepatan Bebas Ruas jalan Dr. Sutomo
No. Item Nilai Satuan
1 Kecepatan bebas dasar (Motor) : km/jam
47
- 2/2 UD, Datar Fvo
2 Penyesuaian Lebar :
0 FVw
- Total Lebar Jalur = 7 meter
3 Penyesuaian Hambatan Samping :
- Jalan tanpa bahu
- 2/2 UD FFVsf
0,96
- Lebar Bahu > 0,5 meter
- Hambatan samping L
4 Penyesuaian Ukuran Kota
- Jumlah Penduduk = 762.377 0,95 FFVcs
Jiwa
KECEPATAN ARUS BEBAS 42,9 km/jam
Dari tabel diatas dapat diketahui bahwa Ruas jalan Dr. Sutomo pada kondisi
arus lalu lintas bebas tanpa gangguan kerusakan permukaan jalan, di Ruas
Jalan Dr. Sutomo dapat mengakomodir kecepatan kendaraan sampai dengan
42,9 km/jam.
III- 39
2) Ruas Jalan Dr Wahidin

Tabel 3.10 Kecepatan Bebas Ruas Jalan Dr Wahidin
No. Item Nilai Satuan
1 Kecepatan bebas dasar (Motor) : km/jam
42
- 2/2 UD Fvo
2 Penyesuaian Lebar :
-3 FVw
- Total Lebar Jalur = 6 meter
3 Penyesuaian Hambatan Samping :
- Jalan tanpa bahu
- 2/2 UD FFVsf
0,93
- Lebar Bahu = 1 meter
- Hambatan samping M
4 Penyesuaian Ukuran Kota
- Jumlah Penduduk = 762.377 0,95 FFVcs
Jiwa
KECEPATAN ARUS BEBAS 34,46 km/jam
Dari tabel diatas dapat diketahui bahwa Ruas Jalan Dr Wahidin pada kondisi
arus lalu lintas bebas tanpa gangguan kerusakan permukaan jalan, di Ruas
Ruas Jalan Dr Wahidin dapat mengakomodir kecepatan kendaraan sampai
dengan 34,46 km/jam.
b. Kecepatan Sesaat
Untuk mendapatkan informasi mengenai karakteristik lalu lintas maka
diperlukan berbagai informasi mengenai prasarana lalu lintas yang bergerak
diatasnya serta perilaku pengguna. Salah satu indikator kinerja lalu lintas yang
penting dalam rekayasa lalu lintas adalah kecepatan. Survey kecepatan sesaat
(spot speed) untuk beberapa tipe kendaraan dilakukan di Jalan Dr. Sutomo dan
Ruas Jalan Dr Wahidin pada saat jam sibuk pagi pada masing-masing hari
survey yaitu dengan mencatat waktu yang tertera pada speed gun yang
digunakan untuk mengetahui kecepatan benda bergerak, dalam hal ini adalah
kendaraan yang melintasi Ruas jalan Dr. Sutomo dan Jl. Dr Wahidin yang
III- 40
berada di depan lokasi rencana Operasional. Kecepatan sesaat kendaraan yang

disurvey meliputi kendaraan ringan, kendaraan berat dan sepeda motor.
Gambar 3.42 Survey spot speed di ruas Jalan Dr Sutomo dan Jalan Dr
Wahidin
Tabel 3.22 Hasil Survey Kecepatan Sesaat di Ruas jalan Dr. Sutomo
Arah Utara - Selatan Arah Selatan - Utara
Jenis Kecepaan Jenis Kecepaan
No No
Kendaraan (km/jam) Kendaraan (km/jam)
1 Motor 50 1 Mobil 45
2 Motor 47 2 Motor 54
3 Pickup 49 3 Motor 64
4 Mobil 39 4 Truk 39
6 Mobil 53 6 Mobil 53
10 Motor 45 10 Truk 35
III- 41
13 Truk 32 13 Motor 45
18 Mobil 36 18 Motor 43
25 Mobil 53 25 Pickup 37
30 Motor 52 30 Bus 46
41 Mobil 45 41 Truk 34
47 Mobil 42 47 Pickup 42
III- 42
Arah Utara - Selatan Arah Selatan - Utara
Jenis Kecepaan Jenis Kecepaan
No No
Rata-Rata Rata-Rata
Kecepatan Motor 51,40 Kecepatan Motor 52,65
Tabel 3.23 Hasil Survey Kecepatan Sesaat di Ruas Jalan Dr Wahidin

Arah :B-T Arah :T-B
Jenis Kecepatan Jenis Kecepatan
No No
1 motor 42 1 motor 33
3 motor 42 3 truk 32
4 mobil 35 4 motor 42
5 truk 23 5 motor 33
6 mobil 30 6 mobil 31
7 truk 28 7 bus 29
9 motor 41 9 Motor 36
10 bus 26 10 Mobil 28
13 truk 27 13 mobil 34
16 mobil 30 16 bus 30
18 motor 35 18 mobil 30
19 mobil 30 19 truk 34
21 truk 28 21 Motor 38
III- 43
24 motor 30 24 bus 29
27 bus 33 27 mobil 33
30 Motor 42 30 pick up 39
31 truck 38 31 Motor 36
35 motor 40 35 bus 30
37 mobil 31 37 mobil 31
43 mobil 27 43 truk 28
44 truk 24 44 bus 24
47 Mobil 28 47 motor 38
48 mobil 32 48 truck 28
Rata -rata Rata -rata
33.9 33.6
Kecepatan Motor Kecepatan Motor
III- 44
E. KONDISI FASILITAS ANGKUTAN UMUM

Melihat segi pelayanan angkutan umum di kabupaten batang khususnya angkutan
pedesaan. Jaringan Trayek Angkutan Perdesaan khususnya wilayah Kauman, adalah
sebagai berikut :
Layanan Angkutan Kabupaten Batang - Kendal:
Bus Sedang :
1) Rute angkutan Batang – Pekalongan (PP) dengan rute Batang – Jl. Dr. Sutomo –
Jl. Setiabudi – Jl.Wahidin – Jl Dr Cipto – Jl. Cempaka – Jl. Melati – Jl. Der. H.
Agus Salim Jl. Dr. Cipto – Jl. Dr. Wahidin – Jl. Dr. Sutomo – Batang.
2) Rute angkutan Pekalongan – Warungasem – Batang (PP) dengan rute Terminal Jl.
Dr. Sutomo – Jl. Setia Budi – Grolan – Jl. HOS Cokroaminoto – J. Warung Asem –
Bandar.
III- 45

Bab 3 Kalisari

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Bab 3 Kalisari

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

Dokumen Hasil Analisis Dampak Lalu Lintas

Operasional Rumah Sakit Umum Daerah Kalisari Kabupaten Batang

A. KONDISI WILAYAH KABUPATEN BATANG

a). Batang f). Banyuputih

c. Sedangkan menurut pembagian wilayah administrasi setingkat desa dan keluahan,

d. Secara geografis dan klimatologis, wilayah Kabupaten Batang dapat digambarkan

g. Jarak Kabupaten Batang dengan daerah-daerah lain :

Gambar 3.1 Peta Kabupaten Batang

2. KONDISI GEOGRAFI KECAMATAN BATANG

Rata-rata ketinggian daerah Kecamatan Batang dalah 6 M.DPL.

Gambar 3.2 Luas Desa di Kecamatan Batang

Kecamatan Batang pada tahun 2018 terbagi dalam 21 desa/kelurahan. Wilayah

Gambar 3.3 Peta Kecamatan Batang

2. Deskripsi Usaha / kegiatan

Gambar 3.11 Ruang parkir Sepeda Motor Rumah Sakit Umum

Gambar 3.14 Halte Depan Rumah Sakit Umum

C. KONDISI SARANA TRANSPORTASI

Gambar 3.17 Geometri Simpang 4 Kalisari

D. KONDISI LALU LINTAS

Gambar 3.18 Kondisi Lalu-lintas Ruas Jalan Dr. Sutomo

Sumber : Hasil Survey, 2022

Tabel 3.1 Karakteristik Jalan Dr. Sutomo

Sumber : Hasil Analisis 2022

Karakteristik Jalan terdampak mempunyai status jalan Kabupaten, dengan melihat

perkerasan bahu fleksibel, dan sehubungan dengan pembangunan ini diharapkan

Gambar 3.19 Kondisi Lalu-lintas Ruas Jalan Dr Wahidin

Tabel 3.2 Karakteristik Jalan Dr Wahidin

Sumber : Hasil Analisis 2022

Karakteristik Jalan terdampak mempunyai status jalan Kabupaten, dengan melihat

Gambar 3.20 Inventarisasi Ruas Jalan Dr. Sutomo

b) Ruas Jalan Dr Wahidin

Gambar 3.21 Inventarisasi Ruas Jalan Dr Wahidin

2. Volume Lalu Lintas

a) Ruas Jalan Dr. Sutomo

(b) Split Distribution

Gambar 3.24 Grafik Split Distribution di Ruas Jalan Dr. Sutomo

Dari gambar grafik tersebut dapat diketahui bahwa untuk Split

(c) Fluktuasi Volume Lalu Lintas

(d) Proporsi Kendaraan

(b) Split Distribution

Gambar 3.30 Grafik Split Distribution di Ruas Jalan Dr. Sutomo

Dari gambar grafik tersebut dapat diketahui bahwa untuk Split

(c) Fluktuasi Volume Lalu Lintas

(d) Proporsi Kendaraan

kendaraan ringan (LV) sebanyak 2.875 kendaraan dan untuk (HV)

b) Ruas Jalan Dr Wahidin

(b) Split Distribution

Gambar 3.36 Grafik Split Distribution di Ruas Jalan Dr Wahidin (Weekday)

Dari gambar grafik tersebut dapat diketahui bahwa untuk Split

(c) Fluktuasi Volume Lalu Lintas

(d) Proporsi Kendaraan

Gambar 3.38 Proporsi Kendaraan di Ruas Jalan Dr Wahidin Arah Timur -

1.612kendaraan dan untuk kendaraan berat (HV) sebanyak 260

Gambar 3.35 Proporsi Kendaraan di Ruas Jalan Dr Wahidin Arah Barat ke

2) Weekend (Hari Minggu)

(a) Periode Sibuk

Gambar 3.37 Grafik Periode Jam Sibuk Arah Barat Ke Timur

(b) Split Distribution

Gambar 3.38 Grafik Split Distribution Ruas Jalan Dr Wahidin (Weekend)

Dari gambar grafik tersebut dapat diketahui bahwa untuk Split

(c) Fluktuasi Volume Lalu Lintas

Gambar 3.39 Grafik Fluktuasi Volume Lalu Lintas

(d) Proporsi Kendaraan

Gambar 3.40 Proporsi Kendaraan di Ruas Jalan Dr Wahidin Timur - Barat