Dua Gadis Semesta Dan Gadis Pri Bumi
Dua Gadis Semesta Dan Gadis Pri Bumi
bumi
Al kisah sebuah cerita, yang menceritakan dua gadis semesta dan dua gadis Pri bumi
Di suatu tempat yang sangat indah, terdapat dua gadis semesta yang selalu ingin tau
semua banyak tentang manusia
Pada suatu hari yang cerah di temani dengan suara burung yang berkicau menyambut
baskara yang merona
"Apa kau gila? Itu ladang terbuka jikalau nanti ada manusia bagaimana?" Nia
Lalu gadis yang bernama Arunika langsung menyeret nya tanpa persetujuan sang
empu
Mereka terpukau melihat suatu ladang terbuka dengan rerumputan yang hijau
menghipnotis mata
"Tidak akan kau terlalu memikirkan banyak hal, bagaimana kalau kita menari saja
Disini" Nai
Namun mereka tak menyadari jikalau ada dua gadis yang memperhatikan mereka
sejak awal mereka menari bersama
"E-eh kir, lihat mereka. Sepertinya mereka bukan warga disini" Lia
"Halo?" Mif
"I-iy" Nia
Belum sempat mereka berbicara mereka terkejut dengan apa yang mereka lihat
"Kalian? Kalian dari mana? Aku tak pernah melihat gadis cantik disini" Lia
Bisik mereka
"E-ehh jangan bilang ke siapapun kalau kita adalah Dewi ya!" Nai
"Plis.." Nai+Nia
"Apa?" Nai
Saat mereka tengah berbincang bincang, mereka tak sadar ada yang mengawasi
mereka dari jauh
"Dewi rupa nya? Baiklah bagaimana kalau aku sebarkan kalau mereka adalah Dewi
yang jahat?" Dea
"Begini saya tadi melihat seorang Dewi yang tengah memukul Seorang gadis" Dea
Bisik mereka
Mereka berdua terkejut melihat seorang yang tengah melayang dan sangat cantik
bagai bidadari
"Mas Caka ambil slendang nya agar dia tidak pergi" Dea
Cakrawala langsung mengambil slendang milik Anindya dan Arunika
Mohon arunika
"Aku tak peduli, kau sangat cantik.. bagaimana kalau aku kurung kau di rumah ku.."
Fahri
"Jangan" Lia+mif
Lalu mereka mendorong Kirana dan Arumi, dan membawa Arunika serta Anindya
"Arun..!!" Lia
"Awas kamu Anindita! Ayo kir kita pergi menemui Anindya dan Arunika" mif
Di sisi lain...
Seorang gadis yang tengah di kurung oleh dua pria yang berada di hadapan nya
"Ayu" milu
"Berdiam lah disini hingga kamu bisa mengerti kalau kamu berdua tidak bisa lari dari
sini" fahri
"Arum.." Mif
"Bagaimana cara nya kita harus keluarkan Arunika dan Anindya dari Kurungan
Cakrawala dan Angkasa!" Mif
"Tapi mereka membawa senjata.. kau lupa kalau mereka bisa bela diri" Lia
"Apa salah nya kalau kita bohongi mereka... Lagi pula Arun dan Nindya adalah teman
kita.." Mif
"Sebagai teman kita harus menjaga sesama.." Mif
"Bagus..." Lia
"Cakrawala... Angkasa..!"
Teriak Arum
"Kenapa?" Milu
"Begitu??" Fahri
"Tak usah... Kalau mereka lari melukai warga di sana karna kelambatan kalian
bagaimana??" Lia
"Bodoh.." Lia
"Kir ayo!"
Kirana yang bersembunyi di balik semak mengangguk dan langsung masuk untuk
membebaskan Arun dan Nindya
"Ini.." mif
"Oke..!" Lia
Lalu mereka membebaskan Arun dan Nindya dan pergi
Di sisi lain
"Aduhhh... Pie iki? Berarti Arum gawe omong nang kene..." Milu
"Dewi?!!" Milu
"Terimakasih" Nai+Nia
"Tunggu...!" Dea
Teriak Anindita..
"Batu?" Lia
Tamat ...
Meski pertemanan mereka tak berselang lama... Namun disini mereka membuktikan
Bahwa kesetiaan teman itu ada jikalau kita menghargai dan tidak membohongi antar
sesama
Bijaklah dalam berteman, hargai teman selagi ada, dan jangan lupakan membantu
sesama karna kita adalah manusia
Saling tolong menolong adalah kunci bahwa hidup damai dan tenang bisa terlaksana
Kami Sang daksa mengucapakan terimakasih atas kalian yang sudah menyaksikan
cerita kami