TUGAS STUDI KELAYAKAN BISNIS

PROPOSAL USAHA

NAMA : MIRNAWATI
NIM : 4517012095
KELAS : MANAJEMEN VE

PROGRAM STUDI MANAJEMEN

FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS BOSOWA

27 DESEMBER 2019

i
 DAFTAR ISI

HALAMAN SAMPUL ..................................................................................................... i

DAFTAR ISI ..................................................................................................................... ii

EXECUTIF SUMMARY .................................................................................................. iii

LATAR BELAKANG ...................................................................................................... 1

GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA

1. Visi dan Misi Usaha .............................................................................................. 3
2. Analisis SWOT ..................................................................................................... 3
3. Aspek Rencana Pemasaran ................................................................................... 4
4. Aspek Rencana Keuangan..................................................................................... 5
5. Aspek Analisis Keuntungan .................................................................................. 6

METODE PELAKSANAAN
1. Aspek STP (Segmentation, Targetting, Positioning) ............................................ 8
2. Aspek Bauran Pemasaran...................................................................................... 9

KESIMPULAN ................................................................................................................. 11

ii
 EXECUTIF SUMMARY

Saat ini, kebudayaan berhijab semakin meluas. Banyak para wanita yang
kini memilih untuk berhijab. Dan tidak sedikit pula hijab kini dijadikan salah satu
tren busana yang banyak diminati. Bukan hanya di Indonesia saja tetapi designer
mancanegara pun juga saat ini banyak mendesain busana hijab. Dan wanita
muslim saat ini lebih cenderung tertarik dengan hijab yang dimodifikasi dengan
corak gambar yang unik. Maka dari itu saya berkeinginan membuat produk
“Hijab Lukis” yang dimana hijab ini akan saya modifikasi sehingga berbeda
dengan produk hijab lainnya yang dijual dipasaran. Hal yang membuat produk
Hijab lukis berbeda dengan yang lain adalah desain dari hijab itu sendiri. Sama
seperti nama produk ini hijab tersebut akan dilukis dengan berbagai macam motif
yang menarik menggunakan potongan kain perca yang dijahit dengan benang
sulam. Di negara kita sendiri Indonesia terkenal dengan batiknya sehingga saya
berkeinginan menerapkan budaya membatik pada produk ini tetapi dengan desain
yang lebih modern sehingga motif yang dihasilkan produk ini dapat
dipadupadankan antara tradisional dan modern.
Tujuan dari produk ini adalah lebih mengenalkan lagi kepada masyarakat
tentang batik dan budaya membatik sehingga budaya tersebut dapat terus
dilestarikan. Dan juga mengenalkan kepada masyarkat bahwa perpaduan anatara
tradisional dan modern aka menciptakan produk yang menarik

iii
 LATAR BELAKANG

Tren pertumbuhan ekonomi di Indonesia semakin meningkat. Data

perkekonomian Indonesia pada tahun 2018 tumbuh sebesar 5.17% lebih besar
dibandingkan pertumbuhan tahun 2017 yang hanya 5.07% (Kemenko:2018). Jika
dilihat lapangan usaha dari sektor ekonomi meningatnya pertimbuhan ekonomi
nasional pada 2018 didukung oleh sektor jasa, sektor indistri pengolahan,
perdagangan, jasa keuangan dan asuransi, informasi dan komunikasi dan PDB.
Peningkatan pertumbuhan ekonomi tidak diikuti pertumbuhan sektor
industri pengolahan. Pada tahun 2018 sektor industri pengolahan mengalami
perlambatan pertumbuhan mencapai 0.02% dari 4.29% menjadi 4.27%. Meskipun
demikian, dilihat dari struktur perekonomian indonesia menurut lapangan usaha
masih di dominasi oleh 3 lapangan usaha utama yaitu indutri pengolahan, sektor
pertanian dan sektor perdagangan. Perlambatan pertumbuhan di industri
pengolahan hanya terjadi pada kelompok makanan dan minuman serta industri
furnitur. Untuk industri tekstil mengalami pertumbuhan yang signifikan sebesar
8,73% dari 3,83%.

1
 Dari data peningkatan industri tekstil tersebut masih menjanjikan untuk
mengembangkan ide bisnis yang menguntungkan dibidang tersebut. Ide bisnis
yang akan kami ciptakan yaitu berupa Hijab Lukis.
Tren hijab saat ini semakin berkembang di kalangan masyarakat khususnya
wanita muslim di Indonesia. Namun terkadang wanita muslim yang telah berhijab
bingung memadupadankan baju dan kerudung sehingga merasa bosan dengan
penampilannya. Di sini saya ingin membantu para wanita muslim untuk lebih bisa
mengeksplorasi kreativitas dalam berjilbab sehingga terkesan tidak monoton dan
lebih menarik. Dan juga Meningkatkan percaya diri bagi kaum wanita muslim dan
membantu wanita muslim untuk senantiasa menutup aurat sesuai dengan yang
telah diwajibkan oleh agama.

2
 GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA

1. VISI DAN MISI USAHA

Visi
Menciptakan bisnis yang prospektif, meningkatkan keimanan seseorang,
dan melestarikan budaya Indonesia dengan membatik, dan menambah
kreatifitas dalam berkarya.

Misi
a. Melakukan pengembangan secara maksimal terhadap produk yang
akan diolah.
b. Melakukan segala proses bisnis sesuai syariat dan membantu
meningkatkan sisi religius mitra dan pelanggan.
c. Memberikan kesempatan yang seluas-luasnya untuk
mengkomersilkan produk baru dikalangan masyarakat.

2. ANALISIS SWOT
Faktor Internal

1. Strenght (kekuatan)
a) Keunggulan Produk
Menawarkan suatu produk yang mengangkat nilai keagamaan dan
dipadukan dengan unsur keindahan.
b) Keterampilan Dan Keahlian
Meningkatkan keterampilan untuk melakukan modifikasi motif
jilbab dan keahlian memadupadankan jilbab dengan dalamannya.
c) Bahan baku mudah didapat
Bahan baku pembuatan jilbab ini tersedia banyak dan mudah di
dapat serta harganya tidak begitu mahal. Serta jenisnya beraneka
ragam sehingga dapat meningkatkan pilihan hijab.
2.Weakness (Kelemahan)
a) Belum Memiliki Cukup Pengalaman

3
 Pengalaman untuk memulai usaha yang masih sangat minim
merupakan suatu kelemahan yang harus diatasi.
b) Kurangnya Sumber Daya Manusia
Keterbatasan sumber daya manusia sebagi produsen atau pengrajin
jilbab. Dalam menjahit dan menyulam diperlukan keterampilan
khusus yang tidak setiap orang bisa melakukannya.

Faktor Eksternal

1. Opportunities (Peluang)

a) Banyaknya konsumen

Banyaknya wanita muslim yang berhijab. Dan dengan produk ini

akan menambah minat wanita untuk berhijab.

b) Sistem Pemasaran

Pemasaran bisa dibilang cukup mudah karena hidup di lingkungan

masyarakat yang mayoritas muslim dan berkerudung.

2. Threats (Ancaman)
a) Keacuhan Konsumen

Terkadang wanita berhijab kurang memperhatikan penampilannya.

Dan kesibukan membuat mereka tampil apa adanya.

3. ASPEK RENCANA PEMASARAN

A. SASARAN DAN TARGET PASAR
Sasaran untuk produk ini adalah seluruh wanita muslim dari segala usia.
Baik yang telah berjilbab maupun yang belum. Untuk itu akan dimulai
promosi dari daerah yang mayoritas penduduknya beragama Islam serta
kerap mengadakan perkumpulan, karena promosi akan lebih efektif jika
terjadi dalam suatu kelompok. Untuk program jangka panjang,
mencanangkan untuk membuka toko di sebuah pusat perbelanjaan seperti
mall. Sasaran tetap yaitu semua wanita muslim, yang berkunjung ke pusat

4
 perbelanjaan tersebut. Untuk itu, diperlukan promosi di berbagai media,
seperti media elektronik. Hal ini dimaksudkan untuk memberi kemudahan
dalam pemesanan dan pembelian produk Hijab Lukis.

4. Aspek Rencana Keuangan

1. Biaya Tetap (Fixed Cost) per tahun

Produk ini tidak banyak menggunakan alat tahunan karena proses

pembuatan produk menggunakan tenaga manusia. Di bawah ini sedikit alat
yang digunakan:

Nama Jumlah
No Harga Satuan Jumlah Harga
Barang Barang
1 Jarum Sulam 12 pak Rp. 4000 Rp. 48.000
2 Jarum Jahit 12 pak Rp. 2000 Rp. 24.000
3 Alat Sulam 6 buah Rp. 20.000 Rp. 120.000
4 Gunting 6 buah Rp. 30.000 Rp. 180.000
TOTAL Rp. 372.000

2. Biaya Variabel (Variable Cost)

No Nama Barang Jumlah Barang Harga Satuan Jumlah Harga

1 Jilbab paris 150 lbr Rp. 15.000 Rp. 2.250.000
2 Iket 150 lbr Rp. 8.000 Rp. 1.200.000
3 Benang Sulam 5 pak Rp. 15.000 Rp. 75.000
4 Kain Perca 1 karung Rp. 75.000 Rp. 75.000
5 Album tutorial 150 Rp. 3000 Rp. 450.000
6 Plastik Kemasan 2 pak Rp. 5000 Rp. 10.000
7 Listrik dan Internet Rp. 50.000 Rp. 50.000
TOTAL Rp. 4.110.000

5
 3. Biaya Total

Biayatotal=Variablecost+Fixedcost
=Rp.4.110.000+Rp.372.000
= Rp. 4.482.000

4. Biaya dan Harga Per Unit

a) Biaya tetap yang dibutukan untuk 1 bulan adalah Rp. 372.000 : 12 bulan =
Rp. 31.000.

b) Total biaya produksi yang dikeluarkan per bulan = Rp. 31.000 + Rp.
4.110.000 = Rp. 4. 141.000.

c) Biaya per unit adalah Total biaya produksi dalam 1 bulan : jumlah produk
yang dihasilkan perbulan = Rp. 4.141.000:150buah = 27.606,66. Harga
jual per unit Rp 45.000

5. Modal Awal

Modal awal = Total Biaya Tetap + Biaya Variabel selama 1 Bulan = Rp

372.000 + Rp 4.110.000= Rp 4.482.000

5. Analisis Keuntungan Usaha

Alat analisis keuntungan usaha yang sering digunakan adalah Break Even
Point. BEP adalah keadaan total biaya pengeluaran sama dengan total biaya
pendapatan.
Langkah untuk menuju suatu keadaaan analisis keuntungan usaha yaitu
dengan melalui pendekatan unit terjual, analisis impas, dan rasio marjin
kontribusi. Sebelum menuju pendekatan unit terjual, saya menganalisis taksiran
harga jual produk per unit.

6
Proyeksi penetapan harga jual hijab:
𝐵EP = Total Biaya Produksi selama 1bulan = Rp 4.141.000 = Rp 27.606,7

Produksi 150 buah

Harga jual perunit Rp 45.000 BEP produksi = Total biaya produksi selama1bulan
: Harga per unit=Rp4.141.000 : 45.000 = 92 buah

Jadi, untuk mencapai titik impas maka dalam 1 set hijab lukis yang harus terjual
adalah 92 dengan harga perproduk adalah Rp 45.000

Pengembalian Modal
Total biaya Produksi : Labausaha = Rp 6.750.000: Rp2.609.000 = 2,58
bulan (78 hari). Catatan : Dalam1bulan diproduksi150 buah hijab lukis Hijab lukis
yang harus dijual per hari=150:30 hari =5se thijab lukis. Maka, Pay Back Period =
BEP Produksi : Penjualan perhari=92:5=19 hari. Jadi, modal akan kembali dalam
jangka waktu 19 hari dengan penjualan 5 set hijab lukis tiap harinya.

7
 METODE PELAKSANAAN

1. Aspek STP (Segmentation, Targetting, Positioning)

Aspek STP adalah suatu analisis pemasaran produk hingga ke konsumen.
Hal yang menjadi acuan dalam analisis STP yaitu berupa segmentation,
targetting, dan positioning.
A. Analisis Segmentation
Segmentasi Geografi
Aspek segmentasi penjualan produk ini merupakan masyarakat Indonesia
maupun luar Indonesia dikarenakan dalam penjualan tidak hanya
dilakukan secara offline tapi juga online.
Segmentasi Demografi
Segmentasi konsumen dalam penjualan produk yaitu:
1. Wanita Muslim
2. Usia 13 tahun keatas
3. Kelas ekonomi menengah hingga atas
4. Pelajar, mahasiswa, karyawan, ibu rumah tangga dan lain-lain.
Segmentasi Psikologi
Masyarakat yang memiliki hobi mengkoleksi kebutuhuan
fashion, suka terhadap produk yang memiliki nilai historis dan peduli
terhadap kemajuan produk yang dibuat oleh UMKM.
B. Analisis Targeting
Target penjualan dalam ide bisnis ini dikhususkan untuk wanita
muslim. Namun dalam penggunaan produk saya tidak membatasi umur
dan pekerjaan.
C. Analisis Positioning
Produk ini memiliki peluang bisnis yang cukup menjanjikan. Karena
telah merebaknya kebudayaan berhijab di kalangan wanita mulai dari
anak-anak sampai dewasa. Dan diantara mereka terkadang merasa
bosan dengan tatanan jilbab yang itu itu saja. Sehingga mucul ide
produk Hijab Lukis ini untuk membantu wanita muslim mengeksplorasi

8
 kreativitas dalam berjilbab sehingga terkesan tidak monoton dan lebih
menarik. Meningkatkan percaya diri bagi kaum wanita muslim dan
membantu wanita muslim untuk senantiasa menutup aurat sesuai
dengan yang telah diwajibkan oleh agama.

2. ASPEK BAURAN PEMASARAN

A. Analisis Product
Hijab Lukis merupakan produk hijab yang dimodifikasi dengan
menampilkan motif atau corak pada hijab dengan menampilkan unsur batik
didalamnya. Produk ini dikhususkan untuk wanita muslim agar bisa
meningkatkan percaya diri dalam berhijab. Bahan yang digunakan dari produk
ini adalah kain perca dan benang sulam. Adapun tujuan khusus dari produk ini
adalah untuk melestarikan budaya Indonesia dengan membatik.
B. Analisis Price
Ide bisnis yang kami rencanakan ini juga akan dilakukan penetapan harga
jual yang dibebankan kepada konsumen. Adapun proyeksi penetapan harga
jual tas yang kami inginkan yaitu Rp 45.000.
C. Analisis Place
Proses produksi dilakukan didaerah kota Makassar. Mengapa saya
memilih kota Makassar karena Kota Makassar cukup banyak menyediakan
bahan baku dalam proses produksi. Sehingga nantinya akan lebih mudah untuk
memproduksi produk tersebut. Proses pemasarannya bukan hanya dengan cara
offline tetapi juga dengan online.
D. Analisis Promotion
Analisis promotion adalah suatu strategi kami dalam mempromosikan
atas kegiatan produk yang kami hasilkan. Rencana promosi yang akan
kami lakukan yaitu :

➢ Pemasaran ke Butik

9
 Menjual dan mendistribusikan produk “Hijab Lukis” ke beberapa Butik
yang ada di kota Makassar. Serta menjual ke outlet-outlet yang menjadi
pusat oleh-oleh di sekitar tempat wisata potensial.
➢ Word Of Mouth
Pemasaran dengan cara word of mouth, tidak dipungkiri bahwa gosip
yang menyebar di masyarakat akan menjadi marketing gratis bagi
sebuah produk karena menimbulkan rasa penasaran dan keinginan
untuk mencoba produk kami. Ketika konsumen mencoba dan
merasakan kenikmatan rasa khas dari produk tersebut, maka akan
menjadi perbincangan publik.
➢ Exibhition dan Event Daerah
Mengikuti kegiatan Exibhition maupun Event Budaya yang diadakan
pemerintah Daerah Makassar. Strategi ini bertujuan membranding
produk dan memperkenalkan produk “Hijab Lukis” kepada konsumen
dengan mengangkat nilai budaya khususnya budaya Indonesia.
Sehingga memungkinkan untuk menarik minat konsumen terhadap
produk Hijab Lukis.
➢ Rekruitment Reseller dan Dropship di luar daerah Makassar
Mengangkat para reseller dan dropshiper di luar Makassar yang terdiri
dari pelaku usaha butik, pemilik outlet oleh-oleh, dan masyarakat
umum yang berminat menjadi dropshiper produk hijab lukis. Melalui
saluran ini kami mampu menyebarkan dan mendistribusikan produk
secara merata untuk daerah luar Makassar sehingga memudahkan
konsumen dalam menjangkau produk Hijab Lukis.

10
 KESIMPULAN

Hijab Lukis merupakan produk hijab yang dimodifikasi dengan

menampilkan motif atau corak pada hijab dengan menampilkan unsur batik
didalamnya. Produk ini dikhususkan untuk wanita muslim agar bisa meningkatkan
percaya diri dalam berhijab. Bahan utama yang digunakan dari produk ini adalah
kain perca dan benang sulam. Adapun tujuan khusus dari produk ini adalah untuk
melestarikan budaya Indonesia dengan membatik.

11