DESINFEKSI RUANG PEMERIKSAAN GIGI

No. Dokumen : SOP/PKP/10/14

No. Revisi : 00

SOP

Tanggal Terbit : 20/12/2022

Riana Restuti

Halaman : 1/2

KLINIK PRATAMA RAWAT

INAP WISMA HUSADA

Desinfeksi adalah proses membunuh kuman / mikroba (bakteri, jamur, virus) yang terdapat di permukaan benda mati (non-biologis)

Pengertian seperti pakaian, lantai, dinding dan logam. Desinfektan adalah bahan yang dapat digunakan untuk membunuh kuman / mikroba yang

terdapat di permukaan benda mati (non-biologis) seperti pakaian, lantai, dinding, logam

1. Untuk melakukan desinfeksi ruang Fasyankes

Tujuan

2. Untuk meminimalisir terjadinya kontaminasi

Surat Keputusan Direktur Klinik Nomor: 10/SK/WH/XII/2022 Tentang Pelayanan Pemeriksaan Gigi Dan Mulut 24 Jam Klinik
Kebijakan
Pratama Rawat Inap Wisma Husada

Referensi Panduan Cara dan Langkah-langkah Desinfeksi, Kementrian Kesehatan Republik Indonesia 2020

A. ALAT DAN BAHAN

a) Cairan desinfektan 1000 ml

i. 20 ml Lysol

ii. 6 ml H2O2 50%

iii. 20 ml bibit pewangi

iv. Air 1 liter

b) Alat penyemprot (otomatis / manual)

Prosedur/Langkah - langkah B. PROSEDUR PENANGANAN

a) Petugas memastikan Alat Pelindung Diri (APD) sudah digunakan dengan benar

b) Petugas memastikan ruangan dalam keadaan kosong

c) Petugas menutup semua pintu dan jendela, kecuali jalan masuk petugas penyemprotan desinfeksi

d) Petugas melakukan penyemprotan secara rata dan menyebar ke seluruh ruangan

e) Petugas memastikan semua sudut-sudut ruangan sudah disemprot dengan rata

f) Petugas membiarkan ruangan yang disemprot selama minimal 30 menit dalam kondisi tertutup

g) Petugas melihat bahwa ruangan siap digunakan

1/2
 Desinfeksi ruang-ruang di Fasyankes terutama di tempat-tempat yang beresiko seperti:

1. Ruang Pemeriksaan Umum

Unit Terkait

2. Ruang Pemeriksaan Gigi

3. Ruang Laboratorium

Tgl. Mulai
NO Hal yang diubah Isi Perubahan
Perubahan

Rekaman Historis Perubahan

2/2