Disusun Oleh :
Very Ardiansyah XI -IPA 7
(29)
ekspirasi?
C. Alat dan Bahan :
1. Gelas bening
2. Sendok
3. Cermin
4. Air gamping
D. Cara Kerja :
1. Buatlah larutan air kapur dengan cara merendam gamping dalam air,
ambillah bagian atas yang jernih.
2. Tiuplah air kapur jernih yang ada dalam gelas bening, amati perubahan
yang terjadi pada permukaan air kapur yang jernih tersebut. Catat
hasilnya dalam tabel.
3. Ambillah cermin yang bersih, tiuplah permukaan cermin tersebut dengan
udara dari mulut, amati yang terjadi, dan catatlah dalam tabel.
E. Tabel Pengamatan :
No Perlakuan Percobaan 1 Percobaan 2
Air kapur Cermin
F. Dokumen :
Sebelum sesudah
Sebelum Sesudah
G. Pertanyaan :
1. Apakah yang menyebabkan permukaan air kapur yang jernih menjadi
berubah? Jelaskan!
2. Apakah yang menyebabkan cermin berubah? Jelaskan!
Jawaban
1. Apabila air kapur ditambahkan CO2, maka zat kapur yang terkandung dalam
air tersebut akan mengikat CO2 sehingga terjadi perubahan warna pada air.
Gas CO2 inilah yang bereaksi dengan larutan kapur atau Ca(OH)2 sehingga
larutan kapur keruh dan menimbulkan endapan kalsium karbonat.
2. Saat menghembuskan nafas ke depan cermin, maka cermin menjadi lebih
buram, sebab ketika melakukan ekspirasi (pengeluaran udara), zat yang
keluar dari dalam tubuh tidak hanya karbondioksida (CO2) saja, tetapi juga
dibarengi dengan keluarnya uap air (H2O). Uap air inilah yang membuat
cermin menjadi buram.
H. Kesimpulan
Dari kedua percobaan itu, membuktikan bahwa udara hasil pernapasan
menghasilkan CO2 dan H2O. Selain itu hasil respirasi/pernapasan
menghasilkan energi dalam bentuk ATP.
Respirasi:
C6H12O6 (gula) + 6O2 (Oksigen) - 6CO2 (Karbondioksida) + 6H2O (Uap air) + ATP