Kelas : XII-IPS 3
Disusun Oleh :
Adjie Pratama / 2
Satrio Yoga P.I / 29
A. TUJUAN
Membuktikan udara hasil pernapasan
C. CARA KERJA
1. Siapkan 2 gelas plastic yang bersih.
2. Berikan label 1 dan 2 menggunakan kertas label/ stiker.
3. Masukkan kapur (gamping) ke gelas 1 dan beri air secukupnya, aduk rata.
4. Endapkan air kapur dan tuangkan bagian yang jernih ke dalam gelas 2.
5. Tiuplah air kapur pada gelas 2 menggunakan sedotan.
6. Amati perubahan pada air kapur.
Catat perubahan tersebut pada tabel hasil pengamatan yang disediakan.
7. Kegiatan dilanjutkan dengan menyiapkan cermin dengan permukaan yang bersih.
8. Hembuskan napas melalui mulut di permukaan cermin beberapa saat.
9. Amati dengan cermat perubahan yang terjadi pada permukaan cermin.
Catat hasil pengamatan dalam tabel yang disediakan.
D. PERTANYAAN
1. Bagaimana perubahan air kapur yang terjadi sebelum dan sesudah ditiup?
- Sebelum ditiup air kapur masih jernih kemudian setelah ditiup air kapur
berubah menjadi keruh
2. Apakah yang menyebabkan perubahan pada air kapur sebelum dan sesudah
ditiup?
- Air kapur yang bertemu dengan CO2 akan membentuk batu kapur dan
menyebabkan air kapur menjadi keruh
3. Apakah yang terjadi pada permukaan cermin setelah dihembuskan napas selama
beberapa saat?
- Cermin menjadi berembun
4. Apakah kesimpulan dari kegiatan ini?
- Udara hasil pernapasan mengandung CO2 hal ini ditunjukkan dari air kapur
yang sebelumnya jernih menjadi keruh yang disebabkan karena bertemunya
dengan CO2 yang menyebabkan terbentuknya batu kapur, sehingga membuat
air kapur menjadi semakin keruh. Saat kita bernafas kita akan mengeluarkan
zat CO2 dan H2O yang menyebabkan terbentuknya uap air.