Anda di halaman 1dari 3

Tindak Lanjut Efek Samping Obat Dan Kejadian

Yang Tidak Diharapakan (KTD)

VIII/SOP/
SOP No. :
8.2.4.4/358
Dokumen
No. Revisi : 0
Tanggal Terbit : 03 Maret 2021
Halaman : 1/2
UPTD Puskesmas TB. Wahyu Rahayu, SKM
Campakamulya NIP. 199700504 199003 1 003
1. Pengertian Tindak Lanjut Efek Samping Obat dan Kejadian Yang Tidak Diharapakan (KTD)
adalah rangkaian kegiatan dalam menindak lanjuti efek samping obat yang terjadi.
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah – langkah untuk menjaga dan melindungi
pasien dari efek samping penggunaan obat yang merugikan pasien.
3. Kebijakan Keputusan Kepala UPTD Puskesmas Campakamulya Nomor :
870/073/PKMSK/I/2021, tentang Pelayanan Farmasi
4. Referensi 1. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 74 Tahun 2016 tentang Standar
Pelayanan Kefarmasian di Puskesmas.
5. Prosedur/ 1. Persiapan alat dan bahan
Langkah- a. Alas Tulis
langkah b. Catatan Khusus

2. Petugas yang melaksanakan


a. dr, Petugas Obat dan Petugas Loket Obat

3. Langkah-langkah
a. Petugas menerima laporan kejadian diduga efek samping obat disampaikan
secara lisan.
b. Petugas melakukan observasi dan memastikan kejadian tersebut adalah
efek samping obat.
c. Petugas mengumpulkan informasi tentang riwayat pengobatan pasien.
d. Petugas mendokumentasikan kegiatan tindak lanjut efek samping obat pada
buku catatan khusus, meliputi nama pelapor, tanggal dan jam kejadian,
identitas pasien, tingkat keparahan dan penanganan yang diberikan.
6. Diagram Alir -
7. Unit Terkait Semua Unit Terkait
8. Dokumen Buku Catatan Khusus
Terkait
9. Rekam
Histori No Yang Dirubah Isi Perubahan Tanggal Mulai
Perubahan Diberlakukan

1/1
1. Referensi Peraturan Bupati Nomor 1 Januari 2021
46 Tahun 2015 Tentang
Pola Tata Kelola Badan
Layanan Umum Daerah di
Unit Pelaksana Dinas
Pusat Kesehatan
Masyarakat

1/2
Tindak Lanjut Efek Samping Obat Dan Kejadian Yang
Tidak Diharapakan (Ktd)

DAFTAR No. :
TILIK Dokumen
No. Revisi :
Tanggal Terbit :
Halaman :

Ruang :
Nama Petugas :
Tanggal Pelaksanaan :

Tidak
No Kegiatan Ya Tidak
Berlaku
1 Apakah 1) Petugas menerima laporan kejadian diduga efek samping
obat disampaikan secara lisan.
2) Petugas melakukan observasi dan memastikan kejadian
tersebut adalah efek samping obat.
3) Petugas mengumpulkan informasi tentang riwayat
pengobatan pasien.
4) Petugas mendokumentasikan kegiatan tindak lanjut efek
samping obat pada buku catatan khusus, meliputi nama
pelapor, tanggal dan jam kejadian, identitas pasien,
tingkat keparahan dan penanganan yang diberikan.
Jumlah
Compliance Rate (CR)

1/3

Anda mungkin juga menyukai