Anda di halaman 1dari 3

SOP Dana Sosial D3 Akuntansi 2019

Pasal 1
Ketentuan Umum

1. HIMAS adalah himpunan jurusan akuntansi PKN STAN


2. Sosial Mahasiswa adalah salah satu bidang yang ada dalam HIMAS yang bergerak di bidang
sosial yang selanjutnya disebut Sosmas
3. Kerabat dekat mahasiswa akuntansi adalah orang tua mahasiswa akuntansi
4. Dana Sosial adalah dana yang dihimpun oleh Sosmas dari mahasiswa akuntansi dan pihak lain
yang memberikan secara sukarela untuk digunakan membantu mahasiswa akuntansi dan
kerabat dekat yang terkena musibah
5. PJ Sosial adalah penghubung informasi kabar duka antara sosmas dan masing-masing kelas
serta penanggungjawab pengumpulan dana sosial kelas masing-masing
6. Idle Cash adalah dana sosial cadangan yang dapat digunakan sewaktu-sewaktu dalam
keadaan mendesak

Pasal 2
Pihak yang Berhak Menerima Bantuan

1. Pihak-pihak yang berhak menerima bantuan adalah


a. Mahasiswa Akuntansi
b. Kerabat dekat mahasiswa Akuntansi
2. Mahasiswa akuntansi yang dimaskud pada pasal 2 ayat (1) huruf (a) sebagai berikut:
a. Mahasiswa yang meninggal dunia
b. Mahasiswa yang terkena musibah berupa kecelakan, sakit dan musibah lain
c. Musibah lain yang dimaksud dalam huruf b merupakan musibah yang dianggap
memiliki urgensi melalui musyawarah anggota sosmas dan hasil musyawarah
harus mendapat persetujuan ketua HIMAS
3. Kerabat dekat mahasiswa akuntansi yang dimaksud pada pasal 2 ayat (1) huruf (b) sebagai
berikut:
a. Orang tua mahasiswa akuntansi yang meninggal dunia

Pasal 3
Penghimpunan Dana Sosial

1. Penghimpunan dilakukan pada tanggal 2 setiap bulannya

2. Dalam hal mahasiswa akuntansi terkena musibah menurut pasal 2 ayat (2) huruf (b) dan
membutuhkan dana lebih dari Rp 500.000 maka sosmas berhak mengadakan
penghimpunan khusus
3. Dalam hal mahasiswa akuntansi yang meninggal pihak sosmas berhak dan wajib mengadakan
penghimpunan khusus
4. Pengumpulan dana sosial dilakukan secara kolektif setiap kelas melalui PJ Akun kelas masing-
masing

Pasal 4
Penyerahan Dana Sosial

1. 80 persen dana sosial yang terhimpun setiap bulannya menjadi alokasi dana sosial bulan
berjalan
2. Sekurang-kurangnya dana sosial yang diserahkan kepada pihak penerima menurut pasal 2
ayat (1) huruf (b) adalah Rp 500.000
3. Sekurang-kurangnya dana sosial yang diserahkan kepada pihak penerima menurut pasal 2
ayat (2) huruf (b) adalah Rp 500.000
3. Sekurang-kurangnya dana sosial yang diserahkan kepada perwakilan mahasiswa yang
meninggal adalah Rp 2.000.000
4. Penyerahan dana sosial minimal tersebut dihitung dengan cara total seluruh dana sosial
Akuntansi yang terhimpun ditambah alokasi dana sosial DIII Akuntansi 2019
5. Pihak PJ Akun wajib melakukan konfirmasi kepada PJ Sosmas mengenai penyerahan dana
sosial
6. Dalam hal PJ Akun tidak melakukan konfirmasi maka PJ Sosmas berhak mencari tahu
alasannya

Pasal 5
Pertanggungjawaban Dana Sosial

1. Dalam rangka pertanggungjawaban penggunaan dana sosial maka pihak sosmas wajib
membuat laporan pertanggungjawaban setiap akhir bulan.
2. Pertanggungjawaban terdiri dari:
a. Dana sosial awal
b. Pendapatan bulan berjalan
c. Pengeluaran bulan berjalan
d. Dana sosial akhir
3. Pertanggungjawaban dipublikasikan melalui grup Informasi Sosial

Pasal 6
Idle Cash

1. Idle cash didapatkan dari:


a. 20 persen dana sosial yang terhimpun setiap bulannya
c. Dana sosial yang terhimpun untuk mahasiswa yang meninggal dan pihak terkait tidak
menerima dana sosial tersebut
d. Dana sosial lebih yang diterima dari target yang dibutuhkan dalam rangka membantu
mahasiswa akuntansi yang terkena musibah

2. Idle Cash dapat digunakan untuk:


a. Dana sosial yang sifatnya segera
b. Menutup ketika penghimpunan dana sosial tidak mencapai batas penyerahan minimal

Pasal 7
Penyaluran informasi

1. Sosmas wajib mengkonfirmasi kebenaran kabar duka sebelum menyebarkan ke mahasiswa


akuntansi
2. Sosmas menyebarkan setiap informasi kabar duka berupa poster dan jarkom melalui grup
informasi sosial dan platform HIMAS

Pasal 8
Ketentuan lain-lain

1. Dalam hal terjadi kondisi yang tidak memungkinkan dilaksanakannya aturan ini maka
anggota Sosmas mengadakan musyawarah dan keputusanya harusdengan persetujuan
Ketua HIMAS

Pasal 9
Penutup

1. Peraturan ini mulai berlaku pada tanggal 1 Mei 2020

Anda mungkin juga menyukai