Anda di halaman 1dari 8

RPL BIMBINGAN DAN KONSELING

KEGIATAN 6

1.Materi / Topik Bahasan :Bahaya Rokok dan Miras bagi kesehatan.

2.Bidang Bimbingan :Pribadi Sosial.

3.Fungsi Layanan :Pemahaman dan Pengentasan.

4.Sasaran Layanaan / Semester :Kelas VIII / 1 [Ganjil ]

5.Tempat Penyelenggaraan :SMPN 1 SUKOMORO

6.Waktu Penyelenggaraan :2 x 40 menit.

7.Pihak pihak yang dilibatkan :Wali Kelas

Dinas Kesehatan / Puskesmas.

8.Metode : Bimbingan Kelompok.

9.Tujuan Layanan :

a.Memahami pengertian rokok dan minuman keras.

b.Memahami kandungan bahan dalam rokok dan minuman keras secara tepat.

c.Memahami bahaya rokok rokok dan miras untuk pola hidup sehat.

d.Mengetahui cara menghindari rokok dan minuman keras dengan penuh tanggung jawab.

10.Uraian Kegiatan:

Tahap Uraian Kegiatan Waktu


Pertemuan Pertama
Kegiatan 1.Salam ,ceking absensi siswa. 5 Menit
Pendahuluan 2.Menyampaikan tujuan kegiatan yang akan dilaksanakan

Kegiatan Inti 1.Guru mengajak siswa untuk mengamati gambar / tayangan 20 menit
slide tentang bahaya rokok dan miras.
2.Guru menanyakan kepada siswa untuk menyebutkan bahan
kimia yang terkandung dalam rokok dan minuman keras.
3.Guru menanyakan kepada siswa untuk menyebutkan jenis

jenis minuman keras.


4.Guru mengajak kepada siswa untuk mencoba menyebutkan
Sikap apa yang dilaksanakan untuk menghindari rokok dan
Kegiatan minuman keras. 5 menit
Penutup -Salam Penutup.
Pertemuan kedua

Kegiatan 1.Salam ,ceking absensi siswa.


Pendahuluan 2.Menyampaikan kegiatan dan tujuan dari kegiatan yang akan 5 Menit
dilaksanakan.

Kegiatan inti 1.Guru membagi kelas menjadi 4 kelompok. 30 Menit


2.Menetapakan aturan pada masing masing kelompok dan
sekaligus apa yang harus dikerjakan oleh masing masing
kelompok.
3.Guru memberi tugas kepada masing masing kelompok
untuk melaksanakan diskusi.
4.Guru memberi tugas kepada salah satu kelompok untuk
mempresentasikan hasil kerja kelompok.
Memberi Aplous kepada kelompok yang mempresentsikan
hasil kerja kelompok.
5.Guru memberi tugas kepada salah satu siswa untuk
menyebutkan sikap / tindakan untuk menghindari rokok
atau miras.
Memberi Aplous kepada siswa yang menyebutkan sikap
untuk menghindari rokok / miras.
6.Guru mengevaluasi berupa pertanyaan kepada siswa
tentang pengertian rokok dan miras serta bahaya bagi
kesehatan
Kegiatan
penutup : 5 Menit
Salam penutup

11.Sumber /bahan dan alat

a.Sumber : - dr.Ramady Sufyan ,2009,Bagaimana Mengembangkan Kecerdasanmu?

Bandung PT.Sarana Panca Karya Nusa.

- Minuman keras .www.wiki.com.diakses 9 April 2013.

-Modul BK Kelas 8 semester 1 tahun pelajaran 2014-2015

b.Alat : Alat tulis menulis.

Gambar rokok / minuman keras / LCD.

12.Rencana Penilaian :

-Laiseg : Diukur dengan keaktifan siswa dalam diskusi

-Laijapen:Diukur dengan hasil diskusi pada tiap kelompok

-Laijapan : Diukur dengan perubahan tingkah laku siswa

13.Catatan Kusus:

-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Mengetahui Sukomoro, 15 Juli 2014

Kepala SMPN 1 Sukomoro Guru Pembimbing

Dra. RETNO POERWANINGSIH, MPd RATIH AMALIA.R, SPd

NIP. 196107301988032003 NIP. 198307082009012006


Lampiran 1

BAHAYA ROKOK DAN MINUMAN KERAS BAGI KESEHATAN

1. Rokok
a. Pengertian rokok
Rokok adalah silinder dari kertas berukuran panjang antara 70 hingga
120 mm (bervariasi tergantung negara) dengan diameter sekitar 10 mm
yang berisi daun-daun tembakau yang telah dicacah. Rokok dibakar pada
salah satu ujungnya dan dibiarkan membara agar asapnya dapat dihirup
lewat mulut pada ujung lainnya.

b. Bahan kimia yang terkandung dalam rokok

Berikut adalah beberapa bahan kimia yang terkandung di dalam rokok:

1.Nikotin adalah bahan yang terdapat pada tembakau yang menyebabkan

ketergantungan,kandungan yang menyebabkan perokok merasa rileks.

2.Tar adalah subsidi hidrokarbon yang bersifat lengket dan mengiritasi

paru-paru, dapat membunuh sel dalam saluran udara paru serta

meningkatkan produksi lender di dalam paru-paru, sehingga sulit

bernafas karena saluran udara di dalam paru-paru terhambat serta dapat

memicu kanker paru-paru. Tar mengandung lebih dari 4000 bahan kimia

yang mana 60 bahan kimia di antaranya bersifat karsinogenik.

3.Benzene, juga dikenal sebagai bensol, senyawa kimia organik yang

mudah terbakar dan tidak berwarna.

4.Cadmium, sebuah logam yang sangat beracun dan radioaktif.

5.Metanol (alkohol kayu), alkohol yang paling sederhana yang juga dikenal
sebagai metil alkohol.
6.Asetilena, merupakan senyawa kimia tak jenuh yang juga merupakan

hidrokarbon alkuna yang paling sederhana.

7.Amonia, dapat ditemukan di mana-mana, tetapi sangat beracun dalam

kombinasi dengan unsur-unsur tertentu.

8.Formaldehida, cairan yang sangat beracun yang digunakan


untukmengawetkan mayat.

9.Hidrogen sianida, racun yang digunakan sebagai fumigan untuk

membunuh semut. Zat ini juga digunakan sebagai zat pembuat plastik

dan pestisida.

10.Arsenik, bahan yang terdapat dalam racun tikus.

11.Karbon monoksida, bahan kimia beracun yang ditemukan dalam asap

buangan mobil.

C.Bahaya Asap Rokok


1. Penyakit jantung
Rokok menimbulkan aterosklerosis atau terjadi pengerasan pada
pembuluh darah. Kondisi ini merupakan penumpukan zat lemak di arteri,
lemak dan plak memblok aliran darah dan membuat penyempitan pembuluh
darah. Hal ini menyebabkan penyakit jantung.
Jantung harus bekerja lebih keras dan tekanan ekstra dapat menyebabkan
angina atau nyeri dada. Jika satu arteri atau lebih menjadi benar-benar
terblokir, serangan jantung bisa terjadi.
Semakin banyak rokok yang dihisap dan semakin lama seseorang merokok,
semakin besar kesempatannya mengembangkan penyakit jantung atau
menderita serangan jantung atau stroke.

2. Penyakit paru
Risiko terkena pneumonia, emfisema dan bronkitis kronis meningkat
karena merokok. Penyakit ini sering disebut sebagai penyakit paru obstruktif
kronik (PPOK).
Penyakit paru-paru ini dapat berlangsung dan bertambah buruk dari waktu ke
waktu sampai orang tersebut akhirnya meninggal karena kondisi tersebut.
Orang-orang berumur 40 tahun bisa mendapatkan emfisema atau bronkitis,
tapi gejala biasanya akan*jauh lebih buruk di kemudian hari, menurut
American Cancer Society.

3. Kanker paru dan kanker lainnya


Kanker paru2 sudah lama dikaitkan dengan bahaya rokok, yang juga
dapat menyebabkan terhadap kanker lain seperti dari mulut, kotak suara atau
laring, tenggorokan dan kerongkongan. Merokok juga dikaitkan dengan
kanker ginjal, kandung kemih, perut pankreas, leher rahim dan kanker darah
(leukemia).

4. Diabetes
Merokok meningkatkan resiko terjadinya diabetes, menurut Cleveland
Clinic. Rokok juga bisa naik menyebabkan komplikasi dari diabetes, seperti
penyakit mata, penyakit jantung, stroke, penyakit pembuluh darah, penyakit
ginjal dan masalah kaki.

5. Impotensi
Rokok merupakan faktor resiko utama untuk penyakit pembuluh darah
perifer, yang mempersempit pembuluh darah yang membawa darah ke
seluruh bagian tubuh. Pembuluh darah ke penis kemungkinan juga akan
terpengaruh karena merupakan pembuluh darah yg kecil & dapat
mengakibatkan disfungsi ereksi/impoten.

6. Menimbulkan Kebutaan
Seorang yang merokok menimbulkan resiko degenerasi makula yaitu
penyebab kebutaan yang dialami orang tua. Dalam studi yg diterbitkan dalam
'Archives of Ophthalmology' pada tahun 2007 menemukan yaitu orang
merokok empat kali lebih mungkin dibanding orang yang bukan perokok
untuk mengembangkan degenerasi makula, yg merusak makula, pusat retina,
dan menghancurkan penglihatan sentral tajam.

7. Penyakit mulut
Penyakit mulut yang disebabkan oleh rokok antara lain kanker mulut,
kanker leher, penyakit gigi, penyakit pada gigi dan nafas.

8. Gangguan Janin
Merokok berakibat buruk terhadap kesehatan reproduksi dan janin dalam
kandungan dan kehamilan, termasuk infertilitas (kemandulan), keguguran,
kematian janin, bayi lahir berberat badan rendah, dan sindrom kematian
mendadak bayi.

9. Gangguan Pernafasan

Merokok meningkatkan risiko kematian karena penyakit paru kronis hingga


sepuluh kali lipat. Sekitar 90% kematian karena penyakit paru kronis disebabkan
karena merokok.

2. Minuman Keras

a. Pengertian minuman keras


Minuman keras adalah minuman yang mengandung etanol. Etanol adalah
bahan psikoaktif dan konsumsinya menyebabkan penurunan kesadaran.
Minuman keras mengandung alkohol, alkohol dapat menekan kerja
otak(depresansia), setelah diminum alkohol diserap oleh tubuh dan masuk ke
dalam pembuluh darah.
b. Bahaya meminum minuman keras
Bila dikonsumsi berlebihan, minuman beralkohol dapat menimbulkan efek
samping ganggguan mental organik (GMO), yaitu gangguan dalam fungsi berpikir,
merasakan, dan berprilaku. Timbulnya GMO itu disebabkan reaksi langsung alkohol
pada sel-sel saraf pusat. Karena sifat adiktif alkohol itu, orang yang meminumnya lama-
kelamaan tanpa sadar akan menambah takaran/dosis sampai pada dosis keracunan
atau mabuk.

Mereka yang terkena GMO biasanya mengalami perubahan perilaku, seperti misalnya
ingin berkelahi atau melakukan tindakan kekerasan lainnya, tidak mampu menilai
realitas, terganggu fungsi sosialnya, dan terganggu pekerjaannya. Perubahan fisiologis
juga terjadi, seperti cara berjalan yang tidak mantap, muka merah, atau mata juling.
Perubahan psikologis yang dialami oleh konsumen misalnya mudah tersinggung, bicara
ngawur, atau kehilangan konsentrasi.

Efek samping terlalu banyak minuman beralkohol juga menumpulkan sistem kekebalan
tubuh. Alkoholik kronis membuat jauh lebih rentan terhadap virus termasuk HIV.

Mereka yang sudah ketagihan biasanya mengalami suatu gejala yang disebut sindrom
putus alkohol, yaitu rasa takut diberhentikan minum alkohol. Mereka akan sering
gemetar dan jantung berdebar-debar, cemas, gelisah, murung, dan banyak
berhalusinasi.Akibat meminum minuman keras dapat timbul terjadinya gangguan
ketertiban umum, bahkan tidak jarang berakibat pada tindakan kriminal seperti
penodongan, pencurian, serta penganiayaan

C.Jenis minuman beralkohol

Ada beberapa jenis minuman keras diantaranya:Anggur, Bir, Bourbon, Brendi, Brugal,
Caipirinha, Chianti, Jägermeister, Mirin, Prosecco, Rum, Sake, Sampanye, Shōchū,
Tuak, Vodka, serta Wiski.

3.Cara Menghindari Rokok dan Minuman Keras

Sebagai generasi muda bangsa yang dituntut lebih aktif dan berperan dalam negara,
baiknya kita bisa memahami dan ikut mengkampanyekan 'no smoking' bukan hanya dihari
kampanye 31 Mei, akan tetapi setiap hari dan setiap saat. Berikut tips berhenti merokok dan
minuman keras:

1. Niat “Saya Bisa”


2. Hindari perokok dan peminum minuman keras
3. Jangan bawa uang terlalu banyak
4. Buat kesibukan
5. Olah raga
6. Jangan gantikan jenis rokok dan jenis minuman keras
7. Tanamkan fikiran bahwa merokok dan meminum minuman keras itu berbahaya
Minuman keras dan rokok.www.wikipedia.com. diakses 9 april 2013
dr. Sufyan Ramadhy, 2009, Bagaimana mengembangkan kecerdasan
Direktorat Jendral Pendidikan Dasar dan Menengah, 2000, Lingkungan sekolah
bebas narkoba.
Lampiran 2

1. Sebutkan pengertian rokok dan minuman keras yang telah anda ketahui

a. Rokok:

b. Minuman keras:

2. Menurutmu dampak apa yang ditimbulkan akibat merokok dan meminum minuman

keras

a. Dari segi pribadi:

b. Dari segi sosial:

c. Dari segi belajar:

d. Dari segi karir:

3. Bagaimana cara menolak ajakan untuk :

a. Merokok

b. Meminum minuman keras

Anda mungkin juga menyukai