Nomor : 142/STTSN-JT/IV/2020

Lampiran : 11 Berkas
Hal : 1.Usulan penghentian sanksi Administrasi bersyarat (butir4.d.Kerjasama/Marger).
2.Mohon dibukakan akses PDDikti (agar bisa menyelesaikan butir selain 4.d).

Yth.
Bpk/Ibu Pimpinan LLDIKTI Wilayah III
Jl. SMA Negeri 14, RT.4/RW.9, Cawang, Kramatjati, Kota Jakarta Timur,
Daerah Khusus Ibukota Jakarta 13630

Dengan Hormat

Kami senantiasa mendoakan kepada Allah Swt Tuhan yang Maha Esa, semoga Bapak/Ibu
semuanya dalam keadaan sehat wala’fiat dan begitu juga kami dan bangsa Indonesia cepat
keluar dari wabah Covid 19.
Bersama ini kami mengajukan 2 permohonan agar kami bisa menunaikan kewajiban melakukan
perbaikan butir perbutir sanksi administrasi, kenyataan saat ini ada 2 prodi kami usulkan ditutup
dengan persiapan sejak tahun 2016 sudah tidak menerima mahasiswa baru lagi, malahan belum
bisa ditutup, tapi satu satunya prodi S1 Teknik Komputer yang kami fokus untuk dihidupkan,
malahan di tutup akses PDDikti nya, pada hal dosen tetapnya ada 9 orang, mahasiswa ada,
tenaga kependidikan dan pimpinan STTSN-JAKTIM beserta seluruh ketua: Pembina, pengurus
dan pengawas Yayasan Pendidikan Puspa sedang bersemangat membenahi prodi tsb. Semula
lokasi ini hanya untuk STTSN-JAKTIM kuliah malam, lalu berkembang menjadi sebuah
Kekuatan Yayasan Pendidikan Puspa yang memiliki 3 lembaga dalam satu lokasi (3 income-
1cost) yang kantornya berbeda, tapi ruang belajar bersama, dimana SMK Teknik 10 Nopember
pagi dan STT 10 Nopember-JAKTIM malam (sangat efisien dan bisa tumbuh secara mandiri),
namun ini pula menjadi persoalan intinya. Bagi kami ini bukan ancaman tapi hikmahnya adalah
peluang untuk memiliki gedung masing masing Insya Allah, asal diberi tambahan nafas.Kami
siap untuk ber audiensi dengan Bapak/Ibu sesuai jadwal yang bapak/ ibu tetapkan.
Untuk menjadi bahan pertimbangan Bapak/Ibu dan membantu memperbaiki kekurangan kami,
maka kami sampaikan dalam 3 (tiga) bagian :
I. Sirkulasi surat surat dan lampirannya.
II. Persoalan STTSN-JAKTIM dan Yayasan Pendidikan Puspa oleh LLDIKTI Wilayah
III.
III. Persoalan STTSN-JAKTIM dan Yayasan Pendidikan Puspa oleh Dirjen
Kelembagaan DIKTI.

I.SIRKULASI SURAT SURAT DAN LAMPIRANNYA

No Nomor, Tanggal, Prihal, Keterangan dll Surat Lampiran

1 Kami terima melalui LLDIKTI surat Dirjen Kelembagaan DIKTI No. 1
T/2006/C/KB.06.02/2019 tanggal 25 Nopember 2019 tentang Sanksi
Administratif.
2 Kami terima surat LLDIKTI Wilayah III No.265/LL3/EP/2020 tanggal 15 2
Januari 2020 yang mempertanyakan Legalitas Badan Penyelenggara
Sekolah Tinggi Teknologi 10 Nopember Jakarta Timur, karena ditemukan
Angaran Dasar Pendirian Yayasan Pendidikan Puspa dimana saat berdiri
“Akte No. 29 tanggal 20 Juni 1988” sedangkan saat ini “Akte 12 tanggal 8
April 2008”.
3 Kami antar langsung jawab surat Dirjen Kelembagaan DIKTI diatas poin 1 3
dengan surat No. 135/STTSN/II/2020 tanggal 20 Februari 2020 dengan
 tanda terima tertanggal 21 Febrari 2020.
4 Kami antar langsung juga surat poin 3 ke Direktur Dewan Eksekutip BAN- 4
PT dengan tanda terima tertanggal 21 Febrari 2020.
5 Kami terima balasan surat dari Dirjen Kelembagaan DIKTI No. 5
860/E3/2020 tanggal 27 Februari 2020 tentang Permohonan dibukakan
akses forlap/PDDikti bahwa pengajuan pembukaan akses forlap melalui
LLDIKTI Wilayah III.
6 Kami juga mengirim surat melalui online ke LLDIKTI Wilayah III yang 6
bunyi surat dan lampirannya sama dengan poin 3. Jawaban surat kami ke
Dirjen Kelembagaan DIKTI tanggal 28/2/2020
7 Kami terima balasan surat dari LLDIKTI Wilayah III No. 7
1276/LL3/EP/2020 tanggal 13 Maret 2020 Prihal: Perbaikan Pasca Sanksi
Administrasi.
8 Kami juga terima lampiran balasan dalam surat poin 7, surat jawaban dari 8
Direktur Kelembagaan DIKTI ke LLDIKTI tanggal 26 Feb 2020 Perihal:
Permohonan Penetapan Badan Penyelenggara Sekolah Tinggi Teknologi 10
Nopember Jakarta Timur, menyatakan “yang diselenggarakan oleh Yayasan
Pendidikan Puspa berdasarkan akta Nomor 12 tanggal 8 April 2008 yang
telah disahkan oleh kemenkumham sesuai surat Keputusan Nomor AHU-
1702.AH.01.02.Tahun 2008 tanggal 25 April 2008, belum dapat diperoses
disebabkan status STTSN Jakarta Timur pada PD DIKTI masih dalam
STATUS PEMBINAAN.
9 Kami membaca : -
1. Aturan Peralihan Permen Nomor 5 tahun 2020.
2. Aturan Peralihan Perban Nomor 1 tahun 2020
3. Surat Edaran BAN-PT Nomor 1041/BAN-PT/LL/2020 tertanggal 7
Aptil 2020 Prihal: Revisi Mekanisme Perpanjangan Akreditasi.
10 Surat Jawaban ini -

II.PERSOALAN STTSN-JAKTIM DAN YAYASAN PENDIDIKAN PUSPA OLEH

LLDIKTI WILAYAH III.

PERSOALAN 1.STTSN-JAKTIM Oleh LLDIKTI Wilayah III.

Sesuai surat LLDIKTI Nomor 2 “ ditemukan perbedaan/dua Anggaran Dasar Pendirian
Yayasan Pendidikan Puspa, yakni:
1.Anggaran Dasar yang digunakan pada saat mengusulkan pendirian STTSN Jakarta Timur
adalah Akta No. 29 tanggal 20 Juni 1988 ?, sedangkan yang ke 2. Anggaran Dasar yang
digunakan saat ini adalah Akta No. 12 tanggal 8 April 2008 ?”.
JAWABAN YAYASAN PENDIDIKAN PUSPA
Pertama saya memberi apresiasi kepada tim hukum LLDIKTI Wilayah III yang begitu teliti
dan detail menemukan ini dan kami pribadi sebagai pendiri dan lahirnya Anggaran Dasar
Pendirian tsb mengucapkan terima kasih telah membangunkan kami sebagai refleksi masa
lalu. Miskipun kami bukan orang hukum, mohon maaf dan mohon ditunjuki jika salah. Dari
data yang masih kami simpan (terlampir 3 berkas) dan apa yang kami pahami dapat kami
sampaikan sebagai berikut:
1. Memang benar ada dua Anggaran Dasar, namun jika dilihat pada lembar Pengesahan
Yasasan Menkumham No.AHU-1702.AH.01.02.Tahun 2008, tertulis dalam Membaca :
“prihal permohonan persetujuan /pengesahan perubahan anggaran dasar Yayasan
Pendidikan Puspa” (lampiran 9).
jadi disini ada kata pengesahan perubahan anggaran dasar. Artinya terjadi perubahan
anggaran dasar dari 1 ke 2.
2. Poin 1 diperkuat lagi dengan jelas dalam Akte PERNYATAAN KEPUTUSAN RAPAT
YAYASAN PENDIDIKAN PUSPA Nomor: 16 Tanggal 09 Januari 2008(lampiran 10)
sebagai bagian yang tidak terpisahkan terbitnya AKTA : PENDIRIAN YAYASAN
PENDIDIKAN PUSPA Nomor: 12 Tanggal 08 April 2008(lampiran 11). Didalam AKTE
PERNYATAAN KEPUTUSAN RAPAT YAYASAN PENDIDIKAN PUSPA di uraikan
 bahwa sejak anggaran dasar 1 saat mengusulkan pendirian Sekolah Tinggi Teknologi 10
Nopember Jakarta Timur, yakni Akta No 29 tanggal 20 Juni 1988 …… dan seterusnya ,
menyatakan bahwa dalam rapat tersebut telah diambil keputusan “ Menyetujui perubahan
seluruh Anggaran Dasar Yayasan” guna memenuhi ………… UU No 28 Tn 2004
….tentang perubahan atas UU No 16 Th 2001…..
1. Jadi cukup jelas kami sendiri sebagai Pendiri dan Pengurus Yayasan Pendidikan
Puspa lalu mengambil keputusan yang sah dan menyetujui perubahan anggaran dan
telah mendapat pengesahan dari Menkumham.
2. Pada tanggal 17 September 2018 oleh Koordinator Kopertis wilayah III yang saat itu
dipimpin oleh Ibu Dr.Ir.Illah Sailah,M.S telah memnggil seluruh pimpinan yayasan
& PTS yang bermasalah (legalitas yys dan pengelola PTS), termasuk kami yang
dipanggil antrian untuk disidangkan. Namun dalam pertemuan itu kami untuk
masalah legalitas Yys, sengketa ketika itu tidak ada masalah (clear), hanya persoalan
2 prodi kurang dosen tetap dan 1 prodi dosen tetap cukup serta persoalan Akreditasi C
bintang,
3. Menindak lanjuti audiansi tsb dan menyadari kekurangan sumber daya, maka 2 prodi
kami mulai menutup dengan tidak menerima mhs baru sejak 2016 tsb dan tidak
mengajukan akreditasi. Namun hanya focus pada 1 prodi saja yakni S1 Teknik
Komputer dengan mengajukan Akreditasi pada bulan nopember 2017.

PERSOALAN 2 STTSN-JAKTIM. Oleh LLDIKTI Wilayah III.

Sesuai surat no. 7 balasan LLDIKTI poin 3. Ada tiga yang persolkan sebagai berikut:
1. Penutupan dua program studi yang kami ajukan, belum dapat di proses disebabkan
adanya Perbedaan anggaran dasar Yayasan Pendidikan Puspa.
2. Penutupan kedua program studi tersebut belum dapat dilakukan.
3. Dilakukan setelah ditetapkan Keputusam Mentri tentang penetapan badan
penyelenggara Sekolah Tinggi Teknologi 10 Nopember Jakarta Timur.
JAWABAN YAYASAN PENDIDIKAN PUSPA
1. Perbedaan anggaran dasar yang dipersoalkian LLDIKTI, sudah dibuktikan pada
jawaban persoalan 1, yang sebenarnya adalah perubahan anggaran dasar Yayasan
Pendidikan Puspa {dari yang lama/pertama ke yang baru(kedua) yang telah mendapat
pengesahan dari Menkumham.
2. Penutupan 2 prodi yang kami ajukan belum dapat dilakukan, namun disisi kami
merupakan niat baik dan tindakan cepat dan kepatuhan kami setelah audiensi dengan
Koordinator KOPERTIS Wilayah III th 2017 disebabkan kurang dosen tetap. Menurut
surat no. 8 balasan Dirjen Kelembagaan bahwa setatus PTS kami pada PD Dikti
masih dalam setatus Pembinaan.
Sehingga menurut kami penutupan 2 prodi kami belum dilkukan, namun
menimbulkan pertanyaan kami “ kalau penutupan 2 prodi yg kami usulkan belum bisa
dilakukan, kenapa prodi yang satu satunya (S1 Teknik Komputer) yang sedang kami
jalankan dan sedang melakukan perbaikan berkelanjutan malahnya di Tutup akses PD
Dikti nya” sehingga “ kewajiban kami untuk melakukan perbaikan untuk
menghentikan sanksi adm poin 4.a, 4.b.(1 prodi), 4e menjadi terhambat dan tidak
dapat dilakukan, pada hal untuk poin 4.a menjadi kewajiban bersama (Dirjen
Belmawa-LLDIKTI Wilayah III, dan Pusdatin kami).
3. Keputusam Mentri tentang penetapan badan penyelenggara Sekolah Tinggi
Teknologi 10 Nopember Jakarta Timur yang diselenggarakan oleh Yayasan
Pendidikan Puspa, kan sudah ada sesuai SK Pendirian Nomor:
194/D/O/2001(terlampir).

PERSOALAN 3 STTSN-JAKTIM Oleh LLDIKTI Wilayah III.

Sesuai surat no. 7 balasan LLDIKTI poin 4. prihal permohonan penetapkan kembali Yayasan
Pendidikan Puspa sebagai Badan Hukum Penyelenggara Sekolah Tinggi Teknologi 10
Nopember .
JAWABAN YAYASAN PENDIDIKAN PUSPA
Sebelum surat itu kami ajukan ke LLDIKTI Wilayah III bahwa telah terjadi beberapa
komunikasi, yang intinya untuk menutup 2 prodi yang kami usulkan harus mengajukan surat
tersebut dan kami ajukan surat tersebut dengan konsep yang telah dikomunikasikan terlebih
dahulu,dalam rangka memenuhi persyaratan penutupan 2 prodi tersebut. Pada hal menurut
pemikiran kami itu sudah ada tertera pada SK pendrian dari Mendiknas
Nomor.194/D/O/2001 Tanggal 21 september 2001.

PERSOALAN 4 STTSN-JAKTIM Oleh LLDIKTI Wilayah III.

Sesuai surat no. 7 balasan LLDIKTI poin 5. Saya singkat aja sebagai berikut “ Pelaporan PD
Dikti secara berkala untuk priode pelaporan 2019/2020 semester ganjil dapat dilakukan
setelah status program studi menjadi aktif.
JAWABAN YAYASAN PENDIDIKAN PUSPA
1. Pada hal surat nomor 6 kami ke LLDIKTI sama dengan surat nomor 3 kami keDirjen
Kelembagaan DIKTI dalam rangka menjawab/menunaikan kewajiban melakukan
perbaikan dan untuk menyelesaikan butir perbutir sanksi administrasi Dirjen
Kelembagaan DIKTI poin 4. Butir 4.a (juga merupakan kewajiban bersama
LLDIKTI),dan 4.e. Sehingga 4.a. tersebut tidak bisa kami tunaikan.
2. “Untuk menghentikan sanksi administrasi sebagai dimaksud pada angka 2 dan 3
Sekolah Tinggi Teknologi 10 Nopember wajib melakukan perbaikan. dimana dalam
butir 3. Tidak disebutkan menon aktifkan program studi kami, tapi hanya “
melarang menerima mhs baru dan pindahan ; dan melakukan yudisium dan wisuda.
Berarti menurut pemikiran kami bahwa 2 prodi memang sudah kami tutup dan khusus
utk prodi satu satunya S1 Teknik Komputer adalah AKTIF karena memang
mahasiswa dan proses pembelajaran nya ada.(kami Fokus membenahi diri hanya pada
prodi tsb untuk memenuhi seluruh peraturan yang berlaku).
3. Kami masih belum bisa menerima jika Dirjen Kelembagaan Dikti memberi sanksi
dengan butir syarat memperbaikinya ditutup ( PD Dikti), yang dibina tentu dalam
keadaan aktif (PD Dikti nya bisa diakses).

PERSOALAN 5 STTSN-JAKTIM Oleh LLDIKTI Wilayah III.

Sesuai surat no. 7 balasan LLDIKTI poin 6. Terdapat perbedaan nama perguruan tinggi:
No Dokumen Nama PTS
1. Judul SK Mendiknas Nomor 194/D/O/2001 tgl Sekolah Tinggi Teknologi 10
16(21) September 2001. Nopember Jakarta Timur
2. Diktum Pertama SK Mendiknas Nomor Sekolah Tinggi Teknologi 10
194/D/O/2001 tgl 16(21) September 2001. Nopember.
3. Kop Surat Sekolah Tinggi Teknologi 10 Sekolah Tinggi Teknologi 10
Nopember Jakarta Timur Nopember Jakarta
4. Laman https://pddikti.ristekdikti.go.id/ Sekolah Tinggi Teknologi 10
November
Serta mohon Saudara menyampaikan klarifikasi penggunaan nama perguruan tinggi yang
benar kepada LLDIKTI Wilayah III.
JAWABAN YAYASAN PENDIDIKAN PUSPA
1. Pertama kami mohon maaf atas perbedaan nama yang telah kami gunakan selama ini
dan terima kasih banyak atas tegurannya, mudah mudahan kedepan kami berjanji
untuk kembali ke nama perguruan tinggi yang benar secara konsisten. Sekali lagi
mohon maaf dan terima kasih banyak.
2. Memperhatikan SK Mendiknas Nomor 194/D/O/2001 tgl 21 September 2001
Tentang Pendirian “ Sekolah Tinggi Teknologi 10 Nopember Jakarta Timur “, dari
Memutuskan, Menetapkan pada Diktum Pertama Pendrian “Sekolah Tinggi
Teknologi 10 Nopember “ di Jakarta Timur, dan melihat dari surat menyurat terakhir
dari LLDIKTI Wilayah III ke Direktur Kelembagaan DIKTI dan sebaliknya serta ke
kami, maka dapatlah kami mengatakan bahwa nama perguruan tinggi kami yang
benar adalah “ SEKOLAH TINGGI TEKNOLOGI 10 NOPEMBER JAKARTA
TIMUR” terkecuali Mendikbut menetapkan lain (alternatif ke 2)
 II.PERSOALAN STTSN-JAKTIM DAN YAYASAN PENDIDIKAN PUSPA
OLEH DIRJEN KELEMBAGAAN DIKTI.

“ 4. Untuk menghentikan sanksi administrasi sebagaimana dimaksud pada angka 2 dan 3,

Sekolah Tinggi Teknologi 10 Nopember wajib melakukan perbaikan berupa : “
PERSOALAN 6 STTSN-JAKTIM Oleh Dirjen Kelembagaan DIKTI.
4.a.Verifikasi dan Validasi menyeluruh data akademik mahasiswa dan lulusan bersama
dengan:
1. Ditjen Belmawa, 2. LLDIKTI Wilayah III, dan 3. Pusdatin STTSN-JAKTIM. Untuk data
mahasiswa yang tidak valid termasuk mahasiswa yang non aktif segera dikeluarkan dari
PDDikti.
TINDAKAN PERBAIKAN 1 TINDAKAN PERBAIKAN 2
surat no 3 jawaban kami surat jawab ini (no 10)
PROSES VERIFIKASI & VALIDASI DGN Belum bisa ditindak lanjuti
BELMAWA & LLDIKTI karena akses ke PDDikti di non
(Usulan Format Terlampir). aktifkan.
Akun Forlap kami di non aktifkan, namun dari data
yang kami miliki pada laporan terakhir pada 2018-2
(Genap): Data mahasiswa kami
Program Mhs Mhs Mhs Kete S1 Teknik Komputer
Studi Aktif Mutasi Lulus Rangan 2018-2 = 108 (telah dilaporkan)
1.T. 0 7 ? Tutup 2019-1 = 51 (belum bisa
Elektronika(D3) dilaporkan karena PDDikti non
2. Teknik Mesin 0 6 ? Tutup aktif)
(D3)
3. Tek. Komputer 81 0 108 Fokus
(S1)
Hambatan penyelesaian butir 4.a.
1. Surat nomor 6 kami ke LLDIKTI prihal: “mohon dibuka akses Forlap” untuk
menyelesaikan butir 4.a.
2. Surat nomor 5 balasan DIKTI prihal: “Permohonan dibukakan akses forlap” melalui
LLDIKTI Wilayah III. Juga untuk menyelesaikan butir 4.a.
3. Surat nomor 7 balasan LLDIKTI butir 5. Pelaporan PDDikti “ setelah status
program studi menjadi aktif”
4. Menurut surat nomor 1 Sanksi Administrasi butir:
3.Selama jangka waktu pengenaan sanksi administrasi tersebut:
b. Sekolah Tinggi Teknologi 10 Nopember dilarang:
1) menerima mahasiswa baru dan pindahan; dan
2) melakukan yudisium dan wisuda.
Menurut kami bahwa prodi S1 Teknik Komputer adalah aktif berdasarka poin 1)&2)
diatas.
5. Memang menurut surat nomor 2. Dan surat nomor 7. Balasan dari LLDIKTI Wilayah
III, kami memiliki 5 persoalan .Mudah2an dengan telah kami jawab diatas, dapat
menyelesaikan butir 4.a. bersama LLDIKTI Wilayah III.
Oleh karena itulah kami mohon prihal 2 usulan kami dikabulkan, agar kami bisa
mengukur diri, mana butir yang sudah/belum/akan di perbaiki.

PERSOALAN 7 STTSN-JAKTIM Oleh Dirjen Kelembagaan DIKTI.

4.b. Memenuhi akreditasi Program Studi Teknik Elektronika Program Diploma Tiga,
Program Studi Teknik Mesin Program Diploma tiga. Dan Program Studi Sistem/Teknik
Komputer Program Sarjana pada Sekolah Tinggi Teknologi 10 Nopember:
TINDAKAN PERBAIKAN 1 TIND
surat no 3 jawaban kami PERBAIKAN 2
srt jawab ini
(no10)
DITUTUP Sesuai surat
Prodi T. Elektronika Prog. D3 danTeknik Mesin Prog. D3 nomor 7. Butir 3.
Dengan Proses yang dilakukan sbb : Penutup an belum
1. Tidak menerima mahasiswa baru Sejak tahun: 2016, 2017, 2018, dapat diperoses
2019 sebagai antisipasi penutupan 2 prodi tsb. disebab kan
2. STTSN telah mengajukan penutupan 2 prodi tsb dengan adanya perbe daan
mengirimkan surat no 118/STTSB/XII/2019 pada tanggal 12 anggaran dasar
Desember 2019 ke LLDIKTI Wilayah III (Surat terlampir). Yayasan
Dalam proses penutupan prodi kami berdialog dengan pak Mulyadi Pendidikan puspa.
bagian kelembagaan LLDIKTI Wilayah III untuk melengkapi dokumen Poin ini clear
persyaratan penutupan 2 prodi tsb dan terakhir pada tanggal 22 januari Karena sudah
2020 kami mengirimkan dokumen, Tanda terima pencatatan dijawab diatas
kemenkumham akta perubahan terakhir ypp th 2014. pada persoalan 1.
PROGRAM STUDI S1 TEKNIK KOMPUTER Alhamdulillah
PROSES AKREDITASI KE BAN-PT kami telah
1. Pada tanggal 31-07-2013 diterima BAN-PT pengajuan borang/berkas mengajukan APS
program studi Teknik Komputer S1 (Tanda terima terlampir). TEKNIK
2. Pada tanggal 05-11-2017 PS kami mengajukan akreditas kedua ke KOMPUTER (S1)
BAN-PT lewat Sapto dan diterima oleh BAN-PT pada tanggal 07- kami ke Sapto tgl
12-2018, namun gagal tidak lolos AK karena perolehan nilai 10-12-2019 dan
183(Terlampir) yang beritahukan oleh BAN-PT pada tanggal 28-02- sekarang sedang
2018(diarahkan mendapat pembinaan dari LLDIKTI, setelah 1 th menunggu
baru diperboleh magajukan). penetapan hasil
3. Pada bulan Maret 2019 kami telah memperbaiki borang APS 3(7 std) Ban-PT ( 20-04-
setelah mendapat pendangpingan yang ditujul LLDIKTI dan siap 2020)
dikirim ke Sapto namun kami tidak bisa mengajukan ada notice di
Sapto “ prodi sistem komputer sudah diusulkan tahun ini” kami
datang ke BAN-PT untuk meneyelesaikan masalah ini dan intinya PS
kami baru bisa di ajukan di 25 April 2019.
4. Pada bulan April 2019 BAN-PT mengeluarkan perubahan instrumen
borang APS 3.0(7 std) menjadi APS 4.0(9 kriteria) dan PS kami
mulai mengerjakan borang baru APS 4.0
5. Pada bulan Desember 2019 ketika PS kami mengajukan akreditasi
PS masalah di Sapto tidak bisa mengajukan masih tetap sama “
prodi sistem komputer sudah diusulkan tahun ini” dan kami kembali
datang ke BAN-PT Alhamdulillah sudah terselesaikan dan kami bisa
mengajukan APS.
6. Pada bulan Desember 2019 STTSN mengajukan akreditasi program
Studi S1 Sistem Komputer ke Sapto.
7. Pada tanggal 4 Januari 2020 Ban-Pt merevisi ada kekurangan dan
beberapa dokumen yang harus di perbaiki.
8. Pada tanggal 13 Januari 2020 STTSN menguplod ulang kekruangan
dan dokumen revisi akreditasi program studi S1 Sistem Komputer
ke Sapto.
9. Pada tanggal 23 Januari 2020 STTSN menguplod ulang kembali
dokumen revisi akreditasi program studi S1 sistem komputer ke
Sapto termasuk merubah PDDIKTI dari S1 Sistem Komputer ke S1
Teknik Komputer(agar sesuai SK Pendirian), namun di sapto masih
S1 Sistem Komputer. Atas pengarahan BAN-PT kami buat surat
permohonan perubahan di sapto dari S1 Sistem Komputer ke S1
Teknik Komputer (Surat permohonan terlampir). Semua ini kami
lakukan sesuai arahan bagian penerima berkas APS di SAPTO BAN-
PT yakni bp Beni.
10. Saat ini tgl 20-2-2020 kami sedang menunggu basalan sapto
apakah dokumen akreditasi program studi kami diterima / masih ada
yang perlu diperbaiki.

PERSOALAN 8 STTSN-JAKTIM Oleh Dirjen Kelembagaan DIKTI.

4.c. Memenuhi jumlah minimum dan syarat dosen tetap di semua program studi dan
melarang dosen tetap yang berkualifikasi pendidikan sarjana untuk melaksanakan Tridharma
Perguruan Tinggi.
 TINDAKAN PERBAIKAN 1 TIND PERBAIKAN 2 srt jawab
surat no 3 jawaban kami ini (no10)
Program Jlh Kete TELAH MEMENUHI JUMLAH
Studi Dosen rangan DOSEN TETAP UNTUK
Tetap PROGRAM STUDI
1.T. Elektronika(D3) 0 Ditutup S1 TEKNIK KOMPUTER
2. Teknik Mesin 0 Ditutup
(D3)
3. Tek. Komputer 9 Aktif
(S1)

PERSOALAN 9 STTSN-JAKTIM Oleh Dirjen Kelembagaan DIKTI.

4.d. Memiliki sarana dan prasarana sendiri yang terpisah dengan institusi pendidkan lainnya
sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan.
TINDAKAN PERBAIKAN 1 TINDAKAN PERBAIKAN 2
surat no 3 jawaban kami surat jawab ini (no10)
Fokus pada perbaikan Sarpras prodi S1 Teknik SUDAH ADA KESEPAHAMAN
Komputer dengan telah ditutup 2 prodi lain sbb: ANTARA
1.Sarana : a.Bahan ajar/degital conten, b. Lab 1. Ketua Pembina YPP
hardware( elektronika & jaringan komputer, c. Lab 2. Ketua Pengurus YPP
software(program), d.perpustakaan online/E.book, 3. Ketua Pengawas YPP
e. SIM Terpadu Akademik&non 4. Pimpinan STTSN-JAKTIM
2. Prasarana: Lahan & bangunan 5000 meter 5. Sebahagian Dosen Tetap
persegi secara mandiri /terpisah dari SMK Teknik 6. Tenaga Kependidikan
10 Nopember akan direalisasikan sebelum tahun 7. Sebahgian Mahasiswa
2030. Untuk komitmen tersebut maka surat ini di Untuk
tanda tangani bersama antara ketua STTSN dengan melaksanakanKERJASAMA/MARGER
ketua Pembina Yayasan Pendidikan Puspa sebagai dengan pihak lain untuk memenuhi
Badan Hukum Penyelenggara STTSN. ketentuan 4.d. dengan yang memiliki
kesamaan Visi

PERSOALAN 10 STTSN-JAKTIM Oleh Dirjen Kelembagaan DIKTI.

4.e. Menyampaikan laporan penyelenggaraan pendidikan tinggi ke PDDikti secara berkala.
TINDAKAN PERBAIKAN 1 TIND PERBAIKAN 2
surat no 3 jawaban kami srt jawab ini (no10)
Lancar secara berkala Untuk 2019-1 belum bisa dilaporkan karena
( Laporan terakhir pada 2018-2 ) PDDikti nya masih belum diaktifkan

Semoga 1.Usulan penghentian sanksi Administrasi (dengan syarat butir 4.d.

Kerjasama/Marger).2.Mohon dibukakan akses PDDikti (agar bisa menyelesaikan butir selain
4.d)., serta segala sesuatu untuk menghentikan sanksi admisistratif akan kami lakukan dengan
koporatif dan kesadaran penuh untuk perbaikan berkelanjutan secara bertahap.

Demikianlah surat ini kami sampaikan, atas perhatian dan bantuannya kami ucapkan terima
kasih.

Jakarta, 25 Mei 2020

LAMPIRAN 1
Surat Dirjen Kelembagaan DIKTI No. T/2006/C/KB.06.02/2019 tanggal 25
Nopember 2019 tentang Sanksi Administratif.
LAMPIRAN 2

surat LLDIKTI Wilayah III No.265/LL3/EP/2020 tanggal 15 Januari 2020 yang

mempertanyakan Legalitas Badan Penyelenggara Sekolah Tinggi Teknologi 10
Nopember Jakarta Timur
LAMPIRAN 3 & 4

Surat STTSN No. 135/STTSN/II/2020 tanggal 20 Februari 2020 ke DIKTI di

tembuskan juga ke BAN-PT
LAMPIRAN 5

Balasan surat dari Dirjen Kelembagaan DIKTI No. 860/E3/2020 tanggal 27 Februari
2020 tentang Permohonan dibukakan akses folap/PDDikti bahwa pengajuan
pembukaan akses forlap melalui LLDIKTI Wilayah III.
LAMPIRAN 6

Kami juga mengirim surat melalui online ke LLDIKTI Wilayah III yang bunyi surat
dan lampirannya sama dengan poin 3. Jawaban surat kami ke Dirjen Kelembagaan
DIKTI tanggal 28/2/2020
LAMPIRAN 7

Kami terima balasan surat dari LLDIKTI Wilayah III No. 1276/LL3/EP/2020 tanggal
13 Maret 2020 Prihal: Perbaikan Pasca Sanksi Administrasi.
LAMPIRAN 8

Kami juga terima lampiran balasan dalam surat poin 7, surat jawa ban dari Direktur
Kelembagaan DIKTI ke LLDIKTI tanggal 26 Feb 2020 Perihal: Permohonan
Penetapan Badan Penyelenggara Sekolah Tinggi Teknologi 10 Nopember Jakarta
Timur
LAMPIRAN 9

Pengesahan Yasasan Menkumham No.AHU-1702.AH.01.02.Tahun 2008

LAMPIRAN 10

Akte PERNYATAAN KEPUTUSAN RAPAT YAYASAN PENDIDIKAN PUSPA

Nomor: 16 Tanggal 09 Januari 2008
LAMPIRAN 11

AKTA : PENDIRIAN YAYASAN PENDIDIKAN PUSPA Nomor: 12 Tanggal 08

April 2008