Anda di halaman 1dari 78

Geliat Wirausaha Muda

“SMADARA”
Panduan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila
Bagi Guru SMA (FASE E)
Tema: KEWIRAUSAHAAN
Oleh: TEAM P5 SMADARA
Tujuan, alur dan target pencapaian projek
Berdasar pada dimensi dan elemen profil pelajar Pancasila dan mengangkat tema Hal yang perlu diperhatikan sebelum
‘Kewirausahaan’, projek dengan topik Geliat Wirausaha Muda SMADARA diharapkan dapat memulai projek:
membuat para peserta didik menyadari betapa pentingnya memiliki keterampilan berwirausaha, Semua warga sekolah harus bisa
berkreativitas dengan berbagai kemampuan yang dimiliki, mencoba hal-hal baru serta
berkomitmen untuk menjalankan aksi telah
menerapkan pengetahuannya tentang kewirausahaan saat terjun ke persaingan global dunia
disepakati. Dengan begitu, peserta didik
nantinya.
dapat melihat secara nyata inti dari
pembelajaran dan membangun kesadaran
Projek ini dimulai dengan tahap pengenalan dan penjelasan tentang tema kewirausaahan,
dan bagaiman cara mengembangkan kemampuan diri dalam kegiatan kewirausahaan. Pada pada tiap warga sekolah.
Tahap ini peserta didik juga diperkenalkan dengan berbagai kegiatan kewirausahaan seperti Budi Kerja sama antara sekolah dan orang tua,
Daya Ikan, Budi Daya Tanaman produktif, Budi Daya Tanaman Hidroponik, Budi Daya TOGA, dan mitra untuk beberapa aktivitas tertentu,
Budi Daya Madu Trigona, Eco Enzym dan Composting, Kerajinan Klasik Wayang Kamasan, seperti: cara budi daya dan pengolahan yang
Kerajinan Tenun Ikat, Program Disain Grafis. mendorong pembelajaran berdiferensiasi.
Dukungan dari komunitas, sekolah atau
Kemudian pada tahap konstektualisasi, peserta didik mencoba melihat apa yang bisa institusi lain dalam membagi tehnik budi
dikembangkan dilingkungan sekolah melalui observasi lingkungan atau menonton video terkait daya dan cara pengolahan
berbagai kegiatan kewirausaan. Lalu peserta didik mencari data terkait potensi diri dan
lingkungan yang bisa dikembangkan secara individual dan kelompok.

Setelah proses pengenalan diharapkan peserta didik menyadari apa yang dapat mereka
lakukan dan melakukan tindakan pada tahap aksi sesuai topik yang mereka pilih. Pada tahap ini, d. Dukungan semua warga sekolah, dan
peserta didik diharapkan dapat menerapkan apa yang telah mereka ketahui dan mencoba orang tua institusi lain yang
mencari solusi yang mungkin diaplikasikan yaitu dengan melakukan kampanye untuk membujuk mungkin terlibat dalam
orang lain ikut serta dalam kegiatan kewirausahaan yang dipilih serta melakukan kegiatan menjalankankampanye serta
produksi dan pemasaran produk hasil kegiatan kewirausahaan yang dipilih. Guru akan pemasaran produk akhir.
mendampingi dan mengevaluasi isi dari kampanye tersebut serta produk akhir sesui topik
sebagai hasil akhir dari projek ini.
Peserta didik diharapkan telah mengerti cara menjadi seorang wirausaha muda yang
memiliki keterampilan berwirausaha sesui topik yang dipilih pada akhir projek ini, didasarkan
pada dimensi Profil Pelajar Pancasila yakni, bergotong royong, Mandiri, dan Kreatif beserta sub-
elemen yang dijabarkan pada halaman 3-6.
Tahapan dalam projek ‘ Geliat Wirausaha Muda “SMADARA”
topik Budi Daya MADU TRIGONA’
Tahap Pengenalan
1. Pengenalan terhadap lebah 2. Pengenalan berbagai 3. Identifikasi Jenis-jenis 4. Presentasi Tugas
penghasil madu trigona tanaman pakan lebah trigona tanaman pakan lebah trigona Kelompok dan Pengumpulan
Tugas
Tahap Kontekstualisasi
5. Melihat berbagai video cara 6. Melihat langsung jenis
budidaya lebah dan tanaman tanaman pakan lebah dengan
pakan lebah trigona mengunjungi kebun pembudi
daya lebah.
Tahap Aksi
7. Penyiapan bibit tanaman pakan 8. Penanaman tanaman pakan 9. Perawatan tanaman pakan 10. Penyiapan penyangga
lebah budidaya lebah trigona lebah ( Air mata pengantin, lebah yang meliputi, koloni lebah trigona
margot,xanthos themon, batavia pemupukan, penyiraman,
dan bunga matahari) penyiangan, termasuk
pembuatan penyangga tanaman
11. Penempatan koloni lebah madu 12. Perawatan koloni lebah 13. Pembuatan papan nama 14. Membuat kuesioner
trigona madu yang meliputi: MADU TRIGONA lengkap tentang pemanfaatan MADU
pengendalian predator
(mengolesi oli dan kapur ajaib), dengan nama kelompoknya TRIGONA
membersihkan kotoran dan masing-masing
bangkai lebah dari dalam kotak
koloni
15. Pembagian kuesioner kepada 16. Pengolahan data hasil 17. Pembuatan karikatur 18. Kunjungan ke Pusat
warga sekolah kuesioner, dilaporkan dan MADU TRIGONA pembudidaya lebah trigona
dipresentasikan

19. Asesmen Formatif (siswa menulis 20. Praktek Pembuatan Produk 21. Mendesain (siswa membuat
esai pendek mengenai apa yang telah Olahan Madu trigona, sketsa) Kemasan Produk Olahan
dipelajari selama melakukan aktivitasbekerjasama dengan P5 Tanaman Madu trigona yang Dibuat
projek) Toga sehingga bisa dipasarkan,
bekerja sama dengan P5 design
grafis
Tahap Refleksi dan Tindak lanjut
22. Membuat laporan berupa karya 23. Asesmen formatif(berupa 24. Evaluasi akhir peserta didik
tulis tentang kegiatan, hambatan, pengamatan dan tes lisan saat dan kerja kelompok (Evaluasi
solusi dan manfaat yang didapatkan kegiatan P5 berlangsung) sumatif)
setelah mengikuti projek P5 madu
trigona
DIMENSI, ELEMEN DAN SUB-ELEMEN PROFIL PELAJAR PANCASILA
DIMENSI PROFIL SUB-ELEMEN PROFIL TARGET PENCAPAIAN DI AKHIR AKTIVITAS TERKAIT
PELAJAR PELAJAR PANCASILA FASE
PANCASILA
MANDIRI Pemahaman diri dan situasi Mengenali kualitas dan minat diri serta 1, 2, 3, 4, 5, 6
yang dihadapi tantangan yang dihadapi
KREATIF Menghasilkan gagasan yang Menghasilkan gagasan yang beragam untuk 4, 5, 6, 13, 14
orisinal mengekspresikan pikiran dan atau
perasaannya, menilai gagasannya, serta
memikirkan segala resikonya dengan
mempertimbangkan banyak perspektif seperti
etika dan nilai kemanusiaan ketika
gagasannya direalisasikan
Menghasilkan karya dan Mengeksplorasi dan mengekspresikan 4, 7, 8, 9, 12
tindakan yang orisinal pikiran dan/atau perasaannya dalam bentuk
karya dan/atau tindakan, serta
mengevaluasinya dan mempertimbangkan
dampak dan risikonya
Memiliki keluwesan berpikir Bereksperimen dengan berbagai pilihan 11, 12, 14, 18
dalam mencari alternatif secara kreatif untuk memodifikasi gagasan
solusi permasalahan sesuai dengan perubahan situasi
GOTONG Kolaborasi-kerjasama Membangun tim dan mengelola kerjasama 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9, 10, 12, 13,
ROYONG untuk mencapai tujuan bersama sesuai 14, 15, 16, 17, 18, 19, 21, 22, 23,
dengan target yang sudah ditentukan 24

PERKEMBANGAN SUB-ELEMEN ANTARFASE


MANDIRI
SUB-ELEMEN BELUM MULAI BERKEMBANG SESUAI SANGAT BERKEMBANG
BERKEMBANG BERKEMBANG HARAPAN
Mengenali Menggambarkan Membuat penilaian Membuat penilaian Mengidentifikasi
kualitas dan pengaruh kualitas yang realistis yang realistis kekuatan dan
minat diri serta dirinya terhadap terhadap terhadap tantangan-tantang
tantangan yang pelaksanaan dan kemampuan dan kemampuan dan an yang akan
dihadapi hasil belajar; serta minat, serta minat, serta dihadapi pada
mengidentifikasi prioritas prioritas konteks
kemampuan yang pengembangan diri pengembangan diri pembelajaran,
ingin berdasarkan berdasarkan sosial dan
dikembangkan pengalaman pengalaman pekerjaan yang
dengan belajar dan belajar dan akan dipilihnya di
mempertimbangka aktivitas lain yang aktivitas lain yang masa depan.
n tantangan yang dilakukannya. dilakukannya.
dihadapinya dan
umpan balik dari
orang dewasa

KREATIF
SUB-ELEMEN BELUM MULAI BERKEMBANG SESUAI SANGAT BERKEMBANG
BERKEMBANG BERKEMBANG HARAPAN
Menghasilkan Mengembangkan Menghubungkan Menghasilkan Menghasilkan
gagasan yang gagasan yang ia gagasan yang ia gagasan yang gagasan yang
orisinal miliki untuk miliki dengan beragam untuk beragam untuk
membuat kombinasi informasi atau mengekspresikan mengekspresikan
hal yang baru dan gagasan baru untuk pikiran dan/atau pikiran dan/atau
imajinatif untuk menghasilkan perasaannya, perasaannya,
mengekspresikan kombinasi gagasan menilai menilai
pikiran dan/atau baru dan imajinatif gagasannya, serta gagasannya, serta
perasaannya. untuk memikirkan segala memikirkan segala
mengekspresikan risikonya dengan risikonya dengan
pikiran dan/atau mempertimbangkan mempertimbangkan
perasaannya. banyak perspektif banyak perspektif
seperti etika dan seperti etika dan
nilai kemanusiaan nilai kemanusiaan
ketika gagasannya ketika gagasannya
direalisasikan. direalisasikan
dalam bentuk aksi
nyata program
kewirausahaan.
Menghasilkan Mengeksplorasi dan Mengeksplorasi dan Mengeksplorasi dan Mengeksplorasi dan
karya dan mengekspresikan mengekspresikan mengekspresikan mengekspresikan
tindakan yang pikiran dan/atau pikiran dan/atau pikiran dan/atau pikiran dan/atau
orisinal perasaannya sesuai perasaannya dalam perasaannya dalam perasaannya dalam
dengan minat dan bentuk karya bentuk karya bentuk karya
kesukaannya dalam dan/atau tindakan, dan/atau tindakan, dan/atau tindakan,
bentuk karya serta serta serta
dan/atau tindakan mengevaluasinya mengevaluasinya mengevaluasinya
serta dan dan dan
mengapresiasi dan mempertimbang mempertimbangkan mempertimbangkan
mengkritik karya kan dampaknya dampak dan dampak dan
dan tindakan yang bagi orang lain risikonya bagi diri risikonya bagi diri
dihasilkan dan lingkungannya dan lingkungannya
dengan dengan
menggunakan menggunakan
berbagai perspektif. berbagai perspektif
dalam bentuk
proposal rancang
karya
kewirausahaan.
Memiliki berupaya mencari Menghasilkan Bereksperimen Bereksperimen
keluwesan solusi alternatif saat solusi alternatif dengan berbagai dengan berbagai
berpikir dalam pendekatan yang dengan pilihan secara pilihan secara
mencari diambil tidak mengadaptasi kreatif untuk kreatif untuk
alternatif berhasil berbagai gagasan memodifikasi memodifikasi
solusi berdasarkan dan umpan balik gagasan sesuai gagasan sesuai
permasalahan identifikasi terhadap untuk menghadapi dengan perubahan dengan perubahan
situasi situasi dan situasi. situasi dalam aksi
permasalahan nyata pelaksanaan program
kewirausahaan.

GOTONG ROYONG
SUB-ELEMEN BELUM MULAI BERKEMBANG SESUAI SANGAT BERKEMBANG
BERKEMBANG BERKEMBANG HARAPAN
Kolaborasi - Menunjukkan Menyelaraskan Membangun tim Membangun tim
Kerja Sama ekspektasi tindakan sendiri dan mengelola dan mengelola
(harapan) positif dengan tindakan kerjasama untuk kerjasama untuk
kepada orang lain orang lain untuk mencapai tujuan mencapai tujuan
dalam rangka melaksanakan bersama sesuai bersama secara
mencapai tujuan kegiatan dan dengan target yang sudah mandiri sesuai
kelompok di mencapai tujuan ditentukan. dengan target yang
lingkungan sekitar kelompok di sudah ditentukan.
(sekolah dan lingkungan sekitar,
rumah). serta memberi
semangat kepada
orang lain untuk
bekerja efektif dan
mencapai tujuan
bersama.
Relevansi projek ini bagi sekolah dan semua guru mata
pelajaran

Madu merupakan bahan pangan berbentuk cairan kental yang memiliki rasa manis
alami yang dihasilkan oleh lebah berbahan baku nektar bunga. Madu kaya akan kandungan
nutrisi serta banyak manfaat untuk kesehatan manusia. Menurut SNI (2004) madu
mengandung nutrisi seperti karbohidrat, sukrosa, fruktosa dan glukosa, mengandung sedikit
senyawa nitrogen, seperti asam amino, amida, asam organik, vitamin, senyawa aromatik
dan juga mineral. Lebah penghasil madu berasal dari genus Apis dan genus Trigona sp.
Genus Apis merupakan lebah yang paling banyak dibudidayakan di Indonesia sedangkan
lebah Trigona sp masih sedikit dibudidayakan. Daerah Jawa lebah Trigona sp dikenal
dengan Klanceng, daerah Riau dan Sumatera Barat dikenal dengan Galogalo atau lebah
lilin. Trigona sp merupakan jenis lebah tidak bersengat (stingless bees) yang belum banyak
dibudidayakan, karena menghasilkan madu lebih sedikit dibandingkan genus Apis. Namun,
genus Trigona sp ini merupakan salah satu penghasil propolis yang sangat baik. Propolis
banyak digunakan sebagai obat alami yang sangat bermanfaat untuk kesehatan dan
ketahanan tubuh. Dengan adanya projek P5, usaha untuk menghasilkan madu trigona dapat
dijadikan sebagai topik untuk melatih siswa melakukan wira usaha. Hal ini menuntut sekolah
untuk memfasilitasi siswa agar bisa melakukan budidaya lebah madu trigona.
Oleh sebab itu, peran sekolah menjadi satu titik awal yang sangat penting untuk
mendidik peserta didik agar menjadi individu yang memiliki jiwa entrepreneur dalam
mengembangkan minat, bakat serta kemampuannya dalam dunia kewirausahaan
didukung dengan penumbuhan karakter profil pelajar pancasila. Selain
mengembangkan kemampuan akademik, siswa juga bisa memiliki suatu keterampilan
lebih yang nanti bisa diaplikasikan dalam hidupnya. Sekolah bisa memfasilitasi
kewirausahaan siswa dengan sarana dan prasarana untuk mengembangkan minat,
bakat, serta kemampuan siswa sesuai dengan potensi lingkungan sekolah yang ada.
Berbagai topik kewirausahaan bisa di kembangkan disekolah melalui kegiatan projek
penguatan profil pelajar pancasila, proses belajar dalam P5 ini akan dapat menciptakan
generasi muda yang memiliki kelebihan dan tentunya pengalaman dalam hidupnya.
Cara Penggunaan Perangkat Ajar Projek ini

Perangkat ajar (toolkit) ini dirancang sedemikian untuk memberi panduan kepada guru SMA (Fase E) untuk mencakup
kegiatan kokurikuler yang mengandung tema “Kewirausahaan”. Perangkat ajar bertema “Geliat Wirausaha Muda SMADARA”
topik budi daya MADU TRIGONA ini mengandung total 24 (dua puluh empat) aktivitas yang berkaitan satu sama lain nya. Tim
penyusun menyarankan projek ini bisa dimulai di awal semester karena penelitian dan aktivitas di dalam tidak hanya untuk
pengetahuan tetapi siswa bisa menerapkan ilmu dan aktivitas kewirausahaan disekolah maupun dimasyarakat secara
berkelanjutan. Waktu yang direkomendasikan untuk memenuhi perangkat ini adalah 168 JP (seratus enam puluh delapan
jam pelajaran), disarankan juga ada jeda waktu di antara aktivitas untuk memberikan waktu berpikir, diskusi, mempersiapkan
material dan refleksi di kalangan guru maupun siswa.

Walaupun demikian, Tim Penyusun memahami bahwa setiap sekolah memiliki syarat dan kondisi yang berbeda.
Dengan demikian, kepala sekolah dan guru memiliki hak dan kebebasan untuk menyesuaikan jumlah, waktu aktivitas dan
juga waktu yang diperlukan untuk menyelesaikan perangkat ajar ini sehingga setiap sekolah bisa memanfaatkan perangkat ini
secara maksimum.
Tips untuk Guru sebelum memulai projek

Untuk mencapai tujuan pembelajaran, guru perlu memperhatikan minat, bakat, dan keterampilan pada diri sendiri, lingkungan
sekolah dan peserta didik. Dengan demikian, guru dapat memperlihatkan keterampilan sejak awal projek supaya peserta didik
dapat mendapat pengertian lebih mendalam dalam praktiknya.

Beberapa hal yang dapat guru lakukan:


1. Memfasilitasi diri mengenai pengetahuan terkait tema kewirausahaan.
2. Mencoba menyediakan bahan bacaan terkait topik yang akan di kerjakan seperti seperti
Budi Daya Ikan, Budi Daya Tanaman produktif, Budi Daya Tanaman Hidroponik, Budi
Daya Tanaman Obat Keluarga (MADU TRIGONA), Budi Daya Madu Trigona, Eco
Enzim dan Composting, Kerajinan Klasik Wayang Kamasan, Kerajinan Tenun Ikat, dan
Program Disain Grafis.
3. Mendukung pasar lokal yang ada disekitar rumah dan lingkungan sekolah, memotivasi
peserta didik untuk berkreativitas dalam memasarkan produk akhir yang dihasilkan sesuai
dengan topik yang dipilih.
4. Mengingatkan para peserta didik untuk lebih bersemangat dalam mengembangkan
keterampilan kewirausahaan sesuai dengan topik yang dipilih.
5. Mengingatkan peserta didik bahwa kemampuan dalam berwirausaha bisa menjadi bekal
tambahan yang nantinya bisa dikembangkan saat terjun kemasyarakat dan keluarga.
Geliat Wirausaha Muda “SMADARA”

Budi Daya Lebah Tanpa Sengat


(MADU TRIGONA)
KEGIATAN PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA
TAHAPAN PENGENALAN

KEGIATAN 1
Pengenalan terhadap lebah penghasil madu trigona

Waktu : 2 JP
Bahan : Artikel dan Alat Tulis
Peran Guru : Fasilitator dan pendamping

PERSIAPAN
 Guru mengumpulkan setidaknya 1 artikel yang membahas lebah madu trigona
 Guru bisa mempersiapkan diri dengan catatan perbandingan realita dan miskonsepsi mengenai lebah madu trigona

PELAKSANAAN
 Guru memulai projek dengan sesi tanya jawab mengenai apa yang telah peserta didik ketahui tentang lebah Madu Trigona
a. Apakah kalian pernah mendengar apa itu lebah madu trigona?
b. Apakah kalian pernah melihat pengembangan lebah madu trigona?
 Guru memberikan artikel kepada peserta didik (kelompok projek) untuk di baca dan meminta peserta didik untuk menulis intisarinya.
TUGAS MANDIRI
Peserta didik diminta untuk mencatat dan membandingkan miskonsepsi dan realita yang terjadi mengenai lebah madu trigona, kemudian
peserta didik menuliskan intisari dari artikel yang diperoleh
KEGIATAN 2
Pengenalan berbagai tanaman pakan lebah trigona

Waktu : 2 JP
Bahan : Artikel berbagai Tanaman MADU TRIGONA dan Alat Tulis
Peran Guru : Fasilitator dan pendamping

PERSIAPAN
 Guru memberikan sebuah contoh artikel terkait tanaman pakan lebah trigona
 Guru bisa mempersiapkan diri dengan catatan jenis-jenis tanaman pakan lebah trigona

PELAKSANAAN
 Guru memulai projek dengan sesi tanya jawab mengenai jenis-jenis tanaman pakan lebah trigona
a. Apakah kalian pernah melihat tanaman pakan lebah trigona di sekitar kalian?
b. Coba kalian sebutkan tanaman apa saja yang ada di sekitar kalian yang merupakan pakan lebah trigona?
c. Menurut kalian tanaman apa yang paling baik sebagai pakan lebah madu trigona?
 Guru memberikan contoh artikel kepada peserta didik (kelompok projek) untuk di baca dan meminta peserta didik untuk menulis
intisarinya.
TUGAS MANDIRI
Peserta didik diminta untuk mencari berbagai contoh tanaman pakan lebah trigona melalui jelajah internet. Peserta didik menuliskan
dalam bentuk tabel jenis-jenis tanaman pakan lebah trigona serta tanaman yang paling baik untuk menghasilkan madu lebah trigona.

KEGIATAN 3
Identifikasi Jenis-jenis tanaman pakan lebah trigona
Waktu : 3 JP
Bahan : Artikel Tanaman pakan lebah trigona dan Alat Tulis
Peran Guru : Fasilitator dan pendamping

PERSIAPAN
 Guru membuat daftar nama tumbuhan pakan lebah trigona sementara yang nantinya bisa di budi dayakan di sekolah.
 Guru meminta siswa membawa beberapa tanaman air mata pengantin yang merupakan pakan lebah trigona yang nantinya akan
dipelihara oleh masing-masing kelompok madu trigona

PELAKSANAAN
 Guru memulai projek dengan menjelaskan berbagai macam tanaman yang bisa dijadikan pakan madu trigona, salah satunya yang
terbaik adalah tanaman air mata pengantin.
 Siswa bersama dengan kelompoknya diminta untuk membawa beberapa tanaman pakan lebah trigona
 Guru memberikan setiap kelompok lokasi untuk menanam tanaman pakan lebah trigona.

TUGAS MANDIRI
Peserta didik diminta untuk membuat klasifikasi tanaman pakan lebah trigona. Peserta didik menuliskan hasil identifikasinya dan
membuat powerpoint untuk persiapan presentasi hasil identifikasi kelompoknya pada pertemuan berikutnya.

KEGIATAN 4
1. Presentasi Tugas Kelompok dan Pengumpulan Tugas dan Refleksi Awal Peserta didik (Asesmen Formatif)

Waktu : 5 JP
Bahan : Lembar refleksi awal peserta didik dan Alat Tulis
Peran Guru : Fasilitator dan pendamping

PERSIAPAN
 Guru menyiapkan rubrik penilaian presentasi siswa terkait budidaya lebah trigona yang diperoleh setiap kelompok
 Guru menyiapkan refleksi awal peserta didik/ asesmen formatif tentang budidaya lebah trigona

PELAKSANAAN
 Guru memulai projek dengan memberikan kesempatan kepada masing-masing peserta didik untuk mengerjakan refleksi awal terkait
budidaya lebah trigona
 Guru memberikan setiap kelompok untuk mempresentasikan hasil laporan budidaya lebah trigona sesuai materi yang diperoleh.

TUGAS MANDIRI
 Peserta didik diminta untuk mempresentasikan dan mengumpulkan tugas budidaya lebah trigona sesuai materi yang diperoleh.

REFLEKSI AWAL PESERTA DIDIK (ASESMEN FORMATIF)

NAMA:

SANGAT SETUJU TIDAK SANGAT TIDAK


SETUJU SETUJU TIDAK TAHU
SETUJU
Aku Mengerti apa itu lebah
madu trigona
Aku Mengerti Apa saja
tanaman pakan lebah
trigona

Aku Memahami tanaman


yang terbaik untuk lebah
trigona

Aku Ingin Belajar Lebih


Banyak Mengenai cara Budi
Daya dan Pengolahan madu
Trigona

Hal yang Ingin Aku Pelajari Hal Menarik Yang Sudah Aku Pelajari Sampai Saat Ini
Lebih lanjut Mengenai
budidaya lebah trigona

RUBRIK PENILAIAN PRESENTASI P5 BUDI DAYA MADU TRIGONA


No. Elemen Yang Dinilai Kriteria Skor Skor
Maksimum
1 Pelaksanaan Memulai presentasi dengan menyapa, menggunakan bahasa benar dan 2 2
jelas
Memulai presentasi dengan tidak menyapa, menggunakan bahasa yang 1
kurang benar dan kurang jelas

2 Penyajian Materi Menyajikan materi/jawaban dengan jelas, lengkap, terstruktur dan 2 2


menggunakan bahasa yang benar

Menyajikan materi/jawaban dengan kurang jelas, kurang lengkap, 1


kurang terstruktur dan tidak menggunakan bahasa yang benar

3 Waktu Memberikan waktu kepada audiens untuk bertanya, tidak membatasi 2 2


pertanyaan, dan menerima pertanyaan dari audien

Tidak memberikan waktu kepada audiens untuk bertanya, membatasi 1


pertanyaan, dan tidak menerima pertanyaan dari audien

4 Kerjasama Bekerjasama dalam menjawab pertanyaan dari audien, merespon 2 2


pertanyaan dari audien dengan baik, benar, dan jelas

Tidak bekerjasama dalam menjawab pertanyaan dari audien, tidak 1


merespon pertanyaan dari audien dengan baik, benar, dan jelas
5 Kesempatan Pada Memberikan kesempatan audien menanggapi jawaban, memberi 2 2
Audiens masukan, dan merespon tanggapan audien

Tidak emberikan kesempatan audien menanggapi jawaban, memberi 1


masukan, dan merespon tanggapan audien

6 Kesimpulan Materi Menyimpulkan materi presentasi dengan jelas, dan mencakup semua 2 2
pertanyaan
Menyimpulkan materi presentasi dengan jelas, dan tidak mencakup 1
semua pertanyaan
7 Menutup Presentasi Menutup presentasi dengan bahasa yang baik, benar, dan jelas 2 2

Menutup presentasi dengan bahasa yang kurang baik, kurang benar, 1


dan kurang jelas
Total Skor 14
Nilai Akhir = Jumlah Skor Peserta didik/ Skor Maksimum X 100

TAHAP KONTEKTUALISASI
KEGIATAN 5
2. Melihat Berbagai Video cara budidaya tanaman MADU TRIGONA (Siswa diberikan tugas untuk mengamati video tentang
budi daya lebah madu trigona, kemudian setiap siswa mendiskusikan secara berkelompok dan menuliskan intisari video serta
menyampaikan hasil diskusinya untuk di telaah bersama kelompok lainnya)

Waktu : 2 JP
Bahan : Video Budi Daya LEBAH MADU TRIGONA dan Alat Tulis
Peran Guru : Fasilitator dan pendamping
PERSIAPAN
 Guru mengumpulkan setidaknya 1 video yang membahas budi daya tanaman pakan lebah MADU TRIGONA
 Guru bisa mempersiapkan diri dengan catatan terkait budi daya lebah MADU TRIGONA

PELAKSANAAN
 Guru memulai projek dengan sesi tanya jawab mengenai apa yang telah peserta didik ketahui tentang budi daya tanaman pakan Lebah
MADU TRIGONA
a. Apakah kalian mengetahui jenis tanaman yang merupakan pakan lebah madu trigona?
b. Sebutkanlah cara-cara budi daya dan perawatan tanaman pakan lebah madu trigona?
c. Apakah semua jenis tanaman bisa dijadikan pakan lebah madu trigona? Jelaskan Jawaban Kalian!
 Guru memberikan sebuah video kepada peserta didik (kelompok projek) untuk di tonton dan meminta peserta didik untuk menulis
intisarinya.

TUGAS MANDIRI
Peserta didik diminta untuk mencari satu video terkait budi daya lebah MADU TRIGONA, kemudian peserta didik menuliskan intisari
dari artikel yang diperoleh tersebut

TAHAP KONTEKTUALISASI
KEGIATAN 6
3. Melihat langsung jenis tanaman pakan lebah dengan mengunjungi kebun pembudi daya lebah Tri Hita Honey di Keluarahan
Semarapura Tengah.

Waktu : 2 JP
Bahan : Kunjungan ke Tri Hita Honey
Peran Guru : Fasilitator dan pendamping

PERSIAPAN
 Guru berkoordinasi dengan petani lebah Tri Hita Honey mengenai rencana kunjungan
 Guru menjelaskan kepada siswa tentang rencana kunjungan ke petani lebah

PELAKSANAAN
 Guru bersama siswa mengunjungi petani lebah Tri Hita Honey di Kelurahan Semarapura Tengah
 Guru mengarahkan dan mendorong siswa untuk mendapatkan berbagai informasi mengenai tanaman pakan lebah, pemeliharaan
tanaman, pemeliharaan koloni lebah trigona dari petani lebah Tri Hita Honey

TUGAS MANDIRI
Peserta didik diminta untuk menggali berbagai informasi tentang tanaman pakan lebah, pemeliharaan tanaman, pemeliharaan koloni
lebah trigona dengan menanyakan langsung ke petani lebah.

TAHAP AKSI
KEGIATAN 7
4. Penyiapan bibit tanaman pakan lebah budidya lebah trigona

Waktu : 2 JP
Bahan : bibit tanaman Air Mata Pengantin, Margot, Bunga matahari, Xanthos themon, batavia.
Peran Guru : Fasilitator dan pendamping
PERSIAPAN
 Guru membuat daftar tanaman pakan lebah trigona
 Guru bisa menyiapkan undian kavling lahan tanaman MADU TRIGONA yang nanti bisa digunakan masing-masing kelompok
MADU TRIGONA

PELAKSANAAN
 Guru memulai projek dengan memberikan kesempatan kepada masing-masing kelompok untuk menuliskan alat dan bahan yang
diperlukan untuk budi daya MADU TRIGONA, setelah itu setiap kelompok mengambil undian kavling untuk masing-masing
kelompok yang nantinya akan diolah dan ditanami MADU TRIGONA
 Guru memberikan setiap kelompok untuk membersihkan lahan yang diperoleh kelompoknya berdasarkan hasil undian yang sudah
dilakukan.

TUGAS MANDIRI
Peserta didik diminta untuk membuat daftar alat dan bahan yang diperlukan dalam budi daya MADU TRIGONA .

TAHAP AKSI
KEGIATAN 8
5. Penanaman tanaman pakan lebah (Air Mata Pengantin, Margot, Xanthos themon, Batavia dan bunga
matahari)

Waktu : 5 JP
Bahan : Alat-alat budi daya (cangkul, sabit, dll) dan Alat Tulis
Peran Guru : Fasilitator dan pendamping
PERSIAPAN
 Guru menyiapkan alat-alat untuk mengolah kavling MADU TRIGONA

PELAKSANAAN
 Guru memberikan kesempatan kepada masing-masing kelompok untuk mengambil alat-alat yang diperlukan dalam mengolah
kavling MADU TRIGONA
 Setiap kelompok bekerja bersama-sama dengan kelompoknya untuk mengolah kavling MADU TRIGONA dan langsung menanam
bibit tanaman tersebut.

TUGAS MANDIRI
Peserta didik diminta untuk mengolah lahan kavling projek budi daya MADU TRIGONA, menanam bibit tanaman dan membuat video
kegiatan yang dilakukan kelompoknya serta membuat catatan perkembangan projek yang dilakukan.

TAHAP AKSI
KEGIATAN 9
6. Perawatan tanaman pakan lebah yang meliputi pemupukan, penyiraman, penyiangan termasuk
pembuatan penyangga tanaman

Waktu : 2 JP
Bahan : Alat-alat Budi Daya tanaman, pupuk, ember, bambu
Peran Guru : Fasilitator dan pendamping
PERSIAPAN
 Guru menyiapkan alat-alat yang dibutuhkan untuk budi daya MADU TRIGONA
 Guru bisa mempersiapkan diri dengan catatan terkait cara pemeliharaan tanaman MADU TRIGONA

PELAKSANAAN
 Guru memulai projek dengan sesi tanya jawab mengenai apa yang telah peserta didik ketahui tentang pemeliharaan tanaman
pakan lebah MADU TRIGONA
a. Apakah kalian mengetahui cara pemeliharaan tanaman pakan lebah MADU TRIGONA?
b. Coba kalian sebutkan cara-cara pemeliharaan tanaman pakan lebah MADU TRIGONA yang sudah kalian praktekan dirumah
atau yang pernah kalian dengar?
c. Bahan apa saja yang dibutuhkan untuk pemeliharaan tanaman pakan lebah MADU TRIGONA?
 Guru memberikan arahan kepada peserta didik (kelompok projek) tentang pemeliharaan tanaman pakan lebah MADU
TRIGONA.

TUGAS MANDIRI
Peserta didik diminta untuk membuat persiapan tentang cara-cara pemeliharaan tanaman pakan lebah madu trigona kemudian
langsung melaksanakannya.

TAHAP AKSI
KEGIATAN 10
7. Penyiapan penyangga Koloni Lebah Trigona

Waktu : 2 JP
Bahan : Penyangga dari Semen, Batako, Pasir
Peran Guru : Fasilitator dan pendamping

PERSIAPAN
 Guru menyiapkan penyangga Koloni dari semen

PELAKSANAAN
 Guru bersama siswa memulai projek dengan menyiapkan dan membersihkan tempat meletakkan koloni lebah madu trigona
 Guru membagikan kapling tempat koloni lebah trigona sesuai dengan kelompok.
 Guru bersama siswa membuat penyangga koloni dari semen.

TUGAS MANDIRI
Peserta didik diminta untuk memelihara dan menjaga tempat koloni lebah madu trigona sesuai dengan kelompoknya.

TAHAP AKSI
KEGIATAN 11
8. Penempatan Koloni lebah madu trigona

Waktu : 3 JP
Bahan : Koloni Lebah Madu Trigona, Plastik.
Peran Guru : Fasilitator dan pendamping

PERSIAPAN
 Guru menyiapkan rumah koloni lebah madu trigona
PELAKSANAAN
 Guru bersama siswa meletakkan rumah koloni lebah madu trigona di atas penyangga yang telah dibuat, kemudian menutup
bagian atasnya dengan plastik,dan atap ijuk sehingga mencegah air hujan masuk dan menghancurkan koloni lebah madu
trigona.

TUGAS MANDIRI
Peserta didik diminta untuk membuat dokumentasi dan membuat catatan terkait kegiatan budi daya MADU TRIGONA yang sudah
dilakukan.

TAHAP AKSI
KEGIATAN 12
9. Perawatan koloni lebah madu yang meliputi, pengendalian predator (Mengolesi oli dan kapur ajaib),
membersihkan kotoran dan bangkai lebah dari dalam kotak koloni.

Waktu : 5 JP
Bahan : Oli, Kapur ajaib, plastik, alat jepit, plester, kuas, gunting
Peran Guru : Fasilitator dan pendamping

PERSIAPAN
 Guru bersama siswa menyiapkan alat-alat yang diperlukan

PELAKSANAAN
 Guru bersama siswa memulai projek dengan melakukan perawatan awal yaitu mengoleskan oli dan kapur ajaib di bagian bawah
penyangga untuk mencegah predator seperti semut masuk ke rumah koloni lebah.
 Guru bersama siswa membersihkan kotoran dan bangkai lebah dari dalam kotak koloni

TUGAS MANDIRI
Peserta didik diminta untuk membuat dokumentasi dan membuat catatan terkait kegiatan yang sudah dilakukan dan menghias
penyangga koloni lebah sesuai dengan kreativitas kelompok masing-masing

TAHAP AKSI
KEGIATAN 13
10. Pembuatan papan nama Madu Trigona lengkap dengan nama kelompoknya masing-masing.

Waktu : 3 JP
Bahan : Alat tulis, papan, cat, tali, bambu
Peran Guru : Fasilitator dan pendamping

PERSIAPAN
 Guru bersama siswa menyiapkan alat-alat pembuatan papan nama Madu Trigona

PELAKSANAAN
 Guru bersama siswa memulai projek dengan membuat papan nama Madu Trigona sesuai dengan kreativitas kelompoknya masing-
masing
 Memasang papan nama di kavling kelompoknya masing-masing
TUGAS MANDIRI
Peserta didik diminta untuk membuat dokumentasi dan membuat catatan/agenda terkait kegiatan budi daya MADU TRIGONA yang sudah
dilakukan.

TAHAP AKSI
KEGIATAN 14
11. Membuat kuesioner tentang pemanfaatan madu trigona

Waktu : 2 JP
Bahan : Google form, alat tulis
Peran Guru : Fasilitator dan pendamping

PERSIAPAN
 Guru bersama siswa menyiapkan pertanyaan yang akan dicantumkan pada kuesioner

PELAKSANAAN
 Guru memulai projek dengan membuat google form kuesioner sesuai pertanyaan yang telah disiapkan

TUGAS MANDIRI
Peserta didik diminta untuk membuat dokumentasi dan membuat catatan/agenda terkait kegiatan budi daya MADU TRIGONA yang sudah
dilakukan
TAHAP AKSI
KEGIATAN 15
12. Pembagian kuesioner kepada warga sekolah

Waktu : 2 JP
Bahan : Kuesioner dalam Google Form
Peran Guru : Fasilitator dan pendamping

PERSIAPAN
 Guru bersama siswa menyiapkan link kuesioner yang sudah dibuat sebelumnya

PELAKSANAAN
 Guru menyebarkan link kuesioner kepada warga sekolah

TUGAS MANDIRI
Peserta didik diminta untuk membuat dokumentasi dan membuat catatan/agenda terkait kegiatan budi daya lebah yang sudah dilakukan.

TAHAP AKSI
KEGIATAN 16
13. Pengolahan data hasil kuesioner dilaporkan dan dipresentasikan

Waktu : 2 JP
Bahan : Rrekap hasil kuesioner
Peran Guru : Fasilitator dan pendamping

PERSIAPAN
 Guru bersama siswa merekap hasil kuesioner yang sudah dijawab oleh responden

PELAKSANAAN
 Guru bersama siswa mengolah hasil kuesioner bersama dengan kelompoknya masing-masing
 Siswa mempresentasikan hasil yang diperoleh per kelompok

TUGAS MANDIRI
Peserta didik diminta untuk membuat dokumentasi dan membuat catatan/agenda terkait kegiatan budi daya MADU TRIGONA yang sudah
dilakukan.

TAHAP AKSI
KEGIATAN 17
14. Pembuatan Karikatur Madu Trigona

Waktu : 3 JP
Bahan : Alat tulis, Kertas
Peran Guru : Fasilitator dan pendamping

PERSIAPAN
 Guru bersama siswa menyiapkan alat dan bahan yang akan digunakan

PELAKSANAAN
 Guru bersama siswa membuat karikatur pada kertas manila per kelompok sesuai dengan kreativitas masing-masing
 Guru bersama siswa mempresentasikan hasil gambar yang telah dibuat

TUGAS MANDIRI
Peserta didik diminta untuk membuat dokumentasi dan membuat catatan/agenda terkait kegiatan budi daya MADU TRIGONA yang sudah
dilakukan.

TAHAP AKSI
KEGIATAN 18
15. Kunjungan ke Pusat Pembudidaya lebah trigona

Waktu : 2 JP
Bahan : Alat tulis
Peran Guru : Fasilitator dan pendamping
PERSIAPAN
 Guru berkoordinasi dengan Pembudidaya Lebah Trigona Tri Hita Honey tentang rencana kunjungan

PELAKSANAAN
 Guru bersama siswa mengunjungi Pusat Pembudidaya Lebah Trigona Tri Hita Honey di Kelurahan Semarapura Tengah
 Siswa menggali informasi mengenai cara pemanenan madu hasil lebah trigona

TUGAS MANDIRI
Peserta didik diminta untuk membuat dokumentasi dan membuat catatan/agenda terkait kegiatan budi daya MADU TRIGONA yang sudah
dilakukan.

TAHAP AKSI
KEGIATAN 19
16. Asesmen Formatif (siswa menulis esai pendek mengenai apa yang telah dipelajari selama melakukan
aktivitas projek)

Waktu : 2 JP
Bahan : Alat-alat tulis
Peran Guru : Fasilitator dan pendamping
PERSIAPAN
 Guru menyiapkan tema esai yang akan dibuat oleh siswa

PELAKSANAAN
 Guru bersama siswa membuat esai pendek mengenai kegiatan yang telah dilakukan selama projek budi daya lebah trigona.

TUGAS MANDIRI
Peserta didik diminta untuk membuat dokumentasi dan membuat catatan/agenda terkait kegiatan membuat kreasi MADU TRIGONA yang
sudah dilakukan.

TAHAP AKSI
KEGIATAN 20
17. Praktek pembuatan produk olahan madu trigona, bekerja sama dengan P5 tanaman toga

Waktu : 2 JP
Bahan : tanaman toga, madu, alat-alat membuat jamu
Peran Guru : Fasilitator dan pendamping

PERSIAPAN
 Guru dan siswa menyiapkan alat-alat yang dibutuhkan
 Guru berkoordinasi dengan P5 tanaman toga
PELAKSANAAN
 Guru bersama siswa dan P5 tanaman toga membuat produk olahan madu trigona

TUGAS MANDIRI
Peserta didik diminta untuk membuat dokumentasi dan membuat catatan/agenda terkait kegiatan membuat kreasi MADU TRIGONA yang
sudah dilakukan.

TAHAP AKSI
KEGIATAN 21
18. Mendesain (siswa membuat sketsa kemasan produk olahan madu trigona yang dibuat sehingga bisa
dipasarkan, bekerja sama dengan P5 Desain Grafis)

Waktu : 3 JP
Bahan : Alat tulis, komputer, printer
Peran Guru : Fasilitator dan pendamping

PERSIAPAN
 Guru dan siswa menyiapkan alat-alat yang dibutuhkan untuk membuat kreasi kemasan produk MADU TRIGONA
 Guru berkoordinasi dengan P5 Desain Grafis

PELAKSANAAN
 Guru bersama siswa memulai sketsa kreasi kemasan produk olahan madu trigona
 Berkoordinasi dengan P5 Desain Grafis untuk mencetak kemasan Produk olahan madu trigona

TUGAS MANDIRI
Peserta didik diminta untuk membuat video dan membuat catatan/agenda terkait kegiatan membuat kreasi MADU TRIGONA yang sudah
dilakukan.

TAHAP AKSI
KEGIATAN 22
19. Membuat laporan berupa karya tulis tentang kegiatan, hambatan, solusi dan manfaat yang didapatkan
setelah mengikuti projek P5 Lebah Madu Trigona

Waktu : 5 JP
Bahan : Alat tulis
Peran Guru : Fasilitator dan pendamping
PERSIAPAN
 Guru dan siswa menyiapkan alat-alat yang dibutuhkan untuk membuat karya tulis

PELAKSANAAN
 Guru membimbing siswa menyelesaikan karya tulisnya

TUGAS MANDIRI
Peserta didik diminta untuk membuat dokumentasi dan membuat catatan/agenda terkait kegiatan membuat kreasi MADU TRIGONA yang
sudah dilakukan.

TAHAP AKSI
KEGIATAN 23
20. Asesmen Formatif (berupa pengamatan dan tes lisan saat kegiatan P5 berlangsung)

Waktu : 2 JP
Bahan : Alat tulis, Lembar Observasi
Peran Guru : Fasilitator dan pendamping

PERSIAPAN
 Guru menyiapkan lembar observasi yang akan digunakan saat melaksanakan asesmen

PELAKSANAAN
 Guru melaksanakan penilaian melalui pengamatan berdasarkan lembar observasi yang telah disiapkan

TUGAS MANDIRI
Peserta didik diminta untuk membuat dokumentasi dan membuat catatan/agenda terkait kegiatan yang sudah dilakukan.
TAHAP AKSI
KEGIATAN 24
21. Evaluasi akhir peserta didik dan kerja keompok (evaluasi sumatif)

Waktu : 2 JP
Bahan : Alat tulis, lebar observasi, daftar pertanyaan
Peran Guru : Fasilitator dan pendamping

PERSIAPAN
 Guru lembar observasi dan daftar pertanyaan

PELAKSANAAN
 Guru melaksanakan evaluasi perkelompok melalui observasi, tes tulis dan tes lisan

TUGAS MANDIRI
Peserta didik diminta untuk membuat dokumentasi dan membuat catatan/agenda terkait kegiatan MADU TRIGONA yang sudah dilakukan.

LEMBAR PENILAIAN KREASI KAVLING


Tema : KEWIRAUSAHAAN
Sub Tema : BUDI DAYA MADU TRIGONA
Topik : KREASI KAVLING MADU TRIGONA
Indikator : Peserta didik Menghasilkan Kreasi Kavling MADU TRIGONA dengan Mencerminkan Dimensi Gotong Royong,
Kreatif dan Mandiri selama berkegiatan

No. Nama Kelompok Kreasi Kavling Dimensi Profil Pelajar Pancasila Keterangan

Gotong Mandiri Kreatif


Royong

Kolom Aspek Perilaku Diisi Dengan Angka Yang Sesuai Dengan Kriteria Berikut.
4 = Sangat Baik
3 = Baik
2 = Cukup
1 = Kurang
TAHAP AKSI
KEGIATAN 27
22. Peserta didik berdiskusi terkait penyakit/infeksi yang menyerang tanaman pakan lebah berdasarkan kasus
yang dialami selama kegiatan projek/ kasus yang ditemukan diinternet, serta membuat intisari dari kasus
tersebut, kemudian mempresentasikan hasil diskusinya di depan kelompok lainnya

Waktu : 2 JP
Bahan : Alat-alat Budi Daya dan kreasi tanaman pakan lebah serta Alat Tulis
Peran Guru : Fasilitator dan pendamping

PERSIAPAN
 Guru bisa mempersiapkan diri dengan catatan terkait penyakit/infeksi yang menyerang tanaman pakan lebah.

PELAKSANAAN
 Guru memulai projek dengan sesi tanya jawab mengenai apa yang telah peserta didik ketahui tentang penyakit/infeksi yang menyerang
tanaman pakan lebah.
a. Apakah kalian pernah mendengar penyakit/infeksi yang menyerang tanaman?
b. Coba kalian sebutkan penyakit/infeksi yang menyerang tanaman tanaman yang pernah kalian dengar?
c. Apakah tanaman pakan lebah bisa terserang penyakit/infeksi yang menyerang tanaman? Jelaskan Jawaban Kalian!
 Guru memberikan sebuah video kepada peserta didik (kelompok projek) terkait penyakit/infeksi yang menyerang tanaman.
TUGAS MANDIRI
Peserta didik diminta untuk membuat resume tentang penyakit/infeksi yang menyerang tanaman MADU TRIGONA, selanjutnya dipresentasikan di
depan teman-temannya untuk didiskusikan.

TAHAP AKSI
KEGIATAN 28
23. Menyiapkan alat dan bahan yang akan digunakan untuk membuat papan nama tanaman madu trigona
serta membuat desain kreasi penulisannya

Waktu : 2 JP
Bahan : Alat-alat dan bahan untuk pembuatan papan nama tanaman madu trigona serta Alat Tulis
Peran Guru : Fasilitator dan pendamping

PERSIAPAN
 Guru dan siswa menyiapkan alat-alat yang dibutuhkan untuk membuat papan nama tanaman madu trigona
 Guru bisa mempersiapkan diri dengan catatan terkait penulisan papan nama tanaman madu trigona

PELAKSANAAN
 Guru memulai projek dengan membagikan alat-alat yang dibutuhkan untuk membuat papan nama tanaman madu trigona dan
memberikan kesempatan kepada masing-masing kelompok untuk membuat desain penulisan nama tanaman madu trigona pada
kavlingnya masing-masing sesuai dengan kreativitasnya
 Siswa menyiapkan alat dan bahan tambahan yang dibutuhkan untuk membuat kreasi kavling

TUGAS MANDIRI
Peserta didik diminta untuk membuat papan nama tanaman madu trigona sesuai tema kelompoknya masing-masing.

TAHAP AKSI
KEGIATAN 29
24. Peserta didik membuat papan nama tanaman madu trigona, disertai deskripsi tanaman dan manfaatnya
sesuai dengan tema yang diperoleh kelompoknya
Waktu : 3 JP
Bahan : Alat-alat dan bahan untuk pembuatan papan nama tanaman madu trigona serta Alat Tulis
Peran Guru : Fasilitator dan pendamping

PERSIAPAN
 Guru dan siswa menyiapkan alat-alat yang dibutuhkan untuk membuat papan nama tanaman madu trigona
 Guru bisa mempersiapkan diri dengan catatan terkait penulisan papan nama tanaman madu trigona

PELAKSANAAN
 Guru memulai projek dengan membagikan alat-alat yang dibutuhkan untuk membuat papan nama tanaman madu trigona dan
memberikan kesempatan kepada masing-masing kelompok untuk membuat desain penulisan nama tanaman madu trigona pada
kavlingnya masing-masing sesuai dengan kreativitasnya
 Siswa menyiapkan alat dan bahan tambahan yang dibutuhkan untuk membuat kreasi kavling

TUGAS MANDIRI
Peserta didik diminta untuk membuat papan nama tanaman madu trigona sesuai tema kelompoknya masing-masing.

TAHAP AKSI
KEGIATAN 30
25. Peserta didik membuat papan nama tanaman madu trigona, disertai deskripsi tanaman dan manfaatnya
sesuai dengan tema yang diperoleh kelompoknya
Waktu : 5 JP
Bahan : Alat-alat dan bahan untuk pembuatan papan nama tanaman madu trigona serta Alat Tulis
Peran Guru : Fasilitator dan pendamping

PERSIAPAN
 Guru dan siswa menyiapkan alat-alat yang dibutuhkan untuk membuat papan nama tanaman madu trigona
 Guru bisa mempersiapkan diri dengan catatan terkait penulisan papan nama madu trigona

PELAKSANAAN
 Guru memulai projek dengan membagikan alat-alat yang dibutuhkan untuk membuat papan nama madu trigona
 dan memberikan kesempatan kepada masing-masing kelompok untuk membuat desain penulisan papan nama madu trigona pada
kavlingnya masing-masing sesuai dengan kreativitasnya
 Siswa menyiapkan alat dan bahan tambahan yang dibutuhkan untuk membuat kreasi kavling

TUGAS MANDIRI
Peserta didik diminta untuk membuat papan nama Madu trigona sesuai tema kelompoknya masing-masing.

TAHAP AKSI
KEGIATAN 31
26. Peserta didik secara berkelompok membuat satu daftar kuesioner yang berisi pertanyaan yang bertujuan
untuk mengetahui sejauh mana pengetahuan orang terhadap keberadaan MADU TRIGONA serta manfaatnya
bagi kesehatan sebagai salah satu obat alternatif.

Waktu : 2 JP
Bahan : Alat-Alat Tulis
Peran Guru : Fasilitator dan pendamping

PERSIAPAN
 Guru bisa mempersiapkan diri dengan catatan terkait contoh kuesioner MADU TRIGONA

PELAKSANAAN
 Guru memulai projek dengan sesi tanya jawab mengenai apa yang telah peserta didik ketahui tentang kuesioner MADU TRIGONA
a. Apakah kalian pernah mendengar kata kuesioner?
b. Coba kalian jelaskan sedikit tentang pengalaman kalian dalam membuat suatu kuesioner?
c. Apakah tema kuesioner yang pernah kalian buat?
 Guru memberikan sebuah contoh kuesioner.

TUGAS MANDIRI
Peserta didik diminta untuk membuat satu daftar kuesioner yang berisi pertanyaan yang bertujuan untuk mengetahui sejauh mana
pengetahuan orang terhadap keberadaan MADU TRIGONA serta manfaatnya bagi kesehatan sebagai salah satu obat alternatif.
TAHAP AKSI
KEGIATAN 32
27. Peserta didik secara berkelompok membagikan kuesioner yang telah dibuat sebelumnya kepada warga
sekolah untuk memperoleh data (kuesioner disebarkan kepada siswa lainnya, kepada TU, petugas kebersihan,
petugas keamanan, guru)

Waktu : 2 JP
Bahan : Alat-alat dan bahan untuk pembuatan papan nama MADU TRIGONA serta Alat Tulis
Peran Guru : Fasilitator dan pendamping

PERSIAPAN
 Guru menyiapkan tahapan kegiatan yang akan dilakukan siswa terkait pembagian kuesioner yang sudah dibuat siswa pada pertemuan
sebelumnya

PELAKSANAAN
 Guru memulai projek dengan sesi tanya jawab mengenai kuesioner yang dibuat siswa sebelumnya
a. Apakah kuesioner sudah siap dibagikan kepada warga sekolah?
b. Coba kalian jelaskan sedikit tentang pengalaman kalian dalam membuat kuesioner terkait MADU TRIGONA kemarin?
c. Apakah terdapat masalah atau kendala dalam membuat kuesioner tersebut?
TUGAS MANDIRI
Peserta didik diminta secara berkelompok membagikan kuesioner yang telah dibuat sebelumnya kepada warga sekolah untuk memperoleh
data (kuesioner disebarkan kepada siswa lainnya, kepada TU, petugas kebersihan, petugas keamanan, guru)
TAHAP AKSI
KEGIATAN 33
28. Asesmen formatif, Peserta didik mengolah data kuesioner serta menuliskan tantangan, dan masukan yang
ditemui sepanjang pengumpulan data kuesioner, menyimpulkan serta mempresentasikan hasil diskusi
kelompoknya.

Waktu : 3 JP
Bahan : Alat-alat dan bahan untuk pembuatan papan nama MADU TRIGONA serta Alat Tulis
Peran Guru : Fasilitator dan pendamping

PERSIAPAN
 Guru menyiapkan tahapan kegiatan yang akan dilakukan siswa terkait hasil yang sudah diperoleh dari penyebaran kuesioner yang sudah
dibuat siswa pada pertemuan sebelumnya
 Guru menyiapkan form penilaian presentasi

PELAKSANAAN
 Guru memulai projek dengan sesi tanya jawab mengenai kuesioner yang sudah disebarkan oleh siswa sebelumnya
a. Apakah sudah memperoleh hasil dari penyebaran kuesioner kepada warga sekolah kemarin?
b. Apakah tantangan yang kalian temukan saat berkegiatan kemarin?
c. Apakah ada masukan yang kalian dapatkan saat kegiatan kemarin dari warga sekolah?

TUGAS MANDIRI
Peserta didik diminta untuk mengolah data kuesioner serta menuliskan tantangan, dan masukan yang ditemui sepanjang pengumpulan data
kuesioner, menyimpulkan serta mempresentasikan hasil diskusi kelompoknya
TAHAP AKSI
KEGIATAN 34
29. Peserta didik mempresentasikan hasil kuesioner MADU TRIGONA

Waktu : 5 JP
Bahan : Alat Tulis dan PPT
Peran Guru : Fasilitator dan pendamping

PERSIAPAN
 Guru bisa mempersiapkan diri dengan form penilaian presentasi

PELAKSANAAN
 Guru memulai projek dengan sesi tanya jawab mengenai kesiapan kelompok untuk melakukan presentasi laporan kuesioner

TUGAS MANDIRI
Peserta didik diminta mempresentasikan hasil laporannya.

TAHAP AKSI
KEGIATAN 35
30. Peserta didik membuat karikatur tentang MADU TRIGONA yang nantinya bisa dipajang pada mading
sekolah

Waktu : 2 JP
Bahan : Alat-alat dan bahan untuk pembuatan papan nama MADU TRIGONA serta Alat Tulis
Peran Guru : Fasilitator dan pendamping

PERSIAPAN
 Guru dan siswa menyiapkan alat-alat yang dibutuhkan untuk membuat karikatur MADU TRIGONA
 Guru bisa mempersiapkan diri dengan form penilaian karikatur

PELAKSANAAN
 Guru memulai projek dengan sesi tanya jawab mengenai pengalaman dalam melakukan budi daya MADU TRIGONA
a. Coba anak jelaskan pengalaman kalian tentang budi daya MADU TRIGONA selama ini?
b. Apakah kalian senang mengikuti P5 MADU TRIGONA?
c. Apakah kalian suka menggambar?

TUGAS MANDIRI
Peserta didik diminta untuk membuat membuat karikatur tentang MADU TRIGONA yang nantinya bisa dipajang pada mading sekolah.

TAHAP AKSI
KEGIATAN 36
31. Peserta didik Bermain dan Belajar (Siswa menciptakan game terkait MADU TRIGONA yang nanti akan
diberikan kepada kelompok lainnya)

Waktu : 2 JP
Bahan : Alat-alat Tulis
Peran Guru : Fasilitator dan pendamping

PERSIAPAN
 Guru menyiapkan soal-soal terkait game MADU TRIGONA

PELAKSANAAN
 Guru memulai projek dengan sesi tanya jawab mengenai persiapan siswa untuk ikut game tentang MADU TRIGONA
a. Apakah anak-anak sudah siap mengikuti game hari ini?
b. Guru menjelaskan tehnik yang akan dilakukan saat game MADU TRIGONA dilaksanakan!

TUGAS MANDIRI
Peserta didik diminta secara berkelompok mengikuti kegiatan game yang akan dilaksanakan.

TAHAP AKSI
KEGIATAN 37
32. Kunjungan Ketempat pembuatan Jamu tradisional (Jamu Sirkuma/ Jamu sirih, kunyit, madu) yang berada
di Desa Nyalian, Klungkung, Bali.

Waktu : 3 JP
Bahan : Alat Tulis
Peran Guru : Fasilitator dan pendamping

PERSIAPAN
 Guru mempersiapkn sarana prasarana yang dibutuhkan siswa saat melakukan kunjungan ketempat pembuatan jamu Sirkuma.

PELAKSANAAN
 Guru memulai projek dengan sesi tanya jawab mengenai kesiapan anak-anak untuk mengikuti kegiatan kunjungan ke tempat pembuatan
jamu tradisional di Desa Nyalian, Kecamatan Banjarangkan, Kabupaten Klungkung, Bali
a. Apakah anak-anak sudah siap untuk mengikuti kegiatan kunjungan ke tempat pembuatan jamu hari ini?
b. Apakah anak-anak sudah menyiapkan daftar pertanyaan yang akan anak-anak tanyakan kepada pembuat jamu, terutama cara
pengolahannya?
c. Adakah hal-hal yang ingin kalian tanyakan sebelum kegiatan kunjungan kita lakukan?

TUGAS MANDIRI
Peserta didik diminta untuk membuat laporan terkait kunjungan yang dilakukan ke tempat pembuatan Jamu SiKurMa, di desa Nyalian,
Kecamatan Banjarangkan, Kabupaten Klungkung, Bali.
TAHAP AKSI
KEGIATAN 38
33. Pemeliharaan tanaman MADU TRIGONA
Waktu : 5 JP
Bahan : Alat-Alat budi daya MADU TRIGONA
Peran Guru : Fasilitator dan pendamping

PERSIAPAN
 Guru dan siswa menyiapkan alat-alat budi daya MADU TRIGONA untuk melakukan kegiatan pemeliharaan tanaman MADU
TRIGONA

PELAKSANAAN
 Guru memulai projek dengan sesi tanya jawab mengenai kesiapan siswa mengikuti kegiatan P5.
a. Apakah anak-anak sudah siap mengikuti kegiatan P5 hari ini?
b. Bagaimana perkembangan tanaman MADU TRIGONA anak-anak?

TUGAS MANDIRI
Peserta didik diminta untuk melakukan pemeliharaan kavling dan tanaman MADU TRIGONA masing-masing kelompok.

TAHAP AKSI
KEGIATAN 39
34. Pemeliharaan tanaman MADU TRIGONA dan penanaman beberapa bibit tanaman Bunga (Bunga
matahari dan krisantium) dibeberapa pojok MADU TRIGONA untuk mempercantik kavling MADU
TRIGONA

Waktu : 2 JP
Bahan : Alat-Alat dan bahan budi daya MADU TRIGONA
Peran Guru : Fasilitator dan pendamping

PERSIAPAN
 Guru dan siswa menyiapkan alat-alat yang dibutuhkan untuk memelihara kavling MADU TRIGONA dan menanam bibit tanaman bunga
matahari dan krisantium untuk mempercantik MADU TRIGONA

PELAKSANAAN
 Guru memulai projek dengan sesi tanya jawab mengenai kesiapan siswa mengikuti kegiatan P5 hari ini.
a. Bagaimana kabar kalian, sudah siap mengikuti P5 MADU TRIGONA hari ini?
b. Bagaimana perkembangan tanaman MADU TRIGONA yang kalian tanam?
c. Tahukah kalian bahwa beberapa tanaman bunga memiliki manfaat bagi kesehatan? Coba kalian ceritakan pengalaman kalian terkait
tanaman bunga yang bisa dimanfaatkan untuk pengobatan.
d. Kita akan menanam tanaman bunga yang juga bisa dimanfaatkan sebagai obat alternatif selain bisa untuk mempercantik kavling MADU
TRIGONA Kita?

TUGAS MANDIRI
Peserta didik diminta untuk memelihara kavling MADU TRIGONA masing-masing, kemudian bersama-sama menanam bibit tanaman
bunga untuk mempercantik kavling MADU TRIGONA.
TAHAP AKSI
KEGIATAN 40
35. Pemeliharaan tanaman MADU TRIGONA

Waktu : 5 JP
Bahan : Alat-Alat budi daya MADU TRIGONA
Peran Guru : Fasilitator dan pendamping

PERSIAPAN
 Guru dan siswa menyiapkan alat-alat budi daya MADU TRIGONA untuk melakukan kegiatan pemeliharaan tanaman MADU
TRIGONA

PELAKSANAAN
 Guru memulai projek dengan sesi tanya jawab mengenai kesiapan siswa mengikuti kegiatan P5.
a. Apakah anak-anak sudah siap mengikuti kegiatan P5 hari ini?
b. Bagaimana perkembangan tanaman MADU TRIGONA anak-anak?

TUGAS MANDIRI
Peserta didik diminta untuk melakukan pemeliharaan kavling dan tanaman MADU TRIGONA masing-masing kelompok.
TAHAP AKSI
KEGIATAN 41
36. Peserta didik membuat Daftar Pertanyaan yang akan ditanyakan saat melakukan kunjungan UPTD
Laboratorium dan Pengujian Obat Tradisional, Pusat Pengolahan Pasca Panen Tanaman Obat (P4TO)
Karangasem.

Waktu : 3 JP
Bahan : Alat Tulis
Peran Guru : Fasilitator dan pendamping

PERSIAPAN
 Guru mendampingi siswa untuk membuat daftar pertanyaan yang akan dilaksanakan pada pertemuan berikutnya.

PELAKSANAAN
 Guru memulai projek dengan menginformasikan bahwa pada pertemuan berikutnya siswa akan diajak untuk berkunjung ke pusat
pengolahan pasca panen tanaman obat di kabupaten Karangasem
a. Adakah diantara anak-anak yang sudah pernah berkunjungan ke pusat pengolahan pasca panen tanaman obat yang ada di kabupaten
Karangasem?
b. Kira-kira apa yang harus disiapkan saat berkunjung nanti?
c. Silakan anak-anak secara berkelompok membuat daftar pertanyaan terkait hal-hal yang ingin anak-anak ketahui pada kunjungan besok
ke pusat pengolahan pasca panen tanaman obat di kabupaten Karangasem.
TUGAS MANDIRI
Peserta didik diminta untuk membuat daftar pertanyaan terkait kunjungan ke pusat pengolahan pasca panen tanaman obat di kabupaten
Karangasem, serta menyiapkan alat dan bahan yang akan di bawa saat dilakukan kunjungan.
TAHAP AKSI
KEGIATAN 42
37. Kunjungan ke UPTD Laboratorium Dan Pengujian Obat Tradisional, Pusat Pengolahan Pasca Panen
Tanaman Obat (P4TO) Karangasem

Waktu : 5 JP
Bahan : Alat Tulis (daftar pertanyaan, alat dokumentasi)
Peran Guru : Fasilitator dan pendamping

PERSIAPAN
 Guru mempersiapkn sarana prasarana yang dibutuhkan siswa saat melakukan kunjungan ketempat Pengolahan Pasca panen Obat (P4TO)
Karangasem.

PELAKSANAAN
 Guru memulai projek dengan sesi tanya jawab mengenai kesiapan anak-anak untuk mengikuti kegiatan kunjungan ke tempat Pengolahan
Pasca panen Obat (P4TO) Karangasem
a. Apakah anak-anak sudah siap untuk mengikuti kegiatan kunjungan ke Pusat Pengolahan Pasca Panen Obat (P4TO) di Kabupaten
Karangasem hari ini?
b. Apakah anak-anak sudah menyiapkan daftar pertanyaan yang akan anak-anak tanyakan kepada team Pusat Pengolahan Pasca panen Obat
(P4TO) di Karangasem?
c. Adakah hal-hal yang ingin kalian tanyakan sebelum kegiatan kunjungan kita lakukan?

TUGAS MANDIRI
Peserta didik diminta untuk membuat laporan terkait kunjungan yang dilakukan ke Pengolahan Pasca panen Obat (P4TO) Karangasem.
TAHAP AKSI
KEGIATAN 43
38. Pemeliharaan Tanaman MADU TRIGONA dan Penataan Kavling (Peserta didik mencatat pertumbuhan
dan perkembangan tanaman MADU TRIGONA) dan penyusunan laporan hasil kunjungan MADU TRIGONA
Ke P4TO, rendang karangasem

Waktu : 2 JP
Bahan : Alat-Alat dan bahan budi daya MADU TRIGONA
Peran Guru : Fasilitator dan pendamping

PERSIAPAN
 Guru dan siswa menyiapkan alat-alat yang dibutuhkan untuk memelihara kavling MADU TRIGONA dan penataan Kavling
 Guru Menyiapkan Sistematika Laporan

PELAKSANAAN
 Guru memulai projek dengan sesi tanya jawab mengenai kesiapan siswa mengikuti kegiatan P5 hari ini.
a. Bagaimana kabar kalian, sudah siap mengikuti P5 MADU TRIGONA hari ini?
b. Bagaimana perkembangan tanaman MADU TRIGONA yang kalian tanam?
c. Kita akan melakukan pemeliharaan dan penataan kavling MADU TRIGONA, setelah itu silakan kalian secara berkelompok membuat
laporan hasil kunjungan kita ke Pusat Pengolahan Pasca Panen Tanaman Obat (P4TO), kecamatan Rendang Kabupaten Karangasem,
Bali.

TUGAS MANDIRI
Peserta didik diminta untuk memelihara kavling MADU TRIGONA masing-masing, kemudian bersama-sama kelompok membuat laporan
kunjungan yang sudah dilakukan ke Pusat Pengolahan Pasca Panen Tanaman Obat (P4TO), kecamatan Rendang Kabupaten Karangasem,
Bali .
TAHAP AKSI
KEGIATAN 44
39. Asesmen Formatif (siswa menulis esai pendek mengenai apa yang telah dipelajari selama melakukan
aktivitas projek)

Waktu : 2 JP
Bahan : Alat-Alat Tulis
Peran Guru : Fasilitator dan pendamping

PERSIAPAN
 Guru dan siswa menyiapkan alat-alat yang dibutuhkan untuk membuat esai pendek mengenai apa yang sudah dipelajari selama
melakukan aktivitas projek
 Guru bisa mempersiapkan diri dengan form penilaian esai MADU TRIGONA

PELAKSANAAN
 Guru memulai projek dengan sesi tanya jawab mengenai pengetahuan terkait esai.
a. Apakah anak-anak pernah menulis esai?
b. Coba anak-anak ceritakan pengalaman anak dalam menulis esai waktu di SMP dulu?

TUGAS MANDIRI
Peserta didik diminta untuk membuat esai pendek mengenai apa yang telah dipelajari selama melakukan aktivitas P5 Subtema Budi Daya
MADU TRIGONA.

TAHAP AKSI
KEGIATAN 45
40. Praktek Pembuatan Produk Olahan Madu trigona, disertai Presentasi Proses serta manfaat Produk yang
dibuat sesuai Tema

Waktu : 3 JP
Bahan : Alat Tulis
Peran Guru : Fasilitator dan pendamping

PERSIAPAN
 Guru mendampingi siswa untuk membuat Produk Olahan Madu trigona, disertai Presentasi Proses serta manfaat Produk yang dibuat
sesuai Tema.
 Siswa menyiapkan alat dan bahan yang dibutuhkan untuk membuat olahan MADU TRIGONA

PELAKSANAAN
 Guru memulai projek dengan menanyakan kesiapan siswa untuk membuat olahan MADU TRIGONA sesuai dengan tema projek yang
siswa peroleh
a. Anak-anak apakah sudah siap mengikuti P5 MADU TRIGONA hari ini?
b. Silakan masing-masing kelompok untuk membuat produk olahan MADU TRIGONA yang akan di buat sesuai dengan tema tanaman
yang kalian peroleh?

TUGAS MANDIRI
Peserta didik diminta untuk membuat produk olahan MADU TRIGONA dan membuat dokumentasi proses dan produk akhir hasil olahan
yang dibuat, serta memasarkan produknya kepada warga sekolah.

TAHAP AKSI
KEGIATAN 46
41. Praktek Pembuatan Produk Olahan Madu trigona, disertai Presentasi Proses serta manfaat Produk yang
dibuat sesuai Tema

Waktu : 5 JP
Bahan : Alat Tulis
Peran Guru : Fasilitator dan pendamping

PERSIAPAN
 Guru mendampingi siswa untuk membuat Produk Olahan Madu trigona, disertai Presentasi Proses serta manfaat Produk yang dibuat
sesuai Tema.
 Siswa menyiapkan alat dan bahan yang dibutuhkan untuk membuat produk olahan MADU TRIGONA

PELAKSANAAN
 Guru memulai projek dengan menanyakan kesiapan siswa untuk membuat olahan MADU TRIGONA sesuai dengan tema projek yang
siswa peroleh
a. Anak-anak apakah sudah siap mengikuti P5 MADU TRIGONA hari ini?
b. Silakan masing-masing kelompok untuk membuat produk olahan MADU TRIGONA yang akan di buat sesuai dengan tema tanaman
yang kalian peroleh?
TUGAS MANDIRI
Peserta didik diminta untuk membuat produk olahan MADU TRIGONA dan membuat dokumentasi proses dan produk akhir hasil olahan
yang dibuat, serta memasarkan produknya kepada warga sekolah.
TAHAP AKSI
KEGIATAN 47
42. Seminar Cara Pengolahan Jamu Tradisional bersama narasumber dari UMKM Jamu Tradisional SiKurMa,
Kecamatan Banjarangkan, Kabupten Klungkung

Waktu : 2 JP
Bahan : Alat-Alat dan bahan Pengolahan jamu Tradisional
Peran Guru : Fasilitator dan pendamping

PERSIAPAN
 Guru dan siswa menyiapkan tempat serta alat-alat yang dibutuhkan untuk kegiatan seminar

PELAKSANAAN
 Guru memulai projek dengan sesi tanya jawab mengenai kesiapan siswa mengikuti kegiatan seminar yang akan dilakukan
 Narasumber dari UMKM Jamu Tradisional SiKurMa berbagi pengetahuan tentang bahan jamu, jenis-jenis jamu yang diproduksi, serta
cara pengolahan jamu yang selama ini di buat

TUGAS MANDIRI
Peserta didik diminta untuk mengikuti kegiatan seminar dengan sebaik-baiknya agar pada kegiatan P5 selanjutnya bisa mengaplikasikan
pengetahuan yang diperoleh dari narasumber untuk mengolah hasil MADU TRIGONA yang dibudi dayakan dengan baik .

TAHAP AKSI
KEGIATAN 48
43. Praktek Pembuatan Produk Olahan Madu trigona, disertai Presentasi Proses serta manfaat Produk yang
dibuat sesuai Tema

Waktu : 2 JP
Bahan : Alat Tulis
Peran Guru : Fasilitator dan pendamping

PERSIAPAN
 Guru mendampingi siswa untuk membuat Produk Olahan Madu trigona, disertai Presentasi Proses serta manfaat Produk yang dibuat
sesuai Tema.
 Siswa menyiapkan alat dan bahan yang dibutuhkan untuk membuat produk olahan MADU TRIGONA

PELAKSANAAN
 Guru memulai projek dengan menanyakan kesiapan siswa untuk membuat olahan MADU TRIGONA sesuai dengan tema projek yang
siswa peroleh
c. Anak-anak apakah sudah siap mengikuti P5 MADU TRIGONA hari ini?
d. Silakan masing-masing kelompok untuk membuat produk olahan MADU TRIGONA yang akan di buat sesuai dengan tema tanaman
yang kalian peroleh?
TUGAS MANDIRI
Peserta didik diminta untuk membuat produk olahan MADU TRIGONA dan membuat dokumentasi proses dan produk akhir hasil olahan
yang dibuat, serta memasarkan produknya kepada warga sekolah.
TAHAP AKSI
KEGIATAN 49
44. Praktek Pembuatan Produk Olahan Madu trigona, disertai Presentasi Proses serta manfaat Produk yang
dibuat sesuai Tema

Waktu : 3 JP
Bahan : Alat Tulis
Peran Guru : Fasilitator dan pendamping

PERSIAPAN
 Guru mendampingi siswa untuk membuat Produk Olahan Madu trigona, disertai Presentasi Proses serta manfaat Produk yang dibuat
sesuai Tema.
 Siswa menyiapkan alat dan bahan yang dibutuhkan untuk membuat olahan MADU TRIGONA

PELAKSANAAN
 Guru memulai projek dengan menanyakan kesiapan siswa untuk membuat olahan MADU TRIGONA sesuai dengan tema projek yang
siswa peroleh
c. Anak-anak apakah sudah siap mengikuti P5 MADU TRIGONA hari ini?
d. Silakan masing-masing kelompok untuk membuat produk olahan MADU TRIGONA yang akan di buat sesuai dengan tema tanaman
yang kalian peroleh?

TUGAS MANDIRI
Peserta didik diminta untuk membuat produk olahan MADU TRIGONA dan membuat dokumentasi proses dan produk akhir hasil olahan
yang dibuat, serta memasarkan produknya kepada warga sekolah.
TAHAP AKSI
KEGIATAN 50
45. Mendesain (siswa membuat sketsa) Kemasan Produk Olahan Madu trigona yang Dibuat sehingga bisa
dipasarkan nantinya

Waktu : 5 JP
Bahan : Alat Tulis
Peran Guru : Fasilitator dan pendamping

PERSIAPAN
 Guru mendampingi siswa untuk membuat desain kemasan produk olahan MADU TRIGONA.
 Siswa menyiapkan alat dan bahan yang dibutuhkan untuk membuat desain kemasan produk olahan MADU TRIGONA

PELAKSANAAN
 Guru memulai projek dengan menanyakan kesiapan siswa untuk membuat desain kemasan olahan MADU TRIGONA sesuai dengan
tema projek yang siswa peroleh perkelompok
a. Anak-anak apakah sudah siap mengikuti P5 MADU TRIGONA hari ini?
b. Silakan masing-masing kelompok untuk berkreativitas membuat desain kemasan produk olahan MADU TRIGONA sesuai dengan
tema tanaman yang kalian peroleh?
TUGAS MANDIRI
Peserta didik diminta untuk membuat desain kemasan produk olahan MADU TRIGONA.
TAHAP REFLEKSI DAN TINDAK LANJUT
KEGIATAN 51
46. Siswa membuat poster/ info grafis terkait hambatan, tantangan, serta solusi selama projek budi daya
MADU TRIGONA berdasarkan hasil pengalaman lapangan

Waktu : 2 JP
Bahan : Alat Tulis, Laptop/ Komputer
Peran Guru : Fasilitator dan pendamping

PERSIAPAN
 Guru menyiapkan beberapa contoh poster mengenai MADU TRIGONA serta manfaatnya bagi kehidupan manusia
 Siswa menyiapkan alat dan bahan yang dibutuhkan untuk membuat Poster/ Info Grafis

PELAKSANAAN
 Guru membagi peserta didik dalam kelompok (bisa kelompok yang sama dari awal projek) dan meminta setiap kelompok untuk
menghasilkan 1 buah poster mengenai apa saja yang ingin mereka sampaikan kepada umum mengenai pentingnya MADU TRIGONA
dikembangkan sebagai salah satu obat alternatif untuk mencegah ataupun mengobati suatu penyakit/ ganguan kesehatan tertentu.
 Guru menjelaskan bagaimana cara membuat poster yang baik, yang mengandung isi bermanfaat, ringkas dan tepat sasaran. Guru bisa
membawa beberapa poster untuk dijadikan referensi.
 Guru dapat memberikan feedback tertulis atas presentasi kelompok di akhir sesi sebagai bagian dari asesmen formatif (penilaian poster
terlampir)
 Hasil poster dipajang di mading sekolah nantinya.

TUGAS MANDIRI
Peserta didik diminta untuk bekerja dalam kelompok untuk menghasilkan satu buah poster yang memuat informasi, penjelasan manfaat
MADU TRIGONA. File Poster nantinya disimpan dan dikumpulkan di drive. Untuk alternatif dimana peserta didik tidak mendapat akses
komputer, peserta didik dapat membuat poster fisik.

Format Penilaian poster

No. Aspek yang dinilai Deskripsi


1 Elemen poster Poster memuat semua elemen penting dan informasi yang
diperlukan
2 Label Semua bagian penting dari poster bisa terbaca dalam jarak
1 meter
3 Akurasi konten Fakta dan solusi akurat min 2-5 terdapat dalam poster
4 Ilustrasi pendukung Semua ilustrasi pendukung berkaitan dengan topik
membuat poster mudah dipahami, dan ditulis sumbernya.
5 Desain Desain menarik, tata letak informasi dan ilustrasi rapi

Kolom Aspek Perilaku Diisi Dengan Angka Yang Sesuai Dengan Kriteria Berikut.
4 = Sangat Baik
3 = Baik
2 = Cukup
1 = Kurang

TAHAP REFLEKSI DAN TINDAK LANJUT


KEGIATAN 52
47. Asesmen Sumatif (Siswa melakukan kampanye terkait MADU TRIGONA seperti pentingnya penanaman
MADU TRIGONA dipekarangan rumah, manfaat MADU TRIGONA bagi kesehatan, serta pengenalan produk
MADU TRIGONA yang dihasilkan dari projek), siswa mendokumentasikan kegiatan kampanye yang akan
dilakukan).

Waktu : 3 JP
Bahan : Alat Tulis, Laptop, Proyektor dan Poster
Peran Guru : Pendamping dan monitoring proses

PERSIAPAN
 Guru membimbing peserta didik untuk memikirkan cara membuat kampanye di lingkungan sekolah.
 Guru memastikan bahwa peserta didik mengetahui tujuan akhir yang ingin dicapai, yaitu membujuk orang agar mau membudi dayakan
MADU TRIGONA sebagai salah satu alternatif obat herbal yang bermanfaat bagi kesehatan.
 Guru menjelaskan bahwa kampanye sekolah ditargetkan kepada semua warga sekolah dan orang tua, ataupun umum yang bisa
memanfaatkan media sosial yang ada
 Guru berdiskusi dalam membahas cara apa yang dapat dlakukan untuk membuat kampanye lebih lebih menarik, seperti pembuatan
poster, spanduk, atau kertas questionaire untuk pendataan setiap orang yang ikut serta.
 Guru mengevaluasi kelebihan dan kekurangan serta strategi yang diterapkan siswa dalam menyampaikan pesan kampanye.

PELAKSANAAN
 Peserta didik membuat janji dan persetujuan dengan Kepala Sekolah untuk mengadakan acara kampanye
 Peserta didik menghitung dana yang dibutuhkan (apabila ada) untuk menjalankan kampanye
 Peserta didik mempersiapkan sarana dan prasarana yang dibutuhkan
 Peserta didik mempersiapkan undangan untuk orang tua/wali
 Peserta didik mempersiapkan bahan presentasi, video untuk hari kampanye
TUGAS MANDIRI
Peserta didik diminta untuk melakukan kampanye terkait MADU TRIGONA kepada seluruh warga sekolah.

Rubrik asesmen sumatif projek


Melebihi harapan Berkembang sesuai Mulai berkembang Belum berkembang
harapan
Perencanaan Perencanaan yang Perencanaan yang Perencanaan memiliki Masih berupa curah
jelas: tujuan, tahapan- jelas: tujuan dan lini tujuan yang jelas pendapat dan ide-
tahapan penting serta masa yang realistis ide aksi yang belum
lini masa yang realistis beraturan
Pelaksanaan Peserta didik Peserta didik Peserta didik Siswa
mengidentifikasi jalur mengidentifikasi satu mengidentifikasi satu melaksanakan
yang berbeda untuk jalur untuk jalur untuk aktivitas-aktivitas
menjalankan rencana. menjalankan rencana. menjalankan rencana secara sporadis
Mereka dapat Mereka dapat mereka dapat
menjalankan rencana melaksanakan rencana melaksanakan proses
dengan proses yang dengan proses yang runtut dan meminta
terkoordinasi, terkoordinasi bantuan pada pihak-
bervariasi dan bekerja pihak yang sesuai
secara adaptif
Ketepatan Sasaran Aksi yang disampaikan Aksi yang disampaikan Aksi yang disampaikan Aksi yang
menyasar inti menyasar faktor-faktor berupa ide atau disampikan masih
permasalahan, realistis yang terkait dengan pengetahuan yang dalam tahap
dan memberikan permasalahan dan masih dipermukaan pengenalan saja
dampak yang memberikan dampak saja atau kurang
berkesinambungan positif sementara realistis

TAHAP REFLEKSI DAN TINDAK LANJUT


KEGIATAN 53
48. Evaluasi akhir peserta didik dan kerja kelompok, siswa mengisi lembar refleksi akhir peserta didik dan
lembar refleksi akhir kerja kelompok
Waktu : 5 JP
Bahan : Alat Tulis
Peran Guru : Fasilitator dan pendamping

PERSIAPAN
 Guru mempersiapkan lembar refleksi peserta didik dan refleksi akhir kelompok

PELAKSANAAN
 guru mendistribusikan lembaran kertas refleksi akhir untuk diisi para peserta didik
 lembar refleksi untuk individual dan lembar kerja setiap peserta didik dalam kelompok
 diharapkan dari lembar refleksi dan evaluasi akhir, guru dapat melihat perkembangan setiap peserta didik dan pemahaman
terhadap topik
 guru dapat memberikan masukan dan pendapat mengenai aktivitas kampanye sebelumnya dan memperlihatkan cuplikan video
atau dokumentasi kampanye yang ada.

TUGAS MANDIRI
Peserta didik diminta untuk membuat desain kemasan produk olahan MADU TRIGONA.

LEMBAR REFLEKSI AKHIR PESERTA DIDIK

NAMA : SANGAT SETUJU TIDAK SANGA TIDA


KELOMPOK : SETUJU SETUJU T K
KELAS : TIDAK TAHU
SETUJ
U
Melalui projek ini, aku semakin
memahami pentingnya MADU
TRIGONA di budi dayakan karena
manfaatnya
Melalui projek ini, aku mengerti harus
menerapkan pengetahuan
kewirausahaan khususnya tentang
budi daya MADU TRIGONA
Selama projek ini, aku melakukan
tanggung jawabku melakukan budi
daya MADU TRIGONA
Aku lebih paham bagaimana cara
pengolahan MADU TRIGONA
Aku lebih paham bagaimana manfaat
MADU TRIGONA bagi kesehatan
Setelah Projek ini, aku tahu apa yang
aku akan lakukan untuk mengolah
tanaman MADU TRIGONA
Hal yang sebelumnya ingin aku Hal yang ingin aku pelajari lebih lanjut mengenai Budi daya MADU TRIGONA
pelajari mengenai budi daya dan
pengolahan MADU TRIGONA
LEMBAR REFLEKSI AKHIR KERJA KELOMPOK
Nama:
Kelompok:
Nama Anggota:
1.
2.
3.
4.
5.
6.
1 2 3 4 5 Siapakah teman yang menunjukkan
sikap positif sepanjang projek ini?

KONTRIBUSI Siapakah teman yang menurutmu


Selalu memberikan ide, kurang berkontribusi dalam kelompok
gagasan dan masukan dalam ini?
kerja kelompok

SOLUTIF Saran apa yang dapat kamu berikan


Selalu berusaha mencari solusi agar teman tersebut dapat bekerja lebih
dalam permasalahan kerja baik?
kelompok dan mencapai
tenggang waktu yang
ditentukan bersama

SIKAP DIRI Hal yang paling menyenangkan dalam


Dapat mengatur diri, menjaga projek ini adalah
sikap dan memberikan suasana
menyenangkan dalam kerja
kelompok, serta terbuka
menerima pendapat atau kritik

FOKUS Hal yang paling tidak aku sukai dalam


Selalu fokus dalam bekerja projek ini adalah

KEPEMIMPINAN Hal tersebut aku hadapi dengan cara:


Dapat mengajak teman dalam
kelompok untuk sama-sama
bekerja dalam pencapaian
target projek

PENCAPAIAN TERBESARKU DALAM PROJEK INI:


Glosarium
Kewirausahaan tema projek yang memuat proses mengidentifikasi, mengembangkan, dan membawa visi kedalam kehidupan

Budi Daya kegiatan terencana pemeliharaan sumber daya hayati yang dilakukan pada suatu areal lahan untuk diambil manfaat/
hasil panennya.

MADU TRIGONA tanaman berkhasiat yang ditanam di lahan pekarangan dan dikelola oleh keluarga

Kavling bagian tanah yang sudah dipetak-petak dengan ukuran tertentu yang akan dijadikan lahan tertentu

Kuesioner daftar pertanyaan

Esai suatu karya tertulis yang membahas mengenai suatu permasalahan berdasarkan pandangan pribadi penulis. Secara
umum, di dalam jenis tulisan ini menyajikan ide, argumen, ungkapan emosional, dan memancing suatu perdebatan atau
diskusi para pembaca.

Karikatur sebuah gambar yang menampilkan sebuah objek yang dikenal dan secara umum ditujukan untuk memberikan kesan
lucu kepada pihak yang mengenal objek yang ada di gambar tersebut. Umumnya, karya karikatur ini dipakai sebagai
sarana kritik politisi dan juga sosial yang terkesan lebih sopan. Bentuknya yang lucu dan unik membuat gambar
karikatur sampai sekarang masih diminati banyak orang. Walaupun terlihat cukup sederhana, akan tetapi membuat
sebuah karikatur tidaklah mudah.
Projek rencana pekerjaan dengan sasaran khusus dan dengan saat penyelesaian yang tegas
Referensi

Anda mungkin juga menyukai