Puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa yang senantiasa
melimpahkan rahmat, taufik, dan hidayah-Nya sehingga penyusun dapat
menyelesaikan modul ini. Modul ini disusun untuk memenuhi kebutuhan peserta
didik dalam pembelajaran di kurikukulum merdeka.
Modul Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) bertujuan untuk
memberikan panduan kepada peserta didik dalam pelaksanaan proyek dengan tema
kewirausahaan. Modul ini terdiri atas beberapa bagian antara lain identitas modul,
tujuan, alur, dimensi dan turunannya, alokasi waktu, perkembangan sub elemen
antar fase, relevansi projek bagi sekolah dan semua guru mata pelajaran, cara
penggunaan panduan proyek, serta tahapan pelaksanaan. Modul ini disusun secara
sistematis supaya peserta didik dapat merealisasikan proyek dengan maksimal.
Ucapan terima kasih kami sampaikan kepada tim penyusun atas pikiran,
tenaga, dan waktu yang diberikan untuk menyusun modul ini. Penyempurnaan
modul ini sangat dibutuhkan sehingga kritik dan saran dari pembaca akan menjadi
bahan revisi yang diperlukan bagi kami. Harapan kami modul ini dapat memberikan
manfaat terutama untuk peserta didik dalam pelaksanaan P5 dengan tema
kewirausahaan.
Tim Penyusun
MENANAM JIWA WIRAUSAHA DENGAN BERCOCOK TANAM
TEMA: KEWIRAUSAHAAN
FASE B
A. Tujuan
B. Alur
Alur atau tahapan projek ini didahului dengan proses perencanaan oleh tim dan
pendahuluan berupa penyampaian arahan kepada siswa tentang profil pelajar
Pancasila, projek penguatan profil pelajar Pancasila, tema, topik, tujuan dan alur
projek yang akan dilaksanakan. Setelah siswa diberi pengarahan dilanjutkan
dengan tahapan projek menggunakan alur MERDEKA yaitu:
Pada tahap mulai dari diri, siswa diajak untuk mengidentifikasi pengetahuan
mereka tentang bercocok tanam yang nantinya hasil bercocok tanam tersebut
dapat digunakan untuk kegiatan berwirausaha. Melalui proses identifikasi ini,
diharapkan siswa memahami cara bercocok tanam yang menguntungkan
sehingga tertantang untuk mengetahui lebih lanjut tentang cara bercocok
tanam yang hasilnya digunakan untuk kegiatan berwirausaha. Pada akhir
tahap ini, siswa dikelompokkan sesuai hasil observasi pengetahuan mereka
mengenai bercocok tanam yang digunakan untuk kegiatan berwirausaha.
2. Eksplorasi Konsep
3. Ruang Kolaborasi
4. Demostrasi Kontekstual
5. Elaborasi Pemahaman
Di tahap ini, siswa mengabungkan semua materi yang telah didapat dari tahap
pertama yaitu mulai dari diri sampai tahap elaborasi pemahaman. Kemudian
hasilnya diimplementasikan sebagai acuan perawatan tanaman. Pada tahap
perawatan ini diharapkan dapat menumbuhkan jiwa kewirausahaan dalam diri
siswa. Setelah tahap perawatan yang panjang sampailah pada akhir proses
bercocok tanam yaitu tahap panen.
7. Aksi Nyata
Di tahap paling akhir dari proyek ini, dilakukan aksi nyata yaitu dengan
melibatkan semua siswa pada realisasi demokrasi di sekolah yaitu Market
Day. Pada tahap ini diharapkan siswa dapat menerapkan jiwa wirausaha yang
telah didapat dengan menjual hasil panen.
Setelah seluruh tahapan dilalui, siswa diajak untuk merefleksikan kegiatan yang
telah dilaksanakan yang mencakup 4F yaitu:
1. Dimensi Bergotong-royong
Elemen Kolaborasi
2. Dimensi Mandiri
4. Dimensi Kreatif
Jumlah 126 JP
2. Dimensi Mandiri
5. Dimensi Kreatif
H. Tahapan Pelaksanaan
I. Rubrik Penilaian
Berkembang
Unsur Sangat Mulai Belum
sesuai
Penilaian berkembang berkembang berkembang
harapan
Alamsyah, G., dkk. (2012). Pemikiran Guru Besar USU tentang Peta Jalan
Pendidikan Indonesia. Sumatera Utara: USU Press