Anda di halaman 1dari 10

BAB V

PEMBAHASAN

Pembahasan ini diuraikan dalam rangka memperkaya wacana tentang

kompetensi pedagogik guru dan pengelolaan kelas terhadap hasil belajar. Konsep

yang telah dihasilkan oleh para ahli di bidangnya dengan hasil penelitian. Adapun

hal-hal yang di bahas dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:

A. Pengaruh Kompetensi Pedagogik Guru Terhadap Hasil Belajar Siswa

Pada Mata Pelajaran PAI di SMP M 8 Laren Kelas VII Tahun Pelajaran

2019/2020

Berdasarkan hasil penelitian yang telah peneliti lakukan menunjukkan

bahwa persamaan regresi kompetensi pedagogik guru terhadap hasil belajar

siswa adalah Y= 44.942 + 0.384X1. sedangkan untuk uji signifikansinya

diperoleh nilai thitung > ttabel (2.886 >1.68) dan p value (0.007 < 0.05) maka H0

ditolak artinya ada pengaruh yang signifikan kompetensi pedagogik guru

terhadap prestasi belajar. Adapun koefisien diterminasinya sebesar 0.188 yang

berarti 18.8%. hal ini menunjukkan bahwa presentase sumbangan pengaruh

kompetensi pedagogik guru terhadap prestasi belajar siswa mampu

menjelaskan sebesar 18.8%. sedangkan sisanya sebesar 81.2% ditentukan oleh

variabel lain di luar variabel penelitian.

Hasil penelitian ini sejalan dengan hasil penelitian Syukri Indra yang

memberikan kesimpulan bahwa terdapat pengaruh positif dan signifikan

kompetensi pedagogik dan kompetensi profesional guru PAI terhadap prestasi

belajar PAI pada siswa di smk farmako medika plus Caringin – Bogor dengan

106
107

hasil Perhitungan uji F menunjukkan bahwa Fhitung = 12,362 > Ftabel= 6,95

dengan signifikansi 0,001 < 0,05. Hasil ini menunjukkan Fhitung signifikan,

sehingga Ho ditolak dan menerima Ha. Berdasarkan hasil tersebut, maka Ha

dalam penelitian ini yang berbunyi “Ada pengaruh kompetensi pedagogik dan

kompetensi profesional guru PAI secara bersama terhadap prestasi belajar pada

siswa kelas XI di SMK Farmako Medika Plus Caringin-Bogor”, Hasil

perhitungan koefisien determinasi adalah R²= 0,119 = 11,9 %. Hasil ini

menunjukkan bahwa variabel bebas kompetensi pedagogik guru dan

kompetensi profesional secara bersama-sama mempengaruhi variabel dependen

prestasi belajar siswa sebesar 11,9% dan sisanya 88,1% dipengaruhi oleh

sebab lain yang tidak masuk dalam penelitian ini.1

Hasil penelitian ini membuktikan bahwa terdapat pengaruh yang

positif dan cukup signifikan dari kompetensi pedagogik dan kompetensi

profesional guru PAI terhadap prestasi belajar pada siswa di SMK Farmako

Medika Plus Caringin Bogor, sehingga semakin baik kompetensi pedagogik

dan kompetensi profesional guru maka akan semakin baik pula prestasi belajar

siswa.2

Selanjutnya Dewi Agustini juga menyatakan bahwa hasil penelitian

menunjukkan Pengaruh kompetensi Pedagogik Guru Terhadap Hasil Belajar

Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) Siswa SMP Negeri 9

Pekalongan Tahun Pelajaran 2014-2015. Hasil penelitian menunjukkan bahwa

1
Syukri Indra “Pengaruh Kompetensi Pedagogik Dan Kompetensi Profesional Guru Pai
Terhadap Prestasi Belajar PAI Pada Siswa Di SMK Farmako Medika Plus Caringin – Bogor”,
(Tesis, IAIN Surakarta, 2016), II.
2
Syukri Indra , II.
108

ada pengaruh variabel kompetensi pedagogik guru (X) terhadap hasil belajar

mata pelajaran pendidikan agama islam (PAI) siswa smp negeri 9 pekalongan

(Y). Hal ini berdasarkan hasil penelitian diperoleh nilai r hitung sebesar 0,711

dan nilai r square sebesar 0,505. Hal ini menunjukkan bahwa 50,5% hasil

belajar PAI siswa dipengaruhi oleh kompetensi pedagogik guru, sedangkan

sisanya sebesar 49,5% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diteliti.3

Dalam hubungan dengan kegiatan dan hasil belajar siswa, kompetensi

guru berperan penting. Proses belajar mengajar dan hasil belajar para siswa

bukan saja ditentukan oleh sekolah, pola, struktur dan isi kurikulumnya, akan

tetapi sebagian besar ditentukan oleh kompetensi guru yang mengajar dan

membimbing para siswa. Guru yang berkompeten akan lebih mempu

mengelolah kelasnya, sehingga belajar para siswa berada pada tingkat optimal.4

Dengan membandingkan hasil penelitian yang telah peneliti lakukan

dengan penelitian-penelitian yang relevan, dan teori-teori yang sudah ada

sebelumnya sebagaimana di atas, maka dapat diketahui bahwa ada pengaruh

yang signifikan kompetensi pedagogik guru terhadap hasil belajar siswadi SMP

M 8 Laren Mata pelajaran PAI tahun pelajaran 2019-2020. Dengan demikian,

dapat dikatakan bahwa kompetensi pedagogik guru merupakan salah satu

faktor yang ikut menentukan hasil belajar siswa bidang studi PAI di SMP M 8

Laren tahun pelajaran 2019-2020. Sehingga semakin baik kompetensi

pedagogik guru maka semakin tinggi pula hasil belajar siswa bidang studi PAI

3
Dewi Agustini, Pengaruh kompetensi Pedagogik Guru Terhadap Hasil Belajar Mata
Pelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) Siswa SMP Negeri 9 Pekalongan Tahun Pelajaran 2014-
2015, (Skripsi, STAIN Pekalongan, 2015), 99.
4
Oemar Hamalik, Pendidikan Guru Berdasarkan Pendekatan Kompetensi, (Jakarta:
Bumi Aksara, 2006), 36.
109

maupun bidang studi lainnya. Sebaliknya semakin kurang baik kompetensi

pedagogik guru maka semakin rendah pula hasil belajar siswa bidang studi PAI

maupun bidang studi lainnya.

B. Pengaruh Pengelolaan Kelas Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Mata

Pelajaran PAI di SMP M 8 Laren Kelas VII Tahun Pelajaran 2019/2020

Berdasarkan hasil penelitian yang telah peneliti lakukan menunjukkan

bahwa persamaan regresi pengelolaan kelas terhadap hasil belajar siswa adalah

Ŷ = 49.839 + 0.318X2. sedangkan untuk uji signifikansinya diperoleh nilai t hitung

> ttabel (2.121>1.68) dan p value (0.041 < 0.05) maka H0 ditolak artinya ada

pengaruh yang signifikan pengelolaan kelas terhadap prestasi belajar. Adapun

koefisien diterminasinya sebesar 0,111 yang berarti 11.1%. hal ini

menunjukkan bahwa presentase sumbangan pengaruh pengelolaan kelas

terhadap prestasi belajar siswa mampu menjelaskan sebesar 11.1% sedangkan

sisanya sebesar 88.9% ditentukan oleh variabel lain di luar variabel penelitian.

Hasil penelitian ini sejalan Wahyudin yang berjudul “Pengaruh

Pengelolaan Kelas Terhadap Hasil Belajar Aqidah Akhlak Pada Pon-Pes mts.

Al-murahamatul Islamiyah Banyorang Kec. Tompobulu Kab. Bantaeng”

Berdasarkan hasil analisis korelasi diperoleh koefisien korelasi sebesar 0,682,

nilai tersebut menunjukkan bahwa terdapat pengaruh yang kuat antara

pengelolaan kelas terhadap hasil belajar. Atau dengan kata lain semakin baik

pengelolaan kelas maka semakin baik pula hasil belajar peserta didik. Dengan

nilai r 0,682 maka r2= 0,465, sehingga kooefisien determinasi sebesar 46,5%.
110

Artinya pengelolaan kelas memberi kontribusi atau pengaruh sebesar 46,5%

terhadap hasil belajar. Sementara 53,5% ditentukan oleh variabel lain diluar

penelitian ini. Selanjutnya berdasarkan analisis regresi diperoleh = 18,839 +

0,838 , jika X berada pada skor optimal yaitu 96, maka diperoleh nilai y

sebesar 99,287, artinya bila pengelolaan kelas ditingkatkan hingga skor optimal

maka skor atau nila hasil belajar untuk setiap peserta didik akan meningkat

hingga 99,287 (dari skor optimal 100). Dengan demikian semakin baik

pengelolaan kelas maka semakin baik pula hasil belajar peserta didik.5

Penelitian lain mengenai hubungan antara manajemen kelas dengan

hasil belajar siswa juga pernah dilakukan oleh Yuli Pratiwi tentang Pengaruh

Manajemen Kelas Terhadap Hasil Belajar Siswa Di Sekolah Menengah

Pertama Negeri 1 Pedamaran Ogan Komering Ilir. Berdasarkan hasil analisis

statistik dalam penelitian ini, maka dapat disimpulkan bahwa, terdapat

pengaruh yang signifikan antara manajemen kelas terhadap hasil belajar siswa

di Sekolah Menengah Pertama Negeri 1 Pedamaran Kab. Ogan Komering Ilir.

Hal ini terbukti dari hasil penelitian menunjukkan bahwa to sebesar 3,12 jauh

lebih besar dari pada “t” pada tabel taraf signifikan 5% (2,03) dan taraf

signifkan 1% (2,72) dengan ini melambangkan 2.03 < 3,12 >2,64. Oleh karena

itu maka hipotesis nol ditolak hipotesis alternatif diterima : berarti terdapat

pengaruh yang signifikan antara manajemen kelas terhadap hasil belajar siswa

di Sekolah Menengah Pertama Negeri 1 Pedamaran Kab. Ogan Komering Ilir.

Dengan demikian dapat diambil interpretasi bahwa terdapat pengaruh yang


5
Wahyudin “Pengaruh Pengelolaan Kelas Terhadap Hasil Belajar Aqidah Akhlak
Pada Pon-Pes mts. Al-murahamatul Islamiyah Banyorang Kec. Tompobulu Kab. Bantaeng”,
Skripsi,UIN Alauddin Makasar, 2017), 63.
111

signifikan antara manajemen kelas terhadap hasil belajar siswa di Sekolah

Menengah Pertama Negeri 1 Pedamaran Kab. Ogan Komering Ilir.6

Dari beberapa hasil penelitian di atas juga tidak bertolak belakang

dengan teori-teori yang sudah ada sebelumnya. Menurut Ahmad dalam Azhar 7

menyatakan pengelolaan kelas adalah segala usaha yang diarahkan untuk

mewujudkan suasana belajar mengajar yang efektif dan menyenangkan serta

dapat memotivasi pelajar untuk belajar dengan baik sesuai kemampuan.

Pengelolaan kelas dimaksudkan untuk menciptakan lingkungan

belajar yang kondusif bagi anak didik sehingga tercapai tujuan pengajaran

secara efektif dan efesien, ketika kelas terganggu guru berusaha

mengembalikannya agar tidak menjadi penghalang bagi proses belajar

mengajar8

Dengan demikian peneliti dapat membandingkan hasil penelitian

dengan penelitian yang relevan, peneliti dapat menyimpulkan bahwa hasil

penelitian yang peneliti lakukan sesuai dengan teori yang diungkapkan oleh

para ahli. Hasil penelitian tersebut menunjukkan bahwa ada pengaruh yang

signifkan pengelolaan kelas terhadap hasil belajar, sehingga dapat disimpulkan

semakin baik pengelolaan kelas maka semakin baik pula hasil belajar siswa.

6
Yuli Pratiwi “Pengaruh Manajemen Kelas Terhadap Hasil Belajar Siswa Di Sekolah
Menengah Pertama Negeri 1 Pedamaran Ogan Komering Ilir”, (Skripsi, UIN Raden Fatah
Palembang, 2017), 71
7
Imam Azhar, Pengelolaan Kelas dari Teoritis ke Praktis, (Yogyakarta: Insyira,
2013), 17.
8
Syaiful Bahri Djamarah dan Aswan Zain. Strategi Belajar Mengajar. (Jakarta:
Rineka Cipta. 2006). 174.
112

C. Pengaruh Kompetensi pedagogik guru Dan Pengelolaan Kelas Terhadap

Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran PAI di SMP M 8 Laren Kelas

VII Tahun Pelajaran 2019/2020

Berdasarkan hasil penelitian yang telah peneliti lakukan menunjukkan

bahwa persamaan regresi kompetensi pedagogik guru dan pengelolaan kelas

terhadap prestasi belajar adalah (Y= a + b 1X1 + b2X2), maka diperoleh Y =

44.491 + 0.370 + 0.020, dimana Y adalah hasil belajar, X1 adalah kompetensi

pedagogik guru dan X2 adalah pengelolaan kelas. Dengan kalimat lain dapat

diungkapkan hasil belajar = 44.491 + 0.370 kompetensi pedagogik guru +

0.020 pengelolaan kelas. Sedangkan untuk uji signifikansinya diperoleh nilai

Fhitung > Ftabel (4.055 >3.27) dan nilai sig (p-value) sebesar 0.026< 0.05, maka Ho

ditolak, artinya ada pengaruh kompetensi pedagogik guru dan pengelolaan

kelas terhadap hasil belajar siswa. Adapun koefisien diterminasinya sebesar

0.142 yang berarti 14,2% Hal ini menunjukkan bahwa presentase sumbangan

pengaruh kompetensi pedagogik guru dan pengelolaan kelas terhadap hasil

belajar mampu menjelaskan sebesar 14,2% sedangkan sisanya sebesar 85.8%

ditentukan oleh variabel lain di luar variabel penelitian.

Penelitian tersebut sejalan dengan yang dilakukan oleh Dewi Agustini

Pengaruh kompetensi Pedagogik Guru Terhadap Hasil Belajar Mata Pelajaran

Pendidikan Agama Islam (PAI) Siswa SMP Negeri 9 Pekalongan Tahun

Pelajaran 2014-2015. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada pengaruh

variabel kompetensi pedagogik guru (X) terhadap hasil belajar mata pelajaran

pendidikan agama islam (PAI) siswa smp negeri 9 pekalongan (Y). Hal ini
113

berdasarkan hasil penelitian diperoleh nilai r hitung sebesar 0,711 dan nilai r

square sebesar 0,505. Hal ini menunjukkan bahwa 50,5% hasil belajar PAI

siswa dipengaruhi oleh kompetensi pedagogik guru, sedangkan sisanya sebesar

49,5% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diteliti.9

Penelitian lain juga sejalan dengan yang dilakukan oleh Berty Ghany

Mu’thi Pratiwi berdasarkan hasil perhitungan statistik yaitu antara

keterampilan Pengelolaan kelas guru terhadap hasil belajar siswa. Ada

pengaruh yang signifikan antara keterampilan guru dalam pengelolaan kelas

terhadap hasil belajar mata pelajaran Akidah Akhlak di Madrasah Tsanawiyah

Negeri (MTs N) 1 Lampung Timur TP 2018, ini dapat dilihat dari hasil

perhitungan analisis Pearson Product Moment yang kemudian dihitung dengan

uji t. Berdasarkan pengolahan data yang diperoleh harga thitung sebesar 2,7292

dan ttabel pada taraf signifikasi 5% dengan df = n – 2 = 33 – 2 = 31 yaitu

sebesar 2,040. Dengan demikian harga thitung lebih besar dari ttabel yakni

2,7292 > 2,040. Sehingga dapat disimpulkan bahwa hipotesis alternatif (Ha)

diterima, hal ini menunjukkan bahwa ada pengaruh keterampilan guru dalam

pengelolaan kelas terhadap hasil belajar mata pelajaran Akidah Akhlak di

Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTs N) 1 Lampung Timur TP 2018.10

9
Dewi Agustini, Pengaruh kompetensi Pedagogik Guru Terhadap Hasil Belajar Mata
Pelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) Siswa SMP Negeri 9 Pekalongan Tahun Pelajaran 2014-
2015, (Skripsi, STAIN Pekalongan, 2015), 99.
10
Berty Ghany Mu’thi Pratiwi” Pengaruh Keterampilan Guru Dalam Pengelolaan Kelas
Terhadap Hasil Belajar Mata Pelajaran Akidah Akhlak Di Madrasah Tsanawiyah Negeri (Mts n) 1
Lampung Timur Tahun Pelajaran 2018/2019” (Skripsi, IAIN Metro, 2019), 58
114

Bila ditinjau dari nilai signifikannya, maka kompetensi pedagogik

guru dan pengelolaan kelas sama-sama memiliki pengaruh terhadap hasil

belajar siswa. Dari nilai koefisiennya, dapat dilihat bahwa kompetensi

pedagogik guru dan pengelolaan kelas sama-sama memiliki pengaruh terhadap

hasil belajar. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa semakin baik

kompetensi pedagogik guru yang didukung dengan pengelolaan kelas yang

baik, maka hasil belajar siswa akan meningkat pula.

Seorang guru sebagai pendidik harus memiliki berbagai kemampuan

dalam melaksanakan kegiatan belajar mengajar. Hal ini sesuai Peraturan

Pemerintah Republik Indonesia No. 19 Tahun 2005 tentang Standar Pendidikan

Nasional pasal 28 dinyatakan:

1) Pendidik harus memiliki kualifikasi akademik dan kompetensi sebagai

agen pembelajaran, sehat jasmani dan rohani, serta memiliki kemampuan

untuk mewujudkan tujuan pendidikan nasional.

2) Kualifikasi akademik sebagaimana dimaksud pada ayat (1) adalah

tingkat pendidikan minimal yang harus dipenuhi oleh seorang pendidik

yang dibuktikan dengan ijazah dan/atau serifikat keahlian yang relevan

sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

3) Kompetensi sebagai agen pembelajaran pada jenjang pendidikan dasar

dan menengah serta pendidikan anak usia dini adalah:

a) Kompetensi Pedagogik

b) Kompetensi Kepribadian

c) Kompetensi Profesional; dan


115

d) Kompetensi Sosial.11

Menurut Iskandar dalam Muiz12 pengelolaan kelas merupakan

kegiatan yang terencana dan sengaja dilakukan oleh guru dengan tujuan

menciptakan dan mempertahankan kondisi yang optimal, sehingga diharapkan

proses belajar mengajar dapat berjalan secara efektif dan efisien, sehingga

tercapai tujuan pembelajaran.

Dari teori dan hasil penelitian tersebut jelaslah bahwa antara hasil

penelitian ini sama dengan teori yang telah ada, yang mana teori yang telah ada

menyatakan bahwa antara kompetensi pedagogik guru dan pengelolaan kelas

siswa terhadap prestasi belajar siswa memiliki pengaruh yang signifikan.

11
Undang-undang Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen
dan Undang-Undang Republik Indonesia Tahun Nomor: 20 Tentang Sistem Pendidikan
Nasional 2006, (Bandung: Permana,2006), 126.
12
Abdul Muiz, “Hubungan Antara Pengelolaan Kelas dengan Prestasi Belajar Siswa di
Madrasah Tsanawiyah Al-Kautsar Depok,” Jurnal Penelitian,1(Juni, 2010), 25.

Anda mungkin juga menyukai