Anda di halaman 1dari 14

INSTRUKSI KERJA

TERMINASI KABEL TEGANGAN TINGGI


( SKTT)

IK.CSBU.01…

LEVEL 3

No. Dok. : IK.CSBU.01….


Revisi : 00
Tanggal : 10/07/2018
INSTRUKSI KERJA
No Dok. : IK.CSBU.01….
Revisi : 00
Terminasi Kabel Tegangan Tinggi (SKTT) Tanggal : 10/07/2018
Halaman : 2 dari 4

LEMBAR PENGESAHAN

DISUSUN OLEH

CHAERUNAFIS
HIGH VOLTAGE SOLUTION

DIPERIKSA OLEH

MUHAMMAD SUTRISNO
TRANSMISSION & DISTRIBUTION SUPERINTENDENT

DISAHKAN OLEH

M. RIZKY HABIBIE
CSBU MANAGER
INSTRUKSI KERJA
No Dok. : IK.CSBU.01….
Revisi : 00
Tanggal : 10/07/2018
Terminasi Kabel Tegangan Tinggi (SKTT)
Halaman : 3 dari 4

I. PENANGGUNG JAWAB
Instruksi Penarikan dan terminasi kabel Tegangan Tinggi yang bertanggung jawab
adalah High Voltage Supervisor.

II. LANGKAH PELAKSANAAN PEKERJAAN

Langkah Kerja
No. Pekerjaan
I Persiapan
1.1 Persiapkan Work Permit, JHA sesuai dengan pekerjaan yang dilakukan

1.2 Periksa material, peralatan kerja yang tersedia di lapangan dan semua peralatan
kerja yang berfungsi dengan benar
1.3 Lakukan koordinasi dengan team terkait dengan pekerjaan sebelum melakukan
pekerjan
Memeriksa produk
Saat menerima produk itu harus segera diperiksa apakah jenis kabel dan cocok
dengan pengiriman
dokumen dan pesanan produk serta produk dalam kondisi baik. Nilai-nilai
pengujian diukur selama
pembuatannya disajikan dalam protokol pengujian batch produksi.
II Peralatan Kerja Yang Digunakan.
2.1 Material
1. Conductor connection
2. Conductor
3. Stop ring
4. Cast-resin insulator with cast-in head armatur
6. Inlet housing
7. Conductor-spacer-ring
8. Peeled core insulation
9. Strees cone
10. Outer semi-conductive layer
11. Semi-conducting tape(scotch 13)
12. Cooper mesh (scotch 24)
13. EPR insulating tape (scptch 23)
14. Metal sheath
15. Split fixing ring
16. Spring assembly
17. Inlet funnel
18. Heat shrink tube
19. Strain bearing element
20. Cable clamp
21. Earth connector
22. Semi-conducting varnish
23. Wipe joint
24. Screen wire
25. Flange
26. Mastic tape
27. GIS Housing (not included)
28. Cable sheath
29. Nonmagnetic clamp
30. Contact strap
31. Grease
32. Solvent
33. Kertas tisue halus
34. Amplas halus dan kasar
35. Mastik tip
36. Semi conducting tape
37. EPR Tape
2.2 Peralatan Kerja
1. Pemanas Kabel s.d 100 º C
2. Pemegang kabel
3. Chain untuk menarik streess cone
4. Alat untuk memasukan stress cone
5. Solder dan Gas LPG beserta tangki LPG
6. Pasta solder

2.3 Pelaksanaan ( dilakukan oleh orang terlatih dan telah punya sertifikasi )
1. Pemotongan kabel
a. Tempatkan kabel pada posisi sementara untuk pengukuran. Pemberian tanda
sebagai titik
referensi pada Flanes GIS. Potong kabel dengan panjang kira-kira 100 mm
diatas titik
sambungan.

b. Untuk meluruskan ujung kabel, masukan kabel XLPEkedalam alluminium U-


Beam, panasi
sampai 80–90°C. Lamanya pemanasan kira–kira 5 jam. Untuk kabel dengan
sheated
metal ditambah waktunya pemanasan selama 3 jam.
c. Beri tanda sepanjang 247 mm (versi L) atau 340 mm (versi K) dibawah titik
referensi.
Catatan : untuk tanda jarak dengan pemasangan partial discharge monitor .periksa
gambar intalasinya

2. Selubung Aluminium atau selubung Aluminium corugated (metal sheet)


Baut tanda kedua dengan panjang 300 mm dari selubung logam dan dikupas.
Bersihkan selubung logam dari hot melt glue
Untuk Al-foil sepanjang bagian atas selubung dan kupas selubung luar dari ujung
Edge.
3. Cooper wire screen dan Al-laminated foil
Buat tanda kedua sepanjang 30 mm dibawah tanda yangperama. Kulit terluar
dikupas antara
tanda-tanda ini ,sehingga laminated Al-foil panjang30 mm terbuka.. Potong Al-foil
sepanjang
bagian atas edge dari selubung ,dan kupas selubung luar dari ujung sampai edge.
4. Kombinasi metal screen
Buat tanda yang kedua sepanjang 300 mm dari tanda pertama (periksa
gambar)..Kulit
terluar dikupas antara tanda ini, sehingga jarak 300 mm selubung tersebut
terbuka.Bengkokan kembali kawat cooper screen diluar selubung (outer
sheath atau lead
sheath).
Untuk kombinasi sheated ,bagian dalam disambung dengan cooper wire ke
lead sheath
dengan kontak strap dan klem.

5. Cooper wire screen


a. Tempatkan contact srtap pada al-foil dan pasang sementara (periksa detail Z).
b. Kupas swelling/separating tape, dan cooper wire screen, tetapi kawatnya
jangan
dipotong. Bengkokan screen wire diluar jaket kabel.
c. Kupas semi-conducting tape
d. Untuk selubung kabel dengan selubung luar jaket semi-conductive kupas
jaket
conductive dari selubung luar dengan jarak 200 mm dari edge selubung yang
dikupas.
e. Uji isolasi selubung luar tersebut dengan tegangan 1 kV DC.
f. Semi konduktor luar (10) dipotong menggunakan peeling tool, periksa diameter
seperti
table 1 dan panjang A menurut gambar instalasi. Kurangi diameter konduktor tidak
lebih
dari 4mm masing-masing step. Yakinkan bahwa tidak ada material
semikonduktor
tertinggal pada isolasi.
Catatan : Untuk terminasi dengan monitor partial discharge buat tanda (sesuar
instalasi
gambar) pada lapisan semi conductive untuk menempatkan sensor.
g. Kupas isolasi sesuai gambar instalasi.
h. Kupas conductor shielding ( bag dalam semi-conductor) dan membungkus
konduktor
yang dikupas untuk sementara menggunakan pita pvc.
i. Menggosok isolasi XLPE dengan amplas ,yang pertama dengan amplas
ukuran p180
,kemudian dengan amplas ukuran p240 diikuti ampalsp 400.
j. Akhirnya gosok permukaan isolasi dengan kertas halus. Ukur dan catat diameter
isolasi
xlpe . Bersihkan isolasi yang sudah halus dan membungkus dengan kertas
(sementara).
Tutup semiconduktif yang terbuka lebar 200mm dan cat dengan semiconduktiv
spray.

k. Lakukan spraying edge menggunakan pita pvc lebar 15 mm dari top edge
semikonduktor.(periksa gambar 1.5)
l. Sesudah mengocok cat semprot (spray paint)dan lakukan pengecetan pada
daerah yang
tidak tertutup tersebut . Apabila sudah mengering lakukan penyemprotan cat
untuk
lapisan berikutnya. Sesudah selesai dan kering lakukan pembersihan pada
permukaan
yang sudah dicat menggunakan pembersih yang kering dan bersih
6. Memasang stress cone pada inti kabel
a. Masukan/dorong ke dalam kabel bagian-bagian terminasi melewati ujung
kabel untuk
parking sementara yaitu :
- Inlet housing (no 6 pada gambar konstruksi)
- Spring assembly (no 16 pada gambar konstruksi)
- Catatan : Untuk kabel dengan diameter lebih besar dari 90mm ((termasuk
membengkokan screen wire ) item 207 harus dilakukan sebelum item a).
b. Bersihkan permukaan isolasi menggunakan pelarut (solvent) .Jangan tinggalkan
suatu
bahan pada semikonduktor pada isolasi xlpe.
c. Lapiskan yang tipis silikon grease p8 pada isolasi xlpe. Juga gunakan grease
pada
bagian dalam strees cone (no 9) (lihat gambar 1.6.)
d. Buat tanda 40 mm (lihat gambar 1.5 ) dibawah semikonduktor edge.
e. Masukan spesial tool ( lihat gambar) pada streescone ( no 9). Dorong strees
cone ke
dalam kabel menggunakan tangan sejauh mungkin Pasang peralatan pemasang
stress
cone diluarnya . Sambungkan chain penarik (spesial tool) pada klem kabel (tool)
dan ke
peralatan pemasang strees cone. Tarik strees cone menggunakan chain penggerak
dan
secara kontinyu sampai posisi akhir (tape edge acc to item d). (gambar 1. 5).
f. Periksa dan catat diameter streess cone pada seksi silindernya.
Syaratnya : 145 ± 1 mm
g. Bersihkan streess cone dan kabel menggunakan pembersih.
Mulai dari leher metal sheath ,penutup lapisan extruded semikonduktor dengan
dua lapis
pita semikonduktor ,pita scotch no 13 (11) ,satu layer Cu mesh (no 12) dan dua
lapis pita
EPR (no 13) .Berhenti pada tanda 40 mm dari leher semikondukting (ujungnya
strees
cone).
Catatan : Untuk terminasi dengan fasilitas monitoring Partial Discharge, periksa
instruksi
pemasangan dan gambar instalasi.
h. Tempatkan ring spacer (no 3) kedalam isolasi dan spacer ring konduktor
(no 7)
kedalam bare conductor (no2 ) .
i. Beri tanda panjang yang terakhir dari konduktor dari leher (edge) dan kupas
isolasinya
sesuai gambar instalasi (lihat tabel). Bungkus sementara strescone daan
spacer ring
menggunakan plastik foil. Potong konduktor sesuai tandanya.
j. Pasang terminal konduktor (no 1) pada konduktor. Periksa panjang antara stress
cone
(no 9) dan ujung terminal konduktor (syaratnya 215 – 1mm). dalam hal ada
perbedaan
jarak (pada waktu mengukur untuk memotong) harus dikoreksi. .Jika terlalu
pendek,terminal konduktor dapat di reposisi ,sebelum dilakukan pengepresan
terminal
konduktor. Jika terlalu besar, terminal konduktor dan isolasi kabel dapat
dipendekkan.
k. Lakukan pengepresan pada terminal konduktor sesuai tanda . Lakukan
pengepresan
mulai dari ujung konduktor kearah isolasi.
l. Pasang spring device block kedalam stress cone.
m. Pasang AL-foil contact strap menggunakan hose clamp
7. Pemasangan stress cone kedalam isolator,screen connection
a. Bersihkan bagian dalam cast resin insulator (no 4) menggunakan cairan
pembersih dan
kain bebas serat (fiber).Bersihkan stress cone (no 9) menggunakan cairan
pembersih
yang dikirim. Gunakan grease tipis dari grease putih pada bagian conical dari
stress
cone. Periksa O-ring pada alurnya dari inllet housing(no 6).
b. b.Pasang (dorong) spring assembly (no 16) kedalam cast resin insulator (
no.4)
menggunakan chain mover. Yakinkan bahwa klem/konektor konduktordan tidak
scrats
didalam insulator.Stress cone masuk kedalam insulator tanpa keretakan pada
leher
insulator.Konektor konduktor slide kedalam head armatur dari insulator dengan
bunyi klik
sedikit.

Gambar 7 . Memasukan strees cone ke isolator resin


c. Pasang split fixing ring (no 15) pada inlet housing dan pasang sementara
menggunakan
4 buah (pin )baut khusus M12 (panjang 200mm) kedalam cast resin insulator.
Periksa
jarak antara insulator (no 4) dan split fixing ring (no 15) sesudah pin
sementara
dikencangkan. Itu harus kurang dari 50 mm. Untuk membebani pegas kencangkan
mur
pada pin sampai inlet housing (no 6 ) menyentuh insulator.Pasang housing
tersebut
menggunakan 8 mur baut M12 sekelilingnya. Kemudian lepaskan 4 buah temporary
pin
dan ganti dengan 4 buah baut M12 . Gunakan kunci momen (torsi) dengan
kekencangan
25 NM.
d. Periksa panjang gerakan pegas menggunakan jarak antara cylindrical ring
(didalam
inlet housing) dan mur dengan drat pin M8,yang menuntun pegas. Jarak yang
diperlukan
adalah 30 – 38 mm.
Catatan : Untuk terminasi dengan monitor PD – ikutigambar dan petunjuk instalasi.
e. Lead and aluminium sheath and screen
Pasang Inlet funnel (17) pada inlet housing (no 6) menggunakan baut/mur dan
solder
(plumbing) dengan metal sheath /alluminium sheath dari kabel . Pasang
heatshrinkable
sebagai penutup solderan.
f. konduktor pentanahan yang dikirim dipasang pada inlet housing atau
funnel.
Pasangkan kabel klit dengan tiga batang logam pada inllet housing dan
kencangkan. Isi
rongga kabel klit dengan tar paper atau plastik.

Test after Instalation


Voltage test untuk insulasi kabel
Pada test ini tidak boleh ada breakdown. Untuk nilai Ac tests voltage
berdasarkan nominal level tegangan kabel berdasarkan IEC 60840:2004 table 4
oversheath voltage test
test ini dilakukan jika ada indikasi kerusakan pada oversheath cable
Insulation test/ Megger
Test tahanan isolasi Kabel setelah terminasi dengan standart min 1V = 1000
Ohm
III Finishing
3.1 Mencatatan pekerjaan yang sudah dilakukan dan menutup MWO/SPK.
3.2 Pengechekan peralatan kerja
3.3 Mencatat material yang di pakai
3.4 Membersihkan dan menyimpan kembali alat kerja ditempat yang sudah disediakan.
3.5 Membuat laporan hasil pekerjaan.
INSTRUKSI KERJA
No Dok. : IK.CSBU.01….
Revisi : 00
Tanggal : 10/07/2018
Terminasi Kabel Tegangan Tinggi (SKTT)
Halaman : 4 dari 4

III. PENDUKUNG :

1. Manual KWH
2. Memakai APD dan perhatikan Keselamatan Kerja

Anda mungkin juga menyukai