KOORDINASI :
1. Instruktur Praktek
2. Pengawas Pengoperasian Jaringan.
3. Pengawas Pemeliharaan Jaringan.
4. Asisten Instruktur atau staf Laboratorium.
PROSEDUR KERJA :
1. Pelaksanaan pengoperasian atas dasar instruksi dari instruktur.
2. Lakukan pemeriksaan ke lokasi, untuk dasar persiapan pekerjaan.
3. Siapkan alat kerja, alat K-3 dan material kerja yang diperlukan.
4. Konfirmasikan tanggal dan jam pengoperasian.
5. Laksanakan pekerjaan sesuai dengan jadwal yang sudah disepakati.
6. Selesai melaksanakan pekerjaan, laporkan ke instruktur.
7. Buat Laporan tertulis kepada instruktur yang menugaskan.
PERSIAPAN KERJA :
1. Petugas Pelaksana menerima instruksi dari instruktur untuk melakukan pemeliharaan
Transformator Distribusi Gardu Tiang.
2. Siapkan data-data Transformator Distribusi Gardu Tiang, SOP & single line diagram.
3. Siapkan Alat Kerja, Alat Ukur, Alat K-3, Material Kerja dan Alat Bantu sesuai dengan
kebutuhan.
4. Setelah Pelaksana sampai di Lokasi, pasang rambu-rambu K3 serta gunakan
perlengkapan K3 selanjutnya lapor ke instruktur, bahwa pelaksana siap untuk
melakukan pemeliharaan Transformator Distribusi Gardu Tiang.
PELAKSANAAN PEKERJAAN
5. Pekerjaanpemeliharaan harus berdasarkan pada SOP yang ditetapkan.
6. Koordinasikan personil / pihak yang terkait pada pemeliharaan gardu dan pasang
rambu-rambu K3 / tanda bahwa ada pekerjaan di lokasi tersebut.
7. Memasang tangga dengan mengikat pada bagian bawah & atas tangga sesuai
ketentuan.
8. Lakukan pengukuran Tegangan, Arus beban pada masing-masing jurusan, dan
putaran fasa serta catat.
9. Lepas beban pada masing-masing Fuse jurusan dan buka Saklar Utama.
10. Laporkan pada instruktur bahwa pekerjaan pemeliharaan akan dilaksanakan dan
meminta pelepasan FCO gardu. (pelepasan FCO gardu dilaksanakan oleh
pelaksana).
11. Memasang Grounding lokal pada sisi Kabel Jurusan.
MEMELIHARA BAGIAN TRANSFORMATOR :
12. Mengukur tahanan isolasi Transformator sisi Primer – Body, Primer – Sekunder
menggunakan Insulation Resistance Tester 5000 V dan Sekunder - Body
menggunakan Insulation Resistance Tester 1000 V, serta mencatat pada data
Transformator (pengukuran tahanan isolasi dilaksanakan dengan melepas semua
jumperan bushing primer dan sekunder).
13. Membersihkan Serta Membenahi Transformator :
1. Bushing Trafo sisi Primer & Sekundair
2. Mebersihkan body Trafo menggunakan kain majun.
3. Memeriksa kekencangan baut serta kebocoran pada packing bushing.
4. Memeriksa kekencangan baut Jumper pada bushing Primer & Sekunder.
5. Memeriksa sile / pucking bushing primer dan sekunder
14. Mengukur Tahanan Pembumian pada Titik Netral dan pentanahan Pengaman.
MEMELIHARA BAGIAN PHB – TR:
15. Bersihkan Rel, Dudukan Fuse Holder, Saklar Utama, Sepatu Kabel dari kotoran /
korosi, serta bersihkan ruangan dalam Perangkat Hubung Bagi.
16. Periksa kekencangan mur / baut pada Saklar Utama, Sepatu Kabel, Rel, Fuse
Holder, Isolator penyangga busbar dan Sistem Pembumian.
17. Bila ada komponen PHB-TR yang rusak perbaiki atau ganti baru.
18. Berikan grease electric pada Saklar Utama, pisau kontak serta dudukan Fuse
Holder.
19. Ukur Tahanan isolasi Rel antar Fasa, Rel Fasa dengan Rel Netral serta Tahanan
Pembumian dan catat.
20. Lakukan pemeriksaan hasil pekerjaan secara visual, dan amankan seluruh Peralatan
Kerja.
21. Lepaskan grounding lokal pada seluruh kabel jurusan.
LA
TRANSFORMATOR
DISTRIBUSI
PHB TR
FUSE JURUSAN
PANDAAN, 2017
PELAKSANA
1. ………………………………………………….
2. ………………………………………………….
3. …………………………………………………..
4. .............................................................................