LEMBAR KERJA MINGGU 12

BIRTH & DEATH MARKOV

B&K Groceries beroperasi dengan tiga kasir. Manajer menggunakan jadwal berikut untuk menentukan
jumlah kasir yang beroperasi, bergantung pada jumlah pelanggan dalam sistem antrian:

Jumlah Pelanggan dalam Toko Jumlah Kasir yang Beroperasi

1 sampai 3 1
4 sampai 6 2
Lebih dari 6 3

Pelanggan tiba di antrian kasir berdasarkan distribusi Poisson dengan tingkat rata-rata kedatangan
sejumlah 10 orang pelanggan per jam. Rata-rata waktu transaksi (di kasir) per pelanggan berdistribusi
Eksponensial dengan rata-rata 12 menit.

Tugas:

a. Tentukan probabilitas steady-state (pn) untuk n orang pelanggan di antrian kasir.

b. Tentukan masing-masing probabilitas bahwa sejumlah 2 dan 3 kasir beroperasi.
c. Tentukan rata-rata jumlah kasir yang sibuk.
d. Jika ketiga kasir yang tersedia selalu beroperasi sejak awal, tentukan probabilitas bahwa ketiga
kasir sibuk.
e. Jika ketiga kasir yang tersedia selalu beroperasi sejak awal, tentukan probabilitas bahwa
pelanggan tidak perlu menunggu.

Jawab:

Isi bagian bertanda _______

a. Tentukan probabilitas steady-state (pn) untuk n orang pelanggan di antrian kasir.

n =  = 10 pelanggan per jam, n = 0, 1, 2, …

n = (60 menit / 12 menit) = 5 orang per jam, n = 0, 1, 2, 3
= 2 x 5 orang per jam = 10 orang per jam, n = 4, 5, 6
= 3 x 5 orang per jam = 15 orang per jam, n = 7, 8, …

𝜆𝑛−1 𝜆𝑛−2 … 𝜆0
𝑝𝑛 = ( ) 𝑝0 , 𝑛 = 1, 2, …
𝜇𝑛 𝜇𝑛−1 … 𝜇1

Nilai p0 ditentukan berdasarkan persamaan ∑∞

𝑛=0 𝑝𝑛 = 1
 𝜆0 10
𝑝1 = 𝑝0 = 𝑝 = 2𝑝0
𝜇1 5 0

𝜆1 𝜆0 (10)(10) 10 2
𝑝2 = 𝑝0 = 𝑝0 = ( ) 𝑝0 = 4𝑝0
𝜇2 𝜇1 (5)(5) 5

𝜆2 𝜆1 𝜆0 (10)(10)(10) 10 3
𝑝3 = 𝑝0 = 𝑝0 = ( ) 𝑝0 = 8𝑝0
𝜇3 𝜇2 𝜇1 (5)(5)(5) 5

𝜆3 𝜆2 𝜆1 𝜆0 (10) (10)(10)(10) (10) 10 3

𝑝4 = 𝑝0 = 𝑝0 = ( ) ( ) 𝑝0 = 8𝑝0
𝜇4 𝜇3 𝜇2 𝜇1 (10) (5)(5)(5) (10) 5

𝜆4 𝜆3 𝜆2 𝜆1 𝜆0 (10)(10) (10)(10)(10) 10 2 10 3
𝑝5 = 𝑝0 = 𝑝0 = ( ) ( ) 𝑝0 = 8𝑝0
𝜇5 𝜇4 𝜇3 𝜇2 𝜇1 (10)(10) (5)(5)(5) 10 5

𝜆5 𝜆4 𝜆3 𝜆2 𝜆1 𝜆0 (10)(10)(10) (10)(10)(10) 10 3 10 3
𝑝6 = 𝑝 = 𝑝0 = ( ) ( ) 𝑝0 = 8𝑝0
𝜇6 𝜇5 𝜇4 𝜇3 𝜇2 𝜇1 0 (10)(10)(10) (5)(5)(5) 10 5

𝜆𝑛−1 𝜆5 𝜆4 𝜆3 𝜆2 𝜆1 𝜆0 10 𝑛−6 (10)(10)(10) (10)(10)(10)

𝑝𝑛≥7 = 𝑝0 = ( ) 𝑝0
𝜇𝑛 𝜇6 𝜇5 𝜇4 𝜇3 𝜇2 𝜇1 15 (10)(10)(10) (5)(5)(5)
10 𝑛−6 10 3 10 3 2 𝑛−6
= ( ) ( ) ( ) 𝑝0 = 8 ( ) 𝑝0
15 10 5 3

Nilai p0 ditentukan berdasarkan persamaan berikut.

2 2 2 2 3
𝑝0 + 𝑝0 {2 + 4 + 8 + 8 + 8 + 8 + 8 ( ) + 8 ( ) + 8 ( ) + ⋯ } = 1
3 3 3

2 2 2 2 3
𝑝0 {31 + 8 (1 + ( ) + ( ) + ( ) + ⋯ )} = 1
3 3 3

Gunakan penjumlahan tak hingga pada deret geometri konvergen untuk menghitung nilai
2 2 2 2 3
(1 + (3) + (3) + (3) + ⋯ )

1 𝑠𝑢𝑘𝑢 𝑝𝑒𝑟𝑡𝑎𝑚𝑎
Persamaan jumlah deret geometri konvergen: ∑∞ 𝑖
𝑖=0 𝑥 = 1−𝑥
, |𝑥| < 1 atau 𝑆∞ = 1−𝑟𝑎𝑠𝑖𝑜

2 2 2 2 3 1
(1 + ( ) + ( ) + ( ) + ⋯ ) =
3 3 3 2
1− 3
 2 2 2 2 3
Sehingga, persamaan 𝑝0 {31 + 8 (1 + (3) + (3) + (3) + ⋯ )} = 1 dapat disederhanakan
1
menjadi 𝑝0 {31 + 8 ( )} = 1
2
1−
3

1 8 1
𝑝0 {31 + 8 ( )} = 1
2 → 𝑝0 {31 + ( 1)} = 1 → 𝑝0 {31 + 24} = 1 → 𝑝0 = 55
1−
3 3

Nilai pn dapat ditentukan jika nilai p0 sudah diketahui.

Contoh:
▪ Probabilitas bahwa hanya 1 kasir yang beroperasi (jika diasumsikan bahwa tetap ada 1 kasir
yang beroperasi saat tidak ada pelanggan) → artinya probabilitas ketika jumlah pelanggan (n)
1
adalah 0 sampai 3 orang, yaitu 𝑝0 + 𝑝1 + 𝑝2 + 𝑝3 = (1 + 2 + 4 + 8) (55) = 0,273
▪ Ekspektasi jumlah kasir yang menganggur → kemungkinan ada 3 kasir yang menganggur
dapat terjadi ketika jumlah pelanggan adalah 0 orang, kemungkinan ada 2 kasir yang
menganggur dapat terjadi ketika jumlah pelanggan antara 1 sampai 3 orang, kemungkinan
ada 1 kasir yang menganggur dapat terjadi ketika jumlah pelanggan antara 4 sampai 6 orang,
dan kemungkinan ada 0 kasir yang menganggur dapat terjadi ketika jumlah pelanggan lebih
dari 6 orang. Dalam bentuk formulasi matematis = 3p0 + 2(p1 + p2 + p3) + 1(p4 + p5 + p6) + 0(p7
+ p8 + …) = 1 kasir.

b. Tentukan masing-masing probabilitas bahwa sejumlah 2 dan 3 kasir beroperasi.

1
▪ Probabilitas 2 kasir beroperasi = 𝑝4 + 𝑝5 + 𝑝6 = 8𝑝0 + 8𝑝0 + 8𝑝0 = (8 + 8 + 8) (55) =
24
55

▪ Probabilitas 3 kasir beroperasi = 𝑝7 + 𝑝8 + ⋯ = 1 − (𝑝0 + 𝑝1 + 𝑝2 + 𝑝3 + 𝑝4 + 𝑝5 +

𝑝6 ) = 1 − (𝑝0 + 2𝑝0 + 4𝑝0 + 8𝑝0 + 8𝑝0 + 8𝑝0 + 8𝑝0 ) = 1 − ((1 + 2 + 4 + 8 + 8 +
1 39 16
8 + 8) (55)) = 1 − 55
= 55

c. Tentukan rata-rata jumlah kasir yang sibuk.

Rata-rata jumlah kasir yang sibuk = 0𝑝0 + 1(𝑝1 + 𝑝2 + 𝑝3 ) + 2(𝑝4 + 𝑝5 + 𝑝6 ) + 3(𝑝7 +

24 16 1 14 24
𝑝8 + ⋯ ) = 0𝑝0 + 1(2𝑝0 + 4𝑝0 + 8𝑝0 ) + 2 (55) + 3 (55) = 0 (55) + 1 (55) + 2 (55) +
16 55
3 (55) = 55
= 1 𝑘𝑎𝑠𝑖𝑟
d. Jika ketiga kasir yang tersedia selalu beroperasi sejak awal, tentukan probabilitas bahwa ketiga
kasir sibuk.

n =  = 10 pelanggan per jam, n = 0, 1, 2, …

 = (60 menit / 12 menit) = 5 orang per jam
n = n x 5 orang per jam = 5n orang per jam, n = 1, 2
= 3 x 5 orang per jam = 15 orang per jam, n = 3, 4, …
𝜆0 10
𝑝1 = 𝑝 = 𝑝 = 2𝑝0
𝜇1 0 5 0

𝜆1 𝜆0 (10)(10) 100
𝑝2 = 𝑝0 = 𝑝0 = ( ) 𝑝 = 2𝑝0
𝜇2 𝜇1 (10)(5) 50 0

𝜆𝑛−1 𝜆1 𝜆0 10 𝑛−2 (10)(10) 10 𝑛−2

𝑝𝑛≥3 = 𝑝0 = ( ) ( ) 𝑝0 = 2 ( ) 𝑝0
𝜇𝑛 𝜇2 𝜇1 15 (10)(5) 15

Nilai p0 ditentukan berdasarkan persamaan berikut.

2 2 2 2 3
𝑝0 + 𝑝0 {2 + 2 + 2 ( ) + 2 ( ) + 2 ( ) + ⋯ } = 1
3 3 3

2 2 2 2 3
𝑝0 {3 + 2 (1 + ( ) + ( ) + ( ) + ⋯ )} = 1
3 3 3

1 𝑠𝑢𝑘𝑢 𝑝𝑒𝑟𝑡𝑎𝑚𝑎
Persamaan jumlah deret geometri konvergen: ∑∞ 𝑖
𝑖=0 𝑥 = 1−𝑥
, |𝑥| < 1 atau 𝑆∞ = 1−𝑟𝑎𝑠𝑖𝑜

2 2 2 2 3 1
(1 + ( ) + ( ) + ( ) + ⋯ ) =
3 3 3 2
1− 3

2 2 2 2 3
Sehingga, persamaan 𝑝0 {3 + 2 (1 + (3) + (3) + (3) + ⋯ )} = 1 dapat disederhanakan

1
menjadi 𝑝0 {3 + 2 ( 2)} = 1
1−
3

1 2 1
𝑝0 {3 + 2 ( 2 )} = 1 → 𝑝0 {3 + ( 1)} = 1 → 𝑝0 {3 + 6} = 1 → 𝑝0 = 9 = 0,1111
1−
3 3

Ketiga kasir sibuk → jumlah pelanggan dalam sistem adalah 3 orang atau lebih.
 1 2 2 4
𝑝𝑛≥3 = 1 − (𝑝0 + 𝑝1 + 𝑝2 ) = 1 − ( + + ) = = 0,4444
9 9 9 9

e. Jika ketiga kasir yang tersedia selalu beroperasi sejak awal, tentukan probabilitas bahwa
pelanggan tidak perlu menunggu.

Pelanggan tidak perlu menunggu → jumlah pelanggan kurang dari jumlah kasir → jumlah
pelanggan dalam sistem adalah 2 orang atau kurang.

1 2 2 5
𝑝𝑛≤2 = 𝑝0 + 𝑝1 + 𝑝2 = + + = = 0,5555
9 9 9 9