Anda di halaman 1dari 3

PENATALAKSANAAN

PASCA RESUSITASI NEONATUS


RS ISLAM ( STABILISASI )
AISYIYAH MALANG

No. Dokumen No. Revisi Halaman


B.30 0 01 dari 03
STANDAR PROSEDUR Tanggal Terbit Ditetapkan
OPERASIONAL Direktur RSI Aisyiyah Malang

( dr. Muhammad Mansur, M.Kes )


Pengertian Suatu tindakan lanjutan yang dilakukan pada bayi setelah
dilakukan tindakan resusitasi Neonatus
Tujuan 1. Sebagai acuan dalam melakuan perawatan pasca
resusitasi neonatus
2. Agar fungsi pernapasan dan sirkulasi bayi baru lahir
dapat optimal
3. Agar tidak ada gejala sisa dikemudian hari pada bayi

Kebijakan Dalam penyelenggaraaan PONEK, rumah sakit senantiasa


berpedoman pada standar pelayanan medis dan posedur
klinis yang belaku sehingga mampu menjamin mutu
pelayanan dan menjaga keselamatan pasien sesuai dengan
kebijakan PONEK RSIA/0581/PER/II.6.AU/I/I/2022
Prosedur a. Persiapan alat:
1. Incubator transport
2. Selimut bayi
3. Alas bahu
4. Sumber oksigen
5. Thermometer
6. Nacl 0,9 %
7. Spuit 10 ml/20 ml/ 50 ml
8. Tabung pemeriksaan laboratorium
9. oksimetri
10. Tpiece Resusitate
11. Alat cek gula darah ( cekmed / poct )

b. Pelaksanaan

1. Baca Basmalah
2. Lakukan identifikasi pasien
3. Jelaskan pada keluarga tentang tindakan yang akan
dilakukan
4. Lakukan Hand Higiene
PENATALAKSANAAN
PASCA RESUSITASI NEONATUS
RS ISLAM ( STABILISASI )
AISYIYAH MALANG

No. Dokumen No. Revisi Halaman


B.30. 0 02 dari 03
STANDAR PROSEDUR Tanggal Terbit Ditetapkan
OPERASIONAL Direktur RSI Aisyiyah Malang

( dr. Muhammad Mansur, M.Kes )


5. Setelah dilakukan resusitasi, dilakukan perawatan pasca
resusitasi, dengan cara:
a. Periksa Gula darah bayi pertahankan kadar gula
darah normal > 50 mg/dl, laksanakan perawatan
yang aman
b. Jaga kehangatan bayi dengan mempertahankan
suhu 36,5-37,5 C, bungkus bayi dengan kain kering,
hangat dengan plastik dan topi ( pada bayi < 1500
Gram ) , diletakkan pada radian warmer atau
incubator atau gendongan Kangoroo care.
c. Jaga jalan nafas bayi agar tetap paten dan terbuka
dengan cara memperbaiki posisi dan pemasangan
alat bantu nafas yang benar
d. Jaga dan pertahankan sirkulasi adekuat,FJ > 100
x/mnt. Evaluasi laju pernafasan, CRT, saturasi
oksigen dan produksi urin bayi.
e. Jika terjadi syok hipovolemik ( parameter syok LDJ
> 160 X/mnt, CRT > 2 detik. Maka bolus cairan
Nacl 0,9 % 10 ml/KgBB Perkali pemberian selama
1 ml /menit.
f. Lakukan pemeriksaan darah lengkap, GDA,kultur
darah, CR, SE dan BGA jika diperlukan.
g. Rapikan pasien dan alat – alat yang digunakan
h. Lepaskan sarung tangan
i. Lakukan Hand higiene
j. Dokumentasikan prosedur yang telah dilakukan dan
kondisi bayi.
k. Jelaskan kondisi terahir bayi dan rencana perawatan
selanjutnya serta berikan dukungan emosional
kepada orang tua
PENATALAKSANAAN
PASCA RESUSITASI NEONATUS
RS ISLAM ( STABILISASI )
AISYIYAH MALANG

No. Dokumen No. Revisi Halaman


B.30. 0 02 dari 03
STANDAR PROSEDUR Tanggal Terbit Ditetapkan
OPERASIONAL Direktur RSI Aisyiyah Malang

( dr. Muhammad Mansur, M.Kes )


l. Berpamitan dengan keluarga dan ucapkan salam.
m. Lakukan koordinasi untuk pemindahan bayi ke ruang
intensif neonatus

Unit Terkait 1. Kamar Bersalin


2. Ruang Perinatologi
3. IPI
4. IBS

Referensi Alur resusitasi neonatus – IDAI 2022


KEMENKES RI,2019.NO.HK01.07/MENKES/214/2019
Tentang Pedoman Nasional Pelayanan Kedokteran
Tatalaksana Asfiksia

Anda mungkin juga menyukai