Anda di halaman 1dari 22

MODUL AJAR

PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN (PPKn)

Nama Aneu Novia Jenjang/Kelas 1


Asal Sekolah SD GIS Prima Insani Mapel PPKn
Alokasi Waktu 2 x Pertemuan Target peserta 27
4 JP x 35 menit (140 didik/Jumlah
menit)
Profil Pelajar  Mandiri Moda Tatap Muka
Pancasila  Bernalar Kritis Pembelajaran
 Berkebinekaan
Global
Fase A Elemen Pancasila

MODUL AJAR PPKn SD


1. Informasi 1. Nama : Aneu Novia
Umum Institusi : SD GIS Prima Insani
Tahun Penyusunan : 2022
2. Jenjang : SD
3. Kelas :1
4. Alokasi Waktu : 2 x Pertemuan
4 JP x 35 menit (140 menit)
2. Tujuan 1. Fase :A
Pembelajaran 2. Elemen : Pancasila
3. Tujuan Pembelajaran : 1.1 Peserta didik mampu mengenal
dan menceritakan simbol dan sila-sila
Pancasila dalam lambang negara
Garuda Pancasila
Konsep utama yang akan dipelajari:
 Bentuk dan arti simbol, warna
dan makna burung garuda dan
Bunyi sila pancasila

Pertanyaan Inti:
 Dimana Negara tempat murid-
murid lahir ?
 Bagaimana bentuk lambang
negera Indonesia?
 Apa yang diketahui siswa
tentang burung garuda?
 Dimana siswa melihat
lambang burung garuda?
Pengetahuan Inti, sikap dan
keterampilan yang akan dipelajari:
 Peserta didik Menjelaskan
bentuk, warna dan arti dari
simbol dan lambang negara
Indonesia
 Peserta didik dapat
menceritakan arti simbol-
simbol sila Pancasila dengan
baik

Kata Kunci: Simbol Pancasila


3. Profil Pelajar  Bernalar kritis d
Pancasila  mandiri

4. Sarana  Komputer / laptop, jaringan internet dan gambar Garuda Pancasila


Prasarana
5. Target Peserta  Siswa Reguler
Didik/Jumlah
6. Moda  Tatap Muka
Pembelajaran
7. Ketersediaan  Pengayaan
Materi  Remedial
8. Materi ajar, 1.Materi
alat dan bahan  Video lagu Garuda Pancasila
 Power Point menunjukkan gambar garuda Pancasila dan simbol

2.Alat
 Proyektor
 Spidol whiteboard
 Papan tulis
 Pensil
 Penghapus
 Lembar Kerja peserta didik
3.Bahan
Kertas HVS
9. Kegiatan Pengaturan siswa Metode:
Pembelajaran  Individu  Diskusi dan presentasi
utama  Permainan
10. Pendekatan  Pendekatan pembelajaran :
Pembelajaran Student center (berpusat pada
siswa)
11. Asesmen  Asesmen individu Jenis asesmen
 Tertulis (WS)

12. Persiapan Langkah-langkah yang perlu dilakukan guru sebelum mengajar :


pembelajaran 1. Memastikan sarana prasarana siap pakai
Menyiapkan semua materi, alat, bahan dan format asesmen yang akan
digunakan.
2. Menyiapkan lembar kerja peserta didik
13. Urutan Kegiatan Pendahuluan :
Kegiatan 1. Guru memberi salam, menyapa peserta didik (menanyakan kabar, mengecek
Pembelajaran kehadiran dan kesiapan peserta didik, dan lain-lain),
2. Salah satu peserta didik memimpin pembacaan doa dilanjutkan dengan
penegasan oleh guru tentang pentingnya berdoa sebelum memulai suatu
kegiatan dalam rangka menanamkan keyakinan yang kuat terhadap kuasa
Tuhan Yang Maha Esa dalam memahami ilmu yang dipelajari
3. Guru menyemangati peserta didik dengan yel-yel, tepukan, atau kebiasaan
lain yang menjadi ciri khas/kebiasaan/kesepakatan kelas.
4. Guru menanyakan dimana negara tempat siswa-siswi lahir dan tinggal?
Bagaimana lambang Negara Tersebut? Apa yang diketahui siswa tentang
burung garuda? Dimana siswa melihat lambang burung garuda?
sebagai apersepsi dan pemantik kesiapan belajar peserta didik.
5. Guru menyampaikan tujuan kegiatan pembelajaran kali ini dan menjelaskan
kegiatan apa saja yang akan dilakukan serta hal-hal apa saja yang akan dinilai
dari peserta didik selama proses pembelajaran

Kegiatan Inti
1.Guru memutar video lagu garuda Pancasila sebagai bentuk pengenalan simbol
dan lambang garuda
2. Peserta didik menyimak dan mendengarkan lagu garuda Pancasila lalu turut
menyanyikan lagu garuda Pancasila Bersama-sama
3. Guru menampilkan power point dengan Gambar lambang negara Indonesia
yaitu Burung Garuda serta mengajukan pertanyaan
 Apa nama gambar tersebut?
 Dimana ketika siswa melihat gambar Pancasila?
2.Peserta didik mengamati lambang Garuda Pancasila lalu menyimak cerita
guru bahwa negara kita memiliki dasar negara Pancasila dan menjawab
pertanyaan guru
3.Peserta didik melafalkan sila-sila Pancasila yang di pimpin oleh guru
4.Guru mengenalkan dan menjelaskan simbol-simbol dalam lambang negara
garuda Pancasila, yang terdiri dari:

6.Guru memberi nyanyian tentang simbol dalam lambang garuda pancasila agar
peserta didik mudah mengingat, nyanyian menggunakan nada Tik-tik bunyi
hujan dengan lirik sebagai berikut:
Satu bintang
Dua Rantai,
Tiga Pohon beringin,
Empat Kepala banteng,
Lima Padi dan kapas
7.Peserta didik mengikuti nyanyian dengan diiringi Gerakan tangan membentuk
bintang,rantai, pohon beringin, kepala banteng dan pagi dan kapas.
8. Guru menjelaskan arti dari lambang Pancasila dengan menampilkan power
point
9. Siswa menyimak cerita bu guru lalu mendengarkan penjelasan bu guru
tentang arti dari lambang Pancasila.
8. guru membentuk Peserta didik menjadi 5 kelompok secara musyawarah
(tergantung jumlah siswa) dan memilih ketua untuk masing-masing
kelompoknya, setiap kelompok terdiri 5-6 orang, dan diberi nama tergantung
nama ketua kelompok misalnya: indah, aldi,budi
9.guru memberikan permainan kepada kelompok,permainannya berupa
kelompok yang kompak dan hafal nyanyian mengenai simbol dan sila dalam
Pancasila akan mendapatkan bintang atau nilai atas apresiasi terhadap
keberanian dan Kerjasama peserta didik
10.masing-masing kelompok menyiapkan diri untuk menjadi pemenangnya
dalam meraih bintang atau nilai
11.Guru memilih kelompok yang kompak dan sudah hafal mengenai lambang
dan simbol dalam garuda Pancasila serta memberikan apresiasi berupa nilai
12.Guru memberikan lembar kerja kepada peserta didik, untuk mengukur
sejauh mana peserta didik mengenal simbol dan sila dalam lambang negara
garuda Pancasila, sebagai berikut:
13.Peserta didik mengerjakan lembar kerja yang diberikan oleh guru mengenai
simbol dan sila dalam lambang negara garuda Pancasila

Kegiatan Penutup
1.Guru merefleksi siswa tentang kegiatan yang sudah dilakukan dengan
bertanya seperti:
 Apa kesulitan yang dihadapi saat mempelajari mapel PPKn?
 Bagaimana perasaanmu setelah mengikuti pelajaran hari ini?
2.Siswa menjawab pertanyaan tentang materi yang telah dipelajari (untuk
mengetahui hasil ketercapaian materi pembelajaran)
4.Siswa menyimak penjelasan guru tentang pembelajaran pada pertemuan
selanjutnya.
5.Bersama-sama membaca do’a penutup dipimpin salah seorang siswa.

14 Refleksi GuruApakah pembelajaran saya efektif ?


1. Apakah semua siswa merasa senang dan memahami pembelajaran yang
saya lakukan ?
2. Peserta didik mana yang perlu mendapatkan perhatian khusus? (baik yang
kurang maupun yang istimewa)
3. Hal apa yang menjadi catatan keberhasilan dari pembelajaran kali ini?
4. hal apa yang harus diperbaiki dari pembelajaran kali ini?
15 Kretiria 1.Jenis asesmen
untuk  Penilaian sikap spritual
mengukur No Nama Kategori Kategori Keterangan
ketercapaian Penilaian 1 2 3 4
tujuan 1. Menunjukan
sikap positif
pembelajara
terhadap diri
n dan sendiri dan
assesmennya orang lain
2. Achazia Menunjukan
Khenzi sikap
perbedaan
sebagai
bentuk
anugerah
Tuhan yang
maha Esa
3. Menunjukan
sikap saling
menghormati
dan
menyanyangi
orang lain
sebagai
bentuk
mengasihi
sesama
Catatan: Kegiatan yang diukur berupa proses aktivitas pembelajaran
Ket = Skor 1 : Kurang , Skor 2 : Cukup, Skor 3 : Baik, Skor 4 : Sangat Baik
Skor : skor yang diperoleh X 100
skor maksimal

 Penilaian sikap sosial


Nama :
Kelas :
Aktivitas pembelajaran : Pada saat menceritakan Kembali gambar dari symbol
dan lambing negara garuda pancasila
Kategori Kategori Catatan terhadap nilai
No skor
Penilaian 1 2 3 4 yang diperoleh
1. Mengenali
kemampuan dan
minat diri serta
menerima
keberadaan diri
sendiri
2. Berani
mencoba,
dan tidak
mudah
menyerah serta
membiasakan
untuk mampu
mengungkapkan
pendapat
3 Menunjukkan
sikap
menjunjung
tinggi nilai-nilai
kebersamaan
Ket = Skor 1 : Kurang , Skor 2 : Cukup, Skor 3 : Baik, Skor 4 : Sangat Baik

Skor : skor yang diperoleh X 100


skor maksimal

 Penilaian Pengetahuan
Nama :
Kelas :
Aktivitas pembelajaran : Pada saat menceritakan Kembali gambar dari simbol
dan lambang negara garuda pancasila pada saat di rumah atau dalam kegiatan
bermain
Kategori Kategori Catatan terhadap nilai
No skor
Penilaian 1 2 3 4 yang diperoleh
1. Menceritakan
apa yang ada
dipikirannya
2. Menjelaskan
dan mengatur
informasi
dengan gagasan
sederhana
Ket = Skor 1 : Kurang , Skor 2 : Cukup, Skor 3 : Baik, Skor 4 : Sangat Baik

Skor : skor yang diperoleh X 100


skor maksimal

 Penilaian keterampilan
Nama :
Kelas :
Aktivitas pembelajaran : Pada saat menceritakan kembali cerita bergambar
nilai-nilai Pancasila
Keterampilan Ketepatan
Keterampilan Ketepatan
Kategori Menampilkan Perilaku
Memilih Kata Menjabarkan
Penilaian Diri dengan
dalam Cerita
di Depan Nilai Sila
Bercerita Bergambar
Kelas
Skala 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
Deskripsi

Ket = Skor 1 : Kurang , Skor 2 : Cukup, Skor 3 : Baik, Skor 4 : Sangat Baik

Skor : skor yang diperolah X 100


skor maksimal
2.Kompetensi atau kemampuan yang dinilai melalui asesmen
No Tujuan Indikator Aspek Teknik Bentuk No
pembelajaran Butir
1 1.1 Peserta didik Menunjukan Kognitif Tes Essai 5
mampu simbol
mengenal dan dalam
menceritakan negara
simbol dan garuda
sila-sila Pancasila
Pancasila
dalam lambang
negara Garuda
Pancasila

16 Pertanyaan 1.Apa kesulitan yang dihadapi saat mempelajari mapel PPKn?


Refleksi 2.Bagaimana perasaanmu setelah mengikuti pelajaran hari ini?
untuk siswa 3. Tindakan apa yang akan kamu lakukan setelah mengetahui hasil belajarmu?

17 Daftar  Lagu simbol Pancasila https://www.youtube.com/watch?


Pustaka v=sDsWXd8n4mQ
 Makna dari 5 simbol dalam lambang negara garuda Pancasila
Makna dari 5 Lambang Sila Pancasila - Bobo (grid.id)
 Arti lambing Pancasila
 https://ditpsd.kemdikbud.go.id/public/artikel/detail/arti-lambang-
pancasila

18 Bacaan Siswa Pancasila terdiri dari lima sila yang masing-masing memiliki lambang dan
maknanya.

Lambang sila pertama Pancasila adalah bintang, lambang sila kedua Pancasila
adalah rantai, lambang sila ketiga Pancasila adalah pohon beringin, lambang
sila keempat Pancasila adalah banteng, dan lambang sila kelima Pancasila
adalah padi dan kapas.

1.Bintang

Sila pertama Pancasila berbunyi, “Ketuhanan yang Maha Esa”. Lambang sila
pertama Pancasila adalah bintang emas di atas perisai hitam. Bintang menjadi
simbol sila pertama yang menggambarkan sebuah cahaya, seperti cahaya
kerohanian yang berasal dari tuhan kepada setiap manusia. Sedangkan, latar
belakang warna hitam di bawah lambang bintang emas melambangkan warna
alam atau warna asli yang menunjukkan Tuhan sebagai sumber dari segala
sesuatu di dunia ini.

Penerapan sila pertama dalam kehidupan sehari-hari contohnya:

- Beribadah sesuai kepercayaan yang dianut.

- Menghargai dan menghormati agama dan kepercayaan orang lain yang


berbeda dengan kita.

- Saling tolong menolong tanpa membeda-bedakan agama dan kepercayaan


yang dianut

2.Rantai
Sila kedua Pancasila berbunyi, “Kemanusiaan yang Adil dan
Beradab”.Lambang sila kedua Pancasila ini adalah rantai yang tersusun dari
gelang-gelang kecil.Makna dari gambar rantai itu adalah menandakan hubungan
manusia satu sama lain yang saling membantu.Lambang rantai pada sila kedua
Pancasila itu terdiri dari mata rantai berbentuk segi empat dan lingkaran yang
saling terkait membentuk lingkaran.Mata rantai segi empat melambangkan laki-
laki dan mata rantai lingkaran melambangkan perempuan.Sehingga, sesama
manusia harus saling membantu satu sama lain.

Contoh penerapan sila kedua dalam kehidupan sehari-hari misalnya:

- Bersikap adil pada semua orang dan tidak membeda-bedakan orang berdasar
latar belakangnya.

- Saling membantu satu sama lain bila ada yang kesusahan.

- Memberlakukan semua orang dengan adab yang baik

3.Pohon Beringin

Sila ketiga Pancasila berbunyi, “Persatuan Indonesia”.Lambang sila ketiga


Pancasila adalah pohon beringin. Pohon beringin memiliki akar tunggal panjang
yang menunjang pohon itu bisa tumbuh. Akar pohon beringin tumbuh sampai
ke dalam tanah dan menggambarkan kesatuan dan persatuan Indonesia. Selain
itu, pohon beringin juga memiliki akar yang menjalar ke mana-mana, yang
melambangkan negara kesatuan Indonesia  yang memiliki beragam latar
belakang budaya.

Cara menerapkan sila ketiga dalam kehidupan sehari-hari antara lain:

- Menjaga kerukunan bangsa Indonesia yang memiliki beragam latar belakang


suku, budaya, agama, dan bahasa.

- Mencintai Indonesia dengan menjaga kelestarian warisan budaya.

- Bersama-sama menjaga persatuan dan hubungan baik satu sama lain, dan
tidak mudah terpecah belah

4. Kepala banteng

Sila keempat Pancasila berbunyi, “Kerakyatan yang Dipimpin oleh hikmat


kebijaksanaan dalam permusyawaratan/perwakilan”. Sila keempat Pancasila
dilambangkan dengan gambar banteng. Banteng merupakan hewan sosial yang
suka berkumpul. Ini melambangkan musyawarah, di mana orang-orang
berdiskusi dan berkumpul.

Bentuk penerapan sila keempat ini adalah:

- Mencari solusi untuk menyelesaikan masalah dengan musyawarah bersama.

- Menghormati pendapat orang lain dan tidak memaksakan kehendak diri


sendiri ketika bermusyawarah.

- Menerima hasil musyawarah untuk kebaikan bersama dengan lapang dad

5. Padi dan Kapas


Sila kelima Pancasila berbunyi “Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat
Indonesia”.Lambang dari sila kelima Pancasila ini adalah padi dan kapas.
Makna dari lambang padi dan kapas itu adalah pangan dan sandang yang
merupakan kebutuhan pokok seluruh rakyat Indonesia. Namun, keadilan ini
juga berlaku pada semua aspek kehidupan manusia.

Beberapa hal yang termasuk penerapan Pancasila sila kelima adalah:

- Saling menghormati kewajiban dan hak sebagai warga negara.

- Menjalankan kewajiban dan mendapatkan hak yang sama sebagai warga


negara.

- Menjaga dan menggunakan hak bersama agar bisa digunakan bersama-sama


dan memperjuangkan keadilan untuk semua orang.
19 Bacaan Guru Pancasila sebagai landasan dan ideologi bagi bangsa Indonesia tak hanya
sebatas identitias dan simbol saja loh #Sahabat. Namun, mencerminkan makna
dan nilai-nilai luhur di dalamnya.

Lambang Pancasila adalah burung Garuda dengan 5 perisai yang


melambangkan setiap silanya mulai dari sila ke-1 hingga sila ke-5.

Lambang Pancasila adalah burung garuda dengan 5 perisai yang melambangkan


setiap silanya mulai dari sila ke 1 hingga sila ke 5. Pancasila sebagai landasan
dan ideologi bagi bangsa Indonesia tak hanya sebatas identitas dan simbol saja.
Namun, mencerminkan makna dan nilai-nilai luhur di dalamnya. Lambang
Garuda Pancasila merupakan lambing negara yang terdiri atas kumpulan
lambang-lambang yang memiliki arti dan makna tersurat maupun tersirat.
Lambang Pancasila adalah sebagai berikut:
Burung Garuda

Burung Garuda melambangkan kekuatan dan gerak yang dinamis yang terlihat
dari sayapnya yang mengembang, siap terbang ke angkasa. Dengan sayapnya
yang mengembang siap terbang ke angkasa, melambangkan dinamika dan
semangat untuk menjungjung tinggi nama baik bangsa dan negara Indonesia.

Cengkraman kaki burung garuda

Kedua kaki burung garuda yang kokoh mencengkeram pita putih yang
bertuliskan seloka yang berbunyi : Bhinneka tunggal Ika. Seloka ini diambil
dari buku-buku sutasoma, karangan empu tantular. Bhinneka tunggal ika berarti
“Berbeda-beda tetapi satu jua”. Slogan ini menjadi kekuatan bangsa Indonesia
yang memiliki perbedaan suku, agama, Budaya, dan sebagainya.

Warna emas

Warna pokok dari burung garuda, adalah kuning emas. Warna kuning emas
melambangkan keagungan. Bangsa Indonesia senantiasa menjungjung tinggi
martabat bangsa yang bersifat agung dan luhur.

Jumlah Bulu

Jumlah bulu dalam burung garuda terdiri dari :

 17 helai bulu sayap kanan dan kiri, makna nya karena tanggal
kemerdekaan indonesia
 45 helai bulu leher, maknanya tahun kemerdekaan indonesia
 19 helai bulu pangkal ekor maknanya tahun kemerdekaan indonesia
 8 helai bulu ekor, maknanya bulan kelahiran Indonesia

Perisai

Perisai merupakan lambang perjuangan dan perlindungan, karena perisai


sering dibawa ke medan perang oleh para prajurit untuk melindungi diri
dari serangan musuh. Garis melintang yang membagi perisai menjadi ruang
atas dan bawah melambangkan garis khatulistiwa yang memang membelah
kepulauan Indonesia. Perisai yang merupakan lambang perjuangan, dan
perlindungn ini terbagi atas lima bagian, yang masing-masing
melambangkan sila dalam Pancasila.

1.Bintang

Sila pertama Pancasila berbunyi, “Ketuhanan yang Maha Esa”. Lambang sila
pertama Pancasila adalah bintang emas di atas perisai hitam. Bintang menjadi
simbol sila pertama yang menggambarkan sebuah cahaya, seperti cahaya
kerohanian yang berasal dari tuhan kepada setiap manusia. Sedangkan, latar
belakang warna hitam di bawah lambang bintang emas melambangkan warna
alam atau warna asli yang menunjukkan Tuhan sebagai sumber dari segala
sesuatu di dunia ini.

Penerapan sila pertama dalam kehidupan sehari-hari contohnya:

- Beribadah sesuai kepercayaan yang dianut.

- Menghargai dan menghormati agama dan kepercayaan orang lain yang


berbeda dengan kita.

- Saling tolong menolong tanpa membeda-bedakan agama dan kepercayaan


yang dianut

2.Rantai

Sila kedua Pancasila berbunyi, “Kemanusiaan yang Adil dan


Beradab”.Lambang sila kedua Pancasila ini adalah rantai yang tersusun dari
gelang-gelang kecil.Makna dari gambar rantai itu adalah menandakan hubungan
manusia satu sama lain yang saling membantu.Lambang rantai pada sila kedua
Pancasila itu terdiri dari mata rantai berbentuk segi empat dan lingkaran yang
saling terkait membentuk lingkaran.Mata rantai segi empat melambangkan laki-
laki dan mata rantai lingkaran melambangkan perempuan.Sehingga, sesama
manusia harus saling membantu satu sama lain.

Contoh penerapan sila kedua dalam kehidupan sehari-hari misalnya:

- Bersikap adil pada semua orang dan tidak membeda-bedakan orang berdasar
latar belakangnya.

- Saling membantu satu sama lain bila ada yang kesusahan.

- Memberlakukan semua orang dengan adab yang baik

3.Pohon Beringin

Sila ketiga Pancasila berbunyi, “Persatuan Indonesia”.Lambang sila ketiga


Pancasila adalah pohon beringin. Pohon beringin memiliki akar tunggal panjang
yang menunjang pohon itu bisa tumbuh. Akar pohon beringin tumbuh sampai
ke dalam tanah dan menggambarkan kesatuan dan persatuan Indonesia. Selain
itu, pohon beringin juga memiliki akar yang menjalar ke mana-mana, yang
melambangkan negara kesatuan Indonesia  yang memiliki beragam latar
belakang budaya.

Cara menerapkan sila ketiga dalam kehidupan sehari-hari antara lain:

- Menjaga kerukunan bangsa Indonesia yang memiliki beragam latar belakang


suku, budaya, agama, dan bahasa.

- Mencintai Indonesia dengan menjaga kelestarian warisan budaya.

- Bersama-sama menjaga persatuan dan hubungan baik satu sama lain, dan
tidak mudah terpecah belah
4. Kepala banteng

Sila keempat Pancasila berbunyi, “Kerakyatan yang Dipimpin oleh hikmat


kebijaksanaan dalam permusyawaratan/perwakilan”. Sila keempat Pancasila
dilambangkan dengan gambar banteng. Banteng merupakan hewan sosial yang
suka berkumpul. Ini melambangkan musyawarah, di mana orang-orang
berdiskusi dan berkumpul.

Bentuk penerapan sila keempat ini adalah:

- Mencari solusi untuk menyelesaikan masalah dengan musyawarah bersama.

- Menghormati pendapat orang lain dan tidak memaksakan kehendak diri


sendiri ketika bermusyawarah.

- Menerima hasil musyawarah untuk kebaikan bersama dengan lapang dada

5. Padi dan Kapas

Sila kelima Pancasila berbunyi “Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat


Indonesia”.Lambang dari sila kelima Pancasila ini adalah padi dan kapas.
Makna dari lambang padi dan kapas itu adalah pangan dan sandang yang
merupakan kebutuhan pokok seluruh rakyat Indonesia. Namun, keadilan ini
juga berlaku pada semua aspek kehidupan manusia.

Beberapa hal yang termasuk penerapan Pancasila sila kelima adalah:

- Saling menghormati kewajiban dan hak sebagai warga negara.

- Menjalankan kewajiban dan mendapatkan hak yang sama sebagai warga


negara.

- Menjaga dan menggunakan hak bersama agar bisa digunakan bersama-sama


dan memperjuangkan keadilan untuk semua orang.
20 Materi Siswa yang berminat dan berkompetensi tinggi membentuk kelompok baru,
Pengayaan menentukan dan menyebutkan simbol dalam lambang negara Pancasila.

21 Lampiran LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK


LKPD 1
Nama :
Kelas :
Petunjuk!
Buatlah garis untuk menghubungkan simbol dengan sila yang tepat

Sila 1

Sila 3

Sila 5

Sila 2

Sila 4

LKPD 2
LKPD 3
LKPD 4
LKPD 5
LKPD 6

Anda mungkin juga menyukai