Anda di halaman 1dari 5

1.

Pengertian
Infusion Pump adalah perangkat medis yang digunakan untuk memberikan cairan kedalam
tubuh pasien dalam jumlah besar atau kecil, dan dapat digunakan untuk memberikan nutrisi
atau obat, seperti insulin atau hormone lainnya, antibiotic, obat kemoterapi, dan penghilang
rasa sakit dengan cara yang terkendali. Tujuan dilakukan pemberian infus adalah sebagai
akses intravena, mengatur keseimbangan air dan elektrolit tubuh, dukungan terhadap nutrisi
dan darah.

2. Jenis alat infuse


Terdapat berbagai jenis alat infus yang saat ini digunakan di rumah sakit dan instansi
kesehatan lainnya, yaitu:

1) Infus konvensional, yaitu infus yang hanya terdiri dari kantong cairan,
selangcairan, katub/tubing clamp. Infus ini memanfaatkan gaya gravitasi bumi
dalam pemberian cairan ke pasien. Cairan yang berada dalam kantong
ditempatkan pada tiang yang posisinya lebih tinggi dari pasien, sehingga
cairan tersebut akan masuk kedalam tubuh pasien. Keuntungan dalam
penggunaan infus jenis ini adalah dapat diperoleh dengan harga yang
terjangkau, lebih praktis dalam pemasangan dan pengoperasian. Namun infus
jenis ini memiliki kerugian yaitu pemberian dosis pada pasien bisa kurang
akurat dan kurang efektif serta kurang aman karena infus jenis ini memerlukan
pemantauan yang kontiniu dan ketelitian oleh perawat.

2) Infusion pump, yaitu suatu alat untuk mengatur jumlah cairan/obat yang
dimasukkan kedalam sirkulasi darah pasien secara langsung melalui pembuluh
darah vena dengan menggunakan sistem pompa. Cairan yang berada dalam
kantong akan dipompa sesuai dengan pengaturan laju cairan dan dosis cairan
yang akan diberikan. Keuntungan menggunakan infusion pump yaitu
keakuratan dalam pemberian cairan, lebih aman digunakan karena pada infus
ini terdapat detector yang berfungsi bila terjadi suatu kesalahan dalam proses
pemberian cairan. Sedangkan kerugian infus ini adalah harga yang relative
mahal sehingga tidak dapat digunakan dalam setiap rumah sakit dan instansi
kesehatan.

3. Sistem Kerja Infusion Pump

Pertama sumber listrik mencatudaya power supply, dan power supply mendistribusikan listrik
kesemua komponen sesuai kebutuhan. Pertama ketika selang sudah dimasukan ke dalam
door, dan aliran belum di setting, maka selang tidak akan mengalirkan cairan. Karna belum
ada gerakan peristaltik dari motor penggerak peristaltik.

Saat alat sudah di setting maka alat motor penggerak akan membuat pergerakan peristaltik
yang menyebabkan mengalirnya cairan dari labu infus ke pasien melalui selang. Sensor
gelembung mendeteksi gelembung pada selang, dan sensor gelembung akan memberi sinyal
ke mokrocontroler untuk menyalakan indikator gelembung dan menyalakan buzer.

Saat ada sumbatan pada selang maka sensor aliran akan memberikan sinyal ke
mikrocontroler, dan mikrocontroler mengirimkan sinyal ke indikator occlustion dan
menyalakan buzzer. Saat cairan infuse pada labu habis dan tidak menetes lagi pada tubing,
maka sensor tetesan akan mengirimkan sinyal ke mikrocontroler dan mikrocontroler
menyalakan indikator cairan habis, menyalakan buzer dan menghentikan gerakan peristaltik.

4. SOP (Standard Operation Procedure)

Pada saat pertama kali menggunakan, sambungkan kabel mesin ke sumber listrik selama 12
jam, mesin dalam posisi off.

a. Sambungkan kabel power ke mesin dan sumber listrik

b. Tekan tombol power ON, mesin akan melakukan “self checking”,


semua tombol alarm akan menyala. Display akan terbaca JJJJ atau
tttt

c. Bila display terbaca JJJJ (posisi 1), berarti harus digunakan set infus
khusus pump TS*PA atau TS*PM, bila display terbaca tttt (posisi 2),
berarti harus digunakan set infus biasa TS*A atau TK*A.

d. Lakukan priming pada set infus, pastikan tidak ada udara di


sepanjang selang.
e. Posisikan roller klem di bawah pump. Buka pintu pump, geser klem
yang terletak di bawah lalu pasang set infus dan pastikan posisi set
infus dalam posisi lurus, tutup kembali pintu pump.

f. Pasang drip sensor pada ruang penetesan (chamber) set infus, di


antara permukaan cairan dan drip nozzle

g. Tekan topmbol INFUSION SET “15”19”20”60”, sesuai dengan set


infus yang digunakan. Alur kecepatan aliran (Delivery Rate) sesuai
yang dikehendaki lalu tekan tombol

^^ Puluhan naik ^ Satuan naik

Vv Puluhan turun v Satuan turun

Catatan :

Untuk set infus “15”19”20 tetes/ml. Max kecepatan adalah 300 ml/jam atau 75 tetes/mt.

Untuk set infus ‘60’ tetes/ml Max. Kecepatan adalah 100 ml/jam atau 100 tetes/mnt

Isi nilai D.Limit (delivery Limit) dengan menekan tombol SELECT lalu tekan tombol

^^ Puluhan naik ^ Satuan naik

Vv Puluhan turun v Satuan turun


Jika tidak menginginkan nilai D. Limit, biarkan D.Limit ----

Pastikan D. Limit tidak terisi angka 0, karena pump tidak dapat dioperasikan.

h. Buka roler klem

i. Tekan tombol START, lampu indikator operation akan menyala,


hijau. Berarti mesin mulai beroperasi.

j. Bila akan menghapus jumlah cairan yang sudah masuk ke pasien,


tekan tombol STOP, lalu tekan tombol ml CLEAR selama 2 detik.

k. Lampu “COMPLETION” akan menyala bila volume cairan yang


masuk sudah mencapai D. Limit yang diinginkan, lampu indikator
akan berwarna merah. Pada situasi ini, mesin masih berjalan dengan
kecepatan minimal (1 ml/jam), untuk menjaga kepatenan IV kateter
di dalam vena.

l. Untuk mengakhiri pemakaian infus pump, tekan tombol STOP, buka


pintu pump, lepaskan set infus dari mesin, dan matikan mesin dengan
menekan tombol POWER.
5. Pelaksanaan
1. Buka pengikat selang, cairan infuse akan mengisi selang, hingga tidak ada lagi
gelembung pada selang.
2. Tutup kembali selang dengan pengikat selang.
3. Buka pintu infusion pump, selipkan selang sesuai dengan gambar.
4. Tutup kembali pintu dan kunci, sampai indicator pintu tidak menyala
5. Pilih ukuran selang, yaitu 15, 19, 20, atau 60 drop/mL dengan menekan tombol
infusion set.
6. Setting kecepatan aliran cairan.
7. Alarm posisikan ON
8. Tekan start untuk memulai.
9. Perhatikan indicator peringatan, apakah ada yang menyalah, apabila menyalah,
periksa kembali pemasangan selang di dalam pintu.
10. Apabila selesai pengoperasian alat tekan tombol stop.
11. Buka pintu dan keluarkan selang dalam pintu
12. Tutup kembali pintu dan tekan tombol power selama 3 detik untuk mematikan
alat.
13. Bersihkan chasing alat setiap digunakan.
14. Simpan alat infusion pump dalam lemari penyimpanan.

Anda mungkin juga menyukai