Anda di halaman 1dari 3

UPTD RSUD

PEMASANGAN INFUS PUMP


ASIH HUSADA

LANGENSARI
NOMOR DOKUMEN NOMOR REVISI HALAMAN

41/YAN/RSAH - 1/1

DISAHKAN OLEH DIREKTUR

STANDAR TANGGAL TERBIT

PROSEDUR

OPERASIONAL Wiwik Nursanti, Dr., MMKes

NIP. 19690816 200701 2 016


PENGERTIAN - Infusion pump adalah : alat penunjang kesehatan yang digunakan
untuk membantu mengatur tetesan infus dan jumlah cairan yang
dibutuhkan secara akurat dalam jangka waktu tertentu.

TUJUAN - Memberikan jumlah cairan yang dibutuhkan oleh pasien


secara tepat.
- Tercapai kinerja efektif, efisien dan cepat dalam
pemakaian infusion pump.

KEBIJAKAN -

PROSEDUR
1. Pastikanuntuk dikondisikanbahwa pasien sudah terpasang infus dan
tetasan infus berjalan lancar. Perhatikan drip chamber diisi cairan
1/3dari drip chamber
2. Pasang infusion pump pada tiang infus dengan cara mengencangkan
pole clamp/sekrup yang berada di belakang pump. Pastikan infusion
pump terpasang dengan kuat.
3. Hubungkan kabel AC power supplyinfusion pump ke sumber listrik.
4. Stop cairan infus untuk sementara dengan cara memutar roller clamp
pada selang infus.
5. Buka pintu dan penjepit infus, kemudian masukkan selang infus pada
ruang detektor dengan posisi lurus dan pastikan selang tidak
kendor,kemudian pintu ditutup kembali.
6. Hubungkan drip sensor dengan memasukan plug pada bagian
belakang pump.
7. Pasangkan drip sensor pada drip chamber antara drip nozzle (tempat
keluarnya tetesan) dengan permukaan cairan.

8. Tekan tombol power untuk menghidupkan dan


mematikan infusion pump.
9. Set jumlah tetesan/milli sesuai dengan administrasi
infusion set, kemudian tekan tombol infusion set untuk
memilih set tetesan.
10. Set jumlah tetesan/milli sesuai dengan administrasi
infusion set, kemudian tekan tombol infusion set untuk
memilih set tetesan.
11. Set D LIMIT (delivery rate) sesuai dengan jumlah volume
cairan (millli) yang dikehendaki dalam waktu tertentu
dengan cara tekan tombol SELECT dan pilih D LIMIT.
Jika ingin menurunkan atau menaikan volume satu demi
satu maka tekan tombol tanda panah satu dan jika
menaikan atau menurunkan volume 100 maka tekan
tombol tanda panah dua.
12. Buka manual roller clamp pada selang infus.
13. Tekan tombol START/STOP/SILENCE, cek displayed
delivery rate, delivery limit, setting volume tetesan dan
selang infus.Alarm akan berbunyi sesuai dengan kode
dibawah ini :

 Completion :menunjukkan bahwa limit yang ditentukan sudah


habis ( cairan yang

diinginkan sudah tercapai ).

 Occlusion :bila ada sumbatan ( stolsel, klem infus tertutup,


selang/ jarum terlipat ).
 Open door :pintu terbuka atau tidak terkunci dengan baik.
 Air line :jika terdapat udara dalam selang.
 Empty :bila cairan yang tersedia habis.
 Low batt : baterai sudah lemah.

Flow error : bila terjadi kesalahan setting infusion


pump
14. Tombol - tombol pengoperasian :
 Select :untuk memindahkan D rate ke D limit atau
sebaliknya.
  ml Clear :untuk menghapus jumlah cairan yang sudah masuk.
 Infusion set :angka yang menunjukkan set infus yang digunakan.
 Start/stop :untuk memulai dan mengakhiri pemberian cairan
dengan infusion pump.
 Alarm silence :untuk mematikan alarm.
 Purge :untuk melakukan pengguyuran
 Power :untuk menghidupkan dan mematikan infusion
pump.
 Charge : untuk mengetahui sumber tenaga yang digunakan.

Lakukan pemeliharaan infusion pump setiap selesai


penggunaan, dengan cara membersihkan dengan lap
bersih dan lembab ( termasuk bagian dalam dengan
cotton bud ) kemudian lepaskan kabel dan gulung,
setelah selesai, masukkan dalam kantong plastik
BAGAN ALIR -

UNIT TERKAIT 1. Instalansi Rawat Inap


2. Instalansi Rawat Intensif
3. Instalansi Gawat Darurat

REKAMAN HISTORIS NO YANG DIUBAH ISI PERUBAHAN TANGGAL MULAI


PERUBAHAN
PERUBAHAN

Anda mungkin juga menyukai