Anda di halaman 1dari 10

Assalamu'alaikum. Wr.

Wb

Sesi perkuliahan kali ini adalah kegiatan perkuliahan pada Pertemuan Ke – XI – Mata
Kuliah. – METODOLOGI PENELITIAN

Bacalah dengan teliti materi perkuliahan ini : STATISTIK DESKRIPTIF

Statistika adalah cabang ilmu yang mempelajari tentang bagaimana mengumpulkan,


menganalisis dan menginterpretasikan data. Atau dengan kata lain, statistika menjadi
semacam alat dalam melakukan suatu riset empiris.Penggunaan Statistika sudah dikenal
sebelum abad 18, pada saat itu negara-negara Babilon, Mesir dan Roma mengeluarkan
catatan tentang nama usia dan jenis kelamin, pekerjaan dan jumlah anggota keluarga.
Kemudian pada tahun 1500, pemerintahan Inggris mengeluarkan catatan mingguan
tentang kematian dan tahun 1662, dikembangkan catatan kelahiran dan kematian. Baru
pada tahun 1772-1791, G. Achenwall menggunakan istilah statistika sebagai kumpulan
data tentang negara. Tahun 1791-1799, Dr.E.A.W Zimmesman mengenalkan kata
statistika dalam bukunya Statistical Account Of Scotland. Tahun 1981-1935 R.Fisher
mengenalkan analisa varians dalam literatur statistiknya.
Di Indonesia Pengantar Statistika telah dicantumkan dalam kurikulum Matematika
Sekolah Dasar sejak tahun1975. Hal itu disebabkan karena sekitar lingkungan kita berada
selalu berkaitan dengan Statistik. Misalnya di kantor kelurahan kita mengenal statistik
desa, di dalamnya memuat keadaan penduduk mulai dari banyak penduduk, pekerjaanya,
banyak anak, dan sebagainya.
Didalam makalah ini membahas tentang hal-hal dasar dalam ilmu statistika dengan tujuan
menambah pengetahuan pembaca dalam bidang statistika dan dapat mengaplikasikannya
dalam kehidupan sehari-hari

Tugas a :
Materi kuliah diatas, dalam bentuk penugasan. Saudara diminta untuk membuat
Rangkuman dalam bentuk program powerpoint sebanyak 15 halaman atau lebih. Kuasai
materi power point ini sebagai bahan untuk dipresentasikan dimuka kelas sebagai uji
kompetensi mengajar kelak.

Tugas pada Pertemuan Ke –XI- ini diserahkan melalui WA Kosma. Terakhir diserahkan
pada hari Rabu 24/5/2023, dan kemudian Kosma atau yang mewakili menyerahkan tugas
kelas kepada Dosen. Semua tugas dimasukkan kedalam sebuah Plashdisc kelas.

NAMA :
NIM :
MK:
====================================================================

A. PENGERTIAN STATISTIK
Secara etimologis kata statistika berasal dari kata status (bahasa latin) atau kata staat
(bahasa belanda); dalam bahasa Indonesia kata tersebut diterjemahkan menjadi Negara. Dalam
kamus bahasa Indonesia, statistika diartikan dalam dua arti, statistika sebagai ilmu statistika dan
kedua statistika diartikan sebagai "ukuran yang diperoleh atau berasal dari sampel", yaitu sebagai

1
lawan dari kata parameter yang berarti ukuran yang diperoleh atau berasal dari populasi. Dalam
hal pengertian sebagai ukuran yang diperoleh dari sampel sering disebut dengan istilah statistik.
Statistik diartikan sebagi kumpulan fakta yang terbentuk angka- angka yang
disusun dalam bentuk daftar atau tabel yang menggambarkan suatu persoalan. Menurut Sudjana
(1986:3), kata statistik dipakai untuk menyatakan kumpulan data bilangan, maupun bilangan
yang disusun dalam tabel atau diagram yang melukiskan atau menggambarkan suatu persoalan.
Jadi,statistik adalah ilmu yang mempelajari tentang seluk beluk data ,yaitu tentang
pengumpulan pengelolaan, penafsiran, dan penarikan kesimpulan dari data yang berbentuk
angka-angka.
Artinya, ada tiga hal pokok yang terkandung didalam statistic , yaitu :
1. Data
2. Perlakuan dari data ,berupa : pengumpulan ,pengolahan/analisis ,penafsiran ,dan
penarikan kesimpulan ,dan
3. Angka-angka

B. PEMBAGIAN STATISTIK

1. Pembagian statistik berdasarkan cara pengolahan datanya


Berdasarkan atas pengolahan data nya ,statistic dapat dibagi dua , yaitu statistic deskriptip dan
statistic inferensi.
a. Statistic deskriptif ( deduktif)
Adalah bagian dari statistik yang mempelajari cara pengumpulan dan penyajian data sehingga
mudah dipahami.dengan kata lain,statistik deskriptif hanya berfungsi menerangkan
keadaan,gejala,atau persoalan.
Berikut ini contoh-contoh pertanyaan yang termasuk dalam cakupan statistik deskriptif.
1. sekurang-kurangnya 10% dari semua kebakaran disebuah kota tertentu yang dilaporkan tahun
lalu diakibatkan oleh tindakan-tindakan sengaja yang tidak bertanggung jawab.
2. sebanyak 50%diantara semua pasien yang menerima suntikan obat tertentu,ternyata kemudian
menderita efek smping obat tersebut.
Penarikan kesimpulan pada statistik deskriptif (jika ada) hanya ditujukan ada kumpulan data
yang ada.

b. Statistic inferensi (induktif)


Adalah bagian statistic yang mempelajari penafsiran dan penarikan kesimpulan yang berlaku
secara umum dari data yang tersedia
Statistik inferensi berhubungan dengan pendugaan populasi dan pengujian hipotesis dari suatu
data keadaan atau fenomena,. Dengan kata lain, statistik inferensi berfungsi meramalkan dan
mengontrol keadaan atau kejadian.
Berikut ini contoh-contoh pertanyaan yang termasuk dalam cakupan statistik inferensi.
1. Akibat pengurangan, produksi minyak oleh negara-negara penghasil minyak dunia,diramalkan
harga minyak akan menjadi dua kali lipat pada tahun-tahun akan datang
2. Dengan mengasumsikan bahwa kerusukan tanaman kopi jenis arabica kurang dari 30% akibat
musim dingin yang lalu maka harga kopi jenis tersebut di akhir tahun nanti tidak akan lebih
50sen per satu kilogram.
Dengan demikian statistik inferensi sebenarnya merupakan kelanjutan dari statistic deskriptif.

2
2. Pembagian statistik berdasarkan bentuk parameternya
Berdasarkan atas bentuk parameternya (data sebenarnya) statistik dapat dibagi atas dua ,yaitu
statistik parametrik dan statistik nonparametric .
a. Statistik parametric
Adalah bagian statistic yang parameter dari populasinya mengikuti suatu distribusi tertentu,
seperti distribusi normal dan memiliki varian yang homogeny.
b. Statistik nonparametrik
Adalah bagian statistik yang parameter dari populasinya tidak mengikuti suatu distribusi tertentu
atau memiliki distribusi yang bebas persyaratan dan variannya tidak perlu homogen.

C. FUNGSI STATISTIK
Fungsi statistik sebagai berikut :
1. Bank data
Statistik sebagai bank data adalah menyediakan data untuk diolah dan diinterpretasikan agar
dipakai untuk menerangkan keadaan yang perlu diketahui atau diungkap.
2. Alat quality control
Statistik sebagai Alat quality control adalah alat pembantu standarisasi dan sekaligus sebagai alat
pengawasan.
3. Alat analisis data
Statistic sebagai analisis data merupakan satu bentuk metode penganalisisan data.
4. Pemecahan masalah dan pembuat keputusan
Statistic sebagai pemecahan masalah dan pembuat keputusan adalah sebagai dasar penerapan
kebijakan dan , lanjut untuk mempertahankan dan mengembangkan perusahaan dalam
memperoleh keuntungan .

D. PENGERTIAN PENELITIAN
Penelitian adalah penyaluran rasa ingin tahu manusia terhadap sesuatu masalah dengan
perlakuan tertentu ( seperti memeriksa ,mengusut, menelaah, dan mempelajari secara cermat dan
sungguh-sungguh) sehingga diperoleh sesuatu (seperti mencapai kebenaran, memperoleh
jawaban atas masalah, pengembangan ilmu pengetahuan dan sebagainya).
Dari arti penelitian diatas , terlihat bahwa penelitian memiliki beberapa komponen ,yaitu:
1. Ada rasa ingin tahu dari manusia
2. Ada sesuatu/masalah
3. Ada proses atau usaha untuk menyelesaikan sesuatu /masalah dan
4. Ada hasilnya , seperti mencapai kebenaran.

E. JENIS-JENIS PENELITIAN
1. Jenis penelitian berdasarkan hasil/ alasan yang diperoleh
a. Penelitian dasar (basic research)
Adalah penelitian yang mempunyai alasan intelektual ,dalam rangka pengembangan ilmu
pengetahuan dan secara tidak langsung dapat digunakan
b. Penelitian terapan ( applied research)
Adalah penelitian yang mempunyai alasan praktis ,keinginan untuk mengetahui ,bertujuan untuk
melakukan sesuatu yang jauh lebih baik ,lebih efektif ,dan efesien.
2. Jenis penelitian berdasarkan bidang yang diteliti
Berdasarkan bidang yang diteliti ,penelitian dibedakan atas dua, sebagai berikut:

3
a. Penelitian social
Adalah penelitian yang secara khusus meneliti bidang sosial ,seperti ekonomi,pendidikan,hukum
dan sebagainya
b. Penelitian eksakta
Adalah penelitian yang secara khusus meneliti bidang eksakta, seperti kimia, fisika , dan
sebagainya.
3. Jenis penelitian berdasarkan tempat penelitian
Berdasarkan tempat penelitian, dibedakan atas tiga, sebagai berikut:
a. Penelitian lapangan ( field research)
b. Penelitian kepustakaan (library research)
c. Pennelitian laboratorium ( laboratory research)
4. Jenis penelitian berdasarkan teknik yang digunakan
Berdasarkan teknik yang digunakan ,penelitian dibedakan atas dua ,sebagai berikut:
a. Penelitian survei ( survey research)
Adalah penelitian dengan tidak melakukan perubahan (tidak ada perlakuan khusus ) terhadap
variabel –variabel yang diteliti.
b. Penelitian percobaan ( experiment research)
Adalah penelitian yang melakukan perubahan ( ada perlakuan khusus ) terhadap variabel –
variabel yang diteliti.
5. Jenis penelitian berdasarkan keilmiahannya
Berdasarkan keilmiahannya,penelitian dibedakan atas dua ,sebagai berikut:
a. Penelitian ilmiah
Adalah penelitian yang dalam pelaksanaan nya menggunakan kaidah kaidah ilmiah.
Artinya ,pokok pikiran yang dikemukan disimpulkan melalui suatu prosedur yang sistematis
dengan mempergunakan pembuktian yang meyakinkan (ilmiah).
Kadar (tinggi rendahnya) mutu ilmiah suatu penelitian ilmiah diukur dengan dua kriteria, yaitu:
1. Kemampuannya untuk memberikan pengertian tentang masalahyang diteliti sehingga jelas
2. Kemampuannya untuk meramalkan,artinya sampai dimana kesimpulan yang sama dapat
dicapai,apabila data yang sama ditemukan ditempat /waktu lain.
Ciri –ciri penelitian ilmiah , yaitu:
 Purposiveness, memiliki fokus tujuan yang jelas.
 Rigor ,teliti dan memiliki dasar teori dan desain metodologi yang baik
 Testability, prosedur pengujian hipotesis jelas
 Replicability ,pengujian dapat diulang untuk kasus yang sama atau kasus sejenis lainya
 Objectivity, berdasarkan atas fakta dari actual ,bukn penelitian yang subjektif dan emodional.
 Generalizability, semakin luas ruang lingkup penggunaan hasil penelitian semakin berguna
 Precision, mendekati realitas dan confidence peluang kejadian dari estimasi dapat dilihat
 Parsimony,kecerdasan dalam pemaparan masalah dan metode penelitiannya.
b. Penelitian nonilmiah
Adalah penelitian yang dalam pelaksanaannya tidak menggunakan metode atau kaidah-kaidah
yang ilmiah.

6. Jenis penelitian berdasarkan bidang( ilmu) garapannya


Berdasarkan spesialisasi bidang (ilmu) garapanya ,penelitian dibedakan atas beberapa
jenis ,sebagai berikut:
a. Penelitian bisnis
Adalah penelitian yang dilaksanakan dalam bidang bisnis, seperti berikut:
4
 Akunting, contohnya prosedur,praktik,dan sistem pengendalian anggaran,metode pembiayaan,dll
 Keuangan, contohnya operasi lembaga keuangan,rasio-rasio keuangan,dll
 Manajemen, contohnya sikap dan prilaku karyawan,manajemen SDM, manajemen
produksi/operasi dll
 Pemasaran, contohnya citra produk,periklanan,distribusi,penentuan harga,kemasanan, dll
b. Penelitian komunikasi
Adalah penelitian yang dilaksanakan dalam bidang komunikasi, seperti berikut:
 Komunikasi massa
 Komunikasi bisnis
 Kehumasan (PR)
 Periklanan.
c. Penelitian hukum
Adalah penelitian yang dilaksanakan dalam bidang hukum, seperti berikut:
 Hukum perdata
 Hukumperdana
 Hukum tata Negara
 Humun internasional
d. Penelitian pertanian
Adalah penelitian yang dilaksanakan dalam bidang pertanian, sebagai berikut:
 Agrobisnis
 Budi daya tanaman
 Hama tanaman
 Agronomi
e. Penelitian ekonomi
Dalah penelitian yang dilaksanakan dalam bidang ekonomi, seperti berikut:
 Ekonomi mikro
 Ekonomi makro
 Ekonomi pembangunan

7. Jenis penelitian berdasarkan tingkat eksplanasinya


Berdasarkan tingkat eksplanasinya (tingkat penjelasan) pnelitian dibedakan atas tiga jenis,
sebagai berikut:
 Penelitian deskriptif
Adalah penelitian yang dilakukan untuk mengetahui nilai dari suatu variabel.
 Penelitian komparatif
Adalah penelitian yang dilakukan untuk membandingkan nilai suatu variabel dengan variabel
lainnya dalam waktu yang berbeda. Penelitian ini menggunakan lebih dari satu sampel.
 Penelitian hubungan
Adalah penelitian yang dilakukan untuk menggabungkan atara dua variabel atau lebih
Berikut ini dijelaskan secara singkat beberapa jenis penelitian secara umum:
a. Penelitian survei
Adalah penelitian yang dilakukan untuk memperoleh fakta-fakta dari gejala-gejala yang ada dan
mencari keterangan-keterangan secara factual ,baik tentang institusional sosial,ekonomi, atau
politik dari suaru kelompok ataupun suatu daerah.
Jenis penelitian survei yaitu, sebagai berikut:
 Penelitian penjajakan (eksploratif)
 Penelitian deskriptif
5
 Penelitian evaluatif
 Penelitian eksplanatif (penelitian penjelasan)
 Penelitian prediksi
 Penelitian pengembangan sosial
b. Grounded research
Adalah penelitian yang mendasarkan diri pada fakta dan menggunakan analsis perbandingan.
Grounded research bertolak dari fakta , tanpa teori , serta mencoba untuk mewujudkan suatu
teori, dengan demikian , data merupakan sumber teori,teoriberdasarkan data.

Ciri-ciri grounded research yaitu :


 Data merupakan sumber teori dan sumber hipotesis
 Teori yang menerangkandata,setelah data diurai.
c. Studi kasus
Adalah penelitian mengenai status objek penelitian yang berkenaan dengan suatu fase spesifik
atau khas dari keseluruhan personalitas.
Subjek penelitian dapat berupa individu ,kelompok, lembaga,maupun masyarakat.
d. Penelitian eksperimen
Adalah penelitian yamg dilakukan dengan mengadakan manipulasi terhadap objek
penelitian ,serta diadakannya kontrol terhadap variabel tertentu.
Tujuan penelitian ini , untuk menyelidiki ada tidakmya hubungan sebab-akibat serta berapa besar
hubungan sebab-akibat tersebut dengan cara memberikan perlakuan-perlakuan tertentu pada
beberapa kelompok eksperimental dan menyediakan kontrol untuk perbandingan.
e. Analisis data sekunder
Adalah analisis atas data yang tersedia. Data ini mungkin berasal dari hasil survei yang belum
diperas dengan analisis lanjutan sehingga dapat menghasilkan sesuatu yang sangat berguna, juga
dapat berupa stuid perbandingan dari studi-studi yang telah dilakukan.
F. TUJUAN PENELITIAN
Secara umum penelitian mempunyai empat tujuan utama, yaitu:
 Tujuan eksploratif (tujuan penemuan) ,menemukan sesuatu (pengetahuan ) yang baru dalam
bidang tertentu.
 Tujuan verifikatif ( Tujuan pengujian ),menguji kebenaran sesuatu (pengetahuan)dalam bidang
yang telah ada.
 Tujuan developmental (tujuan pengembangan), mengembangkan sesuatu (pengetahuan)dalam
bidang yang telah ada.
 Tujuan penulisan karya ilmiah, pembuatan skripsi ,tesis, dan disertasi.

G. PERANAN PENELITIAN
Penelitian mempunyai peranan untuk:
 Memecahkan permasalahan
 Memberikan jawaban atas pertayaan-pertanyaan dalam bidang yang diajukan
 Menambah pengetahuan/ilmu baru

6
H. PERSYARATAN PENELITIAN
Sebuah penelitian dikatakan baik apabila meenuhi beberapa persyaratan , yaitu:
 Mengikuti konsep ilmiah
 Sistematis
 Terencana

I. KONSEP-KONSEP DASAR PENELITIAN


1. Konsep
Adalah istilah, terdiri dari dua kata atau lebih yang menggambarkan suatu gejala atau
menyatakan suatu ide (gagasan) tertentu.
2. Konstruk
Adalah konsep yang dapat diukur dan diamati.
3. Variabel
Adalah konstruk yang sifat-sifatnya sudah diberi nilai dalam bentuk bilangan atau konsep yang
mempunyai dua nilai atau lebih pada suatu kontinum.
Missal: umur ,kepadatanpenduduk, jenis kelamin, agama.
Berdasrakan hubungannya, variabel dapat dibedakan menjadi dua, yaitu:
 Variabel bebas
Adalah variabel yang mempengaruhi atau menjadi penyebab bagi variabel lain
 Variabel terikat
Adalah variabel yang di pengaruhi atau disebabkan oleh variabel lain.
Berdasarkan sifat nilainya, variabel dapat dibedakan menjadi dua , yaitu:
 Variabel kategoris (diskrit)
Adalah variabel yang dibagi menjadi golongan-golongan atau kategori-kategori dengan cirri-ciri
tertentu untuk setiap golongan atau kategori.

 Variabel kontinu
Adalah variabel yang dapat mengambil nilai pecahan sehingga antara dua nilai bulat yang
berdekatan tidak terputus, tetapi masih ada nilai-nilai lain secara bersambung.
Berdasarkan dapat tidaknya dimanipulasi , variabel dapat dibedakan menjadi dua , yaitu:
 Variabel aktif (variabel nonsubjek)
Adalah variabel yang dapat dimanipulasi (dikendalikan), seperti temperature ruangan atau
frekuensi kekerasan dalam televise.
 Variabel atribut (variabel subjek)
adalah variabel yang tidak dapat dimanipulasi , yaitu peneliti tidak dapat melakukan perubahan
yang menyangkut variabel pada subjek penelitian ,seperti umur , tingkat kecerdasan, atau status
sosial.
4. Hipotesis
Adalah proposisi yang masih bersifat sementara dan masih harus diuji kebenarannya. Proposisi
adalah pertanyaan tentang suatu konsep.
5. Pengukuran
Adalah penggunaan aturan untuk menetapkan bilangan pada objek atau peristiwa ( akan dibahas
pada bagian berikut ini).

J. TEKNIK PENELITIAN
Adalah penggunaan alat dalam mengukur ataupun dalam mengumpulkan data. Jadi, yang
dibicarakan dalam teknik penelitian , meliputi pengukuran dalam penelitian dan alat-alat
pengumpulan data
7
1. Pengukuran dalam penelitian
Pengukuran adalah usaha untuk memberikan nomor pada benda-benda atau peristiwa-peristiwa
menurut suatu aturan tertentu. Pada dasarnya, pengukuran merupakan penggambaran suatu
hubungan.
a. Skala /tingkat pengukuran
Adalah peraturan penggunaan notasi bilangan dalam pengukuran . skala pengukuran ini
dibedakan atas empat macam , yaitu :

1) Skala nominal
Adalah suatu skala yang diberikan pada objek atau kategori yang tidak menggambarkan
kedudukan objek atau kategori tersebut terhadap objek atau kategori lainnya, tetapi hanya
sekedar label atau kode saja. Skala ini hanya mengelompokkan objek/kategori kedalam
kelompok tertentu.
Skala ini mempunyai dua ciri ,yaitu:
 Kategori data bersifat saling lepas (satu objek hanya masuk pada satu kelompok saja)
 Kategori data tidak disusun secara logis.
2) Skala ordinal
Adalah suatu skala dimana penomoran objek /kategori disusun menurut besarnya, yaitu dari
tingkat terendah ketingkat tertinggi atau sebaliknyadengan jarak /rentang yang tidak harus sama.
Skala ini memiliki ciri,seperti ciri skala nominal ditambah satu ciri lagi ,yaitu kategori data dapat
disusun berdasarkan urutan logis dan sesuai dengan besarnya karakter yang dimiliki
3) Skala interval
Adalah skala dimana objek/kategori dapat diurutkan berdasarkan suatu aribut yang memberikan
informasi tentang interval antara tiap objek /kategori yang sama.besarnya interval ditambah atau
dikurangi .
4) Skala rasio
Adalah skala yang memiliki sifat-sifat skala nominal, skala ordinal,dan skala interval, dilengkapi
dengan titik nol absolute dengan makna empiris.karena dapat angka nol maka pada skala ini
dapat dibuat perkalian atau pembagian.
Angka pada skala menunjukkan ukuran yang sebenarnya dari objek /kategori yang diukur.
b. Syarat-syarat pengukuran
Ada dua syarat utama yang harus dipenuhi oleh alat ukur untuk memperoleh suatu pengukuran
yang cemat ,yaitu :
1) Reliabilitas
Artinya memiliki sifat dapat dipercaya.jadi reliabilitas adalah seberapa jauh konsistensi alat ukur
untuk memberikan hasil yang sama dalam mengukur hal dan subjek yang sama.
Reliabilitas mengandung 3 makana, yaitu:
 Tidak berubah-ubah (stabilitas)
 Konsisten
 Dapat diandalkan
2) Validitas
Berarti kesucian alat ukur dengan apa yang hendak diukur .artinya alat ukur yang digunakan
dalam pengukuran untuk mengukur apa yang hendak diukur. jadi validitas adalah seberapa jauh
alat dapat mengukur hal atau subjek yang ingin diukur.

2. Alat-alat pengumpulan data

8
Alat –alat yang digunakan dalam pengumpulan data ini dikenal pula sebagai instrument
pengumpulan data .instrumen pengumpulan data ini berupa:
a. Tes atau soal tes
Tes adalah sederetan pertanyaan atau latihan atau alat lain yang digunakan mengukur
keterampilan,pengetahuan ,intelegensi, dan kemampuan ,atau bakat yang dimiliki oleh individu
atau kelompok
b. Kuesioner atau angket
Kuesioner atau angket adalah sejumlah pertanyaan yang digunakan untuk memperoleh data dari
responden dalam arti laporan tentang pribadinya atau hal-hal yang perlu diketahui.
c. Check list
Adalah daftar variabel yang akan dikumpulkan datanya.
d. Pedoman wawancara
Adalah daftar yang berisikan pertanyaan atau pernyataan yang digunakan sebagai patokan dalam
melaksanakan wawancara responden
e. Pedoman dokumentasi
Adalah daftar yang berisikan patokan-patokan atau ppanduan dalam menelurusi sebuah
dokumentasi.
K. PROSEDUR PENELITIAN
Prosedur penelitian adalah langkah-langkah atau urutan yang harus dilalui atau dikerjakan oleh
suatu penelitian .
Secara garis besar,prosedur penelitian terdiri atas tiga tahap, yaitu:
1) Tahap perencanaan penelitian
Adalah tahap dimana sebuah penelitian dipersiapkan. Pada tahap ini ,semua hal-hal yang
berhubungan dengan penelitian dipersiapkan atau diadakan ,seperti pemilihan judul, prumusan
masalah, dan hipotesis.

2) Tahap pelaksanaa penelitian


Adalah tahap dimana sebuah penelitian sedang dilakukan atau dilaksanakan. Pada tahap ini ,
proses pengumpulan data atau informasi ,analisis data, dan penarikan kesimpulan dilakukan
3) Tahap penulisan laporan penelitian
Adalah tahap dimana sebuah penelitian telah selesai dilaksanakan ,pada tahap ini ,hasil dari
sebuah penelitian dibuat dalam bentuk laporan.
Prosedur penelitian seperti yang dikemukakan diatas,dapat dikembangkan menjadi lebih luas
seperti berikut:
a. Mendefenisikan dan merumuskan masalah
b. Melakukan studi keperpustakaan
c. Merumuskan hipotesis
d. Menentukan model/desain penelitian
e. Mengumpulkan data
f. Mengolah dan menyajikan informasi
g. Menganilisis dan menginterpretasikan
h. Membuat generasi dan kesimpulan
i. Membuat laporan.
L. HUBUNGAN ANTARA STATISTIKA DENGAN PENELITIAN
Hubungan antara statistic dengan penelitian dapat dilihat dari peranan statistik terhadap
penelitian , yaitu:
1) Alat untuk menghitung besarnya anggota sampel dari sebuah populasi ,
2) Alat untuk menguji validitas dan reabilitas instrument

9
3) Teknik-teknik untuk menyajikan data penelitian
4) Dan alat untuk analisis data penelitian

PENUTUP
A. KESIMPULAN
Dari makalah diatas dapat disimpulkan bahwa statistic merupakan alat atau metode yang
digunakan untuk pengumpulan serta pengolahan data sehingga dapat ditarik suatu kesimpulan.
Dimana dalam proses pengolahannya terdapat berbagai macam bagian penting seperti variable,
macam-macam data, paradigma, serta pedoman dalam pemilihan teknik penelitian. Dan juga
statistic berperan penting dalam mempermudah menyelesaikan permasalahan perhitungan data
disekitar kita.

B. SARAN
Dari makalah ini, dapat disarankan agar pembaca bisa memahami dan mengaplikasikannya
dalam memecahkan masalah perhitungan data tergantung pada situasi yang kita hadapi. Tak
lepas dari itu semua, kami sebagai penyusun juga mengahrapkan saran – saran yang membangun
guna hasil yang jauh lebih baik kedepannya.

DAFTAR PUSTAKA

Misbahuddin dan iqbal hasan


Supardi U. (2013). Aplikasi Statistika dalam Penelitian. Jakarta : PT. Prima UfuSemesta
Usman, Husaini & Purnomo Setiady. (2011). Pengantar Statistika. Jakarta : PT. Bumi Aksara
Statistika. http://id.wikipedia.org/wiki/Statistika. Diakses pada tanggal 4 September 2014.

10

Anda mungkin juga menyukai