1.

Pengertian Statistik
Pada awalnya statistik diartikan
sebagai kumpulan keterangan baik
yang berbentuk angka-angka
maupun kumpulan keterangan yang
tidak berbentuk angka-angka yang
memiliki arti penting dan kegunaan
besar bagi suatu negara.
Dalam perkembangannya Statistik diartikan sebagai
kumpulan keterangan yang berbentuk angka saja
(data kuantitatif) yang dapat memberikan gambaran
mengenai keadaan,peristiwa atau gejala tertentu.

Contohnya, statistik kependidikan, statistik tenaga

kerja,statistik pertanian,statistik penduduk.
Statistik penduduk,yaitu kumpulan keterangan
berbentuk angka yang berkaitan dengan kegiatan
di bidang kependudukan, misalnya jumlah
penduduk, rata-rata umur penduduk, angka
kelahiran dsbnya.
Statistik dalam arti sempit adalah kumpulan
keterangan yang berbentuk angka (data).
Dalam arti luas , Statistik adalah cabang ilmu
pengetahuan yang mempelajari cara-cara atau
metode pengumpulan ,penyajian,
analisis,interpretasi dan pengambilan
kesimpulan dari suatu data,sehingga data
tersebut dapat memberikan pengertian atau
makna tertentu.
Statistik dalam arti luas disebut dengan
statistika.
Tahapan Kegiatan Metode Statistik
Ada lima tahapan:
1. Pengumpulan data, merupakan tahap awal. Dilakukan dengan
dua cara yaitu: Cara sensus dan cara sampel (sampling).
Cara sensus adalah cara mengumpulkan data dengan jalan
meneliti seluruh anggota yang menjadi obyek penelitian.
Seluruh anggota yang menjadi obyek penelitian dinamakan
populasi.
Kebaikan cara sensus adalah hasil yang diperoleh merupakan data
(nilai karakteristik ) yang sebenarnya (true value).
Cara Sampel (sampling). Adalah cara pengumpulan data
dengan jalan meneliti sebagian kecil dari seluruh anggota yang
menjadi obyek penelitian. Atau dengan kata lain sampli adalah cara
mengumpulkan data dengan mencatat atau memilih sampelnya
saja. Hasil yang diperoleh berupa data perkiraan (estimate value)
,dapat ditaksir (diperkirakan) karakteristik atau sifat-sifat
sesungguhnya dari populasi yang sedang diteliti.
2. Penyusunan data
Ada tiga tahapan:
a. Mengedit.
Adalah memeriksa kembali daftar pertanyaan yang
telah diisi, untuk mengetahui apakah daftar pertanyaan itu
telah diisi dengan benar atau sudah sesuai dengan yang
dimaksud dalam penelitian itu.
b.Mengklasifikasi
Adalah memisah-misahkan data yang telah diedit atas dasar
sifat-sifat yang dimiliki oleh data.
c. Tabulasi.
Adalah pengelompokkan data sesuai dengan sifat sifat data
yang telah ditentukan dalam susunan kolom dan baris
(matriks), sehingga data itu mudah ditarik kesimpulannya.
3. Pengumuman data
Dimaksudkan supaya data itu mudah
disebarluaskan dan mudah diliaht secara visual,
sehingga disajikan dalam bentuk tabel, grafik dan
diagram.
4. Analisis data
Akan dapat diperoleh gambaran keseluruhan
dari data yang sudah dikumpulkan.
5. Interpretasi data.
Gambaran keseluruhan dari data yang telah
dikumpulkan perlu diinterpretasi dengan baik, agar
diperoleh kesimpulan yang benar.
2. Pembagian Statistik
Statistik sebagai ilmu pengetahuan atau metode
dapat dibedakan menjadi dua bagian:
a. Statistika Deskriptif ( Statistika Deduktif)
Adalah statistika yang tingkat pekerjaannya
mencakup cara-cara pengumpulan, menyusun atau
mengatur, mengolah,menyajikan dan menganalisis
data angka, agar dapat memberikan gambaran
yang teratur, ringkas dan jelas,mengenai
keadaan,peristiwa atau gejala tertentu sehingga
bisa ditarik pengertian atau makna tertentu.
b. Statistika Inferensia
Atau statistik Induktif adalah statistika yang
menyediakan aturan atau metode yang dapat
digunakan untuk membuat ramalan, membuat
taksiran dan mengambil simpulan yang bersifat
umum dari sekumpulan data (data sampel) yang
dipilih secara acak dari seluruh data yang menjadi
subyek kajian (populasi).
Dua tujuan utama Statistik inferensia yaitu
pendugaan parameter populasi dan pengujian
hipotesis tentang parameter populasi.
Statistika inferensia ini merupakan tindak lanjut
dari statistika deduktif.
3. Peranan Statistika
Dalam dunia ekonomi dan bisnis, statistik
memiliki fungsi sebagai alat bantu, terutama
bagi pelaku ekonomi dan bisnis dan bagi
pembuat keputusan.
Sebagai alat bantu, statistika membantu pelaku
dan pembuat keputusan untuk mengumpulkan,
mengolah, menganalisis dan menyimpulkan
hasil yang telah dicapai dalam kegiatan
tertentu, khususnya dibidang ekonomi dan
bisnis.
Bagi pelaku ekonomi dan bisnis :
a. Akan memperoleh gambaran tentang
kejadian,gejala atau keadaan dunia ekonomi
dan bisnis baik gambaran secara khusus
maupun gambaran secara umum.
b. Pelaku ekonomi dan bisnis/pembuat keputusan
akan dapat mengikuti perkembangan mengenai
kejadian,gejala atau keadaan dunia ekonomi
dan bisnis dari waktu ke waktu.
c. Dapat menyusun laporan yang berupa data
kuantitatif dengan teratur,ringkas dan jelas.
d. Dapat mengetahui apakah gejala ekonomi
dan bisnis yang satu ada hubungannya
dengan gejala yang lainnya.
e. Dapat melakukan pengujian, menarik
kesimpulan dan mengambil keputusan
terhadap suatu gejala ekonomi dan bisnis,
serta dapat menaksir atau meramalkan hal-hal
yang bakal terjadi di masa yang akan datang,
yang dapat dipertanggung jawabkan secara
ilmiah.
4. Data, Populasi dan Sampel
Data adalah kumpulan keterangan mengenai keadaan,
kejadian atau gejala tertentu, baik yang berbentuk
angka maupun yang tidak berbentuk angka.
Data statistik adalah kumpulan keterangan mengenai
keadaan, kejadian atau gejala tertentu yang berupa
angka saja.
Data statistik adalah data berupa angka (data
kuantitatif).
Sedangkan kumpulan keterangan mengenai
keadaan,kejadian atau gejala tertentu yang tidak
berupa angka (disebut data kualitatif) akan menjadi
data statistik (data kuantitatif) setelah dilakukan
kuantifikasi yaitu cara memberi kode atau label.
Sebuah angka (bilangan) dapat disebut data statistik,
bila angka tersebut memenuhi persyaratan tertentu,
yaitu bahwa angka yang dimaksud haruslah
menunjukkan suatu ciri dari suatu penelitian yang
bersifat agregatif serta mencerminkan suatu kegiatan
dalam bidang atau lapangan tertentu.
Penelitian agregatif adalah:
a. Bahwa penelitian itu boleh hanya mengenai satu
individu saja,akan tetapi penelitian terhadap
karakteristik tertentu dari individu tersebut harus
dilakukan lebih dari satu kali (berulang-ulang).
b. Bahwa penelitian terhadap karakteristik tertentu dari
individu tersebut hanya dilakukan satu kali saja, akan
tetapi yang diteliti harus lebih dari satu individu.
Populasi
Adalah kumpulan dari seluruh elemen (unit atau individu) sejenis
yang dapat dibedakan yang menjadi obyek penyelidikan atau
penelitian.
Elemen atau obyek penelitian dapat berupa orang, lembaga atau
organisasi,barang,besaran dan lain-lain.
Karakteristik dari elemen/obyek penelitian tersebut adalah ciri-
ciri,sifat-sifat atau hal-hal yang dimiliki oleh elemen (obyek)
penelitian tersebut.
Keterangan-keterangan yang berkaitan dengan karakteristik yang
dikumpulkan dari obyek penelitian itu akan membentuk data
statistik.
Populasi harus diberikan batasan yang tegas.
Ukuran populasi mengikuti luas daerah penelitian.
Sampel.
Sampel adalah bagian (sebagian kecil) dari populasi yang
karakteristiknya hendak diselidiki.
 Statistik Sampel dan Parameter Populasi
Terkait dengan statistika inferensia yaitu pengujian
hipotesis dan pendugaan parameter populasi,
terdapat dua istilah penting yaitu statistik dan
parameter.
Ukuran-ukuran yang ada dalam statistik yang
menyatakan karakteristik atau sifat-sifat dari suatu
sampel antara lain: rata-rata sampel (𝑥 ),
simpangan baku (s), koefisien korelasi sampel (r),
koefisien model regresi sampel (b),proporsi sampel
(𝑝), beda dua rata-rata sampel (𝑥1 - 𝑥2 ), dan beda
dua proporsi sampel (𝑝1 − 𝑝2).
Parameter adalah ukuran-ukuran yang menyatakan
karakteristik atau sifat-sifat dari suatu populasi , seperti
rata-rata populasi (µ), simpangan baku populasi (ơ),
koefisien korelasi populasi (ρ), koefisien model regresi
populasi (β). Proporsi populasi (P) dan lain-lain.

Penggolongan Data Statistik

a. Berdasarkan cara memperolehnya
Ada dua macam, yaitu data primer dan data sekunder
Data primer adalah data yang dikumpulkan dan diolah
sendiri oleh suatu badan atau individu secara langsung dari
obyeknya.
Data sekunder adalah data yang diperoleh dalam bentuk
sudah jadi, sudah dikumpulkan dan diolah oleh pihak lain
atau telah dipublikasikan oleh pihak lain.
b. Berdasarkan waktu pengumpulannya
Ada dua macam yaitu:
1. Data seketika (cross section data) atau data
silang tempat adalah data yang dikumpulkan
pada waktu tertentu yang dapat
menggambarkan keadaan/karakteristik obyek
penelitian pada waktu penelian itu
dilaksanakan.
2. Data berkala (time series data)
Adalah data yang dikumpulkan dari waktu ke
waktu yang dapat menggambarkan tentang
perkembangan suatu kegiatan/kejadian.
c. Berdasarkan sifatnya, ada dua yaitu data
diskrit dan kontinu
Data diskrit yaitu data yang satuannya
merupakan bilangan bulat dan tidak berbentuk
pecahan. Misalnya data mengenai jumlah
pegawai bedasarkan pendidikannya.
Data kontinu yaitu data yang satuannya
merupakan bilangan pecahan. Data ini
diperoleh dari hasil pengukuran.
d. Berdasarkan sumbernya, data intern dan data
ekstern
Data intern adalah data yang menggambarkan keadaan
atau kegiatan dalam suatu lembaga atau badan.
Data ekstern adalah data yang menggambarkan
keadaan atau kegiatan diluar suatu lembaga atau
badan.
e. Berdasarkan Pengukurannya
Data nominal adalah data statistikyang cara menyusun
angkanya didasarkan atas beberapa kategori atau
kelompok tanpa memperhatikan urutan tertentu.
Misalnya jenisnkelamin laki-laki diberi kode 1 dan jenis
kelamin perempuan diberi kode 0. dan sebaliknya.
 Data Ordinal adalah data statistik yang cara
menyusun angkanya didasarkan atas beberapa
kategori dengan memperhatikan urutan
tertentu/kedudukan (rangking).
 Data interval, adalah data statistik yang angkanya
disusun dengan jarak sama antara
golongan/kategori yang satu dengan yang lain.
 Data ratio adalah data statistik yang angkanya
diperoleh dengan membandingkan nilai variabel
yang satu dengan nilai absolut variabel yang
lainnya (variabel pembanding).
 Variabel
Adalah suatu besaran yang nilainya bervariasi
atau sesuatu yang sifat-sifat atau ciri-cirinya
bervariasi.
Ada dua variabel, yaitu variabel kuantitatif dan
variabel kualitatif.