Anda di halaman 1dari 3

PENEMPATAN PASIEN

No. Dokumen :
No. Revisi :
SOP Tanggal Terbit :
Halaman :

UPTD Puskesmas H. Dadang Hermawan,


Tanjungwangi S.Kep., Ners.
NIP. 19770403 200701 1 007

1. Pengertian Penempatan pasien dengan penyakit menular atau suspek adalah


menempatkan pasien dalam satu ruangan tersendiri (jika tidak
tersedia) kelompokan kasus yang telah dikonfirmasi secara terpisah
didalam ruangan dengan beberapa tempat tidur dari kasus yang
belum dikonfirmasi atau sedang didiagnosis (kohorting). Bila
ditempatkan dalam satu ruangan, jarak antara tempat tidur harus lebih
dari dua meter dan diantara tempat tidur harus ditempatkan
penghalang fisik seperti tirai atau sekat.
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk memberikan
pelayanan terbaik pada pasien dan bisa mencegah terjadinya
infeksi nosokomial bagi pasien lain
3. Kebijakan Keputusan Kepala Puskesmas Tanjungwangi No.../Kep.../PKM.../2023
tentan Pembentukan dan Pencegahan Infeksi
4. Referensi 1. Permenkes Nomor 27 Tahun 2017 Tentang Pedoman Pencegahan
Dan Pengendalian Infeksi Di Fasilitas Pelayanan Kesehatan
2. Modul Pelatihan PPI tahun 2017
5. Prosedur / 1. Petugas melakukan cuci tangan
Langkah- 2. Petugas menggunakan APD sesuai dengan pola transmisi infeksi
langkah pasien
3. Petugas menempatkan pasien dengan jarak antara tempat tidur >
1 meter dengan diberipembatas antar tempat tidur
4. Petugas merujuk pasien dengan kecurigaan penularan udara
(airborne) karena tidak adaruang isolasi dengan ventilasi tekanan
negative
5. Pasien yang tidak dapat menjaga kebersihan diri atau
lingkungannya seyogyanyadipisahkan tersendiri (Pasien anak
dipisah dengan pasien dewasa)
6. Petugas konsultasi terlebih dahulu dengan Tim PPI untuk
menentukan pasien yang dapatdisatukan dalam satu ruangan jika
petugas kesulitan menentukan ruangan
7. Petugas menempatkan pasien dengan resiko tinggi penularan
penyakit di ruangantersendiri, jika ruangan tersebut masih kosong
8. Petugas memberi tanda kewaspadaan berdasarkan jenis
transmisinya (kontak,droplet,airborne) untuk semua ruangan yang
terkait cohorting (jika memungkinkan)
9. Petugas melepaskan APD
10. Petugas cuci tangan
6. Bagan Alir

Petugas Petugas Petugas


mengidentifikasi Mempersilahkan menyiapkan
kebutuhan pasien menunggu RM
pasien di ruang

Petugas di Jika diperlukan


Petugas memberikan ruang rujukan
RM ke ruang pelayanan internal
Pelayanan sesuai memanggil petugas
dengan kebutuhan pasien memberikan
pasien sesuai RM ke unit
dengan RM Pelayanan

7. Hal yang
1. Bila tidak tersedia ruang tersendiri, di bolehkan di rawat bersama
Harus
pasien lain yang jelas infeksinya sama dengan menerapkan sistem
Diperhatikan
cohort. Jarak antara tempat tidur minimal

2. Pasien yang tidak dapat menjaga kebersihan diri atau

3. lingkungan di pisahkan tersendiri


8. Unit Terkait 1. UGD
2. BP UMUM
3. BP GIGI
4. KIA
5. MTBS
9. Dokumen
1. Rekam medis
Terkait
2. Computer simpus
3. Buku Register Pemeriksaan

10. Rekaman
Tanggal Mulai
Historis No Yang Diubah Isi Perubahan
diberlakukan
Perubahan
1
2

Anda mungkin juga menyukai