Akreditasi : SINTA 5
Isi masalah pada jurnal tersebut adalah analisis tentang pendapatan pajak lokal
(PAD) dan dampaknya terhadap pendapatan per kapita di kota Jambi, Indonesia.
Jurnal tersebut membahas komponen-komponen PAD dan hubungannya dengan
pendapatan per kapita, serta memberikan informasi latar belakang tentang keuangan
negara dan daerah. Metode analisis data yang digunakan adalah deskriptif dan
analisis regresi. Tujuan penelitian adalah untuk menganalisis penerimaan komponen
pajak daerah, pendapatan per kapita penduduk, dan pengaruh penerimaan pajak
daerah terhadap pendapatan per kapita penduduk di Kota Jambi.
Novelty dari jurnal tersebut adalah analisis khusus tentang pendapatan pajak lokal
(PAD) dan dampaknya terhadap pendapatan per kapita di kota Jambi, Indonesia.
Jurnal tersebut memberikan informasi yang berguna bagi pemerintah daerah dan
peneliti dalam memahami hubungan antara PAD dan pendapatan per kapita, serta
memberikan rekomendasi kebijakan yang dapat meningkatkan penerimaan PAD dan
pendapatan per kapita di kota Jambi. Selain itu, jurnal ini juga menggunakan metode
analisis regresi untuk menguji hipotesis dan memberikan hasil yang dapat dijadikan
acuan untuk penelitian selanjutnya.
4. Populasi: merupakan variabel kontrol yang diukur dalam bentuk jumlah penduduk
kota Jambi.
5. Produk Domestik Regional Bruto (PDRB): merupakan variabel kontrol yang diukur
dalam bentuk nilai rupiah dan mencakup seluruh kegiatan ekonomi yang terjadi di
kota Jambi.
Model yang digunakan dalam jurnal tersebut adalah model regresi linier sederhana
dengan variabel dependen (Y) adalah pendapatan per kapita (PDRB/Kap) dan
variabel independen (X) adalah penerimaan pajak daerah (PD). Persamaan regresi
yang digunakan adalah:
Di mana:
- Log PDRB/Kap = logaritma dari pendapatan per kapita
- α = konstanta
- β = koefisien regresi pajak daerah
- Log PD = logaritma dari penerimaan pajak daerah
- μ = standar error
Dalam analisis regresi, digunakan metode OLS (ordinary least square) untuk
mengestimasi koefisien regresi β. Selain itu, juga dilakukan pengujian hipotesis untuk
mengetahui apakah koefisien regresi signifikan atau tidak.
5. Hasil Pada Jurnal Sinta 5 :
Hasil dari jurnal tersebut adalah bahwa terdapat hubungan yang signifikan dan
positif antara pendapatan pajak lokal (PAD) dan pendapatan per kapita di kota Jambi,
Indonesia. Komponen pajak daerah yang paling berpengaruh terhadap pendapatan
per kapita adalah pajak penerangan jalan, sedangkan pajak ekskavasi memiliki
pengaruh yang paling kecil. Jurnal tersebut merekomendasikan agar pemerintah
meningkatkan penerimaan pajak daerah dari pajak penerangan jalan dan
meningkatkan kepatuhan pajak untuk meningkatkan penerimaan dari komponen
pajak lainnya. Selain itu, pemerintah juga diharapkan mendorong peningkatan
pendapatan pajak lokal untuk mendukung pembangunan regional dan meningkatkan
pendapatan per kapita.
Nama Topik :
PENGARUH BELANJA PEMERINTAH DAERAH DAN PENDAPATAN
Akreditasi : SINTA 2
Link Jurnal : http://jurnal.untagsmg.ac.id/index.php/fe/article/view/183
Novelty atau kebaruan dari jurnal ini adalah penggunaan metode Fixed Effect
Model (FEM) atau Least-Squares Dummy Variable (LSDV) model untuk menganalisis
pengaruh pengeluaran pemerintah dan pendapatan per kapita terhadap Indeks
Pembangunan Manusia (IPM) di kabupaten/kota di Provinsi Jawa Tengah. Selain itu,
jurnal ini juga menggunakan dummy wilayah untuk melihat perbedaan
perkembangan tingkat kemiskinan Kabupaten/Kota di Jawa Tengah selama tiga tahun
dengan periode penelitian tahun 2006-2008. Jurnal ini juga memberikan deskripsi
yang detail tentang Provinsi Jawa Tengah, termasuk letak geografis dan
astronomisnya.
Dimana:
- IPMit adalah Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di kabupaten/kota i pada tahun t
- BLJ adalah Belanja Pemerintah Daerah di kabupaten/kota i pada tahun t
- PPK adalah Pendapatan Per Kapita di kabupaten/kota i pada tahun t
- α, αBLJ, dan αPPK adalah koefisien regresi
- μit adalah error term
Model ini merupakan model ekonometrik panel dengan menggunakan Fixed Effect
Model (FEM) atau Least-Squares Dummy Variable (LSDV) model. Model ini digunakan
untuk menganalisis pengaruh pengeluaran pemerintah dan pendapatan per kapita
terhadap Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di kabupaten/kota di Provinsi Jawa
Tengah selama periode penelitian tahun 2006-2008.
Nama Topik :
DAMPAK PENERIMAAN DAN PENGELUARAN PEMERINTAH DAERAH TERHADAP
PENDAPATAN PERKAPITA ANTAR KABUPATEN JAWA BARAT
Isi masalah dari jurnal tersebut adalah rendahnya kesejahteraan di Kabupaten Jawa
Barat dan faktor-faktor yang mempengaruhinya, seperti penerimaan daerah yang
rendah, pengeluaran pemerintah yang tidak efektif, dan jumlah penduduk yang
besar. Jurnal tersebut juga membahas tentang pentingnya alokasi dana desa yang
efektif dan perencanaan belanja pemerintah yang baik untuk meningkatkan
kesejahteraan di daerah tersebut.
Isi novelty dari jurnal tersebut adalah penelitian yang dilakukan untuk
mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi rendahnya kesejahteraan di
Kabupaten Jawa Barat dan mengeksplorasi pentingnya alokasi dana desa yang efektif
dan perencanaan belanja pemerintah yang baik untuk meningkatkan kesejahteraan
di daerah tersebut. Penelitian ini juga menggunakan model Generalized Least Square
(GLS) untuk melakukan koreksi uji asumsi klasik seperti autokorelasi dan
heterokedastisitas. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel bebas
mempengaruhi signifikan terhadap pendapatan perkapita sebagai proksi dari
kesejahteraan, dan bahwa pemberian dana desa yang efektif dapat meningkatkan
kesejahteraan dan menurunkan kemiskinan.
Model yang digunakan dalam jurnal tersebut adalah Generalized Least Square
(GLS). Model ini digunakan untuk menguji hubungan antara variabel dependen
(pendapatan perkapita) dengan variabel independen (rasio dana desa terhadap
PDRB, pendapatan asli daerah, belanja langsung pemerintah, dan jumlah penduduk)
dalam mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi rendahnya kesejahteraan
di Kabupaten Jawa Barat dan mengeksplorasi pentingnya alokasi dana desa yang
efektif dan perencanaan belanja pemerintah yang baik untuk meningkatkan
kesejahteraan di daerah tersebut. Model ini juga digunakan untuk melakukan koreksi
uji asumsi klasik seperti autokorelasi dan heterokedastisitas. Hasil dari model ini
menunjukkan bahwa variabel bebas mempengaruhi signifikan terhadap pendapatan
perkapita sebagai proksi dari kesejahteraan.
Selain itu, jurnal tersebut juga menyoroti pentingnya tata kelola yang baik dalam
meningkatkan pengeluaran pemerintah dan meningkatkan pendapatan daerah. Studi
ini menunjukkan bahwa rasio dana desa terhadap PDRB, pendapatan asli daerah,
belanja langsung pemerintah, dan jumlah penduduk memiliki dampak signifikan
pada pendapatan per kapita di Jawa Barat.
Jurnal tersebut juga menemukan bahwa alokasi dana desa perlu dipantau untuk
memastikan bahwa sesuai dengan program pemerintah. Pengeluaran pemerintah
lokal dan pendapatan daerah juga memiliki dampak signifikan pada pendapatan per
kapita. Studi ini menyoroti dampak negatif pertumbuhan penduduk pada
pendapatan per kapita.
Nama Topik :
PENGARUH PERIMBANGAN TERHADAP PENDAPATAN PERKAPITA MELALUI BELANJA
MODAL SEBAGAI VARIABEL INTERVENING DI KABUPATEN/KOTA PROVINSI SUMATERA
UTARA
Akreditasi : SINTA 3
Keterbaruan dari jurnal tersebut adalah penelitian ini mengkaji pengaruh Dana
Perimbangan terhadap pendapatan per kapita melalui modal belanja sebagai
variabel intervensi di Kabupaten/Kota Provinsi Sumatera Utara. Selain itu, penelitian
ini juga mengkaji faktor-faktor yang mempengaruhi pendapatan perkapita di daerah,
seperti tingkat pendapatan asli daerah, modal belanja, dan pertumbuhan ekonomi.
Penelitian ini juga memberikan kontribusi dalam mengidentifikasi masalah-masalah
yang dihadapi daerah dalam mengelola anggaran dan mempengaruhi Dana
Perimbangan dalam meningkatkan pendapatan perkapita secara berkelanjutan.
Model jurnal yang digunakan adalah Structural Equation Modeling (SEM) untuk
menganalisis pengaruh Dana Perimbangan terhadap pendapatan perkapita melalui
modal belanja sebagai variabel intervensi di Kabupaten/Kota Provinsi Sumatera
Utara. Teknik analisis data pada penelitian ini menggunakan Analisis Model
Persamaan Struktural atau disebut dengan Structural Equation Modeling (SEM). SEM
adalah kumpulan teknik-statistik yang memungkinkan pengujian sebuah rangkaian
hubungan secara simultan. Selanjutnya dalam pengolahan data penulis
menggunakan bantuan software AMOS V.21.
5. Hasil Pada Jurnal Sinta 3 :
Hasil dari jurnal ini adalah bahwa dana perimbangan memiliki pengaruh yang
signifikan terhadap modal belanja, namun modal belanja tidak memiliki pengaruh
yang signifikan terhadap pendapatan perkapita. Namun, dana perimbangan memiliki
pengaruh yang signifikan terhadap pendapatan per kapita melalui modal belanja
sebagai variabel intervensi. Oleh karena itu, penelitian ini menekankan pentingnya
alokasi dana perimbangan yang optimal dan prioritas modal belanja untuk
mendukung pengembangan infrastruktur dan layanan guna publik meningkatkan
pertumbuhan ekonomi dan pendapatan perkapita.
Nama Topik :
ANALISIS HUBUNGAN PROPORSI KONSUMSI MAKANAN DENGAN BERBAGAI STRATIFIKASI
PENDAPATAN PERKAPITA DI PROVINSI JAWA TENGAH PADA TAHUN 2001
b) Jumlah Penduduk
Besarnya jumlah penduduk akan berpengaruh pada pengeluaran konsumsi
masyarakat. Suatu perekonomian yang penduduknya relatif banyak, pengeluarannya
untuk konsumsi akan lebih besar dan sebaliknya.
Berdasarkan hasil distribusi frekuensi maka data PDRB per kapita dengan
pengeluaran konsumsi penduduk ( jenis makanan ) dapat dikelompokkan
berdasarkan kelasnya seperti tabel 1.
Dari tabel 1 nampak bahwa daerah yang tergolong PDRB per kapita tinggi dengan
pengeluaran konsumsi pangan tinggi seperti (kabupaten sukoharjo,dan
karanganyar,kota Magelang,Surakarta,Salatiga,Semarang,
Pekalongan,dan Tegal).