I. DASAR
II. PENDAHULUAN
III. TUJUAN
1. Untuk mewujudkan desa ODF (Open Defacation Free) atau desa bebas buang air besar
sembarangan.
2. Untuk memperifikasi awal kepemilikan jamban dan sekaligus penggunaan jamban
3. Untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap perubahan prilaku hygiene sanitasi
lingkungan dan membudayakan hidup bersih dan sehat.
4. Untuk meningkatkan penetahuan masyarakat tentang 5 pilar STBM
IV. SASARAN
Seluruh masyarakat di desa Pilar Jaya, Tirmiara, Kerawang, Pilar, Pantan Tengah,
Atu Singkih di wilayah Kerja Puskesmas Rusip.
1. Waktu Pelaksanaan
Tanggal 13 s/d 18 September 2020
2. Tenaga Pelaksana
a. Erni Juwita
b. Ingat Niatman Waruwu, Amd.Kep
3. Bentuk kegiatan
a. Pengamatan
i. Petugas minta data sekunder kepada Kepala Desa
ii. Pelaksana melakukan observasi langsung ke rumah masyarakat
iii. Pelaksana mengolah data secara sederhana maupun menggunakan alat
bantu elektronika
b. Pengawasan
Melakukan pemeriksaan sebulan sekali terhadap bidan desa dan kader
kesling apabila ada penambahan pembangunan jamban.
c. Pemberdayaan
Melakukan Pemberdayaan kepada kepala kampung,bidan desa dan kader
kesling
4. Hasil Kegiatan
I. REALISASI KEUANGAN
Besar dana yang digunakan dalam kegiatan ini sebesar Rp.1.200.000 dengan uraian sebagai
berikut :
REALISASI
Alokasi Dana S/D Bulan
Bulan Ini S/D Bulan Ini Sisa Dana %Realisasi
Lalu
VI. PERMASALAHAN
a. Desa Tirmiara , kurangnya pengetahuan masyarakat tentang pentingnya
pengadaan jamban di rumah tangga masing-masing dan factor ekonomi yang
tidak mendukung membuat jamban pribadi
b. Desa Kerawang, kurangnya pengetahuan masyarakat tentang pentingnya
pengadaan jamban di rumah tangga masing-masing. factor ekonomi yang tidak
mendukung untuk membuat jamban pribadi di rumah
c. Desa Pilar, kurangnya pengetahuan masyarakat tentang pentingnya pengadaan
jamban di rumah tangga masing-masing.
d. Desa Pantan Tengah, kurannya kesadaran masyarat dan letak geografis menjadi
kendala untuk membuat jamban pribadi di rumah.
e. Desa Atu Singkih, Letak Geografis dan Pola Pikir Masyarakat menjadi kendala
tercapainya jamban sehat di desa tersebut.
VII. SARAN – SARAN
XI. PENUTUP
Demikian telah diurakan Kegiatan Monitoring Paska Pemicuan sebagaimana pertanggung jawaban Tahun
2021