DISUSUN OLEH :
A. LATAR BELAKANG
B. TUJUAN KEGIATAN
1. Untuk mengetahui ada tidaknya sarana sanitasi Jamban dan mengetahui jenis Jamban
yang digunakan disetiap rumah warga.
2. Untuk mengetahui Sumber Air Minum yang di konsumsi warga.
3. Untuk mengetahui Sumber Air yang digunakan masyarakat untuk Mandi Cuci Kakus
(MCK).
4. Untuk mengetahui ada tidaknya Sarana CTPS di depan rumah setiap warga, dalam
rangka mengikuti protokol kesehatan selama adanya pandemic Covid 19.
BAB II
ISI
b. Kegiatan dilakukan di Desa Sebangau Jaya RT.02 pada tanggal 02 April 2022. Tujuan
Kegiatan : untuk mengetahui sarana sanitasi yang ada disetiap rumah warga. Dari 9 buah
rumah, 14 KK, 41 Jiwa. 7 buah rumah yang memiliki Jamban, 1 buah rumah tidak
memiliki Jamban, 1 buah rumah menggunakan Jamban Sharing. 25 jiwa menggunakan
Sumber Air Minum dari Air Hujan, dan 8 jiwa menggunakan sumber air minum dari
Sumur Bor. Semua jiwa menggunakan Sumur Bor untuk MCK. Semua rumah tidak
mempunyai Sarana CTPS di depan rumah.
c. Kegiatan dilakukan di Desa Sebangau Jaya RT.03 pada tanggal 04 April 2022. Tujuan
Kegiatan : untuk mengetahui sarana sanitasi yang ada disetiap rumah warga. Dari 17
buah rumah, 22 KK, 72 Jiwa. 14 buah rumah yang memiliki Jamban, dan 3 buah rumah
tidak memiliki Jamban. Semua jiwa menggunakan Sumber Air Minum dari Air Hujan.
Semua jiwa menggunakan Sumur Bor untuk MCK. 2 buah rumah memiliki Sarana CTPS
di depan rumah. 15 buah rumah tidak mempunyai Sarana CTPS di depan rumah.
d. Kegiatan dilakukan di Desa Sebangau Jaya RT.04 pada tanggal 05 Aprilr 2022. Tujuan
Kegiatan : untuk mengetahui sarana sanitasi yang ada disetiap rumah warga. Dari 7 buah
rumah, 13 KK, 35 Jiwa. 6 buah rumah yang memiliki Jamban, 1 buah rumah tidak
memiliki Jamban. Semua jiwa menggunakan Sumber Air Minum dari Air Hujan. Semua
jiwa menggunakan Sumur Bor untuk MCK. Semua rumah tidak mempunyai Sarana
CTPS di depan rumah.
e. Kegiatan dilakukan di Desa Sebangau Jaya RT.05 pada tanggal 06 April 2022. Tujuan
Kegiatan : untuk mengetahui sarana sanitasi yang ada disetiap rumah warga. Dari 8 buah
rumah, 14 KK, 36 Jiwa. Semua rumah yang memiliki Jamban. Semua jiwa menggunakan
Sumber Air Minum dari Air Hujan. Semua jiwa menggunakan Sumur Bor untuk MCK.
Semua rumah tidak memiliki Sarana CTPS di depan rumah.
f. Kegiatan dilakukan di Desa Sebangau Jaya RT.06 pada tanggal 07 April 2022. Tujuan
Kegiatan : untuk mengetahui sarana sanitasi yang ada disetiap rumah warga. Dari 11
buah rumah, 16 KK, 48 Jiwa. 9 buah rumah yang memiliki Jamban, dan 2 buah rumah
tidak memiliki Jamban. 38 jiwa menggunakan Sumber Air Minum dari Air Hujan, dan 3
Jiwa menggunakan Sumber Air Minum dari Air Isi Ulang. Semua jiwa menggunakan
Sumur Bor untuk MCK. 1 buah rumah memiliki Sarana CTPS di depan rumah, dan 10
buah rumah tidak memiliki sarana CTPs di depan rumah.
g. Kegiatan dilakukan di Desa Sebangau Jaya RT.07 pada tanggal 08 April 2022. Tujuan
Kegiatan : untuk mengetahui sarana sanitasi yang ada disetiap rumah warga. Dari 11
buah rumah, 21 KK, 66 Jiwa. 9 buah rumah yang memiliki Jamban, 2 buah rumah tidak
memiliki Jamban, 1 buah rumah yang menggunakan Jamban Sharing. Semua jiwa
menggunakan Sumber Air Minum dari Air Hujan. Semua jiwa menggunakan Sumur Bor
untuk MCK. Semua rumah tidak memiliki Sarana CTPS di depan rumah.
h. Kegiatan dilakukan di Desa Sebangau Jaya RT.08 pada tanggal 09 April 2022. Tujuan
Kegiatan : untuk mengetahui sarana sanitasi yang ada disetiap rumah warga. Dari 6 buah
rumah, 10 KK, 27 Jiwa. 5 buah rumah yang memiliki Jamban, 1 buah rumah tidak
memiliki Jamban. Semua jiwa menggunakan Sumber Air Minum dari Air Hujan. Semua
jiwa menggunakan Sumur Bor untuk MCK. Semua rumah tidak mempunyai Sarana
CTPS di depan rumah.
b. Kegiatan dilakukan di Desa Paduran Mulya RT.02 pada tanggal 14 Mei 2022. Tujuan
Kegiatan : untuk mengetahui sarana sanitasi yang ada disetiap rumah warga. Dari 18
buah rumah, 26 KK, 78 Jiwa. 15 buah rumah yang memiliki Jamban, dan 3 buah rumah
tidak memiliki Jamban. 3 jiwa menggunakan Sumber Air Minum dari Air Hujan, dan 56
jiwa menggunakan sumber air minum dari Sumur Bor. Semua jiwa menggunakan Sumur
Bor untuk MCK. 12 buah rumah yang memiliki Sarana CTPS di depan rumah, dan 8
rumah tidak mempunyai Sarana CTPS di depan rumah.
c. Kegiatan dilakukan di Desa Paduran Mulya RT.03 pada tanggal 18 Mei 2022. Tujuan
Kegiatan : untuk mengetahui sarana sanitasi yang ada disetiap rumah warga. Dari 6 buah
rumah, 12 KK, 34 Jiwa. 5 buah rumah yang memiliki Jamban, dan 1 buah rumah tidak
memiliki Jamban. Semua jiwa menggunakan sumber air minum dari Sumur Bor. Semua
jiwa menggunakan Sumur Bor untuk MCK. 1 buah rumah yang memiliki Sarana CTPS di
depan rumah, dan 5 rumah tidak mempunyai Sarana CTPS di depan rumah.
d. Kegiatan dilakukan di Desa Paduran Mulya RT.04 pada tanggal 19 Mei 2022. Tujuan
Kegiatan : untuk mengetahui sarana sanitasi yang ada disetiap rumah warga. Dari 10
buah rumah, 20 KK, 61 Jiwa. 7 buah rumah yang memiliki Jamban, dan 3 buah rumah
tidak memiliki Jamban. Semua jiwa menggunakan sumber air minum dari Sumur Bor.
Semua jiwa menggunakan Sumur Bor untuk MCK. 1 buah rumah yang memiliki Sarana
CTPS di depan rumah, dan 9 rumah tidak mempunyai Sarana CTPS di depan rumah.
e. Kegiatan dilakukan di Desa Paduran Mulya RT.05 pada tanggal 20 Mei 2022. Tujuan
Kegiatan : untuk mengetahui sarana sanitasi yang ada disetiap rumah warga. Dari 12
buah rumah, 19 KK, 59 Jiwa. 11 buah rumah yang memiliki Jamban, dan 1 buah rumah
menggunakan Jamban Sharing. 7 jiwa menggunakan Sumber Air Minum dari Air Hujan,
dan 33 jiwa menggunakan sumber air minum dari Sumur Bor. Semua jiwa menggunakan
Sumur Bor untuk MCK. 2 buah rumah yang memiliki Sarana CTPS di depan rumah, dan
10 rumah tidak mempunyai Sarana CTPS di depan rumah.
f. Kegiatan dilakukan di Desa Paduran Mulya RT.06 pada tanggal 23 Mei 2022. Tujuan
Kegiatan : untuk mengetahui sarana sanitasi yang ada disetiap rumah warga. Dari 14
buah rumah, 22 KK, 63 Jiwa. 9 buah rumah yang memiliki Jamban, 4 buah rumah tidak
memiliki Jamban, dan 1 buah rumah yang menggunakan Jamban Sharing. Semua jiwa
menggunakan sumber air minum dari Sumur Bor. Semua jiwa menggunakan Sumur Bor
untuk MCK. Semua rumah tidak mempunyai Sarana CTPS di depan rumah.
g. Kegiatan dilakukan di Desa Paduran Mulya RT.07 pada tanggal 24 Mei 2022. Tujuan
Kegiatan : untuk mengetahui sarana sanitasi yang ada disetiap rumah warga. Dari 8 buah
rumah, 15 KK, 45 Jiwa. Semua rumah yang memiliki Jamban. Semua jiwa menggunakan
sumber air minum dari Sumur Bor. Semua jiwa menggunakan Sumur Bor untuk MCK.
Semua rumah tidak mempunyai Sarana CTPS di depan rumah.
h. Kegiatan dilakukan di Desa Paduran Mulya RT.08 pada tanggal 25 Mei 2022. Tujuan
Kegiatan : untuk mengetahui sarana sanitasi yang ada disetiap rumah warga. Dari 20
buah rumah, 32 KK, 98 Jiwa. 18 buah rumah yang memiliki Jamban, dan 2 buah rumah
tidak memiliki Jamban. 5 jiwa menggunakan Sumber Air Minum dari Air Hujan, dan 73
jiwa menggunakan sumber air minum dari Sumur Bor. Semua jiwa menggunakan Sumur
Bor untuk MCK. 1 buah rumah yang memiliki Sarana CTPS di depan rumah, dan 19
rumah tidak mempunyai Sarana CTPS di depan rumah.
i. Kegiatan dilakukan di Desa Paduran Mulya RT.09 pada tanggal 27 Mei 2022. Tujuan
Kegiatan : untuk mengetahui sarana sanitasi yang ada disetiap rumah warga. Dari 6 buah
rumah, 12 KK, 33 Jiwa. 2 buah rumah yang memiliki Jamban, dan 4 buah rumah tidak
memiliki Jamban. Dan semua jiwa menggunakan sumber air minum dari Sumur Bor.
Semua jiwa menggunakan Sumur Bor untuk MCK. Semua rumah tidak mempunyai
Sarana CTPS di depan rumah.
BAB III
PENUTUP
A. KESIMPULAN
Dari hasil kegiatan Pendataan Sarana Sanitasi di tingkat RT yang meliputi Jamban,
Sumber Air Minum, Sumber Air untuk MCK, dan Sarana CTPS :
B. SARAN
Dari pengambilan data sanitasi di tingkat RT yang telah dilaksanakan, masih
banyaknya masyarakat yang berperilaku Buang Air Besar Sembarangan (BABS) ke
Sungai/Rawa/Ladang, Untuk itu lebih ditekankan kegiatan Promosi Kesehatan (Promkes)
baik itu dari Tenaga Promkes atau Tenaga Sanitarian di Puskesmas, supaya bisa merubah
kebiasaan dan menyadarkan masyarakat untuk tidak lagi Buang Air Besar Sembarangan.
Dan bekerjasama dengan pihak Desa untuk bisa melaksanakan Program STBM yaitu
Pemicuan STBM yang bertujuan untuk mendorong masyarakat melakukan upaya
perbaikan perilaku hidup bersih dan sehat dengan memprioritaskan Stop BAB
Sembarangan.
LAMPIRAN