Anda di halaman 1dari 2

NOTULEN MUSYAWARAH MASYARAKAT DESA (MMD)

DESA TERUSAN DALAM


TANGGAL 12 FEBRUARI 2018 PUKUL 08.00 WIB

PESERTA RAPAT :
Bapak Kepala Desa Terusan Dalam
Kepala Puskesmas Muara Telang Beserta Staf
Ketua BPD Desa Terusan Dalam
Bidan Desa Terusan Dalam
Ketua TP PKK Kec. Sumber Marga Telang
Kader Kesehatan di Wilayah Kerja Puskesmas Muara Telang
Tokoh Masyarakat
Tokoh Agama beserta perangkat

Pukul 08.00 WIB


Pembukaan Oleh Bapak Kades Terusan Dalam Tentang MMD Yang membahas
masalah yang ada di Desa dan analisa pemecahan masalah dari Survei Mawas Diri (SMD)
yang dilaksanakan tanggal 12 Februari 2018 di Desa Terusan Dalam sehingga tercapai
Kesepakatan Tentang Pemecahan Masalah.

Pukul 08.30 WIB


Sambutan Oleh Kepala Puskesmas Muara Telang tentang MMD dan yang
melaksanakan SMD adalah Desa Terusan Dalam, dari hasil SMD akan di prioritaskan dan di
pecahkan masalahnya melalui MMD, hasil dari MMD adalah merupakan suatu kesepakatan.
Pelayanan puskesmas adalah berbasis kebutuhan masyarakat.

Pukul 09.00 WIB


Penyampaian hasil SMD oleh Bidan Desa Terusan Dalam :

1. Hasil Analisis SMD Desa Terusan Dalam Diantaranya :


a. Pelayanan kesehatan Dasar
b. PHBS ( Perilaku Hidup Bersih dan Sehat)
2. Perumusan dan Penentuan Prioritas masalah :
a. Tidak adanya Jamban yang sesuai syarat
b. Air Bersih
c. Pembuangan air limbah
d. Tempat pembuangan sampah
e. Merokok
3. Pemecahan Masalah
a. Jamban
Bapak Holidi Matnang : Pembuatan jamban sederhana, Apabila Sapsitank
penuh untuk disedot oleh petugas penyedot sapsitank. Apabila sapsitank
penuh limbah tinja jangan dialirkan ke sungai tapi dibuatkan tempat khusus.
b. Air Bersih : menggunakan air hujan tapi sebelum digunakan sebaiknya
dimasak terlebih dahulu.
c. Pembuangan air limbah
Bapak Mulawarman : pembuatan aliran air limbah menggunakan pipa.
d. Tempat pembuangan sampah
 Bapak Holidi Matnang : dipisahkan sampah organik dan anorganik.
Sampah organik di buat pupuk. Sampah anorganik dapat didaur ulang
kembali. Harus ada tempat pembuangan sampah dan petugas pemungut
sampah.
 Bapak Mulawarman : masalah sabut kelapa jangan dibuang ke sungai.
Apabila masyarakat Desa Terusan Dalam membuang sampah sabut
kelapa ke sungai maka akan diberikan sanksi.
e. Merokok : merubah perilaku dan kesadaran diri dari diri sendiri. Dan tidak
merokok dalam rumah atau dalam ruangan.
4. Kesimpulan
a. Jamban :Pembuatan jamban sederhana, Apabila Sapsitank penuh untuk
disedot oleh petugas penyedot sapsitank. Apabila sapsitank penuh limbah
tinja jangan dialirkan ke sungai tapi dibuatkan tempat khusus.
b. Air Bersih : menggunakan air hujan tapi sebelum digunakan sebaiknya
dimasak terlebih dahulu.
c. Pembuangan air limbah : pembuatan aliran air limbah menggunakan pipa.
d. Tempat pembuangan sampah : dipisahkan sampah organik dan anorganik.
Sampah organik di buat pupuk. Sampah anorganik dapat didaur ulang
kembali. Harus ada tempat pembuangan sampah dan petugas pemungut
sampah. Apabila masyarakat Desa Terusan Dalam membuang sampah ke
sungai maka akan diberikan sanksi.
e. Merokok : merubah perilaku dan kesadaran diri dari diri sendiri. Dan tidak
merokok dalam rumah atau dalam ruangan.

Anda mungkin juga menyukai