Anda di halaman 1dari 5

LAPORAN MURENBANG KECAMATAN NANGARORO

TAHUN ANGGARAN 2023

I. GAMBARAN UMUM
1. Kondisi Geografis
Kecamatan Nangaroro merupakan salah satu bagian wilayah Kabupaten Nagekeo
dengan 19 wilayah administratif yang terdiri dari 1 Kelurahan dan 18 Desa. Kecamatan
Nangaroro berbatasan dengan Kecamatan Kecamatan Wolowae dan Kecamatan Aesesa
di Sebelah Utara, berbatasan dengan Laut Sawu dan Kecamatan Keo Tengah di sebelah
Selatan, berbatasan dengan Kecamatan Mauponggo, Kecamatan Boawae dan Kecamatan
Keo Tengah disebelah barat dan berbatasan dengan Kabupaten Ende di sebelah timur.
Secara geografis. Karateristik daratan dan pesisir pantai yaitu perbukitan dan bebatuan.
2. Batas Wilayah Kecamatan Nangaroro

Kecamatan Nangaroro berbatasan dengan:

 Sebelah Utara : Kecamatan Aesesa dan Kecamatan Wolowae


 Sebelah Selatan : Laut Sawu dan Kecamatan Keo Tengah
 Sebelah Timur : Kabupaten Ende
 Sebelah Barat : Kecamatan Boawae, Kecamatan Mauponggo dan
Kecamatan Keo Tengah
3. Luas Wilayah
Luas Wilayah Daratan Kecamatan Nangaroro adalah 238,02 Km 2. Luas daratan
Kelurahan Nangaroro adalah 23,75 Km2 sedangkan Desa Pagomogo merupakan desa
yang terluas wilayah daratannya di Kecamatan Nangaroro dengan luas wilayah daratan
33,13 Km2.
4. Jumlah Desa, Dusun/Lingkungan dan RT
a. 18 Desa dan 1 Kelurahan
b. 67 Dusun
c. RT 205
5. Jumlah Penduduk
Total Penduduk Kecamatan Nagaroro adalah 21.872
Laki – laki : 10.741
Perempuan : 11.131
Jumlah Kepala Keluarga : 4.847

II. LATAR BELAKANG

Pelaksanaan Musrenbang adalah amanat konstitusi yaitu Undang-Undang Nomor 25


Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembagunan Nasional, yang rutin dilakukan setiap
tahun dari tingkat desa hingga tingkat nasional.
Berdasarkan pasal 98 ayat 1 Permendagri Nomor 86/2017 tentang Tata Cara
Perencanaan, Pengendalian dan Evaluasi Pembangunan Daerah, RPJPDdan RPJMD serta
Tata Cara Perubahan RPJPD, RPJMD dan RKPD ditegaskan bahwa dalam rangka
penyusunan RKPD diselenggarakan Musrenbang RKPD Kabupaten di Kecamatan,
Musrenbang Kecamatan merupakan forum pembahasan hasil daftar usulan desa di lingkup
kecamatan.

III. MAKSU DAN TUJUAN

Musrenbang Kecamatan Tahun 2023 tingkat Kecamatan Nangaroro merupakan forum


musyawarah antar pemangku kepentingan. Forum ini memiliki arti penting guna membahas
dan menyepakati langkah-langkah penanganan program dan kegiatan yang tercantum dalam
daftar usulan rencana kegiatan pembangunan.
Tujuan Musrenbang Kecamatan adalah untuk penajaman, penyelarasan, klarifikasi,
dan kesepakatan usulan rencana kegiatan pembangunan skala prioritas tingkat desa dalam
wilayah Kecamatan Nangaroro yang diintegrasikan dengan prioritas pembangunan di
wilayah Kecamatan Nangaroro.
Penajaman, penyelarasan, klarifikasi dan kesepakatan mencakup :
1. Usulan Rencana Kegiatan Pembangunan Desa yang tertuang dalam Daftar Usulan Desa
yang akan menjadi kegiatan prioritas pembangunan di wilayah Kecamatan sesuai dengan
sasaran dan prioritas pembangunan.
2. Kegiatan prioritas pembangunan di wilayah Kecamatan yang belum tercakup dalam
prioritas kegiatan pembangunan desa.
3. Pengelompokan kegiatan prioritas pembangunan di wilayah Kecamatan berdasarkan
tugas dan fungsi perangkat daerah kabupaten.

IV. PELAKSANAN MUSRENBANGCAM TINGKAT KECAMATAN NANGARORO

Kecamatan Nangaroro diselenggarakan, pada hari Senin, tanggal 11 April 20229,


dimulai pukul 09.00 WIB s/d selesai, bertempat di Aula Kantor Camat Nangaroro yang
dilaksanakan secara Virtual (Zoom Meeting) terpusat yang diselenggarakan oleh Kantor
BAPPELITBANGDA Kabupaten Nagekeo.
Peserta yang hadir dalam kegiatan Musrenbang Kecamatan Nangaroro berjumlah 75
orang, yaitu para kepala Desa/Lurah, Para Ketua BPD, Para Ketua LPMD, Lintas Sektor
dan unsur terkait lainnya.

V. OUTPUT DAN TINDAK LANJUT

Dalam pengusulan kegiatan pembangunan agar memahami kondisi kemampuan


APBD Kabupaten Nagekeo dan benar-benar mengacu kepada dan atau yang menjadi
kebutuhan prioritas masyarakat dengan lingkup kegiatan yang memang layak diusulkan.
Dengan memperhatikan hal-hal tersebut, diharapkan usulan kegiatan lebih fokus serta bisa
mengakomodir berbagai kebutuhan masyarakat, namun tetap berada pada koridor yang
benar.

Hasil Musrenbang Kecamatan Nangaroro :


1. Tersosialisasinya Arah Kebijakan Umum Pembangunan Kabupaten Nagekeo tahun
Anggaran 2023 oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Nagekeo Kabupaten Nagekeo.
2. Usulan prioritas per desa yang terverifikasi oleh Camat (105 usulan);
3. Semua peserta menyepakati bahwa semua usulan yang diusulkan untuk didorong ke
Tingkat Musrenbangkab
4. Hasil Musrenbang Kecamatan dijadikan sebagai bahan Musrenbang Tingkat Kabupaten
Nagekeo
5. Dihasilkannya Usulan Prioritas hasil diskusi Utusan Desa sebagai berikut :
REKAPAN USULAN PER MASING-MASING SKPD

JUMLAH
No SKPD JENIS USULAN
USULAN
1. Dinas Pendidikan dan 15 1. Pembangunan Unit Sekolah Baru (SMP di Desa
Kebudayaan Pagomogo)
2. Penambahan dan rehabilitasi gedung sekolah SD &
SMP
3. Pembangunan Fasilitas Pendukung (Laboratorium,
Pengadaan Komputer dan Bangunan MCK)
4. TPT Lingkungan Sekolah
2. Dinas Kesehatan 1 Rehabilitasi Pustu Podenura
3. Dinas Pekerjaan Umum 41 1. Rehabilitasi Pustu Podenura
dan Penataan Ruang 2. Pembangunan dan Peningkatan Jalan
3. Jaringan Air Bersih dan Sanitasi
4. Pembangunan Sumur Bor dan Pengadaan Pompa
Hidran
5. Pembangunan Irigasi
4. Dinas Perumahan dan 13 1. 500 Rumah Tidak Layak Huni
Kawasan Permukiman 2. 27 KK Baru yang belum memiliki rumah
5. Dinas Pertanian 9 1. Pembukaan dan Peningkatan Jalan Tani
2. Bantuan Alsintan (Handtraktor)
6. Badan Penanggulangan 3 1. Pembangunan TPT untuk mencegah longsor
Bencana Daerah 2. Bronjongisasi
3. Pembngunan Tembok Penahan Abrasi
7. Dinas Kominfo 3 Pembangunan Tower dan Tower BTS
8. Dinas Lingkungan Hidup 7 Pembangunan Embung
9. Dinas Peternakan 4 Bantuan Bibit Ternak (Sapi, Kambing dan Ayam)
10. Dinas Koperindag 2 1. Pasar Desa
2. Bantuan Peralatan Tenun
11. Badan Keuangan Daerah 2 Bantuan Dana pembangunan kapela
12. Bagian Administrasi 1 Fasilitasi Pemekaran Kecamatan Nangaroro
Pemerintahan Umum
13 Badan Pertanahan 1 Sertifikasi Tanah Fasilitas Umum
Nasional
14. Dinas Perikanan 1 Pembangunan Kolam Ikan Air Tawar

Dari 18 desa dan 1 Kelurahan se kecamatan Nangaroro terdapat satu desa yang belum
upload proposal pada Aplikasi SIPD

VI. PERMASALAHAN
Permasalahan yang ada di kecamatan Nangaroro meliputi berbagai aspek :
1. Kesehatan
a. Masih tingginya angka stunting di Kecamatan Nangaroro
b. Masih banyak desa yang belum mengakses air bersih
2. Pendidikan
a. Terdapat Unit Sekolah Baru (USB) yang belum memiliki Gedung Sekolah (SMKN
II Nangaroro di Desa Ulupulu dan USB SMPN 4 Nangaroro di Desa Pagomogo)
b. Masih terdapat di beberapa sekolah yang belum memiliki sarana dan parsarana
penunjang yang memadai
3. Pertranian dan Peternakan
Terdapat lahan produktif dan padang ternak yang belum dimanfaatkan secara baik
4. Pembangunan dan Infrasruktur
a. Masih ada KK yang belum memiliki rumah dan rumah layak huni
b. Masih banyak akses jalan di desa – desa yang belum di buka dan terdapat kondisi
jalan yang rusak berat
c. Terdapat Desa – desa yang belum mengakses jaringan telekomunikasi antara lain :
1. Desa Riti
2. Desa Wokowoe
3. Desa Degalea
4. Desa Kotakeo, Desa Kotakeo dan Desa Kotakeo II
5. Desa Odaute
6. Desa Utetoto
7. Desa Woedoa
5. Penanggulangan Bencana
Terdapat bebrapa wilayah yang rawan longsor
6. Pertanahan
Masih terdapat tanah umum/tanah desa yang belum bersertifikat
7. Aset
Masih terdapat aset Pemda di Kecamatan Nangaroro yang belum dimanfaatkan secara
baik
VII.PENUTUP

Demikian yang dapat saya sampaikan atas perhatian Bapak/Ibu disampaikan limpah
terima kasih

Anda mungkin juga menyukai