PENDAHULUAN
1
Desa Mangga Dua merupakan daerah perairan ( persawahan ) dan banyak
menghasilkan sumber pertanian. Luasnya 621, 34 Ha
.
Tabel 1.1: Luas Lahan menurut Peruntukkan di Desa Mangga Dua Tahun 2018
2
Jumlah 2536 2608 6.403 1479
Sumber: Pemerintah Desa Mangga Dua
Mayoritas Suku : Suku Jawa
Mayoritas Agama : Islam
Jenis Pekerjaan Dominan : Petani (90%)
Pendidikan terkahir tertinggi : SMP dan SMA
1.2 Tujuan
3
Pelaksanaan KKN bagi mahasiswa Universitas Negeri Medan bertujuan
mengembangkan kompetensi mahasiswa dalam mengaplikasikan pengetahuan,
ketrampilan dan sikap yang telah dimiliki, sehingga mampu merancang dan
melaksanakan program yang dapat mengembangkan potensi masyarakat desa.
1.3 Manfaat
KKN mahasiswa Unimed melibatkan 4 (empat) komponen yaitu mahasiswa,
masyarakat, Pemerintah Daerah dan Unimed. Manfaat yang diperoleh masing-masing
komponen adalah sebagai berikut:
A. Mahasiswa Unimed
Manfaat yang diperoleh mahasiswa Unimed sebagai peserta KKN adalah
sebagai berikut:
a. Membangun kolaborasi multidisiplin dalam berpikir dan berkerja dalam
mendampingi masyarakat untuk mewujudkan pembangunandesa.
b. Mengembangkan pengetahuan, ketrampilan dan sikap dalam mengaplikasikan ilmu
pengetahuan dan teknologi di desa.
c. Melatih kemampuan berpikir dalam melakukan observasi, penelaahan, perumusan,
dan pendampingan untuk memberdayakan potensi masyarakat desa.
B. Masyarakat Desa
Manfaat yang diperoleh masyarakat sebagai mitra pelaksanaan KKN adalah
sebagai berikut:
a. Memperoleh pengetahuan dan ketrampilan praktis melalui program pendampingan.
b. Memperoleh pendampingan pembanguan desa untuk meningkatkan taraf hidup.
c. Memperoleh pengetahuan dan keterampilan dalam mengembangkan program
pembangunan berkelanjutan.
C. Pemerintah Daerah
Manfaat yang diperoleh Pemerintah Daerah mitra pelaksanaan KKN mahasiswa
Universitas Negeri Medan adalah sebagai berikut:
a. Memperoleh informasi tentang potensi desa melalui observasi yang komprehensif
yang dilakukan oleh mahasiswa.
b. Hasil penelaahan, perumusan, dan program pendampingan secara komprehensif
4
yang dilakukan mahasiswa dapat digunakan sebagai informasi untuk merencanakan
pembangunan desa.
D. Unimed
Manfaat yang diperoleh oleh Unimed pada pelaksanaan KKN mahasiswa
Unimed adalah sebagai berikut:
a. Merintis dan membangun kerjasama antara Universitas Negeri Medan dengan
Pemerintah Daerah dan masyarakat sehingga dapat menjadi pendamping
pemberdayaanmasyarakat.
b. Mendapat informasi tentang potensi desa sebagai acuan dalam pengembangan tri
darma perguruantinggi.
1. Lapen
Lapis Penetrasi Makadam atau dikenal dengan sebutan " LAPEN " merupakan
lapisan perkerasan yang terdiri dari agregat pokok dan agregat pengunci dengan gradasi
terbuka dan diikat oleh aspal dengan cara disemprotkan diatasnya dan dipadatkan lapis
demi lapis.
Fungis dari Lapis Penetrasi Makadam (Lapen) sebagai lapisan permukaan dan
lapisan pondasi. Sebagai Lapis Permukaan Jalan, Lapis Penetrasi Makadam ( Lapen)
mempunyai sifat-sifat sebagai berikut:
a. Lapen mempunyai nilai structural
b. Tidak kedap air
c. Kenyal dan mempunyai permukaan yang kasar
d. Dapat dipergunakan untuk lalu lintas ringan sampai sedang
e. Kekuatan utamanya didapat dari saling mengunci antara agregat pokok dan
agregat pengunci.
2. Jembatan
5
Jembatan merupakan struktur yang dibuat untuk menyeberangi jurang atau
rintangan seperti sungai, rel kereta api ataupun jalan raya. Jembatan dibangun untuk
penyeberangan pejalan kaki, kendaraan atau kereta api di atas halangan. Jembatan juga
merupakan bagian dari infrastruktur transportasi darat yang sangat vital dalam aliran
perjalanan (traffic flows).
Jembatan merupakan bangunan yang menyerupai jalan penghubung antara satu
tempat ke tempat lain dimana pembuatannya bertujuan untuk mempermudah akses
masyarakat. Disisi lain terdapat manfaat dari segi ekonomi bagi masyarakat setempat
seperti berikut:
a. Meningkatkan laju atau pertumbuhan ekonomi masyarakat setempat.
b. Munculnya aktivitas ekonomi dalam bentuk pengiriman barang dan jasa diantara
dua tempat yang dihubungkan oleh jembatan tersebut.
c. Adanya kendaraan angkutan penumpang yang melintasi jembatan dengan jarak
tempuh yang lebih dekat.
d. Adanya aktivitas ekonomi berupa jasa tempat peristirahatan dan penjualan barang
khas daerah tertentu pada titik stategis penjualan.
Selain itu, untuk pembangunan jalan sebagai jembatan ini akan memberikan
dampak positif bagi perkembangan di setiap desa, hal ini termasuk dalam fasilitas desa
dalam manfaat pembangunan ekonomi dari berbagai aspek. Karena menyangkuat sarana
transportasi bagi masyarakat tentunya pembangunan jembatan akan sangat berpengaruh
pada hal-hal lainnya.
6
Definisi Posyandu adalah wadah pemeliharaan kesehatan yang dilakukan dari,
oleh dan untuk masyarakat yang dibimbing petugas terkait. (Departemen Kesehatan RI.
2006).
Posyandu adalah pusat kegiatan masyarakat dalam upaya pelayanan kesehatan
dan keluarga berencana.(Effendi, Nasrul. 1998: 267)
Tujuan posyandu antara lain:
a. Menurunkan angka kematian bayi (AKB), angka kematian ibu (ibu hamil), melahirkan
dan nifas.
b. Membudayakan NKBS
c. Meningkatkan peran serta masyarakat untuk mengembangkan kegiatan kesehatan dan
KB serta kegiatan lainnya yang menunjang untuk tercapainya masyarakat sehat
sejahtera.
d. Berfungsi sebagai wahana gerakan reproduksi keluarga sejahtera, gerakan ketahanan
keluarga dan gerakan ekonomi keluarga sejahtera.
5. Posbindu
Posbindu adalah kegiatan monitoring dan deteksi dini faktor resiko penyakit
tidak menular terintegrasi serta gangguan akibat kecelakaan dan tindakan kekerasan
dalam rumah tangga yang dikelola oleh masyarakat melalui pembinaan terpadu.
Posbindu adalah kegiatan monitoring dan deteksi dini faktor resiko penyakit
tidak menular terintegrasi serta gangguan akibat kecelakaan dan tindakan kekerasan
dalam rumah tangga yang dikelola oleh masyarakat melalui pembinaan terpadu.
Dengan adanya Posbindu ini masyarakat desa Mangga Dua dapat waspada dan
mengontrol kesehatan mereka untuk kedepannya.
6. Qatam Qur’an
Kegiatan Khatam Alquran ini penting, karena kegiatan akan dapat meningkatkan
motivasi anak-anak dalam mengamalkan dan salah satu cara menyukseskan gerakan
kembali kepada Alquran,
Tujuan diadakan kegiatan ini bagi siswa/siswi dan warga desa adalah :
a. Membiasakan membaca AL-Quran
b. Mendekatkan dengan Al- Qur’an dan Masjid
c. Mengharapkan Ridha dan pertolongan ALLAH
7
d. Membentuk siswa yang berakhlaqul Karimah.
7. Tournamen volley
Bola voli merupakan salah satu cabang olahraga yang tergolong dalam
permainan bola besar. Olahraga ini banyak diminati oleh para pelajar maupun
masyarakat yang ada di Desa Mangga Dua. Karena permainan bola voli memang
menjadi salah satu alternatif olahraga pilihan yang cukup mudah untuk dikuasai.
Melihat keadaan minat dan kemauan yang tinggi dari pemuda masyarakat
mangga dua terhadap bola voli maka pemerintahn desa mangga dua mengadakan
program turnamen voli yang dilakukan untuk mencetak para pemain yang terbaik yang
nantinya dapat mengharumkan desa ke luar daerah.
8. Perayaan Hut RI Ke 74
Makna kemerdekaan sangatlah penting bagi masyarakat indonesia, yang dimana
jatuh pada tanggal 17 Agustus 1945 untuk itu setiap tahun akan diadakan perayaan HUT
kemerdekaan Rebuplik Indonesia sebagai bentuk rasa syukur kepada Tuhan yang Maha
Esa dan mengenang kembali jasa para pahlawan yang ikut serta dalam proses
kemerdekaan Indonesia.
Kegiatan ini akan terus dilakukan dan sekaligus untuk menghargai jasa para
pahlawan yang telah gugur dimedan perang demi Indonesia tercinta. Sudah seharusnya
kita bersyukur karena hari ini kita hanya menerima dan menikmati hasil dari perjuangan
para pahlawan kita, dimana kita dengan bebasnya menikmati kemerdekaan tanpa
batasan dan hidup dengan aman tanpa adanya penjajah.
Tujuan pemerintahan Desa Mangga Dua melaksanakan kegiatan ini yaitu untuk
meramaikan desa di hari ulangtahun RI yang ke 74, mempererat silaturahmi antar warga
dan dusun, melatih kekompakan warga, dan menciptakan pengalaman yang baik.
BAB II
8
ANALISIS SITUASI DESA
b. Perkebunan
Potensi desa Mangga Dua dalam bidang Perkebunan ialah sawit dan kelapa. Hal
tersebut dapat dilihat dari luasnya lahan perkebunan di Desa Mangga Dua yang berkisar
.± 141,00 Ha.
c. UMKM
Potensi lain yang ada di Desa Mangga Dua ialah bidang UMKM, dilihat dari
banyaknya masyarakat yang ada di desa memiliki usaha yang banyak menyerap tenaga
kerja sehingga mendorong perekonomian yang ada di desa Mangga Dua. Misalnya MJ
Bordir, Aqila Donat, Pembuatan Keripik, Pembuatan Tape.
b. Agama
Mayoritas penduduk desa Mangga Dua beragama Islam (99%) dan beragama
Budha (1%).
c. Jenis Pekerjaan
9
Jenis Pekerjaan penduduk desa Mangga Dua ialah sebagai Petani (sawah, dan
sayuran).
d. Jumlah Penduduk
Tabel 2.1. Data Jumlah Penduduk
No Dusun Jumlah Penduduk ( Jiwa ) Jumlah
Laki-Laki Perempuan Total KK
1 I 758 782 1540 376
2 II 854 833 1687 389
3 III 631 619 1549 299
4 IV 289 368 853 197
Jumlah 2536 2608 6.403 1479
10
BAB III
RUANG LINGKUP POTENSI
11
cukup cerah karena persyaratan dan keterampilan tidak terlalu sukar sehingga mudah
untuk memberdayakan masyarakat, kebutuhannya investasinya sangat terjangkau,
bahan baku mudah didapat di desa sendiri dan bisa dijadikan pekerjaan sambilan.
c. Pembangunan Masyarakat Desa Terpadu (integrated rural development), tujuan utama
program ini adalah meningkatkan produktivitas, memperbaiki kualitas hidup
penduduk pedesaan serta memperkuat kemandirian.
d. Strategi Pusat Pertumbuhan (growth centre strategy), program ini lebih menekankan
pada perencanaan dan implementasi proyek saja, dan kurang memperhatikan letak
proyek tersebut dengan ruang pengembangan ekonomi yang luas, terutama dengan
letak atau posisi kota.
e. Impress Desa Tertinggal (Zicky, 2011:1).
Berbagai program pembangunan pedesaan tersebut diharapkan akan mengangkat
kesejahteraan masyarakat desa, bukan saja dari segi fisik dan ekonomi, tetapi juga sosial
budaya. Salah satu program pembangunan kesejahteraan masyarakat di desa adalah
pembangunan infrastruktur perdesaan (PPIP), program ini merupakan bagian dari Program
Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM), program ini dilaksanakan untuk mendukung
kebijakan pemerintah dalam pengentaskan kemiskinan khususnya di wilayah perdesaan.
PPIP akan terus digulirkan 4 pemerintah sampai dengan 2014.
PPIP dilaksanakan dengan memfokuskan pada peningkatan akses masyarakat
terhadap pelayanan infrastruktur dasar perdesaan, peningkatan kapasitas perencanaan dan
pengembangan masyarakat serta peningkatan kapasitas stakeholders dalam
penyelenggaraan pembangunan. Penyelenggaran PPIP dilakukan secara berjenjang dan
bertahap mulai dari persiapan, perencanaan, pelaksanaan, pengawasaan dan pengendalian
serta pemanfaatan dan pemeliharaannya, dengan melibatkan masyarakat secara luas,
terutama masyarakat miskin dan kaum perempuan (Pedoman PPIP, 2011:1).
Potensi desa adalah kemampuan yang dapat dikembangkan dalam pembangunan
suatu desa.Potensi desa mencakup keadaan alam dan manusia yang ada di dalamnya
beserta hasil-hasil kerja manusianya.Potensi suatu desa terdiri atas komponen alam dan
komponen manusia.Program pembangunan desa merupakan salah satu usaha pemerintah
dalam meningkatkan taraf hidup dan kesehjateraan masyarakat di lingkungan pedesaan.
Adapun tujuannya yaitu sebagai berikut :
1. Meletakkan landasan yang kokoh bagi masyarakat.
2. Berkembang atas kekuatan dan kemampuan sendiri di dalam melaksanakan
pembangunan desanya.
12
Berdasarkan potensi dan masalah-masalah yang ada dalam pembangunan pedesaan,
maka pembangunan pedesaan dilaksanakan dengan prinsip-prinsip sebagai berikut :
a. Dinamis dan berkelanjutan
b. Menyeluruh , terpadu dan terkoordinasi
c. Terdapat keseimbangan yang serasi antara kewajiban pemerintah dan kewajiban
masyarakat
Berdasarkan prinsip-prinsip pembagunan desa tersebut, maka kebijaksanaan
pembangunan desa disususn berdasarkan pokok-pokok kebijaksanaan sebagai berikut:
a. Pemgembangan tata desa yang teratur dan serasi
b. Peningkatan kehidupan ekonomi yang kooperatif.
c. Pemanfaatan sumber daya manusia dan potensi alam yang ada
d. Pemenuhan kebutuhan masyarakat yang esensial
e. Peningkatan prakarsa dan swadaya gotong royong masyarakat.
SOLUSI: Dalam menyelesaikan permasalahan desa Mangga Dua pada bidang pertanian
ialah dibutuhkan mesin pengering padi modern. Karena ketika musim hujan datang, padi
yang sudah matang tidak dapat di panen. Jika padi tetap dipanen dan tidak mendapatkan
sinar matahari dengan baik dalam proses pengeringan, maka nilai jual padi akan menurun.
Berdasarkan permasalahan tersebut diperlukan mesin pengering padi modern. Sehingga
padi yang siap dipanen tidak mengalami kendala. Sedangkan, permasalahan dalam bidang
perkebunan adalah masyarakat desa Mangga Dua hanya menjual hasil perkebunan secara
langsung, tidak mengelolahnya terlebih dahulu. Dalam menyelesaikan permasalahan
tersebut diperlukan bimbingan atau pendampingan dalam mengolah hasil perkebunan
menjadi nilai jual yang dapat menambah penghasilan desa Mangga Dua. Dan diperlukan
mesin dalam mengelola hasil perkebunan (sawit dan kelapa).
14
2. Kurang serta belum diketahuinya akses terhadap permodalan. Banyak diantara
penduduk yang terkendala modal dalam mengembangkan bisnis yang dimilikinya.
Lebih lanjut, diantaranya mereka juga belum mengetahui akses terhadap kredit yang
disediakan oleh lembaga perbankan.
SOLUSI: Dalam menyelesaikan masalah dalam bidang pemodalan ini sebaiknya
pemerintah desa dan masyarakat ikut aktif dalam seminar dan pelatihan-pelatihan tertentu
untuk nantinya mendapatkan pengetahuan seputar pemodalan dan terus mendapat
informasi bagaimana cara mengembangkan bisnis yang dimilikinya sehingga dapat
memajukan perekonomian desa.
15
BAB IV
Program kerja merupakan kegiatan yang dilakukan oleh seseorang atau lebih yang
memiliki tujuan tertentu untuk memecahkan sebuah masalah. Dalam kegiatan KKN
(Kuliah Kerja Nyata), program kerja merupakan poin yang sangat penting untuk
memecahkan masalah-masalah yang ada di desa. Seperti yang kita ketahui, tujuan utama
dari KKN tersebut adalah melakukan pengabdian masyarakat.
Adapun program kerja individu yang telah dirumuskan oleh saya di desa Mangga
Dua, yaitu:
4.1. Pemanfaatkan Sumber Daya Alam Tidak Terpakai Dan Mengubahnya Menjadi
Kerajinan Dengan Nilai Jual Tinggi
Di desa Mangga Dua terdapat banyak limbah batok kelapa yang tidak dimanfaat
dengan baik, dikarenakan rendahnya kesadaran masyarakat terhadap
pemanfaatan/pengolahan limbah yang sebenarnya masih bisa diolah lagi menjadi produk
yang bernilai jual tinggi. Dengan menambahkan sedikit kreatifitas, kita dapat mengubah
limbah batok kelapa menjadi suatu barang yang bernilai jual tinggi. Produk olahan ini juga
dapat dipasarkan ke luar desa sekaligus dapat menjadi UKM desa.
Kegiatan ini berlangsung dengan sangat baik, masyarakat sangat mendukung kegiatan
ini. Produk ini juga disosialisasikan kepada masyarakat tentang bagaimana cara
pembuatannya, sehingga harapannya hal ini dapat menggugah masyarakat untuk lebih
kreatif dalam pemanfaatan limbah disekitar lingkungannya karena dengan adanya kegiatan
ini mampu meningkatkan kreatifitas masyarakat dan meningkatkan kesejahteraan
masyarakat
16
BAB V
Program kerja yang dilaksanakan dalam pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata (KKN)
bermaksud untuk menumbuhkan tingkat kreatifitas warga desa, karena banyak hal yang
dapat diubah manjadi sesuatu yang bernilai dari desa Mangga Dua
Adapun hasil program kerja yang telah dilaksanakan oleh saya di desa Mangga
Dua, yaitu :
5.1 Pemanfaatkan Sumber Daya Alam Tidak Terpakai Dan Mengubahnya Menjadi
Kerajinan Dengan Nilai Jual Tinggi
a. Pelaksanaan
Kegiatan sosialisasi dilakukan di desa Mangga Dua yang dilaksanakan pada tanggal 9
Agustus 2019 – 16 Agustus 2019
b. Tujuan
Program kerja yang dilaksanakan dalam pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata (KKN)
dimaksud untuk mendampingi masyarakat untuk meningkatkan kreatifitas dalam
mengolah limbah menjadi suat produk dengan nilai jual tinggi. Serta bertujuan untuk
meningkatkan kesejahteraan mayarat dimana masyarakat desa Mangga Dua yang dominan
bekerja sebagai petani. Kegiatan ini diharapkan mampu menjadi sarana masyarakat untuk
mendapatkan penghasilan tambahan.
c. Manfaat
Setelah kegiatan ini dilakukan, hal ini pastinya berguna untuk meningkatkan kreatifitas
masyarakat dimana manfaatnya sendiri adalah berkurangnya limbah batok kelapa maupun
limbah lainnya disekitar lingkungan desa.
17
e. Keberlanjutan Program
Setelah kegiatan sosialisasi ini saya lakukan, saya berharap masyarakat tetap terus
berfikir kreatif agar limbah batok kelapa berkurang dan kesejahteraan masyarakat
meningkat
18
BAB VI
A. SIMPULAN
Kegiatan KKN dengan sasaran masyarakat dusun sindet sebagai bagian dari
masyarakat secara umum berjalan dengan lancar sesuai dengan apa yang direncanakan
dalam matrik program kerja KKN. Meski target waktu yang direncanakan dalam matrik
rencana kerja tidak dapat sepenuhnya dijalankan sesuai dengan hal tersebut tidak
merubah esensi pelaksanaan program tersebut. Kesimpulan yang kami dapatkan dalam
kegiatan KKN ini adalah sebagai berikut:
a. Pelaksanaan program kerja individu diterima dengan baik oleh masyarakat desa
Mangga Dua.
b. Pelaksanaan kegiatan program kerja individu dilakukan tepat waktu sesuai dengan
target waktu yang telah disepakati.
c. Sasaran utama dari program kerja individu ini tercapai.
d. Meskipun terdapat sedikit kendala namun pada akhirnya program kerja ini dapat
diselesaikan dengan baik.
B. SARAN
Adapun saran yang ingin saya sampaikan adalah, ada baiknya kepala desa maupun
ketua PKK melakukan sosialisasi atau pelatihan sesering mungkin mengenai hal-hal yang
berkenaan dengan peningkatan kreatifitas. Misalkan pegelolaan limbah, modifikasi
makanan khas, seminar kreatifitas dan lain sebagainya. Dikarenakan menurut saya
kegiatan tersebut mampu membantu masyarakat untuk berfikir kreatif dan inovatif.
Sekian gagasan yang saya sampaikan, lebih dan kurang saya mohon maaf dan
apabila ada kata-kata yang kurang berkenan saya mohon maaf, terima kasih.
19
DAFTAR PUSTAKA
https://ejournal.unsrat.ac.id
https://en.wikipedia.org/wiki/Pos_pendidikan_anak_usia_dini
https://jurnal.usu.ac.id/index.php/ceress/article/view/17379
https://serdangbedagaikab.bps.go.id/pencarian.html?
searching=tanjung+beringin&yt1=Cari
20
21