PROGRAM PENGEMBANGAN
INFRASTRUKTUR SOSIAL EKONOMI
WILAYAH (PISEW)
DI BUAT OLEH :
KETUA BKAD
KECAMATAN MA’RANG
KABUPATEN PANGKAJENE DAN
KEPULAUAN
Tahun Anggaran
2022
KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT
DIREKTORAT JENDERAL CIPTA KARYA
BALAI PRASARANA PEMUKIMAN WILAYAH II SULAWESI SELATAN
Jalan batara VI No.1.Km 16 Baddoka Telp./Fax 0411-510606 Makassar 90243 Email. Satkerppw2 Sulsel@Gmail.com
Dengan Hormat :
Demikian disampaikan, atas perhatian dan kerja samanya diucapkan banyak terima kasih.
HORMAT KAMI
KETUA BKAD KEC.MA’RANG
MUHAMMAD TAUFIK
Tembusan :
Dengan puji syukur kehadirat Allah SWT, Profil Kawasan ini merupakan laporan yang di
buat oleh BKAD Kecamatan Ma’rang.
Berhasil dibuat dengan tepat waktu berkat dukungan dan kerja sama yang baik dari
semua pihak, untuk itu saya mengucapkan banyak terima kasih kepada Fasilitator
Masyarakat (FM) Kecamatan Ma’rang, Ass. Tenaga Ahli Kabupaten,Tim Pelaksana
Kabupaten Program PISEW Kabupaten Pangkejene dan kepulauan, terutama kepada
pemerintah Kecamatan ma’rang Kabupaten pangkajene dan kepulauan.
Profil kawasan ini memuat tentang gambaran lokasi pisew tahun anggaran 2022 di
kecamatan ma’rang yang di mana kegiatannya terdapat di 2 (dua) desa sasaran yaitu Desa
pitusunggu dan Desa pitue.
Kegiatan yang akan dibangun didalamnya diharapkan bisa terintegrasi dengan ketiga
wilayah dengan sasasan infrastruktur transportasi, sanitasi, kesehatan serta
peningkatan dan pemasaran hasil produksi.
Saran dan kritik dari semua pihak untuk perbaikan laporan bulan selanjutnya sangat
saya harapkan. Semoga laporan ini bermanfaat untuk kegiatan PISEW selanjutnya.
OUTLINE PROFIL KAWASAN
Surat Pengantar
Kata Pengantar
I. Pendahuluan
2.5 Kependudukan/Demografi
2.5.1 Jumlah Penduduk
2.5.2 Kepadatan
2.5.3 Penduduk Miskin
2.6 Sosial Ekonomi
2.6.1 Pendidikan
2.6.2 Kesehatan
2.6.3 Pendapatan Rata-Rata per Kapita
2.6.4 Struktur Ekonomi
2.7 Kondisi Permukiman dan Perumahan
2.8 Kondisi Infrastruktur
2.8.1 Infrastruktur Transportasi jembatan, tambatan perahu,
(jalan, bangunan pelengkapnya) dan
2.8.2 Infrastruktur Air Minum dan Sanitasi
2.8.3 Infrastruktur Penunjang Produksi Pertanian (irigasi kecil perdesaan dan
bangunan pelengkapnya)
2.8.4 Peningkatan Infrastruktur Pemasaran Pertanian, Peternakan, Perikanan,
Industri dan Kegiatan Pariwisata
VI. Penutup
Lampiran:
a. Dokumen pendukung proses Pertemuan Kecamatan I
b. Dokumen Pendukung Survei (Identifikasi kawasan dan Teknis)
c. Dokumen Photo-Photo Kegiatan
I. PENDAHULUAN
A. Umum
Undang-undang Nomor 1 Tahun 2011 tentang Perumahan dan Kawasan
Permukiman mengamanatkan terwujudnya lingkungan perkotaan dan
perdesaan yang sesuai dengan kehidupan yang baik, berkelanjutan, serta
mampu memberikan nilai tambah bagi masyarakat. Pengembangan jaringan
infrastruktur penunjang kegiatan produksi di kawasan perdesaan dan kota- kota
kecil terdekat dalam upaya menciptakan keterkaitan fisik, sosial dan ekonomi
yang saling komplementer dan saling menguntungkan, sekaligus mendukung 5
(lima) visi Presiden Republik Indonesia, khususnya:
Ke-1 : Pembangunan infrastruktur terus berlanjut, interkoneksi infrastruktur
dengan kawasan, industri kecil, KEK, pariwisata, persawahan,
perkebunan, dan perikanan;
Ke-5 : APBN harus tepat sasaran, dipastikan harus memiliki manfaat ekonomi
& meningkatkan kesejahteraan rakyat.
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat melalui Direktorat Jenderal
Cipta Karya menginisiasi Kegiatan Pengembangan Infrastruktur Sosial Ekonomi
Wilayah (PISEW) untuk meningkatkan dan mengembangkan infrastruktur guna
mendorong pertumbuhan ekonomi kawasan permukimandi kecamatan. Kegiatan
PISEW dilaksanakan dengan pola kegiatan pembangunan infrastruktur berbasis
masyarakat.
Pelaksanaan kegiatan PISEW dilakukan pada kawasan perdesaan yang merupakan wilayah
yang mempunyai kegiatan utama pertanian, termasuk pengelolaan sumber daya alam
dengan susunan fungsi kawasan sebagai tempat permukiman perdesaan, pelayanan jasa
Pemerintahan, pelayanan sosial, dan kegiatan ekonomi.
B. TUJUAN
C. Sasaran
Pelaksanaan kegiatan Program PISEW di Kecamatan Ma’rang dengan lokasi sasaran kegiatan yang
terdiri dari 2 (dua) desa, yaitu Desa Pitusunggu dan Desa Pitue.
Dari hasil Survey dan identifikasi Kawasan serta survey infrastruktur yang dilakukan terhadap
lokasi sasaran kegiatan PISEW, yang berdasarkan pada potensi yang dimiliki secara keseluruhan
serta adanya konektifitas yang saling terkait antara desa-desa dalam kawasan dapat dikatakan
bahwa rencana infrastruktur yang akan dilaksanakan merupakan pembukaan akses masyarakat
yang bertujuan meningkatkan layanan dan infrastruktur kawasan potensial melalui
pembangunan infrastruktur yang mendukung pengembangan sosial ekonomi.
II. GAMBARAN UMUM KECAMATAN
2.1. Administratif Kecamatan
Secara administratif pembagian wilayah pemerintahan Kecamatan Ma’rang terdiri dari 6 desa
dan 4 Kelurahan. Yang luas wilayah dari masing-masing desa dapat dilihat pada tabel:
Ma’rang adalah sebuah kecamatan yang terletak di Kabupaten Pangkajene dan kepulauan
Provinsi Sulawesi Selatan, dengan titik koordinat -4.697383,119.550752 dengan luas
kecamatan 75,22 km² dan kepadatan penduduknya adalah 462 /km².
Kecamatan Ma’rang dengan wilayah administratifnya yang terdiri dari 6 desa, dan 4
Kelurahan dapat ditempuh dengan perjalanan darat menggunakan kendaraan roda 2 maupun
roda 4
Kondisi Topografi Wilayah Kecamatan Ma’rang pada umumnya datar dan berbukit. Wilayah
dengan kondisi topografi yang datar terdapat pada beberapa desa yang berada di ma’rang,
dan selebihnya didominasi dengan topografi yang berbukit pada Ma’rang .
Tinggi wilayah di atas permukaan laut menurut Desa di Kecamatan Ma’rang, diperlihatkan
pada tabel sebagai berikut :
2.5. Kependudukan/Demografi
2.5.2 Kepadatan
Administratif Wilayah pemerintahan Kecamatan Ma’rang yang terdiri dari 6 desa dan
4 Kelurahan. Kel.Talaka merupakan desa yang terluas yang mencapai 11,64 km².
Kepadatan penduduk di Kecamatan Ma’rang hingga akhir 2020, berdasarkan data dari
Ma’rang Dalam Angka adalah 462 per km².
2.5.3 Penduduk Miskin
Kondisi perekonomian masyarakat di Kecamatan Ma’rang bertumpu pada beberapa
sektor/sub sektor antara lain perikanan, pertanian, perkebunan dan beberapa industri
kecil masyarakat.
Data Klasifikasi Keluarga di Kecamatan Ma’rang
2.6.1 Pendidikan
Tingkat pendidikan masyarakat di Kecamatan Ma’rang dapat dikatakan sudah
cukup baik, dengan ketersediaan sarana pendidikan yang dibangun oleh
pemerintah daerah terutama untuk gedung Sekolah Dasar (SD) maupun Sekolah
Menengah Pertama (SMP) yang tersebar di setiap desa demikian pula dengan
Sekolah Taman Kanak-Kanak (TK) sudah terdapat dibeberapa desa. Untuk Sekolah
Menengah Atas (SLTA) masih sangat kurang dan hanya terdapat 1 (satu) unit
gedung di ibukota kecamatan.
2.6.2 Kesehatan
Ketersediaan sarana dan prasarana dasar, yang khususnya fasilitas sarana
kesehatan menurut desa di Kecamatan Ma’rang disajikan pada tabel sebagai berikut :
Pelayanan kesehatan kepada masyarakat sudah cukup baik dengan adanya sarana
gedung kesehatan disetiap desa, demikian pula dengan tenaga medisnya.
Kel.Talaka -
Kel. Attang salo -
Desa Padang lampe -
Desa Alesipitto -
Kel. Ma’rang -
Kel. Bonto - bonto -
Desa pitue -
Desa Pitu sunggu -
Desa Tamangapa -
Desa Punranga -
2.8.3 Prasarana Penunjang Produksi Pertanian (irigasi kecil perdesaan dan bangunan
pelengkapnya)
Infrastruktur pendukung pemasaran hasil pertanian, peternakan dan perikanan, industri; serta
air bersih dan sanitasi. Selain itu PISEW juga mempunyai sasaran untuk peningkatan kapasitas
daerah dalam pembangunan sosial dan ekonomi lokal termasuk komoditas unggulannya,
tersedianya fasilitator pendamping masyarakat dalam pelaksanaan pembangunan,
peningkatan kapasitas dan partisipasi masyarakat dalam proses perencanaandan
pembangunan, pendayagunaan tenaga kerja lokal dalam pembangunan serta tersedianya
akses dengan lembaga keuangan dan pelatihan peningkatan kapasitas usaha.
Kecamatan Ma’rang sebagai lokasi tujuan program Kegiatan PISEW tahun 2022, dan ada 2
(dua) desa sebagai lokasi sasaran kegiatan yaitu. Desa Lagosi dan Desa Tonrong Tengnga
Setelah dilakukan survey terhadap lokasi kawasan PISEW, maka gambaran umum kawasan
adalah merupakan kawasan dengan potensi yang cukup menjanjikan untuk dikembangkan
dimasa datang dan adanya saling keterkaitan antara satu desa dengan desa lainnya dalam
kawasan.
Lokasi rencana kegiatan infrastruktur di Desa Pitusunggu dan Desa Pitue, bukan hanya memiliki
potensi yang membanggakan, akan tetapi membutuhkan saluran irigasi untuk
meningkatkan produksi tambak ikan.
Kondisi kawasan secara umum bahwa, infrastruktur yang terbangun baik sarana prasarana
transportasi (sarana jalan) maupun sarana prasarana penunjang lainnya masih sangat minim
terbangun dan saat ini masyarakat sangat mengharapkan terbangunnya Saluran irigasi
Tambak yang dapat menunjang aktivitas keseharian mereka guna meningkatkan
produktivitas hasil tambak ikan yang bernilai ekonomi dengan harga jualan yang tinggi.
IV. POTENSI DAN PERMASALAHAN KAWASAN PISEW
1.1 Potensi
1.1.1 Pertanian
Pada Kawasan Kegiatan PISEW, potensi pertanian yang dihasilkan adalah Padi dan
Jagung serta beberapa tanaman palawija lainnya dengan luas lahan pertanian
yang cukup luas.
1.1.4 Pariwisata
Pada Desa kawasan PISEW tidak terdapat Objek Wisata
1.1.5 Infrastruktur
Jenis infrastruktur yang terbangun antara lain infrastrukur transportasi,
infrastruktur berupa sarana pasar rakyat untuk mendukung pemasaran hasil
pertanian masyarakat. Infrastruktur lainnya yang ada seperti bangunan perpipaan
dan bak penampung air untuk menunjang ketersediaan air minum
masyarakat.
1.1.6 Kelembagaan
Kecamatan Ma’rang sebagai kawasan terpilih program Peningkatan
Infrastruktur Sosial Ekonomi Wilayah (PISEW), melalui strategi pembangunan
wilayah selalu mengedepankan tingkat partispasi masyarakat desa dalam
perencanaan dan pembangunan dengan melibatkan sejumlah kelembagaan yang
ada di desa serta masyarakat umum. Kelembagaan yang ada desa telah berperan
aktif dalam menentukan arah kebijakan pembangunan secara menyeluruh, mulai
dari tahap perencanaan, pembangunan dan pengawasan dengan pelibatan kaum
perempuan secara total.
1.2 PERMASALAHAN
Kelembagaan sosial ekonomi yang ada pada kawasan kecamatan sementara ini
bernama BUMDES yang berasal dari Porgram P3MD, namun beberapa BUMDES ini
tidak berjalan efektif sesuai harapan undang-undang.
Permasalahan yang dihadapi yaitu : 1) kurangnya dana untuk melaksanakan
sejumlah kegiatan ekonomi dengan tujuan melayani dalam hal bantuan ekonomi
untuk meningkatkan usaha ekonomi masyarakat; 2) kurangnya pelatihan kepada
masyarakat khususnya kepada pengurus kelembagaan yang kaitannya dengan
pengelolaan keuangan (pembukuan) yang baik serta bentuk usaha yang dapat
dikelola agar perputaran modal usaha dapat berjalan dengan baik.
Dari beberapa kegiatan yang telah direncanakan dan sudah dilaksanakan tersebut di atas,
yang akan kami analisa khususnya pada kegiatan Pertemuan Kecamatan 1 karena pada
kegiatan ini menurut analisa FM merupakan kata kunci terhadap suksesnya pelaksanaan
program yang tidak lain adalah tingkat Partisipasi Masyarakat serta pemahaman bersama
terhadap tujuan dan hasil/keluaran yang diingikan oleh program.
Analisa terhadap Tingkat Pasrtisipasi Masyarakat pada kegiatan Pertemuan Kecamatan 1,
menunjukkan betapa partisipasi masyarakat begitu besar dan hal ini dibuktikan dengan
terpenuhinya 3/4 undangan yang dibuat dengan sejumlah perempuan yang hadir pada
pertemuan PK 1. Pada kegiatan PK 1 ini pula banyak pertanyaan yang timbul dari
masyarakat untuk lebih mengetahui tujuan Proram PISEW yang berskala kawasan, dan
salah satu pertanyaan yang mereka sangat ingin mengetahui jawabannyya adalah :
Apakah setelah hari ini program PISEW dapat sukses dilaksanakan di Kecamatan
Ma’rang dapat berlanjut untuk tahun-tahun berikutnya dan bertambahnya desa yang
menjadi sasaran kegiatan serta ditambahkannya jumlah dana kegiatan agar infrastruktur
desa dapat terbangun dalam rangka menyokong pengembangan ekonomi yang berskala
wilayah.
Lokasi desa tujuan kegiatan Infrastruktur PISEW berada pada Desa pitusunggu dan des pitue
dengan jenis konstruksi infrastruktur yang akan dilaksanakan adalah “PEMBANGUNAN
SALURAN IRIGASI TAMBAK” pada kedua desa tersebut.
Akhir kata kami ucapkan kepada segenap masyarakat desa dan pemerintah desa yang telah
memberikan bantuan data dan informasi demi kelancaran kegiatan PISEW tahun anggaran
2022, semoga data Dokumen Profiil Kawasan ini dapat menjadi acuan dalam merencanakan
pembangunan yang khususnya pada Kawasan Kecamatan Ma’rang dikemudian hari.
Lampiran :
a. Dokumen pendukung proses Pertemuan Kecamatan I
b. Dokumen Pendukung Survei (Identifikasi kawasan dan Teknis)
c. Dokumentasi Photo-Photo Kegiatan
Di Buat Oleh
LAMPIRAN
PERTEMUAN KECAMATAN I
SURVEY DAN SINGKRONISASI