Suplemen Blok 13
Suplemen Blok 13
30
SEKUNDER PRIMER
S
25
U
SA
10
K
.
5
UJ
20
15 0
3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 JAM MULAI SAKIT
a. Kode 2
b. Kode 3
c. Kode X
d. Kode 1*
e. Kode 9
24. Sebuah penelitian menghasilkan data yang memiliki tingkatan seperti 0:baik, 1:sedang,
2:buruk, merupakan jenis data apa?
a. Inferensial
b. Rasio
c. Interval
d. Nominal
e. Ordinal*
25. Penelitian tentang DMF, OHI, statu periodontal yang dilakukan pada populasi di YK,
metode menggunakan sampling untuk mendapatkan subyek : umur 25-44th, 100 laki-laki,
100 perempuan, pendidikan dibawah SMP 100 orang, pendidikan di atas SMA 100
orang. Hasil penelitian di dapat bahwa sebanyak laki-laki mempunyai DMF 8,5. Untuk
perempuan DMF 7,2. Sedangkan hasil Ohi utnuk yang berpendidikan dibawah SMO
kategori jelek (65%), dan berpendidikan di atas SMP lebih baik (80%), status periodontal
laki atau perempuan tergolong sedang (44%). Diharapkan hasil penelitian tersebut
memberikan deskripsi status kesehatan gigi dan mulut di YK.Apabila dari hasil DMF
pada perempuan ternyata diketemukan outliers maka sesungguhnya nilai DMF tersebut
mempunyai:
a. Standar deviasi yang besar
b. Modus atau mode yang tidak berada di tengah*
c. Standar error yang kecil
d. Range nilai yang besar
e. Variasi yang homogen
26. Skenario sama di atas. Berdasarkan hasil penelitian pada skenario di atas, maka
pernyataan dibawah ini sebagai cara membaca hasil survey yang tepat adalah: a.
Rerata atau mean dari hasil DMF Laki-laki adalah 8,5
b. Variance dan nilai periodontal berdasarkan pengetahuan adalah 44%
c. Semua laki-laki mempunyai nilai DMF 8,5
d. Nilai tengah atau median hasil DMF perempuan adalah 7,2
e. Range nilai DMF perempuan di sekitar angka 7,2
27. Skenario sama di atas. Berdasarkan skenario diatas, maka tipe penelitian deskripsi yang
tepat dilakukan adalah:
a. Observasional dan correlation
b. Observasi dan uji beda
c. Survey dan perbandingan
d. Deskriptif dan eksperimental
e. Surveylance and epidemiologi
28. Puskesmas Bina Husada terletak di salah satu Kabupaten dengan PAD yang relatif
rendah. Sebagian besar masyarakat di wilayah kerja tersebut termasuk golongan miskin
sehingga kalau berobat di puskesmas tidak dipungut biaya/gratis, tetapi Puskesmas
tersebut mendapat alokasi dana Jamkesmas yang cukup besar. Dana Jamkesmas tersebut
dipergunakan untuk administrasi, pengadaan alat kesehatan, pengadaan obat-obatan,
promosi kesehatan, penanggulangan penyakit, pengobatan jasa pelayanan, operasional
kegiatan. Disamping itu Puskesmas tersebut juga mendapatkan alokasi dana untuk
penanggulangan DHF. Tenaga P2M baru saja dipromosikan menjadi Kasie di DKK,
sedangkan tenaga yang lain cukup lengkap. Angka morbiditas penyakit di Puskesmas
tersebut adalah • 1. ISPA : 30% (CFR:5%) • 2. Diare:15% (CFR:1%) • 3. Hipertensi:13%
(CFR:8%) • 4. DHF:6% (CFR:20%) • 5. Caries Dentis:4% (CFR:0%) • 6. TBC:4%
(CFR:9%). Disamping itu ada 1 penderita AIDS (CFR:90%) yang sebelumnya pernah
ada dan berdasarkan pengalaman tahun yang lalu, 3 bulan yang akan datang
dimungkinkan terjadi wabah diare. Dilihat dari pentingnya tiap masalah / penyakit,
khususnya tentang Mortalitas, maka masalah kesehatan utama di Puskesmas Bina Husada
adalah :
a. AIDS
b. TBC
c. ISPA
d. Hipertensi
e. DHF
29. Skenario sama di atas. Menentukan penyebab timbulnya masalah antara lain dengan cara
cara:
a. Menggunakan synthetic group technique
b. Menggunakan cause effect diagram*
c. Menggunakan diagram pareto
d. Menggunakan interacting group technique
e. Menggunakan delphy technique
30. Skenario sama di atas. Bila dinilai dari kemungkinan keberhasilan, bobot terendah untuk
penentuan masalah utama Puskesemas Bina Husada diberikan untuk masalah... a. Caries
dentis
b. TBC
c. ISPA
d. AIDS
e. DHF
31. Skenario sama di atas. Dilihat dari faktor komitmen pemerintah, maka masalah
kesehatan utama di Puskesmas Bina Husada adalah: karna penderita terbesar a.
DHF
b. TBC
c. ISPA
d. AIDS
e. Hipertensi
32. Skenario sama di atas. Berikut ini bukan menjadi masalah kesehatan di puskesmas Bina
Husada:
a. DHF
b. ISPA
c. Caries Dentis
d. Tenaga P2M Promosi ke DKK
e. Kemungkinan 3 bulan yang akan datang terjadi wabah diare
33. Skenario sama di atas. Masalah eksternal organisasi di Puskesmas Bani Husada
adalah : a. Wabah Diare
b. AIDS
c. Pelayanan gratis bagi masyarakat miskin
d. Tenaga P2M promosi jabatan
e. Sebagian besar masyarakat miskin
34. Skenario sama di atas. Dalam proses perencanaan, menetapkan prioritas masalah
dilakukan :
a. Sebelum analisis situasi
b. Sebelum diagnosa
c. Setelah diagnosa
d. Setelah analisis situasi
e. Setelah evaluasi
35. Skenario sama di atas. Berdasarkan insidensi rate, yang menjadi masalah utama
Puskesmas Bina Husada adalah
a. AIDS
b. Hipertensi
c. TBC
d. DHF
e. ISPA
36. When you think about a question, then design the way to observe or test the possibilities
for several times, what could be addressed on the result?
a. Knowledge
b. Conclusion
c. Truth
d. Science
e. Hypothesis
37. You may find several information such as: 12, 10, 8, 11, 9, 10, 7, 8; Tini, Tono, and
Sekar. Can such information be addressed as the data instant?
a. Possible
b. Yes
c. Depend
d. Relative
e. No
38. Dokter gigi di Puskesmas X akan melakukan need assesment sebelum menentukan
program kesehatan gigi dan mulut yang tepat, efektif, dan efisien di wilayah kerjanya.
Berbagai kegiatan akan dilakukan, termasuk survei kesehatan gigi dan mulut. Salah satu
tersebut adalah terkait angka kejadian karies gigi. Apabila dokter gigi tersebut ingi
mendapatkan data karies gigi yang lebih detail, baik prosesnya, anatomisnya dan
topografinya, maka metode pengukuran/Indeks yang digunakan adalah... a. ICDAS
Index
b. PUFA Index
c. DMF-T Index
d. CAST Index
e. SIC Index
39. Skenario sama di atas. Berikut merupakan metode pengukuran/indeks yang tepat, efektif
dan efisien untuk mendapatkan data prevalensi karies gigi di masyarakat tersebut... a.
ICDAS Index
b. SIC Index
c. PUFA Index
d. CAST Index
e. DMF-T Index
40. Which one of the following models of Epistemology doesn’t corelate to the essence of
Knowledge? 244
a. Pragmatism
b. Positivism
c. Empiricm
d. Rationalism
e. Idealism
41. Termasuk jenis statistik apakah yang bertujuan memperoleh gambaran keadaan penyakit
dan kesehatan masyarakat berdasar pengamatan?
a. Kuantitatif
b. Inferensial
c. Deskrit
d. Kontinyu
e. Deskriptif
42. Dokter gigi di puskesmas X membentuk tim untuk melakukan survei kesehatan gigi
mulut dengan menggunakan metode survei standar WHO. Pengambilan data dilakukan
dengan cermat dan akurat, di antaranya data status gigi geligi dan status periodontal, yang
masing masing kasus mempunyai koding spesifik berdasarkan form WHO. Beberapa
kode kasus tersebut antara lain sbb:
a. Kode 6
b. Kode 7
c. Kode F
d. Kode 9
e. Kode G
43. Bagaiman untuk mengatasi sampling error?
a. Memilih sampel yang sesuai dengan judul penelitian
b. Melakukan random sampling
c. Menggunakan unit studi
d. Menghitung jumlah sampel yang tepat
e. Memilih sampel sesuai populasi studi
44. When newton got his first appel on his head accidentally, then he felt a little bit of pain,
and he saw the fact that the apple was fallen down to him. What kind of justification
could be addressed?
a. It was a prediction
b. It was a science
c. It was a datum
d. It was a knowledge
e. It was an experiment
45. Seorang peneliti melakukan penelitian dengan mengambil data pasien yang diperoleh dari
rekam medis. Jenis data yang diperoleh adalah:
a. Primer
b. Tersier
c. Rasio
d. Nominal
e. Sekunder*
46. Berikut merupakan kelebihan dari Indeks ICDAS
a. Mampu menilai gigi yang melibatkan pulpa
b. Indeks yang simple dan mudah diaplikasikan
c. Valid dan reliable untuk assessment efektivitas program pencegahan karies gigi
d. Sudah digunakan secara luas dan universal
e. Analisa data sangat mudah
47. Penelitian cohort seorang peneliti menjelaskan bahwa terdapat hubungan sebab akibat
antara kebiasaan merokok dengan kanker rongga mulut. Hasil pemeriksaan laboratoris
menunjukkan bahwa penyebab kanker tersebut adalah paparan nikotin jangka panjang.
Peneliti tersebut menyimpulkan bahwa merokok merupakan faktor resiko kanker rongga
mulut. Apakah jenis faktor resiko tersebut?
a. Established*
b. Unchangeable
c. Probable
d. Changeable
e. Suspected
48. Berapakah kode loss of attachment jika gigi 17 dan 16 sudah dicabut sedangkan gigi 15
dan 14 ada kalkulus subgingiva, 18 erupsi sebagian?
a. Kode X
b. Kode 0
c. Kode 9
d. Kode 1
e. Kode 2
49. Angka kejadian akbiat karies gigi yang tidak dilakukan perawatan dapat diukur dengan
menggunakan indeks...
a. CAST index
b. DMF-T index
c. PUFA index*
d. SIC index
e. ICDAS index
50. Seorang dokter gigi akan menganalisi data penyakit karies gigi anak di sekolah-sekolah
binaan UKGS. Hasil analisi tersebut diharapkan dapat memberikan beberapa informasi
antara lain prevalensi, keparahan serta estimasi biaya perawatan. Apakah data yang harus
dianalisis oleh dokter gigi tersebut?
a. Data indeks dmf-s
b. Data indeks def-t*
c. Data indeks DMF-T
d. Data indeks DMF-S
e. Data indeks SIC
51. Dokter gigi klinik pratama/BPJS ingin mendapatkan data karies gigi yang lebih detail,
baik prosesnya, anatomisnya dan topografisnya dalam rangka caries risk assesment, maka
metode pengukuran/indeks yang digunakan adalah...
a. PUFA index
b. CAST index
c. ICDAS index
d. DMF-T index
e. SIC index
52.
Apakah kode status perdarahan gingiva pada kasus tersebut?
a. Kode 2
b. Kode 9
c. Kode 1
d. Kode X
e. Kode 0
0 Absence of condition 1 Presence of condition X Tooth excluded 9 Tooth not present 53.
Dokter gigi di rumah sakit X ingin membandingka efektivitas 2 obat analgesik, yaitu
analgesik yang baru (Obat A) dengan analgesik yang lama (Obat B). Dokter gigi tersebut
berharap bahwa obat A yang mempunyai efektivitas lebih bagus sehingga dalam melakukan
penelitian cenderung memberikan perhatian yang lebih besar pada kelompok perlakuan Obat
A. Apakah teknik yang dilakukan untuk menghindari bias informasi pada kasus tersebut?
a. Randomized
b. Blinding
c. Modifikasi
d. Stratifikasi
e. Restriksi
54. Skenario sama seperti di atas. Apakah jenis bias informasi yang terjadi pada kasus
tersebut?
a. Berkson bias
b. Hawthorne bias
c. Loss to follow-up bias
d. Interviewer bias
e. Recall bias
55. Seorang peneliti akan mengumpulkan data terkait sikap ibu hamil tentang hubungan
penyakit periodontal dan kejadian Berat Bayi Lahir Rendah (BBLR). Teknik
pengumpulan data yang tepat akan menghasilkan informasi akurat dan meminimalisir
bias. Apakah teknik pengumpulan data yang tepat pada kasus?
a. Wawancara
b. Kuesioner
c. Pemeriksaan
d. Angket
e. Pengamatan
56.
Apakah kode status loss of attachment pada kasus 6 tersebut?
a. Kode 9
b. Kode 0 : akar terekspos
c. Kode X
d. Kode 2
e. Kode 1
57. Seorang mahasiswa akan melakukan penelitian untuk mengetahui kebiasaan merokok
dengan kejadian carcinoma cell squamosa. Selain itu mahasiswa juga ingi mendapatkan
angkat laju insidensi penyakit tersebut. Apakah desain penelitian yang tepat digunakan
oleh mahasiswa tersebut?
a. Quasi eksperiment
b. Case control
c. Eksperiment
d. Cohort
e. Cross sectional
58. Why when we are thinking about something general, it could not be justified
philosophically?
a. We are considering insufficient validity
b. We are considering different objects
c. We are considering bias potency
d. We are considering diferent perspectives
e. We are considering similarities outcomes
59. Berdasarkan standard survei WHO, seorang surveyer harus melakukan pemeriksaan
ulang terhadap responden yang sama dalam rangka evaluasi konsistensi pemeriksaan
yang telah dilakukan. Berapakah jumlah responden minimal pada jenis pemeriksaan
tersebut?
a. 5% sampel
b. 5% s/d 10% sampel
c. 10% sampel*
d. 10 % sampel
e. 10 s/d 15% sampel
60. Skenario sama di atas. Apakah jenis pemeriksaan yang dilakukan oleh surveyor
tersebut? a. Pemeriksaan duplikat
b. Pemeriksaan original
c. Pemeriksaan cadangan
d. Pemeriksaan pengganti
e. Pemeriksaan lanjutan
61. Seorang dokter melakukan studi kohort terhadap semua perawat di Rumah Sakit yang
mempunyai kebiasaan merokok. Setelah 25 tahun, dokter tersebut mengumpulkan akte
kematian. Penyakit yang tercatat dalam akte kematina dikaji dan dihubungkan dengan
kebiasaan perawat. Hasil studi tersebut adalah hubungan sebab akibat antara kebiasaan
merokok dengan kematian perawat akibat kanker paru. Apakah jenis studi penelitian pada
kasus tersebut?
a. Studi etiologi
b. Studi diagnosa
c. Studi ekologi
d. Studi prognosis
e. Studi case series
62. What is essential difference between information and data?
a. Value
b. Context
c. Content
d. Validity
e. Meaning
63. Dokter gigi puskesmas akan melakukan survei kesehatan gigi mulut masyarakat penyakit
periodontal, dengan menggunakan instrument berstandart WHO. Apakah alat yang tepat,
yang digunakan untuk mengukur indikator pada kasus?
a. Sonde
b. WHO CPI Probe*
c. WHO Probe
d. Ekskavator
e. Kuret
64. Skenario sama di atas. Apakah indikator yang tepat, yang digunakan oleh dokter gigi
tersebut?
a. Poket periodontal
b. Attachment loss
c. Hiperplasi gingiva
d. Abses gingiva
e. Kegoyahan gigi
65. Believing in something only whe it could be seen by eyes, touched by hands, heard by
ears, smelled by nose, and tasted by tongue is a character from?
a. Rationalism
b. Positivism
c. Criticism
d. Idealism
e. Empirism* : panca indra
66. Berikut merupakan metode pengukuran/indeks karies gigi yang mampu mendeteksi
proses awal karies gigi...
a. SIC Index
b. PUFA Index
c. ICDAS Index
d. DMF-T Index
e. CAST Index
67. Gigi 14 dan 24 sudah dicabut beberapa tahun lalu untuk keperluan perawatan
orthodontik. Apakah kode status gigi geligi untuk gigi tersebut?
a. Kode 6
b. Kode 9*
c. Kode 5 : cabut karna selain karies
d. Kode D
e. Kode E
68. Sekelompok mahasiswa melakukan identifikasi masalah kesgilut di suatu komunitas.
Berdasarkan hasil identifikasi tersebut mereka kemudian membandingkan dengan
standard yang sudah ditetapkan oleh WHO. Apakah tahap yang dilakukan oleh
mahasiswa tersebut dalam sistem problem solving?
a. Prioritas jalan keluar
b. Prioritas masalah
c. Analisis sebab-sebab masalah
d. Analisi solusi potensial
e. Problem statement
69. Dokter gigi puskesmas akan melakuka penelitian survei untuk mengetahui prevalensi
gingivitis di wilayah kerjanya. Populasi penduduknya ternyata sangat besar disertai
kondisi demografi dan geografis yang sangat bervariatif. Pertimbangan akan kualitasdata
sangat diperlukan dalam penelitian ini. Apakah teknik sampling yang tepat, yang harus
dipilih oleh dokter gigi tersebut?
a. Multistage random sampling
b. Cluster random sampling*
c. Stratified random sampling
d. Simple random sampling
e. Systematic random sampling
70. Skenario sama di atas. Apakah desain penelitian yang tepat yang dipilih oleh dokter gigi
tersebut?
a. Quasi experiment
b. Case Control
c. Cross Sectional*
d. Observasi
e. Cross Over
71.
Apakah kode status gigi geligi pada gigi 52,51,61, dan 62 pada kasus
tersebut? a. Kode B
b. Kode 9
c. Kode A
d. Kode 2
e. Kode 1
72. The meaning of ‘Sophia’ taken from the word philosophy by pythagoras, having the
closest meaning to?
a. Fairness
b. Wisdom*
c. Honesty
d. Justice
e. Science
73. Seorang mahasiswa akan melakukan penelitian case-control terkait faktor risiko kejadi ca
rongga mulut. Mahasiswa tersbut bingung saat harus menetapkan sampel kasus dan
sampel kontrol. Hal-hal yang dipertimbangkan oleh mahasiswa tersebut dalam penetapan
kasus dan kontrol adalah mudah, praktis, dan recall bias kecil. Dimanakah sampel kasus
dan kontrol di ambil?
a. Teeman
b. Tetangga
c. Populasi umum
d. Rumah Sakit*
e. Kerabat Keluarga
74. In the scientifi articles or reports, it states the advantages from the research. In some
cases feasibility toward the values in a scientific activity harboring the essence of?
a. Ideology
b. Axiology
c. Epistemology
d. Philology
e. Ontology
75. Hasil survei Indeks DMF-T dalam 1 desa adalah sebagai berikut : Jumlah penduduk =
1000 orang, D=350 gigi, M=200 gigi, F=10 gigi. Menurut WHO, kategori indeks DMF-T
di desa tersebut adalah...
a. Sedang
b. Tinggi
c. Sangat tinggi
d. Rendah
e. Sangat rendah
76. Gigi 14 dan 15 dicabut karena karies. Apakah kode status gigi geligi untuk gigi
tersebut? a. Kode 4*
b. Kode D
c. Kode E
d. Kode 9
e. Kode 5
77.
Apakah kode untuk status gigi geligi pada gigi 11 dan 21 pada kasus
tersebut? a. Kode A
b. Kode B
c. Kode 1
d. Kode 9
e. Kode 0
78. Dinas kesehatan dan puskesmas akan melakukan caries risk assessment dengan
melakukan survei untuk mengetahui kondisi kesehatan gigi mulut sertas kebiasaan dan
perilaku oral hygiene. Hasil adalah masyarakat mempunyai kebiasaan dan perilaku oral
hygiene serta kondisi kesehatan gigi mulut yang buruk. Apakah klasifikasi risiko pada
kasus?
a. Medium Risk
b. Mild Risk
c. High Risk
d. Low Risk
e. Severe Risk
79. In the case of the origin of species theory which was proposed by Darwi, it will be
difficult to find agreement between his theory and the concept of creation from the
religion. Such a philosophical conflict occurs as a consequence from?
a. Qualitative problem in Ontology
b. Quantitative problem in Ontology
c. The sources problem in Epistemology
d. Synthesis problem in ontology
e. The essence problem in epistemology
80. Dokter gigi puskesmas akan melakukan survei kesehatan gigi mulut masyarakat terkasi
penyakit periodontal, dengan menggunakan instrument terstandard WHO. Berapakah
rentang umur yang direkomendasikan WHO sebagai sampel pada kasus tersebut? a.
Kurang dari 15 tahun
b. 15 tahun
c. Semua umur
d. Lebih dari 15 tahun
e. Antara 15 s/d 50 tahun
81. Berdasarkan data utilisasi pasien poli gigi di puskesmas, dokter gigi menyimpulkan
bahwa tingkat motivasi berkunjung ke puskesmas menurun, sehingga harus segera
dilakukan pendataan kasus penyakit karies gigi yang tidak diberikan perawatan, sebagai
data awal program selanjutnya. Apakah indeks yang digunakan dokter gigi sebagai data
awal tersebut?
a. Indeks DMF-T*
b. Indeks ICDAS
c. Indeks DMF-S
d. Indeks PUFA
e. Indeks CSI
82.