Oleh
Nama : Ana Paulina Hutapea
Nim : 4203240006
Prodi/Kelas : PSF/A
Strata : S-1
Mata Kuliahan: Metode Numerik Lanjutan
Jurusan Fisika
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2022
1
Mulyono.(2020). Kajian Sejumlah Metode Tertutup Untuk Mencari Akar-Akar
Persamaan Non Linier Secara Iteratif. Prosiding Seminar Nasional Teknik
Elektro,Vol.5.
Pendahuluan
Critical Jurnal Review (CJR) merupakan salah satu tugas KKNI yang
harus dipenuhi dengan tujuan :
1.Mengulas jurnal.
2.Mencari dan memahami informasi dalam sebuah jurnal.
3.Menambah wawasan serta memperdalam pengetahuan tentang materi yang ada
di dalam jurnal tersebut.
Junal yang saya pilih sebagai Critical Jurnal Review ini berjudul Kajian
Sejumlah Metode Tertutup Untuk Mencari Akar-Akar Persamaan Non Linier
Secara Iteratif yang ditulis oleh Mulyono.Saya memilih jurnal ini karena materi
yang terdapat di dalam jurnal ini ada keterkaitannya dengan materi yang telah
dipelajari yaitu akar fungsi pada MS.Excel.
Ringkasan
Di dalam bidang sains dan teknik, sering dijumpai suatu persoalan untuk
mencari solusi persamaan atau disebut akar-akar persamaan atau nilai-nilai nol
yang berbentuk f(x) = 0. Umumnya persamaan yang akan dipecahkan muncul
dalam bentuk persamaan non linier yang melibatkan bentuk sinus, cosinus,
eksponensial, logaritma dan fungsi transenden lainnya. Pada penelitian ini akan
dibahas sejumlah metode untuk mencari akar-akar persamaan non linier dengan
menggunakan metode numerik. Dalam Metode Numerik, pencarian akar-akar dari
f(x) = 0 dilakukan secara iteratif. Metode iteratif dimulai dengan aproksimasi atau
tebakan awal untuk penyelesaian penyelesaian atau akar-akar yang sebenarnya,
dan bila konvergen, hasil aproksimasi terdekat dari barisan tersebut adalah siklus
dari perhitungan-perhitungan yang diulang-ulang, sampai diperoleh
penyelesaiannya atau akarnya.
Di dalam metode analitik, banyaknya perhitungan adalah tetap atau
tertentu, tetapi pada metode iteratif, banyaknya perhitungan tergantung pada
ketelitian yang diinginkan. Pada penelitian ini, ada dua faktor utama yang paling
penting untuk dipertimbangkan dalam membandingkan metode-metode tersebut
yaitu akurasi penyelesaian numerik dan waktu komputasinya atau banyaknya
iterasi yang diperlukan sehingga mendapatkan penyelesaiannya.
2
a+b
interval [a, b] dibagi menjadi 2 pada x=c = , sehingga terdapat 2 interval baru
2
yang berukuran sama : [a, c] dan [c, b]. Interval yang diambil untuk iterasi
berikutnya adalah interval yang memuat akar. Interval yang baru yang dipilih
pada iterasi berikutnya dibagi dua lagi dengan cara yang sama. Begitu seterusnya,
sampai ukuran interval yang baru dan yang mengandung akar sudah sangat kecil.
Kondisi berhenti dari iterasi dipilih satu dari tiga kriteria berikut ini :
a. Lebar interval baru ¿|b−a|<ϵ , dengan ϵ adalah nilai toleransi lebar
interval yang memuat akar.
b. Nilai fungsi di hampiran akar : 𝜖 bilangan yang sangat kecil.
3
Tabel 2. Perhitungan mencari akar dengan Metode Bagi Dua yang ada pada
interval (2,5 ; 2,8)
Evaluasi Kritis
Kelebihan jurnal :
Pada bagian judul dan tema, peneliti memilih topik yang cocok untuk
mahasiswa, yaitu kajian sejumlah metode tertutup untuk mencari akar –
akar persamaan non linear secara iterative. Karena tidak cukup hanya
mengetahui rumus dan contoh soal secara matematik tentang akar fungsi,
lalu menyelesaikan soal tersebut secara manual ( perhitungan biasa ),
namun dapat menyelesaikannya dengan mengggunakan metode numerik
( ms.excel ). Sehingga perhitungannya lebih akurat dan efisien.
Pada bagian abstrak, peneliti menjelaskan tujuan penelitian, dan hasil
penelitian.
Pada bagian pendahuluan, peneliti menjelaskan latar belakang penelitian
cukup lengkap.
Pada bagian metode penelitian, dilakukan dengan menyiapkan sejumlah
persamaan tidak linear, lalu mengimplementasikan metode bagi dua
( metode biseksi ) dan melakukan eksperimen terhadap merode tersebut
sama dan tebakan awal yang juga sama serta melakukan evaluasi terhadap
hasil-hasil uji coba yang dilakukan.
Pada bagian hasil dan pembahasan, peneliti telah menjelaskan secara rinci
dari hasil-hasil penelitian yang telah dilakukan, beserta tabel perhitungan
pada ms excel.
Terdapat daftar Pustaka.
Kekurangan jurnal :
4
Tidak terdapat tinjauan pustaka atau landasan teori karena teori
dicantumkan pada bab pendahuluan.
Kurangnya penjelasan lengkap mengenai ketentuan nilai a, b, c pada tabel
hasil perhitungan di ms.excel.
Simpulan
Dari materi yang telah disajikan diatas dapat disimpulkan bahwa metode
biseksi dapat digunakan untuk mencari akar fungsi persamaan non linear di
ms.excel sehingga perhitungannya lebih akurat.
Setelah menelaah isi jurnal, maka jurnal ini cocok untuk digunakan baik
sebagai referensi utama maupun sebagai pelengkap, karena penggunaan bahasa
yang singkat, padat dan mudah dipahami menjadi nilai tersendiri untuk jurnal ini.
Rekomendasi
Sebagai seorang penulis yang hanya mengandalkan referensi dalam
mereview jurnal tentu saja hasilnya tidak sempurna dan memiliki banyak
kekurangan yang masih perlu diperbaiki.
Menurut saya jurnal ini sangat cocok untuk mahasiswa yang ingin
memahami dan mendalami materi tentang akar fungsi.